Anda di halaman 1dari 14

Nama : Diah Ayu Lupinatarita Primadani

NIM : 1401421135

No. Absen : 14

Mata Kuliah : Teori Apresiasi Sastra SD

Resume Materi Kelompok 8

Mengapresiasi Sastra secara Reseptif: Prosa Lama

Apresiasi Sastra yaitu kesadaran terhadap nilai-nilai seni dan budaya, penilaian
(penghargaan) terhadap sesuatu, kenaikan nilai barang karena harga pasarnya naik atau
permintaan akan barang itu bertambah.

Pengertian Apresiasi sastra anak adalah penghargaan atas karya sastra anak sebagai
hasil pengenalan, pemahaman, penafsiran, penghayatan, dan penikmatan yang didukung oleh
kepekaan batin terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra anak.

Apresiasi sastra anak secara reseptif merupakan kegiatan bersastra yang dilakukan
oleh peserta didik dengan cara menghargai, menikmati, menilai, dan menekuni terhadap
karya sastra yang dibacanya, baik karya sastra anak itu berbentuk puisi, prosa, maupun
drama. Metode reseptif mengarah ke proses penerimaan isi bacaan baik yang tersurat, tersirat,
maupun yang tersorot. Metode reseptif sangat cocok diterapkan kepada siswa yang dianggap
telah banyak menguasai kosakata, frasa, maupun kalimat.

Prosa lama adalah prosa yang hidup dan lahir dalam masyarakat lama Indonesia,
yakni masyarakat yang sederhana dan terikat oleh adat istiadat. Isi prosa lama bersifat
nasihat, moral, ajaran agama, pendidikan, adat dan cara berlisan yang terikat oleh aturan.

Ciri-ciri Prosa Lama :

1. Bersifat Statis
2. Diferensiasi sedikit
3. Bersifat tradisional
4. Terbentuk oleh masyarakat dan hidup di tengah-tengah masyarakat (anonim)
5. Tidak mengindahkan sejarah atau perhitungan tahun
6. Bahasanya menunjukkan bentuk-bentuk yang tradisional
7. Sifatnya fantasis atau khayal
Jenis-jenis Prosa Lama :

1. Hikayat
2. Sejarah (tambo)
3. Kisah
4. Dongeng terdiri dari : fabel, mitos, legenda, sage, parabel, dan dongeng jenaka
5. Cerita Berbingkai

Pendekatan dalam Mengapresiasi Sastra Anak secara Reseptif

1. Pendekatan Emotif : suatu pendekatan yang berusaha penemukan unsur-unsur emosi


atau perasaan pembaca.
2. Pendekatan Didaktis : suatu pendekatan yang berusaha menemukan dan memahami
gagasan, tanggapan, evaluatif maupun sikap itu dalam hal ini akan Indonesia mampu
terwujud dalam suatu pandangan etis, filosofis, maupun agamis sehingga akan mampu
memperkaya kehidupan rohaniah pembaca.
3. Pendekatan Analitis : pendekatan yang berupaya membantu pembaca memahami
gagasan, cara pengarang menampilkan gagasan, sikap pengarang, unsur intrinsik, dan
hubungan antara elemen itu sehingga dapat membentuk keselarasan dan kesatuan
dalam rangka terbentuknya totalitas bentuk dan maknanya.

Tahap Perkembangan Kemampuan Mengapresiasi Sastra Anak

1. Usia 1-2 tahun: rima permainan, macam-macam tindakan (sedikit memperhatikan


kata-kata).
2. Usia 2-7 tahun: anak mampu memahami struktur cerita: secara simbolik melalui
bahasa, permainan dan gambar. Demikian pula anak memahami alur atau hubungan
cerita (pendahuluan, klimaks, antiklimaks, dan penutup).
3. Usia 7-11 tahun (operasi konkret): tanggapan yang fleksibel, memahami struktur
sebuah buku, alur sorot balik, dan identifikasi berbagai sudut pandang cerita.
4. Usia 11-13 tahun ke atas (operasi formal): mampu berpikir abstrak, bernalar dari
hipotesis kesimpulan logis. Mereka dapat menangkap alur dan subalur dalam
pikirannya.

