Anda di halaman 1dari 57

BAB III

SISTEM PENGANGKATAN (HOISTING SYSTEM)

3.1. DASAR TEORI


Operasi pemboran dengan rotary drilling, lubang bor dibuat dengan cara
memutar bit (pahat) dengan diberi tekanan dari atas sehingga bit mampu membuat
lubang dari batuan yang dilaluinya. Bit yang berputar ini digerakkan oleh drill
string (rangkaian pipa bor).
Kemajuan teknologi sudah demikian pesat sehingga kegiatan pemboran
migas dapat dilakukan di darat, rawa-rawa, lepas pantai maupun laut dalam.
Semua operasi pemboran ini dapat dimungkinkan dan ditunjang oleh peralatan
yang saling menunjang satu dengan yang lain.
Sistem peralatan yang terdapat pada suatu rotary drilling terbagi menjadi
dua bagian yaitu sistem utama dan penunjang.
Khusus untuk sistem pengangkatan (hoisting system) merupakan salah satu
komponen peralatan pemboran, yang berfungsi untuk memberikan ruang kerja
yang cukup untuk pengangkatan dan penurunan drill string dan casing ke dalam
lubang bor selama operasi pemboran berlangsung.
Sistem pengangkatan memegang peranan penting mengingat bahwa sistem
ini adalah sistem yang mendapat atau mengalami beban yang paling besar, baik
beban secara vertikal maupun beban horizontal. Beban vertikal berasal dari beban
menara, drillstring (drill pipe dan drill collar), casing string, tegangan dead line,
tegangan dari fast line serta tegangan dari block-block. Sedangkan beban
horizontal berasal dari tiupan angin serta drill pipe yang disandarkan pada
menara. Beban yang disebabkan oleh tiupan angin ini sangat mempengaruhi
beban sistem pengangkatan pada saat pemboran berlangsung dilepas pantai
(offshore), seperti di lapangan laut utara di mana kecepatan angin sangat besar
sekali.
Sistem pengangkatan ini terdiri dari dua sub-komponen utama, yaitu :

22
23

1. Struktur Penyangga (Supporting Structure) yang dikenal dengan nama


“rig” yang meliputi antara lain :
a. Drilling tower (Derick atau Mast).
b. Substructure.
c. Rig floor.
2. Peralatan pengangkatan (Hoisting equipment)
a. Drawwork.
b. Overhead tools (Crown Block, Travelling Block, Hook, Elevator).
c. Drilling line.
3.1.1. Struktur Penyangga (Supporting Structure)
Struktur pengangga (rig) adalah konstruksi menara kerangka baja yang
ditempatkan di atas titik bor, berfungsi untuk menyangga peralatan pemboran.
Struktur penyangga terdiri dari :
 Substructure.
 Lantai bor (floor).
 Menara pemboran (drilling tower) yang ditempatkan di atas struktur
dan lantai bor.
3.1.1.1. Substructure
Substructure adalah konstruksi kerangka baja sebagai platform yang
dipasang langsung di atas titik bor. Substructure memberikan ruang kerja bagi
peralatan dan pekerja di atas dan di bawah lantai bor. Tinggi substructure
ditentukan oleh jenis rig dan ketinggian blow out preventer stack. Substructure
mampu menahan beban yang sangat besar yang ditimbulkan oleh derrick atau
mast, peralatan pengangkatan meja putar, rangkaian pipa bor (drill pipe, drill
collar dan sebagainya) dan beban casing.
3.1.1.2. Lantai Bor (rig)
Lantai bor di atas substructure yang berfungsi untuk :
 Menampung peralatan – peralatan pemboran yang kecil – kecil.
 Tempat berdirinya menara.
 Mendudukan drawwork.
 Tempat driller dan rotary helper (roughneck).
24

Bagian ini penting dalam perhitungan kedalaman sumur karena titik nol
pemboran dimulai dari lantai bor.
Susunan Lantai bor terdiri dari :
 Rotary table
Memutar rangkaian pipa bor (drillpipe, drill collar, bit).
 Rotary drive
Meneruskan (memindahkan) daya dari drawwork ke meja putar (rotary table).
 Drawwork
Merupakan “hoisting mechanism” pada rotary drilling rig.
 Drillers console
Merupakan pusat instrumentasi dari rotary drilling rig.
 Make-up and break-out tongs
Kunci – kunci besar yang digunakan untuk menyambung/melepas bagian
bagian drill pipe dan drill collar.
 Mouse hole
Lubang dekat rotary table pada lantai bor, di mana drill pipe ditempatkan pada
saat dilakukan penyambungan dengan kelly dan rangkaian pipa bor.
 Rat hole
Lubang dekat kaki menara pada lantai bor di mana kelly ditempatkan pada saat
berlangsung cabut pasang pipa (round trip).
 Dog house
Merupakan rumah kecil yang digunakan sebagai ruang kerja driller dan
penyimpanan alat – alat kecil lainnya.
 Pipe ramp (V-ramp)
Merupakan jembatan penghubung antara catwalk dengan rig floor, berfungsi
sebagai lintasan pipa bor yang ditarik ke lantai bor.
 Cat walk
Merupakan jembatan penghubung antara pipe rack dengan pipe ram, berfungsi
untuk menyiapkan pipa yang akan ditarik ke lantai bor lewat pipe ramp.
 Hydraulic cathead
25

Digunakan untuk menyambung dan melepas sambungan jika dipasang


drillpipe yang besar atau drill collar akan ditambahkan atau dikurangkan dari
drill stem pada saat perjalanan masuk atau keluar dari sumur bor.
3.1.1.3. Menara Pemboran (Drilling Tower)
Fungsi utama menara adalah untuk mendapatkan ruang vertikal yang
cukup untuk menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor dan casing ke dalam
lubang bor selama operasi pemboran berlangsung. Oleh karena itu tinggi dan
kekuatannya harus disesuaikan dengan keperluan pemboran.
Menara ini jika dilihat dari keempat sisinya, konstruksi berbeda. Sisi di
mana drawwork berada selalu berlawanan dengan pipe ramp maupun pipe rack.
L. C. Moore, Ideco Worl Field, National Card Well, mengemukakan bahwa ada
dua tipe menara :
1. Tipe standart Derrick.
2. Tipe Portable Mast.
Bagian-bagian menara yang penting :
 Gine pole
Merupakan tiang berkaki dua atau tiga yang berada di puncak menara,
berfungsi untuk memberikan pertolongan pada saat menaikkan dan
memasang crown block (gine pole hanya dipasang menara tipe standard).
 Water table
Merupakan lantai di puncak menara yang berfungsi untuk mengetahui bahwa
menara sudah berdiri tegak.
 Cross bracing
Berfungsi untuk penguat menara, ada yang berbentuk K dan X.
 Tiang menara
Merupakan empat tiang yang berbentuk menara, berbentuk segi tiga sama
kaki, berfungsi sebagai penahan terhadap semua beban vertikal di bawah
menara dan beban horizontal (pengaruh angin dsb).
 Girt
Merupakan sabuk menara, berfungsi sebagai penguat menara.
 Monkey board platform, berfungsi sebagai :
26

