Anda di halaman 1dari 189

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah Menengah Kejuruan mempunyai tujuan untuk dapat menyentuh potensi
nurani maupun potensi kompetensi peserta didik. Konsep pendidikan yang diberikan
sangat penting terutama ketika seseorang harus memasuki kehidupan di masyarakat dan
dunia kerja. Hal ini disebabkan karena yang bersangkutan harus mampu menerapkan apa
yang dipelajari di sekolah untuk mengatasi problema yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari. Oleh karena itu, sekolah berupaya membuat dan mengembangkan perangkat
untuk dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan konsep pendidikan tersebut.
1. Rasional
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tersebut meliputi tujuan
pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi, potensi daerah, satuan
pendidikan dan peserta didik. Oleh karena itu, SMK Negeri Pringkuku menyiapkan
peserta didik agar memiliki ketrampilan yang sesuai kebutuhan dunia usaha dan dunia
industri, memberikan pengetahuan dan menguatkan sikap dan budi pekerti agar bisa di
gunakan dalam hidupnya setelah lulus dari SMK Negeri Pringkuku .
Undang-undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Indonesia dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan tersusunnya kurikulum pada tingkat
satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah dengan mengacu kepada
Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan serta berpedoman pada panduan yang
disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Pada tahun pelajaran 2020/2021 kali ini kita dihadapkan dengan kondisi Pandemi
Covid-19 dimana Kurikulum 2013 sebagai acuan pendidikan di Indonesia selama ini dinilai
sudah tidak memadai untuk masa pandemi Covid-19. Karena itu, pemerintah
mengembangkan kurikulum baru yang lebih sesuai dengan kondisi saat masa darurat
kesehatan sekarang. Model pembelajaran saat pandemi Covid-19, terutama jarak jauh,
memerlukan kurikulum yang lebih sederhana dan luwes. Pada pandemi sekarang, sekolah
memerlukan kurikulum yang lebih sederhana, membumi, dan sesuai kebutuhan serta
keadaan siswa, para guru, dan orangtua. Jika pemerintah memutuskan melanjutkan
pembelajaran jarak jauh (PJJ), para guru tidak bisa memindahkan sekolah ke rumah. Jam
pengajaran dengan para gurunya perlu disusun agar tidak membebani siswa dan orangtua
yang membantu anaknya belajar di rumah.
Dalam Rasional pengembangan KTSP perlu dilakukan karena adanya berbagai
tantangan yang dihadapi, baik tantangan internal maupun tantangan eksternal.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 1
a. Tantangan Internal
1. Dari sarana dan prasarana sekolah yang belum memadai dalam melakukan
pembelajaran daring maupun luring.
2. Siswa dan dukungan ortu (anggaran): tantangan sekolah baik positif maupun
negatif. Dititik beratkan pada penggunaan peralatan IT (laptop, android, internet)
dan covid) yang kurang memadai.
3. Guru diwajibkan melakukan penyesuian/adaptasi dengan PJJ,
4. Manajemen sekolah yang masih pelu ditingkatkan,
5. Satgas Covid sekolah masih kurang maksimal,
6. Sarana dan prasarana di Jurusan TBSM masih belum memadai seperti:
1) Peralatan Praktek di ruang lab yang belum Maksimal , mengakibatkan
hanya bisa dilakukan bergantian 5 siswa .
2) Beberapa Peralatan Praktek Khusus Seperti Alat peraga Mesin, Kelistrikan
dan Pengapian yang belum ada, menjadikan proses pembelajaran yang
kurang maksimal.
b. Tantangan Eksternal
Tantangan eksternal SMK adalah adanya globalisasi industri dan perdagangan
modern seperti World Trade Organization (WTO), Association of Southeast Asian
Nations (ASEAN) Economic Community (AEC), Asia-Pacific Economic Cooperation
(APEC), dan ASEAN FreeTrade Area (AFTA) serta Revolusi Industri 4.0.
Tantangan eksternal juga terkait dengan pergeseran kekuatan ekonomi dunia,
pengaruh dan imbas teknosains serta mutu, investasi, dan transformasi bidang
pendidikan serta pandemi Corona Virus Disease (Covid-19). Karena itu Pendidikan
Menengah Kejuruan (PMK) ditantang untuk turut memberi andil menyiapkan modal
manusia kompeten untuk bersaing di pasar tenaga kerja global, melalui
pengembangan kurikulum/KTSP yang digunakan di SMK.
Tantangan eksternal yang dihadapi dunia pendidikan antara lain berkaitan
dengan tantangan masa depan, kompetensi yang diperlukan dimasa depan, persepsi
masyarakat, perkembangan pengetahuan dan pedagogi, serta berbagai fenomena
negatif yang mengemuka.
 Penyusunan kurikulum dimodifikasi dengan masa pandemi covid-19 dilakukan
dengan cara memodifikasi dan melakukan inovasi pada strukturkurikulum,
bebanbelajar, strategi pembelajaran, penilaian hasil belajar dan lain sebagainya
sesuai dengan kondisi sekolah.
 Pembelajaran dilakukan dengan tatap muka, tatap muka terbatas, dan/atau
pembelajaran jarak jauh, baik secara Daring (dalam jaringan) dan Luring (luar
jaringan) kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar
yang bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan
seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan;
 Pembelajaran secara daring masih banyak mengalami kendala yaitu: masih
adanya kesulitan penggunaan aplikasi, ketidak ketersediaannya perangkat

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 2
hp/computer/laptop, susah sinyal dll;
 Tantangan masa depan antara lain globalisasi, kemajuan teknologi informasi.
 Kompetensi masa depan antara lain kemampuan berkomunikasi, kemampuan
berpikir jernih dan kritis, kemampuan menjadi warga negara yang bertanggung
jawab, kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap pandangan
yang berbeda, dan memiliki kesiapan untuk berkerja.
 Belum tersalurnya lulusan ke Bursa Kerja yang sesuai dengan jurusan siswa saat
di sekolah/belum ideal.
 Persepsi masyarakat antara lain menitiberatkan pada aspek kognitif, beban siswa
terlalu berat, kurang bermuatan karakter.
 Perkembangan pengetahuan pedagogi antara lain Neurologi, Psikologi,
Observation based (discovery) learning dan collaborative learning.
 Fenomena negatif antara lain perkelahian pelajar, narkoba, korupsi, plagiarisme,
dan kecurangan dalam ujian.
 Mencari INDUKA yang relevan dengan Kompetensi Keahlian dalam menyusun
Sinkronisasi Kurikulum, PKL.
 Kemajuan teknologi INDUKA belum sama dengan di sekolah berhubungan
dengan sarana atau peralalatn yang ada disekolah ketersediaannya masih jauh
dibandingkan di Industri.
 Budaya industri belum diterapkan di sekolah sehingga guru diharuskan magang
di Industri agar tercapainya kompetensi guru yang maksimal.
 Analisis kondisi lingkungan eksternal satuan pendidikan dengan melakukan
skrening zona lokasi tempat tinggal guru, tenaga kependidikan dan peserta didik
untuk memastikan tempat tinggalnya bukan merupakan episentrum penularan
Covid-19.
 Hasil penilaian bisa tidak sesuai dengan rencana penilaian
2. Kondisi Nyata Berdasarkan Hasil Pemetaan Mutu (PMP)
Berikut hasil pemetaan mutu pendidikan (PMP) SMK Negeri Pringkuku :
Nama Sekolah : SMK Negeri Pringkuku
NPSN : 20574730
Kabupaten : Pacitan
Provinsi : Jawa Timur
2016 2017 2018
Capaian Sekolah 5.18 5.45 5.78
Capaian 4.54 4.81 5.2
kabupaten/Kota
Capaian Provinsi 4.29 4.76 5.27
Capaian Nasional 4.09 4.6 5.29

Hasil pemetaan mutu pendidikan di SMK Negeri Pringkuku dari tahun ke tahun
mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dilihat dari komponen Standar
nasional Pendidikan dari tahun 2016 sampai dengan akhir 2018. Standar sarana dan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 3
prasarana turun sekitar 0.37 poin di tahun 2018, dan hal ini wajar karena adanya
berbagai indikator penyusutan diantaranya kualitas standar bangunan, penyusutan
kalibrasi peralatan media belajar, penyusutan kualitas sarana utama dan sarana
penunjang, maupun jumlah kebutuhan sarana yang semakin mendesak disebabkan
tuntutan pelayanan kependidikan dan bertambahnya jumlah peserta didik.
Kondisi nyata hasil Raport Mutu 2019, capaian sekolah SMKN Pringkuku
sebagai berikut :
Standar Nasional Pendidikan Capaian
1. Standar Kompetensi Lulusan 6,35
2. Standar Isi 6,19
3. Standar Proses 6,79
4. Standar Penilaian Pendidikan 6,50
5. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 4,33
6. Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 3,47
7. Standar Pengelolaan Pendidikan 6,40
8. Standar Pembiayaan 6,20