HASIL DISKUSI :
Nomor Nama Teks Pertanyaan Nama Teks Jawaban
Penanya Penjawab
1. Putri Dengan banyak Salsabila langkah utama yang dapat
Puspitasari ditayangkannya 'Afiyatun dilakukan untuk menangani
sinetron sinetron Nisa' anak anak di bawah umur agar
dan film film tidak menyaksikan film film
yang tidak yang tidak mendidik dan
mendidik di layar kembali ke tontonan yang
kaca pada saat layak untuk anak adalah
ini, bagaimana dengan pengawasan atau
cara menangani pengendalian langsung dari
anak anak di orangtua, dalam tayangan tv
bawah umur terdapat indikasi seperti ABO,
untuk tidak RBO, D, dan SU itu yang
menyaksikan sering nongol di pojok kanan
film film tersebut bawah tv untuk membedakan
dan kembali ke jenis jenis film agar kita tidak
tontonan yang sembarang menonton filmnya
layak untuk anak ABO (anak bimbingan orang
pada umur tua) Acara yang
mereka seperti ditayangkannya berupa film
dongeng yang cocok buat anak kecil
contohnya? yang berumur 12tahun
kebawah. jadi jika anda
mempunyai adik atau anak.
usahakan mereka selalu
menonton acara yang
menggunakan singkatan itu.

RBO (remaja bimbingan orang


tua) yang ini merupakan
tingkat lanjut dari ABO,
biasanya acara yang
ditayangkanya adalah
informasi umum namun ada
juga film kartun yang
memakai singkatan ini
misalnya NARUTO,
SPONGEBOB, jadi ingat
NARUTO itu bukan tontonan
anak di bawah umur 12tahun ,
takut memicu hal yang tidak
baik

D (dewasa) acara/film yang


ditanyangkannya berupa cara
berumah tangga dan apa lah
saya tidak tau,

SU (semua umur) Nah kalo ini


aman untuk siapa saja mau
bayi sampai manula boleh
menontonya , contoh
acara/filmnya adalah UPIN
IPIN, SEPAK BOLA dll

sebagai orangtua bijak


semestinya tahu dan
mengajarkan hal tersebut pada
anak.

kemudian peran pendidik


dalam kasus ini tentu saja
dengan menasehati di sekolah
atau membiasakan anak untuk
membaca buku dongeng
ataupun yang lainnya, agar
setibanya di rumah ia lebih
memilih untuk membaca buku
daripada menonton TV.
2. Ervitaviyan Jelaskan Haniu Pendekatan yang diterapkan
Wahyu Putri pendekatan apa Hamham dalam mengapresiasi sastra
Pangestu saja yang anak ada 3 yaitu:
diterapkan dalam
1. Pendekatan Emotif,
mengapresiasi
merupakan suatu pendekatan
sastra anak-anak
yang berusaha menemukan
secara reseptif ?
unsur-unsur emosi atau
Dan Mengapa
perasaan pembaca. Unsur
karya sastra anak
emosi meliputi keindahan
perlu di
penyajian bentuk, lucu atau
apresiasikan?
menarik.

2. Pendekatan Didaktis yaitu


suatu pendekatan yang
berusaha menemukan dan
memahami gagasan,
tanggapan, evaluatif maupun
sikap itu dalam hal ini akan
Indonesia mampu terwujud
dalam suatu pandangan etis,
filosofis, maupun agamis
sehingga akan mampu
memperkaya kehidupan
rohaniah pembaca.

3. Pendekatan analitis,
merupakan pendekatan yang
berupaya membantu pembaca
memahami gagasan, cara
pengarang menampilkan
gagasan, sikap pengarang,
unsur intrinsik, dan hubungan
antara elemen itu sehingga
dapat membentuk keselarasan
dan kesatuan dalam rangka
terbentuknya totalitas bentuk
dan maknanya.