- Tempat kerja bagi para derrickman pada waktu cabut atau menurunkan
rangkaian pipa bor.
- Tempat menyandarkan bagian rangkaian pipa bor yang kebetulan
sedang tidak digunakan (pada saat dilakukan cabut pipa).
3.1.1.3.1. Menara Tipe Standart (Derrick)
Jenis menara ini tidak dapat didirikan dalam satu unit, tetapi sistem
pendiriannya disambung satu - persatu (bagian – bagian). Demikian jika dipindah
harus melepas dan memasang bagian-bagian tersebut, kecuali untuk jarak yang
tidak terlalu jauh dapat digeserkan. Menara jenis ini banyak digunakan untuk
pemboran dalam, di mana membutuhkan lantai yang luas untuk tempat pipa,
pemboran di tengah – tengah kota, daerah pegunungan dan pemboran di lepas
pantai di mana tidak tersedia cukup ruang untuk mendirikan satu unit penuh.
3.1.1.3.2. Menara Tipe Portable (Mast)
Jenis menara ini posisi berdirinya dapat vertikal atau hampir vertikal,
terdiri dari bagian yang dikaitkan satu sama lain dengan las atau sekrup (biasanya
terdiri dari dua tingkat), tipe menara ini dapat didirikan sebagai unit menara
penuh, menara ditahan oleh teleskoping dan diperkuat oleh tali yang ditambatkan
secara tersebar. Tipe menara ini jika dibandingkan dengan menara standart
mempunyai kelebihan, karena lebih murah, mudah dan cepat untuk
mendirikannya, serta biaya transportasinya murah, tetapi penggunaannya terbatas
pada pemboran yang dangkal.
3.1.2. Peralatan Pengangkatan (Hoisting Equipment)
3.1.2.1. Drawwork
Drawwork merupakan otak dari suatu unit pemboran, karena melalui
drawwork ini seorang driller melakukan dan mengatur operasi pemboran,
sebenarnya drawwork merupakan suatu sistem transmisi yang kompleks, sebagai
gambaran adalah seperti sistem transmisi pada mobil (gear block). Drawwork
akan berputar bila dihubungkan dengan prime mover (mesin penggerak).
Konstruksi drawwork tergantung dari beban yang harus dilayani, biasanya
didesain dengan horse power (HP) dan kedalaman pemboran, di mana kedalaman
di sini harus disesuaikan dengan ukuran drill pipe-nya.
27

Drawwork biasanya ditempatkan dekat meja putar, fungsi utama


drawwork adalah untuk :
1. Meneruskan tenaga dari prime mover (power system) ke rangkaian
pipa bor selama operasi pemboran berlangsung.
2. Meneruskan tenaga dari prime mover ke rotary drive.
3. Meneruskan tenaga dari prime mover ke catheads untuk menyambung
atau melepas bagian-bagian rangkaian pipa bor.
Komponen-komponen utama drawwork terdiri dari :
1. Revolling drum
Merupakan suatu drum untuk menggulung kabel bor (drilling line).
2. Breaking system
Terdiri dari rem mekanis utama dan rem pembantu hidrolis atau listrik,
berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan gerakan kabel bor.
3. Rotary drive
Berfungsi untuk meneruskan tenaga dari drawwork ke meja putar.
4. Catheads
Berfungsi untuk mengangkat atau menarik beban-beban ringan pada
rig floor dan juga berfungsi untuk menyambung atau melepas
sambungan pipa bor.
3.1.2.2. Overhead Tools
Overhead tools terdiri dari beberapa alat yaitu:
1. Crown Block
Merupakan kumpulan roda yang ditempatkan pada puncak menara
(sebagai block yang diam).
2. Traveling Block
Merupakan kumpulan roda yang digantung di bawah crown block, di
atas lantai bor (sebagai block yang bergerak naik - turun).
3. Hook
Berfungsi untuk menggantungkan swivel dan rangkaian pipa bor
selama operasi pemboran berlangsung.
4. Elevator
28

Merupakan klem (penjepit) yang ditempatkan (digantungkan) pada


salah satu sisi travelling block atau hook dengan elevator links,
berfungsi untuk menurunkan atau menaikkan pipa bor dari lubang bor.
3.1.2.3. Drilling Line
Drilling line sangat penting dalam operasi pemboran karena berfungsi
untuk menahan atau menarik beban yang diderita oleh hook. Untuk menghindari
kecelakaan yang mungkin terjadi karena keausan maka dibuat “cut off program”.
Cut of program ini dibuat berdasarkan kekuatan kabel terhadap tarikan dan
dinyatakan dengan ton line yang diderita kabel.
Beban – beban berat yang diderita oleh drilling cable terjadi pada saat :
- Cabut dan masuk drill string (round trip).
- Pemasangan casing (running casing).
- Operasi pemancingan (fishing job).
Susunan drilling line terdiri dari :
a. Reveed drilling line
Tali yang melewati roda – roda crown block dan roda – roda
travelling block.
b. Dead line
Tali tidak bergerak yang ditambatkan pada substructure (tali mati).
c. Dead line anchor
Biasanya ditempatkan berlawanan (berseberangan dengan drawwork,
diklem pada substructure).
29

