Anda di halaman 1dari 87

PENGESAHAN

KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR

Setelah mempertimbangkan muatan dan karakteristik kurikulum, masukan


komite sekolah, kurikulum lokal, dan situasi nasional pandemi Covid 19, Kurikulum
SMP Negeri 1 Rancabungur tahun pelajaran 2020/2021 ditetapkan berlaku terhitung
tanggal 30 Juli 2020.
Pada akhir tahun pelajaran, pelaksanaan kurikulum ini akan dievaluasi
dan/atauditinjau kembali yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan
penyusunan dan penetapan kurikulum SMPN 1 Rancabungur untuk tahun pelajaran
berikutnya.

Ditetapkan di : Rancabungur
Pada tanggal : 30 Juli 2020

Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah

ABDUL ROJAK Dra. BAYU URIP SETIAWATI, MM.Pd.


NIP 197002121995122004

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor

ENTIS SUTISNA, S.P.d, MM


NIP. 196710041992121001
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Hal ini
tercantum pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Kurikulum perlu disusun sesuai dengan kekhasan, kondisi
dan potensi daerah, agar satuan pendidikan dapat menyelaraskan program
pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan mendorong terjadinya
perubahan dan pembaruan pada beberapa aspek pendidikan, termasuk kurikulum.
Timbulnya perubahan kurikulum tersebut disebabkan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara senantiasa mengalami perkembangan yang tidak terlepas
dari pengaruh global, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta seni
dan budaya. Perkembangan dan perubahan yang terus menerus itu menuntut
adanya perbaikan sistem pendidikan nasional, termasuk penyempurnaan kurikulum
untuk mewujudkan masyarakat yang mampu bersaing dan menyesuaikan diri
dengan perubahan zaman.
Berdasarkan Pasal 36 Ayat (2) dan (3) Undang-Undang Nomor 20 tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional serta Peraturan Pemerintah No 32 tahun
2013 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan ditegaskan bahwa:
a. Kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan
prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan
peserta didik.
b. Kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan: (a) peningkatan iman dan

[1]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

takwa; (b) peningkatan akhlak mulia; (c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan
minat peserta didik; (d) keragaman potensi daerah dan lingkungan; (e) tuntutan
pembangunan daerah dan nasional; (f) tuntutan dunia kerja; (g) perkembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; (h) agama; (i) dinamika perkembangan
global; dan (j) persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
c. Kurikulum dikembangkan dan diimplementasikan pada tingkat Satuan
Pendidikan. Kurikulum Satuan Pendidikan pada Jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta
berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan.

Pengembangan kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai


berikut:
1. berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik dan lingkungannya pada masa kini dan masa yang akan datang;
2. beragam dan terpadu;
3. tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;
4. relevan dengan kebutuhan kehidupan;
5. menyeluruh dan berkesinambungan;
6. belajar sepanjang hayat; dan
7. seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.

Untuk itu SMPN 1 Rancabungur sebagai satuan pendidikan jenjang


pendidikan dasar mengembangkan kurikulum di sekolah menggunakan beberapa
sumber acuan dengan Kurikulum 2013 sebagai acuan utama dan menyesuaikan
pada Panduan Pengembangan Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan yang
tercantum pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no 61
tahun 2014.
Sejak awal tahun pelajaran 2018/2019, SMP Negeri 1 Rancabungur sudah
melaksanakan Kurikulum 2013 pada semua tingkat kelas, dan dikembangkan
dengan mengintegrasikan Pendidikan Penguatan Karakter dan Pendidikan

[2]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Lingkungan Hidup sebagai upaya membangun Sekolah Berbudaya Lingkungan


( SBL ). Pada tahun pelajaran 2019/2020 Kurikulum SMP Negeri 1 Rancabungur
secara bertahap mengembangkan Kurikulum berbasis Lingkungan menuju
Sekolah Adiwiyata Nasional. Adapun pada tahun pelajaran 2020/2021 SMPN 1
Rancabungur mulai mengembangkan kurikulum berbasis teknologi dengan
menerapkan moda daring pada pembelajaran jarak jauh dan penilaian/ujian
berbasis komputer dengan moda daring.
Kurikulum ini disusun oleh tim yang terdiri atas unsur sekolah dan komite
sekolah di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor,
serta dengan bimbingan nara sumber ahli pendidikan dan pembelajaran dari
pengawas pembina SMP kabupaten Bogor. Adapun tahap-tahap dalam
implementasinya memperhatikan hal-hal berikut:
1. Kondisi Nyata Sekolah
a. Kurikulum
1) Dokumen Kurikulum 2013 lengkap
2) Pedoman Kurikulum tahun 2013 tersedia lengkap
3) Silabus Mata Pelajaran dan RPP berbasis lingkungan, untuk
melengkapi Buku II dan Buku III dokumen Kurikulum, belum tersedia
lengkap dan belum setiap guru memilikinya.
4) Kalender pendidikan sekolah tersedia lengkap dan dimiliki setiap guru.
5) Pedoman Penyusunan KKM dan Remedial tersedia lengkap dan
dimiliki setiap guru.
6) KKM masing-masing mata Pelajaran di setiap jenjang kelas sudah
ditetapkan dan tersosialisasi kepada siswa dan orang tua siswa.
7) Dari waktu ke waktu Pembelajaran terlaksana sesuai kalender
pendidikan, terkecuali sejak pertengahan semester 2 tahun pelajaran
2019/2020, terjadi perubahan jadwal kegiatan PTS, kegiatan-kegiatan
ekskul, classmeeting, juga UN ditiadakan

[3]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

8) Laporan kemajuan belajar dan pembagian rapor terlaksana sesuai


ketentuan
9) Dokumen prestasi akademik terdokumentasikan dengan tertib.

b. Proses Pembelajaran
1) Minat dan sikap Guru terhadap perubahan model-model pembelajaran
PAKEM cukup responsif.
2) Minat dan sikap guru terhadap pengembangan kurikulum 2013 dengan
berbasis lingkungan dan teknologi cukup responsif.
3) Kinerja Guru dalam Penyusunan Administrasi pembelajaran dan
perangkat Kurikulum Satuan Pendidikan (KTSP) cukup baik
4) Sikap positif guru untuk memajukan sekolah dan prestasi sekolah baik
akademis maupun non-akademis cukup baik.
5) Minat memanfaatkan laboratorium, komputer dan multi media sebagai
sumber belajar makin meningkat.
6) Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai media dan sumber belajar
cukup baik.
7) Pemanfaatan masjid sekolah sebagai sarana belajar semakin intensif
8) Pemanfaatan Lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar
semakin berkembang
9) Pemanfaatan teknologi informasi untuk pembelajaran jarak jauh
maupun kegiatan penilaian dengan moda daring mulai berkembang

c. Penilaian
1) Penilaian harian, Penilaian Tengah Semester, Penilaian Akhir
Semester, Penilaian Akhir Tahun, Ujian Akhir Sekolah, terlaksana
dengan baik sesuai ketentuan. Pada tahun pelajaran 2019/2020, PTS 2,
PAT dan Ujian Akhir sekolah dilaksanakan dengan moda daring,
adapun Ujian Nasional tidak dilaksanakan.

[4]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2) Laporan hasil belajar/rapor siswa kepada orang tua terlaksana sesuai


kalender pendidikan
3) Prestasi belajar siswa agak menurun mengingat adaptasi terhadap cara
belajar jarak jauh, terutama moda daring belum berhasil. .
4) Prestasi non akademis meningkat dengan diperolehnya prestasi
kejuaraan baik di tingkat Wilayah, antar sekolah, maupun Kabupaten.
5) Angka kelulusan siswa mencapai 100%.
6) Pencapaian ketuntasan belajar sesuai dengan KKM yang telah
ditetapkan.
7) Siswa naik kelas meningkat, meskipun masih terdapat siswa
mengulang bersyarat.

d. Bimbingan Konseling
1) Ruang BK dan sarananya cukup memadai, sumber daya manusia yang
mengelolanya sudah ada yang memenuhi kualifikasi, namun
jumlahnya belum memadai sehingga dibentuk tim BK yang terdiri atas
perwakilan wali kelas
2) Kinerja pengelolaan BK belum berkembang.
3) Administrasi pengelolaan BK belum tergarap dengan baik.
4) Struktur organisasi dan tupoksi Pengelola BK belum tersusun dengan
baik.
5) Laporan kepada pimpinan belum terprogram dan belum terlaksana
rutin tepat waktu.
6) Kualifikasi Koordinator Pengelola BK berlatar belakang Guru
Bimbingan Konseling dan sudah mengikuti bimtek guru BK tingkat
kabupaten

e. Media Pembelajaran dan Buku Pelajaran


1) Media pembelajaran mata pelajaran terpenuhi secara penuh baru
sekitar 60%.
[5]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2) Buku pelajaran pokok setiap mata pelajaran telah terpenuhi, dengan


ratio perbandingan 1 buku : 1 siswa. Adapun buku referensi, buku
penunjang lainnya, dan buku fiksi tersedia di perpustakaan dengan
jumlah yang cukup memadai.

2. Kondisi Ideal Sekolah


a. Kurikulum
1) Pedoman Kurikulum 2013 tersedia lengkap.
2) Dokumen kelengkapan Kurikulum 2013 tersedia lengkap.
3) Pedoman Penilaian Kurikulum 2013 tersedia lengkap.
4) Pedoman Penyusunan KKM, Remedial dan Pengayaan tersedia
lengkap.
5) Dalam Kurikulum 2013 dilakukan penguatan tata kelola sebagai
berikut:
a) tata kerja guru yang bersifat individual diubah menjadi tata kerja
yang bersifat kolaboratif;
b) penguatan manajeman sekolah melalui penguatan kemampuan
manajemen kepala sekolah sebagai pimpinan kependidikan
(educational leader); dan
c) penguatan sarana dan prasarana untuk kepentingan manajemen dan
proses pembelajaran.

b. Proses Pembelajaran
1) Minat dan sikap Guru terhadap perubahan model-model pembelajaran
PAKEM cukup responsif dan terus-menerus ditingkatkan.
2) Minat dan sikap guru terhadap pengembangan kurikulum berbasis
lingkungan cukup responsif dan terus-menerus ditingkatkan.

[6]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

3) Kinerja Guru dalam Penyusunan Administrasi pembelajaran dan


perangkat Kurikulum Satuan Pendidikan (KTSP) baik dan terus-
menerus ditingkatkan.
4) Sikap positif guru untuk memajukan sekolah dan prestasi sekolah baik
akademis maupun non-akademis baik dan terus-menerus ditingkatkan.
5) Minat memanfaatkan laboratorium sebagai sumber belajar harus
mengoptimalkan fasilitas laboratorium.
6) Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai media dan sumber belajar
harus dioptimalkan
7) Pemanfaatan masjid sekolah dan lingkungan sebagai sarana
pembelajaran harus intensif dan terus-menerus ditingkatkan.
8) Pemanfaatan teknologi secara tepat guna terus meningkat

c. Penilaian
1) Penilaian harian, Penilaian Tengah Semester, Penilaian Akhir
Semester, Penilaian Akhir Tahun, Ujian Akhir Sekolah, terlaksana
dengan baik sesuai ketentuan.
2) Laporan hasil belajar/rapor siswa kepada orang tua siswa terlaksana
sesuai kalender pendidikan.
3) Prestasi belajar siswa dalam pembelajaran ada peningkatan signifikan.
4) Prestasi non akademis meningkat dengan diperolehnya prestasi
kejuaraan baik di tingkat Wilayah, antar sekolah, maupun Kabupaten,
dan meningkatkan di tingkat Provinsi dan Nasional.
5) Rata-rata perolehan Nilai Ujian Sekolah meningkat signifikan.
6) Angka kelulusan siswa mencapai 100%.
7) Pencapaian ketuntasan belajar sesuai dengan KKM yang telah
ditetapkan.
8) Siswa naik kelas meningkat terus menerus.

[7]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

d. Bimbingan Konseling
1) Ruang BK dan sarananya memadai
2) Kinerja tenaga pengelola BK harus baik.
3) Administrasi pengelolaan BK harus tergarap dengan baik.
4) Struktur organisasi dan tupoksi Pengelola harus tersusun dengan baik.
5) Laporan kepada pimpinan harus terprogram dan terlaksana secara rutin
dan tepat waktu.
6) Kualifikasi Kordinator Pengelola BK harus berlatar belakang Guru
Bimbingan Konseling.

e. Media Pembelajaran dan Buku Pelajaran


1) Media pembelajaran mata pelajaran terpenuhi 100%.
2) Buku pelajaran pokok semua mata pelajaran telah terpenuhi dengan
ratio perbandingan 1 buku : 1 siswa, sedangkan buku referensi, buku
penunjang lainnya, dan buku fiksi jumlahnya mecapai 3000 judul.

3. Potensi Sekolah
a. Potensi minat siswa melanjutkan ke SMP Negeri 1 Rancabungur tinggi
dan makin meningkat.
b. Potensi Akademik yang dimiliki siswa makin meningkat.
c. Potensi dan motivasi serta komitmen kerja guru untuk selalu jadi yang
terbaik.
d. Profesionalisme dan gairah kinerja yang dimiliki guru mata pelajaran,
bimbingan konseling dan staf Tenaga administrasi sekolah makin
meningkat.
e. Lingkungan sekolah, Sarana / prasarana, laboratorium dan perpustakaan
yang kondusif.

[8]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

f. Potensi kepengurusan Komite Sekolah yang telah tertata dengan baik,


dengan komposisi pengurus yang cukup kredibel.
g. Potensi sebagian Orang tua dari golongan menengah ke atas yang paham
pentingnya pendidikan sebagai Sumber Daya Manusia yang dapat
membantu memberdayakan potensi siswa dan memberi dukungan moril
serta meteril melalui Komite Sekolah.

4. Karakteristik Sekolah
Karakteristik SMP Negeri 1 Rancabungur sebagai berikut:
a. Manajemen sekolah yang profesional yaitu:
1) Adanya visi dan misi yang dipahami bersama oleh komunitas sekolah,
yang dari sini dapat dirinci lagi menjadi tiga. yaitu adanya system nilai
dan keyakinan yang saling di mengerti oleh komunitas sekolah, adanya
tujuan sekolah yang jelas dan adanya kepemimpinan transformasional.
2) Iklim belajar yang kondusif di sekolah yang ditandai dengan adanya
keterlibatan dan tanggung jawab siswa, lingkungan fisik yang
mendukung, perilaku siswa yang positif, serta adanya dukungan
keluarga dan masyarakat terhadap sekolah.
3) Ada penekanan pada proses belajar, yang terdiri dari memusatkan diri
pada kurikulum dan instruksional, ada pengembangan dan kolegialitas
para guru, adanya harapan yang tinggi dari komunitas sekolah, dan
adanya pemantauan yang berulang-ulang terhadap kemajuan belajar
siswa.
b. Adanya pengelolaan input, proses, dan output sekolah yang terus menerus
ditingkatkan dan diperbaiki.
1) Input
a) Sekolah memiliki kebijakan, tujuan dan sasaran mutu yang jelas
dengan memiliki visi dan misi yang jelas.

[9]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

b) Sekolah memiliki sumber daya yang tersedia harus siap dari kepala
sekolah, guru, dan karyawan.
c) Sekolah memiliki fasilitas yang memadai seperti buku, dan sarana
yang lainya.
d) Sekolah fokus pada siswa agar memiliki harapan prestasi yang
tinggi.
2) Proses
a) Sekolah mempunyai proses belajar mengajar yang efektivitasnya
tinggi yang menekankan pemberdayaan peserta didik.
b) Sekolah memiliki kepemimpinan sokolah yang kuat, lingkungan
sekolah yang aman dan tertib.
c) Sekolah memiliki pengelolaan tenaga pendidikan yang efektif.
d) Sekolah memiliki kerjasama yang kompak, cerdas dan dinamis.
e) Sekolah bersifat terbuka atau transparan dalam proses manajemen,
sekolah juga memiliki kemauan untuk berubah dalam hal ini
menjadi lebih baik lagi.
f) Sekolah juga memiliki komunikasi yang baik dan akuntabilitas atau
pertanggung jawaban terhadap program yang di jalankan.
g) Sekolah harus melakukan evaluasi dan perbaikan secara
berkelanjutan.
3) Output
Output adalah yang diharapkan sekolah adalah prestasi sekolah yang
dihasilkan oleh proses pembelajaran dan manajemen di sekolah
a) Output prestasi akademik misalnya, nilai/indek prestasi, lomba
karya ilmiah remaja, dan lomba berbagai bidang mata pelajaran.
b) Output non-akademik, misalnya keingintahuan yang tinggi, harga
diri, kejujuran, kerjasama yang baik, rasa kasih sayang yang tinggi
terhadap sesama. solidaritas yang tinggi, toleransi, kedisiplinan,
kerajinan, prestasi olahraga, kesenian, dan kepramukaan.

