MAKALAH

SEJARAH DAKWAH
“SEJARAH DAKWAH DI INDIA DAN PAKISTAN”
DOSEN PENGAMPU : Dr.Muktaruddin, MA

KELOMPOK 7
1. Muhammad Fajaruddin (0102201067)
2. Syapitri (0102201004)
3. Yasmin Izzatunnisa (0102201015)

BIMBINGAN PENYULUHAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
MEDAN
T.A. 2020/2021
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena dengan Ridho, rahmat,
taufiq serta bimbingan-nya kami dapat menyelesaikan tugas makalh ini. Shalawat dan salam
semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, nabi besar yang
diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam, semoga pula shalawat dan salamnya terlimpah
ruahkan kepada segenap keluarga dan para sahabatnya serta seluruh umatnya yang
berketetapan mengikuti tuntunannya hingga akhir zaman.
Pembuatan makalah ini bertujuan untuk menyelesaikan tugas kelompok yang telah
diperintahkan. Kami menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih banyak
kelemahan dan kekurangan serta jauh dari kesempurnaan disebabkan masih terbatasnya
kemampuan penalaran kami. Tanpa bantuan dan dukungan dari anggota kelompok tugas ini
sulit diselesaikan dengan baik.
Kami mengucakan terima kasih kepada Allah SWT dan orang tua serta yang
bersangkutan yang selalu membantu dan memberi dukungan selama tugas ini kami dalam
masa penyelesaian.Semoga Allah selalu meridhoi usaha kita untuk kesempurnaan tugas
makalah kelompok ini. Amin yaa Rabbal `Alamin.

Wassalamu’alaikum wr.wb

Medan, 4 April 2021

Tim Penyusun

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Dakwah Islam di India ......................................................................... 3
B. Pola Dakwah di India ......................................................................................... 5
C. Sejarah Peradaban Islam di India .................................................................... 6
D. Pengaruh Islam di India ..................................................................................... 8
E. Sejarah Peradaban Islam di Pakistan ............................................................... 9
F. Perkembangan Islam di Pakistan .................................................................... 10
G. Kebangkitan Islam di Pakistan........................................................................ 11

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................................................ 13

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa
peristiwa yang dapat dibuktikan dengan bahan kenyataan. Sedangkan sejarah dakwah adalah
peristiwa masa lampau umat manusia dalam upaya mereka menyeru, memanggil dan
mengajak umat manusia kepada Islam serta bagaimana reaksi umat yang diseru dan
perubahan-perubahan apa yang terjadi setelah dakwah digulirkan, baik langsung maupun
tidak langsung.
Fungsi mempelajari sejarah dakwah yaitu untuk mengetahui bagaimana strategi
perjuangan para Rasul dan kegigihan mereka dalam menyebarkan dakwah tauhid,
menentukan sikap dalam berdakwah dengan bercermin dari sejarah yang benar, dan
mengetahui sejauh mana dakwah Islam telah dapat mempengaruhi dan merombak jalannya
sejarah serta mengetahui faktor kemajuan dan kemunduran dakwah dari masa ke masa.
Dunia Islam kontemporer dimulai sejak tahun 1342-1420 H/1922-2000 M. India
adalah negeri yang memiliki wilayah yang luas dan terdiri atas banyak bangsa, bahasa, dan
agama. Kaum muslimin telah menaklukannya dan mendirikan kerajaan di ibukota Dhelhi,
lalu kekuasaannya meluas. Islam diperkenalkan di anak benua India dalam bentuk sebuah
peradaban yang telah berkembang yang diwarnai dengan budaya pertanian, urbanisasi, dan
keagamaan yang terorganisir secara mapan.
Sedangkan Pakistan sebagai sebuah negara Islam, berdiri tidak lepas dari situasi dan
kondisi yang melatar belakangi seperti situasi geografis, sosial keagamaan dan politik.
Pakistan terletak di antara Afganistan di barat Laut dan India di Tenggara, Jam’mu dan
Kashmir di Timur Laut meliputi Provinsi Punjab, Sind, Baluchistan, dan Provinsi Barat Laut.
Berdirinya Pakistan, sebuah negara yang muncul dalam peta dunia pada tanggal 14 Agustus
1947, merupakan negara yang lahir dalam aspirasi umat Islam India untuk mendirikan
pemerintahan dimana mereka dapat hidup sesuai dengan prinsip dan ajaran Islam.
Bibit Islam di Pakistan tidak dapat dilepaskan dari sejarah kedatangan Islam di bumi
India yang penduduknya beragama Hindu. Islam terus menyusup dan berkembang dari waktu
ke waktu sehingga melahirkan komunitas Muslim India.

