Anda di halaman 1dari 8

SISTEM KESEHATAN DI NEGARA MALAYSIA

Dosen Pembimbing : Suryani, SKM, M.Si

Disusun Oleh :
JULINA
NIM. 2116010079

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH
BANDA ACEH
2021
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang ................................................................................................. 1
Rumusan masalah ............................................................................................ 1
Tujuan Penulisan ............................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN
Sistem Kesehatan di Malaysia ......................................................................... 2

BAB III PENUTUP


Kesimpulan ...................................................................................................... 4

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 5


KATA PENGANTAR

Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi wabarakaatuh..

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, saya panjatkan Puji dan Syukur atas kehadiratNya, yang mana telah
melimpahkan rahmat, hidayat dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah tentang “Sistem Kesehatan di Negara Malaysia”

Makalah ini telah disususn dengan maksimal dan mendapatkan bantuan


dari berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar penyelesaian makalah ini.
Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontrinusi dalam penyelesaian makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan bai dari segi susunan kalimat maupun masih ada kekurangan baik dari
segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat
memperbaiki untuk lebih baik ke depannya.

Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
atau inspirasi terhadap pembaca.

Banda Aceh, 8 November 2021

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Malaysia sudah berkembang luas dalam hal pelayanan kesehatan. Hal ini
dicerminkan dari sistem pelayanan kesehatan universal, artinya sistem ini banyak
merujuk pada pelayanan kesehatan swasta. Angka kematian bayi (yang digunakan
sebagai standar mengukur efisiensi pelayanan kesehatan secara keseluruhan).
Pada tahun 2005 adalah 10, menunjukkan perbandingan yang baik bila
dibandingkan dengan negara Amerika Serikat dan Eropa Barat.
Sistem kesehatan di Malaysia terbagi menjadi sektor publik dan sektor
swasta. Se ktor publik didanai dari Pasak dan dikelola oleh Pemerintah. Sektor
swasta menyediakan layanan kesehatan yang berfokus pada daerah perkotaan,
melalui klinik dan RS. Swasta dengan perawatan khusus.

Rumusan masalah
Berdasarkan pendahuluan di atas, maka penulis ingin menguraikan atau
membahas dalam makalah ini, bagaimana sistem kesehatan di Malaysia.

Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah penulis ingin mengetahui dan
memperdalam sekaligus menambah ilmu pengetahuan tentang bagaimana sistem
kesehatan di Malaysia.

1
BAB II
PEMBAHASAN

Sistem Kesehatan di Malaysia


Malaysia dinobatkan sebagai peringkat pertama kategori sistem
kesehatan terbaik di dunia dalam indeks global tahun 2019 versi International
Living. Menurut riset Malaysia unggul dalam Unsur Pelayanan Kesehatan
dan Infrastruktur canggih, memang benar adanya, setidaknya 13 RS di
Malaysia Society Quality in Health (MSQH). Namun, Malaysia tidak
sendirian, berdasarkan Riset Patrents Beyond Borders, Malaysia dan
Singapura menjadi tujuan utama berobat warga Indonesia.
Sistem pelayanan kesehatan di Malaysia terdiri dari layanan publik
yang didanai dari pajak dan dikelola oleh Pemerintah, serta sektor swasta.
Sektor kesehatan swasta menyediakan layanan kesehatan yang berfokus pada
daerah perkotaan, melalui klinik dan RS. Swasta dengan perawatan khusus.
Secara umum, pelayanan kesehatan sektor publik dikelola secara terpusat oleh
Kementerian Kesehatan yang mengatur industri farmasi dan keamanan
pangan.
Biaya berobat di Rumah Sakit Malaysia tergolong kompetitif di
dunia,berkisar 40 – 80 % lebih murah dibandingkan dengan Amerika Serikat,
Australia atau Eropa. Tenaga medis dan dokter merupakan dokter spesialis
yang terdiri dari lulusan Universitas di Luar Negeri. Salah satu inovasi
kesehatan Malaysia adalah penggunaan alat untuk melakukan diagnosis pasien
melalui gadget. Hal ini memungkinkan dokter mengukur detak jantung pasien
secara akurat, melakukan ultrasonik selular, dan bahkan mendiagnosis kondisi
kulit dengan mengambil gambar di ponsel.
Tidak hanya itu, bandara internasional Kuala Lumpur menyediakan
Concierge dan Lounge khusus yang melayani wisatawan medis, petugas akan
menyapa wisatawan begitu keluar dari Agrobridge dan mengawal para
wisatawan dengan mempercepat proses kontrol paspor serta bea cukai. Mereka

2
juga akan mengantr ke Rumah sakit yang dituju dan menyediakan penerjemah
bila perlu.
Struktur organisasi dari sistem pelayanan kesehatan di negara Malaysia
terdiri dari beberapa intervensi yang terlibat dalam sistem kesehatan Malaysia
adalah :
1. Menteri Kesehatan
2. Kantor Pemerintah yang berfungsi kesehatan
3. Lembaga Kesehatan suka rela
4. Perusahaan yang berfungsi kesehatan
5. Lembaga swasta.
Pada tahun 1985, pemerintah Malaysia memperbaharui sistem
kesehatan dengan cara meng-up grade jumlah dokter dan pusat-pusat
pelayanan kesehatan di semua daerah Malaysia. Sistem yang dinamakan Rural
Health Service Schene (RHSS) ini mapu menyerap 95% pasien dalam
melayani kesehatan.

3
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Sistem pelayanan kesehatan di negara Malaysia terdiri dari layanan
publik dan sektor swasta, dimana sektor pelayanan publik didanai dari pasak
dan dikelola oleh pemerintah. Sedangkan sektor swasta menyediakan layanan
kesehatan yang berfokus pada daerah perkotaan melalui Klinik dan Rumah
sakit swasta dengan perawatan khusus.

Layanan rumah sakit publik cukub baik. Model ini sederhanya. Hanya
saja, karena dana APBN hanya bisa mengalir ke rumah sakit publik,
penduduk yang tinggal jauh dari rumah sakit terpaksa harus ke rumah sakit
swasta dan membayar cuku mahal.

4
DAFTAR PUSTAKA

1. Internasional Living, 2019.


2. Majilamani, Retneswart, Recent Development in occupational Health
Services inMalaysia. Malaysia Journal of Public Medicine, 2010. Vc 10(2)
: 1-5 (Guest Editional)

Anda mungkin juga menyukai