I. PENGKAJIAN
A. Identitas
Nama klien : Ny.A nama suami : Tn.M
Umur : 24 tahun umur : 29 tahun
Kebangsaan : Indonesia kebangsaan : indonesia
Agama : islam agama : islam
Pendidikan : SMA pendidikan : SMA
Pekerjaaan : IRT pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Jln.karya Gg. sinumba
1. Pemeriksaan : dilakukan
2. Muka : tidak ada kloasma gravidarum
3. Kelopak mata : normal
4. Konjungtiva : merah muda
5. Skelera : putih bersih
6. Mulut dan gigi : bersih tidak ada stomatis
7. Lidah dan graham : bersih
8. Gigi : tidak ada karies
9. Kelenjar thyroid : normal
10. Pembesaran kelenjar : tidak ada
11. Kelenjar getah bening : normal
12. Pembesaran : tidak ada
13. Dada : normal
Jantung : normal
Paru : normal
Payudara : asimetris
Pembesaran : normal
Puting susu : menonjol
Simetris : asimetris
Benjolan/tumor : tidak ada
Pengeluaran : tidak ada
Lain-lain : tidak ada
Punggung dan pinggang : normal
Posisi tulang belakang : normal
Pinggang nyeri : tidak ada
Ekstremitas bawah : normal
Odema : tidak ada
Kekakuan sendi : tidak ada
Kemerahan : tidak ada
Varices : tidak ada
Refleks : (+) kanan kiri
Abdomen : normal
Bekas luka operasi : tidak ada
Pembesaran : sesuai usia kehamilan
Konsisitensi : keras
Benjolan : tidak ada
14. TFU
Kontraksi : belum ada
Fetus : belum teraba
Letak : belum teraba
Pembesaran : belum terlihat
Posisi : belum teraba
Penurunan : belum ada
DJJ : belum ada
Pergerakan : belum ada
Frekuensi : belum ada
( teratur / tidak ) : belum ada
Punctum maximum : belum ada
C. Anogenital
Inspeksi
1. Perineum
Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : warna :merah muda
Luka fistula : tidak ada
Varices : tidak ada
Pengeluaran pervaginam : tidak ada
Warna : tidak ada
Konsistensi : tidak ada
Jumlah : tidak ada
Kelenjar bartoline : normal
Pembengkakan : tidak ada
Rasa nyeri : tidak ada
Anus : normal
Haemoroid : tidak dilakukan
Pemeriksaan dalam : tidak dilakukan
Serviks dan vagina : tidak dilakukan
Dinding vagina : tidak dilakukan
Ukuran serviks : tidak dilakukan
Posisi serviks : tidak dilakukan
Konsistensi : tidak dilakukan
Mobilitas : tidak dilakukan
2. Pelvimentrik klinis
Promontorium : tidak dilakukan
Spina ischiadica : tidak dilakukan
Linea inominata : tidak dilakukan
Ujung sacrum : tidak dilakukan
Dinding samping : tidak dilakukan
Kesan panggul : tidak dilakukan
Arcus pubis : tidak dilakukan
Adnexa : tidak dilakukan
Ukuran : tidak dilakukan
Posisi : tidak dilakukan
Bentuk : tidak dilakukan
Konsistensi : tidak dilakukan
D. Pemeriksaan lab
Darah : tidak dilakukan
Hb : tidak dilakukan
Urine : tidak dilakukan
Protein : tidak dilakukan
Pemeriksaan penunjang lain : tidak dilakukan
1. Tempat Pengkajian
a. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny.A Nama Suami : Tn. M
Umur : 24 tahun Umur : 29 tahun
Suku/Bangsa : jawa/indonesia Suku/Bangsa : jawa/indonesia
Agama : islam Pendidikan : SMA
Pendidikan : SMA Pekerjaan : wiraswasta
Alamat Rumah : Jln.karya Gg.sinumba
4. Pengeluaran Pervaginam
Darah Lendir :Ada
Air Ketuban :Tidak
Darah :Ada Jumlah : 10 cc Warna : merah
5. Masalah-Masalah Khusus
( Tanyakan Hal-Hal Yang Berhubungan Dengan Faktor Resiko / Predisposisi