Berdasarkan capaian mutu, SMK N Pringkuku mencapai rata-rata di atas rata-


rata Kabupaten, Propinsi dan Nasional. Akan tetapi tetap diperlukan peningkatan
capaian sehingga sekolah perlu melakukan pengembangan kurikulum tingkat satuan
pendidikan. Harapannya Mutu sekolah semakin meningkat.
Dengan demikian, Pemetaan Mutu Pendidikan (PMP), Standar Isi, Standar
Kompetensi Lulusan dan Panduan yang disiapkan oleh setiap satuan pendidikan
dalam hal ini Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), diharapkan dapat menyiapkan
kurikulum yang akan digunakan sebagai kurikulum operasional. Penyusunan
Kurikulum ini, merupakan salah satu upaya sekolah untuk mengakomodasi potensi
yang ada di wilayah kabupaten Pacitan dan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
pendidikan di SMK Negeri Pringkuku, baik dalam aspek akademis maupun
nonakademis, memelihara/mengembangkan budi pekerti, serta menguasai
perkembangan iptek yang bernuansa agamis.
Sekolah Menengah Kejuruan mempunyai tujuan untuk dapat menyentuh potensi
nurani maupun potensi kompetensi peserta didik. Konsep pendidikan yang diberikan
sangat penting terutama ketika seseorang harus memasuki kehidupan di masyarakat
dan dunia kerja. Hal ini disebabkan karena yang bersangkutan harus mampu
menerapkan apa yang dipelajari di sekolah untuk mengatasi problema yang dihadapi
dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, sekolah berupaya membuat dan
mengembangkan perangkat untuk dapat dijadikan sebagai pedoman dalam
melaksanakan konsep pendidikan tersebut.
Dilihat dari kondisi alam yang ada di Kecamatan Pringkuku, Kompetensi
Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku merupakan kompetensi keahlian yang sangat
sesuai dengan kondisi geografis dan perekonomian masyarakat di Kabupaten
Pacitan, khususnya di kecamatan Pringkuku. Sehingga dengan adanya kompetensi
ini menjadi sarana/tempat untuk menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan
dibidang Teknis Bisnis Sepeda Motor bagi peserta didik, yang harapannya dapat

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 4
menciptakan lapangan pekerjaan baru serta merubah / meningkatkan kehidupan
mereka setelah lulus dari SMK Negeri Pringkuku .
Selain hal tersebut di atas SMKN Pringkuku berusaha untuk memberikan
kenyamanan kepada siswa, guru dan karyawan dengan cara memperbaiki sarana dan
prasarana sesuai standar. Sarana prasarana yang perlu diperbaiki adalah
Laboratorium Sains, Ruang Perpustakaan, Toilet Siswa maupun Guru, Ruang
Pimpinan, UKS, Ruang Guru, Gudang, Ruang TU, Ruang Organisasi Siswa, Kantin
dan lain-lain.
3. Kondisi Ideal sesuai Permendikbud No.34/2018 Lampiran VI Sarana dan
Prasarana SMK/MAK
Kondisi ideal sesuai dengan lampiran VI Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan nomor 34 tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah
Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan Standar Sarana Dan Prasarana
menyebutkan bahwa Standar Sarana dan Prasarana SMK/MAK sekurang-kurangnya
mencakup:
1. Standar Lahan;
2. Standar Bangunan;
3. Standar Ruang Pembelajaran Umum;
4. Standar Ruang Praktik/Laboratorium Umum;
5. Standar Ruang Praktik/Laboratorium Keahlian;
6. Standar Ruang Pimpinan dan Administrasi; serta
7. Standar Ruang Penunjang.
Lahan merupakan sebidang tanah yang di atasnya terdapat prasarana SMK/MAK
meliputi bangunan, lahan praktik, pertamanan, dan fasilitas pendukung pendidikan
lainnya. Sedangkan bangunan merupakan gedung yang digunakan untuk menjalankan
fungsi pendidikan. Ruang pembelajaran umum diperlukan untuk meningkatkan
kemampuan peserta didik dalam mengadopsi dan beradaptasi dengan perkembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Ruang praktik/laboratorium umum untuk
meningkatkan kemampuan literasi ilmu-ilmu dasar dan ilmu pengetahuan alam terapan
serta kemampuan dasar bidang keahlian sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Ruang
praktik/laboratorium keahlian digunakan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian
spesifik yang relevan dengan dunia usaha/industri.
Kondisi Ideal sesuai Permendikbud nomor 34 tahun 2018 lampiran VI tentang
sarpras SMK/MAK pada Kompetensi Keahlian Tata Busana meliputi:
a. Ruang praktik Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor berfungsi
sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran seperti sistem hidrolik
sepeda motor, sistem gas buang, baterai, overhaul kepala silinder, overhaul sistem
pendingin, sistem bahan bakar sepeda motor, mesin sepeda motor, unit kopling
sepeda motor, sistem transmisi manual, sistem transmisi otomatis, sistem rem,
sistem suspensi, servis roda, ban dan rantai, sistem kelistrikan dan instrumen,
sistem starter, sistem pengisian, dan sistem pengapian.
b. Luas minimum ruang praktik Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 5
adalah 150m² (seratus lima puluh meter persegi), meliputi area kerja perbaikan
mesin sepeda motor, area kerja bodi, area kerja kelistrikan, ruang penyimpanan
komponen sepeda motor perbaikan, dan sub ruang instruktur dan ruang simpan,
dan selasar.
c. Ruang praktik Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor dilengkapi
prasarana sebagaimana tercantum pada Tabel 1.1 .
d. Ruang praktik Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor dilengkapi
sarana sebagaimana tercantum pada Tabel 1.2 .

Tabel 1.1. Jenis, Rasio, dan Deskripsi Standar Prasarana Ruang Praktik Kompetensi
Keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor
No Jenis Rasio Deskripi
1 Area kerja perbaikan mesin 3 m²/peserta Kapasitas untuk 9
sepeda motor didik peserta didik.

2 Area kerja body 3 m²/peserta Kapasitas untuk 9


didik peserta didik.

3 Area kerja kelistrikan 3 m²/peserta Kapasitas untuk 9


didik peserta didik.

4 Ruang penyimpanan 3 m²/peserta Kapasitas untuk 9


komponen sepeda motor didik peserta didik.
perbaikan
5 Sub ruang instruktur 3m²/instruktur Kapasitas untuk 9
dan ruang simpan instruktur

Tabel 1.2. Jenis, Rasio, dan Deskripsi Standar Sarana Ruang Praktik Kompetensi
Keahlian Tata Busana
No Jenis Rasio Deskripsi
1. Perabot
1.1 Kursi kerja 1 buah/2 Desain dan bahan yang digunakan
pesert didik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
dengan jenis pekerjaan.
1.2 Meja kerja 1 buah/4 Desain dan bahan yang digunakan
peserta didik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
dengan jenis pekerjaan.
1.3 Meja alat 1 buah/18 Desain dan bahan yang digunakan
peserta didik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
dengan jenis pekerjaan.
1.4 Meja 1 buah/9 Desain dan bahan yang digunakan
persiapan peserta didik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
dengan jenis pekerjaan.
1.5 Kursi kerja 1 buah/4 Desain dan bahan yang digunakan
bengkel (stool) peserta didik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
dengan jenis pekerjaan.
1.6 Lemari alat 1 buah/9 Desain dan bahan yang digunakan sesuai
(tools peserta didik dengan alat dan bahan yang
cabinet) disimpan.
1.7 Lemari 1 buah/6 Desain dan bahan yang digunakan sesuai
peserta didik dengan alat dan bahan yang
disimpan.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 6
No Jenis Rasio Deskripsi
2. Peralatan
2.1 Seperangkat 1 set/sub Kelengkapan peralatan memperhatikan jenis,
peralatan ruang praktik jumlah dan spesifikasi yang mendukung
praktik ketercapaian kompetensi keahlian.
3. Media Pendidikan

3.1 Papan tulis 1 buah/sub Desain, ukuran dan bahan yang digunakan
ruang praktik memperhatikan fungsi penggunaan sesuai
kegiatan belajar teoritis.
3.2 Papan 1 buah/ruang Desain, ukuran dan bahan yang digunakan
tugas/ praktik memperhatikan fungsi/ kegunaan memonitor
kemajuan penyelesaian tugas/ pekerjaan yang telah
siswa ditetapkan.
4. Perlengkapan Lain
4.1 Kotak kontak Minimum 12 Penempatan dan daya listrik memperhatikan daya
buah/ ruang dukung terhadap pengoperasian peralatan yang
praktik diperlukan.
4.2 Alat Minimum 1 Kelengkapan alat kebersihan memperhatikan
kebersihan set/ruang jenis, jumlah dan spesifikasi yang mendukung
praktik kebersihan ruang kerja/praktik.

4.3 Alat-alat K3 Minimum 1 Kelengkapan alat K3 memperhatikan jenis, jumlah


set/ruang dan spesifikasi yang mendukung penanganan awal
praktik kecelakaan kecil.
4.4 Alat 1 set/peserta Kelengkapan alat pelindung diri memperhatikan
Pelindung didik jenis, jumlah dan spesifikasi yang mendukung
Diri keselamatan dan kesehatan pengguna/peserta
didik pada saat melaksanakan praktik.

Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan
kemampuan peserta didik. Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan
martabat manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif, kognitif,
psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu, kurikulum disusun dengan
memperhatikan potensi, tingkat perkembangan, minat, kecerdasan intelektual, emosional,
sosial, spritual, dan kinestetik peserta didik.
Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan. Daerah memiliki potensi,
kebutuhan tantangan, dan keragaman karakteristik lingkungan. Masing-masing daerah
memerlukan pendidikan sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-
hari. Oleh karena itu, kurikulum harus memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan
lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah. Karakteristik satuan
pendidikan, kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi, dan
ciri khas satuan pendidikan.
4. Potensi dan Karakteristik Satuan Pendidikan
Potensi dan Karakterisktik SMK Negeri Pringkuku Khususnya Kompetensi Keahlian
Tata Busana adalah untuk menyiapkan peserta didik agar siap bekerja, baik bekerja secara
mandiri (wiraswasta) maupun mengisi lowongan pekerjaan yang ada. SMK sebagai salah
satu institusi yang menyiapkan tenaga kerja, dituntut mampu menghasilkan lulusan
sebagaimana yang diharapkan dunia kerja. Tenaga kerja yang dibutuhkan adalah sumber

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 7
daya manusia yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidang pekerjaannya, memiliki
daya adaptasi dan daya saing yang tinggi. Atas dasar itu, pengembangan kurikulum dalam
rangka penyempurnaan pendidikan menengah kejuruan harus disesuaikan dengan kondisi
dan kebutuhan dunia kerja.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 8
B. Prinsip Pengembangan Kurikulum
Pengembangan kurikulum bertujuan untuk memperbaiki kualitas pendidikan di SMK
Negeri Pringkuku. Kualitas pendidikan dapat ditingkatkan dengan mengembangkan semua
unsur yang ada di sekolah, baik struktur kurikulum maupun muatan kurikulumnya.
Pengembangan keunggulan lokal sekolah juga dapat dilakukan melalui koordinasi dengan
masyarakat sekolah dan sekitar. Terkait tantangan eksternal SMK yaitu adanya pergeseran
kekuatan ekonomi dunia, pengaruh dan imbas teknosains serta mutu, investasi, dan
transformasi bidang pendidikan serta pandemi Corona Virus Disease (Covid-19). Karena itu
Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) ditantang untuk turut memberi andil menyiapkan
modal manusia kompeten untuk bersaing di pasar tenaga kerja global, melalui
pengembangan kurikulum/KTSP yang digunakan di SMK Negeri Pringkuku. Agar KTSP
dapat digunakan sebagai pegangan bagi seluruh pihak yang berkepentingangan dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran di SMK Negeri Pringkuku, maka KTSP harus
dikembangkan dengan prinsip-prinsip sebagai berikut :
1 Peningkatan Iman, Taqwa, dan Akhlak Mulia
Iman, takwa, dan akhlak mulia menjadi dasar pembentukan kepribadian peserta didik
secara utuh. Kurikulum SMK disusun agar semua mata pelajaran dapat menunjang
peningkatan iman, taqwa, dan akhlak mulia.
2 Pengembangan Kompetensi secara Komprehensif
Kompetensi peserta didik dikembangkan secara seimbang. Keseim-bangan antara
pengembangan sikap spiritual, sosial, kerja, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama
dengan kemampuan intelektual dan psikomotorik. Sekolah merupakan bagian dari
masyarakat dan dunia kerja yang memberikan pengalaman belajar terencana, dimana
peserta didik menerapkan apa yang dipelajari di sekolah ke masyarakat dan dunia
kerja, serta memanfaatkan masyarakat dan dunia kerja sebagai sumber belajar.
Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya dalam
berbagai situasi di sekolah dan di masyarakat. Memberi waktu yang cukup leluasa
untuk mengembangkan berbagai sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Kompetensi
dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti mata pelajaran yang dirinci lebih lanjut
menjadikompetensi dasar. Kompetensi inti mata pelajaran menjadi unsur
pengorganisasi (organizing elements) kompetensi dasar, dimana semua kompetensi
dasar dan proses pembelajaran dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang
dinyatakan dalam kompetensi inti.
3 Kebutuhan Kompetensi Masa Depan
Kemampuan peserta didik yang diperlukan yaitu antara lain kemampuan
berkomunikasi, berpikir kritis, berkolaborasi dan kreatif dengan mempertimbangkan
nilai dan moral Pancasila agar menjadi warga negara yang demokratis dan
bertanggung-jawab, toleran dalam keberagaman, mampu hidup dalam masyarakat
global, memiliki minat luas dalam kehidupan dan kesiapan untuk bekerja, kecerdasan
sesuai dengan bakat dan minatnya, serta peduli terhadap lingkungan. Kurikulum harus
mampu menjawab tantangan ini sehingga perlu mengembangkan kemampuan-
kemampuan ini dalam proses pembelajaran.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 9
4 Peningkatan Potensi, Kecerdasan, dan Minat sesuai dengan Tingkat Perkembangan
dan Kemampuan Peserta Didik
Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat manusia
secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif, kognitif, psikomotor)
berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu, Kurikulum SMK Negeri Pringkuku
disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat perkembangan, minat, kecerdasan
intelektual, emosional, sosial, spritual, dan kinestetik peserta didik.
5 Keragaman Potensi dan Karakteristik Daerah dan Lingkungan
Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan karakteristik
lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan pendidikan kejuruan yang sesuai
dengan potensi, karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-hari. Oleh karena
itu, Kurikulum SMK Negeri Pringkuku perlu memuat keragaman tersebut untuk
menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah.
6 Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi, kurikulum adalah salah satu media pengikat dan
pengembang keutuhan bangsa yang dapat mendorong partisipasi masyarakat dengan
tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk itu, kurikulum perlu memperhatikan
keseimbangan antara kepentingan daerah dan nasional.
7 Tuntutan Dunia Kerja
Tuntutan dunia kerja merupakan variabel pokok pengembangan pendidikan kejuruan.
Pengembangan Kurikulum SMK Negeri Pringkuku berbasis tuntutan kompetensi dunia
kerja. Kegiatan pembelajaran di SMKN Pringkuku harus dapat mendukung tumbuh-
kembangnya:(1) keterampilan kebekerjaan (employability skills) yakni kemampuan
individu untuk menyesuaikan diri dengan iklim kerja di dunia kerja; (2) keterampilan
teknis (technical skills) adalah kemampuan melakukan pekerjaan sesuai dengan
mekanisme, prosedur, cara, serta penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
sesuai bidang kerjanya; (3) bertindak produktif, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif
dalam melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah kompleks sesuai dengan bidang
kerja; (4) menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan tidak langsung atasan dan
atau secara mandiri berdasarkan kuantitas dan kualitas terukur sesuai standar
kompetensi kerja, serta bertanggung jawab atas hasil kerja orang lain; (5) berjiwa
wirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup. Oleh sebab itu, Kurikulum SMK Negeri
Pringkuku perlu memuat kecakapan hidup untuk membekali peserta didik memasuki
dunia kerja.
8 Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat berbasis
pengetahuan di mana IPTEKS sangat berperan sebagai penggerak utama perubahan.
Pendidikan harus terus menerus melakukan adaptasi dan penyesuaian perkembangan
IPTEKS sehingga tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan. Pendekatan sains
dan rekayasa penting dijadikan model pendekatan pembelajaran kejuruan di SMK.
Oleh karena itu, Kurikulum SMK Negeri Pringkuku harus dikembangkan secara

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 10
berkala dan berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni.
9 Dinamika Perkembangan Global
Kurikulum SMK Negeri Pringkuku dikembangkan untuk menciptakan kemandirian, baik
pada individu maupun bangsa, yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar
bebas. Pergaulan antarbangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang mandiri
dan mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk hidup berdampingan
dengan bangsa lain.
10 Persatuan Nasional dan Nilai-Nilai Kebangsaan
Kurikulum diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan peserta
didik yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan dan kesatuan
bangsa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu,
Kurikulum SMK Negeri Pringkuku K-13 harus menumbuhkembangkan wawasan dan
sikap kebangsaan serta persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa
dalam wilayah NKRI.
11 Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat
Kurikulum SMK Negeri Pringkuku K-13 dikembangkan dengan memperhatikan karak-
teristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman
budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat ditumbuhkan terlebih
dahulu sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.
12 Kesetaraan Jender
Kurikulum SMK Negeri Pringkuku K-13 diarahkan kepada pengembangan sikap dan
perilaku yang berkeadilan dengan memperhatikan kesetaraan jender.
13 Karakteristik Satuan Pendidikan
Kurikulum SMK Negeri Pringkuku K-13 dikembangkan sesuai dengan kondisi dan ciri
khas satuan pendidikan.
14 Pengembangan kurikulum di atas bertujuan untukmeningkatan kualitas layanan
terhadap peserta didik dan mutu lulusan SMK Negeri Pringkuku dilakukan dengan
menyelenggarakan pendidikan yang berfokus pada peserta didik, adanya keterlibatan
total dari seluruh warga sekolah, adanya ukuran baku mutu pendidikan, memandang
pendidikan sebagai sistem dan mengadakan perbaikan mutu pendidikan
berkesinambungan sehingga lulusan/ tamatan dapat diterima di semua jenjang Dunia
Usaha dan Dunia Industri, berwirausaha ataupun melanjutkan keperguruan tinggi.
15 Keselamatan dan Kesehatan Peserta Didik, Pendidik dan Tenaga Kependidikan
KTSP SMK Negeri Pringkuku dikembangkan sesuai dengan kebijakan pemerintah
mengenai penanggulangan dan pencegahan penyebaran penyakit menular (Covids-
19). Kaidah-kaidah dan aturan-aturan penyelenggaraan kependidikan di lingkungan
SMK Negeri Pringkuku dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan yang
ketat diantaranya pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan),
belajar dari rumah (BDR), Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Dengan memanfaatkan
teknologi informasi berupa aplikasi android (Google Classroom, Youtube, Vidio, Zoom,
dll.) sehingga kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan walaupun tidak jarang ditemui

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 11
berbagai kendala dan hambatan internal maupun eksternal. Kendala internal
diantaranya kurangnya kesiapan sarana prasarana baik di sekolah maupun di
lingkungan rumah peserta didik (blank spot area, jaringan internet, WiFi, kuota basic
Data), kemampuan IT tenaga pendidik yang terbatas, kemampuan aplikasi peserta
didik yang terbatas. Kendala eksternal diantaranya belum terbentuknya mentalitas
penggunaan sarana IT/HP/gadged dari peserta didik yang efektif dan efisien,
keterbatasan guru berinovasi daring, dan terbatasnya kepedulian/dukungan dari orang
tua peserta didik dalam kedisiplinan pembelajaran daring. Selain itu upaya pencegahan
penyebaran virus Covids-19 di lingkungan peserta didik di lingkungan SMK harus
selalu disosialisasikan dan diupayakan kegiatan secara mandiri berupa pembiasaan
cuci tangan pakai sabun (CTPS), mengenakan masker, facemask, hand sanitizer,
pembiasaan budaya hidup bersih dan sehat, berolahraga, pemasangan
plakat/himbauan/papan informasi Covids-19 dan sebagainya. Tentunya keselamatan
kesehatan, efisiensi dan efektifitas pembelajaran daring di masa pandemi Covids-19 ini
membutuhkan dukungan dari semua pihak/stakeholder.