3.2. DESKRIPSI ALAT


3.2.1. Nama Alat : Mast
Fungsi : Untuk mendapatkan ruang vertikal yang cukup untuk
menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor dan
casing ke dalam lubang bor selama operasi pemboran
berlangsung.
Mekanisme : Ditempatkan pada atas lubang bor menahan beban
(vertikal) yang timbul dari adanya proses pengeboran
baik sewaktu menaikkan ataupun menurunkan peralatan
pemboran.
Gambar :

Gambar 3.1.
Mast
(http://drillingformulas.com)
30

Spesifikasi :
Tabel III-1
Spesifikasi Mast
Max. Static Max. No.
ClearHeight(A)
Hook Load Capacity of Lines
Type of
Metrtic to 1,000 lbs M Ft Hoisting
System
MUP-350 350 772 46.60 152.90

MUP-225 225 500 46.60 152.90 10

MU-180 180 397 34.72 112.00


MU-160 160 353 33.85 111.00
MU-140 140 310 33.50 110.00 8
MU-120 120 265 33.41 109.60
MU-100 100 220 32.13 105.40 6
MU-80D 80 175 29.00 95.14
8
MU-80S 80 175 19.60 64.30
MU-80 80 175 29.00 95.14
MU-65 65 143 28.00 92.00
MU-65U 65 143 17.25 56.58

MU-60 60 132 17.25 56.28 6

MU-40U 40 88 17.25 56.58

MU-28 28 61 15.45 50.70

MU-20 20 44 25.20 82.68 4

MU-6.3 6.3 14 13.50 44.29 2

3.2.2. Nama Alat : Derrick


31

Fungsi : Untuk mendapatkan ruang vertikal yang cukup untuk


menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor dan
casing ke dalam lubang bor selama operasi pemboran
berlangsung.
Mekanisme : Ditempatkan pada atas lubang bor yaitu untuk
mendapatkan ruang vertikal untuk peralatan pemboran
naik turunkan pipa bor.
Gambar :

Gambar 3.2.
Derrick
(http://www.derrick.rigatsea.blogspot)

Spesifikasi :
Tabel III-2
32

Spesifikasi Derrick
Casing Setback
Floor Height Clear Heigt
Capacity Capacity
Type
Matri 1000 Metric 1000
M Ft M Ft
c to Lbs to lbs
S900R 900 2000 600 1325 11,6 38,0 10,1 33,5
S500-R 10,0 32,7 8,4 27,5
S500-R 500 1100 320 705 7,5 24,6 6,0 19,8
S500-1 7,5 24,6 5,9 19,4
S400-R 7,5 24,6 6,0 19,7
400 885 250 550
S400 6,9 22,6 5,4 18,0
S320-R 6,9 22,6 5,4 17,7
320 705 200 440
S320 6,7 22,0 5,4 18,0
S200-R
200 440 125 275 5,0 16,4 3,8 12,5
S200
S125-R 3,9 12,9
125 275 80 176 4,2 13,78
S125 3,4 11,4
33

3.2.3. Nama Alat : Drilling Line


Fungsi : Drilling line berfungsi untuk menahan atau menarik
beban yang diderita oleh hook.
Mekanisme : Drilling line menghubungkan semua komponen dalam
sistem pengangkatan, karena tali ini dililitkan secara
bergantian melalui crown block dan travelling block,
kemudian digulung pada revolving drum yang berputar.
Selain itu ada juga tali yang tidak bergerak yang
ditambatkan pada substructure (dead line). Beban berat
yang diderita oleh drilling cable terjadi pada saat:
- Cabut dan masuk drill string ( round trip )
- Pemasangan casing ( running casing )
- Operasi pemancingan ( fishing job )
Gambar :

Gambar 3.3.
Drilling Line
(http://www.oderco.com/drill-line-spooler.html)
34

Spesifikasi :
Tabel III-3
Spesifikasi Drilling Line
Derrick Minimum Sugges leg
Line
Weight Length Length
Strength
( feet ) ( feet ) ( feet )
6 1.550 3.500
80 8 2.000 5.000
10 2.250 To
12 2.600 7.500
6 1.300 3.500
150 8 1.600 5.000
10 1.200 To
12 2.200 7.500
6 1.100 3.500
125
8 1.350 To
10 1.600 5.000
90
6 300 1.350
35

3.2.4. Nama Alat : Drawwork


Fungsi : Meneruskan tenaga dari prime mover (power
system) ke rangkaian pipa bor selama operasi
pemboran berlangsung dan Meneruskan tenaga dari
prime mover ke catheads untuk menyambung atau
melepas bagian-bagian rangkaian pipa bor
Mekanisme : Drawwork merupakan suatu sistem transmisi yang
kompleks, sebagai gambaran adalah seperti sistem
transmisi pada mobil (gear bock). Drawwork akan
berputar bila dihubungkan dengan prime mover
(mesin penggerak).
Gambar :

Gambar 3.4.
Drawwork
(https://susan528.en.ec21.com/Onshore_Drilling_Rig_Drawwor
ks)
36

Spesifikasi :
Tabel III-4
Spesifikasi Drawwork Gh 3000 Eg-Ac
Drawworks Hook Load No. of Drum Size Motor Aux.
Model (Lbs.) Lines (inches) Brand Brake
Option
LDW550K 550,000 10 25 x 49 OEM Air or
455,000 8 or GE Electric
LDW750K 750,000 12 27 x 56-1/4 OEM Air or
648,000 10 or GE Electric
538,000 8
LDW1000K 1,000,000 12 30 x 56-1/4 OEM Air or

860,000 10 or GE Electric
715,000 8
LDW1500K 1,500,000 14 36 x 72 OEM Air or
1,330,000 12 or GE Electric
1,150,000 10
LDW2000K 2,000,000 16 42 x 72/82 OEM Air or
or GE Electric

3.2.5. Nama Alat : Crown Block


37

Fungsi : Crown block merupakan kumpulan roda yang


ditempatkan pada puncak menara.
Mekanisme : Crown block berupa katrol – katrol pada puncak
menara, yang dihubungkan pada travelling block
dengan menggunakan drilling line, untuk meringankan
beban pengangkatan berbagai peralatan pemboran.
Travelling block merupakan susunan pul-pul di mana
tali baja dililitkan, hal ini memungkinkan travelling
block berjalan naik turun di bawah crownblock dan
di atas rig floor.
Gambar :

