Anda di halaman 1dari 134

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN

(INC)

Disusun Oleh :

NADIA CHAIRUNNISA
NIM : P0.73 24.2.19.015

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES RI MEDAN


PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN
PEMATANGSIANTAR
2021
Data 1
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)
I. PENGUMPULAN DATA

IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. A Nama Ayah : Tn. A
Umur : 23 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Singosari Alamat Rumah : Jl. Singosari

ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 18 April 2021 Pukul : 4:30 WIB

1. Keluhan Utama : Perut mulas, nyeri sekitar pusat dan punggung sejak pukul :
17.00 Wib
2. Riwayat Kehamilan Saat ini
- Riwayat Menstruasi
HPHT : 15 Juli 2020
TTP : 18-April 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
- Pergerakan fetus pertama kali
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
- Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
- Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 17 April 2021
Pukul : 4.30 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
- Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
- Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
- Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
- Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
- Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
- Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

- Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

2) PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 36,50C
3. Tinggi Badan : 157 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 53 kg
Selama hamil : 58 kg
Kenaikan BB selama hamil : 5 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
- Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 3 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : -
Pergerakan : Ada

Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 144 x/i
- Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
- Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 4:30 Wib
Oleh : Bidan Gustina Sitompul
Porsio : tipis
Pembukaan serviks : 4 cm
Ketuban : (+)
Persentasi fetus : Kepala
Posisi : tidak teraba
Penurunan : HII
UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase laten, usia kehamilan 38 – 40
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 15 Juli 2020
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 4 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 144 x/I
TD : 130/90 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

III. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 4.45 Wib
13. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
14. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
15. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
16. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
17. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
18. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
19. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
20. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
21. Periksa dalam 4 jam kemudian
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 4:45Wib
22. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan cara
bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
23. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (2 cm), keadaan
ibu dan janin baik
24. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu rasakan
merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap wanita yang
akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
25. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
26. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
27. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan
–jalan diperbolehkan
28. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
29. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
A. Persiapan fisik
- Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
B. Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
30. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VII. EVALUASI
Tanggal : 18 April Pukul : 07:00 Wib
31. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar
lendir campur darah dari kemaluan
32. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
33. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 144 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR
Data Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir
bercampur darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
Data Objektfi :
Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 x/i N:80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 4 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H II

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 4 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 120 x/i, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 144 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Beri asuhan sayang ibu
3. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5. Siapkan alat tempat untuk persalinan
6. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa ada kemajuan
dalam persalinan, kontraksi bertambah baik, pembukaan 6 cm, k/u ibu dan
janin baik
2. Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi
sesuai dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan
memberikan dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit
yang dirasakan ibu akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan,
anjurkan ibu untuk tetap sabar dalam menjalani proses persalinan
3. Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu.
Karena jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses
persalinan
4. Menganjurkan ibu untuk untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada
kontraksi dan istirahat jika tidak ada kontraksi
5. Mempersiapkan alat-alat persalinan
a. Partus set terdiri dari
- Dua buah arteri klem
- Gunting tali pusat
- Benang tali pusat
- Kafeksi pelatun
- Gunting episiotomi
- ½ kocher
- 2 pasang handscoon steril
- Kain kasa steril
- Doek steril
- Kateter penghisap delee
- Celemek plastik
- Tensi meter
- Steteskop manual
- Termometer
- Neir bekken
- Kantong tempat plasenta
- Baskom berisi larutan klorin 0,5%

b. Set alat penjahit perineum


- 1 Tabung infeksi 10 ml
- Pinset dan gunting
- Nail Powder
- Duk Lobang
- Kain has
- Cut gut
- Tampon
- 1 pasang handscoon

c. Perlengkapan emergency
- 1 set infus
- Cairan infus
- Ambu bag

d. Persiapan tempat
- Ruangan yang hangat dan bersih, memiliki sirkulasi udara yang baik dan
terlindungi dari tiupan angin
- Penerangan yang cukup
- Tempat tidur yang bersih untuk ibu diberi perlak
- Tempat yang bersih untuk bayi

6. Memantau kemajuan persalinan dengan partograf ( terlampir)


7. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam

VII. EVALUASI
1. Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2. Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130/90 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,2 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T:
36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam ( 08:00 wib)
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3. Beri dukungan emosional pada ibu
4. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7. Jaga privasi ibu
III. PELAKSANAAN
Tanggal : 18 April 2009 Pukul : 8:00 Wib
1. Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat dan
proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker dan
alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian bayi.
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada ibu
untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri, jongkok,
setengah duduk dll
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada rangsangan
mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil menarik ke dekat
dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan lakukan seperti seolah-
olah batuk
6. Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih alat
dan bersih penolong yakni :
a. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi alas/underpad dibawah
bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut ibu.
- Memasang handscoon.
- Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan kiri berada di
sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-ubun kecil,
ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala
- Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah ada lilitan tali
pusat.
- Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk melahirkan bahu
belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan sanggah susur pada bayi
sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di atas perut ibu
sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu keringlan bayi tutup bagian
kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
- Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II tali pusat 2
cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan dalam
ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk tanpa seizin ibu
IV. EVALUASI
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 8:52 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 8:52 Wib, jenis kelamin Laki-laki, PB = 49 cm,
BB : 2800, bayi bugar
2. Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 8.52 Wib, jenis kelamin Laki-laki, BB : 2800
gr
2. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 9:05 wib
1. Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Periksa apakah janin tunggal
3. Lakukan manajemen aktif kala III
4. Periksa kelengkapan plasenta
5. Observav si keadaan ibu
III. PELAKSANAAN
Tanggal :18 April 2021 Pukul : 9:05 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2. Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3. Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4. Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5. Melakukan pemasangan infuse + oksitosin 1 ampul
6. Suntikan metergin 1 ampul IV, kalnex 1 ampul IV
7. Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan pembuluh-
pembuluh darah lainnya.
IV. EVALUASI
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 9:05 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul :
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 09.05 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 10.05 Wib
1. Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Memantau kontraksi uterus
3. Lakukan haeting
4. Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5. Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6. Lakukan perawatan pada bayi
7. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8. Lanjutkan pengisian partograf
III. PELAKSANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 10.05 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan bayi
dalam keadaan baik dan sehat
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30 menit
selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur tekanan
darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5. Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva hygiene serta
ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6. Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7. Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan bedung
yang baru
8. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9. Melanjutkan pengisian partograf
IV. EVALUASI
Tanggal : 18 April 2021 Pukul :10.05 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :110/70 mmHg, N : 82 x/I, S: 37 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 2
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)

I. PENGUMPULAN DATA

A. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. L Nama Ayah : Tn. E
Umur : 25 Tahun Umur : 25 Tahun
Suku/Bangsa : Batak/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl.Viyata Yudha Alamat Rumah : Jl. Viyata Yudha

3) ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 24 April 2021 Pukul : 18.00 WIB

1. Keluhan Utama : Perut mulas, nyeri sekitar pusat dan punggung sejak 24 April
pukul 10.00 WIB
2. Riwayat Kehamilan Saat ini
- Riwayat Menstruasi
HPHT : 10 Juli 2021
TTP : 17 April 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
- Pergerakan fetus pertama kali
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
- Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
- Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 23 April 2021
Pukul : 6.30 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
- Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada

- Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
- Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
- Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
- Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
- Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA
- Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Syah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

PEMERIKSAAN FISIK
3. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
4. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 36,50C
5. Tinggi Badan : 157 cm
6. Berat Badan
Sebelum hamil : 53 kg
Selama hamil : 58 kg
Kenaikan BB selama hamil : 5 kg
7. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
8. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
9. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
10. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
11. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
12. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
13. Pemeriksaan Kebidanan
- Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 3 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kanan
Penurunan : -
Pergerakan : Ada

Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 144 x/i
- Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
- Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
14. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 18.10Wib
Oleh : Bidan Ika Juliana Sikumbang
Porsio : tipis
Pembukaan serviks : 4 cm
Ketuban : (+)
Persentasi fetus : Kepala
Posisi : tidak teraba
Penurunan : HII
UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase laten, usia kehamilan 40 – 42
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT 10 Juli 2020
Do :
Abdomen : Linea
VT : Pembukaan 4 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 144 x/I
TD : 110/90 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

III. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 18:15Wib
1. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
2. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
3. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
4. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
5. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
6. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
7. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
8. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi
persalinan
9. Periksa dalam 4 jam kemudian
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 18:15 Wib
1. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan
keluarga dengan cara bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-
keluhan ibu
2. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil
pemeriksaan, bahwa sekarang ibu dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi
dan pembukaan (4 cm), keadaan ibu dan janin baik
3. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa
sakit yang ibu rasakan merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan
setiap wanita yang akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
4. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa
sakit (his) anjurkan ibu untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya
perlahan melalui mulut dan menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
5. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu
makan atau minum sesuai keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat
kekurangan cairan
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu
apabila ibu ingin berjalan –jalan diperbolehkan
7. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30
menit, His
8. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam
menghadapi persalinan
C. Persiapan fisik
- Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
D. Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
9. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VII. EVALUASI
Tanggal : 24 April 2021 Pukul :18:20 Wib
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah dari
kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 110/90 N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
b. Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i

KALA I

I. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase laten, usia kehamilan 40 –42
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 10 Juli 2020
Do :
Abdomen : Linea
VT : Pembukaan 4 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 140 x/I, dengan frekwensi : 12/12/11
TD : 120/80 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C
Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

II. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
III. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
IV. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 24April 2021 Pukul : 18:30 Wib
1. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
2. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
3. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
4. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
5. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
6. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
7. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
8. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi
persalinan
9. Periksa dalam 4 jam kemudian
V. PELAKSANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 18:30 Wib
1. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan
keluarga dengan cara bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-
keluhan ibu
2. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil
pemeriksaan, bahwa sekarang ibu dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi
dan pembukaan (2 cm), keadaan ibu dan janin baik
3. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa
sakit yang ibu rasakan merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan
setiap wanita yang akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
4. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa
sakit (his) anjurkan ibu untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya
perlahan melalui mulut dan menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
5. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu
makan atau minum sesuai keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat
kekurangan cairan
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu
apabila ibu ingin berjalan –jalan diperbolehkan
7. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30
menit, His
8. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam
menghadapi persalinan
1) Persiapan fisik
a. Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta
ibu berkemih dan BAB
2) Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
8. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VI. EVALUASI
Tanggal : 19 Februari Pukul : 18.35 Wib
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah dari
kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i
Pemeriksaan dalam jam: (17.30 wib)
Pembukaan : 6 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H II
KALA I

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Data Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir bercampur
darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
Data Objektfi :
Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 x/i N:80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 7cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kanan depan
Penurunan : H II

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 7 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 120 mmHg, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,5 ‘C
- DJJ janin : 140 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu
III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Beri asuhan sayang ibu
3. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5. Siapkan alat tempat untuk persalinan
6. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa ada kemajuan
dalam persalinan, kontraksi bertambah baik, pembukaan 4 cm, k/u ibu dan
janin baik
2. Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi
sesuai dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan
memberikan dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit
yang dirasakan ibu akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan,
anjurkan ibu untuk tetap sabar dalam menjalani proses persalinan
3. Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu.
Karena jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses
persalinan
4. Menganjurkan ibu untuk untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada
kontraksi dan istirahat jika tidak ada kontraksi
5. Mempersiapkan alat-alat persalinan
e. Partus set terdiri dari
- Dua buah arteri klem
- Gunting tali pusat
- Benang tali pusat
- Kafeksi pelatun
- Gunting episiotomi
- ½ kocher
- 2 pasang handscoon steril
- Kain kasa steril
- Doek steril
- Kateter penghisap delee
- Celemek plastik
- Tensi meter
- Steteskop manual
- Termometer
- Neir bekken
- Kantong tempat plasenta
- Baskom berisi larutan klorin 0,5%

f. Set alat penjahit perineum


- 1 Tabung infeksi 10 ml
- Pinset dan gunting
- Nail Powder
- Duk Lobang
- Kain has
- Cut gut
- Tampon
- 1 pasang handscoon

g. Perlengkapan emergency
- 1 set infus
- Cairan infus
- Ambu bag

h. Persiapan tempat
- Ruangan yang hangat dan bersih, memiliki sirkulasi udara yang baik dan
terlindungi dari tiupan angin
- Penerangan yang cukup
- Tempat tidur yang bersih untuk ibu diberi perlak
- Tempat yang bersih untuk bayi

6. Memantau kemajuan persalinan dengan partograf ( terlampir)


7. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam

VII. EVALUASI

1. Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2. Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,7 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi : 12/12/12
Pemeriksaan dalam III jam ( 20.30 wib)
Pembukaan : 7 cm
Ketuban : (-)
Penurunan : HIII+

KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari kemaluan
dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T:
36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam ( 20.45 wib)
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+
VIII. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN
Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

IX. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
X. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
XI. PERENCANAAN
1. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3. Beri dukungan emosional pada ibu
4. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7. Jaga privasi ibu
XII. PELAKSANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 20:45 Wib
1. Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat dan
proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker dan
alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian bayi.
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada ibu
untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri, jongkok,
setengah duduk dll
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada rangsangan
mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil menarik ke dekat
dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan lakukan seperti seolah-
olah batuk
6. Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih alat
dan bersih penolong yakni :
a. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi alas/underpad dibawah
bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut ibu.
- Memasang handscoon.
- Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan kiri berada di
sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-ubun kecil,
ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala
- Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah ada lilitan tali
pusat.
- Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk melahirkan bahu
belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan sanggah susur pada bayi
sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di atas perut ibu
sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu keringlan bayi tutup bagian
kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
- Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II tali pusat 2
cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan dalam
ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk tanpa seizin ibu
XIII. EVALUASI
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 21:30 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
a. Bayi lahir spontan pada pukul 21:30 Wib, jenis kelamin Perempuan, PB =
49 cm, BB : 3500, bayi bugar
b. Plasenta belum lahir

KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 21.30 Wib, jenis kelamin Perempan, BB :
2800 gr
2. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 21.30 wib
1. Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Periksa apakah janin tunggal
3. Lakukan manajemen aktif kala III
4. Periksa kelengkapan plasenta
5. Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :24 April 2021 Pukul : 21.35 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2. Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3. Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4. Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5. Melakukan pemasangan infuse + oksitosin 1 ampul
6. Suntikan metergin 1 ampul IV, kalnex 1 ampul IV
7. Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan pembuluh-
pembuluh darah lainnya.