1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah dakwah di India?
2. Bagaimana pola dakwah di India?
3. Bagaimana sejarah peradaban Islam di India?
4. Bagaimana pengaruh Islam di India?
5. Bagaimana sejarah peradaban Islam di Pakistan?
6. Bagaimana perkembangan Islam di Pakistan?
7. Bagaimana kebangkitan Islam di Pakistan?

2
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Dakwah Islam di India

Pada abad pertama Hijriah agama islam sudah masuk ke tanah India pada tahun 637
M yaitu pada masa pemerintahan khalifah Umar bin Khatab, armada islam yang pertama
telah bertolak dari Oman dan Bahrani, menuju pantai barat tanah India. Dalam tahun 664 M,
raja dari Kabul telah mengakui ketundukannya kepada kerajaan Islam. Pada tahun 712 M /
93 H, khalifah Walid bin Abdul Malik (Dinasti Umayyah) telah mengirim Emir Muhammad
ibn Qasim untuk menaklukan tanah India.1
Pada zaman Nabi, islam masuk ke kawasan Asia selatan (dulu India). Melalui
hubungan perdagangan di kota-kota pesisir pantai barat dan selatan.Pada saat itu kondisi
sosial dan politik India sedang rapuh dengan terjadinya penindasan kaum kasta Brahmana
terhadap kasta yang lebih rendah dan orang Budha, juga terjadinya perebutan kekuasaan di
kerajaan-kerajaan Hindu.Dalam kondisi yang demikian pasukan Islam dibawah pimpinan
Muhammad ibn Qasim datang membawa harapan bagi keselamatan orang yang tertindas
melalui penerapan keadilan sosial yang memberi harapan baru.Dan juga perkembangan
Islam di India juga memalui jalan dakwah, penyebaran agama Islam di India melalui dakwah
dibawa oleh cendikiawan muslim yang melakukan perjalanan di seluruh India. Para
cendikiawan tersebut banyak yang menggunakan ide sufi, yang dianggap sebagai pendekatan
Islam yang lebih mistis sehingga mampu menarik orang-orang.2
Delhi adalah kerajaan Islam India sejak tahun 608 H / 1211 M. sebagai ibu kota
kerajaan Islam, Delhi menjadi pusat kebudayaan dan peradapan Islam di anak benua India.
Awal mula Delhi di kuasai Islam ditaklukan oleh Quthub Ad-din Aybak. Tahun 602 H /
1204 M oleh Quthub ad-din Aybak dijadikan kerajaan Islam Mongol, Zhahiruddin Babur
raja Dinasti Mongol pertama, merebut Delhi dari tangan Dinasti Lodi.
Setelah Delhi di hancurkan oleh tentara Timur Lenk, kekuasaan raja-raja di Delhi
merosot tajam. Ketika itulah Dinasti Lodi mengambil kota Agra sebagai ibu kota, sementara
Delhi menjadi kota yang kurang penting. Kota agra itulah untuk pertama kalinya menjadi
ibu kota kerajaan Mongol, ketika Zahiruddin Babur mengalahkan Dinasti Lodi. Raja Mongol

1
C.Israr, Sejarah Kesenian Islam (Jilid 2, Jakarta : Bulan Bintang, 1978, Hal 97-98.
2
M. Abdul Karim, Sejarah Pemikiran Dan Peradaban Islam, (Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007), Cet I,
Hal.225

3
lainnya Syah Jehan (1628-1658) mendirikan kota Syahjahanabad. Syah Jehan juga
mendirikan monument sejarah yang sangat indah dan megah yang menjadi slah satu dari
tujuh keajaiban dunia, yaitu Taj Mahal. Sebuah monument yang ia dirikan untuk mengenang
istri tercintanya yaitu Muntaz Mahal.3
Sejarah masuknya islam di India dapat dibagi menjadi empat periode, yaitu:
• Awal masuknya Islam sejak Zamannya Nabi Muhammad SAW sampai Dinasti Ghuri.
• Islam pada masa kesultanan Delhi 1206-1526 M.
• Islam pada masa Dinasti Mughol 1526-1857 M
• Penjajahan serta pergolakan Islam sampai lahirnya Pakistan dan berdirinya Bangladesh.