Gambar 3.5.
Crown Block
(http://www. http://www.kingwelloilfield.com/)
38

Spesifikasi :
Tabel III-5
Spesifikasi Crown Block
Type 645 – FA 750 – FA 760 – FA 860 – K

Drilling 6 7 7 8
line
Sheaves

Ratings Tons 420 583 583 743

Drilling In 1 ¼ - 1 3/8 1 3/8 – 1 1 3/8 – 1 1 ½ - 1 5/8


line size ½ ½

Sandline In 9/16 – 5/8 9/16 – 5/8 9/16 – 5/8 9/16 – 5/8


size

Catline In 1½ 1½ 1½ 1½
size

Weight Lbs 9045 12440 14500 17840


39

3.2.6. Nama Alat : Travelling Block


Fungsi : Travelling block, sebagai blok bergerak yang terkait
dengan crown block, bergerak vertikal naik turun
mengangkat hook .
Mekanisme : Travelling block merupakan susunan pul-pul di mana tali
baja dililitkan, hal ini memungkinkan travelling block
berjalan naik turun di bawah crown block dan di atas rig
floor.
Gambar :

Gambar 3.6.
Travelling Block
(www.bentec.com)
40

Spesifikasi :
Tabel III-6
Spesifikasi Traveling Block
MODEL 55 T-660 40 T-650 30 T-542 20 T-436 12 T-430
ft 15.000+ 10-20.000 8-14.000 5-10.000 4-8.000
Depth
2.438- 1.524- 1.219-
rating M 4.572+ 3.048-6.096
4.267 3.048 2.438
Rated Ton 550 400 300 200 125
capacity Kg 498.952 362.874 272.155 181.437 113.298
No.of
6 6 5 4 4 or 3
sheves
Dia.of In 60 50 42 36 30
sheaves Mm 1.524 1.270 1.067 914 762
1 5/8, 1
Sheaves 1 ¼ or 1 1 1/8 or 1 1/8, 1
In 1/2 or 1 1 3/8 or 1 ¼
grooves 1/8 1 or 7/8
3/8
In 112 ½ 95 1/8 78 5/8 69 ½ 58 ¼
A
Mm 2.858 2.416 1.997 1.765 1.480
In 10 ½ 9¼ 8 6½ 5 5/8
B
Mm 267 234 203 165 143
In 13 12 ¼ 10 8 1/2 7
C
Mm 330 311 254 216 178
In 34 31 ¾ 25 22 20 1/8
D
Mm 864 806 635 559 511
In 63 52 ½ 44 ½ 38 ¾ 33
DD
Mm 1.600 1.334 1.130 984 838
In 100 83 5/8 68 3/8 61 ½ 51 ¾
E
Mm 2.540 2.124 1.762 1.562 1.314
In 15 13 11 ¼ 10 ½ 8¼
F
Mm 381 330 286 267 210
In 4 4 4 4 2¾
G
Mm 102 102 102 102 70
Weight Lb 18.000 14.000 8.000 5.000 3.000
41

3.2.7. Nama Alat : Hook


Fungsi : Tempat bergantungnya swivel.
Mekanisme : Hook menggantung swivel dan rangkaian pipa bor
selama pemboran berlangsung.
Gambar :
42

Gambar 3.7.
Hook
(https://hongshengoil.en.made-in-
china.com/product/zSdnGXvLLkhy/China-API-Tralling-Block-
Hook-of-Drilling-Rig.html)

Spesifikasi :
Tabel III-7
Spesifikasi Hook
Model Tbj-40 Tbj-30 Tbj-20 Tbj-12 Tww-40 Tww-30 Tww-20

To 350 250 150 100 350 250 150


Rated n
capabity Kg 317.51 226.79 136.07 90.71 317.51 226.79 136.07
5 6 8 8 5 6 8
43

In 164 133 ½ 117 ¼ 95 ¼ 141 ¾ 119 103


H M 4.166 3.391 2.978 2.419 3.600 3.023 2.616
m

In 31 ¾ 25 22 20 ¼ 31 ¾ 25 20
I M 806 635 559 514 806 635 508
m

In 52 ½ 44 ¼ 38 ¾ 33 52 ½ 44 ½ 38 ¾
J M 1.333 1.130 984 838 1.333 1.130 984
m

Weig Lb 10.500 7.700 5000 19.000 10.500 7.700


ht Kg 4.763 3.493 2.268 8.618 4.763 3.493

3.2.8. Nama Alat : Elevator


Fungsi : Elevator berfungsi untuk menjepit atau memegang
drill pipe dan drill collar bagian demi bagian sehingga
dapat dimasukkan atau dikeluarkan ke dan dari lubang
bor.
Mekanisme : Elevator digunakan sebagai penjepit dalam penurunan
maupun penaikan pipa bor.
44

Gambar :

Gambar 3.8.
Elevator
(https://upetgroup.en.made-in-china.com)

Spesifikasi :
Tabel III-8
Spesifikasi Elevator

Frame ( tons ) A B C

100 sm 24.4 ( 620 ) 22.0 ( 559 ) 10.95 ( 278 )

100 lg 24.4 (615 ) 23.0 ( 584 ) 11.70 ( 297 )

150 24.2 ( 615 ) 23.0 ( 584 ) 11.70 ( 297 )

175 27.4 ( 696) 23.0 ( 584) 12.25 ( 311)

250 30.2 ( 767 ) 26.6 (676 ) 13.63 ( 346 )

350 31.8 (808 ) 27.5 ( 698 ) 14.45 (367 )


45

3.2.9. Nama Alat : Deadline Anchor


Fungsi : Untuk menahan drilling line
Mekanisme : Anchor di letakkan berlawanan dengan letak
drawwork, terikat dengan struktur bawah dari rig
untuk menambatkan dead line.
Gambar :
46

Spesifikasi :
Tabel III-9
Spesifikasi Deadline Anchor
Typ Anchor Form of Max Number Loa Output
e type primary deadline of lines d pressure of
instrume tension  of dial (Kn anchor (Mpa)
nt (  kN )

