PERTEMUAN KE – 3
A. RESEP
PERSYARATAN ADMINISTRASI
Tidak
Aspek Keabsahan Resep Ada Rekomendasi
ada
Tidak ada rekomendasi
Nama Dokter Penulis Resep
Ditanyakan kepada dokter terkait SIP Dokter
SIP Dokter
Penulis Resep
Tidak ada rekomendasi
Alamat/No. Telp Dokter Penulis Resep
Tidak ada rekomendasi
Inscriptio (Tanggal Penulisan Resep)
Tidak ada rekomendasi
Invocatio (Tanda R/)
Praescriptio (Nama Obat, Dosis dan Tidak ada rekomendasi
Kekuatan)
Tidak ada rekomendasi
Signatura (Aturan Pakai)
Subscriptio (Tanda Tangan Dokter Ditanyakan kepada dokter terkait tanda tangan
Penulis Resep) dokter
Tidak ada rekomendasi
Identitas Pasien
Tidak perlu
Obat Narkotik
KESESUAIAN FARMASETIS
1. Deskripsi Obat
Resep 1
Kandungan & Bentuk Sediaan
Kontra
Nama Obat Kekuatan Indikasi ESO Dalam Sediaan
Indikasi
Obat resep yg ada
Tetrasiklin Tetrasiklin; Pengobatan Kontraindikasi Perikarditis, Kapsul Kapsul
Kapsul: 500 infeksi bakteri Hipersensitif peningkatan
yang peka terhadap tekanan
(IONI, 2017: terhadap tetrasiklin atau intrakranial,
organisme gram komponen apa fontanel yang
Laktosa
(FI 3th, 338-
339)
Bentuk Sediaan
Kandungan & Kontra
Nama Obat Indikasi ESO Dalam Sediaan
Kekuatan Obat Indikasi
resep yg ada
Sangobion Fero Glukoronat Anemia yang Kontraindikasi: Muntah, iritasi Kapsul Kapsul
250 mg, mangan disebabkan oleh Hipersensitif lambung,
sulfat 0,2 mg, defisiensi besi dan terhadap garam konstipasi,
vit-C 50 mg, vit. mineral lainnya besi atau diare, colik.
B12, Asam yang berperan komponen lain (ISO vol.50,
Folat 1 mg dalam dari formulasi; 2016: hal. 214)
(ISO vol.50, pembentukan hemochromatosi
2016: hal. 214) darah. s, anemia
(ISO vol.50, 2016: hemolitik
hal. 214) (DIH, 17th)
Kontraindikasi:
Hipersensitif
terhadap asam
folat atau
komponen apa
pun dari
formulasi
(DIH, 17th)
Resep 2
Resep 1 : ORAL
Resep 2 : ORAL
4. Resep Standar
Tidak Ada
Kesesuaian Farmasetis
Nilai Nilai Max
20
Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta Page 4
LEMBAR KERJA PRAKTIKUM FARMASETIKA II
B. PERTIMBANGAN KLINIS
1. Perhitungan Dosis
- Resep 1
1. Tetrasiklin
Sangobion =
1. Interaksi Obat
Pertimbangan klinis
Nilai Nilai Max
20
1 kapsul = 500 mg
Diambil 12 kapsul
Resep 2 =
Sangobion (Kapsul)
Diambil 15 kapsul
Cara Kerja
Nilai Nilai Max
10
D. CARA KERJA
Resep 1
Dimasukkan dalam plastik klip diberi etiket putih “Tidak boleh diulang tanpa resep dokter”
Resep 2
Dimasukkan dalam plastik klip diberi etiket putih “Tidak boleh diulang tanpa resep dokter”
Daftar Pustaka
Nilai Nilai Max
10
Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta Page 7
LEMBAR KERJA PRAKTIKUM FARMASETIKA II
E. DAFTAR PUSTAKA
Aberg, J.A., Lacy, C., Amstrong, L., Goldman, M. and Lance, L.L., 2009, Drug Information
Handbook 17th Edition, American PharmacistAssociation.
BPOM RI, 2008, Informatorium Obat Nasional Indonesia (IONI), Badan Pengawas Obat dan
Makanan Republik Indonesia,Jakarta
Depkes RI, 1979, Farmakope Indonesia, Edisi III, Departemen Kesehatan Republik Indonesia,
Jakarta.
Ikawati, Z., 2010, Puyer si Kambing Hitam dalam Cerdas Mengenali Obat: Kenali Obat-obatan disekitar
anda, Awasi efek samping obat, Hindari penyalahgunaan obat, Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Tatro, D.S., Hartshorn, E.A., 2009. Drug Interaction Facts, The Authority on Drug Interactions.
Paraf
Nilai
Pengampu
G. HASIL SEDIAAN
Nilai
Aspek Penilaian Nilai
Max
Penyiapan sediaan: 10
penimbangan, pembuatan
sediaan.
Bentuk Sediaan 10
Hasil Sediaan
Pengemasan 10
Nilai Nilai Max
Kebersihan 10
40
Total Nilai Hasil Sediaan 40
Etiket
Nilai Nilai Max
20
Copy Resep
Nilai Nilai Max
20
10
Dilakukan
Nilai
No Aspek yang dinilai dan benar () Nilai
Max
Ya Tidak
1 Memanggil pasien dengan ramah dan memperkenalkan diri 1
2 Menyebutkan kandungan dan menjelaskan khasiat obat 1
3 Menjelaskan aturan pakai dan penyimpanan 2
Memberikan informasi terkait obat dan perhatiannya (ESO
4 2
dan pantangan)
5 Menjelaskan harapan setelah minum obat 2
6 Memastikan informasi dapat dipahami pasien 1
7 Menutup salam 1
Total Nilai 10
Paraf
Nilai Nilai max
Pengampu
20
LAMPIRAN