Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan taufik
hidayah, serta kekuatan sehingga dapat menyelesaikan Tugas makalah tentang “Pokok-
Pokok Isi Al-Qur’an”. Dengan selesainya tugas makalah ini kami ucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah memberikan bimbingan dan tugas ini. Kami menyadari
dalam pembuatan tugas makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
dengan rendah hati, kami harapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan tugas makalah ini. Akhirnya, harapan kami mudah–mudahan tugas
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi kami dan umumnya bagi
pihak yang terkait.

Rajadesa, Desember 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
A. Latar belakang.....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................2
C. Tujuan..................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................3
A. Pengertian dan Fungsi Al-Quran.........................................................................3
B. Akidah..................................................................................................................4
C. Ibadah dan Muamalah........................................................................................5
D. Hukum.................................................................................................................5
E. Sejarah.................................................................................................................5
F. Akhlak..................................................................................................................5
G. Ilmu Pengetahuan...............................................................................................6
BAB III PENUTUP.............................................................................................................7
A. Kesimpulan..........................................................................................................7
B. Saran....................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Al-Qur’an adalah kitab suci terakhir yang diturunkan oleh Allah kepada umat
manusia melalui Nabi Muhammad saw untuk dijadikan sebagai pedoman hidup.
Petunjuk-petunjuk yang dibawanya pun dapat menyinari seluruh isi alam ini.
Sebagai kitab bidayah sepanjang zaman, al-Qur’an memuat informasi-informasi
dasar tentang berbagai masalah, baik informasi tentang hukum, etika, kedokteran
dan sebagainya.Hal ini merupakan salah satu bukti tentang keluasan dan keluwesan
isi kandungan al-Qur’an tersebut. Informasi yang diberikan itu merupakan dasar-
dasarnya saja, dan manusia lah yang akan menganalisis dan merincinya,
membuatkeautentikan teks al-Qur’an menjadi lebih tampak bila berhadapan
dengan konteks persoalan-persoalan kemanusiaan dan kehidupan modern.Al-Quran
juga merupakan kitab suci agama islam untuk seluruh umat muslim di seluruh dunia
dari awal diturunkan hingga waktu penghabisan spesies manusia di dunia baik di
bumi maupun di luar angkasa akibat kiamat besar.Al-Qur’an mempunyai arti yang
sangat penting dalam islam. Al-Qur’an mempunyai berbagai macam fungsi, salah
satu fungsi itu adalah bahwa Al-Qur’anitu di jadikan sebagai sumber ajaran dalam
Islam. Al-Qur’an turun tidak secara sekaligus, namun sedikit demi sedikit baik
beberapa ayat, langsung satu surat, potongan ayat, dan sebagainya. Turunnya ayat
dan surat disesuaikan dengan kejadian yang ada atau sesuai dengan keperluan.
Selain itu dengan turun sedikit demi sedikit, Nabi Muhammad SAW akan lebih
mudah menghafal serta meneguhkan hati orang yang menerimanya. Lama al-quran
diturunkan ke bumi adalah kurang lebih sekitar 22 tahun 2 bulan dan 22 hari.
Di dalam surat-surat dan ayat-ayat alquran terkandung kandungan yang
secara garis besar dapat kita bagi menjadi beberapa hal pokok atau hal utama
beserta pengertian atau arti definisi dari masing-masing kandungan inti
sarinya.Untuk itu dalam pembahasan kali ini saya akan memaparkan tentang apa
pengertian Al-Qur’an dan pokok-pokok isi kandungan A-Qur’an.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja pokok-pokok kandungan Al-Quran
2. Bagaimana pengertian Akidah, Akhlak, Ibadah, Muamalah, Hukum, Sejarah dan
Ilmu Pengetahuan yang merupakan kandungan Al-Quran?

C. Tujuan
1. Mengetahui pokok-pokok isi Al-Quran
2. Mengetahui pengertian Akidah, Akhlak, Ibadah, Muamalah, Hukum, Sejarah
dan Ilmu Pengetahuan yang merupakan kandungan Al-Quran