JZ5 JZG42 Vertical 420 12 504 6
00 0
10 420
47

0
JZ5 JZG41 Horizonta 410 12 492 6.83
00A l 0
10 410
0
JZ4 JZG35 Vertical 350 12 420 6
00 0
10 350
0
. . . . 8* 280 .
0
JZ4 JZG34A Horizonta 340 12 408 6
00B l 0
10 340
0
JZ2 JZG24 Vertical 240 12* 288 6
50 0
10 240
0
8 192
0
JZ2 JZG20 Vertical 200 10 200 6
00 0
8 160
0
6* 120
0
JZ1 JZG18A Vertical 180 10 180 6
50A 0
8 144
0
6 108
0
JZ1 JZG18 Horizonta 180 10* 180 6
50 l 0
8 144
0
6 108
0
JZ1 JZG15 Horizonta 150 10* 150 6
00 l 0
8 120
0
6 900
JZ1 JZG15A Vertical 150 10* 150 6
48

00A 0
8 120
0
6 900
JZ6 JZG10 Straight 100 8 800 4.2
0 pulling 6 600
type 4* 400
JZ4 JZG10A Horizonta 100 6 600 6
0 l 4 400

3.2.10. Nama Alat : Link Elevator


Fungsi : Sebagai pengait antara hook dengan elevator.
Mekanisme : Ruang kerja link adalah hanya sebagai penggantung
saja. Link dirangkai dengan elevator seperti pada saat
round trip.
Gambar :

Gambar 3.10. Link Elevator


(https://upetgroup.en.made-in-china.com/product)
49
50

Spesifikasi :
Table III-10
Spesifikasi Link Elevator
Size Part Number Rated Capacity Wt.per
Per Set-Tong Set-lbs

1 ¾” x 36” 30706-1036 150 125

1 ¾” x 48” 30706-1048 150 160

1 ¾” x 60” 30706-1460 150 150

1 ¾” x 72” 30706-1072 150 230

1 ¾” x 84” 30706-1084 150 270


51

3.2.11. Nama Alat : Hydraulic Catwalk


Fungsi : Meletakkan pipapipa pemboran dari/ke pipe rack.
Mekanisme : Sebagai jalur dari pipa saat diambil/dikembalikan
ke/dari pipe rack (sama seperti catwalk) namun sudah
dilengkapi dengan system hidraulik
Gambar :

Gambar 3.11
Hydraulic Catwalk
(https://f-e-t.com/drilling/pipe-handling-equipment/catwalks/)

Spesifikasi :
Table III-11
52

Spesifikasi C10 Hydraulic Catwalk


Feature Specification

Presentation Height Range (for the 8' to 21'


end of the tubular) 8' to 22.5' *
Maximum Tubular Length Range III

Maximum Tubular OD 13 3/8"

Maximum Tubular Weight 3,500 lbs

Maximum Pipe Rack Load 20,000 lbs

Weight without options 30,000 lbs

Length 45'

Hydraulic Power Unit Diesel or Electric

Power Requirement 50 HP

Cycle Time 30 seconds

3.2.12. Nama Alat : Cat Walk


Fungsi : Untuk meletakkan pipa-pipa pemboran sebelum
diletakkan di lereng pipa.
53

Mekanisme : Cat walk ini menghubungkan antara piperack dan v-


door/drill floor. Pipa diletakkan di atas cat walk
kemudian disalurkan dengan menggunakan trolleys.
Gambar :

Gambar 3.12.
Catwalk
(https://www.nabors.com/equipment/automated-surface-
equipment/)

Spesifikasi :
Tabel III-12
Spesifikasi Catwalk
54

Feature Specification

Sub-floor Height 16’ to 20’

Casing 4 ½ to 20”

Drill Collar 11”

Tubular Range II and Range III

Max Payload-skate 10,000 lbs

Max Payload-Pipe racks 30,000 lbs

Max Payload - Load Arms 14,500 lbs

Weight without options 53,000 lbs

Length 58’

Deck Height 4’

Tunnel Clearance 36" wide x 35" high

Cycle Time 20 seconds

3.2.13. Nama Alat : Top Drive System


55

Fungsi : Untuk mengangkat ,menurunkan dan memutar


rangkaian pipa.
Mekanisme : Top drive dihubungkan dengan hook untuk
mengangkat dan menurunkan drill pipe selama
roundtrip berlangsung.
Gambar :

Gambar 3.13.
Top Drive System
(http://www.chinarigtech.com/Product/891465/365184/)

Spesifikasi :
56

Tabel III-13
Spesifikasi Top Drives
Model 500 Model 750 Model 1000
Hoisting
500 short tons 750 short tons 1000 short tons
capacity
Drilling
500 short tons 750 short tons 1000 short tons
capacity
Up to 37,5000 ft- Up to 72,000 ft- Up to 90,000 ft-
lbs lbs lbs
Continuous Continuous Continuous
Torque; Torque; Torque;
straight drive
0-250 RPM 0-150 RPM 0-150 RPM
variable AC
Up to 55,000 ft- Up to 108,000 ft- Up to 135,000 ft-
motor
lbs lbs lbs
Intermittent Intermittent Intermittent
Torque; Torque; Torque;
0-125 RPM 0-150 RPM 0-150 RPM
Static brake
35,000 ft-lbs 57,000 ft-lbs 75,000 ft-lbs
capacity
Circular grabs
assembly 75,000 ft-lbs 90,000 ft-lbs 110,000 ft-lbs
capacity
Mud passage
3" 4" 4"
@7500 psi
IBOPs, air-
actuated upper
& 15,000 psi 15,000 psi 15,000 psi
manual-
actuated lower
Rotary stem 6-5/8" regular RH 8-5/8" regular RH 8-5/8" regular RH
connection pin pin pin
Hook weight 40,000 lbs 100,000 lbs 125,000 lbs
24' w/108" 30' w/120" 32' w/108"
Height
elevator bails elevator bails elevator bails
Width x depth 5' x 5' 9' x 6' 9' x 6'

3.2.14. Nama Alat : Pipe Rack


57

Fungsi : Untuk memindahkan pipa pemboran dari piperack ke


catwalk.
Mekanisme : Piperack terletak di samping rig, pipa diangkat dari
.piperack ke catwalk dengan tenaga hydraulic.
Gambar :

Gambar 3.14.
Pipe rack
(http://www.cartelenergy.com/surface-rental/pipe-racks/)
58