Masuknya Islam di India pada masa Nabi lebih banyak melalui jalan informal.
Keterangan mengenai Islam masuk ke India hanya sedikit yang dapat diketahui. Rasulullah
telah mengetahui tentang daerah India dari para pedagang yang telah lama berhubungan
dagang dengan daerah tersebut. Pada tahun 630-631 M Nabi mulai berhubungan dengan luar,
dengan cara mengirim utusan dan menerima kunjungan baik dalam negeri maupun dari luar
negeri.

India merupakan salah satu pusat populasi muslim terbesar di dunia. Terdapat lebih
dari 500 juta kaum muslim yang tinggal dan hidup di tanah India. Oleh karena itu India
merupakan negara muslin terbesar kedua di dunia.Sejak India merdeka pada tanggal 15
Agustus 1947, India menjadi negara Republik yang kemudian mulai lahirlah sejumlah
pemikir Islam. Kemudian sejak saat itu, dalam perkembangannya umat islam di India yang
minoritas ini mendapatkan kebebasan dan dapat nyaman hidup berdampingan bersama agama
lain.
India merupakan sebuah wilayah yang terletak di Kawasan Asia Selatan yang dimana
perekonomian mereka berdasarkan pada kombinasi antara penanaman hasil padi-padian di
ladang yang berpetak yang kebanyakan teririgasi dan di bajak dengan mengunakan sapi
jantan,kerbau, domba, kambing dan keledai. Situasi India secara kurtural saat Islam masuk
sebenarnya sedang berada Budha, serta munculnya berbagai induk politik dan politik, yakni
antara kasta Brahmanik-hinduisme dan keyakinan Budha serta munculnya berbagai elit
politik, terutama dominannya elit Rajput dengan elit-elit politik Hindu. Dalam kondisi
demikian, pemerintahan lokal mengambil peran yang lebih dominan dalam penerapkan
pengaruhnya terhadap rakyatnya. Tidak hanya sebatas itu, berbagai kewenangan yang

3
Samsul Munir Amin, Sejarah Peradaban Islam, (Jakarta: Amzah, 2009), Cet. I, Hal.291-292

4
berlebihan dalam mengunakan kekuasaannya pun hampir mudah ditemukan di setiap
wilayah.

Gambaran umum tentang masyarakat India saat Islam memasuki wilayah ini,
menunjukkan indikasi yang sangat sulit bagi proses islamisasi. Ini menunjukkan bahwa
betapa kuatnya pengaruh dan dominasi Kultural yang telah di bentuk oleh pendahulu dan
pengguasanya dalam menciptakan idiologi keagamaan dan sentimen kulturalnya. Ada lima
hal penting yang menjadi ciri khas masyarakat India yang menolak sesuatu dari luar, yakni
bahasa, agama, tradisi, dan kebencian terhadap orang asing, panatisme dan keangkuhan
budayanya. Seperti diketahui bahwa sejak tahun 6000 Sebelum Masehi ajaran Agama Hindu
dengan aturan-aturan kastanya sudah banyak di gunakan ditengah masyarakat India. Tidak
lama setelah berkembangnya Agama Hindu, di India pun muncul ajaran baru yang di bawah
oleh Sudarta Gautama seorang raja Kapihuvastu pada tahun 500 sebelum Masehi. Ajaran ini
di kenal dengan nama Budha4.

B. Pola Dakwah di India

Masuknya agama Islam di India tidaklah mudah, akan tetapi penuh dengan
perjuangan. Islam dapat berkembang di tanha India, disebabkan antara lain karena orang
Arab dengan orang Hindu berabad-abad sebelum agama islam itu lahir, sudah ada juga
hubungan yang baik antara kedua bangsa itu, terutama dalam lapangan pekerjaan.
Salah satu jalan masuknya Islam di India adalah melalui jalur perdagangan, dan
penaklukan. Salah satu metode yang di gunakan adalah metode Bil- Hal. Agama islam juga
dikembangkan melalui masjid-masjid yang di bangun setelah masuknya Islam, seperti yang
dilakukan rombongan Syaraf b. Malik.5 Setelah itu islam berkembang seiring
berkembangnya pemerintahan Islam di tanah India. Islam juga menggunakan toleransi
sebagai jalan dalam syiarnya.Karena awal masuknya Islam dulu, kondisi mayoritas
masyarakatnya pemeluk kepercayaan Hindu-Budha. Ketika Islam mulaimemasukiwilayah
India, baikpadaperiodepertama masa umayahmaupunAbbasiyah, karakteristiksosial, budaya,
politik, dan agama masihmenunjukkanhal yang sama. Setiap daerah memiliki tokoh yang
memegang otoritas wilayah dengan segenap wewenangnya. Sebenarnya, Islam yang kelak
diperkenalkan oleh para penakluk muslim ke Anak Benua India adalah ajaran yang unik. Ia
berjalan cukup lama dari Arab melintasi Persia dengan berbagai kekayaan budayanya yang