C. Dasar Hukum
Dasar Hukum pengembangan KTSP SMK Negeri Pringkuku antara lain:
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Presiden No 8 Tahun 2012 tentang KKNI;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 tahun
2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 tahun
2014 tentang kegiatan Ekstrakulikuler Pendidikan Dasar dan Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63 tahun
2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstra Kurikuler Wajib;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 79 tahun
2014 tentang Implementasi Mulok Kurukulum 2013;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111 tahun
2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 tahun
2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti sebagai Dasar Pengenbangan GLS;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 34 tahun
2018 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP);
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 4 tahun
2018 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Sekolah dan Penilaian Hasil Belajar oleh
Pemerintah;
11. Peraturan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 06/D.D5/
KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Spektrum Keahlian;

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 12
12. Peraturan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 07/D.D5/
KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK);
13. Peraturan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 464/D.D5/
KR/2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan
Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program
Keahlian (C2) dan Kompetensi Keahlian (C3);
14. Peraturan Daerah Jawa Timur Nomor 9 Tahun 2012 tentang Muatan Lokal Bahasa
Daerah;
15. Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 19 tahun 2014 tentang Mata Pelajaran Bahasa
Daerah sebagai Muatan Lokal Wajib di Sekolah dan Madrasah;
16. Keputusan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri
Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 01/KB/2020; Nomor
516 Tahun 2020; Nomor HK.03.01/Menkes/363/2020; Nomor 440-882 Tahun 2020
Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada tahun ajaran 2020/2021 dan
tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Corono Virus Disease 2019 (Covid – 19);
17. Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Nomor 02 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Vokasi dalam Masa Pandemi Corona Virus
Disease (Covid – 19).
18. Surat Edaran Gubernur Jawa Timur tentang Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan
Vokasi dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease (Covid – 19).

D. Visi Sekolah
1. Visi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pringkuku:
“Terwujudnya sumber daya manusia yang mempunyai karakter, keunggulan dan
berbudaya lingkungan, melaksanakan pendidikan inklusi atas dasar iman dan taqwa”
2. Visi Kompetensi Keahlian Tata Busana Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pringkuku:
“Terwujudnya lulusan busana butik yang berakhlak mulia, berprestasi, profesional dan
berkualitas di bidang busana butik serta berdaya saing lokal dan global di dunia kerja”

E. Misi Sekolah
1. Misi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pringkuku:
o Menerapkan sistem manajemen berbasis sekolah ( MBS )
o Melaksanakan pendidikan karakter dan lingkungan hidup yang terintegrasi pada
semua mata pelajaran, pembiasaan diri dan ektrakurikuler.
o Melaksanakan pembelajaran efektif dan berkualitas yang berbudaya lingkungan
dengan mengintegrasikan IPTEK dan IMTAQ
o Mengembangkan potensi peserta didik sesuai dengan bakat dan minat secara
kreatif dan produktif
o Melakukan kerjasama dengan dunia usaha/dunia industri dan instansi terkait.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 13
o Mengembangkan unit produksi sekolah sesuai dengan potensi daerah sebagai
training center.
o Mengembangkan sekolah yang berbudaya dan berwawasan lingkungan.
o Menumbuhkan kesadaran partisipatif warga sekolah dalam memelihara,
mencegah dan melestarikan lingkungan berdasar azas 7K
o Membudayakan kegiatan 3 R (Reduce, Reuse, Recycle)
o Memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar
o Menyelenggarakan pendidikan inklusi
2. Misi Kompetensi Keahlian Teknik Bisinis Sepeda Motor Sekolah Menengah Kejuruan
Negeri Pringkuku:
o Menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai ajaran agama serta menghargai
budaya bangsa
o Membekali peserta didik dengan pengetahuan, sikap dan ketrampilan guna
memasuki pasar dunia kerja
o Menyiapkan tenaga yang berkompeten, mandiri dan kreatif di bidang Teknik Bisnis
Sepeda Motor
o Mempererat kerja sama dengan dunia usaha/ dunia industri, dalam praktek kerja
industri, uji kompetensi dan penyaluran tamatan.

F. Tujuan Sekolah
1. Tujuan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pringkuku:
o Mengembangkan sistem manajemen, partisipatif, demokratis dan akuntabel;
o Mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga negara yang
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, demokratis, bertanggung
jawab dan berbudaya lingkungan;
o Mengembangkan kualitas peserta didik berbasis IPTEK dan IMTAQ;
o Mengembangkan potensi peserta didik sesuai dengan bakat dan minat secara
kreatif dan produktif;
o Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja
mandiri,mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri
sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai dengan kompetensi dalam program
keahlian yang dipilihnya;
o Menyiapkan peserta didik agar mampu memilih karier, ulet dan gigih dalam
berkompetisi, beradaptasi di lingkungan kerja, dan mengembangkan sikap
profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya;
o Mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki kepedulian terhadap
lingkungan hidup, dengan secara aktif turut memelihara dan melestarikan
lingkungan hidup, serta memanfaatkan sumber daya alam dengan efektif dan
efisien;
o Menumbuhkan kesadaran partisipatif warga sekolah dalam memelihara,
mencegah dan melastarikan lingkungan berdasar azas 7K;

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 14
o Menumbuhkan kesadaran peserta didik untuk melaksanakan 3 R (Reduce, Reuse,
Recycle);
o Membekali peserta didik dengan kompetensi-kompetensi yang sesuai dengan
program keahlian yang dipilihdengan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber
belajar;
o Untuk membantu siswa yang berkebutuhan khusus, agar nantinya bisa
melaksanakan kehidupan secara mandiri dan bertangung jawab.
2. Tujuan Kompetensi Keahlian Tata Busana Sekolah Menengah Kejuruan Negeri
Pringkuku:
o Membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap agar
kompeten di bidang Teknik Bisnis Sepeda Motor.
o Mampu menerapkan dan melaksanakan kejuruan antara lain menerapkan
keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup (K3LH) melaksanakan
pemeliharaan Sepeda Motor serta melaksanakan layanan prima kepada
pelanggan (Customer Care).
o Mampu dalam Memperbaiki dan Merawat Sepeda Motor
o Mampu memelihara Sepeda Motor.
o Mampu menganalisis Kerusakan Pada kendaraan Sepeda Motor
o Mampu melakukan Bisnis yang terkait dalam Sepeda Motor, sebagai contoh , cuci
Motor, Penjualan onderdil dll..

G. SKL Kompetensi Keahlian


Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 34 tahun
2018 tentang Standar Nasional Pendidikan SMK/MAK menyatakan bahwa Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) Pendidikan Menengah Kejuruan adalah kriteria kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja.
Berdasarkan profil lulusan PMK tersebut, maka rumusan Standar Kompetensi
Lulusan Pendidikan Menengah Kejuruan dijabarkan ke dalam tiga dimensi, yaitu dimensi
sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Lulusan SMK program pendidikan 3 tahun.
Rumusan SKL PMK (Pendidikan Menengah Kejuruan ) tersebut ditunjukkan pada Tabel 1.3,
Tabel 1.4, dan Tabel 1.5.
Tabel 1.3. SKL PMK Dimensi Sikap
Kompetensi Lulusan Program Pendidikan 3 Tahun
Berperilaku yang mencerminkan sikap:
1. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME;
2. Jujur, disiplin, empati, dan pembelajar sejati sepanjang hayat;
3. Bangga dan cinta tanah air, bangga pada profesinya, dan berbudaya nasional;
4. Memelihara kesehatan jasmani, rohani, dan lingkungan;
5. Berpikir kritis, kreatif, beretika-kerja, bekerja sama, berkomunikasi, dan bertanggung
jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 15
Kompetensi Lulusan Program Pendidikan 3 Tahun
lainsesuai bidang dan lingkup kerja dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah,
masyarakat, bangsa, negara, dan industri lingkup lokal, nasional, regional, dan
internasional.

Tabel 1.4. SKL PMK Dimensi Pengetahuan


Kompetensi Lulusan Program Pendidikan 3 Tahun
Berfikir secara faktual, konseptual, operasional dasar, prinsip, dan metakognitif sesuai
denganbidang dan lingkup kerjapada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan:
1. Ilmu pengetahuan,
2. Teknologi,
3. Seni,
4. Budaya, dan
5. Humaniora
Dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat lokal, nasional, regional, dan internasional.

Tabel 1.5. SKL PMK Dimensi Keterampilan


Kompetensi Lulusan Program Pendidikan 3 Tahun
Bertindak produktif, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam:
1. Melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan
bidang kerja, dan
2. Menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan langsung atasan berdasarkan
kuantitas dan kualitas terukur sesuai standar kompetensi kerja, dan dapat diberi
tugas membimbing orang lain.

