Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Farha Nabila Hasla

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 857088501

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4106/Pendidikan IPS di SD

Kode/Nama UPBJJ : 21/ Jakarta

Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Mengapa IPS perlu dipelajari dan diajarkan pada siswa SD?
Jawab : Tujuan utama Ilmu Pengetahuan Sosial ialah untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar peka terhadap
masalah sosial yang terjadi di masyarakat, memiliki sikap
mental positif terhadap perbaikan segala penyimpangan
yang terjadi di masyarakat, dan terampil mengatasi setiap
masalah yang terjadi sehari-hari baik yang menimpa dirinya
sendiri maupun yang menimpa masyarakat. IPS dianggap
perlu diberikan kepada anak SD karena IPS merupakan Ilmu
yang didalamnya mempelajari tentang cara untuk
melakukan interaksi sosial. pengetahuan untuk berinteraksi
perlu dibekalkan kepada siswa agar nantinya bisa berbaur di
dalam masyarakat. Tetapi kenyataan bahwa seringnya guru
dalam menyampaikan materi pembelajaran IPS terkesan
monoton dan pengetahuan hanya terpusat pada guru
semata maka tidak mengherankan apabila banyak siswa SD
merasa bosan terhadap penyampaian materi IPS. Hal
seperti ini tidak seharusnya terjadi mengingat pelajaran IPS
yang menekankan pada ilmu tentang social. Guru dalam hal
ini sebagai pengatuyr jalannya pelajaran seharusnya
menjadikannya pembelajaran yang menyenangkan.
Pembelajaran PAIKEM mutlak diperlukan agar pembelajaran
lebih bermakna serta melekat pada diri siswa.

2. Bagaimana perkembangan Pendidikan IPS SD berdasarkan


beberapa kurikulum yang pernah berlaku di jenjang sekolah
dasar di Indonesia!
Jawab : Kurikulum IPS SD tahun 2006 sangat simpel dan
praktis dan lebih sederhana dibandingkan dengan kurikulum
IPS SD sebelumnya. Pengembang kurikulum (guru) lebih
leluasa di dalam mengembangkan kurikulum karena
kurikulum 1994 tidak menempatkan alokasi waktu
berdasarkan pokok bahasan melainkan alokasi waktu per
caturwulan serta di dalam penyampaian materi (kedalaman
dan keluasan materi) guru diberi kebebasan selama pokok
bahasan tersebut masih dalam satu caturwulan, sedangkan
Kurikulum SD tahun 2006 lebih menekankanpada
ketercapaian kompetensi dasar dari standar kompetensi
yang dipersyaratkan pada setiap kelas.
Sejak Kurikulum 1975 materi Pendidikan Kewarganegaraan
dalam IPS dipisahkan dan dimasukkan ke dalam kurikulum
Pendidikan Moral Pancasila sampai dengan sekarang, dan
mengalami perubahan nama, yaitu Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKN). Sejak kurikulum 1986 Sejarah
nasional dijadikan sub bidang studi IPS dan diajarkan secara
terpisah sejak kelas 4, pemisahan ini dilandasi dengan
pandangan bahwa cukup sulit memadukan topik-topik IPS
dengan topiktopik sejarah nasional, hal ini disebabkan oleh
penggunaan pendekatan yang berbeda. Penyusunan materi IPS
berdasarkan pendekatan spiral, sedangkan sejarah nasional
menggunakan pendekatan periodisasi. Sebenarnya jika
digunakan pendekatan flashback maka upaya pemaduan
dengan topik IPS lebih memungkinkan karena adanya
kemiripan antara flashback dengan pendekatan spiral. Dilihat
dari struktur kurikulum, kurikulum IPS SD 1994 tidak terbentuk
matriks horizontal yang terdiri dari beberapa kolom, melainkan
terbentuk format vertikal khususnya dalam GBPP dibagi
menjadi dua bagian, yakni bagian pertama pendahuluan dan
bagian