Karya sastra anak perlu


diapresiasi karena untuk
menghargai karya sastra
tersebut dan dapat
meningkatkan semangat anak
untuk membuat karya sastra,
meningkatkan imajinasi,
meluaskan wawasan tentang
nilai kemanusiaan, juga dapat
meningkatkan keterampilan
berbahasa anak.
3. Atika Terdapat 3 Haniu Iya, pendekatan tersebut dapat
Luthfiana pendekatan yaitu Hamham digunakan secara bersamaan.
emotif dediktif Pendekatan yang lebih sering
dan Analitis. digunakan khususnya si
Apakah ketiga pembacanya adalah si anak
pendekatan itu menggunakan pendekatan
dapat digunakan Emotif, karena dalam
secara pendekatan Emotif anak dapat
bersamaan, atau mengembangkan emosinya/
pendekatan mana perasaannya seperti kecewa,
yang cenderung sedih, senang, rasa sayang dll.
lebih sering
digunakan dalam
mengapresiasi
secara repreptif?
Kenapa
demikian.
4. Nafa Andia Di dalam Diva Bagas Menurut saya pendekatan
makalah di Firgiawan yang dapat digunakan oleh
jelaskan bahwa anak SD kelas 1 adalah
jenis pendekatan pendekatan emotif dan
dalam pendekatan didaktis
Mengapresiasi
Pendekatan emotif merupakan
Sastra Anak
pendekatan yang mengantar
secara Reseptif
pembaca untuk dapat
dibagi menjadi 3.
menikmati dan menunjukkan
jenis pendekatan
nilai-nilai keindahan yang
mana yang
terkandung dalam suatu karya
memiliki
sastra.
keefektifan jika
di terapkan untuk Pendekatan didaktis

anak SD kelas 1 merupakan pendekatan


mengarahkan anak untuk
dapat memetik berbagai pesan
atau amanat yang terdapat
suatu karya sastra.

Sementara itu anak SD kelas


satu belum bisa menggunakan
pendekatan analitis, karena
anak SD kelas 1 belum
mampu memahami dan
menganalisa unsur-unsur suatu
cerita secara mendalam,
umumnya anak SD kelas satu
baru berfokus untuk
menikmati keindahan suatu
karya sastra.
5. Siska Mengapa sejarah DEWI Karena prosa lama adalah
Azkiyatul masuk ke dalam NURRIYAH prosa yang hidup dan lahir
Ma'rufah Prosa lama, NAWANG dalam masyarakat lama
sedangkan AT Indonesia, yakni masyarakat
Sejarah adalah yang sederhana dan terikat
merupakan oleh adat istiadat.
kejadian nyata
Isi prosa lama bersifat nasihat,
dimasa lalu dan
moral, ajaran agama,
prosa lama
pendidikan, adat dan cara
adalah karya
berlisan yang terikat oleh
sastra atau
aturan.
karangan bebas
yang berasal dari Definisi prosa lama juga dapat

ungkapan diartikan sebagai suatu karya

ekspresi yang sastra atau karangan bebas

imajinatif sang yang berasal dari ungkapan

pengarang? ekspresi yang imajinatif sang

Jelaskan! pengarang yang masih pekat


akan budaya tradisional.

Sehingga gaya bahasa prosa


lama biasanya memiliki
kekhasan, yaitu gaya bahasa
yang masih berlatarkan zaman
kerajaaan.

Dalam penyebarannya, prosa


ini termasuk ke dalam tradisi
lisan karena kebanyakan
disampaikan secara turun-
temurun dari mulut ke mulut
hingga tersebar ke seluruh
kalangan masyarakat.

Hal ini terjadi sebab prosa


lama berkembang sejak zaman
dahulu kala, saat masyarakat
belum mengenal aksara.

Meskipun ada beberapa prosa


yang sudah berbentuk tulisan,
namun jumlahnya masih
sedikit.
6. Ulis Cantika Jelaskan manfaat Atika Manfaat apresiasi secara
Dewi dari apresiasi Luthfiana reseptif adalah:
sastra secara
(a) melatih keempat
reseptif untuk
keterampilan berbahasa,
anak SD dan
berikan contoh (b) menambah pengetahuan

penerapan dari tentang pengalaman hidup

pendekatan manusia seperti adat istiadat,

emotif. agama, kebudayaan, dsb,

(c) membantu
mengembangkan pribadi,

(d) membantu pembentukan


watak,

(e) member kenyamanan,

pendekatan emotif adalah


suatu pendekatan yang
berusaha menemukan unsur-
unsur yang ajukan emosi atau
perasaan pembaca.

contoh pendekatan emotif


pada sastra anak secara
reseptif yaitu :

Kupu-Kupu

Ditamanku ada seekor kupu-


kupu

Selalu terbang dengan lucu

Aneka warna sayapmu


Indah dipandang selalu

Namun, orang suka usil


padamu

Kau selalu diburu-buru

Sayapmu dicabuti

Badanmu diteliti

Wahai kawanku

Jangan tangkap kupu-kupu

Lestarikan hewan itu

Tuk menambah keindahan


tamanmu

Keindahan pada puisi diatas


terbesit keindahan irama yaitu
nada pada puisi ini
menggunakan nada yang datar
bahkan nadanya cenderung
turun. Tempo yang digunakan
cenderung pelan. Tekanan
pada puisi ini pada larik
“wahai kawanku” dimana
pada lirik itu mengajak orang
lain.