[10]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

B. Dasar Hukum

Pengembangan Kurikulum SMP Negeri 1 Rancabungur, berdasarkan pada:


1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
2) Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
3) Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah no 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4) Permendikbud no 61 tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan
5) Permendikbud RI no 160 tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum
2006 dan Kurikulum 2013
6) Permendikbud no 103 tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan
Dasar dan Menengah
7) Permendikbud no 58 tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah
Menengah Pertama / Madrasah Tsanawiyah
8) Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang Muatan Lokal kurikulum 2013
9) Peraturan Gubernur Jawa Barat no 25 tahun 2007 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kurikulum Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup
10) Peraturan Presiden no 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter
11) Permendikbud No 62 thn 2014 tentang Ekskul
12) Permendikbud no 23 tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti
13) Permendikbud no 63 tahun 2014 tentang kepramukaan
14) Permendikbud no 53 tahun 2015 tentang penilaian hasil belajar oleh
pendidik dan satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan pendidikan
menengah.

[11]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

15) Permendikbud no 20 tahun 2016 tentang Srandar Kompetensi Lulusan


16) Permendikbud no 21 tahun 2016 tentang Standar Isi
17) Permendikbud no 22 tahun 2016 tentang Standar Proses
18) Permendikbud no 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian
19) Permendikbud no 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar
20) Permendikbud no 111 tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
21) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat no 5 tahun 2003 tentang Pembinaan
Bahasa, Sastra dan Aksara Daerah.
22) Peraturan gubernur Jawa Barat no 69 tahun 2013 tentang Bahasa Daerah
23) Peraturan Menteri Agama RI no 55 tahun 2007 tentang Pendidikan Agama
dan Pendidikan Keagamaan
24) Peraturan Menteri Agama RI No. 13 tahun 2012 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Instansi Vertikal Kementrian Agama.
25) Permendikbud no 23 tahun 2017 tentang hari sekolah
26) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 Tentang Perubahan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru
27) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 6 Tahun 2018
tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah
28) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 15 Tahun 2018
tentang Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah.
29) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2018
tentang Penguatan Pendidikan Karakter di Satuan Pendidikan
30) Permendikbud No. 35 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2014 tentang
Kurikulum
31) Permendikbud No. 37 tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 24 tahun 2016 tentang

[12]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Kompetensi dan Kompetensi dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada


Pendidikan Dasar dan Menengah
32) Permendikbud No. 35 Tahun 2018 tentang Mapel Informatika
33) Permendikbud No. 37 Tahun 2018 tentang KI dan KD kurikulum 2013
34) SE Menteri Nomor 4 Tahun 2020 Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan
Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid- 1 9
35) SE Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Pencegahan COVID 19 Di Satuan
Pendidikan
36) SE Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Kebijakan Merdeka Belajar Dalam
Penentuan Kelulusan Peserta Didik Dan Pelaksanaan Penerimaan Peserta
Didik Baru Tahun Ajaran 2020/2021
37) SE Nomor 15 Tahun 2020 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar
Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease
(Covid-19)
38) Permendikbud Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif Bagi
Peserta Didik yang memiliki Kelainan Dan Memiliki Potensi Kecerdasan
Dan Bakat Istimewa
39) Peraturan Bupati Nomor 27 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Khusus Di Kab. Bogor
40) SE Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Nomor 422/ 8176-
Set.Disdik tgl 8 Juni 2020 tentang Pedoman Penyusunan Kalender
Pendidikan

C. Tujuan Pengembangan Kurikulum


Kurikulum SMP Negeri 1 Rancabungur merupakan acuan bagi Warga
SMP Negeri 1 Rancabungur, dalam menyelenggarakan pendidikan.
Kurikulum disusun melalui pengembangan dengan tujuan sebagai berikut :
1. Sebagai acuan pelaksanaan pendidikan, pembelajaran, dan penilaian di
satuan pendidikan;
[13]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik


sekolah;
3. Mendukung tujuan pendidikan nasional;
4. Mewujudkan visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan di SMP Negeri 1
Rancabungur yang merupakan kesepakatan bersama oleh seluruh unsur di
satuan pendidikan.

Pengembangan Kurikulum di SMP Negeri 1 Rancabungur dilakukan dengan


tujuan agar Kurikulum dapat diimplementasikan secara kontekstual sebagai
respon terhadap kebutuhan daerah, institusi SMP Negeri 1 Rancabungur dan
peserta didik di masa kini dan masa mendatang sehingga peserta didik dapat:
a. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b. menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan teknologi dan seni;
c. berinteraksi sosial baik dengan teman, guru, dan masyarakat setempat
maupun lingkungan sekitar;
d. mengaktualisasikan diri sesuai bakat, minat, dan potensi yang dimiliki.

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada standar nasional


pendidikan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Kurikulum SMP
Negeri 1 Rancabungur dikembangkan dengan prinsip :
1. Diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta
didik.
2. Kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka
NegaraKesatuan Republik Indonesia dengan acuan konseptual sebagai berikut:
a. Peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia;
b. Kebutuhan kompetensi masa depan;
c. Peningkatan potensi, kecerdasan, bakat, dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik;
d. Keragaman potensi dan karakteristik daerah serta lingkungan;

[14]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

e. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional;


f. Tuntutan dunia kerja, Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni;
g. Toleransi dan kerukunan umat beragama;
h. Dinamika perkembangan global;
i. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan;
j. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat;
k. Kesetaraan jender; dan
l. Karakteristik satuan pendidikan.

D. Acuan Konseptual

Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang Dasar


Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pendidikan Nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Acuan Konseptual untuk membentuk Kurikulum yang mendukung
terwujudnya Pendidikan Nasional terdiri atas landasan Filosofi, landasan Teoritik dan
Landasan Yuridis.

1) Landasan Filosofi
Sekolah sebagai pusat pengembangan budaya tidak terlepas dari nilai-
nilai budaya yang dianut oleh suatu bangsa. Bangsa Indonesia memiliki nilai-
nilai budaya yang bersumber dari Pancasila, sebagai falsafah hidup berbangsa
dan bernegara, yang mencakup religius, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan,
dan keadilan. Nilai-nilai ini dijadikan dasar filosofis dalam pengembangan
kurikulum sekolah.
Sekolah sebagai bagian dari masyarakat tidak terlepas dari lokus,
kewaktuan, kondisi sosial dan budaya. Kekuatan dan kelemahan dari hal-hal

[15]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

ini akan menjadi pertimbangan dalam penentuan Struktur Kurikulum sekolah


ini.

Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan


kualitas peserta didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari
kurikulum, proses pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar,
hubungan peserta didik dengan masyarakat dan lingkungan alam di sekitarnya.
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan landasan filosofis yang
memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi
manusia Indonesia berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan
nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat
digunakan secara spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat
menghasilkan manusia yang berkualitas. Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum
2013 dikembangkan menggunakan filosofi sebagai berikut.

1) Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan


bangsa masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan
Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia
yang beragam, diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan
untuk membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di
masa depan. Mempersiapkan peserta didik untuk kehidupan masa
depan selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung
makna bahwa kurikulum adalah rancangan pendidikan untuk
mempersiapkan kehidupan generasi muda bangsa. Dengan demikian,
tugas mempersiapkan generasi muda bangsa menjadi tugas utama
suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini dan
masa depan peserta didik, Kurikulum 2013 mengembangkan
pengalaman belajar yang memberikan kesempatan luas bagi peserta
didik untuk menguasai kompetensi yang diperlukan bagi kehidupan di
masa kini dan masa depan, dan pada waktu bersamaan tetap
[16]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

mengembangkan kemampuan mereka sebagai pewaris budaya bangsa


dan orang yang peduli terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa
masa kini.
2) Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut
pandangan filosofi ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan
di masa lampau adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi
kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses pendidikan adalah
suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir
rasional dan kecemerlangan akademik dengan memberikan makna
terhadap apa yang dilihat, didengar, dibaca, dipelajari dari warisan
budaya berdasarkan makna yang ditentukan oleh lensa budayanya dan
sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta kematangan fisik
peserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional
dan cemerlang dalam akademik, Kurikulum 2013 memposisikan
keunggulan budaya tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa
bangga, diaplikasikan dan dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi,
dalam interaksi sosial di masyarakat sekitarnya, dan dalam kehidupan
berbangsa masa kini.
3) Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual
dan kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu.
Filosofi ini menentukan bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan
pembelajaran adalah pembelajaran disiplin ilmu (essentialism).
Filosofi ini mewajibkan kurikulum memiliki nama matapelajaran yang
sama dengan nama disiplin ilmu, selalu bertujuan untuk
mengembangkan kemampuan intelektual dan kecemerlangan
akademik.
4) Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan
yang lebih baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan

[17]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

intelektual, kemampuan berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan


berpartisipasi untuk membangun kehidupan masyarakat dan bangsa
yang lebih baik (experimentalism and social reconstructivism).
Dengan filosofi ini, Kurikulum 2013 bermaksud untuk
mengembangkan potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam
berpikir reflektif bagi penyelesaian masalah sosial di masyarakat, dan
untuk membangun kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.

2) Landasan Teoritis
Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori “pendidikan berdasarkan
standar” (standard-based education), dan teori kurikulum berbasis kompetensi
(competency-based curriculum). Pendidikan berdasarkan standar menetapkan
adanya standar nasional sebagai kualitas minimal warga negara yang dirinci
menjadi standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
Kurikulum berbasis kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar seluas-luasnya bagi peserta didik dalam mengembangkan kemampuan
untuk bersikap, berpengetahuan, berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaran yang dilakukan guru
(taught curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa kegiatan
pembelajaran di sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar
langsung peserta didik (learned-curriculum) sesuai dengan latar belakang,
karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman belajar
langsung individual peserta didik menjadi hasil belajar bagi dirinya,
sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.

3) Landasan Yuridis

[18]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Kurikulum SMPN 1 Rancabungur tahun pelajaran 2018/2019


berlandaskan aturan-aturan yang berkenaan dengan Kurikulum 2013. Adapun
aturan yang dimaksud adalah aturan yang tercantum pada BAB I bagian
kedua, mengenai landasan hukum.

E. Prinsip Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Kurikulum SMP Negeri 1 Rancabungur ini berpedoman pada


prinsip-prinsip berikut:

a. Berpusat pada potensi perkembangan kebutuhan dan kepentingan peserta


didik dan lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki
posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan
tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan
potensi, perkembangan, kebutuhan, kepentingan peserta didik, dan tuntutan
lingkungan, serta budaya dan karakter bangsa. Memiliki posisi sentral berarti
kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.

b. Beragam dan terpadu


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai
dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat
istiadat, status sosial ekonomi, dan gender. Kurikulum meliputi substansi
komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri
secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang
bermakna dan tepat antarsubstansi.

[19]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

c. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan seni

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,


teknologi, dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu,
semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik
untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni.

d. Relevan dengan kebutuhan kehidupan


Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan,
dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan
pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik,
dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.

e. Menyeluruh dan berkesinambungan


Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang
kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.

f. Belajar sepanjang hayat


Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,
nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan

lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia


seutuhnya.

g. Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
[20]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling


mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhinneka Tunggal Ika
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Berdasarkan prinsip tersebut, secara terinci dapat dipaparkan tujuan


pengembangan kurikulum di SMP Negeri 1 Rancabungur adalah sebagai berikut :
1. Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada TuhanYang Maha Esa serta berakhlak mulia.
2. Meningkatkan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajibandalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
meningkatkankualitas dirinya sebagai manusia.
3. Mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi
sertamenanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,
kreatif, danmandiri.
4. Meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan, dan
kemampuanmengapresiasi keindahan dan harmoni.
5. Meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup
sehat.

Tujuan tersebut di atas sejalan dengan Karakteristik Kurikulum 2013. Kurikulum


2013 dirancang dengan karakteristik sebagai berikut:
a. mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual dan
sosial, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan intelektual
dan psikomotorik;
b. sekolah merupakan bagian dari masyarakat yang memberikan pengalaman
belajar terencana dimana peserta didik menerapkan apa yang dipelajari di
sekolah ke masyarakat dan memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar;

[21]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

c. mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya


dalam berbagai situasi di sekolah dan masyarakat;
d. memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
e. kompetensi dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas yang dirinci lebih
lanjut dalam kompetensi dasar matapelajaran;
f. kompetensi inti kelas menjadi unsur pengorganisasi (organizing elements)
kompetensi dasar, dimana semua kompetensi dasar dan proses pembelajaran
dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang dinyatakan dalam
kompetensi inti;
g. kompetensi dasar dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif, saling
memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antarmatapelajaran dan
jenjang pendidikan (organisasi horizontal dan vertikal).

[22]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB II

TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Dasar


Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
pasal 3, berbunyi: “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.” Jadi, Tujuan
Pendidikan Nasional yaitu berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang:
▪ beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
▪ berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
▪ menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Adapun Tujuan Pendidikan Dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan


pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut

Dengan tujuan Pendidikan Dasar tersebut, langkah yang dapat dilakukan


adalah sebagai berikut:
a) Memberikan Bekal Kemampuan Membaca, Menulis, dan Berhitung.
Kemampuan membaca, menulis dan berhitung (Calistung) merupakan tujuan
pertama dan utama sering disebut juga tujuan yang paling fundamental karena
sifatnya sangat menentukan baik-tidaknya kemampuan-kemampuan lain.
Kemampuan ini diwujudkan dalam kemampuan dan ketrampilan penggunaan
bahasa yang meliputi membaca, menulis, berbicara, serta kemampuan

[23]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

berhitung yang meliputi kemampuan dan ketrampilan menambah,


mengurangi, mengalikan, membagi, mengukur sederhana dan memahami
bentuk geografi. Semua kemampuan ini sangat berguna dan dapat diterapkan
oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari mereka.
b) Memberikan Pengetahuan dan Ketrampilan Dasar yang bermanfaat bagi
siswa sesuai dengan tingkat perkembangannya.
Bekal ketrampilan dasar yang bermanfaat dan sesuai dengan tingkat
perkembangan anak ini sangat banyak, meliputi pengetahuan dan ketrampilan
intelektual, sosial dan personal. Tujuan tingkat pendidikan satuan dasar adalah
meletakkan dasar kecerdasan pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut
Perubahan ini sejalan dengan perubahan orientasi perkembangan anak. Oleh
karena lulusan dasar tidak semata-mata mengembangkan kemampuan
membaca, menulis dan berhitung, melainkan menyiapkan siswa untuk
memiliki kemampuan intelektual, pribadi dan sosial.
c) Mempersiapkan Siswa untuk Mengikuti Pendidikan di SLTA
Kegiatan untuk mencapai tujuan ketiga ini tidak dapat dipisah-pisahkan
dengan upaya pencapaian kedua tujuan sebelumnya. Banyak upaya yang
dilakukan oleh guru, antara lain memberi informasi lisan dan tertulis kepada
siswa kelas IX, mengadakan diskusi alumni sekolah, mengadakan kunjungan
ke SLTA terdekat, dan sebagainya. Karena pada kelas IX terakhir di sekolah
perlu lebih ditekankan pada pembinaan pemahaman dan penghayatan dasar
akan ilmu pengetahuan dan teknologi secara sederhana, tetapi sistematik.
Landasan semacam itu diperlukan acuan peminatan serta untuk mencapai
keberhasilan di tingkat SLTA.

