PT.SANGATTA JAYA
Request by Proposal
Page 2 of 53
By Agusyani,SE,M.Si
“PERUMAHAN BUMI SANGATTA DAMAI” by Agusyani
PT. SANGATTA JAYA
Nomor : 18/SJ-INV/PROPOSAL/VIII/2013 Sangatta, 18 Agustus 2014
Lamp : 1 (satu) berkas
Hal : Proposal Permohonan
Kerjasama Penyertaa Modal
Kepada Yth
Bapak/Ibu/Sdr.
Calon Investor/Penyandang Dana
Di –
TEMPAT
Dengan hormat,
CC : - File
DAFTAR ISI
I. Executive Summary
IX. Kesimpulan
I. Executive Summary
Lokasi Proper : Perumahan Bumi Sangatta Damai , Jl.Abdullah,
Kelurahan Sanggata Utara Kec. Sangatta, Kutim
Peruntukan : Pembangunan 1.000 unit Rumah Tinggal, &
Fasilitas lain
Luas Lokasi : 200.000 m2 (20 ha) status SHM
Luas Kavling : 120.000 m2 (60%)
Fasilitas lainya : 80.000 m2 (40%)
Jumlah Unit : 1.000 unit rumah tinggal T. 36, 45, 70, 120, 150
Periode Project : 3 tahun
Nilai Penjualan : Rp. 726.566.666.000,-
Modal Sendiri : Rp. 50.000.000.000,- ( tanah+land clearing,pra
project, perijinan, administrasi, overhead)
Pinjaman/Investment : Rp. 100.000.000.000,- (Tentative)
Keuntungan : Rp. 384.370.493.000,- (asumsi proyeksi
keuangan)
Developer : PT. Sangatta Jaya (JO-Investor)
Customer : Regestrasi 500 orang
Direktur : Nurhayati
Tempat/tgl. Lahir : Perak Jombang, 28 Agustus 1969
No. KTP : 22.2001/932/10365/1999
Instansi : PT. SANGATTA JAYA
Bidang Usaha : Developer, kontraktor dan jasa properti
Alamat Kantor : Jl.Permai Raya No.29 RT.20 Sangatta
Laporan Keuangan (audited) dari kantor Akuntan Publik Abdul Azis dengan
melakukan audit komplikasi Neraca, Laporan Perhitungan Rugi Laba dan
Laporan Perubahan Modal dengan standar yang ditetapkan Institute Akuntan
Publik Indonesia, Komplikasi dibatasi pada penyediaan informasi dalam
bentuk laporan keuangan yang merupakan penyajian manajemen dan opininnya,
sebagaimana terlampir.
d. Pengalaman Perusahaan
Beberapa proyek perumahan diwilayah Jabodetabek
b. Konsep Proper
gaya hidup modern dengan lingkungan alam secara harmonis. Segala fasilitas
modern dan eksklusif yang tersedia akan memanjakan para penghuninya sebagai
pribadi yang istimewa.
Rasio pemanfaatan tanah seluas 20 Hektare ini telah mengikuti peraturan dari
Pemerintah yang berlaku, yaitu 60% untuk perumahan dan 40% sisanya untuk
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum. Fasilitas modern dan eksklusif yang akan
membuat anda merasa nyaman dan betah di lingkungan perumahan adalah
masjid, club house, sport area, bike shelter, fasilitas pendidikan dan library,
play ground, mini market, poliklinik, dan lain-lain.
Berikut ini beberapa hal yang dapat menjadi bahan pertimbangan anda beserta
keluarga, sebelum menentukan untuk membeli rumah di tempat lain.
membuat dinding lebih halus dan tahan terhadap pecah/retak rambut yang
sering terjadi pada acian dari bahan semen biasa dan atau menggunakan
batako, bata merah hal ini menyesuaikan kondisi supply bahan baku yang ada
di Sangatta.
5. Penggunaan paving blok untuk jalan lingkungan, sehingga jika terjadi hujan
maka sebagian air dapat terserap ke dalam tanah.
