Anda di halaman 1dari 32

Pembentukan Mineral dan

Mineral Silikat
Oleh

Wahyu Budhi Khorniawan


Bandung, 19 Oktober 2020
Pembentukan Mineral
• Proses endogen
• Magmatik:
• magmatik asam, mineral pembentuk batuan: K-felspar,
kuarsa, plagioklas, mika;
• magmatik basa/ultra basa, mineral pembentuk batuan:
olivin, hornblenda; mineral bijih: khromit,
titanomagnetit, penlandit, khrom-spinelid.
Proses Endogen
• Proses Sedimenter
• Proses Evaporasi
• Proses Pelapukan
Magmatik
Pembentukan Mineral
• Pegmatitik: kuarsa, felspar
• Pneumatolitik: adanya zat2 terbang (F, Cl, B):
• mineral bijih: kasiterit
• Hidrotermal: bijih emas dan perak, mineral bijih sulfida
(kalkopirit, arsenoirit, sinabar, molibdenit.
Pembentukan Mineral
Pembentukan Mineral
• Proses malihan
• Regional: perubahan mineral karena tekanan dan suhu
tinggi: kalsit.
• Sentuh: proses metasomatik batuan beku asam dengan
batukapur/kapuran:
• garnet, magnetit, galena, sfalerit.
Pembentukan Mineral
• Pembentukan mineral kristalin:
• Kristalisasi dari cairan (leburan-melts atau larutan-
solution),
• Pengendapan kristal pada bukaan (sublimasi gas),
• Pengkristalan kembali padatan (koloid).
• Tergantung pada temperatur peleburan (supercool) dan
tekanan (supersaturated).
• Bentuk kristalin bervariasi.
Klasifikasi Mineral
• Klasifikasi susunan kimia
• Klasifikasi fungsi
• Klasifikasi pembentukan
Klasifikasi Susunan Kimia
• Mineral silikat,
• Mineral non-silikat: unsur murni, sulfida dan sulfosalt
(garam sulfa), halida (fluorida dan khlorida-bromida-
yodida), oksida (oksida sederhana-kompleks dan
hidroksida), garam oksida (nitrat, karbonat, sulfat, khromat,
molibdat-tungstat, fosfat-arsenat-vanadat, borat).
Klasifikasi Fungsi
• Mineral pembentuk batuan (rock forming minerals):
• mineral yang menyusun batuan beku,
• mineral utama dan pengikut.
• Mineral bijih logam (metallic minerals):
• mineral yang diambil bahan logamnya.
• Mineral bukan logam/industri (non-metallic minerals):
• mineral yang digunakan dalam bentuk mineral.
Klasifikasi Pembentukan
• Mineral primer:
• mineral yang pembentukannya langsung bertalian
dengan proses pembekuan magma (magmatik,
pegmatitik, pneumatolitik, hidrotermal).
• Mineral sekunder:
• mineral yang pembentukannya karena proses dari luar
(pengayaan sekunder – secondary enrichment); lateritik,
oksidasi-reduksi.
Mineral Silikat
Mineral Silikat
• Kerak Bumi: 75% silikat.
• Mineral utama pembentuk batuan: batuan beku,
batuan terubahkan, batuan metasomatik sentuh,
batuan endapan, dan batuan malihan.
• Mineral bijih: sebagai bahan tambahan (asesori)
dan pembawa unsur tertentu (Ni, Zn, Be, Zr, Li, Cs,
Rb, U, TR, dsb.)
• Beberapa mineral nir-logam: asbes, kaolin,
lempung pemutih, felspar, dsb.
• Batumulia: zamrud, akuamarin, topas, dsb.
Mineral Silikat
• Mineral silikat: mineral yang radikal anionnya merupakan
silikat tetrahedra Si-O, (SiO4) atau alumosilikat [(AlxSin-x)O2n]
• Berbentuk garam (salt) dari asam: silicic, alumosilicic,
titanozirconosilicic, dsb.
• Tipe :
1) ortosilikat, garam dari asam H4SiO4;
2) metasilikat, garam dari asam H2SiO3;
3) pirosilikat, garam dari asam H6Si2O7.
Mineral Silikat
• Pada semua silikat: ion Si4+ selalu dikelilingi ion O2-
pada ujung tetrahedra.
• Ikatan ion O dengan Si lebih kuat dari pada ikatan
dengan logam.
• Ukuran tetrahedra Si-O tetap, jarak Si-O  1,6 Å.
• Tetrahedra Si-O dalam bangun kristal silikat dapat
berbentuk unit sel SiO4 tersendiri atau
bersambungan dan membentuk radikal anion yang
rumit.
• Perbandingan Si:O, dalam radikal anion yang rumit,
beragam dari 4:1 sampai 2:1.
Bentuk keruangan radikal anion
• Tetrahedra [SiO4]4- terikat dengan kation logam lain.
• Ortosilikat: zirkon, Zr[SiO4]; forsterit, Mg[SiO4]; garnet, Ca3Al2
[SiO4]; dsb.
• Kelompok Tetrahedra [Si2O7]6- terdiri dari dua tetrahedra Si-O
yang bersambung pada puncak bersama.
• Pirosilikat: thortveitit, Sc2[Si2O7]
• Anion terdiri dari tiga, empat, dan enam tetrahedra Si-O masing2
mempunyai puncak bersama dan membentuk cincin tersendiri
dengan anion rumit: [Si3O9]6-, [Si4O12]8-, [Si6O18]12-
• Metasilikat: benitoit, BaTi[Si3O9] dan beril Be3Al2[Si6O18]
Tipe kelompok tetrahedra Si-O individu

