3. Circulation
a. Nadi : 120 x/menit
b. Irama : Cepat
c. Denyut Jantung : Lemah
d. Tekanan Darah : 200/140 mmhg
e. Ekstremitas : Dingin
f. Warna Kulit : Pucat
g. Nyeri Dada : Tidak ada
h. CRT : > 2 detik
4. Disability
a. GCS : E2M1V1
b. Reflek Pupil : Ada
5. Data Subjektif
Keluarga klien mengatakan klien klien mengalami kejang dan
sesak nafas.
6. Data Objektif
Klien tampak sesak nafas dan tidak sadarkan diri, terdapat retraksi
dada dan penggunaan otot pernafasan.
Paru – paru
I : nampak tidak ada lesi
P . nafas
P : retraksi dinding dada, perkembangan dada seimbang
A : bunyi nafas paru
Jantung
I : dada simetris
A : S1 S2 takikardi
P : nadi perifer teraba lebih jelas
P : redup
TD : 200/140 mmHg
N : 120x permenit
S : 35, 5
RR : 50 x permenit
SPO2 : 80%
7. Analisa Data
8. No. Data Problem Etiologi
1. Data Subjektif : Ketidakefektifa Obstruksi jalan
Keluarga klien mengatakan n Bersihan nafas dan
klien klien mengalami kejang Jalan Nafas produksi secret
dan sesak nafas.
Data Objektif :
Klien tampak sesak nafas
dan tidak sadarkan diri, terdapat
retraksi dada dan penggunaan
otot pernafasan. Auskultasi paru
ronchi.
TD : 200/140 mmHg
N : 120x permenit
S : 35, 5
RR : 50 x permenit
SPO2 : 80%
Diagnosa Keperawatan
1. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan obstruksi
jalan nafas dan produksi secret
9. Rencana Keperawatan
No. Hari/Tgl Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan Paraf
1. Selasa, Setelah dilakukan Airway Management
10/03/20 tindakan keperawatan 1. Pantau Ku pasien
20 selama proses 2. Buka jalan nafas, look,
keperawatan diharapkan listen n feel
keefektifan bersihan jalan 3. Kelola oksigenasi
nafas teratasi dengan sesuai advice dokter
kriteria Hasil : Airway Suctioning
Bernafas dengan mudah 1. Pastikan kebutuhan
Suara nafas bersih suction
Tidak ada sianosis 2. Monitor status
Frekuensi nafas dalam oksgenasi
rentan normal
Tidak muncul otot bantu
nafas saat bernafas
11. Evaluasi
No. Evaluasi Paraf
1. S :-
O:
KU lemah
Kesadaran sopor
Tidak ada muntahan, Secret bersih
Auskultasi paru ronkhi
Terpasang kanul 02 4lpm
TD 210/120
S 35,9 C
RR 40x per menit
Terpasang NGT
A : Masalah bersihan jalan nafas tidak efektif belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
Monitor status pernafasan klien
Pantau bersihan jalan nafas
Rencanakan pemakaian sungkup
Rencanakan pemakaian mayo
Pasang oksimetri