VII. EVALUASI
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 21:55 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul :
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

VIII. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 21:55 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
III. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
IV. PERENCANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 22:00 Wib
1. Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Memantau kontraksi uterus
3. Lakukan haeting
4. Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5. Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6. Lakukan perawatan pada bayi
7. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8. Lanjutkan pengisian partograf
V. PELAKSANAAN
Tanggal : 24 April 2021 Pukul : 22:00 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan
bayi dalam keadaan baik dan sehat
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30
menit selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur
tekanan darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5. Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva
hygiene serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6. Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7. Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan
bedung yang baru
8. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9. Melanjutkan pengisian partograf
VI. EVALUASI
Tanggal : 24 April 2021 Pukul :22.15 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :110/70 mmHg, N : 82 x/I, S: 37 oC R : 20 x/i dan
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 3
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)
I. PENGUMPULAN DATA
IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. O Nama Ayah : Tn. R
Umur : 23 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Kalimantan Alamat Rumah : Jl. Kalimantan

ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 19 Desember 2021 Pukul : 20.00 WIB

15. Keluhan Utama : Perut mulas, nyeri sekitar pusat dan punggung sejak pukul :
20.00 Wib
16. Riwayat Kehamilan Saat ini
- Riwayat Menstruasi
HPHT : 13 Maret 2021
TTP : 20 Desember 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
- Pergerakan fetus pertama kali
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
- Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
- Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 20 Desember 2021
Pukul : 00.00 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
- Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
- Riwayat imunisasi
TT 1 : 02 Oktober 2021
TT 2 : 10 November 2021
- Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
- Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
- Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
- Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

- Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

4) PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 36,50C
3. Tinggi Badan : 157 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 45 kg
Selama hamil : 55 kg
Kenaikan BB selama hamil : 10 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
- Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 3 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : -
Pergerakan : Ada

Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 145 x/i
- Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
- Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 4:00 Wib
Oleh : Bidan Yusniar
Porsio : tipis
Pembukaan serviks : 4 cm
Ketuban : (+)
Persentasi fetus : Kepala
Posisi : tidak teraba
Penurunan : HII
UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase laten, usia kehamilan 40 – 42
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 13 Maret 2021
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 4 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 144 x/I
TD : 120/80 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

III. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 20 Desember 2021 Pukul : 4.15 Wib
13. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
14. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
15. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
16. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
17. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
18. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
19. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
20. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
21. Periksa dalam 4 jam kemudian
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 4:15Wib
22. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan cara
bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
23. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (4 cm), keadaan
ibu dan janin baik
24. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu rasakan
merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap wanita yang
akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
25. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
26. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
27. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan
–jalan diperbolehkan
28. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
29. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
E. Persiapan fisik
- Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
F. Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
30. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VII. EVALUASI
Tanggal : 20 Desember Pukul : 04:20 Wib
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar
lendir campur darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 /80 N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 145 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR
Data Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir bercampur
darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
Data Objektfi :
Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 / 80 N:80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 145 x/i
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 4 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H II

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 4 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 120 x/i, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 145 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Beri asuhan sayang ibu
3. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5. Siapkan alat tempat untuk persalinan
6. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa ada kemajuan
dalam persalinan, kontraksi bertambah baik, pembukaan 6 cm, k/u ibu dan
janin baik
2. Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi
sesuai dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan
memberikan dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit
yang dirasakan ibu akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan,
anjurkan ibu untuk tetap sabar dalam menjalani proses persalinan
3. Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu.
Karena jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses
persalinan
4. Menganjurkan ibu untuk untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada
kontraksi dan istirahat jika tidak ada kontraksi
5. Mempersiapkan alat-alat persalinan
i. Partus set terdiri dari
- Dua buah arteri klem
- Gunting tali pusat
- Benang tali pusat
- Kafeksi pelatun
- Gunting episiotomi
- ½ kocher
- 2 pasang handscoon steril
- Kain kasa steril
- Doek steril
- Kateter penghisap delee
- Celemek plastik
- Tensi meter
- Steteskop manual
- Termometer
- Neir bekken
- Kantong tempat plasenta
- Baskom berisi larutan klorin 0,5%
j. Set alat penjahit perineum
- 1 Tabung infeksi 10 ml
- Pinset dan gunting
- Nail Powder
- Duk Lobang
- Kain has
- Cut gut
- Tampon
- 1 pasang handscoon

k. Perlengkapan emergency
- 1 set infus
- Cairan infus
- Ambu bag

l. Persiapan tempat
- Ruangan yang hangat dan bersih, memiliki sirkulasi udara yang baik dan
terlindungi dari tiupan angin
- Penerangan yang cukup
- Tempat tidur yang bersih untuk ibu diberi perlak
- Tempat yang bersih untuk bayi

6. Memantau kemajuan persalinan dengan partograf ( terlampir)


7. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam

VII. EVALUASI
1. Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2. Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130/90 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,2 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa
sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T:
36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam ( 08:00 wib)
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3. Beri dukungan emosional pada ibu
4. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7. Jaga privasi ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 20 Desember 2021 Pukul : 8:00 Wib
1. Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi
sehat dan proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker
dan alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian
bayi.
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada
ibu untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri,
jongkok, setengah duduk dll
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada
rangsangan mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil
menarik ke dekat dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan
lakukan seperti seolah-olah batuk
6. Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih
alat dan bersih penolong yakni :
a. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi
alas/underpad dibawah bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut
ibu.
b. Memasang handscoon.
c. Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari
tangan kiri berada di sub occiput untuk melindungi kepala maka
lahirkanlah ubun-ubun kecil, ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut
dan seluruh kepala
d. Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah
ada lilitan tali pusat.
e. Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk
melahirkan bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan
sanggah susur pada bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir
kemudian letakkan di atas perut ibu sambil menilai kondisi bayi
BUGAR , lalu keringlan bayi tutup bagian kepala sampai keseluruhan
tubuh bayi
f. Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan
klem II tali pusat 2 cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara
klem I dan klem II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat
persalinan dalam ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain
masuk tanpa seizin ibu
VII. EVALUASI
Tanggal : 20 Desember 2021 Pukul : 8:52 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 8:52 Wib, jenis kelamin Laki-laki, PB = 49
cm, BB : 3.200, bayi bugar
2. Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 8.52
Wib, jenis kelamin Laki-laki, BB : 3.200 gr
2. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 9:05 wib
1. Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Periksa apakah janin tunggal
3. Lakukan manajemen aktif kala III
4. Periksa kelengkapan plasenta
5. Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :18 April 2021 Pukul : 9:05 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2. Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3. Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4. Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5. Melakukan pemasangan infuse + oksitosin 1 ampul
6. Suntikan metergin 1 ampul IV, kalnex 1 ampul IV
7. Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan pembuluh-
pembuluh darah lainnya.
VII. EVALUASI
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 9:05 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul :
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 09.05 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 18 April 2021 Pukul : 10.05 Wib
1. Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Memantau kontraksi uterus
3. Lakukan haeting
4.Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5.Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6.Lakukan perawatan pada bayi
7.Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8.Lanjutkan pengisian partograf
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 20 Desember 2021 Pukul : 10.05 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan bayi
dalam keadaan baik dan sehat
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30 menit
selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur tekanan
darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5. Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva hygiene
serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6. Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7. Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan bedung
yang baru
8. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9. Melanjutkan pengisian partograf
VII. EVALUASI
Tanggal : 20 Desember 2021 Pukul :10.05 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :110/70 mmHg, N : 82 x/I, S: 37 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 4
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)

I. PENGUMPULAN DATA
A. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. N Nama Ayah : Tn. A
Umur : 23 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Nagur Alamat Rumah : Jl. Nagur

B. ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 13 April 2021 Pukul : 17.00 WIB

1. Keluhan Utama : Mengeluh sudah keluar cairan


bercampur darah dari kemaluan sejak 1 jam yang lalu

2. Riwayat Kehamilan Saat ini


- Riwayat Menstruasi
HPHT : 06 Juli 2020
TTP : 13 April 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
- Pergerakan fetus pertama kali : 16 minggu
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
- Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
- Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 13 April 2021
Pukul : 16.00 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±40 detik Kekuatan : biasa
- Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : oAda þ Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
- Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
- Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
- Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
- Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
- Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

- Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum :Baik
Kesadaran :Composmentis
Keadaan emosional :Stabil
2. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 36,50C
3. Tinggi Badan : 157 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 55 kg
Selama hamil : 65 kg
Kenaikan BB selama hamil : 10 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
a. Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 2 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : 4/5
Pergerakan : Ada
TBBJ : 31 – 13 X 155 = 2.790 gr
b. Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 144 x/i
c. Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
d. Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 17.00 Wib
- Oleh : Bidan
- Porsio : tipis
- Pembukaan serviks : 8 cm
- Ketuban : (+)
- Persentasi fetus : Kepala
- Posisi : Teraba dahi
- Penurunan : HII
D. UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase aktif, usia kehamilan 38 – 40
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 06 Juli 2020
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 8 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II : Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan mengeras
dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj : 144 x/I
TD : 130/90 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Memberi ibu dukungan dengan cara membritahu bahwa semakin nyeri
maka semakin cepat proses persalinan yang akan terjadi

- Asuhan sayang ibu

Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan


III. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 17.00Wib
1) Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
2) Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
3) Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
4) Ajarkan teknik relaksasi pada klien
5) Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
6) Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
7) Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
8) Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
9) Periksa dalam 4 jam kemudian
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 17.00 Wib
1. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan cara
bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
2. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (2 cm), keadaan
ibu dan janin baik
3. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu rasakan
merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap wanita yang
akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
4. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
5. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan
–jalan diperbolehkan
7. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
8. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
A. Persiapan fisik
1. Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
B. Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan
keinginan
9. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April Pukul : 17:00 Wib
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah dari
kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 144 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR

Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase aktif, usia kehamilan 38 – 40


minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 06 Juli 2020
Data Objektfi :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 8 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II : Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan mengeras
dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 8 cm
Ketuban : (-)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H III (3/5)

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 4 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 120 x/i, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 144 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
a. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
b. Beri asuhan sayang ibu
c. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
d. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
e. Siapkan alat tempat untuk persalinan
f. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
g. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal : 13 Juli 2021 Pukul : 17.10
1) Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (8 cm), keadaan
ibu dan janin baik
2) Mengobservasi TTV setiap 30 menit
3) Mengobservasi HIS setiap 30 menit
4) Mengobservasi DJJ setiap 30 menit
5) Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi sesuai
dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan memberikan
dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit yang dirasakan ibu
akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan, anjurkan ibu untuk tetap
sabar dalam menjalani proses persalinan
6) Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu. Karena
jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses persalinan
7) Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
8) Menganjurkan salah satu anggota keluarga agar dapat menemani ibu selama
proses persalinan

VII. EVALUASI
Pukul : 17.30 wib
a. Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
b. Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
c. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
d. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130/90 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,2 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T : 36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 5x10 ‘
Durasi : 45 “
DJJ : 150 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+ (2/5)

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik, hidup tunggal, pembukaan
sudah lengkap, tampak kepala maju mundur, kontraksi dengan
frekuensi 5 x 10 /i
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3. Beri dukungan emosional pada ibu
4. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7. Jaga privasi ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.30 Wib
1. Menginformasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat
dan proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker dan
alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian bayi.
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada ibu
untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri, jongkok,
setengah duduk dll
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada rangsangan
mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil menarik ke dekat
dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan lakukan seperti seolah-
olah batuk
6. Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih alat
dan bersih penolong yakni :
a. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi alas/underpad dibawah
bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut ibu.
b. Memasang handscoon.
c. Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan kiri berada di
sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-ubun kecil,
ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala
d. Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah ada lilitan tali
pusat.
e. Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk melahirkan
bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan sanggah susur pada
bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di atas perut
ibu sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu keringlan bayi tutup bagian
kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
f. Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II tali pusat 2
cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan dalam
ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk tanpa seizin ibu
VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.30 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 18.30 Wib, jenis kelamin Laki-laki, PB = 50 cm,
BB : 3.300, bayi bugar
2. Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1) Bayi lahir spontan pada pukul 18.30 Wib, jenis kelamin Laki-laki, BB : 3.300
gr , PB : 50
2) TFU 2 jari dibawah pusat
3) Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.35 wib
1. Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Periksa apakah janin tunggal
3. Lakukan manajemen aktif kala III
4. Periksa kelengkapan plasenta
5. Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :13 April 2021 Pukul : 18.35 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2. Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3. Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4. Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5. Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan
pembuluh-pembuluh darah lainnya.
VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.35 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul : 18. 35 Wib
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 18.35 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.40 Wib
1. Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2. Memantau kontraksi uterus
3. Lakukan haeting
4. Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5. Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6. Lakukan perawatan pada bayi
7. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8. Lanjutkan pengisian partograf

VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 18.40 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan bayi
dalam keadaan baik dan sehat
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30 menit
selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur tekanan
darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5. Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva hygiene
serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6. Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7. Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan bedung
yang baru
8. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9. Melanjutkan pengisian partograf

VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April 2021 Pukul :18.40 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :120 / 80 mmHg, N : 85 x/I, S: 36 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 5
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)

I. PENGUMPULAN DATA
A. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. M Nama Ayah : Tn. I
Umur : 25 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Nenas Alamat Rumah : Jl. Nenas

B. ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 25 April 2021 Pukul : 04.30 WIB

1. Keluhan Utama : Mengeluh sudah keluar cairan bercampur darah dari


kemaluan sejak 1 jam yang lalu

2. Riwayat Kehamilan Saat ini


a. Riwayat Menstruasi
HPHT : 18 Juli 2020
TTP : 25 April 2021
Lamanya : 5 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
b. Pergerakan fetus pertama kali : 16 minggu
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
c. Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
d. Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 25 April 2021
Pukul : 04.30 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
e. Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
f. Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
g. Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 7 x/hari
h. Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
i. Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
j. Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

k. Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum :Baik
Kesadaran :Composmentis
Keadaan emosional :Stabil
2. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 36,50C
3. Tinggi Badan : 163 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 55 kg
Selama hamil : 65 kg
Kenaikan BB selama hamil : 10 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
a. Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 2 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : 4/5
Pergerakan : Ada
TBBJ : 31 – 13 X 155 = 2.790 gr
b. Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 144 x/i
c. Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
d. Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 23.00 Wib
- Oleh : Bidan
- Porsio : tipis
- Pembukaan serviks : 8 cm
- Ketuban : (+)
- Persentasi fetus : Kepala
- Posisi : Teraba dahi
- Penurunan : HII
D. UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase aktif, usia kehamilan 38 – 40
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 18 Juli 2020
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 8 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II : Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan mengeras
dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj : 144 x/I
TD : 130/90 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Memberi ibu dukungan dengan cara membritahu bahwa semakin nyeri
maka semakin cepat proses persalinan yang akan terjadi

- Asuhan sayang ibu

Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan


III. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 04.30 Wib
1) Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
2) Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
3) Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
4) Ajarkan teknik relaksasi pada klien
5) Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
6) Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
7) Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
8) Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
9) Periksa dalam 4 jam kemudian
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 04.30 Wib
1) Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan
cara bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
2) Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang
ibu dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (2 cm),
keadaan ibu dan janin baik
3) Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu
rasakan merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap
wanita yang akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
4) Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan
ibu untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut
dan menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
5) Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
6) Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan
–jalan diperbolehkan
7) Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
8) Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
B. Persiapan fisik
1. Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
b. Persiapan mental
1) Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2) Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan
keinginan
10. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April Pukul : 04.50 Wib
1) Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah
dari kemaluan
2) Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3) Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 144 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR

Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase aktif, usia kehamilan 38 – 40


minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 18 Juli 2020
Data Objektfi :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 8 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II : Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan mengeras
dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 8 cm
Ketuban : (-)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H III (3/5)