3. Analisislah teks bacaan di atas untuk menemukan peristiwa,


fakta, konsep, dan generalisasi yang terkandung di
dalamnya! Kategorikan jawaban Anda berdasarkan disiplin
ilmu sosial yang dipadukan dalam teks tersebut!
Jawab :
Fakta : Amaranti duduk di kelas 3 dan menjadi teman aisya.
Amaranti dan keluarganya akan pindah rumah. Rumah
Amaranti yang baru berjarak 1 kilometer dari rumah yang
sebelumnya. Aisya pergi kerumah amaranti untuk
membantu berkemas
Konsep : Tetangga dan saudara telah meringankan
pekerjaan mereka. Bekerja sama menjadikan pindahan
rumah cepat selesai. Oleh karena itu, manusia sebagai
mahkluk sosial selalu membutuhkan orang lain.
Generalisasi : Manusia sebagai mahkluk sosial selalu
membutuhkan orang lain. Keluarga Amaranti merasa
senang dan bersyukur. Tetangga dan saudara telah
meringankan pekerjaan mereka.
Materi tersebut pembahasan tentang peristiwa fakta ,
konsep, dan generalisasi dalam silabus IPS SD dalam KTSP
kelas rendah. Didalam pembahasan telah dikemukakan
secara singkat hal-hal yang berkenaan dengan bahan kajian
IPS dan fungsi serta tujuannya.

4. Berdasarkan teks bacaan tersebut, bagaimana cara


Bu Jumi memfasilitasi pengembangan keterampilan
mengorganisasikan informasi pada semua siswanya?
Jawab : Bu Jumi menjelaskan bahwa pentingnnya kerja
bakti dapat meringankan beban orang lain dan memperekat
persaudaraan sesama warga masyarakat. Cara bu Jumi
memfasilitasi pengembangan keterampilan
megorganisasikan informasi pada semua siswanya dengan
cara memberikan soal atau tugas pembelajaran materi
tentang “kerjasama di lingkungan sekitar rumah”.

5. Kembangkan sebuah teks bacaan tentang ”Kenampakan


Alam dan Keragaman Lingkungan” dengan memadukan ilmu
sosial geografi dan sosiologi, yang didalamnya berisi
peristiwa, fakta, konsep-konsep IPS, dan generalisasi. Teks
bacaan tersebut terdiri atas 3 paragraf, masing-masing
paragraf berisi 4-5 baris kalimat?
Jawab :
Manakah tempat yang ingin kamu kunjungi saat liburan?
Adakah di antara kamu yang ingin ke pantai? Ataukah kamu
ingin ke pegunungan? Ya, keduanya memang sangat
menarik untuk dikunjungi. Bersyukurlah kepada Tuhan,
karena kita masih bisa menikmati keindahan panorama
alam. Apakah kalian tahu pulau, Pulau adalah tanah atau
daratan yang dikelilingi air dengan luas lebih kecil dari
benua dan lebih besar dari terumbu karang. Kumpulan
beberapa pulau dinamakan pulau-pulau atau kepulauan.
Sekarang kita akan membahasa Pulau Deravan.

Pulau Deravan adalah salah satu pulau di provinsi


Kalimantan Timur. Pulau ini adalah salah satu pulau di
kepulauan Deravan. Pulau ini memiliki keindahan alam
berupa pasir putih yang membentang di sepanjang pantai,
dan pohon kelapa yang melapisi pantai. Laut biru yang
indah juga tidak luput dari keindahan pulau ini. Selain
pemandangan pantai dan laut yang indah, pulau ini, yang
pernah dinominasikan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
pada tahun 2005, memiliki tempat penangkaran yang bagus
untuk penyu dan hutan bakau.
Di tempat perkembangbiakan penyu, kita melihat
beberapa titik di mana telur kura-kura berada. Sementara
itu, kita bisa menikmati keheningan alam di hutan bakau
Pulau Deravan. Jika Anda pergi ke hutan ini, wisatawan
harus mengemudikan perahu dan waspada terhadap satwa
liar. Jika wisatawan terjun ke lautan Pulau Deravan,
wisatawan dapat menemukan terumbu karang berwarna
indah di kedalaman 10 meter dari laut Deravan. Selain
terumbu karang, wisatawan dapat menemukan banyak
hewan laut seperti lobster, cumi-cumi, gurita, dan lain- lain.

6. Analisislah 3 nilai berdasarkan kategori dari Notonagoro dan


3 sikap yang ditumbuhkembangkan pada siswa kelas 5
berdasarkan cuplikan materi IPS di atas!
Jawab :
Indonesia adalah negara yang kaya akan flora dan
fauna. Hal ini disebabkan oleh letak geografis Indonesia di
antara dua samudra dan dua benua. Flora adalah tumbuhan
dan fauna adalah hewan. Flora dan fauna artinya dunia
tumbuhan dan dunia hewan. Keanekaragaman flora dan
fauna di Indonesia dipengaruhi oleh bentang alam yang ada.
Flora di Indonesia. Menurut penyelidikan para ahli, di
Indonesia terdapat kurang lebih 4.500 jenis pohon,1.500
jenis tumbuhan paku dan 5.000 jenis tumbuhan anggrek
dari jumlah 375.000 jenis yang ada di dunia. Keadaan tanah
dan iklim di Indonesia menyebabkan tanah di Indonesia
subur, sehingga hampir 14% wilayah Indonesia ditumbuhi
tanaman yang sangat lebat. Flora di Indonesia
dikelompokkan menjadi empat, yaitu sebagai berikut :

a. Hutan hujan tropis

Hutan hujan tropis terdapat di sekitar garis khatulistiwa.


