Anda di halaman 1dari 3

5 KUNCI PENGOKOH JIWA PENENANG BATHIN

DALAM MENGARUNGI PERSOALAN HIDUP

Oleh KH. ABDULLAH GYMNASTIAR

PIMPINAN PONPES. DAARUT TAUHID BANDUNG

1. AKU HARUS SIAP MENGHADAPI HIDUP INI, APAPUN YANG TERJADI

Hidup di dunia ini hanya satu kali, aku tak boleh gagal dan sia-sia tanpa guna
Tugasku adalah menyempurnakan niat dan ikhtiar, perkara apapun yang terjadi
kuserahkan kepada Alloh Yang Maha Tahu yang terbaik bagiku
Aku harus selalu sadar sepenuhnya bahwa yang terbaik menurutku belum tentu yang
terbaik menurut Alloh SWT. Bahkan sangat mungkin aku terkecoh oleh keinginan dan
harapanku sendiri
Pengetahuan tentang diriku atau tentang apapun amat terbatas sedangkan pengetahuan
Allah menyelimuti segalanya, Dia tahu awal, akhir dan segala-galanya
Sekali lagi betapapun aku sangat menginginkan sesuatu, tetap hatiku harus
kupersiapkan untuk menghadapi kenyataan yang tak sesuai dengan harapanku. Karena
mungkin itulah yang terbaik bagiku

2. AKU HARUS RELA DENGAN KENYATAAN YANG TERJADI

Bila sesuatu terjadi, yaa�.. inilah kenyataan dan episode hidup yang harus kujalani

Aku harus menikmatinya, dan aku tak boleh larut dalam kekecewaan berlama-lama,
kecewa, dongkol, sakit hati tak akan merobah apapun selain menyengsarakan diriku
sendiri, dongkol begini, tak dongkol juga tetap begini

Hatiku harus realistis menerima kenyataan yang ada, namun tubuh serta pikiranku
harus tetap bekerja keras mengatasi dan menyelesaikan masalah ini

Bila nasi telah menjadi bubur, maka aku harus mencari ayam, cakweh, kacang polong,
kecap, seledri, bawang goreng dan sambal agar bubur ayam spesial tetap dapat
kunikmati

3. AKU TAK BOLEH MEMPERSULIT DIRI

Aku harus yakin bahwa hidup ini bagai siang dan malam pasti silih berganti. Tak
mungkin siang terus-menerus dan tak mungkin juga malam terus-menerus, pasti setiap
kesenangan ada ujungnya begitupun masalah yang menimpaku pasti ada akhirnya, aku
harus sangat sabar menghadapinya

Akupun harus yakin bahwa setiap musibah terjadi dengan ijin Alloh Yang Maha Adil,
pasti sudah diukur dengan sangat cermat oleh-Nya tak mungkin melampaui batas
kemampuanku, karena Dia tak pernah mendzolimi hamba-hamba-Nya

Aku tak boleh mendzolimi diriku sendiri, dengan pikiran buruk yang mempersulit dan
menyengsarakan diri, pikiranku harus tetap jernih, terkendali, tenang dan
proporsional, aku tak boleh terjebak mendramatisir masalah

Aku harus berani menghadapi persoalan demi persoalan, tak boleh lari dari
kenyataan, karena lari sama sekali tak menyelesaikan bahkan sebaliknya hanya akan
menambah masalah. Semua harus dengan tegar kuhadapi dengan baik, aku tak boleh
menyerah, aku tak boleh kalah

Mesti segala sesuatu akan ada akhirnya, begitupun persoalan yang kuhadapi seberat
apapun seperti yang dijanjikan Alloh " Fainnama�al usri yusron innama�al �usri
yusron" dan sesungguhnya bersama kesulitan itu pasti ada kemudahan, bersama
kesulitan itu pasti ada kemudahan. Janji yang tak pernah mungkin dipungkiri oleh
Alloh SWT

4. EVALUASI DIRI

Segala yang terjadi mutlak adalah ijin Alloh SWT, dan Alloh tak mungkin berbuat
sesuatu yang sia-sia

Pasti ada hikmah dibalik setiap kejadian, sepahit apapun pasti ada kebaikan yang
terkandung didalamnya, bila disikapi dengan sabar dan benar

Harus kurenungkan mengapa Alloh menakdirkan semua ini menimpaku, bisa jadi
peringatan atas dosa-dosa kita, kelalaianku atau mungkin, saat kenaikan kedudukanku
disisi Alloh

Mungkin aku harus berpikir keras untuk menemukan kesalahan yang kuperbaiki

Setiap kejadian bagai cermin pribadiku, aku tak boleh gentar dengan kekurangan dan
kesalahan yang telah terjadi, yang penting kini aku mengetahui diriku yang
sebenarnya dan aku bertekad sekuat tenaga untuk memperbaikinya, Alloh Maha
Pengampun dan Maha Penerima Taubat

5. ALLOHLAH SATU-SATUNYA PENOLONGKU

Aku harus yakin kalaupun bergabung seluruh manusia dan jin untuk menolongku tak
mungkin terjadi apapun tanpa ijin-Nya

Hatiku harus bulat total dan yakin seyakin-yakinnya, bahwa hanya Allohlah satunya-
satunya yang dapat menolong memberi jalan keluar terbaik dari setiap urusan
Tidak ada yang mustahil bagi-Nya, karena segala-galanya adalah milik-Nya, dan
sepenuhnya dalam kekuasaan-Nya

Tak ada yang dapat menghalangi jikalau Dia akan menolong hamba-hamba-Nya, Dialah
yang mengatur segala sebab datangnya pertolongan-Nya

Oleh karena itu aku harus benar-benar berjuang, berikhtiar untuk mendekati-Nya
dengan mengamalkan apapun yang disukai-Nya dan melepaskan hati ini dari
ketergantungan selain-Nya, karena selain Dia hanyalah sekedar makhluk yang tak
berdaya tanpa kekuatan dari-Nya

Ingatlah selalu janji-Nya "Barangsiapa yang bertaqwa kepada-Ku, niscaya Ku beri


jalan keluar dari setiap urusannya dan Kuberi rizki/ pertolongan dari tempat yang
tak terduga, dan barangsiapa yang bertawakal kepada-Ku, Niscaya akan Kucukupi
segala kebutuhannya". ( At-Thalaq : 2-3 )

Semoga 5 kunci diatas dapat menenangkan hati yang sedang galau, cemas, was-was,
khawatir yang berlebihan dan pengobat stress. Ingat hanya dengan dzikrullah /
mengingat Alloh hati akan menjadi tenang

Anda mungkin juga menyukai