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 4 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 120 x/i, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 144 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1) Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2) Beri asuhan sayang ibu
3) Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4) Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5) Siapkan alat tempat untuk persalinan
6) Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7) Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal : 13 Juli 2021 Pukul : 05.00 WIB
1) Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (8 cm), keadaan
ibu dan janin baik
2) Mengobservasi TTV setiap 30 menit
3) Mengobservasi HIS setiap 30 menit
4) Mengobservasi DJJ setiap 30 menit
5) Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi sesuai
dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan memberikan
dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit yang dirasakan ibu
akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan, anjurkan ibu untuk tetap
sabar dalam menjalani proses persalinan
6) Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu. Karena
jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses persalinan
7) Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
8) Menganjurkan salah satu anggota keluarga agar dapat menemani ibu selama
proses persalinan

VII. EVALUASI
Pukul : 05.10 wib
1) Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2) Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3) Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4) Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130/90 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,2 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. bu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T : 36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 5x10 ‘
Durasi : 45 “
DJJ : 145 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+ (2/5)

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik, hidup tunggal, pembukaan
sudah lengkap, tampak kepala maju mundur, kontraksi dengan
frekuensi 5 x 10 /i
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3. Beri dukungan emosional pada ibu
4. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7. Jaga privasi ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 05.20 Wib
1. Menginformasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat
dan proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker dan
alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian bayi.
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada ibu
untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri, jongkok,
setengah duduk dll
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada rangsangan
mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil menarik ke dekat
dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan lakukan seperti seolah-
olah batuk
6. Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih alat
dan bersih penolong yakni :
1. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi alas/underpad dibawah
bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut ibu.
2. Memasang handscoon.
3. Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan kiri berada di
sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-ubun kecil,
ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala
4. Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah ada lilitan tali
pusat.
5. Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk melahirkan
bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan sanggah susur pada
bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di atas perut
ibu sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu keringlan bayi tutup bagian
kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
6. Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II tali pusat 2
cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan dalam
ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk tanpa seizin ibu
VII. EVALUASI
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 05.50 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 18.30 Wib, jenis kelamin Laki-laki, PB = 50 cm,
BB : 2.800, bayi bugar
2. Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 05.50 Wib, jenis kelamin Laki-laki, BB :
2.800 gr , PB : 50
2. TFU 2 jari dibawah pusat
3. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 05.50 wib
1) Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Periksa apakah janin tunggal
3) Lakukan manajemen aktif kala III
4) Periksa kelengkapan plasenta
5) Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :25 April 2021 Pukul : 05.50 Wib
1) Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2) Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3) Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4) Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5) Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan
pembuluh-pembuluh darah lainnya.
VII. EVALUASI
Tanggal : 13 April 2021 Pukul : 06.00 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul : 06.00 Wib
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 06.00 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 06.10 Wib
1) Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Memantau kontraksi uterus
3) Lakukan haeting
4) Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5) Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6) Lakukan perawatan pada bayi
7) Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8) Lanjutkan pengisian partograf

VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 25 April 2021 Pukul : 06.15 Wib
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan bayi
dalam keadaan baik dan sehat
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30 menit
selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur tekanan
darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5. Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva hygiene
serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6. Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7. Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan bedung
yang baru
8. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9. Melanjutkan pengisian partograf

VII. EVALUASI
Tanggal : 25 April 2021 Pukul :06.25 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :120 / 80 mmHg, N : 85 x/I, S: 36 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 6
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)

I. PENGUMPULAN DATA
A. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. W Nama Ayah : Tn. A
Umur : 21 Tahun Umur : 23 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Jawa Alamat Rumah : Jl. Jawa

B. ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 4:30 WIB

1. Keluhan Utama : Perut mulas, nyeri sekitar pusat dan


punggung sejak pukul : 17.00 Wib
2. Riwayat Kehamilan Saat ini
a. Riwayat Menstruasi
HPHT : 03 Januari 2020
TTP : 10 Oktober 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
b. Pergerakan fetus pertama kali
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
c. Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
d. Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal :10 Oktober 2021
Pukul : 4.30 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
e. Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
f. Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
g. Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
h. Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
i. Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
j. Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

k. Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda vital
TD : 110/70 mmHg
Pols : 84 x/i
HR : 22 x/i
Suhu : 360C
3. Tinggi Badan : 162 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 45 kg
Selama hamil : 57 kg
Kenaikan BB selama hamil : 12 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
1. Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 3 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : -
Pergerakan : Ada

Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 144 x/i
2. Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
3. Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 4:30 Wib
Oleh : Bidan
Porsio : tipis
Pembukaan serviks : 4 cm
Ketuban : (+)
Persentasi fetus : Kepala
Posisi : tidak teraba
Penurunan : HII
UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

XIV. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu primigravida,inpartu kala I fase laten, usia kehamilan 38 – 40
minggu presentase kepala, letak janin membujur, janin tunggal,
hidup, k/u ibu dan janin baik.
Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 03 Januari 2020
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 4 cm
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 144 x/I
TD : 110/ 70 MMHg R: 20 x/i
ND : 80 x/i S: 36 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

II. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
III. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
IV. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 4.45 Wib
1. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
2. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
3. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
4. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
5. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
6. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
7. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
8. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
9. Periksa dalam 4 jam kemudian
V. PELAKSANAAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 4:45Wib
1. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan
cara bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
2. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang
ibu dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (2 cm),
keadaan ibu dan janin baik
3. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu
rasakan merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap
wanita yang akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
4. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan
ibu untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui
mulut dan menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
5. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum
sesuai keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin
berjalan –jalan diperbolehkan
7. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
8. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
A. Persiapan fisik
1. Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
B. Persiapan mental
1) Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2) Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
9. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
VI. EVALUASI
Tanggal : 10 Oktoer 2021 Pukul : 07:00 Wib
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah
dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
3. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 110/70 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 144 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR
Data Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir bercampur
darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
Data Objektfi :
Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 110/70 x/i N:80 x/ R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 4 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H II

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu inpartu kala 1 fase aktif, k/u ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 4 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 110/70 x/i, HR : 80 x/I, RR : 20 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 144 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Beri asuhan sayang ibu
3. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5. Siapkan alat tempat untuk persalinan
6. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa ada kemajuan dalam
persalinan, kontraksi bertambah baik, pembukaan 6 cm, k/u ibu dan janin
baik
2. Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi
sesuai dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan
memberikan dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit yang
dirasakan ibu akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan, anjurkan
ibu untuk tetap sabar dalam menjalani proses persalinan
3. Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu. Karena
jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses persalinan
4. Menganjurkan ibu untuk untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada
kontraksi dan istirahat jika tidak ada kontraksi
5. Mempersiapkan alat-alat persalinan
a. Partus set terdiri dari
 Dua buah arteri klem
 Gunting tali pusat
 Benang tali pusat
 Kafeksi pelatun
 Gunting episiotomi
 ½ kocher
 2 pasang handscoon steril
 Kain kasa steril
 Doek steril
 Kateter penghisap delee
 Celemek plastik
 Tensi meter
 Steteskop manual
 Termometer
 Neir bekken
 Kantong tempat plasenta
 Baskom berisi larutan klorin 0,5%
b. Set alat penjahit perineum
 1 Tabung infeksi 10 ml
 Pinset dan gunting
 Cut gut
 1 pasang handscoon

c. Perlengkapan emergency
 1 set infus
 Cairan infus
 Ambu bag

d. Persiapan tempat
 Ruangan yang hangat dan bersih, memiliki sirkulasi udara yang
baik dan terlindungi dari tiupan angin
 Penerangan yang cukup
 Tempat tidur yang bersih untuk ibu diberi perlak
 Tempat yang bersih untuk bayi