Spesifikasi :
Tabel III-14
Spesifikasi Pipe Rack
Technical Data
Travelling Speed 30 m/min (98 ft/min)
Lifting Speed 20 m/min (65 ft/min)
Telescopic Speed 20 m/min (65 ft/min)
Travelling Length 41.3 m (135 ft/min)
Telescopic Length 4.6 m (15 ft/min)
6.0 mT x 11.4 m (+/- 0.5 m eccentric) (6.6
tons x 37.4 ft +/- 1.6 ft eccentric) 2.5 mT
Lifting Capacity x 16.0 m (+/- 3 m eccentric) (2.8 tons x
52 ft +/-10 ft eccentric) (Distance from
center of jib)
Tabular Length 3.5 – 14.6 m (11.5-48 ft)
Tabular Diameter 2 7/8” -30”
Twist greeper claws 2 7/8” -30”
Approx. 30 mT (incl. rail, gripper)(33
Installed weight
tons)

3.2.15. Nama Alat : Pipe Ramp


Fungsi : Sebagai lintasan pipa bor yang ditarik ke lantai bor.
59

Mekanisme : Menjadi jembatan penghubung antara catwalk dengan


.rig floor.
Gambar :

Gambar 3.15
Pipe Ramp
(https://www.shutterstock.com/image-photo/drill-pipe-on-ramp-
648392290)
60

Spesifikasi :
Tabel III-15
Spesifikasi Pipe Ramp
Table Capacity A B C D E
Pipe 27/8”
Mode 3½
Ramp 4½“ OD 7/8”
l ” ( Feet-Inches )
(lbs) DP Tubi Rods
DP
ng
65” 105.5
38-
single 00 4- 67-0
8
pole lines
25- 53-
100.0 5.940 7.700
120- 2.50 4 10 41- 4-
00 4- ” ”dou 69-0
69 0” 29- 55-9 0 4
lines single ble
4 57-8
7.700
5.940 53-
2.50 ” 25-
140.0 ” 10
140- 0” 9.900 4 41- 4-
00 6- 8.640 69-0 55-9
69 3.60 ” 29- 4 4
lines ” 57-8
0” Doub 4
single 59-7
le
61

3.2.16. Nama Alat : Control Panel


Fungsi : Fungsi utama dari control panel adalah untuk
mengatur arus listrik dari generator menuju motor
listrik.
Mekanisme : Tenaga yang dibangkitkan oleh suatu prime mover
disalurkan ke generator di ubah menjadi tenaga listrik
lalu masuk ke control panel kemudian untuk
diteruskan menuju ke sistem peralatan yang lain
Gambar :

Gambar 3.16.
Control Panel
(https://www.alamy.com/oil-drilling-panel-image5495468.html)
62

Spesifikasi :
Tabel III-16
Spesifikasi Control Panel
Standart Corrosive
Salt water Illuminated
service fluid
service gauge gauge
gauge gauge
Presure
Shipping
range Shipping wt. Shipping wt. Shipping wt.
wt.
24 lb. 48 lb. 24 lb.
48 lb.

0-1000 psi 2559 – 1 19965 – 1 19990 – 1 20679 – 1


0-3000 psi 2559 – 3 19965 – 3 19990 – 3 20679 – 3
0-5000 psi 2559 – 5 19965 – 5 19990 – 5 20679 – 5
0-6000 psi 2559 – 6 19965 – 6 19990 – 6 20679 – 6
0-70 kg/cm2 2559 – 2 19965 – 2 19990 – 2 20679 – 2
0-150 kg/cm2 2559 – 11 19965 – 11 19990 – 11 20679 – 11
0-210 kg/cm2 2559 – 4 19965 – 4 19990 – 4 20679 – 4
0-350 kg/cm2 2559 – 7 19965 – 7 19990 – 7 20679 – 7
0-70 atmos 2559 – 10 19965 – 10 19990 – 10 20679 – 10
63

0-150 atmos 2559 – 8 19965 – 8 19990 – 8 20679 – 8


0-210 atmos 2559 – 9 19965 – 9 19990 – 9 20679 – 9
0-350 atmos 2559 – 12 19965 – 12 19990 – 12 20679 – 12
3.2.17. Nama Alat : Substructure
Fungsi : Substructure adalah konstruksi kerangka baja sebagai
platform yang dipasang langsung di atas titik bor.
Substructure memberikan ruang kerja bagi peralatan
pekerja di atas dan bawah lantai bor.
Mekanisme : Prinsip kerja substructure hanyalah berupa tempat
diletakkannya peralatan atau instrumen yang
diperlukan selama operasi pemboran berlangsung dan
sebagai tempat dilaksanakan kegiatan yang berkenaan
dengan operasi
Gambar :

Gambar 3.17.
Substructure
(https://sxtfgs.en.ecplaza.net/products/substructure-for-oil-
drilling-rig_2408226)
64

Spesifikasi :
Tabel III-17
Spesifikasi Substructure

Casing Setback
Floor height Clear heigt
capacity capacity
Type
Matric 1000 Metric 1000
M Ft M Ft
to Lbs to Lbs
S900r 900 2000 600 1325 11,6 38,0 10,1 33,5
S500-r 10,0 32,7 8,4 27,5
S500-r 500 1100 320 705 7,5 24,6 6,0 19,8
S500-1 7,5 24,6 5,9 19,4
S400-r 7,5 24,6 6,0 19,7
400 885 250 550
S400 6,9 22,6 5,4 18,0
S320-r 6,9 22,6 5,4 17,7
320 705 200 440
S320 6,7 22,0 5,4 18,0
S200-r
200 440 125 275 5,0 16,4 3,8 12,5
S200
S125-r 13,7 3,9 12,9
125 275 80 176 4,2
S125 8 3,4 11,4

3.2.18. Nama Alat : Hydraulic Cathead


65

Fungsi : Memasang dan melepas sambungan drillpipe dan


.... driill collar
Mekanisme : Digunakan untuk menyambung dan melepas
sambungan jika dipasang drill pipe yang besar atau
drill collar akan ditambahkan atau dikurangkan
dari drill stem pada “perjalanan” masuk atau keluar
dari sumur bor
Gambar :

Gambar 3.18.
Hydraulic Cathead
(https://www.slb.com/drilling/rigs-and-equipment/)
66

