Hari, tanggal :
Primary pci harus secara cepat dalam waktu 10 menit harus di diagnosis STEMI (first medical contact)
Kurang dari 120 harus tetapkan strategi dari first medical contact
FMC waktu dimana pertama kali tenaga medis dapat melakukan ekg 12 sadapan dan di diagnosissecara
STEMI
Rescue pci
Fibronolitik streptokinase dan arteplase ,amfaatnya sama dalam 3 jam pertama dengan pci
Pasien lebih dr 12 jam masih ada simptomp ada shock, aritmia instability masih bs di pci
Pada era pandemic bisa gangguan pembuluh darah bisa stroke, bisa dvt, jadi harus screening dengan
apd level 3 (terakhir di dr gamma ini)
Case 1:
Case 2
Troponin
Ckmb
Summary
Pertanyaan:
1. kontraindikasi tindakan PCI dan resiko mortalitas berapa persen atau kemungkinan saat dilakukan
tindakan?
Strok hemoragis
Strok cvd
Diseski aorta
Pci: tindakan aman bisa dilakukan pada pasien cardio genik bisa intraaortik balloon pump, bisa pada on
resucitasion auto pulse, risiko perdarahan tinggi lebih pilih PCI
Pasien bis ameninggal apalagi pasien dengan infark makin tinggi killip score makin tinggi
Perempuan belum menopause masih jarang kena ACSkarena ada perlindungan estrogen
Antara perempuan dan laki-laki ada kecenderungan berbeda, karena kalau sakit nunggu dulu kalau
perempuan, jadi ada delay, jadi perempuan datang dengan manifestasi lebih jelek,
Pesan untuk tidak bis aPCI harus trombolitik untuk reperfusi, setelah litik baru kirim.
Karena pola hidup tidak sehat pada usia muda, pola stress, rokok, hipertensi pada usia dini,
Gen cardiac actin 1, gen ada yang bisa dicegah bisa tidak dicegah,.
Pad apsien era pandemic harus screening, sekarang harus bedakan covid atau non covid,
Dirawat dimana
Delay berlama-lama dirujuk karena gambaran thoraks photo dll, swab dll, jadi delay reperfusi, jadi harus
fibrinolitik
Ditemukan pada pasien stemi jadi coroner normal, jadi microvascular jadi di sub endocardial atau proses
thrombosis bukan atherosclerosis karena proses covid.
5. beda outcome
Jadi bagus kalau reperfusi <3 jam pci dan trombolitik sama,lebih dari 3 jam pci lebih bagus tapi lebih baik
trombolitik dulu dari pada pci.
Hari, tanggal :
Tema :
ATLS ABCDE
ITLS deadly dozen
Flail chest
Open pneumothorax
Massive hemohorax
Tension pneumothorax
Cardiac tamponade
Secondary survey
Kalau
Wsd dering 1 tabung apabila terdapat leakage buble bisa 2 atau 3 tabung
EDT dengan emergency thoracotomy, pada edt dilakukan di emergenci misal massif hemothoraks untuk
menghentikan perdarahannya kita lakukan edt thorakotomi di OT sedasi, buka insisi, paru klem
hilus aman resus ruang OT jangan pada pasien sadar
Jantung thorakotomi anterior sebelah kiri pada jantung bocor dab sambal persiapan ke ruang operasi
Peran VATS
Pertama kali pada hans jacobaeus di 1910 untuk dx tb pleural effuse, tapi karena ada oat di tinggalkan
Pasien lk 47 th luka tusuk pisau tertancap VATS tip dari pisau tidak mencederai apa apa, jadi
uniportal cuts kita ekstraksi pisau
Case 2 :
Mata bor tembus darah 300 cc tidak ada cedera organ intrathoraks
Laparoskopik ketemu cedera hepar, intraabdomen ke intrathorakal karena tekanan pleura negative
Case 3:
Terkena piringan gerinda pneumomediastinum curiga jantung VATS tidak tembus apa apa tidak
perlu sternothomi
Case 4:
Luka tusuk terpasang chest tube eksplorasi karena produksi chest tube banyak dengan konsistensi
darah VATS robekan diafragma robekan organ intraabdomen (-), pulang 3 post op
Case 5:
Luka tusuk anterior (-) keluhan, kalau algoritma lama harusnya pulang, VATS ada herniasi karena
diafragma robek.
VAT belum jadi guideline pada trauma thoraks gold standar banyak CT scan dan Xray, tapi boleh
dijadikan pertimbangan karena hospital stay dan morbiditas dan mortalitis pasien cukup rendah.
Pertanyaan:
1. kasus pneumothoraks dan perdarahan apakah perlu thorakoskopi karena kelebihannya bisa
diagnostic dan terapeutik
Kalau stabil bs ct scan, 50% cidera diafragma tidak terindentifikasi, apakah lebih pilih thorakoskopik drpd
ct scan,
Trauma thoraks tidak boleh eksplorasi beda dengan abdomen, jadi harus langsung tutup jahit.
Hemothoraks min tidak terdeteksi xray, karena harus lebih dari 300 cc, makanya gold standar ct scan
Peranan vats ctscan ada hemothoraks, pas wsd kana da insisi disitulah vats masukkan kamera asses,
kalau tidak ada trauma bis alangsung suction, kalau ada trauma diafragma dan paru repair, arteri ? bisa
ligase bisa clip
Jadi pake ATLS tetap, pastikan aman, pasang tube thorakostomi, 85% bisa di atasi dengan tube
thorakostomi bisa di observasi dengan deadly dozen
Initial blood 1000-1500 cc masuk dengan shock kelas 2 itu sudah masiv rujuk, kalau on going bleeding
EDT di ICS 5. Pokoknya control perdarahan dulu, stabil baru rujuk.
4. abses Ludwig di area oral atau abses submandibular karena infeksi oral hygine ke mediastinum jadi
decending necrotizing mediastinitis mortalitis 60% dari 3 jadi 2 meninggal, jadi harus operasi, drainase
gigi jelek di buang, irigasi mediastinum, irigasi pleura,
Jadi dr umum harus inform concent suruh gosok gigi, gangrene cabut, trauma besar, infeksi juga (?)