Keindahan yang dapat kita


rasakan adalah keindahan isi
yang terkandung dalam lirik
lestarikan hewan itu
mendorong kita untuk
melestarikan dan menjaga
keindahan alam agar tetap
indah. Pada puisi ini juga
mengungkapkan perasaan
sedih karena kupu-kupu sering
di buru hanya untuk diteliti
atau dicabuti sayapnya.
7. Maulida coba jelaskan Diva Bagas Bahasa klise merupakan
Khomsah kembali apa itu Firgiawan sebuah bahasa yang
bahasa klise! dan mengalami pemudaran baik
apa dari segi makna, fungsi,
perbedaannya maupun nilai karena terlalu
dengan bahasa sering digunakan bahkan
lugas? Kemudian hingga sama sekali berbeda
berilah contoh dengan makna aslinya ketika
untuk keduanya pertama kali muncul.

Contoh kalimat dengan bahasa


klise:

"Semua akan baik-baik saja."

Kalimat tersebut terlalu sering


digunakan orang tanpa benar-
benar memahami kenyataan
yang ada.

Sedangkan bahasa lugas


adalah bahasa yang memiliki
makna sebenarnya atau makna
dasar dari suatu kata.

Contoh bahasa lugas:


1. Tangan kanan: tangan yang
ada di sebelah kanan.

Tangan kanan Adnan terkilir


saat bermain bulutangkis.

2. Putih: warna dasar yang


serupa warna kapas.

Karena hari ini sidang skripsi,


aku pun harus memakai
kemeja berwarna putih.
8. Mita Julia pendekatan Salsabila ada bermacam-macam
Khoiruza manakah yang 'Afiyatun pendekatan yang dapat
Khusna paling mudah Nisa' diterapkan dalam
diterima dan mengapresiasi secara reseptif..
mudah Kesemuanya itu dirancang
diterapkan pada untuk anak-anak, Jadi bicara
anak usia SD mengenai pendekatan
dalam dalam manakah yang paling mudah
mengapresiasi diterima dan mudah
sastra secara diterapkan pada anak usia SD
reseptif ? dalam dalam mengapresiasi
Jelaskan sastra, menurut saya
alasannya. tergantung pribadi anak itu
sendiri, jadi bisa saja entah
pendekatan emotif, didaktis,
ataupun analitis yang terbaik
atau paling cocok untuk
diterapkan pada pribadi
seorang anak. Maka dari itu,
kita sebagai calon pendidik
menerapkan ketiga-tiganya
agar dapat mencakup seluruh
anak.
9. Nur Hanifah ada begitu Diva Bagas Menurut saya, semua jenis
Istigfarin banyak jenis dari Firgiawan prosa dapat digunakan oleh
prosa lama, jenis anak SD, dengan tetap
prosa lama yang menyesuaikan usia dan
manakah yang kemampuan pemahaman anak
dirasa paling SD tersebut , baik dari segi
mudah untuk bahasanya yang sederhana,
diapresiasi secara tema, alur, serta pesan atau
reseptif oleh amanat yang terkandung
anak sd? didalamnya. Namun, menurut
pendapat saya pribadi jenis
prosa yang banyak digemari
oleh anak SD adalah fabel,
karena pada umumnya anak
menyukai cerita hewan-
hewan.
10. Dilla Arisya Dalam makalah Haniu Prosa lama bersifat
Putri di jelaskan prosa Hamham kekolektifan daripada
lama bersifat keindividualan artinya dalam
kekolektifan dari prosa lama tersebut
pada menggambarkan suatu
keindividualan, masyarakat yang kolektif
apa maksudnya? (hidup bersama-sama)
Tolong jelaskan daripada keindividualan
bersamaan (sendiri), dan sebagai akibat
dengan prosa logisnya Prosa lama dianggap
lama yang milik bersama, hasil sastra
anonim? dalam kesusastraan lama tidak
diketahui siapa pengarangnya.
apabila dicantumkan suatu
nama, itu hanya nama
penyadur dan bukan nama
pengarang yang sebenarnya.
Sebab cerita lama itu hidup di
tengah-tengah masyarakat
yang diceritakan secara turun-
temurun.

Anda mungkin juga menyukai