Maupun Resiko Tinggi Yang Dialami ) Tidak Ada
c. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum : composmentis
Keadaan Emosional : stabil
2. Tanda Vital
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Denyut Nadi : 70 x/menit
Pernafasan : 24 x/menit
Suhu Tubuh : 36,5oC
3. Pemeriksaan Kebidanan
3.1. Palpasi Uterus : dilakukan leopod
Tinggi Fundus Uteri : 32 cm
Kontraksi : ada
Fetus : Letak : Puka Presentasi : kepala
Posisi : normal Penurunan : 0/5
Pergerakan : aktif
Taksiran Berat Badan : 3.255 gram
3.2. Auskultasi : dilakukan
Denyut Jantung Fetus : ada
Frekuensi : 133 x/menit Teratur / Tidak
Punctum Maksimum : kuadran kanan, 3 jari di bawah pusat
d. UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan Laboratorium ( * Jika Ada Indikasi Albumin )
Keton : tidak dilakukan
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan Darah : tidak dilakukan
Haemotokrit : tidak dilakukan
Rhesus : tidak dilakukan
VI. PELAKSANAAN
1. Memberitahukan kepada ibu dan keluarga bahwa pembukaan sudah lengkap
dan proses kelahiran bayi akan segera di mulai.
2. Mengamati tanda dan gelala persalinan kala II :
a. ibu mempunyai keinginan untuk meneran
b. ibu merasa tekanan yang semakin meningkat pada rektum dan vagina
ibu
c. perenium menonjol
d. vulva vagina membuka
3. Memakai handscoon.
4. Memasang underpad dan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian yang diletakan
dibawah bokong ibu.
5. Mendekatkan alat pertolongan persalinan yang telah disediakan sebelumnya.
6. Memposisikan ibu pada posisi tidur dengan menarik kedua kaki ke arah perut
dan kedua tangan menyokong paha dan pandangan ibu mengarah ke perut.
7. Menganjurkan suami mendampingi ibu selama proses persalinan dan
membantu ibu menahan kepala dan punggung ibu agar tetap pada posisi
setengah duduk.
8. Mengajari ibu untuk meneran dengan cara menarik napas panjang dan
mengeluarkan dengan cepat saat His kuat.
9. Memberitahu ibu jika memang kontraksinya belum sangat kuat menganjurkan
ibu untuk tidak mengedan agar ibu tidak terlalu kelelahan.
10. Memberi ibu minum untuk menambah tenaga ibu.
11. Melakukan tindakan persalinan sesuai dengan tindakan 60 langkah APN
VII. EVALUASI
1. Ibu dan keluarga sudah mengetahui bahwa proses kelahiran segera dimulai.
2. Sudah terlihat vulva membuka, perineum menonjol, adanya tekanan pada anus
dan dorongan untuk mengedan pada ibu.
3. Handscoon sudah digunakan .
4. Underpat dan kain 1/3 telah terpasang dibawah bokong ibu.
5. Alat pertolongan persalinan telah didekatkan.
6. Ibu mengerti dan bersedia mengatur posisi yang dianjurkan bidan
7. Suami bersedia mendampingi ibu selama proses persalinan dan mau
membantu ibu menahan kepala dan punggung ibu agar tetap pada posisi
setengah duduk.
8. Ibu sudah mengerti bagaimana cara meneran yang baik.
9. Ibu sudah mengerti dan bersedia melakukan anjuran bidan.
10. Ibu sudah diberikan minum.
11. Proses persalinan telah selesai dan berjalan dengan baik sesuai dengan 60
langkah APN, bayi telah lahir sehat pukul 15.26 wib, jenis kelamin laki-laki
dan telah diperiksa tidak ada bayi kedua didalam uterus atau janin tunggal.