6. Drainase ramah lingkungan, yaitu dengan menyiapkan sumur resapan pada
setiap rumah, dan beberapa sumur resapan induk. Dimana sumur resapan ini
akan berfungsi untuk menampung sementara air hujan di setiap rumah, jika
sumur resapan ini penuh maka akan meluap ke sumur resapan induk yang
dibuat lebih besar lagi. Jika sumur resapan induk ini penuh maka air hujan
baru akan keluar selokan/saluran air umum yang pada akhirnya ke sungai.
7. Proses KPR
Jika anda ingin membeli rumah dengan menggunakan pembiayaan KPR tetapi
anda masih awam dengan masalah KPR di bank, maka dengan senang hati
kami akan membantu mengurusnya sampai dengan persetujuan bank.
8. Cicilan tetap selama 15 tahun
Kami juga bekerjasama dengan bank syariah yang dapat memberikan
pembiayaan kpr dengan angsuran tetap selama 15 tahun, dengan demikian
maka anda tidak perlu khawatir akan terjadi lonjakan nilai cicilan karena
pengaruh suku bunga SBI atau situasi politik yang bisa berubah mendadak
tanpa diduga sebelumnya. Sehingga anda tetap bisa merencanakan keuangan
anda dengan pasti.
9. Fasilitas Ibadah
Untuk memudahkan anda beribadah kami menyiapkan sebuah masjid yang
berukuran -/+ 12 x 12 m2, dan untuk pendidikan anak-anak kami menyiapkan
TPA (Taman Pendikan Alqur‟an) dan taman bermain disekitar masjid.
10. Sarana Olahraga
Untuk menjaga kondisi kesehatan anda kami juga menyiapkan sarana olah
raga berupa kolam renang dan fitness center. Anda dapat memanfaatkan
fasilitas ini kapan saja.
Pilihan Type LB 40 / LT 78-162 (satu lantai) – 2 Kamar Tidur & 1 Kamar Mandi
Memiliki luas 35.747,50 Km2 atau 17% dari luas Propinsi Kalimantan Timur
Batas utara berbatasan dengan Kabupaten Bulungan, timur dengan Selat
Makassar, Selatan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara dan Barat dengan
Kabupaten Kutai Kartanegara.
Posisi Kutai Timur pada konstelasi regional Kalimantan berada pada jalur poros
regional lintas trans Kalimantan yang menghubungkan jalur Tanjung Selor-
Tanjung Redeb ke Samarinda (Ibukota Provinsi) - Balikpapan dan Kabupaten
Pasir ke Provinsi Kalsel, Kalteng dan Kalbar.
Pada konstelasi nasional menghadap ke arah Selat Makassar yang merupakan
jalur pelayaran nasional, regional dan internasional.
dalam lingkup propinsi, keberadaan Kabupaten Kutai Timur pada jalur poros
regional lintas trans kalimantan yang menghubungkan jalur tarakan (kota orde
II) “ Tanjung Selor “ tanjung redeb ke Samarinda (kota orde I “ Ibukota
Propinsi) “ Balikpapan (kota orde I) “ Kabupaten Pasir “ Kalimantan Selatan,
Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat sehingga posisi strategis ini
berpotensi untuk menjadikan Ibukota Kabupaten Kutai Timur yaitu kota
Sengata berfungsi sebagai kota transit. akses keluar wilayah cukup terbuka
sehingga membuka peluang pemasaran hasil SDA dari kutai timur.
Kabupaten Kutai Timur mempunyai potensi pertanian yang sangat besar untuk
dikembangkan. Luas lahan yang besar serta banyaknya jumlah penduduk yang
bekerja pada sektor pertanian merupakan modal dasar.
Pada sub sektor perkebunan, kabupaten Kutai Timur mempunyai potensi yang
besar terutama untuk kawasan Sangkulirang, Muara Wahau sebagai sub sektor
unggulan. Peluang investasi di bidang ini antara lain:
Lahan Kering :
Tanaman Keras: kelapa sawit, kakao, lada, vanili, kelapa, karet, dll.
