Anda di halaman 1dari 2

Telah 

menjadi kesadaran bersama bahwa kelestarian sumber daya alam hayati dan ekosistemnya adalah
tugas dan tanggung jawab setiap warga negara. Kesediaan masyarakat menjadi kader konservasi
merupakan salah satu bentuk peranserta masyarakat di bidang konservasi. Sebagai ujung tombak
pemerintah, kader konservasi diharapkan mampu berperan aktif dalam memberikan motivasi dan
menggerakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam konservasi sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya.  

Kader Konservasi adalah seseorang yang telah dididik/ditetapkan sebagai penerus upaya konservasi
sumber daya alam yang memiliki kesadaran dan ilmu pengetahuan tentang konservasi sumber daya
alam serta sukarela, bersedia dan mampu menyampaikan pesan konservasi kepada masyarakat.

Fungsi dan tugas kader konservasi yaitu sebagai pelopor dan penggerak upaya-upaya konservasi sumber
daya alam hayati dan ekosistemnya serta berperan aktif dalam menumbuhkembangkan gerakan upaya-
upaya konservasi sumber daya alam di tengah-tengah masyarakat

Kader konservasi sesuai dengan fungsi dan tugasnya, diharapkan mampu berperan aktif dalam
menumbuh-kembangkan dan menggerakan upaya-upaya konservasi sumber daya alam di tengah-
tengah masyarakat. Adapun hak-hak kader konservasi yaitu mendapatkan kemudahan memasuki dan
memanfaatkan kawasan konservasi, membina kader konservasi yang lebih rendah tingkatannya, dan
mengikuti kegiatan-kegiatan dalam lomba penghijauan dan konservasi alam serta kegiatan lain yang
terkait dengan konservasi alam dan lingkungan hidup.

Pembinaan kader konservasi adalah usaha dan kegiatan yang dilakukan secara berhasil dan berdaya
guna untuk lebih meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan serta kemampuan kader konservasi
sesuai dengan fungsi dan tugasnya.

Kader Konservasi adalah seseorang yang telah dididik/ditetapkan sebagai penerus upaya konservasi
sumber daya alam yang memiliki kesadaran dan ilmu pengetahuan tentang konservasi sumber daya
alam serta sukarela, bersedia dan mampu menyampaikan pesan konservasi kepada masyarakat.

Fungsi dan Tugas Kader Konservasi

• Sebagai pelopor dan penggerak upaya-upaya konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya
• Berperan aktif dalam menumbuhkembangkan gerakan upaya-upaya konservasi sumber daya alam di
tengah-tengah masyarakat.

Sebagai mitra bina cinta alam, kader konservasi diharapkan dapat memberikan perannya sebagai :

a. Inisiator
Sebagai seseorang dari bagian komunitas sadar hutan dan lingkungan, kader konservasi diharapkan
dapat menjadi sumber ide/pemikiran konservasi yang bermanfaat bagi Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam (PHKA) dari Kementerian Kehutanan, maupun masyarakat
secara luas melalui kepekaan dan pengetahuannya akan kondisi dan permasalahan hutan dan
lingkungan saat ini.

b. Motivator
Membangkitkan semangat/motivasi dan dorongan kepada masyarakat untuk mengetahui, memahami,
serta menyadari pentingnya konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya serta penerapan
prinsip-prinsip konservasi dalam peri kehidupan.

c. Fasilitator
Dalam penerapan prinsip-prinsip konservasi melalui pelaksanaan /penyelenggaraan bina cinta alam,
kader konservasi berperan sebagai fasilitator/pendamping kegiatan yang diselenggarakan oleh Balai UPT
PHKA, LSM, kelompok swadaya, dan Pemda setempat maupun kegiatan yang diselenggarakan secara
mandiri oleh mitra.

d. Dinamisator
Dalam menghadapi permasalahan hutan dan lingkungan yang semakin meningkat akhir-akhir ini, kader
konservasi diharapkan dapat berperan sebagai mitra aktif dan sejajar dengan UPT PHKA untuk secara
dinamis menyikapi kondisi yang ada.

Anda mungkin juga menyukai