Anda di halaman 1dari 3

RANCANGAN TUGAS TUTORIAL III

Nama Mata Kuliah : Pendidikan Bahasa Indonesia di SD


Pokok Bahasan : 1. Pembelajaran bahasa Indonesia di SD dengan fokus
membaca Sumber
Pengembang Soal : 2. Pembelajaran
Dr. H. bahasa
Suntari, S.Pd., Indonesia dengan fokus menulis
M.Pd Materi :
Masa Tutorial : 2021.2 BMP
Jumlah Soal : 8 (Delapan) PDGK4204
Skor Maksimal : 100 Modul 8
Jenis Tugas : Penguasaan konsep dan 9
Waktu : 60 menit

Kompetensi Khusus:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca
2. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca
3. Mahasiswa dapat menyebutkan pilihan materi, metode, dan teknik pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus
membaca
4. Mahasiswa dapat memberikan contoh model pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca di kelas rendah
5. Mahasiswa dapat memberikan contoh model pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca di kelas tinggi
6. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis
7. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis
8. Mahasiswa dapat menyebutkan pilihan materi, metode, dan teknik pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus
menulis

Tugas
Petunjuk:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan uraian jawaban yang tepat dan memadai sesuai dengan substansi
setiap pertanyaan!
Soal nomor 1
Pengelolaan pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI dapat dilaksanakan dengan fokus kemampuan berbahasa dan
sastra. Membaca merupakan salah satu fokus dalam pengelolaan pembelajaran tersebut. Jelaskan apa yang dimaksud
pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI dengan fokus membaca! (skor maksimal 5)
Jawaban:
Pembelajaran bahasa Indonesia denganfokus membaca adalah pembelajaran bahasa Indonesia yang dipusatkan dengan
melatihketerampilan membaca
Soal nomor 2
Apakah tujuan pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca, baik membaca permulaan di kelas rendah maupun
membaca lanjut di kelas tinggi! Jelaskan! (skor maksimal 10)
Jawaban:
1. Pengajaran Membaca Permulaan
Tujuanya membinakan dasar mekanisme membaca, seperti kemampuan mengasosiasikan huruf dengan bunyi-bunyi
bahasa yang diwakilinya, membina gerakan mata membaca dari kiri ke kanan, membaca kata-kata dan kalimat
sederhana untuk siswa SD.
2. Pengajaran Membaca Nyaring
Merupakan bagian atau lanjutan dari pengajaran membaca permulaan, dan di pihak lain dipandang juga sebagai
pengajaran membaca tersendiri yang sudah tergolong tingkat lanjut, seperti membaca sebuah kutipan dengan suara
nyaring.
3. Pengajaran Membaca dalam Hati
Pengajaran membaca ini membina siswa agar mereka mampu membaca tanpa suara dan mampu memahami isi tuturan
tertulis yang dibacanya, baik isi pokoknya maupun isi bagiannya.
4.Pengajaran membaca Pemahaman
Dalam praktiknya pengajaran membaca pemahaman hampir tidak berbeda dengan pengajaran membaca dalam hati.
5.Pengajaran Membaca Bahasa
Pengajaran membaca ini merupakan alat guru memanfaatkan untuk membina kemampuan bahasa siswa.
6. Pengajaran Membaca Tehnik memusatkan perhatiannya kepada pembinaan-pembinaan kemampuan siswa menguasai
tehnik-teknik membaca yang dipandang patut.
Soal nomor 3
Untuk memperoleh keberhasilan pencapaian kompetensi dasar pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI, guru perlu
memilih materi, metode, dan teknik pembelajaran yang sesuai dan tepat. Sebutkan dan jelaskan 6 metode pembelajaran
bahasa Indonesia dengan fokus membaca di kelas rendah! (skor maksimal 12)
Jawaban:
1.Metode Eja adalah pembelajaran membaca dan menulis permulaan dengan metode ini memulai pengajarannya dengan