Tanaman Hortikultura dan Palawija: nenas, durian, rambutan, jagung, lada,
sayur-sayuran, dll.
Lahan Basah :
Luas area yang sesuai untuk padi, kacang-kacangan, dan jagung tersedia 7.261
ha.K abupaten Kutai Timur memiliki potensi 1.307.360 ha lahan perkebunan
untuk dikembangkan, dan paling tidak 500.000 ha akan segera direalisasikan.
Sektor Kehutanan
Kabupaten Kutai Timur mempunyai sumber daya hutan yang cukup besar yaitu
seluas 2.784.024 ha, dengan erincian sebagi berikut:
- Hutan produksi : 1.115.477 ha
- Hutan lindung : 211.053 ha
- Hutan wisata : 198.528 ha
- Hutan konversi : 1.038.966 ha
Diversifikasi usaha yang dapat dikembangkan dari sektor kehutanan ini yakni:
- Industri plywood
- Industri moulding
- Industri kayu olahan
Sektor Infrastruktur
- Peningkatan pelabuhan udara Sangkimah
- Pembangunan pelabuhan laut Sangatta
- Pembangunan/peningkatan jalan trans Kalimantan, jalan propinsi dan jalan
kabupten
- Pembangunan jembatan Sangkulirang - Sangatta - Muara Wahau - Muara
Ancalong dan Muara Bengkal
Sektor perikanan
Ekosistem pesisir dan laut memegang peranan yang sangat penting yaitu sebagai
daerah penyangga bagi kehidupana aneka ragam biota yang mempunyai nilai
ekonomis penting bagi kehidupana manusia. Kawasan pesisir Sangatta -
Sangkulirang memiliki kekayaan sumber daya alam yang berlimpah, terutama
untuk perkembangan perikanan.
Sektor Pariwisata
Wisata Alam
Taman nasional Kutai (Flora dan Fauna), Wisata tambang, teluk Lombok dan
teluk Perancis, gua dan air panas keindahan bawah laut di pulau Birah-birahan.
Wisata Budaya
Kehidupan suku Dayak Kenyah, dan lamin di Muara Wahau, cagar budaya gunung
Kombeng di Muara Wahau, kehidupan suku Basap disekitar teluk Sandaran,
pesta laut dan kehidupan nelayan di Sangkulirang
Panjang jalan di Kabupaten Kutai Timur, saat ini baik yang pembangunannya jadi
wewenang Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten Kutai Timur sendiri
adalah sebagai berikut:
- Panjang Jalan Negara : 439 Km
- Panjang Jalan Provinsi : 245 Km
- Panjang Jalan Kabupaten : 820 Km
Ratio panjang jalan terhadap luas wilayah di Kabupaten Kutai Timur adalah
42Km/1000 Km², Propinsi Kalimantan Timur 52,53 Km/1000 Km², Nasional
adalah 115 Km/1000 Km².
Prasarana perhubungan lainnya untuk transportasi udara dan air, adalah
pelabuhan udara, pelabuhan laut dan dermaga. Untuk pelabuhan udara yang
dapat digunakan yaitu pelabuhan udara KPC di Tanjung Bara dan Pelabuhan
Udara Pertamina di Sangkimah.
Jarak tempuh selama 1 jam dari Pelabuhan Udara Sepinggan Balikpapan dengan
menggunakan pesawat ukuran kecil jenis Cassa, sedangkan untuk pelabuhan
laut/dermaga sebagai sarana pendaratan penumpang dan barang, berada di
Muara Sungai Sangatta dan di Kecamatan Sangkulirang. Khusus untuk barang
produksi dan pengangkutan batubara digunakan pelabuhan khusus yang berada
di lingkungan PT. Kaltim Prima Coal.