4
DediSupriadi.SejarahPeradabanIslam.(Bandung:Pustaka Setia,2008). Hlm 301
5
Thomas W. Arnold, Sejarah Dakwah Islam, Jakarta : Widjaya Jakarta 1981, Hal. 230

5
cukup mapan. Budaya itu hanya tradisi agricultural, urbanisasi, dan administrasi, melainkan
juga bentuk-bentuk realitas keagamaan yang terorganisir secara sempurna6.

C. Sejarah Peradaban Islam di India

Islam memang bukan agama mayoritas di India. Meski demikian, Islam telah hadir di
negeri Hindustan itu sejak ribuan tahun silam dan telah memberikan kontribusi sangat besar
bagi negara ini.
Saat ini, seperti dilansir onislam.net, Islam merupakan agama terbesar kedua di India
setelah Hindu. Data menunjukkan, kaum Muslimin di India mencapai 175 juta jiwa atau 14,5
persen dari total populasi negeri di Asia Selatan itu. Angka itu menjadikan India sebagai
negara berpenduduk Muslim terbesar ketika di dunia setelah Indonesia dan Pakistan.
KeberadaanIslam di Indiatelah melewati rentang sejarah yang sangat panjang. Ada
banyak versi tentang masuknya Islam ke India. Menurut salah satu versi, Islam pertama kali
tiba di India pada abad ke-7 M.
Adalah Malik Ibnu Dinar dan 20 sahabat Rasulullah SAW yang kali pertama
menyebarkan ajaran Islam di negeri itu. Saat itu, Malik dan sahabatnya menginjakkan kaki di
Kodungallur, Kerala.
Konon, dari wilayah itulah Islam menyebar ke seantero India. Malik lalu membangun
masjid pertama di daratan India, yakni di wilayah Kerala. Masjid pertama yang dibangun
kaum Muslimin itu berbentuk mirip candi, tempat ibadah umat Hindu. Diyakini, masjid itu
dibangun pada 629 M.
Dalam versi lain, masjid pertama di India itu dibangun oleh Cheraman Perumal
Bhaskara Ravi Varma, seorang Muslim berdarah India. Sesuai dengan nama orang yang
membangun, masjid di Kerala tersebut diberi nama Masjid Cheraman Juma.
Sejumlah catatan sejarah menyebut, masuknya Islam di India dibawa oleh para
pedagang Arab. Dari tanah Arab, mereka berlayar ke pantai barat India untuk berdagang.
Berbagai macam barang mereka perdagangkan, mulai dari rempah-rempah, emas, sampai
aneka barang dari Afrika.
Sembari berdagang, mereka juga menyebarkan agama Allah SWT ini di wilayah
pesisir yang dekat dengan daerah perdagangan mereka. Melalui aktivitas perdagangan antara
para saudagar Muslim Arab dan India, Islam terus menyebar di pesisir dan kota-kota di India.

6
DediSupriadi.SejarahPeradabanIslam.(Bandung:Pustaka Setia,2008). Hlm 304

6
 Selain kontribusi para pedagang Muslim dari Arab, penyebaran Islam di India juga
ditopang oleh ekspansi yang dilakukan kaum Muslimin pada masa kekhalifahan Dinasti
Umayyah yang berpusat di Damaskus.
Penyebaran agama Islam masuk ke India pada abad ke-7 melalui beberapa cara yaitu
perdagangan, mendirikan kerajaan dan melalui para da’i yang menyampaikan Islam dengan
berdakwah kepada masyarakat di India.
Oleh karenanya, masyarakat Islam dalam perkembangan Islam di India saat itu dapat
terbagi dua. Mereka adalah keturunan asing yang datang ke India membawa agama Islam
serta penduduk asli yang berpindah memeluk agama Islam secara bertahap melalui berbagai
cara dakwah.
Masuknya agama Islam ke benua India terjadi dalam tiga gelombang. Pada abad ke-8,
datang orang Arab, lalu orang Turki pada abad ke-12, dan orang Afghanistan masuk ke India
pada abad ke-16.
Di tahun 600, bahkan sebelum masa Nabi Muhammad SAW, pedagang Arab telah
berhubungan dengan India. Para pedagang berlayar ke pantai barat India secara teratur untuk
berdagang rempah-rempah, emas, dan lainnya.
Saat orang Arab mulai memeluk Islam, mereka juga membawa agama Islam ini ke
India. Masjid pertama India dibangun pada tahun 629 oleh muslim pertama dari India di masa
Nabi Muhammad SAW. Melalui perdagangan selanjutnya antara kaum muslim Arab dan
India, akhirnya Islam terus menyebar melalui imigrasi dan konversi di pesisir dan kota-kota.
Sedangkan penyebaran agama Islam melalui dakwah dari para cendekiawan muslim
yang melakukan perjalanan di seluruh India. Banyak yang menggunakan ide Sufi – yang
dianggap sebagai pendekatan Islam yang lebih mistis – agar mampu menarik orang-orang.
Para da’i ini sangat berperan dalam menyebarkan Islam di pedesaan, bukan hanya di
kelas atas penguasa muslim.
Berdasar Population by Region in India, perkembangan Islam di India melalui empat
tahap.