6. Memantau kemajuan persalinan dengan partograf ( terlampir)


7. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam

VII. EVALUASI
1. Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2. Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 110/70MmHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T : 36 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu k/u
ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T : 36,2 ‘C
2. Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
3. adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam ( 08:00 wib)
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak
bisamengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1) Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2) Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3) Beri dukungan emosional pada ibu
4) Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5) Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6) Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7) Jaga privasi ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 8:00 Wib
1) Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat dan
proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2) Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker
dan alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian
bayi.
3) Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4) Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada ibu
untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri, jongkok,
setengah duduk dll
5) Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada
rangsangan mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil menarik
ke dekat dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan lakukan seperti
seolah-olah batuk
6) Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih
alat dan bersih penolong yakni :
a. Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva, memberi
alas/underpad dibawah bokong ibu dan letakkan handuk diatas perut
ibu.
b. Memasang handscoon.
c. Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari
tangan kiri berada di sub occiput untuk melindungi kepala maka
lahirkanlah ubun-ubun kecil, ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan
seluruh kepala
d. Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah
ada lilitan tali pusat.
e. Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk
melahirkan bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan
sanggah susur pada bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian
letakkan di atas perut ibu sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu
keringlan bayi tutup bagian kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
f. Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan
klem II tali pusat 2 cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara
klem I dan klem II.
7) Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8) Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan
dalam ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk
tanpa seizin ibu
VII. EVALUASI
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 8:52 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1) Bayi lahir spontan pada pukul 8:52 Wib, jenis kelamin Laki-laki, PB = 49 cm,
BB : 2800, bayi bugar
2) Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 8.52 Wib, jenis kelamin Laki-laki, BB : 2800
gr
2. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 9:05 wib
1) Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Periksa apakah janin tunggal
3) Lakukan manajemen aktif kala III
4) Periksa kelengkapan plasenta
5) Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :10 Oktober 2021 Pukul : 9:05 Wib
1) Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2) Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3) Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4) Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5) Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan
pembuluh-pembuluh darah lainnya.
VII. EVALUASI
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 9:05 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II

\
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul :
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 09.05 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 10.05 Wib
1) Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Memantau kontraksi uterus
3) Lakukan haeting
4) Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5) Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6) Lakukan perawatan pada bayi
7) Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8) Lanjutkan pengisian partograf
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul : 10.05 Wib
1) Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan bayi
dalam keadaan baik dan sehat
2) Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3) Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30 menit
selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4) Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur tekanan
darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5) Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva hygiene
serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6) Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7) Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan bedung
yang baru
8) Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9) Melanjutkan pengisian partograf
VII. EVALUASI
Tanggal : 10 Oktober 2021 Pukul :10.05 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :110/70 mmHg, N : 82 x/I, S: 37 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting
Data 7
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN (INC)

I. PENGUMPULAN DATA
A. IDENTITAS
Nama Ibu : Ny. N Nama Ayah : Tn. R
Umur : 23 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Rumah : Jl. Toba Alamat Rumah : Jl. Toba

B. ANAMNESA (Data Subjektif)


Pada tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 02.00 WIB

31. Keluhan Utama : Perut mulas, nyeri sekitar pusat dan punggung sejak pukul :
17.00 Wib
32. Riwayat Kehamilan Saat ini
- Riwayat Menstruasi
HPHT : 25 Juni 2020
TTP : 18 Maret 2021
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Konsistensi : Encer
- Pergerakan fetus pertama kali
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhi > 10 x/hari
- Keluhan yang dirasakan pada kehamilan ini
Rasa Lelah : o Ada þ Tidak ada
Mual muntah yang lama : o Ada þ Tidak ada
Pening : o Ada þ Tidak ada
Nyeri perut : o Ada þ Tidak ada
Panas menggigil : o Ada þ Tidak ada
- Tanda-Tanda Persalinan
Kontraksi : Ada Sejak tanggal : 28 Maret 2021
Pukul : 02.00 Wib
Frekwensi : 1 kali/ 10 menit
Lamanya : ±10 detik Kekuatan : biasa
- Pengeluaran pervaginam
Darah + Lendir : þ Ada o Tidak ada
Air ketuban : þAda o Tidak ada
Darah : þ Ada o Tidak ada
- Riwayat imunisasi
TT 1 : -
TT 2 : -
- Pola eliminasi
BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari
- Pola makan dan minum
Makan : 3 x/hari
Pagi : Nasi + Ikan + Susu
Siang : Nasi + ikan + sayur + buah
Malam : Nasi + ikan + sayur +
Minum : + 8 gelas/hari
- Pola tidur
Malam Hari : 8 Jam, siang hari : 1 jam
- Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
PERSALINAN PERTAMA

- Riwayat Kesehatan
1) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Penyakit DM : o Ada þ Tidak ada
Penyakit jantung : o Ada þ Tidak ada
Penyakit hipertensi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit liver : o Ada þ Tidak ada
Penyakit rubella : o Ada þ Tidak ada
Penyakit TBC : o Ada þ Tidak ada
Penyakit epilepsi : o Ada þ Tidak ada
Penyakit PHS : o Ada þ Tidak ada
Penyakit ginjal : o Ada þ Tidak ada
2) Perilaku Kesehatan
- Penggunaan Alcohol : o Ada þ Tidak ada
- Obat-obatan/jamu : o Ada þ Tidak ada
- Merokok : o Ada þ Tidak ada
- Makan sirih : o Ada þ Tidak ada
Personal hygiene : Ada
3) Riwayat Sosial Ekonomi
- Status Perkawinan : Sah
- Perkawinan ke : 1
- Apakah kehamilan diharapkan : Diharapkan
- Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan persalinan
dan nifas yang lalu : Tidak ada

5) PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda vital
TD : 110/70 mmHg
Pols : 80 x/i
HR : 24 x/i
Suhu : 36,50C
3. Tinggi Badan : 157 cm
4. Berat Badan
Sebelum hamil : 53 kg
Selama hamil : 58 kg
Kenaikan BB selama hamil : 5 kg
5. Muka
Mata : Kelopak mata : Tidak ada kelainan
Konjungtiva : Merah Muda
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada kelainan
Telinga : Tidak ada kelainan
Mulut dan gigi : Bersih
Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada caries
6. Kelenjar tyroid
Pembesaran kelenjar : Tidak ada
7. Dada : Simetris
Jantung : Tidak ada kelainan
Paru-paru : Tidak ada kelainan
Payudara
Pembesaran : ada
Puting susu : Menonjol
Simetris : Simetris
Benjolan : Tidak ada
Rasa nyeri : Tidak ada
8. Punggung dan Pinggang
Posisi tulang belakang : Iordosis
Pinggang nyeri ketuk : Tidak ada
9. Extremitas atas
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Extremitas bawah
Oedema : Tidak ada
Kekakuan otot sendi
Kemerahan : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Refleksi patella : Tidak dilakukan
10. Abdomen
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Benjolan : Tidak ada
Bekas luka operasi : Tidak ada
Konsistensi : Padat
11. Pemeriksaan Kebidanan
- Palpasi uteri
Tinggi Fundus Uteri : 3 jari dibawah px
Kontraksi : Ada
Fetus :
Letak : Membujur
Presentase : Kepala
Posisi : Punggung Kiri
Penurunan : 3/5
Pergerakan : Ada

Auskultasi
DJJ : Ada
Frekwensi : 145 x/i
- Pemeriksaan panggul
Kesan panggul : Normal
Distansia spinarum : Tidak dilakukan
Distansia kristarum : Tidak dilakukan
Konjugata eksterna : Tidak dilakukan
Lingkar panggul : Tidak dilakukan
- Ano – genital (inspeksi)
Perineum : Luka parut : tidak ada
Vulva vagina : Warna : Kemerahan
Luka : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pengeluaran : Pervaginam : Ada bloodslym
Warna : Merah
Anus : Haemoroid : Tidak ada
12. Pemeriksaan dalam
Atas indikasi : Inpartu Pukul : 4:30 Wib
Oleh : Bidan Gustina Sitompul
Porsio : tipis
Pembukaan serviks : 8 cm
Ketuban : (+)
Persentasi fetus : Kepala
Posisi : tidak teraba
Penurunan : HII
UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium
Haemoglobin : tidak dilakukan
Golongan darah : -
Urine : -
Protein : -

I. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa :Ibu GIP0A0 usia kehamilan 38-40 minggu, janin hidup, tunggal,
letak membujur, punggung kiri, presentasi kepala, sudah masuk PAP. Inpartu kala I
fase aktif. Keadaan umum ibu dan janin baik.