a) tetrahedra [SiO4]4- tersendiri


tunggal;
b) kelompok dua tetrahedra
[Si2O7]6- dihubungkan
dengan puncak bersama;
c) kelompok tiga tetrahedra
terhubungkan membentuk
cincin [Si3O9]6- ;
d) kelompok empat tetrahedra
terhubungkan membentuk
cincin [Si4O12]8- ;
e) kelompok enam tetrahedra
terhubungkan membentuk
cincin [Si6O18]12- .
Tipe anion silikon-oksigen berdasarkan perbandingan Si:O

Muatan Muat-
Si:O Rumus dan tipe anion Contoh
anion an Si
1:4 Tetrahedra [SiO4] -4 -4 Forsterit, Mg2[SiO4]
2:7 Tetrahedra ganda [Si2O7] -6 -3 Thortveitit, Sc2[Si2O7]
1:3 Rantai [Si3O9] -6 -2 Benitoit, BaTi[Si2O9]
1:3 Rantai [Si6O18] -12 -2 Beril, Be3Al2[Si6O18]
1:3 Rantai [SiO3]n -2n -2 Diopsid, CaMg[Si2O6]
Tremolit,
4:11 Pita [Si4O11]n -6n -1,5
Ca2Mg5[Si4O11]2[OH]2
2:5 Lembar [Si2O5]n -2n -1 Talk, Mg3[Si2O5]2[OH]2
1:2 Kerangka [(AlxSin-x)O2n] -x - Albit, Na[Si3AlO8]
Klasifikasi Mineral Silikat
A. Silikat dengan tetrahedra SiO4 terpisah dalam
bangun kristal.
B. Silikat dengan kelompok tetrahedra SiO4 terpisah
dalam bangun kristal.
C. Silikat dengan rantai tetrahedra SiO4
berkesinambungan dalam bangun kristal.
D. Silikat dengan lembaran tetrahedra SiO4
berkesinambungan dalam bangun kristal.
E. Silikat dengan kerangka 3-D tetrahedra SiO4
berkesinambungan dalam bangun kristal.
A. Silikat dengan tetrahedra SiO4 terpisah dalam
bangun kristal
• Bangun kristal ditandai oleh unit sel berbentuk tetrahedra
[SiO4]4-
• Senyawa ortosilikat: anion (SiO4)4-
• Kation:
• utama: Mg2+, Fe2+, Ca2+; sebagian: Ni2+, Co2+, Mn2+, Zn2+;
dan juga Al3+, Fe3+; sebagian Mn3+, Cr3+; kadang2: Pb2+,
Be2+, Ti4+, Zr4+, Th4+; sekali2 Nb5+.
• pengecualian alkali Na1+, K1+.
• Bentuk kristal umumnya isometrik.
• Kekerasan: besar.
• Bobot jenis: besar.
Mineral ortosilikat
• Olivine, (Mg,Fe)2SiO4, orthorhombic, magmatic
(dunites, peridotites): Forsterite (Mg), Fayalite (Fe),
Tephraite (Mn).
• Zircon, ZrSiO4, tetragonal, magmatic (nepheline-
syenites, granites, diorites), metamorphic
(gneisses), pegmatitic (granitic and syenitic).
• Topaz, Al2[SiO4][F,OH]2, orthorhombic, magmatic
(granites and rhyolites), pegmatitic.
• Garnet, A3B2[SiO4]3, (A – Mg, Fe¨, Mn¨, Ca; B – Al,
Fe…, Cr), cubic, contact metasomatic, metamorphic.
Mineral ortosilikat