Spesifikasi :
Tabel III-18
Spesifikasi Hydraulic Cathead
Weight Line pull
Type Mounting Port. No Length (lbs) lbs@100psi
36 36S-KH-CAT-
Spining Hub 001 28 “ 225 800
36 36S-AK-CAT-
Spining Unirvesal 001 28 “ 225 800
36 36S-AD-CAT-
Spining Direct 001/2 28 “ 225 800
36
Spining 36S-MN-CAT-
( min ) Hub 001 28 “ 225 800
36
Spining 36S-MK-CAT-
( min ) Universal 001 28 “ 225 800
36 36S-MD-CAT-
Spining Direct 001 28 “ 225 800
67

3.2.19. Nama Alat : Pipe Spinner


Fungsi : Untuk melepas dan menyambung pipa.
Mekanisme : Pipa dilepas atau disambung dengan cara diputar
oleh pipe spinner
Gambar :

Gambar 3.19.
Pipe Spinner
(https://www.proxibid.com/Heavy-Construction-
Equipment/Drilling-Mining/GRAY-3570-Air-Pipe-Spinner-
S/lotInformation/51203761)
68

Spesifikasi :
Tabel III-19
Spesifikasi Pipe Spinner
Model 550A 550H 950A 950H
Actuation Air Hydraulic Air Hydraulic
Size Range 2.88” 2.88” 2.88” 2.88”
to5.5”OD (73 to5.5”OD to9.5”OD to9.5”OD (73
to 139 mm) (73 to 139 (73 to 241 to 241 mm)
mm) mm)
Rate Torque 1250 ft-lbs 1050 ft- 2250 ft-lbs 1950 ft-lbs
(Maximum OD) (1695 N-m) bs(1424 (3050 N-m) (2644 N-m)
N-m)
Rate Torque 600 ft-lbs 600 ft-lbs 600 ft-lbs 600 ft-lbs
(Minimum OD) (813 N-m) (813 N-m) (813 N-m) (813 N-m)
Rate 70 RPM 70 RPM 70 RPM 70 RPM
Speed(Maximum
OD)
Rate 130 RPM 130 RPM 130 RPM 130 RPM
Speed(Minimum
OD)
Estimated Weight 950 lbs 620 lbs 1025 lbs 660 lbs
(431 Kg) (281 Kg) (465 Kg) (299 Kg)
69

3.2.20. Nama Alat : Motion Compensator


Fungsi : Untuk mengurangi gaya vertical yang berdampak pada
drillstring sehingga menjaga elevasi dari drill string
agar tidak terlalu jauh dari pusat pemboran.
Mekanisme : Motion compensator dipasang pada derrick dan
disambungkan dengan drill string untuk menjaga
elevasi

Gambar :

Gambar 3.20.
Motion Compensator (https://www.rbauction.com/drawworks?
cid=14146712620)
70

Spesifikasi :
Tabel III-20
Spesifikasi Motion Compensator
Weight Line pull
Type Mounting Port. No Length (lbs) lbs@100psi
36 36S-KH-CAT-
Spining Hub 001 28 “ 225 800
36 36S-AK-CAT-
Spining Unirvesal 001 28 “ 225 800
36 36S-AD-CAT-
Spining Direct 001/2 28 “ 225 800
36
Spining 36S-MN-CAT-
( min ) Hub 001 28 “ 225 800
36
Spining 36S-MK-CAT-
( min ) Universal 001 28 “ 225 800
36 36S-MD-CAT-
Spining Direct 001 28 “ 225 800
71

3.2.21. Nama Alat : Iron Roughneck


Fungsi : Agar tripping pipa atau casing dapat lebih
mudah ,aman dan lebih cepat.
Mekanisme : Dengan menyentuh tombol,unit ini akan dengan
otomatis bergerak sepanjang track untuk
menempatkan tool joint serta memasang atau
melepaskan connection,kemudian kembali ke posisi
semula
Gambar :

Gambar 3.21.
Iron Roughneck
(https://www.nov.com/uploadedImages/Content/Segments/Rig_
Systems)
72

Spesifikasi :
Tabel III-21
Spesifikasi Iron Roughneck

Weight: ST-120 19,800 lbs (8981 kg) (installed weight) 


Assembly 
Hydraulic  2,500 psi (172 bar) to 3,000 psi (207 bar) 
Requirements  45 GPM (170 LPM) Min; 65 GPM (245 LPM) Max  
Tubular Range  3-7/8" to 10" OD (88.9 mm to 254 mm) 
Spin Speed  80 RPM (nominal on 5" OD) 
Spin Torque  3,000 Ib-ft (4,067 Nm) 
Maximum Make-Up 100,000 lb-ft (135,600 Nm) 
Torque 
Maximum Break-Out 120,000 lb-ft (162,700 N-m) 
Torque 
Connection Height  33.10" to 75.10" (841 mm to 1,908 mm) 
Horizontal Travel  12 ft (3.66 m) 
TW Vertical Travel  42" (1 ,067 mm) 
SW Vertical Travel  42" (1 ,067 mm) 
System Control  Hydraulic-Over-Hydraulic; optional Electric-Over-
Hydraulic (Remote-Auto) 
Operator Controls  Locally-Mounted to Tool; optional Remote-Auto 
Optional Features  Bit Breaking, Automatic Remote Control from
Driller's Cabin, Wireless Remote Control, Casing
Module/Hanger 

3.2.22. Nama Alat : Rotary Drive


73

Fungsi : Meneruskan daya putar searah jarum jam dari


drawwork ke meja putar.
Mekanisme : Rotary drive dihubungkan dengan sprocket dan chain
ke drawwork dan rotary table.
Gambar :

Gambar 3.22.
Rotary Drive
(http://www.boramtech.com/cgibin/menucgi?
sid=778&sp=1&nr=65&menu=liste.html)

Spesifikasi :
74

Tabel III-22
Spesifikasi Rotary Drive
Items

Morse of centre hole

Dia of centre hole

Max workload (Hor.)

Max workload (Vert.)