Tumbuhannya sangat beragam sehingga sering disebut
hutan heterogen. Wilayah Indonesia yang banyak terdapat
hutan hujan tropis adalah Pulau Sumatra, Pulau Kalimantan,
Pulau Sulawesi, dan Pulau Papua.

b. Hutan musim
Hutan musim adalah hutan yang terdapat di daerah yang
memiliki musim kemarau cukup panjang. Hutan ini jenis
tumbuhannya sangat sedikit bahkan cenderung sejenis.
Hutan musim sering disebut hutan homogen. Contoh hutan
musim adalah hutan jati dan hutan pinus. Wilayah
Indonesia yang banyak terdapat hutan musim adalah Jawa
Timur, Nusa Tenggara, dan Sulawesi Selatan.

c. Hutan sabana dan stepa

Hutan sabana adalah hutan padang rumput yang banyak


semak-semaknya. Stepa adalah padang rumput yang luas
tanpa bersemak. Keduanya terdapat di daerah yang kering
dan curah hujan yang sedikit. Hutan ini banyak terdapat di
Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Madura.
Daerah ini cocok dimanfaatkan sebagai daerah peternakan.

d. Hutan lumut

Hutan lumut adalah hutan yang hanya ditumbuhi oleh


padang lumut. Hutan ini tumbuh di daerah gunung atau
pegunungan yang memiliki ketinggian 1.500 –3.000 meter
dan berudara lembab.

Fauna di Indonesia Sama halnya dengan flora di Indonesia,


fauna di Indonesia juga sangat beragam. Ahli flora dan
fauna Alfred Weber dan Wallace membagi wilayah fauna
menjadi tiga bagian, yaitu fauna Asiatis, fauna Peralihan,
dan fauna Australis. Ketiganya dipisahkan oleh garis Weber
dan garis Wallace. Garis Weber adalah garis yang digambar
oleh Weber untuk memisahkan habitat fauna tipe Australia
dengan fauna tipe Peralihan, sedangkan garis Wallace
adalah garis yang digambar oleh Wallace untuk
memisahkan habitat fauna tipe Peralihan dengan fauna tipe
Asia.

- Fauna Asiatis Fauna Asiatis memiliki kesamaan dengan


fauna yang hidup di Benua Asia. Hewan tipe Asia, antara
lain harimau, kera, gajah, orangutan, dan sebagainya.
Hewan tipe Asia banyak terdapat di Sumatra, Kalimantan,
dan Jawa.
- Fauna Peralihan Fauna Peralihan tidak memiliki kesamaan
dengan fauna di Asia ataupun fauna di Australia. Fauna tipe
Peralihan umumnya berada di wilayah Pulau Sulawesi,
Kepulauan Maluku, dan Nusa Tenggara. Jenis hewan tipe
ini, antara lain komodo, anoa, babi rusa, burung malio, dan
burung kakaktua.

- Fauna Australis Fauna Australis memiliki kesamaan dengan


fauna yang ada di Benua Australia. Jenis hewan tipe ini
banyak hidup di wilayah Indonesia bagian timur, Maluku
bagian timur, dan Irian. Jenis hewan tipe Australis, antara
lain burung cenderawasih, nuri raja, kanguru, kuskus,
musang berkantung, tikus berkantung, dan kasuari
Menurut Notonagoro ( Darmodiharjo, 1979: 55-56) nilai
terbagi atas 3 bagian sebagai berikut :
1. Nilai Material, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi
unsur jasmani manusia
2. Nilai Vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi
manusia untuk mengadakan kegiatan.
3. Nilai Kerohanian, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi
rohani manusia.

3 sikap yang ditumbuhkembangkan pada siswa kelas 5 :


a. sikap yang berterima kasih kepada tuhan YME disertai
kecenderung perilaku yang positif terhadap anugerah yang
dilimpahkannya kepada kita.
b. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
c. Kritis dalam menanggapi gejala-gejala alam.

Anda mungkin juga menyukai