memperkenalkan huruf-huruf secara alfabetis. Huruf-huruf tersebut dihafalkan dan dilafalkan anak sesuia dengan
bunyinya menurut abjad.
2.Metode Bunyi merupakan bagian dari metode Eja, prinsip dasar dan proses pembelajarannya tidak jauh beda dengan
Metode Eja/Abjad. Perbedaannya terletak hanya pada cara atau sistem pembacaan atau pelafalan abjad/
3. Metode Suku Kata adalah proses perangkaian suku kata menjadi kata, kata menjadi kelompok kata atau kalimat
sederhana, kemudian ditindaklanjuti dengan proses pengupasan atau penguraian bentuk-bentuk tersebut menjadi satuan-
satuan bahasa terkecil dibawahnya, yakni dari kalimat ke dalam kata-kata dan dari kata ke suku-suku kata.
4. Metode Kata ialah dalam proses ini siswa diperkenalkan dengan kata-kata. Kemudian kata-kata tersebut diuraikan
menjadi suku kata. Setelah itu suku kata-kata tersebut dirangkaikan lagi menjadi kata-kata.
5. Metode Kalimat disebut juga Metode Global karena yang disajikan kepada siswa adalah beberapa kalimat secara
global. Untuk membantu pengenalan kalimat biasanya digunakan gambar yang dibawahnya ditulis sebuah kalimat yang
merujuk pada makna gambar tersebut.
6.Metode SAS (Struktural Analitik Sintetik) merupakan salah satu jenis metode yang bisa digunakan untuk proses
pembelajaran membaca dan menulis permulaan bagi siswa pemula.
Soal nomor 4
Berikan sebuah contoh model pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI kelas rendah! (skor maksimal 20)
Soal nomor 5
Berikan sebuah contoh model pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI kelas tinggi! (skor maksimal 20)
Soal nomor 6
Menulis merupakan salah satu fokus dalam pengelolaan pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI. Jelaskan apa yang
dimaksud pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI dengan fokus menulis tersebut! (skor maksimal 5)
Jawaban :
pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis adalah pembelajaran bahasa Indonesia yang dipusatkan atau
bertumpu pada kegiatan latihan menulis.
Soal nomor 7
Pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI harus dilaksanakan secara terpadu, termasuk jika pembelajaran dengan fokus
menulis. Apakah tujuan pembelajaran menulis terpadu tersebut! (skor maksimal 8)
Jawaban:
Tujuan pengajaran menulis terpadu adalah agar siswa dapat berkomunikasi dalam bahasa tulis sesuai konteks
pemakaian bahasa yang wajar.
Soal nomor 8
Dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis, guru dapat memilih materi, metode, dan teknik
pembelajaran yang sesuai dan tepat. Sebutkan 5 teknik pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis tersebut dan
jelaskan langkah-langkah dalam pembelajarannya! (skor maksimal 20)
Jawaban:
a. Menjiplak,yang dapat dibagi menjadi (a) menjiplak huruf, (b) menjiplak kalimat, (c) menjiplak wacana sederhana
b. Menyalin,biasanya dimulai dari tingkatan kata, kalimat sampai pada wacana.
c. Menatap, biasanya dilakukan dengan cara mengamati objek,agar siswa dapat memebahasakan objek yang diamati.
d. Menyusun,kegiatan menyusun yang paling sederhana adalah menyusun huruf menjadi kata,dilanjutkan dengan
menyusun kata menjadi kalimat dan kalimat menjadi wacana.
e. Melengakpi,kegiatan melengkapi dapat berupa melengkapi kalimat sebagian katanya dihilangkan dan bisa juga
melengkapi bagian kalimat yang dihilangkan dalam wacana.
f. Menulis halus,kegiatan ini membiasakan menulis secara baik.
g. Dikte, dengan mendengarkan kata kalimat atau wacana sederhana kepada siswa agar mereka menuliskan apa yang
mereka dengar.
h. Mengarang, yang dapat dilakukan dengan bantuan gambardan dapat pula tanpa bantuan gambar.

Anda mungkin juga menyukai