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian dan Fungsi Al-Quran
Pengertian Al Quran sesuai bahasa adalah bacaan atau yang dibaca. Menurut
istilah, pengertian Al Quran adalah kalam Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi
Muhammad Saw.
Al Quran diturunkan melalui malaikat Jibril yang dihimpun dalam mushaf yang
merupakan mukjizat Nabi Muhammad.
Segala sesuatu yang diciptakan Allah SWT pasti ada manfaatnya. Al Quran
mengandung banyak pokok ajaran sehingga seluruh hidup dan kehidupan ini
menjadi teratur.
Oleh karena itu di dalam Al Quran terdapat ayat-ayat yang menjelaskan
tentang fungsi Al Quran, seperti dikutip dari buku Al Quran dan Hadist karya
Muhaemin:
1. Petunjuk bagi Manusia
Al Quran adalah kitab suci yang diwahyukan Allah SWT kepada Nabi
Muhammad Saw sebagai rahmat dan petunjuk bagi manusia yang beriman dan
bertakwa daam hidup dan kehidupannya.
Hal ini sesuai firman Allah dalam Surat Al A'raf ayat 52:
٥٢ - َ‫ب فَص َّْل ٰنهُ ع َٰلى ِع ْل ٍم هُدًى َّو َرحْ َمةً لِّقَوْ ٍم ي ُّْؤ ِمنُوْ ن‬
ٍ ‫َولَقَ ْد ِج ْئ ٰنهُ ْم بِ ِك ٰت‬
"Sungguh, Kami telah mendatangkan Kitab (Al-Qur'an) kepada mereka,
yang Kami jelaskan atas dasar pengetahuan, sebagai petunjuk dan rahmat bagi
orang-orang yang beriman."
Hal ini dapat terlihat bagi siapa saja (manusia) yang mengikuti petunjuk Al
Quran akan mendapatkan kemuliaan, kejayaan, keselamatan, dan kebahagiaan
baik di dunia maupun di akhirat.
2. Sumber Pokok Ajaran Islam
Sumber pokok ajaran Islam adalah Al Quran.
Sebab dari Al Quranlah diambil segala pokok syariat dan dalil-dalil syar'i yang
mencakup seluruh aspek hukum bagi manusia dalam menjalani hidup di dunia atau
di akhirat.

3
Hal ini sesuai dengan firman Allah Surat An Nisa ayat 105:
‫ق لتَحْ ُكم ب ْينَ النَّاس بمآ اَ ٰرى َ هّٰللا‬
ِ َ‫ك ُ ۗ َواَل تَ ُك ْن لِّ ْلخَ ۤا ٕىِنِ ْينَ خ‬
١٠٥ - ۙ ‫ص ْي ًما‬ َِ ِ َ َ ِ ِّ ‫ب بِ ْال َح‬
َ ‫اِنَّآ اَ ْن َز ْلنَآ اِلَ ْيكَ ْال ِك ٰت‬
Sungguh, Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad)
membawa kebenaran, agar engkau mengadili antara manusia dengan apa yang
telah diajarkan Allah kepadamu, dan janganlah engkau menjadi penentang (orang
yang tidak bersalah), karena (membela) orang yang berkhianat,
3. Pengajaran bagi Manusia
Al Quran adalah pengajaran bagi manusia. Karena itu manusia mengetahui
jalan yang hak dan batil, antara yang benar dan yang sesat dan lainnya.
Hal ini tercantum dalam Surat Yunus ayat 57:
٥٧ - َ‫ٰيٓاَيُّهَا النَّاسُ قَ ْد َج ۤا َء ْت ُك ْم َّموْ ِعظَةٌ ِّم ْن َّربِّ ُك ْم َو ِشفَ ۤا ٌء لِّ َما فِى الصُّ ُدوْ ۙ ِر َوهُدًى َّو َرحْ َمةٌ لِّ ْل ُم ْؤ ِمنِ ْين‬
Wahai manusia! Sungguh, telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur'an) dari
Tuhanmu, penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada dan petunjuk serta
rahmat bagi orang yang beriman.
Dengan fungsi Al Quran itulah Al Quran memiliki peran yang sangat penting
dalam menjalani hidup. Tujuannya agar hidup berjalan kebenaran dan keselamatan
di dunia dan akhirat.

B. Akidah
Secara etimologi kata akidah diambil dari kata dasar ‫ العـقـد‬yang berarti ikatan.
Maksudnya adalah berkaitan dengan keyakinan atau keimanan seperti yakin adanya
Allah SWT, diutusnya para Rosul, Malaikat, dan akan datangnya hari akhir. Bukan
hanya meyakini adanya zat, bahkan meyakini akan sifat-sifatNya. Sedangkan secara
terminologi akidah yaitu perkara yang wajib dibenarkan oleh hati dan jiwa yang
menjadi suatu kenyataan teguh dan kokoh. Dengan kata lain, keimanan yang pasti
tida terkandung didalamnya suatu keraguan apapun pada orang yang meyakini.
Akidah juga sebagai dasar atau pondasi manusia dalam menjalani kehidupan.
Karena tanpa adanya akidah manusia akan tersesat. Inti pokok dari akidah adalah
tauhid atau keyakinan penuh akan keesaan Allah SWT. Seorang Muslim hendaknya
tidak meragukan lagi keesaan dan kebesaran Allah, Tuhan alam semesta.

4
Selain itu, konsep keimanan ini juga berlaku pada rukun iman lainnya. Adapun
rukun iman tersebut adalah iman kepada malaikat, iman kepada kitab-kitab, iman
kepada rasul, iman kepada hari kiamat, dan iman kepada takdir baik buruk Allah.

