DISUSUN OLEH:
DWI NUR HIDAYAH
(1872056006010002)
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................ 1
C. Tujuan .............................................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Asal- Usul Dan Sejarah Indonesia.................................................................... 2
B. Arti Fungsi Dan Ragam Bahasa Indonesia....................................................... 7
C. Mengembangkan Kemampuan Menulis Berdasarkan Ejaan Yang Disempurnakan
Secara Konsisten............................................................................................... 11
A. Latar Belakang
Bahasa merupakan media untuk menyampaikan informasi baik secara lisan maupun
tulisan dari individu satu ke individu lainnya .di Indonesia sendiri kita memiliki bahasa
nasional yaitu bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu bangsa kita. meskipun
terkadang kita seringkali menggunakan bahasa Indonesia secara sembarangan, terutama di
kalangan remaja saat ini. itu semua karena berbagai pengaruh lingkungan dan akibat dari
perkembangan zaman globalisasi yang semakin pesat.
Dengan adanya globalisasi perkembangan tekhnologi pun semakin pesat dan
pengaruh tekhnologi juga membuat penggunaan bahasa Indonesia yang kurang baik akibat
menggunakan bahasa Indonesia di gabungkan dengan bahasa gaul itu sendiri sehingga
anak-anak zaman sekarang ini lebih sering menggunakan bahasa gaul tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah bahasa dan bahasa Indonesia?
2. Apa fungsi bahasa serta fungsi dari bahasa Indonesia?
3. Apa saja ragam bahasa?
4. Bagaimana konsep bahasa yang baik dan benar?
C. Tujuan
1. Mengetahui sejarah bahasa dan sejarah bahasa Indonesia
2. Menjelaskan fungsi dari bahasa serta fungsi dari bahasa Indonesia
3. Memberikan pengetahuan mengenai ragam- ragam bahasa
4. Menjelaskan konsep bahasa yang baik dan benar.
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam kehidupan, kita tidak terlepas dengan yang namanya bahasa, karena bahasa
merupakan alat komunikasi. Terlebih bahasa adalah hal yang terbaik dalam menunjukkan
identitas kultur suatu bangsa.
Sebelum lebih jauh mengenal tentang awal mula bahasa Indonesia, alangkah baiknya kita
mengenal terlebih dahulu apa definisi dari bahasa itu sendiri. Menurut Wibowo, dalam Walija.
1996 "Bahasa Indonesia dalam Perbincangan" mengungkapkan bahwa Bahasa ialah komunikasi
yang paling lengkap dan efektif untuk menyampaikan ide, pesan, maksud, perasaan dan pendapat
kepada orang lain, sedangkan menurut Owen dalam Stiawan (2006:1), menjelaskan definisi bah
asa yaitu language can be defined as a socially shared combinations of those symbols and rule
governed combinations of those symbols (bahasa dapat didefenisikan sebagai kode yang diterima
secara sosial atau sistem konvensional untuk menyampaikan konsep melalui kegunaan simbol-
simbol yang dikehendaki dan kombinasi simbol-simbol yang diatur oleh ketentuan).
Dewasa ini, bangsa Melanesia menggunakan bahasa Indonesia, sebagaimana bahasa ini
adalah «bahasa pemersatu'» ng mendapat tempat utama dalam media komunikasi formal, baik
sebagai bahasa teks maupun lisan, disekolah, perkantoran dan tentu sajpada media cetak dan
elektronik.
Apabila menenggok lebih jauh ke masa sebelumnya, maka bangsa Melanesia sebenarmya
belum cukup dikenal para nasionalis Indonesia, selain sebagai koloni Beianda yang dalam banyak
hal tidak terlibat langsung dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.
Fonologi dan tata bahasa dari bahasa Indonesia cukuplah mudah. Dasar-dasar yang penting untuk
komunikasi dasar dapat dipelajari hanya dalam kurun waktu beberapa minggu.
A.ARTI BAHASA
Bahasa adalah system lambang bunyi ujaranyang digunakan untuk berkomunikasi oleh masyarakat
pemakainya. Bahasa yang baik berkembang berdasrkan suatu system,yaitu seperangkat aturan yang
dipatuhi oleh pemakainya.sistem tersebut mencakup unsur-unsur berikut:
a) System lambing yang bermakna dan dapat di pahami oleh masyarakat pemakainya.
b) system lambing tersebut bersifat konvensional yang di tentukan oleh masyarakat pemakaiannya
berdasarkan kesepakatan.
c) Lambang-lambang tersebut bersifat arbiter(kesepakatan) digunakan secara berulang dan tetap.
d) System lambang tersebut bersipat terbatas, tetapi produktif. Artinya dengan system yang sederhana
dan jumlah aturan yang terbatas dapat menghasilkan jumlah kata, frasa, klausa, kalimat, paragraph,
dan wacana yang tidak terbatas jumlahnya,
e) System lambang bersifat unik,khas, dan tidak sama dengan lambang bahasa lain.
f)System lambang dibangun berdasarkan kaidah yang bersifat universal. hal ini memungkinkan bahwa
bahwa suatu system bias sama dengan system bahasa lain.