Sementara itu, masih terdapat beberapa masalah pengembangan sistem
jaringan transportasi di Kabupaten Kutai Timur antara lain adalah:
Sarana telekomunikasi lainnya yang saat ini sudah ada di Kabupaten Kutai
Timur, khususnya Sangatta berupa warung telekomunikasi dan kiospon, fasilitas
Telepon Umum Kartu (TUK), fasilitas Telepon Umum Card (TUC) yang
tergabung dalam telpon bayar (Pay Phone).***
Sumber :
http://www.apkasi.or.id/read/311584/profil-kabupaten-kutai-timur
http://kutimkab.bps.go.id/ebook/2011-dda/index.html
http://kutimkab.bps.go.id/ebook/2012-dda/index.html
c. Kependudukan
Berdasarkan hasil pencacahan Sensus
Penduduk 2010, jumlah penduduk Kabupaten
Kutai Timur sementara
adalah 253.847 orang, yang terdiri
atas 137.882laki-laki dan 115.965
perempuan dengan nilai sex ratio sebesar
119.
Dengan luas wilayah Kabupaten Kutai Timur sekitar 35.747,5 kilometer persegi
yang didiami oleh 253.847 orang maka rata-rata tingkat kepadatan
penduduknya adalah sebanyak 7 orang per kilometer persegi.
Pada tahun 2000, menurut hasil Sensus Penduduk 2000 Kabupaten Kutai Timur
mempunyai jumlah penduduk sebesar 146.510 orang, terdiri atas 78.787 orang
laki-laki dan 67.723 orang perempuan.
Berarti dalam rentang waktu sepuluh tahun telah terjadi penambahan penduduk
sejumlah 107.337 orang atau secara rata-rata terjadi pertumbuhan penduduk
5,70 persen per tahun maka diharapkan dalam kurun waktu 8 tahun, maka
kebutuhan akan perumahan, sarana dan fasilitas pun akan turut meningkat.
Sumber : http://www.bps.go.id/
d. Fasilitas Umum
Lokasi proyek ini cukup strategis untuk kelas masyarakat berpenghasilan
menengah ke atas. Lokasi Proper dekat dengan sejumlah fasilitas publik antara
lain : Pasar Tradisional, Bank, Polres, Restorant, Pusat Perbelanjaan, Rumah
Sakit, Sarana Pendidikan dan terakses oleh Angkutan Umum menuju Pelabuhan
Kenyamukan Sangatta. Access jalan masuk ke proyek cukup padat, namun masih
dalam tahap pelebaran sehingga dapat memadai sebagai sarana lalu lintas jalan
utama perumahan.
Fasilitas Umum:
Masjid : 500 m
Kantor Kecamatan : 500 m
Puskesmas/poliklinik : 600 m
Sarana Pendidikan SD,SMP,SMU: 1 km
Pasar Tradisional : 1,5 km
Bank : 1 km
Jaringna Listrik : ada
PDAM : ada
Telepon : ada
Berdekatan dgn lokasi proper : Pemukiman Warga
Perijinan Project
TDP : No. C171114500003, tanggal 28 April 2008
NPWP : 02.073.536.1-722.000
HO : No. 300.503/882/T.PEM-II/XII/2009
SIUP : No.510/29-01/PUIP/PB/IV/2008
SIUJK : 1.379754.1711.2.00094 tanggal 13 Juni 2008
APERSI : Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman
Indonesia (APERSI) no.Anggota 11.11.0030 SK
Anggota nomor : 165/DPP-AP/V/11 tanggal 31 Mei
2011
Ijin Perumahan : 602/010/Pem-Pndl/1/2007, tanggal 11 Januari 2007
Bukti Penguasaan Lahan : Sertifikat Hak Milik (SHM)
IMB Induk : Proses
Rekomendasi PLN : Proses
Rekomendasi PDAM : Proses
Kebutuhan akan perumahan yang representatif menjadi hal yang sangat urgent
bagi setiap masyarakat/keluarga, dan Lokasi proper Bumi Sangatta Damai
diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyakat kelas menengah tersebut. Hal
ini disebabkan karena Lokasi Proper berada di posisi yang cukup strategis salah
satunya disebabkan oleh banyak prospek pemukiman dan pusat perdagangan yang
berada di sekitar lokasi proper.