1. Tahap pertama yaitu masa sebelum Kerajaan Mogul (705-1526).

2. Tahap kedua, pada masa kekuasaan Kerajaan Mogul (1526-1858).
3. Tahap ketiga, pada masa Kekuasaan Inggris (1858- 1947).
4. Tahap keempat, Islam di negara India sekuler (1947-sekarang).

7
 D. Pengaruh Islam di India

Pengaruh islam di India terdapat dalam berbagai bidang. seperti halnya dalam
kepemimpinana, Muhammad ibn Qasim telah meletakkan dasar-dasar bermasyarakat yang
baik dan harmonis. Dalam pertahanan ia melakukan kebijakan dengan melarang tentara Arab
untuk memiliki tanah di daerah perang. Hal ini atas beberapa pertimbangan seperti : mutu
tentara turun, hasil produksi pertanian tidak baik hal ini disebabkan karena orang Arab
kurang mahir / pandai dalam bidang pertanian, negara dirugikan 80%, rakyat pribumi
kehilangan pekerjaan sehingga akan mudah terjadinya pemberontakan. Muhammad ibn
Qasim juga membagikan pemerataan kekuasaannya kepada masyarakat non- muslim.
Walaupun kelas sosial mereka berbeda, tetapi Muhammad ibn Qasim tetap memberikan
perlakuan yang sama terhadap mereka.
Selain itu Muhammad ibn Qasim lah yang menjadi sebab semakin banyaknya orang
Arab yang menetap di India untuk melakukan perdagangan dengan orang-orang pribumi.
Ada beberapa pusat perdagangan yang terkenal yaitu : Daibul, Pantai Malabar, Pantai
Karamandel termasuk Ceylon, Madura, Saptagram, Chittagong, Samandar, dan Akyab
(sekarang di Birma ).
Selain itu, kuil-kuil yang pernah rusak dan hancur dibangun kembali dengan
menggunakan biaya yang berasal dari pemerintah, renovasi ini dilakukan atas pertimbangan
karena kedisiplinan penduduk dalam membayar pajak kepada negara, oleh karena itu
menjadi kewajiban bagi negara untuk melindungi penduduk.
Muhammad ibn Qasim juga menerapkan keadilan di seluruh tingkat masyarakat, ia
tidak membeda-bedakannya. Masyarakat bisa bertemu langsung dengan Muhammad ibn
Qasim tanpa adanya perantara.Dalam bidang militer, yang sebelumnya didasarkan pada
kasta-kasta, namun oleh Muhammad ibn Qasim hal ini tidak di berlakukan lagi. Siapa saja
yang mampu diberkenankan untuk masuk dinas militer.
Kemudian pengaruh Islam lainnya yg dikenal cukup besar adalah mulai dilarangnya
sati daho, sampai akhirnya dilarang secara resmi. Dalam bidang ilmu pengetahuan,pada abad
ke 8 M banyak buku india yang diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Pada saat itu banyak
ilmuan Arab yang dikirim ke India untuk mempelajarai ilmu-ilmu yang ada di India.Seperti
ahli Astronomi Arab, yaitu Abu Manshar. Beliau belajar di Beneras,yaitu pusat kebudayaan
Hindu. Juga Abu Yazid Al-Bustami, selama sepuluh tahun ia pernah tinggal di sind dan
berguru kepada penduduk pribum dan masih banyak lagi.

8
 Bangunan- bangunan yang di dirikan pada masa itu masih bercorak campuran antara
gaya Syiria, Bizantium, Mesir dan Iran. Bangunan tersebut memiliki detail Hindu, Jaina dan
Budha. Namun setelah adanya kontak antara Islam dan Hindu yang kemudian menghasilkan
evolusi gaya yang kadang-kadang disebut Indo-Muslim.

