JURNAL INTERNASIONAL
No. Judul, Penulis, Tahun
11. Adan, A. H., & Muathe, Stephen
M. A. “Strategic Change
Management and Performance of
Non-Governmental Organizations
in Mandera County, Kenya.”
(2018).
12. Sartori, R., Constantini, A.,
Ceschi, A., & Tommasi, F. “How
Do You Manage Change in
Organizations? Training,
Development, Innovation, and
Their Relationships.”
(2018)
Tujuan
Penelitian secara umum
bertujuan untuk menganalisis
pengaruh perubahan manajemen
stratejik terhadap kinerja NGO.
Tujuan khusus penelitian adalah
untuk menganalisis pengaruh:
(1) struktur organisasi terhadap
kinerja organisasi; (2)
kepemimpinan terhadap kinerja
organisasi; dan (3) lingkungan
terhadap kinerja organisasi NGO
di Mandera County, Kenya.
Tulisan ini bertujuan untuk
menjelaskan hubungan antara
konsep-konsep pelatihan,
pengembangan, perubahan, dan
inovasi di dalam organisasi.
Metode
Metode penelitian adalah metode
survai. Sampel dalam penelitian
adalah sebanyak 215 responden yang
terdiri dari karyawan NGO dan
karyawan pemerintah yang sering
berinteraksi dengan NGO-NGO
tersebut.
Metode yang digunakan dalam Tulisan menyimpulkan bahwa: (1)
penulisan artikel ini adalah library Manajemen perubahan adalah
research.
Hasil Penelitian
Penelitian menyimpulkan bahwa: (1)
struktur organisasi berpengaruh
terhadap kinerja organisasi; (2)
kepemimpinan berpengaruh terhadap
kinerja organisasi; dan (3) lingkungan
berpengaruh terhadap kinerja
organisasi NGO di Mandera County,
Kenya. Dengan demikian maka
perubahan manajemen stratejik
berpengaruh terhadap kinerja
organisasi NGO di Mandera County,
Kenya.
ekspresi yang digunakan untuk
mendefinisikan kompleks kegiatan,
fungsi, dan alat (seperti kursus
pelatihan) di mana organisasi
berurusan dengan pengenalan
sesuatu yang baru yang relevan
untuk kelangsungan hidup dan
pertumbuhannya; (2) Pelatihan dan
pengembangan adalah label yang
digunakan untuk mendefinisikan
kegiatan pendidikan yang
dilaksanakan dalam organisasi untuk
memberdayakan kompetensi pekerja,
karyawan dan manajer dalam
perspektif pembelajaran seumur
hidup untuk meningkatkan kinerja

13. Oluwaseun, O.O. “EMPLOYEE Tulisan ini bertujuan untuk
TRAINING AND DEVELOP- menelaah artikel-artikel yang
MENT AS A MODEL FOR relevan mengenai dampak
ORGANIZATIONAL SUCCESS” pelatihan dan pengembangan
(2018) sebagai suatu model bagi
pertumbuhan dan perkembangan
organisasi.
mereka. Hal ini berdampak bahwa
penulis mendefinisikan kompetensi
sebagai karakteristik pribadi yang
memungkinkan orang menjadi
efektif dalam konteks yang berubah
baik di tempat kerja maupun dalam
kehidupan sehari-hari. Mereka juga
diperlukan dalam inovasi organisasi,
yang merupakan proses mengubah
ide atau penemuan menjadi barang
atau jasa yang menghasilkan nilai
dan yang akan dibayar oleh
pelanggan; dan (3) Pelatihan,
pengembangan, dan inovasi adalah
tiga fungsi yang berbeda tetapi saling
berhubungan dimana organisasi
mengelola perubahan.
Metode yang digunakan adalah telaah Tulisan menyimpulkan bahwa: (1)
kepustakaan. pelatihan dan pengembangan
berkorelasi signifikan dengan kinerja
karyawan, dan berdampak lanjutan
terhadap efektivitas organisasi; (2)
pelatihan dan pengembangan dapat
memacu produktivitas karyawan.
Dengan produktivitas yang
meningkat, maka ROI akan
meningkat pula; (3) Pelatihan dan
pengembangan mampu
meningkatkan kepuasan karyawan;
dan (4) Pelatihan dan pengembangan
dapat memelihara budaya
pembelajaran dalam organisasi.
14. Omolo, N. A. “Determinants of Penelitian ini berfokus untuk
employee performance in mengkaji faktor-faktor penentu
humanitarian international non- kinerja karyawan pada NGO
governmental organizations based yang bergerak dalam bidang
in Kenya.” kemanusiaan di Kenya. Secara
(2019). khusus, penelitian bertujuan
untuk menganalisis pengaruh:
(1) kontrak karyawan terhadap
kinerja karyawan; (2) pelatihan
terhadap kinerja karyawan; (3)
gaya kepemimpinan terhadap
kinerja karyawan; dan (4) sistem
reward terhadap kinerja
karyawan pada NGO yang
bergerak dalam bidang
kemanusiaan di Kenya.
