1
"
4. Hitung nilai integral berikut ∫&" 3 + √4 − 𝑥 " 𝑑𝑥 dengan menggunakan rumus luas geometri
Hasil integral tertentu berikut menggunakan rumus luas geometri bidang
"
1 3 + M4 − 𝑥 " 𝑑𝑥
&"
Hasil integral tertentu dapat didefinisikan sebagai luasan dibawah kurva, sehingga hasil
integral tertentu dapat dihitung menggunakan rumus luasan geometri yang dibentuk
è Langkah 1: tentukan bentuk geometri luasan
Integral diatas ialah integrasi dari 𝑦 = 3 + √4 − 𝑥 " dari 𝑥 = −2 ke 𝑥 = 2
𝑦 = 3 + M4 − 𝑥 "
𝑦 − 3 = M4 − 𝑥 "
(𝑦 − 3)" = 4 − 𝑥 "
𝑥 " + (𝑦 − 3)" = 4
Persamaan diatas ialah persamaan lingkaran (𝑥 − 𝑎)" + (𝑦 − 𝑏)" = 𝑟 " yang berpusat di
𝑎, 𝑏 berjari jari 𝑟
Dari persamaan diatas pusat lingkaran terletak pada (0,3) dan jari-jari 𝑟 = 2
Perhatikan kembali persamaan lingkaran (𝑦 − 3)" = 4 − 𝑥 " , jika 𝑦 − 3 didefinisikan
bentuknya menjadi 𝑦 = ±√4 − 𝑥 " namun karena disoal hanya diminta nilai 𝑦 positif saja
.𝑦 − 3 = √4 − 𝑥 " / maka kurva tersebut ialah kurva setengah lingkaran bagian atas.
Karena integral yang diminta memiliki batas dari 𝑥 = −2 ke 𝑥 = 2, maka luasan yang
terjadi ialah luasan ½ lingkaran ditambah luasan persegi panjang yang memiliki panjang
4 dan lebar 3
è Langkah 2: gunakan rumus luasan bentuk geometri bidang
1
𝐿 = Lingkaran + Persegi panjang
2
1
𝐿 = 𝜋𝑟 " + 𝑝𝑙
2
1 "
𝐿 = 𝜋2 + (4)(3)
2
2
𝐿 = 2𝜋 + 12
Sehingga
"
1 3 + M4 − 𝑥 " 𝑑𝑥 = 2𝜋 + 12
&"
Jadi hasil integral tertentu diatas ialah luasan geometri ½ lingkaran berjari-jari 2 ditambah
persegi panjang 4 × 3 yang nilai luasannya 2𝜋 + 12
+
5. Jika diketahui 𝐹(𝑥) = ∫&"|𝑡| 𝑑𝑡, Nyatakan 𝐹(𝑥) sebagai fungsi sepotong-potong tanpa
menggunakan notasi integral.
+
Diberilan 𝐹(𝑥) = ∫&"|𝑡| 𝑑𝑡, maka 𝐹(𝑥) sebagai fungsi sepotong-potong tanpa menggunakan
notasi integral ialah
Ø Untuk nilai mutlak positif
Untuk 𝑡 ≥ 0, |𝑡| = 𝑡 sehingga
+ +
𝐹(𝑥) = 1 |𝑡| 𝑑𝑡 = 𝐹(𝑥) = 1 𝑡 𝑑𝑡
&" &"
1 "+
𝐹(𝑥) = 𝑡 c
2 &"
1 "
𝐹(𝑥) = 𝑥 − 2
2
Ø Untuk nilai mutlak positif
Untuk 𝑡 < 0, |𝑡| = −𝑡 sehingga
+ +
𝐹(𝑥) = 1 |𝑡| 𝑑𝑡 = 𝐹(𝑥) = 1 −𝑡 𝑑𝑡
&" &"
1 +
𝐹(𝑥) = − 𝑡 " c
2 &"
1
𝐹(𝑥) = − 𝑥 " + 2
2
Jadi pendefinisian ulang 𝐹(𝑥) tanpa notasi integral dan menggunakan fungsi sepotong-
sepotong ialah
𝟏 𝟐
𝒙 − 𝟐; 𝒙 ≥ 𝟎
𝑭(𝒙) = f𝟐
𝟏
𝟐 − 𝒙𝟐 ; 𝒙 < 𝟎
𝟐
"
6. a. Dapatkan F(x) yang merupakan anti turunan dari 𝑓(𝑥) = 2 √𝑥 dan memenuhi F (1) = 6
.,"0 -+
b. Dengan Teorema Fundamental Kalkulus I, hitunglah ∫. √#&%+ !
(Petunjuk: Gunakan substitusi 𝑢 = 2𝑥)
Selesaikan integral berikut
"
a. F(x) yang merupakan anti turunan dari 𝑓(𝑥) = 2 √𝑥 dan memenuhi F (1) = 6
Anti turunan à integral
𝐹(𝑥) = 1 𝑓(𝑥)𝑑𝑥
"
𝐹(𝑥) = 1 2 √𝑥 𝑑𝑥
3
#
𝐹(𝑥) = 2 1 𝑥 % 𝑑𝑥
2 0
𝐹(𝑥) = 𝑥 % + 𝐶
5/4
8 0
𝐹(𝑥) = 𝑥 % + 𝐶
5
Untuk mendapatkan C nilai F (1)
𝐹(1) = 6
8 0
1% + 𝐶 = 6
5
22
𝐶=
5
Maka
8 0 22
𝐹(𝑥) = 𝑥 % +
5 5
.,"0 -+
b. Dengan Teorema Fundamental Kalkulus I, hitunglah ∫. √#&%+ !