E. Sejarah Peradaban Islam di Pakistan

Sejarah masuknya Islam ke Pakistan berkaitan erat dengan masuknya Islam di
India.Sebelumnya Pakistan merupakan negara yang termasuk ke dalam negara India, Baru
pada abad ke 20 negeri Pakistan muncul. Islam masuk ke Pakistan sekitar abad ke 8 M,
dimana pada masa pemerintahan Khalifah Walid bin abdul Malik (705-715 M) dari Dinasti
Umayyah. Agama Islam masuk ke Pakistan tidaklah sesulit pada waktu Islam masuk ke
India, karena saudagar-saudagar islam pada masa itu mempunyai kedudukan yang mulia di
mata penduduk setempat, oleh karena itu masuknya Islam ke Pakistan dengan cara yang
manis.
Hal ini disebabkan karena perilaku para saudagar islam yang sangat bersahabat
dengan masyarakat setempat. Mereka sama sekali tidak membedakan tingkatan dalam
masyarakat. Oleh karena itu masyarakat Hindu yang berkasta Brahmana mulai terganggu
dengan kedatanga Islam di India.Bagi masyarakat Hindu yang berkasta Brahmana kehadiran
Islam ke India merupakan ancaman terhadap kekuasaan mereka.Hal ini di sebabkan karena
selama ini kaum brahmana lah yang memiliki kekuasaan yang luas terhadap rakyat baik di
bidang agama, sosial maupun ekonomi.7

F. Perkembangan Islam di Pakistan

Sejak kelahiran Negara Pakistan, dibentuklah All Indians National Congres pada
tahun 1885 Yaitu sebuah partai politik pertama yang lahir di India.di dalam partai tersebut
,berkumpullah tokoh-tokoh India yaitu golongan Hindu dan golongan Islam. Ternyata di
dalam perkumpulan partai tersebut tidak bisa dijalin kerjasama yang baik antara golongan
Hindu dengan golongan Islam.
Maka pada tahun 1906, golongan islam mendirikan “Liga Moslem” (Moslem
League). Liga Moslem tersebut dipimpin oleh Muhammad ali Jinnah atau di juluki Quaid I
Azam (pemimpin besar). Melalui organisasi tersebut, Muhammad ali Jinnah dan kawan-

Saerozi, A. 2008.Sejarah Kebudayaan Islam, Sidoarjo : Al Maktabah.