[24]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

B. Visi, Misi, Tujuan dan Motto Sekolah

1. Visi SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR :

“Terwujudnya SMP Negeri 1 Rancabungur yang Unggul dan


Berkarakter di Kabupaten Bogor pada tahun 2023, berlandaskan Religi,
Lingkungan dan Teknologi.”

Indikator VISI tersebut adalah :


1) Sekolah memiliki prestasi akademik dan non akademik.
2) Warga sekolah memiliki budi pekerti yang luhur.
3) Terbentuknya kesadaran warga sekolah untuk menjadikan agama
sebagai landasan berfikir dan bertindak.
4) Terciptanya lingkungan sekolah yang asri, aman dan nyaman.
5) Warga sekolah mampu memanfaatkan teknologi secara tepat guna.

2. Misi

Untuk mencapai visi, perlu dilakukan misi-misi yang merupakan


kegiatan dengan arah yang jelas untuk mewujudkan visi tersebut. Berikut
ini misi yang dirumuskan berdasarkan visi SMP Negeri 1 Rancabungur:
1) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan
inovatif
2) Memotivasi peserta didik untuk mengikuti kegiatan intra dan ekstra
kurikuler secara aktif
3) Melaksanakan kegiatan pembiasaan dalam bidang keagamaan,
lingkungan, kesehatan dan literasi
4) Melaksanakan kegiatan keagamaan yang diprogramkan secara
terencana, terarah, teratur dan berkesinambungan
5) Berperan serta mewujudkan sekolah yang asri, aman dan nyaman

[25]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

6) Mengoptimalkan penggunaan teknologi, baik dalam pembelajaran


maupun aktifitas sekolah

3. Tujuan Sekolah

Adapun tujuan yang ingin dicapai SMP Negeri 1 Rancabungur adalah:


Pada tahun 2023, di SMP Negeri 1 Rancabungur:

1. Seluruh pendidik melaksanakan pembelajaran berorientasi lingkungan

2. Terdapat Pendidik yang menjadi juara pada kegiatan OGN atau guru
berprestasi

3. Peningkatan rata-rata nilai UN mencapai 5.

4. Tim ektrakurikuler Pramuka, PMR, Paskibra, dan seni menjadi juara


di Tingkat Kabupaten.

5. Tim ekstrakurikuler Olah Raga menjadi juara di Tingkat Provinsi

6. Peserta didik beragama Islam yang hafal minimal 20 surat pada Juz 30
mencapai 75%

7. Seluruh warga sekolah menerapkan 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan,


dan Santun)

8. Menjadi Sekolah Adiwiyata Mandiri

9. Minimal 60% ruang belajar dilengkapi dengan perangkat Audio


Visual

10. Seluruh pendidik mampu menggunakan media audio visual dan


internet dalam pembelajaran.

4. MOTO SMPN 1 RANCABUNGUR

Moto SMPN 1 Rancabungur yaitu: “Semangat, Disiplin, Senyum,


Salam, Sapa, Sopan, Santun, dan Cinta Lingkungan”

[26]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULER

Pada tahun 2020/2021, struktur dan muatan pada Kurikulum SMPN 1


Rancabungur menggunakan acuan kurikulum 2013. Struktur kurikulum SMP/MTs
meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama
tiga tahun mulai Kelas VII sampai dengan Kelas IX. Struktur kurikulum disusun
berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran.
Muatan Kurikulum SMPN 1 Rancabungur terdiri atas muatan nasional dan
muatan lokal. Muatan Kurikulum ini diwujudkan dalam bentuk struktur kurikulum
dan penjelasannya.

A. Muatan kurikulum nasional

Muatan kurikulum nasional terdiri atas kelompok mata pelajaran A dan


kelompok mata pelajaran B, ditambah bimbingan konseling dan ekstrakurikuler
wajib pendidikan kepramukaan. Mata Pelajaran kelompok A dan kelompok B
adalah sebagai berikut:

Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Ilmu Pengetahuan Alam
6. Ilmu Pengetahuan Sosial
7. Bahasa Inggris

Kelompok B
1. Seni Budaya

[27]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan


2.
Kesehatan
3. Prakarya dan Kewirausahaan

B. Muatan kurikulum Lokal / daerah

Muatan kurikulum Lokal / daerah yang diterapkan di SMPN 1


Rancabungur adalah Pendidikan Muatan Lokal Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra
Daerah yang merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi
yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan
daerah. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan melalui
pemerintah daerah, dalam hal ini Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan
Propinsi Jawa Barat. Pengaturannya berdasarkan Pergub no 69 tahun 2013 tentang
Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Daerah pada Jenjang Pendidikan
Dasar dan menengah di Jawa Barat. Adapun Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar Muatan lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah provinsi Jawa
Barat tertuang dalam surat edaran Gubernur n0: 423/2372/set-Disdik. Karena
materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. Maka
mata pelajaran muatan lokal Bahasa dan Sastra Sunda menjadi mata pelajaran
yang berdiri sendiri dan menjadi bagian dari mata pelajaran pada kelompok B.

Muatan kurikulum Lokal lainnya berupa muatan kurikulum khas sekolah.


Muatan kurikulum satuan pendidikan SMPN 1 Rancabungur merupakan muatan
lokal yang berupa pembiasaan untuk penguatan karakter dan menyisipkan
keterampilan yang mendukung eksplorasi keunggulan dan kearifan daerah. Untuk
itu muatan lokal khas sekolah yang dibentuk melalui sejumlah bahan kajian
terhadap keunggulan dan kearifan daerah tempat SMPN 1 Rancabungur berada,
adalah Pendidikan Lingkungan Hidup dan budi daya tanaman yang terintegrasi
sebagai Tugas mandiri dalam mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan.

[28]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Muatan kurikulum yang mencakup kurikulum nasional dan muatan lokal


menjadikan Struktur Kurikulum dengan Mata Pelajaran Sekolah Menengah
Pertama/Madrasah Tsanawiyah dan alokasi waktu tatap muka per minggu sebagai
berikut:
STRUKTUR KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR
ALOKASI WAKTU
PER MINGGU
MATA PELAJARAN
VII VIII IX
Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 3 3
3. Bahasa Indonesia 6 6 6
4. Matematika 5 5 5
5. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4
7. Bahasa Inggris 4 4 4

Kelompok B
1. Seni Budaya 3 3 3
2. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3
3. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
4. Bahasa Sunda 2 2 2
JUMLAH ALOKASI WAKTU PER MINGGU 40 40 40

Keterangan:
• Matapelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas mata
pelajaran Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan serta
Prakarya adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh
pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang dikembangkan oleh
pemerintah daerah.

[29]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

• Bahasa Daerah sebagai muatan lokal dapat diajarkan secara terintegrasi


dengan mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya atau diajarkan secara
terpisah apabila daerah merasa perlu untuk memisahkannya.
Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu sesuai dengan
kebutuhan satuan pendidikan tersebut.
• Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran per
minggu untuk tiap mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat menyesuaikannya
sesuai kebutuhan peserta didik dalam pencapaian kompetensi yang
diharapkan.

• Jumlah alokasi waktu jam pembelajaran setiap kelas merupakan jumlah


minimal yang dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
• Khusus untuk matapelajaran Pendidikan Agama di Madrasah Tsanawiyah
dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan oleh
Kementerian Agama.

Adapun Muatan Kurikulum SMPN 1 Rancabungur diuraikan pada penjabaran


masing-masing Mata Pelajaran yang diselenggarakan di SMPN 1 Rancabungur adalah
sebagai berikut:
1) Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
Pendidikan agama yang diselenggarakan di SMPN 1 Rancabungur adalah
Pendidikan Agama Islam. Adapaun Peserta didik yang beragama Kristen
Protestan, Katholik, Budha, Hindu dan Khong Hu Cu, mengikuti pelajaran
Pendidikan Agama yang diselenggarakan oleh lembaga pembinaan umat di
tempat peribadatannya masing-masing
Tujuan Pendidikan Agama:
• Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik sesuai keyakinan
agamanya masing-masing;
• Memberikan wawasan terhadap keberagaman agama di Indonesia; dan

[30]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

• Menumbuhkembangkan sikap toleransi antarumat beragama


Ruang Lingkup Pendidikan Agama Islam
➢ Alquran dan Hadis
➢ Ayat-ayat Alquran pilihan dan hadis terkait Bacaan ayat-ayat Alquran
pilihan Q.S. Al- Mujadilah (58): 11 dan Q.S. Ar-Rahman (55): 33, Q.S.
An-Nisa (4): 8, Q.S.An-Nisa (4):146, Q.S. Al-Baqarah (2):153, dan
Q.S. Ali Imran (3):134, Q.S. Al-Anfal (8): 27, Q.S. Al-Ahqaf (46): 13,
Q.S. Al-Furqan (25):63; Q.S. Al Isra’(17): 27; Q.S. An Nahl (16):114;
Q.S. Al-Maidah (5): 90-91 dan 32.
➢ Hafalan ayat-ayat Alquran pilihan.
➢ Kandungan ayat-ayat Alquran pilihan dan hadis terkait.
➢ Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap ayat-ayat Alquran
pilihan dan hadis terkait.
➢ Aqidah
❖ Allah SWT.
❖ Asmaul Husna: : Al-’Alim, al- Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
❖ Malaikat Allah SWT.
❖ Kitab suci Alquran.
❖ Nabi Muhammad saw.
❖ Rasul Allah SWT.
❖ Dalil-dalil tentang keimanan.
❖ Perilaku yang mencerminkan keimanan.
➢ Akhlak dan Budi Pekerti
❖ Amanah dan perilaku yang mencerminkan sifat amanah.
❖ Istiqamah dan perilaku yang mencerminkan sifat istiqamah.
❖ Perilaku rendah hati dan hemat.
❖ Gemar beramal dan berbaik sangka.
❖ Sikap sabar, ikhlas dan pemaaf.
❖ Jujur dan perilaku yang mencerminkan sifat jujur.

[31]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

❖ Hormat dan patuh kepada orangtua dan guru serta perilaku yang
mencerminkan sifat hormat dan patuh.
❖ Empati dan perilaku yang mencerminkan sifat empati.
➢ Fiqih
❖ Bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
❖ Shalat wajib dan shalat sunnah, shalat berjamaah, shalat munfarid.
❖ Shalat Jumat.
❖ Shalat jamak dan shalat qasar.
❖ Sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah.
➢ Sejarah Peradaban Islam
❖ Dakwah Rasulullah
❖ SAW Periode Mekah dan Madinah.
❖ Sikap dan perilaku terpuji khulafaurrasyidin.
❖ Pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa Umayyah dan
Abbasiyah.
❖ Semangat ilmuwan muslim dalam menumbuh kembangkan ilmu
pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.

➢ Alquran dan Hadis


❖ Ayat-ayat Alquran pilihan dan hadis terkait Q.S. Az-Zumar (39):
53; Q.S. An-Najm (53): 39-42,dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dan QS.
Al Hujurat (49) : 13.
❖ Bacaan ayat-ayat Alquran pilihan.
❖ Hafalan ayat-ayat Alquran pilihan.
❖ Kandungan ayat-ayat Alquran pilihan dan hadis terkait perilaku
yangmencerminkan pemahaman terhadap ayat-ayat Alquran
pilihan dan hadis terkait.
➢ Aqidah

[32]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

❖ Hari Akhir, makna beriman kepada Hari Akhir, dan sikap mawas
diri sebagai cermin beriman kepada Hari akhir.
❖ Qadha dan Qadar, makna beriman kepada Qadha dan Qadar serta
sikap tawakal sebagai cermin beriman kepada Qadha dan Qadar.
❖ Akhlak dan Budi Pekerti
❖ Jujur dan perilaku yangmencerminkan sifat jujur.
❖ Sikap optimis, ikhtiar dan tawakal.
❖ Perilaku toleran dan menghargai perbedaan.
❖ Sikap mawas diri.
❖ Hormat dan patuh kepada orangtua dan guru serta perilaku yang
mencerminkan sifat hormat dan patuh.
❖ Tata krama, sopan-santun, dan rasa malu serta perilaku yang
mencerminkan sifat-sifat tersebut.
➢ Fiqih
❖ Penyembelihan hewan.
❖ Ibadah Qurban dan aqiqah serta hikmahnya.
❖ Sikap empati, peduli, dan gemar menolong kaum dhuafa sebagai
implementasi dari pemahaman makna ibadah qurban dan aqiqah.
❖ Haji dan umrah.
➢ Sejarah Peradaban Islam
❖ Perkembangan Islam di Nusantara.
❖ Tradisi Islam Nusantara.

Muatan kurikulum untuk pelajaran agama lainnya (Kristen


Protestan, Kristen Katholik, Budha, Hindu, dan Khong Hu Cu)
sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi.

[33]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan


Tujuan:
Memberikan pemahaman terhadap peserta didik tentang kesadaran hidup
berbangsa dan bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan
kesatuan.
Ruang lingkup:
➢ Komitmen para pendiri Negara dalam merumuskan dan menetapkan
Pancasila.
➢ Proses perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
➢ Norma hukum dan kepatutan yang berlaku dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara.
➢ Harmoni keutuhan wilayah dan kehidupan dalam konteks NKRI.
➢ Makna keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
➢ Dinamika perwujudan nilai dan moral Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari .
➢ Esensi nilai dan moral Pancasila dalam Pembukaan Undang Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
➢ Makna ketentuan hukum yang berlaku dalam perwujudan kedamaian
dan keadilan.
➢ Semangat persatuan dan kesatuan dalam keberagaman masyarakat.
➢ Aspek-aspek pengokohan NKRI.

3) Bahasa Indonesia
Tujuan:
Membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman
terhadap IPTEK

[34]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Ruang lingkup:
➢ Struktur teks genre cerita (teks cerita pendek, teks cerita moral, teks
cerita biografi, teks cerita prosedur), genre faktual (hasil observasi,
teks eksplanasi), genre tanggapan (teks tanggapan deskriptif, teks
eksposisi, teks diskusi, teks ulasan).
➢ Konteks budaya, norma, serta konteks sosial yang melatarbelakangi
lahirnya jenis teks.
➢ Satuan bahasa pembentuk teks: bunyi bahasa, fonem, morfem, kata,
kelas kata, frasa, klausa.
➢ Penanda kebahasaan dalam teks.
➢ Paralinguistik (lafal, kelantangan, intonasi, tempo, gestur, dan mimik).
➢ Struktur teks genre cerita (teks eksemplum), genre faktual (teks
rekaman percobaan), dan genre tanggapan (teks tantangan, tanggapan
kritis).
➢ Konteks budaya, norma, serta konteks sosial yang melatarbelakangi
lahirnya jenis teks.
➢ Satuan bahasa pembentuk teks: klausa, kalimat inti, kalimat tunggal,
kalimat majemuk.
➢ Penanda kebahasaan dalam teks.
➢ Paralinguistik (lafal, kelantangan, intonasi, tempo, gestur, dan mimik).

4) Matematika
Tujuan:
Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar Matematika dalam
rangka penguasaan IPTEK
Ruang lingkup:
➢ Bilangan Rasional.
➢ Aljabar (pengenalan).
➢ Geometri (termasuk transformasi)

[35]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Statistika dan Peluang.


➢ Himpunan
➢ Aljabar
➢ Geometri (termasuk bangun tidak beraturan)
➢ Statistika dan Peluang (termasuk metode statistik sederhana)

5) Ilmu Pengetahuan Alam


Tujuan:
Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta didik untuk
menguasai dasar-dasar sains dalam rangka penguasaan IPTEK.

➢ Ciri-ciri dan klasifikasi makhluk hidup, sistem organisasi kehidupan.