“PERUMAHAN BUMI SANGATTA DAMAI” by Agusyani Page 23 of 56
PT. SANGATTA JAYA
b. Marketing Strategy
Hal yang dapat dilakukan untuk dapat mempercepat penjualan Proper “Bumi
Sangatta Damai” ini adalah menemukan target market yang memiliki pendapatan
tetap dan tidak terganggu akan situasi dan kondisi perekonomian Indonesia.
Jaringan luas adalah salah satu asset penting dari PT Sangatta Jaya, Melalui
jaringan ini, PT Sangatta Jaya telah memiliki potensial buyer yang berasal dari
buruh, masyarakan dan salah satu institusi pemerintah.
c. Project Utility
Berdasarkan stretegi pemasaran dan data yang diperoleh, maka pemanfaatan
lahan untuk pengembangan pembangunan rumah dapat lebih optimal dalam
periode waktu satu tahun. Utilitas/jaringan yang ada disekitar lokasi antara lain
jaringan Listrik PLN, Telkom, PDAM dan jaringan pendukung lainnya.
Pembiayaan awal (Initial Investment) yang digunakan untuk perijinan dan modal
kerja sarana, prasarana, kontruks serta biaya overhead diperoleh dengan
komposisi modal sendiri dan modal investor. Untuk kebutuhan financing proyek,
Manajemen perusahaan berencana memenuhi sumber dana dengan komposisi
sebagai berikut 80% bersumber dari Investor/Bank, 20% bersumber dari Dana
Sendiri.
Sejak awal tahun 2011 kami secara bersungguh-sungguh untuk mempersiapkan
proyek perumahan ini walaupun dengan sumber daya terbatas, hal terbukti
dengan penyiapan berbagai aspek yang telah kami lakukan sebagai berikut :
- Penyiapan lahan 20 ha
- Pembuatan saluran drainase
- Pembuatan badan jalan
- Pengurusan sertifikat hak milik (SHM)
- Land Clearing
- Penyusunan Dokumen perijinan perumahan
- Komunikasi dengan calon custumer
- Operasionan dan overhead
KEUANGAN PROJECT
SIMULASI KEBUTUHAN ANGGARAN BIAYA PROJECT
NO. KETERANGAN UKURAN/SATUAN/UNIT PERKIRAAN BIAYA
I TANAH
Luas proper/m2 (100%) 4,593
Luas Proper/m2 bersih 4,555
Tanah efektif/m2 (60%) 2,700
Sarana/prasarana/m2 (40%) 1,893
IV. BANGUNAN / M2
Jumlah Unit 1000
Luas bangunan / m2 36
Luas Tanah / m2 90
Biaya Bangunan / m2 2,250,000
Total Biaya Bangunan / unit 81,000,000
Total Biaya Bangunan 1000 unit 81,000,000,000
Sales/Unit 250,000,000
Total Sales 1000 Unit 250,000,000,000
b. Proyeksi Keuangan
BULAN
NO URAIAN PEKERJAAN
I II III IV V VI VII VIII IX X
i PERIJINAN
ii PENGUASAAN LAHAN
iv PEKERJAAN PRASARANA
vi MARKETING
BOOKING / DOWN PAYMENT
PENJUALAN
VIII OPERASIONAL
TOTAL PROGRESS
AKUMULASI PROGRESS
b. Tahap Konstruksi
Pembangunan rumah beserta saran dan prasaran akan membutuhkan waktu
selama 3 Tahun.
Kelemahan
Kelemahan menggambarkan hal yang tidak dimiliki perusahaan tetapi perusahaan
lain memilikinya. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan maka diperoleh
beberapa kelemahan yang ada pada PT Sangatta Jaya Kelemahan tersebut
antara lain (1) Pengawasan yang kurang, (2) Penyediaan fasilitas umum.
