Anda di halaman 1dari 2

Nama: Arie Penemuan Nasution

Nim: 0102201065
Kelas: BPI-A
Matkul: Retorika Dakwah
TUGAS MERESUME: MEYAKINKAN PENDENGAR
Pidato adalah sebuah kegiatan berbicara di depan banyak orang. Pidato dilakukan dengan
menggunakan bahasa yang baik dan dapat diterima oleh pendengar. Umumnya, orang yang
melakukan pidato akan menyampaikan gagasannya kepada orang lain atau pendengar.
Didalam pidato terdapat sebuah tujuan yang mana salah satu tujuannya yaitu “Meyakinkan
Pendengar”.

Berpidato untuk meyakinkan pendengar juga dapat dilakukan. Tujuan pidato ini
umumnya dilakukan jika terdapat sebuah acara yang penting. Contohnya seperti pidato ketika
kampanye partai politik. Orang-orang yang mencalonkan diri tentu akan memberikan banyak
pidato terkait apa saja gagasan dan tujuannya nanti. Hal ini dilakukan supaya masyarakat
yakin akan dirinya. Inilah salah satu contoh tujuan pidato untuk meyakinkan pendengar.
Adapun juga tips-tips untuk menyakinkan pendengar yaitu sebagai berikut:

1. Penampilan yang Baik 


Tips meyakinkan pendengar yang pertama adalah dengan berusaha berpenampilan baik
ketika bertemu dengan orang lain. Kesan pertama kali bertemu dalam waktu singkat sangat
penting untuk memberikan nilai baik pada orang lain. Usahakan untuk memberikan kesan
baik pada pendengar. Cobalah untuk lebih memperhatikan gaya rambut, penampilan, serta
gaya bicara.

Coba lihat para artis atau orang yang memiliki pengaruh, sering kali mereka harus
mengubah penampilan untuk memerankan seorang tokoh. Ini dilakukan agar tokoh yang
diperankan benar-benar nyata. Maka, jika Anda ingin terlihat berkesan pada orang lain,
mulailah memperhatikan diri Anda, mulai dari gaya rambut, pakaian, atau apapun terkait
penampilan Anda. Gunakan pakaian yang benar-benar cocok dan nyaman untuk Anda
kenakan. Agar ketika orang melihat, mereka akan berkesan pada Anda. 

2. Selalu Tersenyum
Tips meyakinkan pendengar yang kedua adalah dengan sering tersenyum pada pendengar.
Anda jika bertemu dengan seseorang yang baru kenal, jika orang tersebut terlihat
menyeramkan dan terlihat sangat tidak bersahabat, Anda pastinya akan berpikir berkali-kali
untuk berbicara dengannya.  Nah, jika Anda sendiri tidak merasa nyaman dengan orang
seperti itu, maka Anda jangan melakukan hal sedemikian, kita akan pasti lebih tertarik
dengan orang yang ramah, wajah penuh senyum dan cerah. 

Senyum ini memiliki kekuatan untuk membuat orang yang melihatnya menjadi gembira.
Oleh karena itu, biasanya murah senyum dan sapalah orang, atau Anda bisa sedikit
memberikan senyuman pada orang lain. Sama halnya ketika Anda naik pesawat, atau ke
bank, para pekerja pada tempat tersebut pasti akan memberikan senyum pada Anda, tentu
dengan diberikan senyum itu membuat kita merasa lebih akrab dan merasa bersahabat dengan
mereka. 

Anda bisa berlatih dengan mengigit pulpen untuk berlatih menaikkan sudut bibir. Ada
beberapa cara untuk mudah tersenyum, yakni dengan melemaskan otot wajah dan
mengeritkan dan melemaskan wajah. Atau Anda bisa mengucapkan huruf vokal A-U-I-E-O
dengan membuka mulut lebar-lebar. Selain itu, Anda bisa melatih tersenyum dengan sering
mengucap kata-kata Cookiwe, Waikiki dan Whsikey. Praktek seperti ini akan membuat
senyum Anda dengan sendirinya. 

3. Pupil Mata yang Membesar dan Tatapan yang Stabil


Mata tidak dapat berbohong, mungkin ucapan bisa saja dirangkai sehingga terdengar
seperti benar, namun mata Anda tidak bisa berdusta. Biasanya pupil mata akan membesar
jika Anda merasakan kebaikan orang lain dan mengecil jika Anda kurang suka. 

Sebuah penelitian memperlihatkan bahwa pentingnya sorota mata yang stabil dan
menatap orang ketika berbicara juga sama pentingnya. Apakah Anda senang jika ada orang
yang sedang berbicara dengan Anda tapi ia melihat pintu, langit-langit atau melihat orang
lain? Pendengar juga perlu merasakan, orang yang berbicara di depannya berbicaranya
dengan dirinya, jika Anda bisa memberikan perhatian kepada pendengar, maka pendengar
akan memperhatikan dan menyimak yang Anda sampaikan. 

4. Sikap Percaya Diri 


Percaya diri baik, tapi jangan membanggakan diri, sikap percaya diri ini maksudnya
ketika berbicara Anda terlihat tegas, postur tubuh juga mendukung, jangan membungkuk,
karena akan terlihat loyo. Percaya diri dalam berbicara, berbicara dengan suara jelas, serta
tatap pendengar dengan rasa percaya diri serta anggap mereka yang mendengar Anda adalah
orang yang butuh sesuatu dari Anda. 

5. Gestur yang Tepat 


Gerak tangan memberikan berbagai macam makna bagi pendengar atau lawan bicara
Anda. Misalnya dengan tangan mengepal memperlihatkan maksud yang kuat. Dengan
gerakan tangan, pendengar juga lebih melihat Anda lebih menguasai diri ketika berbicara di
depan mereka. Gestur tangan yang baik biasanya memperlihatkan telapak tangan dan
bergerak dari dalam ke luar. Rajin berlatih di depan kaca akan membuat Anda menemukan
gestur yang tepat dan terbiasa menggunakannya.

Anda mungkin juga menyukai