➢ Sistem pernafasan, pencernaan, peredaran darah, struktur rangka, otot,
struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia.
➢ Fotosintesis, respirasi, dan struktur jaringan tumbuhan.
➢ Perubahan fisika dan kimia, karakteristik zat, sifat bahan dan
pemanfaatannya.
➢ Pengukuran, gerak, gaya, tekanan, energi, dan usaha.
➢ Getaran, gelombang, bunyi, cahaya, dan alat optik.
➢ Suhu dan kalor.
➢ Zat aditif makanan, zat adiktif dan psikotropika.
➢ Struktur bumi dan tata surya.
➢ Interaksi antar makhluk hidup dan lingkungan, pencemaran dan
pemanasan global.
➢ Sistem reproduksi manusia, tumbuhan, dan hewan.
➢ Pewarisan sifat.
➢ Tanah dan organism yang hidup di dalamnya.
➢ Kelistrikan, kemagnetan, dan induksi elektromagnetik.
➢ Partikel penyusun atom dan molekul.

[36]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Pertumbuhan penduduk dan dampaknya bagi lingkungan.


➢ Produk bioteknologi dan penerapannya dalam produksi pangan.
➢ Produk teknologi yang merusak dan ramah lingkungan.

6) Ilmu Pengetahuan Sosial


Tujuan:
Memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk,
mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat serta memiliki
keterampilan hidup secara mandiri.

➢ Manusia, tempat, dan lingkungan


Keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu dalam lingkup
regional keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu dalam
lingkup nasional.
➢ Keberlanjutan, perubahan dan waktu
❖ Aspek geografis, ekonomi, budaya, pendidikan dan politik.
❖ Zaman praaksara, zaman Hindu- Buddha dan zaman Islam.
❖ Zaman penjajahan dan zaman pergerakan kebangsaan.
➢ Sistem sosial dan budaya
❖ Jenis, fungsi dan perankelembagaan sosial, budaya ekonomi, dan
politik.
❖ Dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial,
budaya, dan ekonomi.
➢ Manusia, tempat, dan lingkungan
Keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu dalam mewujudkan
kesatuan wilayah Nusantara.
➢ Keberlanjutan, perubahan, dan waktu
❖ Aspek geografis, ekonomi, budaya, pendidikan dan politik.
❖ Zaman pergerakan kemerdekaan dan masa kini.

[37]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Sistem sosial dan budaya.


❖ Manfaat kelembagaan sosial, budaya, ekonomi, dan politik.
❖ Landasan dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam,
sosial, budaya, dan ekonomi.

7) Bahasa Inggris
Tujuan:
Membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan
tertulis untuk menghadapi perkembangan IPTEK dalam menyongsong era
globalisasi.
Ruang lingkup:

➢ Teks-teks: label nama, daftar barang, instruksi, rambu, tanda


peringatan, undangan pribadi, ucapan selamat, recount, pengumuman,
naratif, deskriptif, dan lagu, dalam wacana interpersonal, transaksional,
dan fungsional pada tataran literasi fungsional.
➢ Struktur teks interpersonal, transaksional, dan fungsional.
➢ Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis teks
interpersonal, transaksional, dan fungsional yang tercakup.
➢ Unsur-unsur kebahasaan.
➢ Frasa sangat pendek dan sederhana.
➢ Modalitas: dengan batasan makna yang jelas.
➢ Teks-teks: factual report, ilmiah, prosedur, naratif, dan iklan, dalam
wacana interpersonal, transaksional, dan fungsional pada tataran
literasi fungsional.
➢ Struktur teks interpersonal, transaksional, dan fungsional.
➢ Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis teks
interpersonal, transaksional, dan fungsional yang tercakup.
➢ Unsur-unsur kebahasaan.

[38]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Frasa pendek dan sederhana.


➢ Modalitas: dengan batasan makna yang jelas.
➢ Teks-teks : pemberitahuan,
recount, naratif, deskriptif, lagu, teks-teks : factual report, ilmiah
prosedur, undangan, surat pribadi, factual report, eksposisi analitis,
ilmiah, dan biografi, dalam wacana interpersonal, transaksional, dan
fungsional pada tataran literasi informasional.
➢ Struktur teks interpersonal, transaksional, dan fungsional.
➢ Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan
menulis teks interpersonal, transaksional, dan fungsional
yang tercakup.
➢ Unsur-unsur kebahasaan.
➢ Frasa pendek
➢ Modalitas: dengan batasan makna yang jelas.
➢ Teks-teks: lagu, caption, factual report, ilmiah, news item,
dan prosedur, dalam wacana interpersonal, transaksional,
dan fungsional pada tataran literasi informasional.
➢ Struktur teks interpersonal, transaksional, dan fungsional.
➢ Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis teks
interpersonal, transaksional, dan fungsional yang tercakup.
➢ Unsur-unsur kebahasaan.
➢ Frasa pendek.
➢ Modalitas: dengan batasan makna yang jelas.

8] Seni Budaya
Tujuan:
Membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan
tertulis untuk menghadapi perkembangan IPTEK dalam menyongsong era
globalisasi.

[39]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Ruang lingkup:
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni rupa (ragam hias pada tekstil dan kayu,
gambar model, gambar ilustrasi).
➢ Apresiasi dan kreasi/rekreasi (cipta-ulang) seni musik (Teknik vokal
secara perseorangan dan kelompok, instrumen musik dan ansambel
sederhana, lagu nusantara daerah setempat dan daerah lain, instrumen
musik tradisional).
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni tari (gerak tari dalam kaitannya dengan
ruang, waktu, tenaga, iringan, level, dan pola lantai serta tari nusantara
daerah setempat dan daerah lain).
➢ Apresiasi dan kreasi karya teater (olah tubuh, olah suara, olah rasa,
konsep dan naskah drama, teknik pementasan, serta teater nusantara
daerah setempat dan daerah lain).
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni rupa (seni lukis, seni patung, seni grafis
dalam berbagai media, teknik, dan corak, serta pameran seni rupa).
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni musik (musik modern, musik
ansambel, dan pertunjukan musik).
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni tari (komposisi tari
modern/kontemporer).
➢ Apresiasi dan kreasi karya seni teater (olah tubuh, olah suara, dan olah
rasa teater modern, konsep manajemen produksi teater).
➢ Pameran/pertunjukan seni rupa, seni musik, seni tari, dan seni teater.

9) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Tujuan:
Menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran dan
keterampilan dalam bidang olahraga, menanamkan rasa sportifitas, tanggung
jawab disiplin dan percaya diri pada peserta didik.

[40]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Ruang lingkup;

➢ Aktivitas fisik dan berbagai gerakan dasar Olahraga Teknik dasar


Permainan bola besar:
➢ sepak bola, bola voli, dan bola basket.
➢ permainan bola kecil: bulutangkis, kasti/softball, dan tenis.
➢ aktivitas fisik melalui atletik: jalan cepat, lari cepat, lompat jauh, dan
tolak peluru.
➢ Aktivitas fisik teknik dasar beladiri: pencak silat, karate, dan
taekwondo.
➢ Aktivitas fisik dan komponen kebugaran terkait kesehatan: kekuatan,
daya tahan, kelenturan, dan komposisi tubuh, dan terkait keterampilan:
kecepatan, ketepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi.
➢ Aktivitas fisik Senam: head stand, hand stand – melenting kedepan.
➢ Rangkaian aktivitas ritmik senam dengan musik dan aerobik
terkoordinasi dengan baik.
➢ Aktivitas fisik melalui rangkaian renang gaya bebas, gaya punggung,
dan gaya dada.
➢ Kesehatan
➢ P3K, pencegahan berbagai penyakit dan bahaya dari seks bebas,
NAPZA dan obat berbahaya lainnya, dan makan bergizi.
➢ Aktivitas fisik dan Olahraga permainan.
➢ Permainan bola besar, sepak bola, bola voli, bola basket.
➢ Permainan bola kecil, bulutangkis, softball/rounders, tenis meja.
➢ Aktivitas atletik jalan cepat, lari, lompat, dan lempar, serta olahraga
permainan tradisional.
➢ Aktivitas fisik melalui beladiri Pencak silat/karate/taekwondo/beladiri
tradisional.
➢ Aktivitas fisik latihan kekuatan, daya tahan, kecepatan, dan kelenturan.

[41]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Aktivitas fisik senam: guling lenting, roll - sikap kayang, rool – neck
spring.
➢ Aktivitas fisik ritmik: senam aerobik, dan SKJ secara harmonis.
➢ Aktivitas fisik melalui gerak dasar renang gaya bebas, gaya punggung,
dan dada.
➢ Kesehatan
Peran dan fungsi aktivitas fisik,dan makanan bergizi dalam mengontrol
berat badan dan pencegahan penyakit.

10) Prakarya
Prinsip mata pelajaran Prakarya adalah kreativitas, dengan
kemampuan kreatif dan dibantu dengan teknologi dasar sebagai sistem
kerja yang akurat akan menghasilkan kompetensi keterampilan tinggi.
Sedangkan, prinsip pengembangan materi adalah mendudukan bahan dan
alat sebagai medium pelatihan kompetensi keterampilan tersebut.
Tantangan pelajaran Prakarya dalam menghadapi persoalan internal
dan eksternal dibutuhkan keterpaduan:
(1) pemahaman nilai tradisi dan kearifan lokal serta teknologi tepat guna,
(2) pengadopsian sistem produksi dengan teknologi dasar, serta
(3) mendasarkan wawasan pelatihan dengan kewirausahaan.
Secara substansi bidang Prakarya mengandung kinerja kerajinan dan
teknologis. Maka, mata pelajaran Prakarya berisi aspek/ruang lingkup
yang menjadi tumpuan pengembangannya yaitu: kerajinan, rekayasa,
budidaya dan pengolahan yang rinciannya sebagai berikut:.
➢ Apresiasi dan kreasi Prakarya (kerajinan)
❖ Kerajinan bahan alam dan buatan, dan modifikasinya, serta
pengemasannya.
❖ Kerajinan dan pengemasan dari bahan limbah organik dan
anorganik bahan lunak atau keras dan modifikasinya.

[42]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

➢ Apresiasi dan kreasi Prakarya (Rekayasa)


❖ Alat penjernih air dari bahan alami dan buatan.
❖ Produk sederhana dan mainan menggunakan teknologi mekanik.
❖ Produk sederhana menggunakan teknologi elektronika.
➢ Apresiasi dan kreasi prakarya (Budidaya)
❖ Budidaya tanaman sayuran dan obat, serta memodifikasi media
tanamnya.
❖ Wadah budidaya dan pemeliharaan ikan konsumsi dan ikan hias.
➢ Apresiasi dan kreasi prakarya (pengolahan)
❖ Olahan pangan buah dansayuran menjadi minuman segar,
minuman kesehatan, menjadi makanan cepat saji.
❖ Olahan non pangan dari hasil samping bahan pangan nabati
menjadi bahan dasar kerajinan.
❖ Olahan bahan pangan serealia dan umbi menjadi makanan dan
bahan pangan setengah jadi.
❖ Olahan dari hasil samping serealia dan umbi menjadi produk non
pangan.
➢ Apresiasi dan kreasi prakarya (Kerajinan)
❖ Kerajinan dan pengemasan fungsi hias, dan modifikasinya.
❖ Kerajinan dan pengemasan fungsi pakai dan modifikasinya.
➢ Apresiasi dan kreasi prakarya (Rekayasa)
❖ Produk rakitan berteknologi listrik.
❖ Model bangunan dan instalasi dengan teknologi konstruksi.
❖ Model sederhana rangkaian instalasi listrik.
➢ Apresiasi dan kreasi prakarya (Budidaya)
❖ Budidaya ternak hias dan satwa harapan.
❖ Apresiasi dan kreasi prakarya
➢ Pengolahan)

[43]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

❖ Olahan pangan dari bahan ikan dan daging putih atau merah
menjadi makanan, produk pangan setengah jadi.
❖ Olahan dari hasil samping pangan hewani menjadi produk non
pangan.

1. Muatan Lokal
Dasar pendidikan muatan lokal adalah Permendikbud Nomor 79 tahun
2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013. Dalam peraturan itu yang dimaksud
dengan muatan lokal adalah bahan kajian atau mata pelajaran pada satuan
pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan
keunikan lokal untuk membentuk pemahaman peserta didik terhadap keunggulan
dan kearifan di daerah tempat tinggalnya. Muatan lokal dikembangkan atas
prinsip: (1) kesesuaian dengan perkembangan peserta didik; (2) keutuhan
kompetensi; (3) fleksibilitas jenis, bentuk, dan pengaturan waktu
penyelenggaraan; dan (4) kebermanfaatan untuk kepentingan nasional dan
menghadapi tantangan global.
Muatan lokal yang diterapkan di SMPN 1 Rancabungur
merupakan Muatan kurikulum daerah yang berdiri sendiri sebagai
sebuah mata pelajaran, yaitu mata pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda
. Hal ini sesuai dengan amanat untuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah.
(Pergub no 69 tahun 2013 tentang Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa dan Sastra
Daerah pada Jenjang Pendidikan Dasar dan menengah di Jawa Barat).
Struktur Muatan Lokal yang diselenggarakan di SMP Negeri 1
Rancabungur ini adalah sebagai berikut :

Alokasi Waktu (JP)


No Jenis Muatan Lokal
VII VIII IX
1 Bahasa Daerah 2 2 2

[44]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Sedangkan muatan lokal khas sekolah yang dibentuk melalui


sejumlah bahan kajian terhadap keunggulan dan kearifan daerah tempat
SMPN 1 Rancabungur berada, adalah budi daya tanaman dan pengelolaan
lingkungan, yang terintegrasi sebagai Tugas mandiri dalam mata pelajaran
Prakarya dan Kewirausahaan. Hal ini didasari oleh peraturan gubernur Jawa
Barat no 25 tahun 2007 tentang pedoman pelaksanaan Kurikulum muatan
lokal Pendidikan Lingkungan Hidup. Mengingat sumber daya alam berupa
lahan yang luas merupakan anugerah yang perlu disyukuri dengan cara
memanfaatkannya dengan baik, maka dengan penggunaan kurikulum 2013
sebagai acuan, Untuk mata pelajaran muatan lokal Pendidikan lingkungan
hidup yang sebelumnya mata pelajaran tersendiri berdasarkan Pergub
Provinsi Jawa Barat, maka sekarang terintegrasi dengan mata pelajaran yang
lain yaitu Prakarya dan Kewirausahaan

C. Bimbingan Konseling
Bimbingan dan Konseling adalah pelayanan bantuan dari seorang ahli
kepada peserta didik secara perorangan atau kelompok, agar mandiri dan
berkembang secara optimal dalam bimbingan pribadi, bimbingan sosial,
bimbingan belajar dan bimbingan karir melalui berbagai jenis layanan dan
kegiatan pendukung berdasarkan norma-norma yang berlaku dan mengikuti
kaidah professional.
Sepuluh layanan, yaitu layanan orientasi, informasi, penempatan dan
penyuluhan, penguasaan konten, konseling perorangan, bimbingan kelompok,
konseling kelompok, konsultasi, mediasi, dan advokasi.
Paradigma pelayanan bimbingan dan konseling adalah pelayanan bantuan
psiko-pendidikan dalam bingkai budaya. Artinya pelayanan bimbingan dan
konseling berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan dan teknologi pendidikan serta
psikologi yang dikemas dalam kaji-terapan pelayanan bimbingan dan konseling
yang diwarnai oleh budaya lingkungan peserta didik.

[45]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Mengingat keterbatasan jumlah Guru BK (hanya 1 orang) di SMPN 1


Rancabungur, maka pelayanan Bimbingan Konseling terhadap peserta didik
dilaksanakan oleh Tim Bimbingan Konseling yang terdiri atas perwakilan Wali
Kelas yang dikoordinir oleh Guru BK, wakil kepala Sekolah bidang Kesiswaan
dan Pembina OSIS.

D. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Sehubungan dengan tidak adanya tenaga pendidik yang berlatar pendidikan


Teknologi Informatika maupun Komputer, SMP Negeri 1 Rancabungur tidak
mengimplementasikan TIK maupun Informatika sebagai mata pelajaran. Namun
berdasarkan permendikbud no 45 tahun 2015, dilakukan pembimbingan terhadap
siswa terkait Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Kompetensi TIK yang dibimbingkan bagi peserta didik antara lain
penggunaan program MS Word, Excell dan Power Point.
Mekanisme pembimbingan TIK yang dilaksanakan di SMPN 1
Rancabungur yaitu pada Jam pembelajaran Tatap muka guru mata pelajaran.
Yaitu apabila guru memberikan penugasan yang memerlukan penggunaan
program komputer, maka terlebih dahulu guru memberikan bimbingan mengenai
program komputer yang akan digunakan.
Mengingat kebutuhan siswa akan materi informatika, pada tahun
pembelajaran 2020/2021 penerapan penggunaan teknologi informatika mulai
digalakkan khususnyaa dengan mengintegrasikan penggunaan teknologi
informatika dalam mata pelajaran prakarya.

E. Pengembangan Diri / Ekstrakurikuler


Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum pada struktur
kurikulum , bagi siswa SMPN 1 Rancabungur terdapat pula kegiatan
Pengembangan Diri dan ekstrakurikuler seperti Pramuka dan Baca Tulis Al
[46]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Qur’an, sebagai ekstrakurikuler wajib, Palang Merah Remaja, Paskibra, Seni,


Olah raga dan lain-lain

1. Pengembangan Diri
Kegiatan pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minatnya masing-
masing. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan dalam bentuk
bimbingan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler.

Pengembangan diri terdiri atas 2 (dua) bentuk kegiatan, yaitu


terprogram dan tidak terprogram.
1) Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok, dan atau klasikal
melalui penyelenggaraan kegiatan sebagai berikut ini

Kegiatan Pelaksanaan
Layanan konseling dan • Individual
kegiatan pendukung • Kelompok: tatap muka guru BK masuk ke kelas
konseling • Pendidikan Penyalahgunaan Pencegahan Narkoba
• Pendidikan Kesehatan reproduksi remaja
Ekstrakurikuler • Kepramukaan
• PMR
• UKS
• Paskibra
• Olah raga
• Kerohaniaan
• Seni budaya/sanggar seni
• Latihan dasar kepemimpinan
[47]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2) Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram dapat dilaksanakan


sebagai berikut:

Kegiatan Contoh
Rutin, yaitu kegiatan • Piket kelas
yang dilakukan • Ibadah
terjadwal • Berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran di kelas
• Bakti sosial
Spontan, adalah • Memberi dan menjawab salam
kegiatan tidak • Meminta maaf
terjadwal dalam • Berterima kasih
kejadian khusus • Mengunjungi orang yang sakit
• Membuang sampah pada tempatnya
• Menolong orang yang sedang dalam kesusahan
• Melerai pertengkaran
Keteladanan, adalah • Performa guru
kegiatan dalam • Mengambil sampah yang berserakan
bentuk perilaku • Cara berbicara yang sopan
sehari-hari • Mengucapkan terima kasih
• Meminta maaf
• Menghargai pendapat orang lain
• Memberikan kesempatan terhadap pendapat yang
berbeda
• Mendahulukan kesempatan kepada orang tua
• Penugasan peserta didik secara bergilir
• Menaati tata tertib (disiplin, taat waktu, taat pada
peraturan)

[48]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Kegiatan Contoh
• Memberi salam ketika bertemu
• Berpakaian rapi dan bersih
• Menepati janji
• Memberikan penghargaan kepada orang yang
berprestasi
• Berperilaku santun
• Pengendalian diri yang baik
• Memuji pada orang yang jujur
• Mengakui kebenaran orang lain
• Mengakui kesalahan diri sendiri
• Berani mengambil keputusan
• Berani berkata benar
• Melindungi kaum yang lemah
• Membantu kaum yang fakir
• Sabar mendengarkan orang lain
• Mengunjungi teman yang sakit
• Membela kehormatan bangsa
• Mengembalikan barang yang bukan miliknya
• Antri
• Mendamaikan

Jenis Pengembangan Diri yang ditetapkan SMP Negeri 1 Rancabungur adalah


sebagai berikut ini :

Jenis Pengembangan Nilai-nilai yang


Strategi
Diri ditanamkan

[49]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Jenis Pengembangan Nilai-nilai yang


Strategi
Diri ditanamkan

A. Bimbingan Konseling • Kemandirian • Konseling Individual


(BK) yang • Percaya diri • Konseling Kelompok
dilaksanakan oleh • Kerja sama • Bimbingan
Wali Kelas • Demokratis Kelompok
• Peduli sosial • Kegiatan tatap muka
• Komunikatif guru wali kelas
• Jujur masuk ke kelas
• Tanggung jawab
B. Kegiatan • Demokratis • Latihan terprogram
Ekstrakurikuler: • Disiplin (kepemimpinan,
1. Kepramukaan • Kerja sama berorganisasi)
• Rasa Kebangsaan
• Toleransi
• Peduli sosial dan
lingkungan
• Cinta damai
• Kerja keras
2. UKS dan PMR • Peduli sosial • Latihan terprogram
• Toleransi
• Disiplin
• Komunikatif
3. Paskibra • Demokratis • Latihan terprogram
• Patriotisme (kepemimpinan,
• Disiplin berorganisasi)
• Kerja sama
• Rasa Kebangsaan
• Toleransi
• Peduli sosial dan
lingkungan
• Cinta damai
• Kerja keras
4. Olahraga • Sportifitas • Melalui latihan rutin
• Menghargai (antara lain: bola
prestasi voli, basket,
• Kerja keras badminton, karate,
• Cinta damai futsal)
• Disiplin • Perlombaan olah
• Jujur raga

[50]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Jenis Pengembangan Nilai-nilai yang


Strategi
Diri ditanamkan

5. Kerohanian • Religius • Beribadah rutin


• Rasa kebangsaan • Peringatan hari
• Cinta tanah air besar agama
• Kegiatan
keagamaan

6. Seni • Disiplin • Latihan rutin


budaya/Sanggar • Jujur • Mengikuti vokal
seni • Peduli budaya grup
• Peduli sosial • Berkompetisi
• Cinta tanah air internal dan
• Semangat eksternal
kebangsaan • Pagelaran seni
7. Kesehatan • Kebersihan • Kegiatan rutin pada
reproduksi remaja • Kesehatan waktu hari jum’at
• Tanggung jawab
• Rasa ingin tahu
8. Kepemimpinan • Tanggung jawab • Kegiatan OSIS
• Keberanian • Kepramukaan
• Tekun • Kegiatan
• Sportivitas kerohanian
• Disiplin • Kegiatan KIR
• Mandiri • Kegiatan PMR
• Demokratis
• Cinta damai
• Cinta tanah air
• Peduli lingkungan
• Peduli sosial
• Keteladanan
• Sabar
• Toleransi
• Kerja keras
• Pantang
menyerah
• Kerja sama
9. Festival sekolah • Kreativitas • Pagelaran seni atau
• Etos kerja musik
• Tanggung jawab • Pameran karya
[51]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Jenis Pengembangan Nilai-nilai yang


Strategi
Diri ditanamkan

• kepemimpinan ilmiah
• Kerja sama • Bazaar
• Karya seni
• PHBN/PHBI

2. Ekstrakurikuler

Kegiatan Ekstrakurikuler merupakan bagian dari Pendidikan Penguatan


Karakter. Kegiatan ekstra kurikuler seperti Pramuka, Palang Merah Remaja, dan
yang lainnya adalah dalam rangka mendukung pembentukan kompetensi sikap
sosial peserta didik, terutamanya adalah sikap peduli. Disamping itu juga dapat
dipergunakan sebagai wadah dalam penguatan pembelajaran berbasis
pengamatan maupun dalam usaha memperkuat kompetensi keterampilannya
dalam ranah konkrit. Dengan demikian kegiatan ekstra kurikuler ini dapat
dirancang sebagai pendukung kegiatan kurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan media bagi siswa untuk
mengembangkan kemampuan dirinya sesuai dengan minat ataupun bakat yang
dimilikinya.

a. Ekstrakurikuler wajib
Sebagaimana diatur dalam Permendikbud No 62 tahun 2014 tentang
Ekskul dan Permendikbud no 63 tahun 2014 tentang kepramukaan, Pramuka
adalah ekstrakurikuler wajib yang harus diikuti oleh seluruh peserta didik yang
mengikuti kurikulum 2013. Ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 1 Rancabungur
yang diwajibkan bagi peserta didik kelas VII, VIII dan IX, dilaksanakan dengan
sistem Blok dan aktualisasi dalam mata pelajaran. Di samping ekstrakurikuler
wajib pramuka, terdapat juga ekstrakurikuler pramuka reguler yang anggotanya
disebut pramuka Inti.

[52]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Ekstrakurikuler wajib lainnya di SMPN 1 Rancabungur adalah Rohani


Islam. Bentuk kegiatannya adalah bimbingan membaca Al-Qur’an dan hapalan
Surat-surat pada Juzz Amma, sholat Jum’at bagi peserta didik putra dan
pendidikan keputrian bagi peserta didik putri.

b. Ekstrakurikeler Pilihan
Selain ekstrakurikuler pramuka reguler, ekstrakurikuler yang
diselenggarakan oleh SMPN 1 Rancabungur adalah sebagai berikut:
Kegiatan Ekstrakurikuler:
a. Kepramukaan
b. UKS dan PMR
c. Paskibra
d. Volley Ball
e. Basket Ball
f. Paduan Suara
g. Futsal
h. Pencak silat
i. GLS dan Sain Club
j. Hand Ball
k. Baca Tulis Al-Qur’an
l. English Corner
m. Kateda
n. Taekwondo
o. Marawis
p. Komunitas Peduli Lingkungan
q. Kerohanian Islam

Kegiatan latihan rutin ekstrakurikuler dijadwalkan sekali per minggu


dengan alokasi waktu sebanyak 2 X 60 menit, yang pelaksanaannya di luar jam
pembelajaran akademik.

[53]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Adapun jadwal kegiatan Ekstra Kurikuler, dan daftar pembina serta


pelatih yang ditetapkan di SMP Negeri 1 Rancabungur adalah sebagai berikut :

NO JENIS EKSKUL NAMA PEMBINA JADWAL


1. Kepramukaan Andi Zaenudin, S.Pd Kamis 15.00 – 16.30
Tresa Gusia A., S.Pd, MM
2 UKS dan PMR Dwi Praminingsih, S.Pd Jum’at,13.00 –14.30

3. Paskibra Drs. Ahmad Rojudin, S.Pd.MM Senin dan Rabu


14.00-16.30
4 Volley Ball Zaenal Sofyan, SE.MM Jum’at, 15.30 –17.00

5. Basket Ball Dede Darmawan, S.Pd.M.Pd Rabu, 15.00-16.30

6 Paduan Suara Dra Hernie Anggraeny,MM Jumat, 15.30 – 17.00

7. Futsal M. Arip Abdurahman, S.Pd Kamis, 15.00-16.30

8 Pencak silat Mulyadi, S.Pd Senin, 15.30 – 17.00

9. GLS dan Sain Club Sutrisni, S.Pd.MM Jum.at, 13.30-15.00


Sari Kustantina, S.Si,
10 Hand Ball Asep Rusdiana, S.Pd Rabu, 15.00 – 16.30

11 Baca Tulis Al-Qur’an Faizah Umami, S.PdI Kamis, 14.45-16.15

12 English Corner Hedi Herdiawan, S.Pd.MM Jum’at, 15.00–16.30

13 Kateda Yati Pujiati, S.Pd.M.M.Pd Sabtu, 07.30-09.00


14 Taekwondo Alex Rabu, 15.00-16.30
15 Rohis Rofiqoh, S.Pd.I Jumat, 15.00-16.30
16 Komunitas Peduli Sriyono, S.Pd Selasa, 15.00-16.30
Lingkungan
17 Marawis Uwen Juaeni, S.Pd. Senin dan Selasa
15.00-16.30

[54]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

F. Ketuntasan belajar (KKM)

Ketuntasan belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansi yaitu


kompetensi dasar yang perlu dicapai dan ketuntasan belajar dalam konteks kurun
waktu belajar, yaitu terselesaikannya seluruh program pembelajaran dalam waktu
tertentu. Kompetensi Dasar yang perlu dicapai meliputi tiga aspek yaitu
kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan. Adapun
program pembelajaran yang perlu diselesaikan dalam kurun waktu tertentu terdiri
dari dua macam: kenaikan kelas yang penyelesaian program pembelajarannya
perlu ditempuh dalam dua semester dan kelulusan yang penyelesaian program
pembelajarannya perlu ditempuh dalam waktu sebanyak enam semester.
Kompetensi sikap dinyatakan tuntas bila siswa mencapai nilai minimal
BAIK. Untuk ketuntasan belajar pada kompetensi pengetahuan dan keterampilan,
suatu satuan pendidikan perlu menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
Dalam menetapkan kriteria ketuntasan minimal, setiap satuan pendidikan perlu
merumuskannya bersama-sama dengan mempertimbangkan tingkat kompleksitas
materi, daya dukung yaitu kondisi sekolah, dan tingkat kemampuan rata-rata
peserta didik (intake) pada masing-masing mata pelajaran. SMP Negeri 1
Rancabungur secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mencapai ketuntasan ideal. Upaya
yang ditempuh antara lain dengan meningkatkan mutu pembelajaran, baik melalui
optimalisasi pemanfaatan sarana dan media pembelajaran maupun dengan
perbaikan kinerja pendidik.
Setiap mata pelajaran memiliki karakteristik dan hasil analisis yang
berbeda. Oleh karena itu, KKM masing-masing mata pelajaran pun berbeda.
Berdasarkan analisis tiap indikator dan kompetensi dasar yang dilaksanakan guru
mata pelajaran, maka diperoleh nilai KKM sebagai berikut:

[55]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Kriteria Ketuntasan
Mata Pelajaran Minimal
VII VIII IX
1 Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti 75 76 77
2 Pendidikan Pancasila dan 75 75 75
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 75 76 77
4 Matematika 72 72 73
5 Ilmu Pengetahuan Alam 73 73 75
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 75 76 77
7 Bahasa Inggris 76 75 75
8 Seni Budaya 75 76 77
9 Pendidikan Jasmani OlahRaga dan 76 77 78
Kesehatan
10 Prakarya dan kewirausahaan 75 75 75
11 Bahasa dan Sastra Sunda 72 74 75

Dalam penetapan ketuntasan belajar, sekolah menetapkan kriteria


ketuntasan minimal dengan mempertimbangkan tingkat kompleksitas, daya
dukung, dan tingkat kemampuan awal peserta didik (intake) dalam
penyelenggaraan pembelajaran.

Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu


pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100%
Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75% Sekolah harus
menentukan kriteria ketuntasan minimal sebagai target pencapaian
kompetensi (TPK) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata
peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam
penyelenggaraan pembelajaran.

Berdasarkan hasil rapat dewan pendidik, SMPN 1 Rancabungur


menerapkan Model satu KKM, dengan menetapkan KKM mata pelajaran yang
nilainya terendah sebagai KKM sekolah. Dengan demikian, ditetapkanlah KKM
pada aspek penilaian Pengetahuan dan keterampilan pada tahun pelajaran
2020/2021 yaitu 72

[56]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

SMP Negeri 1 Rancabungur menggunakan KKM tunggal yaitu 72, maka


untuk menentukan interval predikat nilai siswa pada Buku Rapor (Laporan Hasil
Belajar Peserta Didik) dan untuk kelas VII, VIII, dan IX sebagai berikut:

Interval Predikat Keterangan


91 - 100 A Sangat Baik
81– 90 B Baik
72– 80 C Cukup
< 72 D Kurang

KKM Satuan Pendidikan


Satuan pendidikan boleh menentukan KKM lebih dari KKM nasional
dengan terlebih dulu melakukan analisis atas tiga hal (intake, kompleksitas
KD, dan daya dukung) untuk KD-KD pada KI sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
Pendekatan penilaian yang digunakan adalah penilaian acuan
kriteria(PAK).PAK merupakan penilaian pencapaian kompetensi yang
didasarkanpada kriteria ketuntasan minimal (KKM).