N.W

G.W

3.3. PEMBAHASAN
75

Praktikum Peragaan Peralatan Pemboran pada minggu ini berlangsung 2


acara. Acara yang kedua berjudul “Sistem Pengangkatan“. Tujuan dari praktikum
ini adalah untuk mengetahui cara sistem pengangkatan bekerja pada suatu operasi
pemboran beserta komponen-komponennya.
Sistem pengangkatan (hoisting system) merupakan salah satu komponen
yang ada dalam operasi pemboran yang berfungsi untuk menyediakan fasilitas
dalam mengangkat, menahan, dan menurunkan drill string, casing string, dan
perlengkapan bawah permukaan lainnya ke dalam atau ke luar sumur. Sistem
pengangkatan terdiri dari dua sub-komponen utama, yakni struktur penyangga dan
peralatan pengangkatan. Struktur penyangga terdiri dari substructure, rig floor,
serta drilling tower. Peralatan pengangkatan terdiri dari drawwork, overhead
tools, serta drilling line. Overhead tools terdiri dari crown block, travelling block,
hook, dan elevator.
Struktur penyangga adalah kontruksi menara kerangka baja yang
ditempatkan di atas titik bor yang berfungsi untuk menyediakan tempat
bekerjanya sistem pengangkatan. Struktur penyangga terdiri dari substruktur, rig
floor atau lantai bor, serta drilling tower. Substruktur berfungsi untuk memberikan
ruang kerja bagi peralatan dan pekerja yang berada di atas dan di bawah lantai bor
serta menahan beban tekanan yang berasal dari peralatan pemboran. Rig floor atau
lantai bor berfungsi untuk menampung peralatan pemboran, tempat berdirinya
menara, mendudukan drawwork, dan sebagai tempat bekerja para rough neck.
Drilling tower (menara) berfungsi untuk menyediakan ruang vertikal untuk
pengangkatan dan penurunan drill string. Drilling tower memiliki dua tipe yaitu
tipe standar (derrick) dan tipe portable (mast). Tipe standar (derrick) biasanya
digunakan untuk operasi pemboran pada umumnya, sedangkan tipe portable
(mast) biasanya digunakan untuk well service atau operasi-operasi tambahan.
Peralatan pengangkatan terdiri dari drawwork, overhead tools, dan drilling
line. Drawwork merupakan otak dari suatu unit pemboran, karena melalui
drawwork seorang driller melakukan dan mengatur operasi pemboran. Fungsi
utama drawwork adalah untuk meneruskan tenaga dari prime mover ke rangkaian
pipa bor selama operasi pemboran berlangsung, meneruskan tenaga dari prime
76

mover ke rotary drive, dan meneruskan tenaga dari prime mover ke catheads
untuk menyambung atau melepas bagian-bagian rangkaian pipa bor. Pada
overhead tools, terdapat beberapa alat meliputi crown block yang merupakan
kumpulan roda yang ditempatkan pada puncak menara (sebagai block yang diam),
travelling block yang merupakan kumpulan roda yang digantung di bawah crown
block (sebagai block yang bergerak naik turun), hook yang berfungsi untuk
menggantungkan swivel dan rangkaian pipa bor selama operasi pemboran
berlangsung, serta elevator yang merupakan klem (penjepit) yang ditempatkan
(digantungkan) pada salah satu sisi travelling block atau hook dengan elevator
links, yang berfungsi untuk menurunkan atau menaikkan pipa bor dari lubang bor.
Drilling line merupakan kabel atau kawat baja yang digunakan pada suatu
peralatan pemboran yang berfungsi untuk menahan atau menarik beban yang
diderita oleh hook.
Untuk menghindari kecelakaan yang mungkin terjadi pada drilling line
yang diakibatkan karena keausan, rnaka dibuat "cut off program". Cut of program
ini dibuat berdasarkan kekuatan kabel terhadap tarikan dan dinyatakan dengan ton
line yang diderita kabel. Mekanisme cut off program dapat diawali dengan
membuka klem pada dead line anchor diikuti dengan menarik kabel sampai fast
line. Setelah itu, hanger line dipasang untuk menahan traveling block agar tidak
jatuh. Selanjutnya, operasi perbaikan dilakukan pada drilling line dengan cara
cara memotong bagian yang aus kemudian menggantinya dengan untaian kabel
atau kawat yang baru. Setelah itu, klem pada dead line anchor ditutup kembali
setelah drilling line selesai diperbaiki yang diikuti dengan pelepasan hanger line.
Sistem pengangkatan memegang peranan penting dalam suatu operasi
pemboran karena sistem ini yang mendapatkan atau mengalami beban yang paling
besar, baik beban secara vertikal maupun beban horisontal. Beban vertikal berasal
dari beban menara, drill string (drill pipe dan drill collar), casing string, tegangan
dead line, tegangan fast line serta beban dari block-block. Sedangkan beban
horisontal berasal dari tiupan angin serta drill pipe yang disandarkan pada menara.
Beban yang disebabkan oleh tiupan angin sangat mempengaruhi beban sistem
77

pengangkatan pada saat pemboran, terutama bagi pemboran yang berlangsung


dilepas pantai (offshore) dikarenakan kecepatan angin yang sangat besar.
78

3.4. KESIMPULAN
1. Praktikum acara kedua pada minggu ini yang berjudul “Sistem
Pengangkatan“ bertujuan untuk mengetahui cara sistem pengangkatan
bekerja pada suatu operasi pemboran beserta komponen-komponennya.
2. Sistem pengangkatan memiliki dua sub-komponen utama, yakni struktur
penyangga dan peralatan pengangkatan.
3. Struktur penyangga terdiri dari substructure, rig floor, dan drilling tower.
Peralatan pengangkatan terdiri dari drawwork, overhead tools (crown
block, travelling block, hook, dan elevator), serta drilling line.
4. Untuk menghindari kecelakaan yang mungkin terjadi pada drilling line
yang diakibatkan karena keausan, rnaka dibuat "cut off program". Cut of
program dibuat berdasarkan kekuatan kabel terhadap tarikan dan
dinyatakan dengan ton line yang diderita kabel.
5. Sistem pengangkatan mendapatkan beban yang paling besar, baik beban
vertikal maupun horizontal. Beban vertikal berasal dari beban menara,
drill string (drill pipe dan drill collar), casing string, tegangan dead line,
tegangan fast line serta tegangan dari block-block, sedangkan beban
horizontal berasal dari tiupan angin serta drill string yang disandarkan
pada menara.

Anda mungkin juga menyukai