Peluang
Peluang merupakan faktor yang berasal dari lingkungan, jika perusahaan bisa
memanfaatkannya maka dapat menguntungkan bagi perusahaan. Berdasarkan
analisis yang telah dilakukan, diperoleh beberapa peluang yang dapat
dimanfaatkan oleh PT Sangatta Jaya dalam memasarkan produk perumahannya.
Peluang tersebut antara lain: (a) adanya pusat belanja baru, (b) Rencana
pembangunan pelabuhan Internasional, (c) Target market yang besar, (d) Tingkat
bunga KPR yang rendah, (e) Pengembanagan Fasilitas pendidikan, Olah raga,
perdagangan, kesehatan
Ancaman
Ancaman merupakan faktor yang berasal dari luar perusahaan. Ancaman ini harus
bisa diatasi untuk menghindari kerugian perusahaan. Berdasarkan analisis yang
telah dilakukan, diperoleh beberapa ancaman yang dihadapi PT Sangatta Jaya
dalam memasarkan perumahannya. Ancaman yang dihadapi tersebut antara lain:
(a) Munculnya berbagai perumahan dan town house baru di Sangatta, (b)
Kenaikan tingkat bunga KPR, (c) Kenaikan harga material, (d) Penggunaan akses
jalan menuju perumahan yang bukan peruntukannya, (e) Adanya citra musibah air
meluap musiman di wilayah Kutai Timur.
x. Struktur Organisasi
Manajemen Proyek
Manajemen proyek meliputi kebutuhan sumber daya manusia dan struktur organisasi
pelaksana proyek. Berikut tabel Kebutuhan SDM dalam Pembangunan Perumahan
Developer
Project Arsitek
Manager Perencana
Marketing
Keuangan
Mandor + Tukang
: Garis Koordinasi
Sebagai wujud kesungguhan dari pihak Manajemen PT.Sangatta Jaya, dan dari
proyeksi pengembangan perumahan „Bumi Sangatta Damai” maka setelah
mempelajari prospek proyek tersebut pihak Bank Bukopin dengan PT.Sangatta
Jaya telah melakukan Memorandum Of Understanding terhadap kesanggupan
untuk kerjasama penyediaan Kredit Perumahan Rakyat (KPR).
xiv. Kesimpulan
Berdasarkan analisa dan pemaparan proyek ini maka dapat kami simpulkan sebagai
berikut :
Kinerja manajemen PT Sangatta Jaya menunjukkan keseriusan dan
peningkatan yang signifikan sehingga relatif lebih aman untuk mendapatkan
pinjaman dari pihak angle fund/bank.
PT Sangatta Jaya telah memiliki pengalaman yang memadai untuk
melaksanakan proyek yang sejenis dengan proposal Proper “Bumi Sangatta
Damai”
Belum maraknya pesaing dibidang yang sama di Kutai Timur memungkinkan
akan menjadi developer yang handal.
Investasi pada Proyek ini memiliki prospek yang cukup bagus dilihat dari
aspek pemilihan lokasi, status kepemilikan lahan SHM, spesifikasi bangunan,
serta target market yang sudah jelas dan ijin yang sudah tersedia
Dengan pola pengembalian pinjaman yang lunak akan menjamin turn over
financial (cash in/out) dapat bekerja sesuai dengan harapan.
Perlu re-engineering untuk menyempurnakan perencanaan sebelumnya.
Ketersediaan lahan dengan status sertifikat, ijin lengkap, calon konsumen
nyata, dukungan perbankan, lokasi mudah dijangkau, strategis, kontur tanah
rata dan padat, Proyeksi keuangan yang feasible (layak) maka semua itu
menjadikan proyek ini sangat layak untuk direalisasikan.
Demikian proposal Proper “Bumi Sangatta Damai” kami sampaikan, atas bantuan dan
kerjasamnya diucapkan terima kasih.