Blok UROREPRO II
Pemeriksaan Urinalisa
OLEH:
Ikhlasul Amalia Aldila
201810330311095
Kelompok A1
A. Pemeriksaan Makroskopis
Hasil
Volume -
Warna kuning kemerahan
Kekeruhan keruh
Berat Jenis -
pH -
Bau -
Hasil Dipstick :
Interpretasi :
Hasil
Glukosa -
Bilirubin -
Keton -
Berat jenis 1015
Darah +
pH 5
Protein -
Urobilinogen Normal
Nitrit -
Leukosit +++
C. Pemeriksaan Mikroskopis
Gambar Perbesaran Keterangan
10 X Kristal indinavir
10 X Kristal hippuric
10 X Kristal tirosin
40 X Kristal acyclovir
40 X Kristal indinavir
Kesimpulan
Pada pemeriksaan secara makrokopis hasil yang didapatkan ada urin bewarna kuning
kemerahan dan keruh. Secara normal urin bewarna kuning dan jernih. Sehingga secara
makroskopis urin pasien ini tidak normal yang bisa disebabkan oleh penggunaan obat
atau karena adanya kondisi patologis seperti infeksi.
Pada pemeriksaan dipstick didapatkan hasil adanya eritrosit (+) hematuria dan leukosit
(+++) leukosituria. Secara normal, seharusnya pada urin tidak ditemukan adanya eritrosit
dan lukosit. Sehingga, hasil pemeriksaan dengan dipstick pada pasien ini kemungkinan
mengindikasikan adanya infeksi.
Pada pemeriksaan secara mikroskopis hasil yang didapatkan adanya berbagai jenis
kristal seperti kristal indinavir, acyclovir, triple phospat, hippuric serta tirosin. Kristal
indinavir adalah kristal yang terbentuk karena penggunaan obat protease inhibitor. Kristal
acyclovir adalah kristal yang terbentuk karena penggunaan obat asiklovir. Kristal triple
phospat adalah kristal yang mengandung ammonium magnesium fosfat yang normal
ditemukan pada urin. Kristal hippuric adalah kristal terkait pH normal yang biasanya
didapatkan pada pasien yang mengkonsumsi diet tinggi asam benzoal. Kristal tirosin
adalah kristal asam amino yang sering muncul bersamaan dengan penyakit pada hepar.
Saran Pemeriksaan
Saran pemeriksaan pada pasien ini adalah urin kultur dan pemeriksaan darah lengkap.