NIM : 530071248
UPBJJ JAYAPURA
TUGAS 1
MK. Manajemen Operasi
SOAL:
Pengantar Tugas:
Studi kasus:
Sebuah pasar yang subtansial untuk tune-up mobil penggantian oli dan jasa lubrikasi
untuk lebih dari 250 juta kendaraan di A.S. beberapa dari permintaan ini dipenuhi
oleh diler otomotif dengan jasa lengkap (full-service), beberapa oleh Walmart dan
Firestone, beberapa oleh diler ban atau jasa lainnya.Minit-lube melakukan
pergantian oli, lubrikasi, dan pembersihaan interior. Di Minit lube, pelanggan disapa
oleh petugas yang merupakan lulusan dari Minit lube university. Petugas tersebut
menerima pesanan yang biasanya berupa pemeriksaan cairan (oli, air, cairan rem,
cairan transmisi, gemuk diferensial) dan penggantian saringan untuk udara dan oli.
Tim standar berisikan tiga orang memiliki satu orang yang memeriksa tingkat cairan
yang ada di mesin yang lainnya bertugas untuk interior vakuming dan pembersihaan
kaca serta berada di kolong mobil, memindahkan penyaring oli, mengeluarkan dan
menguras oli, memeriksa diferensial dan transmisi serta memberikan pelumas
seperlunya. Peugasan yang tepat dan pelatihan yang baik didesain untuk
memasukan dan mengeluarkan mobil dari bengkel dalam waktu 10 menit. Idenya
adalah dengan tidak membebankan lebih besar dari pom bensin, rantai bengkel
otomotif, dan diler otomotif, dan bahkan mungkin bisa lebih murah dari mereka
sementar memberikan pelayanan yang terbaik.
JAWABAN NOMOR 1:
2.1 Rancangan Produk/jasa : pilihan jasa yang diberikan dibatasi pada jasa lubrikasi dan
pembersihan jendela. Ini memungkinkannya lebih fokus dan efisien dibanding pesaingnya
yang menawarkan jasa yang umum
2.3 Desain Proses dan Kapasitas : menentukan seberapa baik barang dan jasa dihasilkan
melalui penenetuan proses kerja dikaitkan dengan kapasitas perusahaan:
Pilhan jasa yang lebih terbatas dibanding pesaingnya memberikan keluasan dalam investasi
modal dan karyawannya bisa lebih focus mengerjakan tugas
2.5 Strategi Tata Ruang : penentuan untuk kemudahan aliran bahan baku, orang dan
informasi yang lebih cepat dan efisien
Penempatan area kerja berbeda dan berdekatan serta penentuan urutan proses kerja
antara penerimaan orderan, pengecakan level cairan, proses vacuum (pembersihan interior)
akan mengurangi pergerakan pekerja. Karena itu proses penyelesaian kerja bisa menjadi
lebih cepat.
2.9 Penentuan Jadwal : menentukan dan menerapkan jadwal jangka waktu menengah dan
pendek melalui pemberdayaan personel dan penggunaan fasilitas untuk memenuhi
permintaan nasabah
Dengan strategi penentuan jadwal, fluktuasi jumlah permintaan perbaikan oleh nasabah
dapat dikelola dengan baik. Dalam cara ini tetap terjaga hubungan baik dengan nasabah.
2.10 Pemeliharaan : tindakan untuk menjaga agar proses berjalan stabil dan dapat diandalkan
Bisnis minit-lube melibatkan sedikit peralatn. Karena itu tindakan maintenance bisa relative
lebih mudah. Disamping itu , penerapan system tiga anggota tim bisa tetap menjaga proses
berjalan saat terjadi kendala pada satu bagian tugas.
3 Proses operasi pada Minit-lube memungkinkannya menjadi lebih produktif disbanding dengan
para pesiangnya. Ini karena :
Misi perusahaan memungkinkan untuk lebih focus dan memberikan layanan berkualitas
yang lebih murah dibanding pesaingnya.
Spesialisasi pekerja dan fasilitas kerja menjadikannya lebih efisien
4. Produktifitas untuk industry ini dapat diukur dengan menggunakan rasio :
Jumlah pekerjaan yang diselesaikan per jam kerja
(seberapa banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan seorang pekerja dalam satuan jam
kerja)
Sumber Referensi:
https://www.workmate.asia/id/blog/strategi-manajemen-operasional-yang-baik
https://www.harmony.co.id/blog/strategi-operasi-yang-efektif-dalam-bisnis