Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Florida Adolfina Numberi

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 043301693

Kode/Nama Mata Kuliah : ISIP4212 / Pengantar Ilmu Politik

Kode/Nama UPBJJ : 87/JAYAPURA

Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
Jawaban

1. A. Tulisan kepala redaksi diatas telah merumuskan budaya politik, hal ini ditunjukan dengan
tulisan kepala redaksi tentang pola perilaku suatu masyarakat dalam kehidupan
bernegara, penyelenggaraan administrasi negara, politik pemerintahan, hukum,
norma kebiasaan yang dihayati oleh seluruh anggota masyarakat setiap harinya.
Budaya politik juga dapat diartikan sebagai suatu sistem nilai bersama suatu
masyarakat yang memiliki kesadaran untuk berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan kolektif dan penentuan kebijakan publik untuk masyarakat
seluruhnya. Kepala Redaksi juga menuliskan mengenai situasi yang sedang
terjadi saat ini mulai dari pandemi covid – 19, banjir serta kebijakan pemerintah
terkait banjir. Tidak hanya itu namun kepala redaksi juga menuliskan dampak
banjir , birokrasi pemerintah terkait izin yang di dapatkan oleh pengembang.
B. – Partisipasi dan proses politik yang demokratis : masyarakat perlu aktif dalam prose politik
yang sedang terjadi saat ini terhadap birokrasi pemerintah .
- Rasionalitas dan sekularisasi : pemikiran masyarakat yang terkadang bermasa bodoh dengan
keadaan sekitar dan kurang peduli dengan dampak lingkungan yang terjadi.
-Kebaikan bersama dan tanggung jawab : masyarakat pada daerah tersebut seharusnya
memiliki tanggung jawab untuk menjaga kebersihan terutama sampah, seperti
yang kita ketahui bahwa pada redaksi tersebut di tuliskan bahwa sampah adalah
salah satu penyebab banjir.

2. –pada musim kemarau justru mudah membersihkan selokan. Harusnya ini diwajibkan pada
setiap orang, di depan rumah masing – masing. Instansi terkait bekerja bakti
pada selokan jalan umum / jalan milik Negara. Ibarat pepatah sedia paying
sebelum hujan.
-karena banjir sebagai peristiwa alam bisa di prediksikan dan di cegah, berbagai upaya preventif
perlu di lakukan
-perilaku besar pemicu banjir, termasuk eksploitasi hutan, baik legal maupun illegal. Pohon
sebagai habitat alam ditebang tanpa reboisasi, tanah diratakan, dan tanpa
system drainase
- Pandemi tidak bisa di prediksi, terjadi begitu saja langsung menyerang kehidupan. Namun
banjir sangat bisa di prediksi dan dimitigasi. Membuang sampah sembarangan,
penumpukan lumpur diselokan, penutupan selokan dengan cor semen
permanen membuat air tidak mengalir. Intinya banjir bisa di antisipasi sejak dini

3. lembaga yang harus berperan dalam penanganan banjir :


a. Masyarakat : masyarakat adalah salah satu factor utama dalam penanganan banjir.
Kesadaran masyarakat terkait lingkungan sangat berpengaruh terutama dalam
penanganan banjir, semakin banyak masyarakat yang sadar akan kebersihan
lingkungan maka kemungkinan banjir pun semakin kecil
b. Pemerintah : Pemerintah adalah salah satu pembuat kebijakan dalam penanganan banir,
semua keputusan dan kebijakan yang di buat pemerintah dapat membuat banjir
berkurang ataupun semakin bertambah. Di dalam pemerintahan ada beberapa
dinas terkait yang bertanggung jawab dalam banjir. Antara lain : Dinas tata kota,
dinas lingkungan hidup, dinas kebersihan dan bahkan dinas PU dalam
pembuatan gorong gorong atau selokan
c. Lembaga Swadaya Masyarakat : LSM juga salah satu yang lembaga yang bertanggung jawab
dalam penanganan banjir, walau tidak seperti pemerintah namun LSM juga
berperan penting dalam penanganan banjir.

Anda mungkin juga menyukai