7

9
kawannya berusaha memperjuangkan kemerdekaan Negara Pakistan. Yang kemudian
perjuangan mereka berhasil dengan merdekanya Pakistan pada tanggal 15 Agustus 1947.
Sebagai negara Islam , Pakistan juga dikenal memiliki tokoh-tokoh intelektual yang
sangat berpengaruh seperti Muhammad Iqbal,dimana pemikiran-pemikirannya tentang
nasionalisme yang menginginkan suatu negara yang berbenderakan Islam. Kemudian Abdul
al Maududi yang dikenal sebagai penulis dan menjadi redaktur majalah milik Kongres
Muslimin.Dia juga dikenal sebagai pemimpin organisasi olitik “Jmaati Islami” yang berdiri
pada tahun 1941.Adapun juga Fazlurrahman Al Anshari yang dikenal sebagai cendikiawan
Pakistan yang pernah menjabat sebgai Direktur Islamic Researche Institute dan guru besar
studi keislaman pada Universitas Chicago.Pemikiran-pemikirannya banyak mempengaruhi
pemikiran para cendikiawan Pakistan.
Pada umumnya, orang muslim Pakistan giat melakukan dakwah Islam. Baik mereka
yang berada di dalam negeri maupun yang berada di luarnegeri. Di Pakistan sendiri ada
beberapa jenis organisasi keagamaan, misalnya golongan Madudi. Organisasi ini bermula
dari salah seorang tokoh yang bernama Abul A`la Al Maududi yang lahir pada tahun 1904 M.
Abul A`la Al Maududi sendiri sewaktu muda ia pernah menjadi redaktur majalah
kepunyaan kongres muslimin dan diakui sebagai penulis yang baik. Banyak sekali kaum
intelektual Islam terutama mereka yang belum mendalami Barat sangat terpengaruh tulisan-
tulisan yang dibuat oleh Al Maududi, sehingga Al Maududi sendiri bisa mendirikan partai
pada tahun 1941. Dan orang-orang yang diterima dalam partai tersebut hanyalah orang-orang
pilihan yang dianggap memenuhi syarat-syarat minimal dari ajaran dan praktek-praktek
Islam. Dimana orang-orang tersebut harus melalui masa percobaan untuk menjadi anggota
partai tersebut. Tidak hanya orang-orang yang masuk, tetapi sejumlah besar menjadi
simpatisan.
Kemudian organisasi keagamaan yang lain ialah Liga Muslimin yang sudah ada
terlebih dahulu yang berdiri pada tahun 1906. Organisasi ini berperan penting dalam usaha
kemerdekaan Pakistan dari India pada tahun 1947. Pada waktu itu yang menjadi pimpinan
Liga Muslimin ialah Muhammad Ali Jinnah.Ialahir di Karachi pada hari natal, 25 Desember
1876, ia dikenal sebagai seorang pemimpin besar umat Islam dari benua India dan ia juga
memegang posisi penting di deretan politisi dunia. Muhammad Ali Jinnah merupakan
pemimpin dunia yang berbeda dari pemimpin dunia yang lainnya. Ia menggunakan konstitusi
Britania untuk mengalahkan Britanis dan memenangkan kemerdekaan bagi bangsanya
walaupun itu harus menghadapi perlawanan keras dari pemerintah Inggris dan oposisi yang
besar dari Hindu.
10
 Muhammad ali Jinnah adalah pendukung persatuan Hindu-Muslim, jadi ia bergabung
dengan All India national Congress yang merupakan sebuah partai besar di India yang di
dirikan oleh Allan Octavian Hume, Dhadabai Naoroji dkk. Pada tahun 1913, Jinnah
memutuskan bergabung dengan All India Muslim League (Liga Muslim India). Liga ini
dibentukan pada tanggal 30 Desember 1906 di Decca / Dakha oleh Mohsinul Mulk dan
Viqarul Mulk dengan tujuan membentuk delegasi untuk mengajukan memoramdum umat
muslim. Liga ini juga merupakan partai politik yang memainkan peran penting dalam
gerakan kemerdekaan India dan menjadi kekuatan pendorong dibelakang pembentukkan
Pakistan sebagai sebuah negara Islam. Sekarang Liga Muslimin bukan hanya sebagai
organisasi keagamaan tetapi juga sebagai salah satu organisasi politik di Pakistan yang
terkemuka.
Di London (Inggris) terdapat organisasi pusat studi Pakistan yang didirikan pada
tahun 1981. Organisasi ini pada mulanya bertujuan untuk memperkenalkan Pakistan kedunia
luar dan juga di maksudkan untuk menjadi lembaga bantuan sosial. Kegiatan organisasi ini
searah teratur menerbitkan jurnal yang berkaitan dengan kegiatan organisasi dan berita-berita
aktuak tentang Pakistan.

G. Kebangkitan Islam di Pakistan

Kebangkitan Islam di Pakistan pada tahun-tahun terakhir, terlihat dalam berbagai
bidang kehidupan kolektif. Di bidng politik, partai-partai Islam dan pemerintahan telah
meolak model legitimasi demokrasi parlementer barat dan malah berusaha memperkenalkan
suatu sistem politik yang didasarkan pada prinsip-prinsip Islam. Dalam bidang ekonomi,
kebangkitan Islam mengungkapkan diri dalam tindakan-tindakan seperti kewajiban
mengumpulkan zakat dan pajak, memperkenalkan Bank dan sistem investasi bebas bunga,
batasan-batasan hukum atas pungutan-pungutan kekayaan pribadi, denasionalisasi bisnis-
bisnis tertentu dan perusahaan-perusahaan industri.
Kebangkitan Islam dalam budaya termasuk dalam larangan klub-klub dansa,
pengenaan moralitas seksual yang ketat, kepatuhan kepada standar-standar moral Islam
dalam memproduksi serta menayangkan program-program televisi, revisi buku-buku teks
sekolah dan perguruan tinggi untuk mengungkapkan kebiasaan Islam8.
Bibit Islam di Pakistan tidak dapat dilepaskan dari sejarah kedatangan Islam di bumi
India yang mayoritas penduduknya bergama Hindu. Islam terus menyusup dan berkembang