C. Ibadah dan Muamalah


Eksistensi manusia di muka bumi ini tentu karena kuasa Allah SWT. Kuasa
Allah sebagai pencipta menjadikan-Nya satu-satunya zat yang pantas untuk
disembah.
Untuk itu setiap manusia diperintahkan untuk menyembah Allah dengan
melakukan ibadah. Artinya, manusia diperintahkan untuk menyembah atau
mengabdi sepenuhnya kepada Allah SWT dengan tunduk, taat, dan patuh kepada-
Nya.
Selain beribadah, manusia juga memiliki kecenderungan untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya dengan manusia lain. Untuk itu, Allah mengatur hubungan
antarmanusia dalam Alquran yang disebut muamalah.

D. Hukum
Hukum dalam Alquran berisikan kaidah-kaidah dan ketentuan-ketentuan
dasar serta menyeluruh bagi umat manusia. Hukum ini dapat menjadikan hidup
manusia menjadi lebih tentram, adil, dan sejahtera.
Adapun hukum yang tercantum dalam Alquran meliputi hukum perkawinan,
hukum waris, hukum perjanjian, hukum pidana, hukum perang, dan hukum
antarbangsa.

E. Sejarah
Alquran mengungkapkan sejarah dan cerita masa lalu untuk dijadikan
pelajaran ('ibrah) bagi umat Islam. Pelajaran ini bisa menjadi pedoman untuk
menjalani kehidupan agar senantiasa diridhoi Allah SWT.
Banyak diceritakan kisah para sahabat yang memiliki akhlak baik, senantiasa
mematuhi perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Dan begitu pula sebaliknya,
supaya manusia bisa mengambil pelajaran dari kisah tersebut.

F. Akhlak

5
Isi kandungan yang tak kalah penting untuk dijadikan pedoman manusia
adalah akhlak. Secara istilah, akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia
dan muncul secara spontan dalam tingkah laku sehari-hari.
Figur yang bisa dijadikan suri tauladan bagi umat Islam adalah Rasulullah SAW.
Sebab, kepribadian beliau bersumber langsung pada Alquran. Dengan mengikuti
akhlak Rasulullah, seorang Muslim akan menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan
jauh dari akhlak tercela.

G. Ilmu Pengetahuan
Alquran banyak mengandung ayat yang mengisyaratkan ilmu pengetahuan
sains dan teknologi. Ilmu ini sangat potensial untuk kemudian dikembangkan guna
kemaslahatan dan kesejahteraan umat manusia.
Ayat yang pertama kali diturunkan Allah adalah Al-Alaq, yang memerintahkan
umat Islam untuk membaca sebagai jembatan utama untuk mendalami ilmu
pengetahuan. Ini mengisyaratkan Alquran ada sebagai sumber ilmu pengetahuan
bagi manusia.

6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Telah kita ketahui bersama bahwa al-Qur’an yang diturunkan Allah melalui
lantaran malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW adalah sesuai dengan tujuan
diturunkanya. Secara garis besar tujuan diturunkannya al-Qur’an mengenai akidah,
akhlak, dan hukum syariat. Namun disisilain al-Qur’an juga mencakup pembahasan
lainnya seperti kisah-kisah, riwayat-riwayat, bahkan mengenai ilmu pengetahuan
yang bermanfaat bagi umat manusia
Akidah merupakan hal yang paling utama yang disajikan dalam alQur’an. Tidak
perlu diragukan mengapa ada ayat yang diulang-ulang itu menunjukkan betapa
pentingnya akidah untuk manusia agar selalu diingat dan ditanam dalam hati
mereka. Karenanya Allah mencantumkan penjelasan mengenai akidah tidak hanya
termuat dalam surat-surat makky namun termuat juga dalam madany

B. Saran
Isi kandungan al-qur'an ialah memuat tentang ajaran tauhid, hukum-hukum
islam, menguatkan hukum-hukum yang sudah ada, dan didalamnya terkandung
ajaran untuk selalu beribadah dengan khusyuk kepada allah.
Belajar Al-quran itu harus dari sekarang jangan menunggu usia tua sebab
umur manusia ditentukan Allah SWT maka rajin-rajinlah baca dan memahami isi Al-
qu’an supaya hidup bahagia dunia akherat.

7
DAFTAR PUSTAKA

Shabir, muslich. Terjemah Riyadhus Shalihin. Jilid II. Semarang: PT Karya Toha Putra. 2004.
Shihab, M. Quraish. Membumikan al-Quran. Bandung: Mizan Media Utama. 20013
https://kumparan.com/berita-hari-ini/isi-kandungan-alquran-sebagai-pedoman-bagi-
umat-islam-1v3o8R4TO5I/full
https://bengkulu.kemenag.go.id/berita/503829-mari-amalkan-isi-kandungan-al-quran-
dalam-kehidupan

Anda mungkin juga menyukai