15. Kerei, Beatrice Katimua K. “Staff Tujuan utama penelitian adalah
Training: Projects Implementation untuk mengkaji faktor-faktor
in Non-Governmental yang mempengaruhi
Organizations.” keberhasilan implementasi
(2018). proyek-proyek pada organisasi
NGO di wilayah Kajiado.
Tujuan khusus penelitian ini
adalah untuk mengkaji pengaruh
pelatihan staf dan manajemen
proyek terhadap keberhasilan
implementasi proyek-proyek
pada organisasi NGO di wilayah
Kajiado.
Metode yang digunakan adalah
metode survai. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh
karyawan NGO yang bergerak dalam
bidang kemanusiaan di Kenya dengan
jumlah 1.300 orang. Sampel
ditentukan sebanyak 10% dari
populasi, yaitu 130 orang responden.
Pengumpulan data dilakukan dengan
kuesioner.
Metode yang digunakan adalah
metode survai. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh
karyawan NGO yang ada di wilayah
Kajiado, Kenya dengan jumlah 1.300
orang. Sampel ditentukan sebanyak
10% dari populasi, yaitu 130 orang
responden. Pengumpulan data
dilakukan dengan kuesioner
Penelitian menyimpulkan bahwa :
(1) kontrak karyawan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja
karyawan; (2) pelatihan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja
karyawan; (3) gaya kepemimpinan
berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan; dan (4) sistem
reward berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan pada
NGO yang bergerak dalam bidang
kemanusiaan di Kenya.
Penelitian menyimpulkan bahwa
pelatihan staf dan manajemen proyek
berpengaruh signifikan terhadap
keberhasilan implementasi proyek-
proyek pada organisasi NGO di
wilayah Kajiado. Hasil tersebut
membawa implikasi bahwa NGO
harus lebih optimal dalam
memberikan bekal ketrampilan
kepada karyawan mereka dengan
lebih baik, yaitu melalui pelatihan-
pelatihan yang lebih intensif.
16. Mohajan, H. K. “The Roles of
Knowledge Management for the
Development of Organizations.”
(2017).
17. Samwel, Janes O. “Impact of
Employee Training on
Organizational Performance –
Case Study of Drilling Companies
Makalah ini membahas dasar-
dasar dan pentingnya
Pengetahuan Manajemen (KM)
bagi para profesional, pengguna,
dan pakar teknologi. Artikel ini
juga membahas konsep-konsep
pengetahuan dan Pengetahuan
Manajemen (KM) dalam
organisasi, serta tantangan dan
hambatan utama untuk
implementasi Pengetahuan
Manajemen (KM) dalam
organisasi.
Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisis dampak
pelatihan karyawan terhadap
kinerja perusahaan pengeboran
Metode yang digunakan dalam
tulisan ini adalah library research.
Penulis menggunakan data sekunder
yang diperoleh dari berbagai sumber
seperti buku, situs-situs internet,
jurnal penelitian yang sudah
dipublikasikan, dan sumber-sumber
pendukung lainnya.
Metode yang digunakan adalah
metode survai. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh
karyawan perusahaan pengeboran di
Penelitian menyimpulkan bahwa
saat ini, pentingnya Pengetahuan
Manajemen (KM) telah diakui
secara luas sebagai fondasi ekonomi
industri yang bergeser dari sumber
daya alam ke aset intelektual. Dalam
setiap organisasi Pengetahuan
Manajemen (KM) adalah pusat
penting untuk keberhasilan
organisasi. Pengetahuan Manajemen
(KM) yang efektif memungkinkan
organisasi untuk menghindari
penemuan kembali roda,
meningkatkan penyampaian layanan
dan menjaga pengetahuan dari
kerugian. Pengetahuan Manajemen
(KM) membantu dalam proses
pengambilan keputusan untuk
kepentingan perusahaan. Organisasi
menghadapi banyak tantangan dan
hambatan untuk
mengimplementasikan Pengetahuan
Manajemen (KM) dengan baik. Hal
ini dapat dikurangi jika organisasi
memiliki pengetahuan sebelumnya
untuk mengatasinya, yaitu melalui
pelatihan yang diberikan kepada para
karyawannya.
Penelitian menyimpulkan bahwa
pelatihan berpengaruh signifikan
terhadap kinerja perusahaan
pengeboran di Geita, Shinyanga dan
 in Geita, Shinyanga and Mara di Geita, Shinyanga dan Mara
Regions in Tanzania.” Region di Tanzania dan untuk
(2018). memberikan bukti nyata tentang
kontribusi pelatihan karyawan
terhadap kinerja perusahaan
pengeboran.