8
Shireen T Hunter. Politik Kebangkitan Islam. (Yogyakarta:Tiara Wacana, 2001), 228.

11
dari waktu kewaktu sehingga melahirkan komunitas Muslim India. Kejayaan Islam di India
mencapai puncaknya pada waktu berdiri Kerajaan Mughal. Kuatnya ide mendirikan negara
tersendiri bagi umat Islam India selalu terinspirasi adanya Islam sebagai sebuah ideologi yang
harus ditegakkan. Hasil penelusuran menunjukkan bahwa Negara Islam Pakistan berdiri
akibat perjuangan yanng gigih politisi umat Islam India yang berhasil diwujudkan di tangan
Muhammad Ali Jinnah.Pakistan dikenal oleh dunia luar akan keislamannya. Pakistan menjadi
sumber inspirasi peradaban Islam, karena disana telah lahir kekayaan intelektual Islam
dengan kelahiran kaum nasionalis, tradisional fundamntalis dan kaum modernis. Tokoh
Islampenting dunia yang dimiliki Pakistan adalah Muhammad Iqbal, Muhammad Ali Jinnah,
Abu A`la al-Maududi dan Fazlurahman9.

9
DewanRedaksiEnsiklopedi Islam. Ensiklopedi Islam. Volume 4. Cetakanketiga. Jakarta: PT. IchtiarBaru van
Hoeve, 1994

12
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pada abad pertama Hijriah agama islam sudah masuk ke tanah India pada tahun 637
M yaitu pada masa pemerintahan khalifah Umar bin Khatab, armada islam yang pertama
telah bertolak dari Oman dan Bahrani, menuju pantai barat tanah India. Dalam tahun 664 M,
raja dari Kabul telah mengakui ketundukannya kepada kerajaan Islam. Pada tahun 712 M / 93
H, khalifah Walid bin Abdul Malik (Dinasti Umayyah) telah mengirim Emir Muhammad ibn
Qasim untuk menaklukan tanah India.
Masuknya agama Islam di India tidaklah mudah, akan tetapi penuh dengan
perjuangan. Islam dapat berkembang di tanha India, disebabkan antara lain karena orang
Arab dengan orang Hindu berabad-abad sebelum agama islam itu lahir, sudah ada juga
hubungan yang baik antara kedua bangsa itu, terutama dalam lapangan pekerjaan.
Pengaruh islam di India terdapat dalam berbagai bidang. seperti halnya dalam
kepemimpinana, Muhammad ibn Qasim telah meletakkan dasar-dasar bermasyarakat yang
baik dan harmonis. Dalam pertahanan ia melakukan kebijakan dengan melarang tentara Arab
untuk memiliki tanah di daerah perang. Hal ini atas beberapa pertimbangan seperti : mutu
tentara turun, hasil produksi pertanian tidak baik hal ini disebabkan karena orang Arab
kurang mahir / pandai dalam bidang pertanian, negara dirugikan 80%, rakyat pribumi
kehilangan pekerjaan sehingga akan mudah terjadinya pemberontakan. Muhammad ibn
Qasim juga membagikan pemerataan kekuasaannya kepada masyarakat non- muslim.
Walaupun kelas sosial mereka berbeda, tetapi Muhammad ibn Qasim tetap memberikan
perlakuan yang sama terhadap mereka.
Sejarah masuknya Islam ke Pakistan berkaitan erat dengan masuknya Islam di
India.Sebelumnya Pakistan merupakan negara yang termasuk ke dalam negara India, Baru
pada abad ke 20 negeri Pakistan muncul. Islam masuk ke Pakistan sekitar abad ke 8 M,
dimana pada masa pemerintahan Khalifah Walid bin abdul Malik (705-715 M) dari Dinasti
Umayyah.

13
 DAFTAR PUSTAKA

C. Israr,Sejarah Kesenian Islam( Jilid 2), Jakarta : Kalam Mulia, 2001.

M. Abdul Karim, Sejarah pemikiran dan Peradaban Islam, Yogyakarta : Pustaka Book
Publisher, 2007.

Samsul Munir Amin, Sejarah Peradaban Islam, Jakarta: Amzah, 2009.

Saerozi, A. Sejarah kebudayaan Islam, Sidoarjo: Al Maktabah, 2008.

Shireen T Hunter, Politik Kebangkitan Islam, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001.

Thomas W. Arnold, Sejarah Dakwah Islam, Jakarta: Widjaya Jakarta, 1981.

http://kota-islam.blogspot.co.id/2013/03/sejarah-islam-di-pakistan.html28

http://santritasikmh3.blogspot.co.id/2016/02/sejarah-perkembangan-islam-di-pakistan.html20

https://republika.co.id/berita/dunia-islam/dunia/18/09/21/pfe88q313-sejarah-panjang-
peradaban-islam-di-india

https://www.islamfuture.net/perkembangan-islam-di-india/

14