Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Tanda Baca

Tanda baca adalah simbol yang nggak ada hubungannya sama suara, kata, atau frasa
dalam suatu bahasa. Tanda baca itu sendiri berperan menunjukkan sebuah struktur
tulisan, intonasi, dan jeda pada saat pembacaan.

Penggunaan Tanda Baca Titik (.)


Penanda Akhir Kalimat

Fungsi tanda titik yang paling umum dan paling banyak dipahami orang-orang ialah
sebagai penanda pada akhir kalimat. Bukan kalimat seruan atau kalimat tanya. Kamu
biasa memahaminya sebagai kalimat berita.

Contoh:

- Ayah baru saja berangkat ke Yogyakarta.

- Ida sudah menyelesaikan artikel tentang Ketimpangan Sosial kemarin.

Penggunaan Tanda Baca Koma (,)

Diletakkan di Tengah Kalimat

Tanda ini sangat sering digunakan pada tengah-tengah kalimat. Nah, tanda koma
biasanya dipakai dalam suatu perincian atau pun penyebutan bilangan. Untuk
penempatannya ada di belakang kata yang mengikutinya. 

Contoh:

- Satu, dua, tiga, ….. mulai!

- Ibu berbelanja keperluan memasak seperti garam, gula, kecap, dan minyak goreng.

Penggunaan Tanda Baca Seru (!)

Kalimat Perintah

Kalau kamu memerintahkan atau menyeru kepada seseorang, maka berlaku


penggunaan tanda seru di sini jika ucapanmu dituliskan. Tanda seru ini dipakai baik
perintah yang sifatnya keras maupun tidak.

Contoh:
- Tolong matikan lampu di ruang itu!

- Kerjakan tugas ini sekarang juga!

Penggunaan Tanda Baca Titik Dua (:)

Akhir Pernyataan Lengkap

Tanda titik dua digunakan pada akhir pernyataan yang lengkap. Tapi, hal ini hanya
berlaku jika masih dalam rangkaian yang sama ya.

Contoh:

- Kita persiapkan perlengkapan berkemah: tenda, ransel, jaket, dan pakaian tidur.

Penggunaan Tanda Baca Pisah (—)

1. Membatasi Penyisipan Kata

Jika ada pembatasan penyisipan kata atau kalimat yang memberikan penjelasan
khusus di luar konteks kalimat, maka digunakan tanda pisah.

Contoh:

Kesuksesan itu—saya yakin akan tercapai—harus diperjuangkan oleh dirinya sendiri.

2. Tanda Pisah Dua Bilangan

Tanda pisah dipakai juga di antara dua bilangan/tanggal yang menunjukkan arti
“sampai”

Contoh:

- 2019 – 2020

Penggunaan Tanda Baca Garis Miring (/)

Pengganti Kata Hubung

Garis miring digunakan sebagai pengganti kata dan, atau, serta tiap (per).

Contoh:

- pria/wanita
- harga permen itu Rp1.000,00/butir

Pesan Moral : Pesan yang dapat diambil dari sebuah


cerita (amanat)

Anda mungkin juga menyukai