18. Rahman, Ataur Md. “Effect of Tujuan dari penelitian ini adalah
Strategic Human Resources untuk mengidentifikasi praktik
Management (HRM) Practices on manajemen sumber daya
Perceived Financial Performance manusia (SDM) strategis
of Non-Governmental tertentu (perekrutan dan seleksi
Organizations: Empirical strategis, pelatihan dan
Evidence from RDRS pengembangan strategis,
Bangladesh.” penghargaan dan kompensasi
(2018). strategis dan penilaian kinerja
strategis) dan untuk menentukan
hubungan antara praktik HRM
strategis dan persepsi kinerja
keuangan. (diukur dalam
efisiensi penggalangan dana,
transparansi keuangan, efisiensi
keuangan program/proyek)
Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM) menggunakan RDRS di
Bangladesh.
Geita, Shinyanga dan Mara Region di
Tanzania. Sampel dalam penelitian
ini adalah sebanyak 219 orang
responden yang dipilih dengan teknik
acak sederhana. Pengumpulan data
dilakukan dengan kuesioner
Metode yang digunakan adalah
metode survai. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh
karyawan Lembaga Swadaya
Masyarakat (LSM). Sampel dalam
penelitian ini adalah sebanyak 70
orang responden yang dipilih dengan
teknik acak sederhana. Pengumpulan
data dilakukan dengan kuesioner
Mara Region di Tanzania. Pengaruh
dari pelatihan terhadap kinerja
perusahaan dimungkinkan karena
dengan adanya pelatihan, maka
karyawan akan semakin kompeten
dan termotivasi, karyawan semakin
berkomitmen pada perusahaan,
karyawan yang terlatih mampu
meningkatkan kemampuan bersaing
perusahaan.
Temuan dari penelitian ini
mengungkapkan bahwa terdapat
korelasi positif yang kuat antara
Praktik HRM strategis (perekrutan
dan seleksi strategis, pelatihan dan
pengembangan strategis,
penghargaan dan kompensasi
strategis dan penilaian kinerja
strategis) dan kinerja keuangan yang
dirasakan RDRS Bangladesh.
Temuan ini membawa implikasi
bahwa kinerja keuangan yang
dirasakan RDRS dapat sangat
ditingkatkan jika rekrutmen dan
seleksi strategis, pelatihan dan
pengembangan strategis,
penghargaan dan kompensasi
strategis dan penilaian kinerja
strategis diperkuat.
19. Mutale W, Vardoy-Mutale A-T,
Kachemba A, Mukendi R, Clarke
K, Mulenga D “Leadership and
management training as a catalyst
to health system strengthening in
low-income settings: Evidence
from implementation of the
Zambia Management and
Leadership course for district
health managers in Zambia.”
(2017).
Penelitian bertujuan untuk
mengukur sejauh mana pelatihan
ZMLA telah berkontribusi pada
peningkatan keterampilan
manajemen dan kepemimpinan
dan lingkungan kerja sejalan
dengan kerangka kerja
konseptual ZMLA (Zambia
Management and Leadership
Academy)
Metode yang digunakan adalah
metode survai. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh peserta
pelatihan kepemimpinan di ZMLA
(Zambia Management and
Leadership Academy). Sampel dalam
penelitian ini adalah seluruh peserta
yang ikut terlibat dalam pelatihan
ZMLA (Zambia Management and
Leadership Academy) yang
berjumlah 116 orang responden.
Pengumpulan data dilakukan dengan
kuesioner
Penelitian menyimpulkan bahwa
mayoritas responden merasakan
perbaikan di lingkungan tempat
kerja, terutama dalam menangani
masalah manajemen sumber daya
manusia. Peningkatan terkecil dicatat
dalam etika dan akuntabilitas.
Wawancara kualitatif menunjukkan
perbaikan dalam budaya pertemuan
dan apresiasi yang lebih besar akan
pentingnya pertemuan. Visi bersama,
kerja tim, dan koordinasi tampaknya
lebih meningkat di tempat kerja di
mana manajer keseluruhan telah
menerima pelatihan ZMLA.