Untuk mengetahui tuntas tidaknya siswa belajar atau tercapai tidaknya


KKM yang ditetapkan, maka dilaksanakanlah kegiatan penilaian yang meliputi
3 aspek yaitu Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan.
Penilaian sikap terdiri dari sikap spiritual dan sikap sosial, dilaksanakan
dengan cara observasi oleh guru mata pelajaran, wali kelas dan guru BK serta
penilaian diri dan penilaian antar teman oleh siswa. Nilai sikap yang dilaporkan
melalui rapor, diperoleh dengan menganalisis kecenderungan sikap siswa,
berdasarkan observasi yang telah dilaksanakan selama satu semester..

[57]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Penilaian Pengetahuan terdiri atas Penilaian Harian, Penilaian tengah


semester dan Penilaian Akhir Semester atau Penilaian akhir tahun. Penilaian
pengetahuan yang dilaporkan melalui rapor merupakan hasil pengolahan terhadap
ketiga macam penilaian tersebut, dengan pembobotan sebagai berikut: Rata-rata
Nilai Harian : Penilaian Tengah Semester : Penilaian Akhir Semester = 3 : 1: 1.
Penilaian keterampilan dilakukan dengan merata-ratakan hasil penilaian
Kompetensi Dasar-kompetensi Dasar keterampilan.
Karena satuan pendidikan menggunakan prinsip ketuntasan belajar,
sebagai upaya pencapaian ketuntasan 100 %, maka apabila penilaian telah
dilaksanakan, hasilnya perlu dianalisis untuk menentukan ketuntasan belajar
masing-masing peserta didik. Peserta didik dinyatakan tuntas belajarnya jika hasil
penilaiannya minimal mencapai nilai KKM. Sebagai tindak lanjut untuk
mengupayakan ketuntasan belajar, maka ada perlakuan khusus untuk peserta didik
yang belum mencapai nilai KKM, maupun yang sudah melampaui nilai KKM.
Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remedial,
sedangkan peserta didik yang sudah melampaui nilai KKM dapat mengikuti
kegiatan pengayaan.

G. Remedial dan Pengayaan


1. Program Remedial (Perbaikan)
a. Remedial wajib diikuti oleh peserta didik yang belum mencapai KKM
pada penilaian utama dalam setiap uji kompetensi dasar dan /atau
indicator .
b. Kegiatan remedial dilaksanakan di luar jam pembelajaran.
c. Kegiatan remedial meliputi remedial pembelajaran dan remedial
penilaian.
d. Penilaian dalam program remedial dapat berupa tes maupun nontes.
e. Kesempatan mengikuti kegiatan remedial minimal 1 kali untuk setiap
kegiatan penilaian.

[58]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

f. Nilai setelah remedial tidak dapat melampaui KKM.

2. Program Pengayaan
a. Pengayaan diikuti oleh peserta didik yang telah mencapai atau
melampaui KKM dalam setiap kompetensi dasar.
b. Kegiatan pengayaan dilaksanakan di luar jam pembelajaran.
c. Penilaian dalam program pengayaan dapat berupa tes maupun nontes.
d. Nilai pengayaan tidak mempengaruhi nilai penilaian utama.

Untuk peserta didik yang telah sampai KKM atau lebih pada penilaian
utama berhak mendapat tambahan nilai 5 poin jika nilai menggunakan rentang 1
sampai 100 sebagai apresiasi sehingga menjadi pembeda antara nilai peserta didik
yang tepat KKM karena hasil remedial dengan peserta didik yang mendapat nilai
sudah sampai KKM tanpa remedial.
Penilaian hasil belajar peserta didik mencakup kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dilakukan secara berimbangsehingga dapat
digunakan untuk menentukan posisi relatif setiappeserta didik terhadap standar
yang telah ditetapkan. Cakupan penilaian merujuk pada ruang lingkup materi,
kompetensi mata pelajaran/kompetensi muatan/kompetensi program, dan proses.
Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut.
1) Penilaian kompetensi sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui
observasi,penilaian diri, penilaian “teman sejawat”(peer evaluation) oleh
peserta didik dan jurnal. Instrumen yang digunakan untuk observasi,
penilaian diri, dan penilaian antar peserta didik adalah daftar cek atau
skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan pada jurnal
berupa catatan pendidik.

[59]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

a) Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara


berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan pedoman
observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yangdiamati.
b) Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta
didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam
konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa
lembar penilaian diri.
c) Penilaian antarpeserta didik merupakan teknik penilaian dengancara
meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan pencapaian
kompetensi. Instrumen yang digunakan berupalembar penilaian
antarpeserta didik.
d) Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelasyang
berisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan
peserta didik yang berkaitan dengan sikap danperilaku.
Skema Penilaian Sikap terdiri dari:
a) Penilaian Sikap Utama
❖ Observasi dilakukan oleh guru mata pelajaran dalam satu semester.
Dilaksanakan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau jam
pembelajaran yang teramati (mata pelajaran PABP dan PPKN),
untuk mata pelajaran lainnya dilaksanakan dalam proses
pembelajaran
❖ Observasi oleh wali kelas dan guru BK selama satu semester
Dilaksanakan diluar jam pembelajaran secara langsung maupun
tidak langsung berdasarkan informasi yang valid.
b) Penilaian Sikap Penunjang
Penilaian antar teman dan penilaian diri, dilaksanakan sekurang-
kurangnya satu kali dalam satu semester, menjelang akhir semester.

[60]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2) Penilaian Kompetensi Pengetahuan


Pendidik menilai kompetensi pengetahuan melalui tes tulis, teslisan, dan
penugasan.
a) Instrumen tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian, jawabansingkat,
benar-salah, menjodohkan, dan uraian. Instrumenuraian dilengkapi
pedoman penskoran.
b) Instrumen tes lisan berupa daftar pertanyaan.
c) Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atauprojek yang
dikerjakan secara individu atau kelompok sesuaidengan karakteristik
tugas.
3) Penilaian Kompetensi Keterampilan
Pendidik menilai kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja,yaitu
penilaian yang menuntut peserta didik mendemonstrasikansuatu
kompetensi tertentu dengan menggunakan tes praktik,projek, dan
penilaian portofolio.Instrumen yang digunakan berupadaftar cek atau
skala penilaian (rating scale) yang dilengkapi rubrik.
a) Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon
berupaketerampilan melakukan suatu aktivitas atau perilaku
sesuaidengan tuntutan kompetensi.
b) Projek adalah tugas-tugas belajar (learning tasks) yang
meliputikegiatan perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan
secaratertulis maupun lisan dalam waktu tertentu.
c) Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengancara
menilai kumpulan seluruh karya peserta didik dalambidang tertentu
yang bersifat reflektif-integratif untukmengetahui minat,
perkembangan, prestasi, dan/ataukreativitas peserta didik dalam
kurun waktu tertentu. Karyatersebut dapat berbentuk tindakan nyata
yang mencerminkankepedulian peserta didik terhadap lingkungannya.
Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan:

[61]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

a) substansi yang merepresentasikan kompetensi yang dinilai;


b) konstruksi yang memenuhi persyaratan teknis sesuai
denganbentuk instrumen yang digunakan; dan
c) penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatifsesuai
dengan tingkat perkembangan peserta didik.
Penilaian hasil belajar oleh pendidik yang dilakukan secara
berkesinambungan bertujuan untuk memantau proses dan kemajuan belajar
peserta didik serta untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Penilaian
hasil belajar oleh pendidik memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1) Proses penilaian diawali dengan mengkaji silabus sebagai acuan dalam
membuat rancangan dan kriteria penilaian pada awal semester. Setelah
menetapkan kriteria penilaian, pendidik memiliki teknik penilaian sesuai
dengan indikator dan mengembangkan instrumen serta pedoman
penyekoran sesuai dengan teknik penilaian yang dipilih.
2) Pelaksanaan penilaian dalam proses pembelajaran diawali dengan
penelusuran dan diakhiri dengan tes dan/atau nontes. Penelusuran
dilakukan dengan menggunakan teknik bertanya untuk mengeksplorasi
pengalaman belajar sesuai dengan kondisi dan tingkat kemampuan peserta
didik.
3) Penilaian pada pembelajaran tematik-terpadu dilakukan dengan mengacu
pada indikator dari Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran yang
diintegrasikan dalam tema tersebut.
4) Hasil penilaian oleh pendidik dianalisis lebih lanjut untuk mengetahui
kemajuan dan kesulitan belajar, dikembalikan kepada peserta didik
disertai balikan (feedback) berupa komentar yang mendidik (penguatan)
yang dilaporkan kepada pihak terkait dan dimanfaatkan untuk perbaikan
pembelajaran.
5) Laporan hasil penilaian oleh pendidik berbentuk:

[62]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

a) nilai dan/atau deskripsi pencapaian kompetensi, untuk hasil penilaian


kompetensi pengetahuan dan keterampilan termasuk penilaian hasil
pembelajaran tematik-terpadu, deskripsi sikap, untuk hasil penilaian
kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial.
b) Laporan hasil penilaian oleh pendidik disampaikan kepada kepala
sekolah/madrasah dan pihak lain yang terkait (misal: wali kelas, guru
Bimbingan dan Konseling, dan orang tua/wali) pada periode yang
ditentukan.
c) Penilaian kompetensi sikap spiritual dan sosial dilakukan oleh semua
pendidik selama satu semester, hasilnya diakumulasi dan dinyatakan
dalam bentuk deskripsi kompetensi oleh wali kelas/guru kelas.
6) Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian oleh Satuan Pendidikan Penilaian
hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan untuk menilai pencapaian
kompetensi lulusan peserta didik yang meliputi kegiatan sebagai berikut:
a) menentukan kriteria minimal pencapaian Tingkat kompetensi dengan
mengacu pada indikator Kompetensi Dasar tiap mata pelajaran;
b) mengoordinasikan ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan
akhir semester, ulangan kenaikan kelas, ujian tingkat kompetensi, dan
ujian akhir sekolah/madrasah;
c) menyelenggarakan ujian sekolah/madrasah dan menentukan kelulusan
peserta didik dari ujian sekolah/madrasah sesuai dengan POS Ujian
Sekolah/Madrasah;
d) menentukan kriteria kenaikan kelas;
e) melaporkan hasil pencapaian kompetensi dan/atau tingkat kompetensi
kepada orang tua/wali peserta didik dalam bentuk buku rapor;
f) melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada
dinas pendidikan kabupaten/kota dan instansi lain yang terkait;
melaporkan hasil ujian Tingkat Kompetensi kepada orangtua/wali
peserta didik dan dinas pendidikan.

[63]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

(7) Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian oleh Pemerintah.


Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah dilakukan melalui Assesment
Kompetensi Minimum (AKM) dan Survey karakter. AKM merupakan konsep
aseesment untuk menggantikan UjianNasional. AKM dilaksanakan kepada
peserta didik kelas VIII.

H. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


1. Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru dengan
mempertimbangkan berbagai aspek yang telah disepakati oleh seluruh warga
satuan pendidikan, seperti minimal kehadiran, ketaatan pada tata tertib, dan
peraturan lainnya yang berlaku di satuan pendidikan tersebut. Peserta didik SMP
dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat:
a) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada
tahun pelajaran yang diikuti.
b) Deskripsi sikap BAIK sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan
pendidikan.
c) Nilai ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
d) Tidak memiliki LEBIH DARI 2 (dua) mata pelajaran yang masing-
masing nilai kompetensi pengetahuan dan/atau kompetensi keterampilan
di bawah KKM atau belum tuntas.
e) Peserta didik yang belum mencapai standar ketuntasan belajar minimal,
baik seluruh maupun sebagian aspek pada masing-masing mata pelajaran
tersebut dapat dinyatakan naik kelas setelah mencapai ketuntasan belajar
minimal melalui pembelajaran dan penilaian remedial (perbaikan) untuk
mata pelajaran, aspek, kompetensi dasar, atau indikator yang nilainya
belum mencapai standar ketuntasan belajar minimal Pembelajaran dan

[64]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

penilaian remedial dilakukan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan


dan harus selesai sebelum pengumuman kenaikan kelas;
f) Peserta didik yang belum mencapai standar ketuntasan belajar minimal
pada lebih dari 2 mata pelajaran sampai batas waktu yang telah
ditentukan, baik seluruh maupun sebagian aspek pada masing-masing
mata pelajaran tersebut, dinyatakan tidak naik kelas dan harus mengulang
seluruh program pembelajaran di kelas semula.
g) Menyelesaikan membaca 2 buah buku umum dan membuat resume
laporan secara tertulis dalam rangka Gerakan Literasi Sekolah.

2. Kelulusan
Kelulusan dan kriteria kelulusan peserta didik dari Satuan Pendidikan
ditetapkan melalui rapat dewan guru. Peserta didik dinyatakan lulus dari
Satuan Pendidikan setelah memenuhi syarat berikut:
a) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b) Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal Baik;
c) Lulus ujian satuan pendidikan;
d) Ketidakhadiran tanpa keterangan dalam proses pembelajaran maksimal 20
% dari seluruh kegiatan pembelajaran.
e) Menyelesaikan membaca 2 buah buku umum dan membuat resume
laporan secara tertulis dalam rangka Gerakan Literasi Sekolah.

I. Mutasi peserta didik

Mutasi peserta didik SMP N 1 Rancabungur adalah perpindahan peserta


didik dari atau ke SMP N 1 Rancabungur. Mutasi bisa dilakukan oleh peserta
didik yang ingin pindah dari SMP N 1 Rancabungur atau peserta didik dari
sekolah lain yang ingin masuk ke SMP N 1 Rancabungur. Mutasi peserta didik
terbagi dalam 2 kegiatan yaitu mutasi masuk dan mutasi keluar sebagai berikut:

[65]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

1.Mutasi masuk
Mutasi masuk adalah proses pindah peserta didik yang berasal dari SMP di
luar kecamatan Ciseeng menjadi peserta didik SMPN 1 Rancabungur.
Ketentuan mutasi masuk di SMP Negeri 1 Rancabungur adalah sebagai
berikut:
a. Berasal dari SMP Negeri atau swasta dengan nilai akreditasi sekolah yang
sama atau lebih.
b. Memiliki Rapor yang telah ditandatangani kepala sekolah dan distempel
sekolah asal dengan keterangan mutasi keluar
c. Surat Permohonan dari Orang Tua / Wali Peserta didik
d. Surat Keterangan dari Sekolah Asal berikut surat keterangan berkelakuan
baik
e. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor
f. Mutasi untuk kelas IX harus dilakukan sebelum proses nominasi peserta
Ujian Nasional atau pembuatan Daftar Calon Peserta Ujian Nasional dan
Ujian Sekolah dan atau karena ada hal-hal yang bersifat khusus
g. Bersedia mematuhi tata tertib dan peraturan SMP Negeri 1 Rancabungur.
h. Mengisi formulir Biodata dan melengkapi seluruh persyaratan administrasi
yang telah ditetapkan oleh SMP Negeri 1 Rancabungur
i. Menyerahkan NISN (Nomor Induk Peserta didik Nasional) yang telah
divalidasi oleh operator Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor.

Adapun mekanisme Perpindahan (mutasi masuk) peserta didik antar


sekolah dalam Kabupaten Bogor di lingkungan SMP Negeri 1 Rancabungur:

(1) Dilaksanakan atas dasar permohonan Kepala Sekolah karena adanya


formasi sesuai daya tampung yang telah ditetapkan yaitu maksimal 36
peserta didik per rombongan belajar;

[66]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

(2) Peserta didik yang bersangkutan harus mengikuti serangkaian penilaian


tertulis dan wawancara sebelum dinyatakan memenuhi kompetensi yang
dipersyaratkan sebagai dasar pengusulan ke Dinas Pendidikan Kabupaten
Bogor untuk pindah (mutasi masuk) ke SMP Negeri 1 Rancabungur.