B. FUNGSI BAHASA
C. RAGAM BAHASA
A. MATERI KAJIAN
Kemampuan mengaplikasi ejaan yang disempurnakan (EYD) merupakan syarat utama dalam
berbahasa tulis. Penulisan berbasis ketelitian aplikasi EYD, misalnya: proposal, surat dinas, artikel,
laporan, skripsi, tesis, disertasi, dan karangan yang didokumentasi. Kesalahan ejaan dapat
berakibatkan pada penolakan, penilaian yang buruk, kurang professional, dan sebagainya. Oleh karna
itu, itu, penguasaan ejaan secara mendalam dan menyeluruh sangat diprlukan.
B PEMAKAIAN HURUF
3. Huruf miring
Huruf miring digunakan dalam cetakan. Dalam tulisan tangan atau ketikan yang dicetak miring, diberi
garis bawah tunggal.
Huruf miring digunakan untuk:
a. Menuliskan nama buku, nama majalah, nama surat Kabar, yang dikutip dalam karangan
Contoh:
Buku Bahasa Indonesia karangan Widjono indonesia
karangan Widjono hs dan Sintowati
b. Menegaskan atau mengkhususkan hurut, bagian kata, atau kelompok kata.
Contoh:
Laporan ini tidak memasalahkan dampak psikologis karyawan.
c. Menuliskan istilah ilmiah, atau ungkapan asing, kecuali yang sudah disesuaikan ejaannya.
4. Huruf Tebal
Huruf tebal digunakan dalam cetakan. Dalam tulisan tangan atau ketikan yang akan dicetak tebal,
diberi Garis bawah ganda. Huruf tebal ini berfungsi untuk menandai kata-kata yang dianggap penting,
atau perlu mendapat perhatian. Seprti: judul dan sub judul dalam karangan, nama (judul) tabel, atau
kata yang menuntut Perhatian khusus.
Contoh:
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Pembatasan Masalah
C. PELAFALAN HURUF
1. Pelafalan Bahasa Indonesia.
Kata atau singkatan dalam bahasa Indonesia dilafalkan menurut pengucapan dan pendengaran orang
indonesia
Singkatan lafal baku lafal tidak baku
DPR DE PE ER DI PI AR
KKN KA KA EN KE KE EN
1) Penulisan Kata
Penulisan kata mencakup: kata dasar, kata turunan, kata ulang, gabungan kata, bentuk singkatan dan
akronim, kata dasar, dan kata berimbuan
a. Penulisan kata dasar
Penulisan kata dasar sering dihadapkan pada penulisan baku atau tidak baku. penulisan karangan
ilmiah
Karancan yang di dokumentasi, dan surat-menyurat resmi harus menggunakan kata baku.
Perhatikan contoh berikut ini :
Benar salah
Aerobik erobik
Akuarium aquarium
b. Penulisan kata ulang
Kata ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda (-). Bahasan kata ulang mencakup:
gabungan kata
4) Penulisan Partikel
a. Partikel kah, lah, dan tah, ditulis serangkai dengan kata yang mendahului.
Misalnya:
Apakah yang kaubaca itu?
Apalah gunanya menyasali hal itu? Bacalam buku ini.
b. Partikel pun, per ditulis terpisah dengan kata yang mendahului. Apa pun makananya, ia tidak
pernah mengeluh sekali pun ia belum pernah ke rumah ku.
E. TANDA BACA
Tanda baca merupakan unsur yang penting dalam bahasa tulis. Tanda baca dapat membantu pembaca
untuk dapat memahami jalan pikiran penulisnya. Alangkah sulitnya kita memahami suatu tulisan yang
tidak diilengkapi dengan tanda baca. Pemakaian tanda baca dalam ejaan bahasa Indonesia.
A. Kesimpula
B. Saran
Sebagaimana yang kita ketahui bahasa Indonesia sumbernya adalah bahasa melayu. Sebagai bangsa
yang besar selayaknyalah kita menghargai nilai-nilai sejarah tersebut dengan tetap menghormati
bahasa melayu. Melihat perkembangan bahasa Indonesia saat ini yang mana masih memiliki
kekurangan, kami berharap kepada semua warga Indonesia untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap
bahasa Indonesia serta menggunakan bahasaIndonesia dengan baik dalam kehidupan sehari-hari.
DAFTAR PUSTAKA