Standar Kompetensi Lulusan Kompetensi Keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor


pada SMKN Pringkuku adalah :
1) Menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif untuk menjalankan ibadah.
2) Menumbuhkan sikap disiplin, jujur dan bertanggungjawab
3) Menumbuhkan sikap pantang menyerah.
4) Menumbuhkan budaya literasi
5) Mengupayakan pemenuhan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan
6) Menciptakan suasana pembelajaran berbasis industri
7) Menghasilkan lulusan siap kerja dan atau berwirausaha
8) Mengoptimalkan kerjasama dengan Du/Di
9) Mewujudkan sikap peduli terhadap pelestarian lingkungan hidup
10) Membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap agar kompeten
di bidang Teknik Bisnis Sepeda Motor.
11) Mampu menerapkan dan melaksanakan kejuruan antara lain menerapkan
keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup (K3LH) melaksanakan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 16
pemeliharaan kecil mesin jahit serta melaksanakan layanan prima kepada pelanggan
(Customer Care).
12) Mempererat kerja sama dengan dunia usaha/ dunia industri, dalam praktek kerja
industri, uji kompetensi dan penyaluran tamatan.

H. Profil Lulusan
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Menengah Kejuruan adalah kriteria
mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan sesuai dengan bidang dan lingkup kerja. Dalam merumuskan SKL PMK
dimulai dengan menentukan profil lulusan PMK, sebagai berikut.
1. Beriman, bertakwa, dan berbudi-pekerti luhur;
2. Memiliki sikap cinta tanah air dan rasa kebangsaan;
3. Memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan diri secara berkelanjutan;
4. Menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta memiliki keterampilan sesuai
dengan kebutuhan pembangunan;
5. Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya baik untuk bekerja
pada pihak lain atau berwirausaha;
6. Berkontribusi dalam pengembangan industri Indonesia yang kompetitif menghadapi
pasar global;
7. Memiliki sikap yang selalu mengembangkan literasi dan kreatifitas dengan
memperhatikan estetika;
8. Memiliki kemampuan teknis sesuai kompetensinya serta selalu mengembangkan dan
mengaplikasikan jiwa kewirausahaan; dan
9. Memiliki pribadi sehat jasmani dan rohami.
Profil lulusan Program Keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor SMKN Pringkuku sebagai
berikut:
o Mampu membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap
agar kompeten di bidang Teknik Bisnis Sepeda Motor .
o Mampu menerapkan dan melaksanakan kejuruan antara lain menerapkan
keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup (K3LH) melaksanakan
pemeliharaan kecil mesin jahit serta melaksanakan layanan prima kepada
pelanggan (Customer Care).
o Mampu dalam Memperbaiki dan Merawat Sepeda Motor
o Mampu memelihara Sepeda Motor.
o Mampu menganalisis Kerusakan Pada kendaraan Sepeda Motor
o Mampu melakukan Bisnis yang terkait dalam Sepeda Motor, sebagai contoh , cuci
Motor, Penjualan onderdil dll..
.
o Menyiapkan tenaga yang berkompeten, mandiri dan kreatif di bidang Teknik Bisnis
Sepeda Motor

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 17
o Mempererat kerja sama dengan dunia usaha/ dunia industri, dalam praktek kerja
industri, uji kompetensi dan penyaluran tamatan.
I. Deskripsi KKNI Level 2 Kompetensi Keahlian TBSM
Tuntutan kebutuhan industri di bidang Teknik Bisnis Sepeda Motor menghendaki
tenaga kerja yang memiliki kompetensi yang terstandarisasi dan profesional. Tenaga kerja
yang memiliki kompetensi yang baik bersumber dari proses pendidikan yang baik, maka
untuk membangun, memelihara, dan memastikan kompetensi bagi peserta didik
kompetensi keahlian Teknik Bisinis Sepeda Motor perlu diselenggarakannya sertifikasi
kompetensi oleh LSP P1 SMK yang sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
06/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK).
Dengan skema sertifikasi yang mengacu langsung pada SKKNI ini diharapkan dapat
memberi manfaat langsung para pemangku kepentingan.
a. Bagi Industri
o Membantu industri meyakinkan kepada kliennya bahwa jasanya telah dibuat oleh
tenaga-tenaga yang kompeten.
o Membantu industri dalam rekruitmen dan mengembangkan tenaga berbasis
kompetensi guna meningkatkan efisensi pengembangan SDM khususnya dan
efisiensi nasional pada umumnya.
o Membantu industri dalam sistem pengembangan karir dan remunerasi tenaga
berbasis kompetensi dan meningkatkan produktivitas.
b. Bagi Tenaga Kerja
o Membantu tenaga profesi meyakinkan kepada organisasi/industri/kliennya bahwa
dirinya kompeten dalam bekerja atau menghasilkan jasa dan meningkatkan percaya
diri tenaga profesi.
o Membantu tenaga profesi dalam merencanakan karirnya dan mengukur tingkat
pencapaian kompetensi dalam proses belajar di lembaga formal maupun secara
mandiri.
o Membantu tenaga profesi dalam memenuhi persyaratan regulasi.
o Membantu pengakuan kompetensi lintas sektor dan lintas negara.
o Membantu tenaga profesi dalam promosi profesinya dipasar tenaga kerja
Bagi Lembaga Pendidikan dan juga Pelatihan.
o Membantu memastikan link and match antara kompetensi lulusan dengan tuntutan
kompetensi dunia industri.
o Membantu memastikan tercapainya efisiensi dalam pengembangan program diklat.
o Membantu memastikan pencapain hasil diklat yang tinggi.
o Membantu lembaga diklat dalam sistem asesmen yang dapat memastikan dan
memelihara kompetensi peserta diklat.
1. RUANG LINGKUP SKEMA SERTIFIKASI
Ruang Lingkup : Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 18
Lingkup penggunaan sertifikat : untuk perusahaan yang bergerak dalam Bidang
Otomotif sepeda motor, bengkel khusus ataupun bengkel umum yang terkait dengan
perawatan dan perbaikan sepeda motor.
2. TUJUAN SERTIFIKASI
o Memastikan dan memelihara kompetensi kerja level II pada kompetensi
keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor.
o Sebagai acuan dalam melaksanakan asesmen oleh melaksanakan asesmen
oleh LSP SMK dan asesor kompetensi.
3. KEMASAN / PAKET KOMPETENSI
a. Deskripsi
Jenis kemasan ini adalah kemasan KKNI yang merupakan KKNI kompetensi teknik
lulusan SMK. Kualifikasi ini merefleksikan peran individu dalam melaksanakan tugas
spesifik, dengan menggunakan alat, dan informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah
pengawasan langsung atasannya. Memiliki pengetahuan operasional dasar dan
pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih
penyelesaian yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul. Bertanggung
jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang
lain.
b. Sikap kerja
Secara umum sikap kerja yang diharapkan :
o Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
o Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan
tugasnya.
o Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia.
o Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi
terhadap masyarakat dan lingkungannya.
o Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama
serta pendapat/temuan original orang lain.
o Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
c. Peran Kerja
KKNI ini merupakan jalur untuk bekerja pada kompetensi keahlian Teknik Bisnis
Sepeda Motor, dalam melaksanakan pekerjaan, bertanggungjawab pada pekerjaan
sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain.
d. Kemungkinan Jabatan
Kemungkinan jabatan yang dapat diemban oleh pemegang sertifikat ini adalah:
o Mekanik
o Kepala Mekanik
e. Aturan Pengemasan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 19
Didalam pemaketan yang ditetapkan untuk level II Kompetensi Keahlian
Teknik Bisnis Sepeda Motor adalah sebagai berikut :
o Jenis Kemasan : KKNI
Jenis Skema : Sertifikat Level II pada Kompetensi Keahlian Teknik Bisnis
Sepeda Motor
o Aturan Pengemasan
Untuk mendapatkan kualifikasi level II pada kompetensi keahlian Teknik Bisnis
sepeda Motor, kompetensi yang harus dicapai dengan total 12 (dua belas) unit
kompetensi yang terdiri dari:
a. 3 (tiga) Unit Kompetensi Umum
b. 9 (sembilan) Unit Kompetensi Inti

Tabel 1.6. Rincian Unit Kompetensi

NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI

KOMPETENSI UMUM DAN INTI


Mengikuti Prosedur K3
1. OTO.SM01.001.01
OTO.SM01.002.01 Membaca dan Memahami Gambar Teknik
2.

