Anda di halaman 1dari 8

KEPERAWATAN GERONTIK

“SAP TAK LIFE REVIEW”

DOSEN PEMBIMBING : Ns. Nehru Nugroho, S.Kep., M.Kep

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 3

1. ELFINA TRI TASYA


2. FRISKA OKTAVIA
3. HANISYAH HERTI DWISARI
4. HANIKA FEBTI
5. INDA ANDREANI
6. JULIAN PITER
KELAS 3A

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BENGKULU

JURUSAN KEPERAWATAN

PRODI DIII KEPERAWATAN BENGKULU

TAHUN AJARAN 2020/2021

1
PRE PLANNING TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK)
LIFE REVIEW THERAPY

A. Latar Belakang Topik


Reminiscence therapy atau life review therapy adalah suatu terapi
yang dilakukan pada lansia yang menekankan pada pengalaman masa lalu
lansia. Life review therapy memiliki dampak yang positif bagi lansia.
Penelitian dengan judul Group integrative reminiscence therapy on self-
esteem, life satisfaction and depressive symptoms in institutionalized older
veterans yang dilakukan oleh Li-Fen Wu pada tahun 2011 didapatkan bahwa
life review therapy dapat mengurangi tanda-tanda terjadinya depresi,
meningkatkan harga diri dan meningkatkan kualitas hidup seorang lansia. 1
penelitian serupa berjudul The effects of group reminiscence therapy on
depression, self-esteem, and affect balance of Chinese community-dwelling
elderly yang dilakukan oleh Wenjuan Zhoua dkk pada tahun 2011,
didapatkan pula reminiscence therapy ini efektif terhadap penurunan
depresi, peningkatan harga diri.2

B. Topik
Terapi Aktivitas Kelompok dengan tema menjalin keakraban dengan
“reminiscence therapy”

C. Tujuan TAK
1. Umum
Tujuan dari terapi aktivitas kelompok ini adalah untuk menambah rasa
keakraban maupun kekeluargaan antar Klien.
2. Hasil
a. Kalayan mampu meningkatkan komunikasi yang efektif dengan
sesama klien

2
b. Klien dapat saling tolong-menolong dalam kegiatan sehari-hari
c. Klien dapat menghabiskan waktu bersama-sama misalnya bercerita
bersama, menonton TV bersama, makan bersama sambil bersenda
gurau.

D. Kriteria Peserta
Kriteria peserta dalam TAK ini antara lain :
1. Merupakan penghuni panti Sosial Tresna Werdha
2. Mau dan mampu mengikuti TAK

E. Proses Seleksi Peserta


Proses seleksi peserta dilakukan dengan :
1. Memberi tahu klien sehari sebelum dilakukan TAK
2. Menjelaskan tujuan TAK kepada klien
3. Menanyakan kesediaan masing-masing kalayan untuk mengikuti TAK
4. Melakukan terapi antar kelompok kepada seluruh peserta

F. Uraian Struktur Kegiatan


1. Tempat Pertemuan
Kegiatan dilaksanakan di ruang zoom Hari/Tanggal
Hari : Sabtu
Tanggal : 26 September 2021
2. Waktu
Kegiatan TAK dilaksanakan pukul 10.00-10.50 WIB
3. Jumlah Peserta
Jumlah Klien 5 peserta

3
4. Setting Tempat

Keterangan:

Klien/Lansia

Fasilitator

Leader

Observer

5. Perilaku yang Ditampilkan


a. Para Klien dapat bercerita mengenai masa lalu mereka (seperti: hobi,
pekerjaan, pengalaman yang menyenangkan, dsb).
b. Para Klien dapat memberikan umpan balik kepada setiap cerita Klien.
c. Para Klien dapat saling menghargai setiap cerita yang diberikan oleh
Klien lain.
6. Metode TAK
Metode TAK berupa diskusi kelompok, bermain, bercerita.
7. Pengorganisasian (Pembagian tugas dan uraian tugas : Leader, Co
Leader, fasilitator, Observer)
a. Leader
1) Bertugas memimpin jalannya terapi
2) Bertugas memerikan bola yang akan diputar

b. Fasilitator

4
1) Bertugas membantu jalannya TAK
2) Memfasilitasi lansia khususnya yang mengalami penurunan
pendengaran maupun penglihatan agar dapat memahami
proses TAK.
c. Observer
1) Mengawasi jalannya proses TAK
2) Menyimpulkan hasil TAK setelah TAK berakhir

