PENDAHULUAN
Latar Belakang
elektroforesis DNA melalui gel agarose, arus listrik, dan suhu. Molekul DNA
yang bermuatan negative saat elektroforesis pada gel agarose berbanding terbalik
dengan konsentrasi gelnya. Migrasi struktur molekul yang besar akan lebih lambat
jumlah DNA yang terdapat dalam suatu zat atau komponen zat yang sebelumnya
telah diketahui keberadaan DNA plasmidnya dalam larutan contoh dengan cara
uji kualitatif. DNA yang berkualitas tinggi yang terdapat dalam suatu ekstraksi
yang merupakan kaidah dasar yang harus dipenuhi dalam studi molekuler
Uji kualitas dan kuantitas perlu dilakukan untuk mengetahui kualitas dan
kuantitas DNA yang telah di isolasi yang meliputi konsentrasi dan tingkat
kemurniaan DNA genom. Analisis ini dapat dilakukan dengan menggunakan alat
elektroforesis pada gel agarose. Oleh karena itu perlu dilakukan percobaan
prkatikum isolasi DNA dan uji Kualitatif dan kuantitas DNA yang telah di isolasi
(Muhammad, 2012).
serta kecukupan finansial. Selain faktor faktor di atas, maka masalah biaya selalu
2
menjadi faktor penghambat, karena harga bahan kimia yang sangat maha serta
pengadaannya memakan waktu yang sangat lama, karena bahan kimia yang
semi-kualitatif fragmen DNA yang terseperasi dalam gel. Selain itu larutan EtBr
akan terikat diantar dua untai ganda DNA dan berinterkasi diantara basa molekul
DNA, sehingga menyebabkan pita DNA dalam gel agarose akan berpendar kuning
Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui cara menguji
kualitas DNA pada stok DNA serta dapat memurnikan DNA dengan metode
Kegunaan Penulisan
Adapun kegunaan penulisan adalah sebagai salah satu syarat untuk dapat
TINJAUAN PUSTAKA
kontaminasi protein dan garam yang terdapat pada DNA/RNA yang diisolasi.
molekuler. Prinsip dasar teknik ini adalah bahwa DNA, RNA atau protein dapat
dipisahkan oleh medan listrik. Dalam hal ini molekul molekul tersebut dipisahkan
berdasarkan laju perpindahannya oleh gaya gerak listrik di dalam matriks gel.
hasil isolasi DNA pada gel agarose. Pengukuran konsentrasi DNA dengan
diukur pada panjang gelombang 280. Kemurnian larutan DNA dapat dihitung
melalui perbandingan A260 nm dengan A280 nm. Batas kemurnian yang biasa
2017).
berkualitas jika memilki tingkat kemurniaan yang tinggi, karena telah termurnikan
4
dari kontaminan seperti RNA, protein, dan lipid. Tingkat kemurnian DNA diukur
nm dan protein A280 nm. Kontaminasi DNA dapat dilihat dengan semakin
identifikasi fragmen DNA yang terpisah di dalam gel. Ethidium bromide akan
terikat di antar dua untai ganda DNA sehingga pita DNA dalam gel agarose akan
berpencar karna pewarna ini mengandung zat fluresen. Ikatan DNA ethidium
bromide ini akan terekspos pada sinar UV tingkat medium, sekitar Panjang
Utara, Medan.
Adapun alat yang digunakan pada praktikum ini adalah tips digunakan
dan mengambil cairan dan dalam jumlah kecil secara akurat, chamberwell untuk
chamberwell untuk membuat sumur pada agar, power supply digunakan sebagai
penyalur tegangan listrik ke berbagai komponen, magnetic stirrer dan hot plate
genetic dengan sinar UV, Erlenmeyer digunakan untuk menampung larutan, botol
Adapun bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah stok DNA
sebagai objek praktikum yang akan diamati, buffer TAE untuk mencegah struktur
DNA dan menghantar listrik yang baik saat elektroforesis, agarose sebagai bahan
pemadat, aquades sebagai bahan sterilisasi, loading dye sebagai pemberat saat uji
kualitas dan agar tidak keluar dari sumuran, larutan EtBr untuk mengikat DNA
Prosedur Praktikum
buffer TAE 1x
memasukkan 2µl loading dye ditambah 3µl stok DNA dan dihomogenkan
pada gel yang telah diberi buffer TAE sampai agar terendam
transiluminator
Hasil
NO GAMBAR KETERANGAN
.
1.
2.
3.
erlenmeyer
4.
Dihomogenkan dengan menggunakan
5.
menggunakan mikropipet
9
menit
transluminator
Pembahasan
10
Pembahasan
Uji kualitas DNA adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat
elektroforesis gel. Hal ini sesuai dengan literatur Larasti (2011)yang menyatakan
bahwa DNA hasil isolasi selanjutnya dilakukan cek kuantitas dan kualitas untuk
Pada praktikum ini, alat yang digunakan adalah Vortex digunakan untuk
jumlah kecil secara akurat. Chamberwell untuk sebagai alat elektroforesis dan
running dalam DNA elektroforesis. Hal ini sesuai dengan literatur dari
Pada praktikum ini, bahan yang digunakan adalah stok DNA sebagai objek
praktikum yang akan diamati, Buffer TAE untuk mencegah struktur DNA dan
menghantar listrik yang baik saat elektroforesis, agarose sebagai bahan pemadat,
aquades sebagai bahan sterilisasi, loading dye sebagai pemberat saat uji kualitas
dan agar tidak keluar dari sumuran, larutan EtBr untuk mengikat DNA dan
menyebabkan DNA yang ada pada gel agarose dapat berpendar saat disinari UV.
11
Hal ini sesuai dengan literatur dari Fatchiyah (2011) yang menyatakan
identifikasi fragmen DNA yang terpisah di dalam gel. Ethidium bromide akan
terikat di antar dua untai ganda DNA sehingga pita DNA dalam gel agarose akan
elektrode yang bermuatan negatif disebut elektromobilitas. Hal ini sesuai dengan
salah satu teknik utama dalam biologi molekuler. Prinsip dasar teknik ini adalah
bahwa DNA, RNA atau protein dapat dipisahkan oleh medan listrik. Dalam hal ini
tampak bahwa pita DNA yang tebal. Hal ini sesuai engan literatur Hapsari (2012)
meunjukkan konsentrasi yang tinggi dan DNA total yang diekstrak dalam kondisi
utuh. Sedangkan pita DNA yang terlihat menyebar menunjukkan bahwa adanya
ikatan antar molekul DNA yang terputus pada saat proses ekstraksi berlangsung,
sehingga adanya genom DNA yang terpotong menjadi bagian bagian yang lebih
kecil.
12
KESIMPULAN
1. Uji kualitas DNA adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat
elektroforesis gel.
2. Bahan yang digunakan adalah buffer TAE, stok DNA, loading dye, EtBr.
DAFTAR PUSTAKA
Albert, B., Alex J., Julian L. 2008. Deoxyribo Nucleic Acid. Keanekaragaman,
Ekspresi, Rekayasa, dan Efek Pemanfaatannya. Bandung. Alfabeta.
Harahap A. S. 2017. Uji Kualitas Dan Kuantitas Dna Beberapa Populasi Pohon
Kapur Sumatera. Universitas Pembangunan Panca Budi, Medan .