OTO.SM01.003.01 Menggunakan dan Memelihara peralatan dan


3.
Penglengkapan di Tempat Kerja
OTO.SM01.004.01 Memebrikan Konstribusi dan Komunikasi di Tempat
4
Kerja
5 OTO.SM01.005.01 Melakukan Operasi Penanganan Manual
OTO.SM01.006.01 Menggunakan dan Memelihara alat Ukur
6

7 OTO.SM01.007.01 Melakukan Teknik Pematrian


OTO.SM01.008.01 Mememlihara Komponen-komponen Operasi dan
8
Perbaikan
9 OTO.SM01.009.01 Memasang sistem Hidrolik
10 OTO.SM01.010.01 Memelihara Sistem Hidrolik
11 OTO.SM02.001.01 Memelihara Engine berikut Komponen-komponenya
12 OTO.SM02.002.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Kontrol Emisi
OTO.SM02.003.01 Melepas Kepala Silinder, menilai komponen-
13
komponennya serta meraki kepala silinder
14. OTO.SM02.004.01 Memelihara sistem pendingin berikut komponen-
komponenya.
15. OTO.SM02.005.01 Memperbaiki dan melakukan overhaul sistem
pendingin berikut komponen-komponenya.
16. OTO.SM02.006.01 Memelihara Sitem Bahan Bakar Bensin
17. OTO.SM02.007.01 Memperbaiki dan Melakukan Overhaul Koponen
Sistem Bahan Bakar Bensin
18. OTO.SM02.008.01 Melakukan Overhaul Engine dan Menilai
Komponen-komponennya, Memeriksa Toleransi
serta Melakukan Prosedur Pengujian yang sesuai

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 20
NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI

19. OTO.SM02.009.01 Memperbaiki Engine dan Komponen-komponennya


20. OTO.SM02.010.01 Memelihara Unit Kopling Manual dan Otomatis
21. OTO.SM02.011.01 Melakukan Overhaul Kopling Manual dan Otomatis
berikut Komponen-komponen Sistem
Pengoperasiannya
22. OTO.SM02.012.01 Memelihara Sistem Transmisi Manual
23. OTO.SM02.013.01 Melakukan Overhaul Sistem Transmisi Manual
berikut Komponen-komponen Sistem
Pengoperasiannya
24. OTO.SM02.014.01 Memelihara Sistem Rem
25. OTO.SM02.015.01 Merakit dan Memasang Sistem Rem berikut
komponen-komponennya
26. OTO.SM02.016.01 Memeperbaiki Sistem Rem
27. OTO.SM02.017.01 Memeriksa Sistem Kemudi
28. OTO.SM02.018.01 Memperbaiki Sistem Kemudi
29. OTO.SM02.019.01 Mememriksa Sistem Suspensi
30. OTO.SM02.020.01 Memperbaiki Sistem Suspensi
31. OTO.SM02.021.01 Memelihara Sistem Suspensi
32. OTO.SM02.022.01 Melepas, Memasang, dan Menyetel Roda
33. OTO.SM02.023.01 Membongkar, Memeperbaiki dan Memasang Ban
Dalam dan Ban Luar
34. OTO.SM02.024.01 Memelihara Rantai/chain
35. OTO.SM02.025.01 Mengganti Rantai/chain
36. OTO.SM02.026.01 Menguji, Memelihara, dan Mengganti Baterai
37. OTO.SM02.027.01 Melakukan Perbaikan Ringan pada Rangkaian
/Sistem Kelistrikan
38. OTO.SM02.028.01 Memeperbaiki Sistem kelistrikan
39. OTO.SM02.029.01 Memperbaiki Instrumen dan Sistem peringatan
40. OTO.SM02.030.01 Memeperbaiki Sistem Stater
41. OTO.SM02.031.01 Memeperbaiki Sistem Stater
42. OTO.SM02.032.01 Memasang, Menguji, dan memperbaiki Sistem
Penerangan dan wiring
43. OTO.SM02.033.01 Memperbaiki Sistem Pengapian
44. OTO.SM02.034.01 Memasang, Menguji, dan Memeprbaiki Sistem
Pengaman
KOMPETENSI FUNGSIONAL
45. OTO.SM03.001.01 Memelihara Sistem Transmisi Otomatis
46. OTO.SM03.002.01 Melakukan Overhaul Sistem Transmisi Otomatis
47. OTO.SM03.003.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Manajemen
Engine

PENCAPAIAN KOMPETENSI
Skema KKNI Level II pada kompetensi keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor dapat
dicapai melalui pendekatan klaster dan harus dicapai dalam 3 (Tiga) tahun. Klaster yang
digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 1.7. Perawatan Berkala Sepeda Motor

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 21
NO KODE UNIT JUDUL UNIT
KOMPETENSI
1. OTO.SM01.001.01 Mengikuti Prosedur K3
2. OTO.SM01.002.01 Membaca dan Memahami Gambar Teknik

3. OTO.SM01.003.01 Menggunakan dan Memelihara peralatan dan


Penglengkapan di Tempat Kerja
4. OTO.SM01.004.01 Memebrikan Konstribusi dan Komunikasi di Tempat
Kerja
5. OTO.SM01.006.01 Menggunakan dan Memelihara alat Ukur
6. OTO.SM02.001.01 Memelihara Engine berikut Komponen-komponenya
7. OTO.SM02.002.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Kontrol Emisi
8. OTO.SM02.004.01 Memelihara sistem pendingin berikut komponen-
komponenya.
9 OTO.SM02.006.01 Memelihara Sitem Bahan Bakar Bensin
10 OTO.SM02.010.01 Memelihara Unit Kopling Manual dan Otomatis
11 OTO.SM02.012.01 Memelihara Sistem Transmisi Manual
12 OTO.SM02.014.01 Memelihara Sistem Rem
13 OTO.SM02.017.01 Memeriksa Sistem Kemudi
14 OTO.SM02.019.01 Mememriksa Sistem Suspensi
15 OTO.SM02.021.01 Memelihara Sistem Suspensi
16 OTO.SM02.024.01 Memelihara Rantai/chain
17 OTO.SM02.026.01 Menguji, Memelihara, dan Mengganti Baterai
18 OTO.SM03.001.01 Memelihara Sistem Transmisi Otomatis

Tabel 1.8. Perbaikan Mesin Sepeda Motor


NO KODE UNIT JUDUL UNIT
1 OTO.SM01.001.01 Mengikuti Prosedur K3
2 OTO.SM01.002.01 Membaca dan Memahami Gambar Teknik

3 OTO.SM01.003.01 Menggunakan dan Memelihara peralatan dan


Penglengkapan di Tempat Kerja
4 OTO.SM01.004.01 Memebrikan Konstribusi dan Komunikasi di Tempat
Kerja
5 OTO.SM01.005.01 Melakukan Operasi Penanganan Manual
6 OTO.SM01.006.01 Menggunakan dan Memelihara alat Ukur
7 OTO.SM02.001.01 Memelihara Engine berikut Komponen-komponenya
8 OTO.SM02.002.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Kontrol Emisi
9 OTO.SM02.003.01 Melepas Kepala Silinder, menilai komponen-
komponennya serta meraki kepala silinder
10 OTO.SM02.005.01 Memperbaiki dan melakukan overhaul sistem
pendingin berikut komponen-komponenya.
11 OTO.SM02.007.01 Memperbaiki dan Melakukan Overhaul Koponen

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 22
NO KODE UNIT JUDUL UNIT
Sistem Bahan Bakar Bensin
12 OTO.SM02.008.01 Melakukan Overhaul Engine dan Menilai
Komponen-komponennya, Memeriksa Toleransi
serta Melakukan Prosedur Pengujian yang sesuai
13 OTO.SM02.009.01 Memperbaiki Engine dan Komponen-komponennya
14 OTO.SM02.011.01 Melakukan Overhaul Kopling Manual dan Otomatis
berikut Komponen-komponen Sistem
Pengoperasiannya
15 OTO.SM03.002.01 Melakukan Overhaul Sistem Transmisi Otomatis
16 OTO.SM03.003.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Manajemen
Engine

Tabel 1.9. Perbaikan Sistem Kelistrikan


NO KODE UNIT JUDUL UNIT
1 OTO.SM01.001.01 Mengikuti Prosedur K3

2 OTO.SM01.002.01 Membaca dan Memahami Gambar Teknik

3 OTO.SM01.003.01 Menggunakan dan Memelihara peralatan dan


Penglengkapan di Tempat Kerja
4 OTO.SM01.004.01 Memebrikan Konstribusi dan Komunikasi di Tempat
Kerja
5 OTO.SM01.005.01 Melakukan Operasi Penanganan Manual

6. OTO.SM01.006.01 Menggunakan dan Memelihara alat Ukur


7. OTO.SM01.007.01 Melakukan Teknik Pematrian
8. OTO.SM01.008.01 Mememlihara Komponen-komponen Operasi dan
Perbaikan
9. OTO.SM02.026.01 Menguji, Memelihara, dan Mengganti Baterai
10. OTO.SM02.027.01 Melakukan Perbaikan Ringan pada Rangkaian
/Sistem Kelistrikan
11. OTO.SM02.028.01 Memeperbaiki Sistem kelistrikan
12. OTO.SM02.029.01 Memperbaiki Instrumen dan Sistem peringatan
13. OTO.SM02.030.01 Memeperbaiki Sistem Stater
14. OTO.SM02.031.01 Memeperbaiki Sistem Stater
15. OTO.SM02.032.01 Memasang, Menguji, dan memperbaiki Sistem
Penerangan dan wiring
16. OTO.SM02.033.01 Memperbaiki Sistem Pengapian
17. OTO.SM02.034.01 Memasang, Menguji, dan Memeprbaiki Sistem
Pengaman
18. OTO.SM03.003.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Manajemen
Engine

Tabel 1.10. Perbaikan Sistem Rangka Sepeda Motor

NO KODE UNIT JUDUL UNIT


OTO.SM01.001.01 Mengikuti Prosedur K3
1
2 OTO.SM01.002.01 Membaca dan Memahami Gambar Teknik