G. Alat yang akan Digunakan


1. Laptop
Digunakan untuk memainkan musik
2. Speaker
Digunakan untuk memperkeras suara musik yang dimainkan
3. Bola plastic
Sebagai alat yang digunakan untuk diputar ketika permainan
4. Kursi
Sebagai tempat duduk

H. Tahap Pelaksanaan TAK


1. Tahap Orientasi (5 menit)
a. Terapis mengucapkan salam terapeutik.
b. Menanyakan perasaan para Klien hari ini.
c. Terapis memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan
dilakukannya TAK.
d. Terapis membuat kontrak waktu lama bermain dengan Klien.
e. Terapis menjelaskan aturan permainan.

2. Tahap Kerja (30 menit)

5
a. MP3 diputar dan musik mengalun. Sembari musik mengalun,
bola plastik diputar secara mengelilingi para Klien.
b. MP3 dimatikan dan bola berhenti pada satu Klien. Saat bola
berhenti pada satu Klien, para fasilitator/ leader/ co leader
memancing Klien dalam mengungkapkan perasaannya.
c. Klien dapat bercerita mengenai diri mereka, seperti pekerjaan
mereka dahulu, hobi mereka, dan sebagainya.
d. Para fasilitator membantu Klien dalam mengungkapkan
perasaannya.
e. Setelah Klien bercerita, leader menanyakan kepada Klien yang
lain mengenai cerita yang disampaikan Klien atau mempersilakan
Klien yang lain untuk bertanya.
f. Setelah Klien bercerita dan Klien lain mengungkapkan perasaan
mereka, lagu diputar lagi sampe tiap-tiap Klien mendapat giliran
untuk bercerita mengenai pengalaman masa lalu, hobi, atau
apapun.
3. Tahap Hasil (15 menit)
a. Terapis menanyakan perasaan para Klien setelah mengikuti TAK
b. Observer membuat kesimpulan mengenai TAK yang sudah
dilakukan
c. Observer mendiskusikan rencana tindak lanjut yang dapat
dilalukan oleh para Klien, seperti menganjurkan para Klien untuk
meningkatkan komunikasi yang efektif dan bersahabat antara
satu dengan yang lain.
d. Observer mengucapkan salam penutup.

I. Evaluasi

6
1. Struktur
a. Pre planning dibuat sesuai dengan masalah keperawatan yang ada
pada klien
b. Topik dan tujuan TAK sesuai dengan masalah yang ada pada klien
c. Kontrak waktu dan tempat sehari sebelum pelaksanaan pada
Klien.
d. Media alat sesuai dengan kondisi para Klien
e. Materi TAK dipersiapkan satu hari sebelum TAK

2. Proses
a. Peserta TAK (5 orang lansia) hadir dan duduk pada kursi sesuai
setting
b. Pelakasanaan TAK berjalan sesuai tempat dan waktu yang telah
ditentukan.
c. Peserta (5 orang lansia) mengikuti kegiatan hingga selesai
d. Peralatan lengkap tersedia
e. Ada evaluasi dan kontrak lebih lanjut untuk para Klien
f. Leader, Fasilitator, Observer, menjalankan masing-masing
tugasnya.

3. Hasil
a. TAK dilakukan 50 menit
b. Semua peserta (5 orang lansia) dapat menceritakan
pengalamannya sesuai dengan kemampuan Klien
c. Klien berjabat tangan setelah TAK selesai

7
DAFTAR PUSTAKA

1. Li-Fen Wu. Group integrative reminiscence therapy on self-esteem, life


satisfaction and depressive symptoms in institutionalised older veterans.
Journal of Clinical Nursing [internet]. 2011; 20: 15-16(2195-2203) [cited 9
Maret2012].Availablefrom:http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.136
52702.2011.03699.x/abstract?
userIsAuthenticated=false&deniedAccessCustomisedMessage
2. Wenjuan Z, Guoping H, Jing G, Qun Y, Hui F, Clarence KZ. The effects of group
reminiscence therapy on depression, self-esteem, and affect balance of
Chinese community-dwelling elderly. Available from
http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0167494311003335

Anda mungkin juga menyukai