(Petunjuk: Gunakan substitusi 𝑢 = 2𝑥)
Teorema Fundamental Kalkulus I:
1
4
.,"0 -+ 4
Jadi hasil dari ∫. √#&%+ !
ialah #"
+
7. Diketahui 𝐹(𝑥) = ∫" √2𝑡 " + 1 𝑑𝑡
Dapatkan: 𝐹(2), 𝐹′(2) dan 𝐹′′(2)
+
Diketahui 𝐹(𝑥) = ∫" √2𝑡 " + 1 𝑑𝑡
Ø 𝐹(2)
Dengan subtitusi 𝑥 = 2 maka nilai 𝐹(2) ialah
"
𝐹(2) = 1 M2𝑡 " + 1 𝑑𝑡 = 0
"
Ø 𝐹′(2)
Dengan menggunakan Teorema Fundamental Kalkulus 2 yaitu
+
Jika 𝐹(𝑥) = 1 𝑓(𝑡) 𝑑𝑡 maka 𝐹 ! (𝑥) = 𝑓(𝑥)
2
Sehingga jika
+
𝐹(𝑥) = 1 M𝟐𝒕𝟐 + 𝟏 𝑑𝑡
"
Maka
𝐹 ! (𝑥) = M2𝑥 " + 1
𝐹 ! (2) = M2(2)" + 1
𝐹 ! (2) = √5
Ø 𝐹′′(2)
𝑑.𝐹 ! (𝑥)/
!! (𝑥)
𝐹 =
𝑑𝑥
𝑑.√2𝑥 " + 1/
𝐹 !! (𝑥) =
𝑑𝑥
Dengan menggunakan dalil rantai menjadi:
#
𝑑(2𝑥 " + 1)" 𝑑(2𝑥 " + 1)
𝐹 !! (𝑥) =
𝑑(2𝑥 " + 1) 𝑑𝑥
1 #
𝐹 !! (𝑥) = (2𝑥 " + 1)&" (4𝑥)
2
2𝑥
𝐹 !! (𝑥) =
√2𝑥 " + 1
Sehingga nilai 𝐹′′(2) ialah
2(2)
𝐹 !! (2) =
M2(2)" + 1
4
𝐹 !! (2) =
√5
4
𝐹 !! (2) = √5
5
8. Hitunglah integral tertentu berikut dengan menggunakan rumus luas geometri bidang
5
1 M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21) 𝑑𝑥
0
5
5
1 M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21) 𝑑𝑥
0
Hasil integral tertentu dapat didefinisikan sebagai luasan dibawah kurva, sehingga hasil
integral tertentu dapat dihitung menggunakan rumus luasan geometri yang dibentuk
è Langkah 1: tentukan bentuk geometri luasan
Integral diatas ialah integrasi dari 𝑦 = M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21) dari 𝑥 = 5 ke 𝑥 = 7
𝑦 = M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21)
𝑦 " = −(𝑥 " − 10𝑥 + 21)
𝑦 " + (𝑥 " − 10𝑥 + 21) = 0
𝑥 " + 𝑦 " − 10𝑥 + 21 = 0
Persamaan diatas ialah persamaan lingkaran yang berpusat di:
1
𝑎 = − (−10) = 5
2
1
𝑏 = − (0) = 0
2
Dan berjari-jari:
𝑟 = M𝑎 " + 𝑏 " − 𝐶
𝑟 = M5" + 0" − 21
𝑟 = √4
𝑟=2
Perhatikan kembali persamaan lingkaran 𝑦 " = −(𝑥 " − 10𝑥 + 21), jika 𝑦 didefinisikan
bentuknya menjadi 𝑦 = ±M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21) namun karena disoal hanya diminta nilai
𝑦 positif saja p𝑦 = M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21)q maka kurva tersebut ialah kurva setengah
lingkaran bagian atas (𝑦 positive)
Karena integral yang diminta memiliki batas dari 𝑥 = 5 ke 𝑥 = 7, maka luasan yang
terjadi ialah luasan ¼ lingkaran.
è Langkah 2: gunakan rumus luasan bentuk geometri bidang
1
𝐿 = 𝜋𝑟 "
4
1 "
𝐿 = 𝜋2
4
𝐿=𝜋
Sehingga
6
5
1 M−(𝑥 " − 10𝑥 + 21) 𝑑𝑥 = 𝜋
0
Jadi hasil integral tertentu diatas ialah luasan geometri ¼ lingkaran berjari-jari 2 yang nilai
luasannya 𝜋
9. Hitunglah integral berikut dengan teknik subtitusi
1 𝑥 cos(𝑥 " + 9)Msin(𝑥 " + 9) 𝑑𝑥
Menyelesaikan integral berikut dengan teknik subtitusi
1 𝑥 cos(𝑥 " + 9)Msin(𝑥 " + 9) 𝑑𝑥
Gunakan subtitusi pertama:
𝑢 = 𝑥" + 9 sehingga:
-3 #
-+
= 2𝑥 à " 𝑑𝑢 = 𝑥𝑑𝑥
7
1
1(3𝑥 + 4)0 𝑑𝑥 = 1 𝑢0 𝑑𝑢
3
11 7
1(3𝑥 + 4)0 𝑑𝑥 = 𝑢 +𝐶
36
1 7
1(3𝑥 + 4)0 𝑑𝑥 = 𝑢 +𝐶
18
Kembalikan 𝑢 ke dalam 𝑥
1
1(3𝑥 + 4)0 𝑑𝑥 = (3𝑥 + 4)7 + 𝐶
18