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 23
NO KODE UNIT JUDUL UNIT
OTO.SM01.003.01 Menggunakan dan Memelihara peralatan dan
3
Penglengkapan di Tempat Kerja
OTO.SM01.004.01 Memebrikan Konstribusi dan Komunikasi di
4
Tempat Kerja
5 OTO.SM01.005.01 Melakukan Operasi Penanganan Manual
6 OTO.SM01.006.01 Menggunakan dan Memelihara alat Ukur
7. OTO.SM01.007.01 Melakukan Teknik Pematrian
8. OTO.SM01.008.01 Mememlihara Komponen-komponen Operasi dan
Perbaikan
9. OTO.SM01.009.01 Memasang sistem Hidrolik
10. OTO.SM01.010.01 Memelihara Sistem Hidrolik
11 OTO.SM02.014.01 Memelihara Sistem Rem
12 OTO.SM02.015.01 Merakit dan Memasang Sistem Rem berikut
komponen-komponennya
13 OTO.SM02.016.01 Memeperbaiki Sistem Rem
14 OTO.SM02.017.01 Memeriksa Sistem Kemudi
15 OTO.SM02.018.01 Memperbaiki Sistem Kemudi
16 OTO.SM02.019.01 Mememriksa Sistem Suspensi
17 OTO.SM02.020.01 Memperbaiki Sistem Suspensi
18 OTO.SM02.021.01 Memelihara Sistem Suspensi
19 OTO.SM02.022.01 Melepas, Memasang, dan Menyetel Roda
20 OTO.SM02.023.01 Membongkar, Memeperbaiki dan Memasang Ban
Dalam dan Ban Luar
21 OTO.SM02.024.01 Memelihara Rantai/chain
22 OTO.SM02.025.01 Mengganti Rantai/chain
Sebagaimana tertuang pada rumusan SKL, kompetensi yang bersifat generik
mencakup 3 (tiga) ranah yakni sikap, pengetahuan dan keterampilan. Ranah sikap dipilah
menjadi sikap spiritual dan sikap sosial. Pemilahan ini diperlukan untuk menekankan
pentingnya keseimbangan fungsi sebagai manusia seutuhnya yang mencakup aspek
spiritual dan aspek sosial sebagaimana diamanatkan dalam tujuan pendidikan nasional.
Dengan demikian kompetensi yang bersifat generik tersebut diuraikan menjadi empat yaitu
kompetensi inti sikap spiritual disebut KI-1, kompetensi inti sikap sosial disebut KI-2,
kompetensi inti pengetahuan disebut KI-3, dan kompetensi inti keterampilan disebut KI-4.
Uraian Kompetensi Inti untuk program pendidikan 3 (tiga) tahun pada SMK disajikan
dalam Tabel 1.11.
Tabel. 1.11. Deskripsi Kompetensi Inti Program Pendidikan Menengah Kejuruan
KOMPETENSI DESKRIPSI KOMPETENSI
INTI 3 Tahun
Sikap Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Spritual (KI-1)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 24
KOMPETENSI DESKRIPSI KOMPETENSI
INTI 3 Tahun
Sikap Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun,
Sosial (KI-2) peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

Pengetahuan Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengeva luasi


(KI-3) tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasio nal dasar,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembang an potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Keterampilan (KI- Melaksanakan tugas spesifik, dengan meng-gunakan alat,
4) informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidangkerja.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
peng- embangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Keterampilan Menunjukkan ke-terampilan mem-persepsi, kesiapan, meniru,
(KI-4) membiasakan, gerak mahir, menjadi-kan gerak alami, dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksana-kan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.

Tingkat Kompetensi dan ruang lingkup materi diterapkan untuk setiap muatan
sebagaimana diatur dalam Pasal 77I ayat (1), Pasal 77C ayat (1), dan Pasal 77K ayat (2),
ayat (4) dan ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 25
BAB II
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

A. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan


1. Daftar Mata Pelajaran Wajib
Struktur dan muatan Kurikulum SMK Negeri Pringkuku ditetapkan melalui
Peraturan Dirjendikdasmen N0.07/D.D5/KK/2018. Struktur Kurikulum Pendidikan
Menengah Kejuruan berisi Muatan Umum yang terdiri atas: (A) Muatan Nasional dan
(B) Muatan Kewilayahan yang dikembangkan sesuai kebutuhan wilayah dan (C)
Muatan Peminatan Kejuruan yang terdiri atas Dasar Bidang Keahlian, Dasar Program
Keahlian, dan Kompetensi Keahlian.
 Muatan Nasional (A) terdiri atas enam Mata Pelajaran yaitu:
(1) Pendidikan Agama dan Budi Pekerti;
(2) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan;
(3) Bahasa Indonesia;
(4) Matematika;
(5) Sejarah Indonesia;
(6) Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya.
 Muatan Kewilayahan (B) berisi tiga Mata Pelajaran yaitu:
(1) Seni Budaya;
(2) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan;
(3) Bahasa Jawa.
 Muatan Peminatan Kejuruan yang terdiri atas tiga sub kelompok, yaitu:
(1) Dasar Bidang Keahlian (C1);
(2) Dasar Program Keahlian (C2);
(3) Kompetensi Keahlian (C3).

Bidang Keahlian : Pariwisata


Program Keahlian : Tata Busana
Kompetensi Keahlian : Tata Busana

ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212
3. Bahasa Indonesia 320
4. Matematika 424
5. Sejarah Indonesia 108
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 352
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 108

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 26
ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 144
3. Bahasa Jawa 194
Jumlah A dan B 2.180
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 108
2. Biologi 72
3. Kimia 108
C2. Dasar Program Keahlian
1. Gambar Teknik Otomotif 144
2. Teknologi Dasar Otomotif 144
3. Pekerjaan Dasar Otomotif 180
C3. Kompetensi Keahlian
1. Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor 560
2. Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor 424
3. Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor 526
4. Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor 204
5. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 524
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 3.030
Total 5.210

2. Pengaturan alokasi waktu per-mata pelajaran


Pengaturan alokasi waktu per-mata pelajaran disesuaikan dengan standar isi,
kebutuhan peserta didik dan sekolah dengan total waktu sesuai dengan standar proses.
Dalam melakukan proses pembelajaran di SMK/MAK, guru/instruktur harus
memperhatikan dan menerapkan prinsip pembelajaran sebagai berikut:
1. Prinsip Umum
Prinsip Umum dalam proses pembelajaran SMK/MAK sebagai berikut:
a. Menganut Pembelajaran sepanjanghayat
b. Menerapkan pendekatan ilmiah
c. Menerapkan nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarsa sung
tuladha), membangun kemauan (ing madya mangun karsa), dan
mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran
(tut wurihandayani)
d. Menerapkan pendekatan pembelajaran tuntas
e. memperhatikan keseimbangan antara keterampilan teknis dan nonteknis
f. Menetapkan jumlah rombongan belajar dengan jumlah maksimum 25
peserta didik per rombongan belajar di Kompetensi Keahlian Teknik
Bisnis Sepeda Motor SMKN Pringkuku. Dalam hal ketentuan jumlah
maksimum 36 peserta didik per rombongan belajar tidak dapat terpenuhi
maka dapat disimpangi paling banyak 2 rombongan belajar per tingkat
kelas;

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 27
g. Menggunakan multi sumber belajar;
h. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi;
i. Menerapkan metode pembelajaran yang mendorong peserta didik lebih
aktif, inovatif, kreatif melalui suasana yang menyenangkan dan
menantang dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik;
j. Menerapkan berbagai model pembelajaran sesuai dengan karakteristik
kompetensi yang akan dicapai.
2. Prinsip Khusus
Prinsip Khusus dalam proses pembelajaran SMK/MAK sebagai berikut:
a. Menekankan pada pengetahuan dan keterampilan aplikatif;
b. Mewujudkan iklim belajar sebagai simulasi dari lingkungan kerja di
duniausaha/industry;
c. Mendasarkan pada pekerjaan nyata, autentik, dan penanaman budaya
kerja melalui pembelajaran industri untuk mendapatkan pembiasaan
berpikir dan bekerja dengan kualitas seperti di tempat kerja/usaha.
d. Memperhatikan permintaan pasar;
e. Berlangsung di rumah, di satuan pendidikan, dan di dunia
usaha/industry;

Model Implementatif
KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
1. 3
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3

2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2


3. Bahasa Indonesia 4 3 3 2 2
4. Matematika 4 4 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 3 - - - -
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 3 3 3 4 4
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 3 3 - - -
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 2 2 - -
3. Bahasa Jawa 2 1 1 - -
Jumlah A dan B 26 18 18 15 15
C.Muatan Peminatan Kejuruan
C1.Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 3 - - - -
2. IPA Terapan 3 - - - -
3. Kepariwisataan 3 - - - -
C2.Dasar Program Keahlian
1. Gambar Teknik Otomotif 4 - - - -
2. Teknologi Dasar Otomotif 4 - - - -
3. Pekerjaan Dasar Otomotif 5 - - - -
C3.Kompetensi Keahlian
1. Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor - 8 8 8 8

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 28
KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 1 2 1 2
2. Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor - 8 8 4 4
3. Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor - 8 8 7 7
4. Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor - - - 6 6
5. Produk Kreatif dan Kewirausahaan - 7 7 8 8
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 31 31 33 33
Total 22 49 49 48 48