Data Dasar :
Ds : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang pertama belum pernah melahirkan
dan HPHT : 25 Juni 2020
Do :
Abdomen : Striae lividae
VT : Pembukaan 8 cm (02.30 WIB)
Leopold I : TFU 3 jari dibawah px, pada fundus dijumpai lembek dan tidak
melenting
Leopold II: Pada bagian samping perut ibu sebelah kiri teraba bagian yang
memanjang dan memapan
Leopold III : Bagian terbawah terdapat kepala yang ditandai dengan
mengeras dan melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP (divergen), kedua
tangan pemeriksa tidak menyatu
Pemeriksaan auskultasi Djj: 144 x/I
TD : 110 . 70 MMHg R: 24 x/i
ND : 80 x/i S: 36,5 ‘C

Masalah :
- Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan sakit yang dirasakan
ibu
Data dasar : Ibu merasa kesakitan saat timbulnya HIS
- Ibu tampak cemas, gelisah
Data dasar : Ibu mengalami cemas dan gelisah dalam menghadapi
persalinan.
Kebutuhan :
- Pemantauan persalinan
- Asuhan sayang ibu
Data dasar : Ibu tampak cemas/gelisah, tampak kesakitan

XV. IDENTIFIKASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
XVI. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
XVII. RENCANA TINDAKAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 02.30Wib
13. Bina hubungan yang baik dengan klien dan keluarga
14. Informasikan hasil pemeriksaan kepada klien
15. Jelaskan keluhan yang dirasakan klien
16. Ajarkan teknik relaksasi pada klien
17. Penuhi asupan nutrisi dan cairan klien
18. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi
19. Pantau kemajuan persalinan,His, Djj, dan K/u ibu
20. Persiapan fisik dan mental ibu untuk menghadapi persalinan
21. Periksa dalam 4 jam kemudian
XVIII. PELAKSANAAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 02. 30Wib
22. Membina hubungan yang baik dengan klien (ibu) dan keluarga dengan cara
bersikap ramah dan sabar dalam menghadapi keluhan-keluhan ibu
23. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu
dalam proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (2 cm), keadaan
ibu dan janin baik
24. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu rasakan
merupakan hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap wanita yang
akan melahirkan akan merasakan hal yang sama.
25. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu
untuk menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan
menganjurkan ibu untuk istirahat jika tidak ada his
26. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan
27. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan
–jalan diperbolehkan
28. Memantau kemajuan persalinan yaitu, Djj tiap 30 menit, His
29. Mempersiapkan fisik dan mental ibu dalam menghadapi persalinan
G. Persiapan fisik
- Mengosongkan kandung kemih dan rektal dengan meminta ibu
berkemih dan BAB
H. Persiapan mental
1. Beri dukungan dan keyakinan pada ibu untuk tidak terlalu cemas
2. Menganjurkan pada ibu untuk merubah posisi sesuai dengan keinginan
30. Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam
XIX. EVALUASI
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 02.30 Wib
31. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir campur darah dari
kemaluan
32. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
33. Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130 x/i N: 80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “ DJJ : 144 x/i
KALA I
I. PENGUMPULAN DATA DASAR
Data Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir
bercampur darah dari kemaluan
2. Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa
Data Objektfi :
Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 120 x/i N:80 x/i R: 20 x/i S: 36,5‘C
Kontraksi : Frekuaensi : 2 x 10’
Durasi : 30 “
DJJ : 144 x/i
Pemeriksaan dalam jam:
Pembukaan : 8 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala
Posisi : UUK kiri depan
Penurunan : H II

II. INTERPRESTASI DATA, DIAGNOSA,


Diagnosa : Ibu GIP0A0 usia kehamilan 38-40 minggu, janin hidup, tunggal,
letak membujur, punggung kiri, presentasi kepala, sudah masuk PAP. Inpartu
kala I fase aktif. Keadaan umum ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 8 cm
- Tanda vital ibu stabil
TD : 110/70 x/i, HR : 80 x/I, RR : 24 x/I, S : 36,2 ‘C
- DJJ janin : 145 x/i
Masalah : Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan rasa sakit yang
dirasakan ibu
Kebutuhan : Beri Asuhan sayang ibu , Pemantauan persalinan

III. ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL


Tidak ada
IV. TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Tidak ada
V. INTERVENSI
1) Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2) Beri asuhan sayang ibu
3) Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4) Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5) Siapkan alat tempat untuk persalinan
6) Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7) Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian

VI. IMPLEMENTASI
1) Menginformasikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa ada kemajuan dalam
persalinan, kontraksi bertambah baik, pembukaan 8 cm, k/u ibu dan janin
baik
2) Memberikan asuhan sayang ibu dengan membiarkan ibu memilih posisi
sesuai dengan keinginan ibu, melakukan massage pada punggung, dan
memberikan dukungan/support pada ibu, yakinkan ibu bahwa rasa sakit yang
dirasakan ibu akan berdampak baik terhadap kemajuan persalinan, anjurkan
ibu untuk tetap sabar dalam menjalani proses persalinan
3) Menganjurkan keluarga untuk terus memenuhi kebutuhan cairan ibu. Karena
jika ibu kekurangan cairan akan berdampak tidak baik pada proses persalinan
4) Menganjurkan ibu untuk untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada
kontraksi dan istirahat jika tidak ada kontraksi
5) Mempersiapkan alat-alat persalinan
- Partus set terdiri dari
- Dua buah arteri klem
- Gunting tali pusat
- Benang tali pusat
- Kafeksi pelatun
- Gunting episiotomi
- ½ kocher
- 2 pasang handscoon steril
- Kain kasa steril
- Doek steril
- Kateter penghisap delee
- Celemek plastik
- Tensi meter
- Steteskop manual
- Termometer
- Neir bekken
- Kantong tempat plasenta
- Baskom berisi larutan klorin 0,5%

- Set alat penjahit perineum


- 1 Tabung infeksi 10 ml
- Pinset dan gunting
- Nail Powder
- Duk Lobang
- Kain has
- Cut gut
- Tampon
- 1 pasang handscoon

Perlengkapan emergency
- 1 set infus
- Cairan infus
- Ambu bag

Persiapan tempat
- Ruangan yang hangat dan bersih, memiliki sirkulasi udara yang baik dan
terlindungi dari tiupan angin
- Penerangan yang cukup
- Tempat tidur yang bersih untuk ibu diberi perlak
- Tempat yang bersih untuk bayi

6) Memantau kemajuan persalinan dengan partograf ( terlampir)


7) Melakukan pemeriksaan dalam setelah 4 jam

VII. EVALUASI
1) Ibu mengatakan nyeri semakin kuat dan ibu tidak kuat menahannya
2) Ibu mengatakan pengeluaran lendir semakin banyak dari kemaluan, dan
terasa ada pengeluaran air dari vagina
3) Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
4) Hasil pemeriksaan :
k/u ibu baik dengan TD : 130/90 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T :
36,2 ‘C
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :

KALA II

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


Subjektif :
1. Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ibu tidak kuat menahan rasa sakit
2. Ibu mengatakan ada keinginan untuk mengedan
3. Ibu mengatakan pengeluaran lender campur darah makin banyak dari
kemaluan dan ada keluar air dari vagina
Objektif :
1. Adanya pengeluaran lender bercanpur serviks (bloodslym) dari vagina ibu
k/u ibu baik dengan TD : 120/70 MMHg HR : 78 x/i RR:18 x/i T:
36,2 ‘C
Tampak kepala maju mundur di introitus vagina
adanya dorongan mengedan, tekanan anus, perineum menonjol, dan vulva
membuka
Kontraksi : Frekuensi : 4x10 ‘
Durasi : 40 “
DJJ : 144 x/i
Frekuensi :
Pemeriksaan dalam III jam ( 03.30 wib)
Pembukaan : 10 cm
Ketuban : (-), jernih
Penurunan : HIII+

II. INTERPRETASI DATA, DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala II, ku ibu dan janin baik
Data Dasar : - Pembukaan serviks 10 cm
- Kepala maju mundur di introitus vagina
- Adanya penekanan pada anus
- Vulva vagina dan anus membuka
- Penurunan kepala 1/5 His 5 x/10 menit, 45 “
Masalah : Ibu merasa kesakitan dan takut tidak bisa mengedan dengan baik
Data Dasar: Ibu tampak kesakitan saat adanya his
Kebutuhan :
1. Asuhan sayang ibu
2. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik
Data Dasar : Ibu mengatakan bahwa ia takut tidak bias
mengedan dengan baik

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL


Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
1) Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
2) Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
3) Beri dukungan emosional pada ibu
4) Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
5) Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
6) Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
7) Jaga privasi ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 03.30 Wib
1) Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi sehat
dan proses kelahiran bayi akan segera berlangsung
2) Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala, masker
dan alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi dan pakaian
bayi.
3) Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
4) Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan pada
ibu untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti berdiri,
jongkok, setengah duduk dll
5) Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik, yaitu saat ada
rangsangan mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil
menarik ke dekat dada kemudian mengedan dan pada ujung mengedan
lakukan seperti seolah-olah batuk
6) Memimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b yaitu bersih tempat, bersih
alat dan bersih penolong yakni :
- Tampak kepala 5 – 6 cm di depan vulva,
memberi alas/underpad dibawah bokong ibu dan letakkan handuk
diatas perut ibu.
- Memasang handscoon.
- Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan
kiriberada di sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-
ubun kecil, ubun-ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala
- Menyeka hidung dan mulut bayi kemudian periksa apakah ada lilitan
tali pusat.
- Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik ke bawah untuk
melahirkan bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan sanggah
susur pada bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di
atas perut ibu sambil menilai kondisi bayi BUGAR , lalu keringlan bayi
tutup bagian kepala sampai keseluruhan tubuh bayi
- Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II tali
pusat 2 cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem
II.
7. Memberi ibu minum untuk mencegah dehidrasi.
8. Menjaga privasi ibu yaitu dengan memastikan bahwa tempat persalinan dalam
ruangan yang tertutup dan tidak membiarkan orang lain masuk tanpa seizin ibu
XX. EVALUASI
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 03.45 Wib
DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
6) Bayi lahir spontan pada pukul 8:52 Wib, jenis kelamin Perempuan, PB =
49 cm, BB : 3.600 gr, bayi bugar
7) Plasenta belum lahir
KALA III

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS : ibu mengatakan senang karena bayi sudah lahir dengan selamat
Ibu mengatakan mules pada perutnya
DO :
1. Bayi lahir spontan pada pukul 03.45 Wib, jenis kelamin Perempuan, BB :
3.600 gr
2. Plasenta belum lahir

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala III k/u ibu baik
Ibu merasa perutnya masih Mules, dan nyeri pada daerah kemaluan
Data Dasar : Bayi sudah lahir
Masalah : -
Kebutuhan : -
III. DENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 03.46 wib
1) Informasikan keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Periksa apakah janin tunggal
3) Lakukan manajemen aktif kala III
4) Periksa kelengkapan plasenta
5) Observav si keadaan ibu
VI. PELAKSANAAN
Tanggal :28 Maret 2021 Pukul : 03.46 Wib
1) Menginformasikan keadaan ibu akan dilakukan pengleuaran plasenta.
2) Memeriksa uterus ibu untuk memastikan apakah janin tunggal
3) Menginformasikan pada ibu akan dilaksanakan manajemen aktif kala III
- Memberikan suntikan oksitosin 10 ml IM. Pada sepertiga atas paha bagian
luar infeksi terdapat diatas sympisis pubis, tangan kanan memegang tali
pusat dan dengan klem 5 – 6 cm, didepan vulva tunggu adanya kontraksi,
lakukan penegangan tali pusat terkendali jika terdapat tanda – tanda
pelepasan plasenta yaitu adanya semburan darah, tali pusat semakin panjang
dan uterus globular maka segera lahirkan plasenta,setelah tampak di vulva
pegang dengan kedua tangan kemudian putar searah jarum jam sampai
seluruhnya lahir.( setelah plasenta lahir, terjadi semburan darah tiba-tiba
seperti pancuran air > 500 cc, uterus tidak berkontraksi
4. Melakukan masase pada fundus uteri dan putting susu ibu.
5. Memeriksa kelengkapan plasenta yaitu kotiledon, selaput ketuban dan
pembuluh-pembuluh darah lainnya.
VII. EVALUASI
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 03.55 Wib
Subjektif :-
Objektif :
- Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
- Plasenta lahir lengkap,
- Perdarahan sudah diatasi
- Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
- Laserasi jalan lahir derajat II
KALA IV

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


DS :-
DO : Manajemen aktif kala III sudah dilakukan
Plasenta lahir lengkap pukul :
Uterus sudah berkontraksi, TFU 2 jari bawah pusat
Laserasi jalan lahir derajat II

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH DAN KEBUTUHAN


Diagnosa : Ibu inpartu kala IV, k/u baik
Data Dasar :
- Plasenta lahir pukul 03.55 Wib
- Kontraksi uterus sudah baik
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Pendarahan sudah diatasi
Masalah : Ibu merasa lelah
Data Dasar : - Ibu tampak lelah setelah menghadapi persalinan
Kebutuhan :
- Beri dukungan moril kepada ibu
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA, MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV. IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
V. PERENCANAAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 05.00 Wib
1) Informasi keadaan ibu dan bayi kepada keluarga
2) Memantau kontraksi uterus
3) Lakukan haeting
4) Periksa jumlah pendarahan dan lakukan vulva hygiene
5) Anjurkan ibu untuk makan dan minum
6) Lakukan perawatan pada bayi
7) Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya
8) Lanjutkan pengisian partograf
VI. PELAKSANAAN
Tanggal : 28 Maret 2021 Pukul : 05.00 Wib
1) Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan
bayi dalam keadaan baik dan sehat
2) Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
3) Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30
menit selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus baik
4) Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur
tekanan darah, suhu, nadi dan pernafasan.
5) Meninjau jumlah perdarahan selama kala IV dan melakukan vulva
hygiene serta ganti pakaian dalam dengan doek yang bersih.
6) Menganjurkan ibu untuk minum dan tawarkan makanan
7) Melakukan pemeriksaan bayi yaitu dengan cara bedung bayi dengan
bedung yang baru
8) Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya segera mungkin.
9) Melanjutkan pengisian partograf
VII. EVALUASI
Tanggal : 18 April 2021 Pukul :06.00 Wib
Subjektif :
- Ibu mengatakan lelah setelah proses persalinan
Objektif :
Keadaan umum baik ,TTV : TD :110/70 mmHg, N : 82 x/I, S: 37 oC R : 20 x/i
Laserasi jalan lahir sudah dihaeting

Anda mungkin juga menyukai