Pelatihan kepemimpinan dan
manajemen akan menjadi bahan
utama dalam penguatan sistem
kesehatan di lingkungan
berpenghasilan rendah. Model
ZMLA terbukti dapat diterima dan
efektif dalam meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan bagi
manajer sistem kesehatan dengan
gangguan minimal terhadap layanan
kesehatan
20. Navajas-Romero, V., Caridad, L., Penelitian bertujuan untuk Metode yang digunakan adalah Penelitian menyimpulkan bahwa: (1)
del Rio, L., & Ceular- menganalisis hubungan metode campuran (mixed-methods), efek marginal yang dihasilkan oleh
Villamandos, N. “Analysis of kesejahteraan dengan tuntutan yaitu campuran analisis kualitatif dan suatu peningkatan tuntutan pekerjaan
Wellbeing in Nongovernmental kerja, kontrol kerja, dan kuantitatif. Pengumpulan data (fisik dan psikologis) menurunkan
Organizations’ Workplace in a dukungan sosial pada para dilakukan dengan kuesioner dan kesejahteraan karyawan dalam hal
Developed Area Context.” pekerja professional yang wawancara. Penelitian dilakukan ini sektor sebesar 0,387. Penjelasan
(2020). bekerja di NGO’s. terhadap 1000 orang karyawan dari hasil ini ditentukan oleh fakta
NGO’s yang ada di seluruh negar Uni bahwa tuntutan fisik
Eropa. Analisis data dilakukan menjadi prioritas dalam sistem
dengan menggunakan analisis kesejahteraan, karena risiko yang
kualitatif dan kuantitatif. terkait dengan integritas orang dalam
profesi ini; (2) hubungan kausal
negatif yang ada
antara Kontrol Pekerjaan (0,287) dan
Kesejahteraan dapat dikonfirmasi
oleh hasil yang diperoleh dengan tes
pada koefisiennya; dan (3) dukungan
sosial (penyelia dan
rekan kerja), yang penting bagi
pekerja dan secara positif
mempengaruhi kesejahteraan mereka
(0,088). Ditinjau dari dari perspektif
praktis, hasil artikel ini
mengkonfirmasi konsep bahwa
tuntutan pekerjaan bukan satu-
satunya variable yang mempengaruhi
kesejahteraan, terutama ketika
pekerja merasakan kontrol pekerjaan
dan/atau dukungan sosial dari
organisasi. Akibatnya, sektor ini
harus memperhatikan faktor-faktor
 dari tempat kerja yang
mempengaruhi kesejahteraan.

Referrences:
Adan, A. H., & Muathe, Stephen M. A. (2018). “Strategic Change Management and Performance of Non-Governmental Organizations in Mandera County,
Kenya.” International Journal for Innovation Education and Research, Vol:-6 No-06, 2018.
Sartori, R., Constantini, A., Ceschi, A., & Tommasi, F. (2018). “How Do You Manage Change in Organizations? Training, Development, Innovation, and
Their Relationships.” Front. Psychol. 9:313. doi:10.3389/fpsyg.2018.00313.
Oluwaseun, O.O. (2018). “EMPLOYEE TRAINING AND DEVELOPMENT AS A MODEL FOR ORGANIZATIONAL SUCCESS.” International Journal
of Engineering Technologies and Management Research, 5(3), 181-189. DOI: https://doi.org/10.29121/ijetmr.v5.i3.2018.190.
Omolo, N. A. (2019). “Determinants of employee performance in humanitarian international non-governmental organizations based in Kenya.” International
Academic Journal of Human Resource and Business Administration, 3(7), 57-82
Kerei, Beatrice Katimua K. (2018). “Staff Training: Projects Implementation in Non-Governmental Organizations.” Saudi J. Bus. Manag. Stud., Vol-3, Iss-8
(Aug, 2018): 977-982.
Mohajan, H. K. (2017). “The Roles of Knowledge Management for the Development of Organizations.” Journal of Scientific Achievements, February 2017,
Vol. 2 , No. 2, Page: 1–27.
Samwel, Janes O. (2018). “Impact of Employee Training on Organizational Performance – Case Study of Drilling Companies in Geita, Shinyanga and Mara
Regions in Tanzania.” International Journal of Managerial Studies and Research (IJMSR), Volume 6, Issue 1, January 2018, PP 36-41.
Rahman, Ataur Md. (2018). “Effect of Strategic Human Resources Management (HRM) Practices on Perceived Financial Performance of Non-Governmental
Organizations: Empirical Evidence from RDRS Bangladesh.” European Journal of Business and Management, Vol.10, No.33, 2018.
Mutale W, Vardoy-Mutale A-T, Kachemba A, Mukendi R, Clarke K, Mulenga D (2017). “Leadership and management training as a catalyst to health system
strengthening in low-income settings: Evidence from implementation of the Zambia Management and Leadership course for district health managers in
Zambia.” PLoS ONE 12 (7): e0174536.
Navajas-Romero, V., Caridad, L., del Rio, L., & Ceular-Villamandos, N. (2020). “Analysis of Wellbeing in Nongovernmental Organizations’ Workplace in a
Developed Area Context.” Int. J. Environ. Res. Public Health 2020, 17, 5818; doi:10.3390/ijerph17165818.