(3) Permohonan disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten


Bogor setelah pembagian laporan penilaian hasil belajar pada akhir tahun
pelajaran;
(4) Penerimaan pendaftaran perpindahan peserta didik dilaksanakan setelah
ada persetujuan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor atau pejabat
yang ditunjuk;
(5) Kepala Sekolah mengusulkan kembali nama-nama peserta didik baru
yang diterima untuk ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Bogor atau pejabat yang ditunjuk;

2. Mutasi Keluar
Mutasi keluar adalah proses perpindahan peserta didik SMP Negeri 1
Rancabungur ke SMP lain karena alasan tertentu.
Ketentuan mutasi keluar SMP Negeri 1 Rancabungur adalah sebagai berikut :
a. Ada surat permohonan pindah sekolah dari orang tua disertai alasan yang
jelas.
b. Surat Keterangan Bersedia Menerima dari sekolah (SMP) yang dituju.
c. Menyelesaikan administrasi dan tanggungan kepada sekolah.
d. Mengembalikan alat, sumber belajar, dan buku yang dipinjam kepada
sekolah.
e. Tidak diperbolehkan masuk kembali menjadi peserta didik SMP Negeri 1
Rancabungur.
f. Mutasi untuk kelas IX harus dilakukan sebelum proses nominasi peserta
Ujian Nasional dan atau karena ada hal-hal yang bersifat khusus.
[67]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

J. Pendidikan kecakapan hidup

Pendidikan Kecakapan Hidup adalah pendidikan yang melatih kecakapan


seseorang dalam menghadapi hidup tanpa rasa tertekan secara kreatif dan inovatif.

Beberapa skill yang harus dimiliki anak didik untuk mendukung kecakapan
hidupnya kelak yaitu :
1. Personal Skill : Potensi yang ada di dalam diri setiap individu.
2. Social Skill : Kemampuan berkomunikasi secara lisan, tulisan,
dan bekerja sama dengan orang lain.
3. Thingking Skill : Cara berfikir yang ilmiah.
4. Decision Making : Kemampuan mengambil keputusan.
5. Problem Solving : Kemampuan memecahkan masalah.
6. Academic Skill : Kemampuan mengidentifikasi variable.
7. Vocational Skill : Menerapkan pembelajaran di sekolah dalam
kehidupan sehari-hari.
8. Global Skill : Kemampuan menerapkan Bahasa Inggris dalam
kehidupan sehari-hari.

Dengan SDM SMPN 1 Rancabungur yang memadai, semua skill di atas


akan diusahakan dimunculkan pada kegiatan belajar mengajar maupun kegiatan
pengembangan diri sebagai sebuah pembiasaan dalam pelaksanaan kurikulum
2013, sehingga pembentukan karakter yang sejalan dengan penumbuhan budi
pekerti dapat diwujudkan.
Sejalan dengan pendidikan kecakapan hidup, SMPN 1 Rancabungur pun
mengupayakan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal Dan Global. Pendidikan
berbasis lokal dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal
dan kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa,
teknologi, ekologi, dan lain-lain. Hal ini bermanfaat bagi pengembangan

[68]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

kompetensi peserta didik agar mampu bersaing di tingkat lokal, nasional, dan
internasional.
Pada Tahun pelajaran 2019/2020 ini, upaya yang dilakukan SMPN 1
Rancabungur dalam mengangkat keunggulan lokal adalah dengan melakukan
pembelajaran muatan lokal yang berkaitan dengan agronomi dan agrobisnis ,
khususnya dalam pembelajaran Prakarya dan kewirausahaan. Hal ini dilakukan
mengingat potensi alam lingkungan SMP N 1 Rancabungur yang terletak di
kampung, dengan lahan cukup luas dan sebagian masyarakatnya mempunyai
kebun serta bermata pencaharian sebagai petani. Adapun untuk mempersiapkan
peserta didik mencapai keunggulan global diupayakan dengan Gerakan Literasi
Sekolah.

K. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa


Pengembangan Diri peserta didik sejalan dengan Pengembangan
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Pada prinsipnya, pengembangan
pendidikan budaya dan karakter bangsa tidak dimasukkan sebagai pokok bahasan
tetapi terintegrasi ke dalam mata pelajaran, pengembangan diri dan budaya
sekolah Guru dan sekolah perlu mengintegrasikan nilai-nilai yang dikembangkan
dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa ke dalam Kurikulum, silabus dan
RPP yang sudah ada. Indikator nilai-nilai budaya dan karakter bangsa ada dua
jenis yaitu (1) indikator sekolah dan kelas, dan (2) indikator untuk mata pelajaran
Indikator sekolah dan kelas adalah penanda yang digunakan oleh kepala
sekolah, guru dan personalia sekolah dalam merencanakan, melaksanakan, dan
mengevaluasi sekolah sebagai lembaga pelaksana pendidikan budaya dan
karakter bangsa Indikator ini berkenaan juga dengan kegiatan sekolah yang
diprogramkan dan kegiatan sekolah sehari-hari (rutin) Indikator mata pelajaran
menggambarkan perilaku afektif seorang peserta didik berkenaan dengan mata
pelajaran tertentu Perilaku yang dikembangkan dalam indikator pendidikan
budaya dan karakter bangsa bersifat progresif, artinya, perilaku tersebut

[69]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

berkembang semakin komplek antara satu jenjang kelas dengan jenjang kelas
di atasnya, bahkan dalam jenjang kelas yang sama Guru memiliki kebebasan
dalam menentukan berapa lama suatu perilaku harus dikembangkan sebelum
ditingkatkan ke perilaku yang lebih kompleks.
Pembelajaran pendidikan budaya dan karakter bangsa menggunakan
pendekatan proses belajar aktif dan berpusat pada anak, dilakukan melalui
berbagai kegiatan di kelas, sekolah, dan masyarakat Di kelas dikembangkan
melalui kegiatan belajar yang biasa dilakukan guru dengan cara integrasi Di
sekolah dikembangkan dengan upaya pengkondisian atau perencanaan sejak
awal tahun pelajaran, dan dimasukkan ke Kalender Akademik dan yang
dilakukan sehari-hari sebagai bagian dari budaya sekolah sehingga peserta
didik memiliki kesempatan untuk memunculkan perilaku yang menunjukkan
nilai-nilai budaya dan karakter bangsa Di masyarakat dikembangkan melalui
kegiatan ekstra kurikuler dengan melakukan kunjungan ke tempat-tempat yang
menumbuhkan rasa cinta tanah air dan melakukan pengabdian masyarakat
untuk menumbuhkan kepedulian dan kesetiakawanan sosial
Adapun penilaian dilakukan secara terus menerus oleh guru dengan mengacu
pada indikator pencapaian nilai-nilai budaya dan karakter, melalui pengamatan
guru ketika seorang peserta didik melakukan suatu tindakan di sekolah, model
anecdotal record (catatan yang dibuat guru ketika melihat adanya perilaku
yang berkenaan dengan nilai yang dikembangkan), maupun memberikan tugas
yang berisikan suatu persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk menunjukkan nilai yang dimilikinya
Dari hasil pengamatan, catatan anekdotal, tugas, laporan, dan sebagainya guru
dapat memberikan kesimpulannya/pertimbangan yang dinyatakan dalam
pernyataan kualitatif sebagai berikut ini
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-
tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator)

[70]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan


adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator
tetapi belum konsisten)
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan
berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai
konsisten)
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten)

Kegiatan pembiasaan untuk penguatan karakter dilaksanakan dengan


Program Pra KBM, yaitu kegiatan sebelum dimulainya kegiatan belajar mengajar
di kelas, dalam bentuk-bentuk sebagai berikut:

a. Upacara Pengibaran Bendera setiap hari Senin, selama 40 menit sebagai


penguatan karakter disiplin dan kebangsaan

b. Mengawali kegiatan pagi sebelum jam pembelajaran dimulai, dengan


Membaca Al Qur’an selama 15 menit, dilanjutkan dengan sholat Dhuha
minimal 2 rokaat sebagai penguatan karakter religius, dilanjutkan pembiasaan
membaca buku selama 15 menit dan penyampaian reviuw sebagai salah satu
wujud pelaksanaan gerakan literasi sekolah, dan ditutup dengan bersama-sama
menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, sebagai penguatan karakter
kebangsaan dan jiwa nasionalisme. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa
sampai dengan Jumat.

c. Melaksanakan gerakan kebersihan lingkungan sekolah dengan membersihkan


lingkungan kelas oleh siswa yang bergiliran sebagai petugas piket kelas dan
Piket komunitas Peduli lingkungan untuk merawat lingkungan sekolah setiap
pagi dan setelah Jam pembelajaran.

[71]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

L. Gerakan Literasi

Sebagai upaya mempersiapkan peserta didik mencapai keunggulan global


SMPN 1 Rancabungur melaksanakan Gerakan Literasi Sekolah (GLS). GLS
memperkuat gerakan penumbuhan budi pekerti sebagaimana dituangkan dalam
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015. Salah
satu kegiatan di dalam gerakan tersebut adalah “kegiatan 15 menit membaca
buku nonpelajaran sebelum waktu belajar dimulai”. Kegiatan ini dilaksanakan
untuk menumbuhkan minat baca peserta didik serta meningkatkan keterampilan
membaca agar pengetahuan dapat dikuasai secara lebih baik. Materi baca berisi
nilai-nilai budi pekerti, berupa kearifan lokal, nasional, dan global yang
disampaikan sesuai tahap perkembangan peserta didik.
Di SMPN 1 Rancabungur, Peserta didik melaksanakan Kegiatan 15 menit
membaca buku nonpelajaran pada saat Pra KBM, yaitu seusai Tadarus dan sholat
Dhuha setiap hari Selasa, Rabu, Kamis dan Jum’at. Tahapan kegiatan Literasi
berikutnya yaitu secara bergantian peserta didik dari perwakilan tiap-tiap kelas
menyampaikan resume dari buku yang sudah dibacanya.
Menyelesaikan membaca minimal dua buku dan membuat resume buku
yang telah dibaca tersebut secara tertulis, menjadi salah satu kriteria yang harus
dipenuhi peserta didik untuk dapat naik kelas maupun lulus dari SMPN 1
Rancabungur.

[72]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB IV
BEBAN BELAJAR

A. Beban belajar

Pengaturan beban belajar di SMP Negeri 1 Rancabungur menggunakan


sistem paket yang terdiri atas pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur,
dan kegiatan mandiri. Beban belajar melalui tatap muka didasarkan pada struktur
dan muatan kurikulum masing-masing mata pelajaran.
Berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta didik dan kebutuhan
akademik, sosial, budaya, dan faktor lainnya seperti program Pendidikan
Penguatan Karakter, maka SMPN 1 Rancabungur memberikan beban belajar
tambahan bagi peserta didik berupa kegiatan Pra KBM . Kegiatan Pra KBM
dimulai pada pukul 06’45, berisikan Kegiatan-kegiatan terjadwal yang bersifat
pembiasaan, antara lainberupa Tadarus, Sholat Dhuha, Literasi, dan Piket
Kebersihan.
Pada tahun pelajaran 2020/2021, kondisi pendidikan di Indonesia sangat
berbeda. Pandemi Covid 19 yang melanda menyebabkan masyarakat termasuk
peserta didik dan pendidik serta warga sekolah lainnya harus menjalani social dan
Phisical Distancing. Untuk itu, pengaturan beban belajar sebagaimana tertera di
atas akan diberlakukan apabila kondisi masyarakat sudah kembali normal.
Beban belajar untuk kondisi pandemi diatur secara khusus, yaitu: setiap
mata pelajaran dijadwalkan pembelajaran jarak jauh secara daring, satu kali dalam
sepekan.Dengan jadwal sebagai berikut :
JADWAL MENGAJAR DARING
SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR SEMESTER GANJIL
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

HARI JAM PUKUL MATA PELAJARAN


Senin 1 07.00 - 07.40 Pra Kegiatan Belajar Mengajar

[73]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

2 07.40 - 08.40 Pend. Agama dan Budi Pekerti


08.40 - 09.10 Istirahat
3 09.10 - 10.10 PKN
10.10 - 10.40 istirahat
4 10.40 - 11.20 Bahasa Sunda

Selasa 1 07.00 - 07.40 Pra Kegiatan Belajar Mengajar


07.40 -
2 Matematika
09.20
09.20 -
Istirahat
09.50
3 09.50 - 10.50 Seni Budaya

Rabu 1 07.00 - 07.40 Pra Kegiatan Belajar Mengajar


2 07.40 - 09.20 IPA
09.20 -
Istirahat
09.50
3 09.50 - 10.50 Penjas, Orkes

Kamis 1 07.00 - 07.40 Pra Kegiatan Belajar Mengajar


2 07.40 - 09.40 Bahasa Indonesia
09.40 - 10.10 Istirahat
3 10.10 - 10.50 Prakarya

Jumat 1 07.00 - 07.40 Pra Kegiatan Belajar Mengajar


2 07.40 - 09.00 Bahasa Inggris
09.00 - 09.30 Istirahat
3 09.30 - 11.10 IPS

Apabila pandemi sudah berlalu (kondisi new normal), untuk mengantisipasi agar
pandemi tidak terjadi lagi, maka akan dilaksanakan pembelajaran tatap muka
secara terbatas, yaitu: pembelajaran tatap muka di kelas diikuti oleh maksimal 18
peserta didik, dengan mengikuti protokol kesehatan sesuai prosedur yang
ditetapkan dinas kesehatan. Untuk itu akan diberlakukan pembelajaran tatap muka
[74]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

bergilir. Apabila Peserta didik no absen 1 sd. 18 tatap muka di sekolah selama
sepekan, peserta didik no absen 19 sd 36 belajar di rumah melalui kegitan daring.
Pekan berikutnya yang tatap muka di sekolah adalah peserta didik no absen 19 sd.
36, sementara peserta didik no absen 1 sd. 18 belajar di rumah. Demikian
seterusnya. Dengan keterbatasan tersebut, maka Kompetensi Dasar yang
diajarkan guru dipilih yang essensial.
Kegiatan Pra KBM sebagai penguatan pendidikan karakter, selama masa
pandemi, tetap dilaksanakan yaitu dengan penugasan dari tim pembina karakter
yang dipimpin oleh Wakasek bidang kesiswaan.

B. Tatap muka dan penugasan.

Beban belajar sistem paket terdiri atas pembelajaran tatap muka,


penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri.Beban belajar peserta didik SMPN 1
Rancabungur memiliki alokasi waktu tatap muka sebagai berikut:

Satu jam Jumlah


Jumlah Jumlah
Kelas pembelajaran Minggu
jampel Jampel
tatap muka efektif
per minggu per tahun
(menit) per tahun
VII 40 40 37 1480

VIII 40 40 37 1480

IX 40 40 37 1480

Selain tatap muka, beban belajar yang harus diikuti peserta didik adalah
penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur yang waktunya
maksimal lima puluh persen (50%) dari jumlah jam tatap muka. Penugasan
terstruktur di antaranya pekerjaan rumah (PR), pengembangan
program/perencanaan kegiatan, laporan pelaksanaan kegiatan. Sedangkan

[75]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Penugasan mandiri tidak terstruktur terdiri dari tugas-tugas individu atau


kelompok yang disesuaikan dengan potensi, minat, dan bakat peserta didik.

Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada satuan


pendidikan yang menggunakan Sistem Paket 0%-50% dari waktu kegiatan tatap
muka mata pelajaran yang bersangkutan. Pemanfaatan alokasi waktu tersebut
mempertimbangkan potensi dan kebutuhan peserta didik dalam mencapai
kompetensi.

Selama pandemi Covid 19 masih terjadi, penugasan terstruktur tidak


dilaksanakan. Adapun kegiatan mandiri tidak terstruktur dilaksanakan secara
terintegrasi dalam pembelajaran jarak jauh moda daring, terutama untuk
pencapaian KD keterampilan.

C. Alokasi waktu pembelajaran

Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana


tertera dalam struktur kurikulum. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40
menit. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 37
minggu.

Alokasi waktu belajar selama pandemi masih berlangsung adalah 50%


dari alokasi belajar normal. Adapun jika kondisinya new normal, tatap muka
terbatas di sekolah akan dilaksanakan dengan pengaturan 30 menit per jam
pelajaran.

D. Beban kerja

Beban kerja guru yang satuan administrasi pangkalnya (sekolah induk) di


SMPN 1 Rancabungur minimal 24 jam pelajaran per minggu. Adapun Tugas
tambahan Kepala sekolah setara dengan 24 jam pelajaran, sedangkan tugas
tambahan wakil kepala sekolah setara dengan 12 jam pelajaran. Guru yang diberi

[76]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

tugas tambahan sebagai pelaksana bimbingan Konseling masing-masing minimal


membimbing 105 peserta didik.

[77]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB V
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran


peserta didik selama satu tahun pelajaran Kalender pendidikan mencakup permulaan
tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, efektif fakultatif,
dan hari libur. Berikut adalah kalender tersebut secara rinci.

A. Permulaan Tahun Pelajaran


Sesuai Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, No
422/8176-Set.disdik tertanggal 8 Juni 2020, tentang Pedoman penyusunan Kalender
Pendidikan dan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor no
800/160-disdik tentang permulaan tahun pelajaran 2020/2021, maka di SMP Negeri 1
Rancabungur, permulaan tahun pelajaran 2020/2021 adalah pada tanggal 13 Juli
2020.

B. Waktu Belajar

Hari Kegiatan Waktu

Upacara 06.45 - 07.40


Senin Kegiatan belajar mengajar 07.40 – 14.40
Ekstrakurikuler 15.00 – 16.30
Kegiatan Pra KBM 06.45 - 07.40
Selasa Kegiatan belajar mengajar 07.40 – 14.40
Ekstrakurikuler**) 15.00 – 16.30
Kegiatan Pra KBM 06.45 - 07.40
Rabu Kegiatan belajar mengajar 07.40 – 14.40
Ekstrakurikuler**) 15.00 – 16.30
Kegiatan Pra KBM 06.45 - 07.40
Kamis Kegiatan belajar mengajar 07.40 – 14.40
Ekstrakurikuler**) 15.00 – 16.30
Kegiatan Pra KBM 06.45 – 07.40
Jumat Kegiatan belajar mengajar 07.40 – 11.20
Shalat Jumat 11.20 – selesai
[78]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Ekstrakurikuler**) 13.00 – 16.30

Sabtu Ekstra kurikuler 07.00 – 12.00

Keterangan:
**)
Kegiatan ekstrakurikuler untuk kelas VII dan VIII dilaksanakan pada semester 1dan 2
sedangkan kelas IX dilaksanakan hanya pada semester 1 untuk semua jenis ekstrakurikuler

Waktu belajar yang tertera di atas, hanya berlaku apabila kondisi nasional sudah
benar-benar pulih dari pandemi

C. Libur Sekolah
Hari
Tanggal dan Bulan Kegiatan Belajar
Efektif
Juli 14

1-12 Juli Libur Semester Genap


20 - 22 Juli • Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah
(MPLS Daring) kelas VII

31 Juli - Libur Iedul Adha 1441 H

Agustus 22
17 Agustus Upacara HUT Proklamasi RI
21 Agustus - Libur Tahun Baru Islam 14142 H

September 21

14 – 19 September - Penilaian Tengah Semester 1


Oktober 22
28 Oktober Peringatan Hari Sumpah Pemuda
29-30 Oktober Maulid Nabi Muhammad SAW

[79]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Hari
Tanggal dan Bulan Kegiatan Belajar
Efektif
November 21
2 - 6 Nopember - Pekan Penilaian Harian 2
Desember 6
1-8 Desember Penilaian Akhir Semester 1
18 Desember Titi Mangsa Raport
18/19 Desember Pembagian Raport Semester 1
25 Desember Libur Hari Natal
20 Des.- 10 Jan. Libur Semester 1
2021
Januari 2021 20
1 Januari Tahun Baru Masehi 2021

Februari 20
12 Februari Libur Tahun baru Imlek 2572
25-26 Februari Pekan Penilaian Harian

Maret 21
11 Maret Peringatan Isro Mi’raj Nabi Muhammad
14 Maret Libur Hari Raya Nyepi
15-20 Maret Penilaian Tengah Semester 2
April 15
2 April Wafat Isa Al Masih
19-23 April Perkiraan AKM
Mei 9
1 Mei Hari Buruh Nasional
7 – 12 Mei Libur Sekitar Hari Raya Idul Fitri 1442 H
3 – 6 Mei Perkiraan US Utama
24 - 28 Mei Kegiatan US Praktek

Juni 5
1 Juni Hari Lahir Pancasila
7-12 Juni Penilaian Akhir Tahun
25/26 Juni Penentuan Kelulusan
27 Juni – 12 Juli Libur Akhir Tahun Pelajaran 2020/2021
[80]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

D. Kalender Sekolah
Hari Belajar Efektif Semester I = 101 hari, hari belajar efektif (HBE) (setara 20
minggu belajar efektif)
Hari Belajar Efektif Semester II = 85 hari, hari belajar efektif (HBE) (setara 17
minggu belajar efektif)
Tanggal dan Hari Belajar
Kegiatan
Bulan Efektif
Juli
KBM 5
Agustus
KBM 22
September
KBM 21
Oktober KBM 23
UTS, Jeda Tengah Semester 5
November
KBM 21
Desember
Ulangan akhir semester 6
Pengisian/Pembagian rapor dan Classmeeting
KBM 0
Januari
KBM 20
Februari
KBM 20
Maret
Ulangan Tengah Semester 5
Jeda Tengah Semester
1
- Study Tour
KBM 21
April KBM 15
Ujian Sekolah 6
Perkiraan AKM 4
Mei
KBM 9
Penilaian Akhir Tahun 5

[81]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Tanggal dan Hari Belajar


Kegiatan
Bulan Efektif
Juni KBM 0
Pengolahan Nilai dan Pembagian rapor 5

E. Penghitungan Minggu Efektif dan Hari Efektif

1. Semester Ganjil

1) Perhitungan Minggu
Σ
Σ Σ
Σ Minggu Σ Hari Σ Hari
No. Bulan Minggu Hari
Minggu TidakEf Kalender Efektif
Efektif Libur
ektif
1 Juli 2019 4 3 1 31 17 14
2 Agustus 2019 5 1 4 31 9 22
3 September 2019 4 1 3 30 9 21
4 Oktober 2019 5 0 5 31 8 23
5 November 2019 4 1 3 30 9 21
6 Desember 2019 4 4 0 31 25 6
JUMLAH 26 10 16 184 77 107

2) Keterangan Jumlah Minggu Tidak Efektif

NO. BULAN Σ MINGGU


1 Libur Semester GenapTP 2018/2019 2
2 Penilaian Tengah Semester (PTS) 1
3 Jeda Tengah Semester 1
4 Penilaian Akhir Semester (PAS) 2
5 Pengolahan Nilai 1
6 Libur Semester Ganjil 2
JUMLAH 9

2. Semester Genap
1) Perhitungan Minggu
[82]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Σ Σ Σ
Σ Σ Hari Σ Hari
No. Bulan MingguTid Minggu Hari
Minggu Kalender Efektif
akEfektif Efektif Libur
1 Januari 2020 5 1 4 31 11 20

2 Februari 2020 4 0 4 29 9 20

3 Maret 2020 4 1 3 31 10 21

4 April 2020 5 2 3 30 15 15

5 Mei 2020 5 3 0 31 22 8

6 Juni 2020 4 4 0 30 30 0

JUMLAH 27 11 15 181 107 84

2) Keterangan Jumlah Minggu Tidak Efektif


NO. BULAN Σ MINGGU
1 Libur Semester Genap 0

2 Penilaian Tengah Semester (PTS) 1

3 Jeda Tengah Semester 1

4 Ujian Sekolah 1

5 Persiapan UN 2

5 Ujian Nasional 1

6 Paska US/UN 9

JUMLAH 15

1) Perhitungan Minggu

Σ Σ
Σ Σ Σ Hari Σ Hari
No. Bulan MingguTidakE Hari
Minggu MingguEfektif Kalender Efektif
fektif Libur

1 Januari 2020 4 0 4 31 9 22

2 Februari 2020 4 0 4 28 10 19

3 Maret 2020 4 1 3 31 10 21

4 April 2020 5 2 3 30 10 20

[83]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

5 Mei 2020 4 3 1 31 14 17

6 Juni 2020 4 1 3 30 25 5

JUMLAH 25 7 18 181 78 104

2) Keterangan Jumlah Minggu Tidak Efektif

NO. BULAN Σ MINGGU

1 Libur Semester Ganjil 0

2 Penilaian Tengah Semester (PTS) 1

3 Jeda Tengah Semester 1

4 Ujian Sekolah 1

5 Ujian Nasional 1

6 Penilaian Akhir Tahun 1

7 Remedial/Pengolahan Nilai 2

8 Libur Semester genap 1

JUMLAH 10

[84]
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

Berikut Kalender Pendidikan SMPN 1 Rancabungur Tahun Pelajran 2019 / 2020

SEMESTER 1 SEMESTER 2
MPLS 15-17 Juli 2019 Hari Pertama Masuk sekolah 6 Januari 2020 Libur Kenaikan Isa Almasih 21 Mei 2020
Hari Pertama Masuk Sekolah 16 Juli 2019 Libur Tahun Baru Imlek 2571 25 Januari 2020 Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2020
Masa Orientasi Kepramukaan 18 - 19 Juli 2019 Try Out UNBK 1 ( Propinsi ) 10 -11 Februari 2020 Penilaian Akhir Tahun 3 -13 Juni 2020
Libur Idul Adha 1440 H 14 Agustus 2019 Pekan Penilaian Harian 24-29 Februari 2020 Libur Hari Raya Idul Fitri 18 - 30 Mei 2020
HUT RI 17 Agustus 2019 Try Out UNBK 2 ( Kabupaten ) 11-12 Maret 2020 Titik Mangsa pembagian rapor 19 Juni 2020
Pekan Penilaian Harian 1 26 - 30 Agustus 2019 Penilaian Tengah Semester 2 9-14 Maret 2020 Rapat Penentuan Kelulusan 19 Juni 2020
Libur Isro Mi'raj Nabi Muhammad
Libur Tahun Baru 1441 H 1 September 2019 22 Maret 2020 Pembagian Raport Semester 2
SAW 19/20 Juni 2020
Penilaian Tengah smtr 1 23-28 September 2019 Libur Hari Raya Nyepi 25 Maret 2020 Libur Akhir Tahun Pelajaran 21 Juni -12 Juli 2020
Pekan Penilaian Harian 2 28 Okt - 1 Nop 2019 Libur Wapat Isa Al Masih 10 April 2020 Ket :
Maulid Nabi Muhammad SAW 9 Nopember 2019 Perkiraan USBN Tulis Utama 13-18 April 2020 HK = Hari Kalender Bogor, 17 Juli 2019
Penilaian Akhir Semester 1 2 - 14 Des 2019 Perkiraan UNBK Utama 27 - 30 April 2020 MK = Minggu Kalender Kepala Sekolah
Titik Mangsa pembagian rapor 20 Desember 2019 Libur Hari Buruh 1 Mei 2020 HL = Hari Libur
Pembagian Raport Smtr 1 20/21 Desember 2019 Libur Awal Ramadhan 1440 H 23- 25 April 2020 HE = Hari Efektif
Libur Hari Natal 25 Desember 2019 Keg.Penumbuhan Budi Pekerti 27- 30 April 2020 ME = Minggu Efektif Dra. Bayu Urip Setiawati, MM.Pd
Libur semester 1 22 Des - 4 Jan 2020 Libur Hari Raya Waisak 7 Mei 2020 MTE = Minggu Tidak Efektif NIP.197002121995122004

MPLS 15-17 Juli 2019 Hari Pertama Masuk sekolah 6 Januari 2020 Libur Kenaikan Isa Almasih 21 Mei 2020

Libur Tahun Baru


Hari Pertama Masuk Sekolah 16 Juli 25 Januari 2020 Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2020
Imlek 2571
2019
Try Out UNBK 1 (
Masa Orientasi Kepramukaan 18 - 19 Juli 2019 10 -11 Februari 2020 Penilaian Akhir Tahun 3 -13 Juni 2020
Propinsi )
Pekan Penilaia
Libur Idul Adha 1440 H 14 Agustus 2019
Harian
[84]Februari 2020
24-29
Libur Hari Raya Idul Fitri 18 - 30 Mei 2020
Try Out UNBK 2 ( Kabupaten
HUT RI 17 Agustus 2019 11-12 Maret 2020 Titik Mangsa pembagian rapor
) 19 Juni 2020
Pekan Penilaian Harian 1 26 - 30 Agustus 2019 Penilaian Tengah Semester 2 9-14 Maret 2020 Rapat Penentuan Kelulusan 19 Juni 2020
Libur Isro Mi'raj Nabi
Libur Tahun Baru 1441 H 1 September 2019 22 Maret 2020 Pembagian Raport Semester 2
Muhammad SAW 19/20 Juni 2020
Libur Hari Raya
Penilaian Tengah smtr 1 23-28 September 2019 25 Maret 2020 Libur Akhir Tahun Pelajaran 21 Juni -12 Juli 2020
Nyepi
Libur Wapat Isa Al
Pekan Penilaian Harian 2 28 Okt - 1 Nop 2019 10 April 2020 Ket :
Masih
Perkiraan USBN Bogor, 14 Juli 2019
Maulid Nabi Muhammad SAW 9 Nopember 2019 13-18 April 2020 HK = Hari Kalender
Tulis Utama
Perkiraan UNBK
Penilaian Akhir Semester 1 2 - 14 Des 2019 27 - 30 April 2020 Kepala Sekolah
Utama MK = Minggu Kalender
1 Mei
KURIKULUM SMP NEGERI 1 RANCABUNGUR KAB. BOGOR 2020/2021

BAB VI
PENUTUP

Pengembangan Kurikulum oleh SMP Negeri 1 Rancabungur merupakan salah


satu tahapan yang harus dilakukan dalam menyusun atau menyempurnakan
kurikulum satuan pendidikan dengan memasukkan nilai-nilai budaya dan karakter
bangsa, kewirausahan dan ekonomi kreatif dengan pendekatan belajar aktif yang
akan dilakukan oleh warga SMP Negeri 1 Rancabungur. Harapan terbesar kami
adalah Guru-guru dapat menerapkan apa yang telah tim pengembang susun dalam
dokumen kurikulum, mulai dari proses pembelajaran di kelas hingga penetapan
kenaikan kelas ataupun kelulusan peserta didik.
Mengubah suatu kultur sekolah bukanlah hal yang mudah, namun tidak mustahil
untuk dilakukan. Oleh karena itu diharapkan kerja keras dan motivasi serta
komitmen yang kuat dari seluruh stakeholder di SMP Negeri 1 Rancabungur agar
kurikulum ini berjalan dengan baik. Selain itu monitoring perlu senantiasa dilakukan,
terutama terhadap berbagai proses dan hasil belajar yang diperoleh peserta didik
(pemahaman, keterampilan, sikap dan perilaku), agar dapat menjadi bahan evaluasi
dan refleksi sejauhmana visi dan misi yang telah dirumuskan dapat dicapai untuk
ditindak lanjuti pada tahun berikutnya.
Kesungguhan, komitmen, kerja keras, kerjasama, dan kesadaran akan hakikat
pendidikan dari semua warga sekolah serta pihak-pihak yang terkait secara
keseluruhan merupakan kunci bagi terwujudnya apa yang telah direncanakan.
Akhirnya, hanya kepada Allah kami semua meminta, semoga segala yang kami
rencanakan dapat terlaksana dengan bimbingan, lindungan dan keridhoan-
Nya...Amiin.
”Rencanakanlah apa yang akan dilakukan, lakukanlah apa yang direncanakan,
kemudian istiqomah dan tawakal....”

[86]

Anda mungkin juga menyukai