Pendahuluan
Elektroforesis gel adalah teknik yang banyak digunakan untuk menganalisis protein dan asam
nukleat. 'Gel' adalah filter yang menyortir untaian DNA. 'Elektroforesis' adalah bagaimana kita
mendorong untaian DNA melalui gel dengan cara menambahkan arus listrik yang dapat
membuat DNA bergerak.
Untaian DNA adalah molekul sangat kecil yang tidak dapat dilihat oleh mata. Untuk dapat
menyusun dan mengelompokkan untai-untai DNA berdarkan panjangnya digunakan
elektroforesis gel.
Tujuan
Untuk menentukan ada tidaknya hasil Isolasi DNA dan melakukan quantifikasi produk isolasi
DNA.
Pembahasan/resume
1. Membuat gel
Cara kerja :
Tuangkan buffer ke dalam tangki gel. Masukkan gel dalam cetakan ke dalam tangki dalam
keadaan plester dilepas, gel harus nyaris tidak tenggelam dalam buffer.
Cara kerja :
Dengan tip pipet, gunakan mikropipet untuk mengambil loading buffer lalu tuangkan kedalam
sampel DNA. Karena sampel DNA bewarna bening maka akan susah untuk menuangkannya
langsung ke dalam sumur gel karena itu loading buffer mengandung pewarna dan sedikit kental
agar sampel mudah dilihat juga mudah masuk ke dalam sumur. Setelah itu gunakan mikropipet
untuk memindahkan sampel DNA ke sumur pertama. Ganti tips lalu gunakan mikropipet untuk
memindahkan standar DNA ke sumur kedua.
Ketika menyalakan listrik, ujung hitam akan menghasilkan arus negatif dan merah arus positif.
Arus akan dijalankan melalui gel. DNA memiliki arus negatif. Untuk menjalankan DNA melalui
gel kita harus menempatkan utas hitam yang menghasilkan arus negatif paling dekat dengan
sumur.
Cara kerja :
Colokkan untai warna hitam ke outlet hitam dan merah ke merah. Nyalakan sumber listrik.
Keluar gelembung-gelembung dari elektroda, gelembung elektroda hitam lebih banyak dari
merah. Karena ditolak dari arus negatif, DNA akan bergerak menuju arus positif. Untaian pendek
DNA bergerak melewati lubang gel lebih cepat dari untaian panjang DNA, oleh karena itu
untaian pendek akan bergerak lebih jauh dari untaian panjang.
Cara kerja :
Keluarkan gel dari tangki dan cetakan lalu warnain DNA dengan pewarna DNA dengan cara di
rendam selama 30 menit. Kita tidak dapat melihat satu untaian DNA tapi kita dapat melihat
kumpulan untaian DNA. Kumpulan untaian ini akan terlihat bergerombol pada gel. Angkat gel
dari pewarna DNA lalu letakkan pada perangkat UV (UV transiluminator) kemudian nyalakan.
Analisa panjang untaian sampel DNA dengan membandingkannya dengan untaian standar DNA.
Satuannya no (base pairs).
Pada praktikum interaktif gel electrophoresis didapatkan panjang untaian 6000 bp, 3500 bp, dan
1500 bp.