Olivine Zircon Topaz

Garnet
B. Silikat dengan Kelompok Tetrahedra SiO4
terpisah dalam Bangun Kristal
• Termasuk pirosilikat: [Si2O7]6-
• Kation berradius besar: Y, Ce, La, Se, Pb, Ba, K, Na,
Ca.
• Dalam senyawa biner berkombinasi dengan Al, Mg,
Be, dan Zn.
C. Silikat dengan rantai Tetrahedra SiO4
berkesinambungan dalam Bangun Kristal
• Silikat jenis ini terutama piroksen dan amfibol (metasilikat).
• Anion: [SiO4]4-, kadang2 [AlO4]5-, dan juga[OH]1-, dan Cl1-
(dalam amfibol).
• Kation: Mg2+, Fe2+, Ca2+, Na1+, Li1+, Al3+, Fe3+. Tipe:
a) silikat dengan rantai [SiO3] tunggal
b) silikat dengan rantai [Si4O11] ganda (pita)
c) silikat dengan rantai [Si3O9]
Kelompok Piroksen (Pyroxene)
• Monoclinic pyroxene
• Diopside CaMg[Si2O6]
• Hedenbergite CaFe[Si2O6]
• Augite Ca(Mg,Fe,Al)[(SiAl)2O6]
• Jadeite NaAl[Si2O6]
• Aegirine NaFe[Si2O6]
• Spodumene LiAl[Si2O6]
• Orthorhombic pyroxene
• Enstatite Mg2[Si2O6]
• Hypersthene (Mg,Fe)2[Si2O6]
Kelompok Amfibol (Amphibole)
• Monoclinic amphibole
• Tremolite Ca2Mg5[Si4O11]2[OH]2
• Actinolite Ca(Mg,Fe)5[Si4O11]2[OH]2
• Hornblende Ca2Na(Mg,Fe)4(Al,Fe)[(Si,Al)4O11]2[OH]2
• Glaucophane Na2(Mg,Fe)3Al2[Si4O11]2[OH,F]2
• Arfvedsonite Na3(Fe,Mg)4(Fe,Al)[Si4O11]2[OH,F]2
• Orthorhombic amphibole
• Anthophyllite (Mg,Fe)7[Si4O11]2[OH]2
D. Silikat dengan lembaran Tetrahedra SiO4
berkesinambungan dalam Bangun Kristal
• Kelompok mineral serupa-mika: mengandung
hidroksil OH (kadang2 dengan F).
• Kation: Mg dan Al, kadang2 diganti dengan Fe, Ni,
Mn, Li, Fe, jarang oleh Cr dan V.
• Anion: [Si2O5]2-
E. Silikat dengan kerangka 3-D Tetrahedra (Si,Al)O4
berkesinambungan dalam Bangun Kristal

• Banyak silikat tipe ini merupakan mineral


pembentuk batuan.
• Silikat tipe ini merupakan alumosilikat.
• Bangun kristal terdiri dari anion tetrahedra AlO4
dan tetrahedra SiO4 , ion Si4+ diganti dengan ion
Al3+.
• Perbandingan (Si+Al):O dalam radikal ion selalu 1:2.
• Kation: Na1+, Ca2+, K1+, Ba2+
E. Silikat dengan kerangka 3-D Tetrahedra (Si,Al)O4
berkesinambungan dalam Bangun Kristal
• Kelompok felspar:
• Potassium-Sodium Feldspar, alkaline feldspar (Feldspar-
felspar),
• Sodium-Calcium Feldspar, calk-alkaline feldspar
(Plagioclase-plagioklas),
• Potassium-Barium Feldspar (Hyalophane).
Plagioklas, triklinik

Anorthite
Mineral Composition
Molecule (%)
Albite (Ab), Na[AlSi3O8] 0-10
Acid (asam)
Oligoclase 10-30
Andesine 30-50 Medium
Isomorphous (menengah)
50-60
Labradorite mixtures Ab+An
60-70
Bytownite 70-90 Basic (basa)
Anorthite (An), Ca[Al2Si2O8] 90-100
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai