Anda di halaman 1dari 3

Notulen CME Perdarahan Post Tonsilektomi ec Tonsilitis Kronis

Hari, Tanggal : Selasa, 4 Februari 2020


Presentator : dr. Mathius Karina
Moderator : dr. Julianda Dini Halim
Pembimbing : dr. Ronaldi Kurniawan Jusri, SpTHT-KL
Tema : Perdarahan Post Tonsilektomi ec Tonsilitis Kronis

Definisi Tonsilitis Kronis


 Peradangan tonsil palatina yang merupakan bagian dari cincin Waldeyer yang disebabkan oleh
virus, bakteri, dan atau jamur yang terjadi dalam waktu >3 bulan.

Epidemiologi
 Prevalensi di Amerika Serikat tahun 1995 0,7%, di Norwegia 11,7%, di Turki tonsilitis rekuren
ditemukan pada 12,1% anak
 Penelitian di poli THT Rumah Sakit Sarawak selama 1 tahun -> 8118 pasien dan jumlah
penderita penyakit tonsilitis kronis menempati urutan keempat yakni sebanyak 657 (8,1%)
penderita
 Penelitian di Denizli, Turki, dari 1784 anak sekolah usia 4-17 tahun didapatkan data ukuran
tonsil T1 sebanyak 62%, T2 sebanyak 28,4%, T3 sebanyak 3,3%, dan T4 sebanyak 0,1%
 Penelitian di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2009 dari 80 penderita tonsilitis kronis
ditemukan ukuran tonsil terbanyak T2/T2 yaitu 33,8%.

Patofisiologi
 Berawal dari penularan droplet kuman menginfiltrasi lapisan epitel
 Infeksi berulang menghasilkan fokus fokal infeksi
 Inflamasi berulang -> pembentukan jaringan parut -> pengerutan sehingga kripti melebar, diisi
oleh detritus
 komplikasi lanjutan menimbulkan perlekatan dengan jaringan di sekitar fossa tonsilaris

Tonsilektomi
 Prosedur pembedahan dengan atau tanpa adenoidektomi yang secara komplet mengambil tonsil
menyertakan kapsul dengan menyayat ruang peritonsiler antara kapsul tonsil dan dinding otot

Peradarahan Post Tonsilektomi


 Merupakan komplikasi dengan angka kejadian antara 0,28%-2%
 Terbagi menjadi dua, yaitu primer dan sekunder
◦ Perdarahan post tonsilektomi primer <24 jam paska operasi
◦ Perdarahan post tonsilektomi sekunder >24 jam pasca operasi
Klasifikasi Peradarahan Post Tonsilektomi

Tatalaksana Peradarahan Post Tonsilektomi


Pertanyaan & Jawaban

◦ dr. Satria:
▪ Bagaimana tatalaksana perdarahan post tonsilektomi sebagai dokter umum?
 Prinsipnya adalah ABC, pastikan airway dan breathing pasien aman lalu untuk
circulation pasang cairan infus, beri batu es untuk vasokonstriksi pembuluh darah
dan beri asam traneksamat untuk menghentikan perdarahan.

Anda mungkin juga menyukai