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 29
C. Muatan KTSP
1. Kompetensi Mata Pelajaran
1. Deskripsi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan
Nasional (A)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 2. Menghayati dan mengamalkanperilaku


agama yang dianutnya. jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran,
damai),bertanggungjawab, responsif,dan
proaktif melaluiketeladanan, pemberian
nasihat,penguatan, pembiasaan,
danpengkondisian
secaraberkesinambungan
sertamenunjukkan sikap sebagaibagian
dari solusi atas berbagaipermasalahan
dalamberinteraksi secara efektifdengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 30
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Membaca al-Qur’an dengan 2.1 Menunjukkan perilaku
meyakini bahwa kontrol kontrol diri (mujahadah an-
diri (mujahadah an-nafs), nafs), prasangka baik
prasangka baik (husnuzzan), dan
(husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
persaudaraan (ukhuwah) sebagai implementasi
adalah perintah agama perintah QS al-Anfal (8):72,
QS al- Hujurat (49): 10 dan 12
serta Hadis terkait
1.2 Meyakini bahwa pergaulan 2.2 Menghindarkan diri dari
bebas dan zina adalah pergaulan bebas dan
dilarang agama perbuatan zina sebagai
pengamalan QS al-Isra’ (17):
32, dan QS an-Nur (24): 2,
serta Hadis terkait
1.3 Meyakini bahwa Allah 2.3 Memiliki sikap keluhuran
Maha Mulia, Maha budi; kokoh pendirian,
Memberi Rasa Aman, Maha pemberi rasa aman, tawakal
Memelihara, Maha dan adil sebagai implementasi
Sempurna Kekuatan-Nya, pemahaman al-Asmau al-
Maha Penghimpun, Maha Husna: Al-Karim, Al-Mu’min,
Adil, dan Maha Akhir Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’,
Al-‘Adl, dan Al-Akhir
2.4 Menunjukkan sikap disiplin,
1.4 Meyakini keberadaan
jujur dan bertanggung jawab,
malaikat-malaikat Allah
sebagai implementasi beriman
swt.
kepada malaikat-malaikat
Allah swt.
1.5 Terbiasa berpakaian sesuai 2.5 Menunjukkan perilaku
dengan syariat Islam berpakaian sesuai dengan
syariat Islam
2.6 Menunjukkan perilaku jujur
1.6 Meyakini bahwa jujur
dalam kehidupan sehari-hari
adalah ajaran pokok
Agama
2.7 Memiliki sikap semangat
1.7 Meyakini bahwa menuntut
keilmuan sebagai
ilmu adalah perintah Allah
implementasi pemahaman QS
dan Rasul-Nya
at-Taubah (9): 122 dan Hadis
Terkait
1.8 Meyakini al-Qur’an, Hadis 2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas
dan ijtihad sebagai sumber dan taat beribadah sebagai
hukum Islam implementasi pemahaman
terhadap kedudukan al-
Qur’an, Hadis, dan ijtihad
sebagai sumber hukum Islam
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat 2.9 Menunjukkan kepedulian
dan wakaf adalah perintah sosial sebagai hikmah dari
Allah dapat memberi perintah haji, zakat, dan
kemaslahatan bagi Wakaf
individu dan masyarakat

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 31
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
2.10 Bersikap tangguh dan rela
1.10 Meyakini kebenaran
berkorban menegakkan
dakwah Nabi Muhammad
kebenaran sebagai ’ibrah dari
saw di Makkah
sejarah strategi dakwah Nabi
di Makkah
2.11 Menunjukkan sikap semangat
1.11 Meyakini kebenaran
ukhuwah dan kerukunan
dakwah Nabi Muhammad
sebagai ibrah dari sejarah
saw di Madinah
strategi dakwah Nabi di
Madinah
2.12 Bersikap taat aturan,
1.12 Terbiasa membaca al-
tanggung jawab, kompetitif
Qur’an dengan meyakini
dalam kebaikan dan kerja
bahwa taat pada aturan,
keras sebagai implementasi
kompetisi dalam kebaikan,
dari pemahaman QS al
dan etos kerja sebagai
Maidah (5): 48; QS an-Nisa
perintah agama
(4): 59; dan QS at-Taubah (9):
105 serta Hadis yang terkait
2.13 Bersikap toleran, rukun, dan
1.13 Meyakini bahwa agama
menghindarkan diri dari
mengajarkan toleransi,
tindak kekerasan sebagai
kerukunan, dan
implementasi pemahaman QS
menghindarkan diri dari
Yunus (10): 40-41 dan QS al-
tindak kekerasan
Maidah (5): 32, serta Hadis
Terkait
2.14 Peduli kepada orang lain
1.14 Meyakini adanya kitab-
dengan saling menasihati
kitab suci Allah swt.
sebagai cerminan beriman
kepada kitab-kitab Allah swt.
2.15 Menunjukkan perilaku saling
1.15 Meyakini adanya rasul-
menolong sebagai cerminan
rasul Allah swt.
beriman kepada rasul-rasul
Allah swt.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 32
2.16 Menunjukkan sikap syaja’ah
1.16 Meyakini bahwa Islam
(berani membela kebenaran)
mengharuskan umatnya
dalam mewujudkan kejujuran
untuk memiliki sifat
syaja’ah (berani membela
kebenaran) dalam
mewujudkan kejujuran
2.17 Menunjukkan perilaku
1.17 Meyakini bahwa hormat
hormat dan patuh kepada
dan patuh kepada
orangtua dan guru sebagai
orangtua dan guru sebagai
implementasi pemahaman QS
kewajiban agama
al-Isra’ (17): 23 dan Hadis
Terkait
2.18 Menunjukkan sikap tanggung
1.18 Menerapkan
jawab dan kerja sama dalam
penyelenggaraan jenazah
penyelenggaraan perawatan
sesuai dengan ketentuan
jenazah di masyarakat
syariat Islam
2.19 Menjaga kebersamaan dengan
1.19 Menerapkan ketentuan
orang lain dengan saling
khutbah, tablig, dan
dakwah di masyarakat
sesuai dengan syariat menasihati melalui khutbah,
Islam tablig, dan dakwah
2.20 Bekerjasama dalam
1.20 Menerapkan prinsip
menegakkan prinsip-prinsip
ekonomi dan muamalah
dan praktik ekonomi sesuai
sesuai dengan ketentuan
syariat Islam
syariat Islam
2.21 Bersikap rukun dan
1.21 Mengakui bahwa nilai-nilai
kompetitif dalam kebaikan
Islam dapat mendorong
sebagai implementasi nilai-
kemajuan perkembangan
nilai perkembangan
Islam pada masa kejayaan
peradaban Islam pada masa
Kejayaan
2.22 Bersikap rukun dan
1.22 Mempertahankan
kompetitif dalam kebaikan
keyakinan yang benar sebagai implementasi nilai-
sesuai ajaran Islam dalam

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 33
nilai sejarah peradaban Islam
sejarah peradaban Islam
pada masa modern
pada masa modern
2.23 Bersikap kritis dan
1.23 Terbiasa membaca al-
demokratis sesuai dengan
Qur’an sebagai
pesan QS Ali Imran (3): 190-
pengamalan dengan
191 dan 159, serta Hadis
meyakini bahwa agama
Terkait
mengajarkan kepada
umatnya untuk berpikir
kritis dan bersikap
Demokratis
2.24 Berbuat baik kepada sesama
1.24 Meyakini bahwa agama
manusia sesuai dengan
mewajibkan umatnya
perintah QS Luqman (31): 13-
untuk beribadah dan
14 dan QS al-Baqarah (2): 83,
bersyukur kepada Allah
serta Hadis terkait
serta berbuat baik kepada
sesama manusia
2.25 Berperilaku jujur,
1.25 Meyakini terjadinya hari
bertanggung jawab, dan adil
Akhir
sesuai dengan keimanan
kepada hari akhir
2.26 Bersikap optimis, ikhtiar, dan
1.26 Meyakini adanya qadha
tawakal sebagai implementasi
dan qadar Allah swt.
beriman kepada qadha dan
qadar Allah swt.
2.27 Berperilaku kerja keras, dan
1.27 Meyakini bahwa agama
bertanggung jawab dalam
mewajibkan umatnya
kehidupan sehari-hari
untuk bekerja keras dan
bertanggung jawab dalam
kehidupan sehari-hari
2.28 Menunjukkan sikap bersatu
1.28 Meyakini kebenaran
dan kebersamaan dalam
ketentuan pelaksanaan
lingkungan masyarakat
pernikahan berdasarkan
syariat Islam sebagai implementasi
ketentuan pernikahan dalam

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 34
Islam
2.29 Peduli kepada orang lain
1.29 Meyakini kebenaran
sebagai cerminan
ketentuan waris
pelaksanaan ketentuan waris
berdasarkan syariat Islam
dalam Islam
2.30 Bersikap moderat dan santun
1.30 Meyakini kebenaran
dalam berdakwah dan
ketentuan dakwah
mengembangkan ajaran Islam
berdasarkan syariat Islam
dalam memajukan
perkembangan Islam di
Indonesia
2.31 Menjunjung tinggi kerukunan
1.31 Meyakini kebenaran bahwa
dan kedamaian dalam
dakwah dengan cara
kehidupan sehari-hari
damai, Islam diterima oleh
masyarakat di Indonesia
2.32 Menjunjung tinggi nilai-nilai
1.32 Meyakini bahwa islam
Islam rahmatanlil-alamin
adalah rahmatan lil-
sebagai pemicu kemajuan
‘alamin yang dapat
peradaban Islam di masa
memajukan peradaban
Mendatang
Dunia
2.33 Mewaspadai secara bijaksana
1.33 Meyakini bahwa
terhadap penyimpangan
kemunduran umat Islam di
ajaran Islam yang
dunia, sebagai bukti
berkembang di masyarakat
penyimpangan dari ajaran
Islam yang benar

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 35
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Islam dan Budi lingkup kajian Pendidikan
Pekerti pada tingkat teknis, Agama Islam dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
berkenaan dengan ilmu Menunjukkan keterampilan menalar,

pengetahuan, teknologi, seni, mengolah, dan

budaya, dan humaniora dalam menyaji secara efektif, kreatif,

konteks pengembangan potensi produktif, kritis, mandiri,

diri sebagai bagian dari keluarga, kolaboratif, komunikatif dan

sekolah, dunia kerja, warga solutif dalam ranah abstrak,

masyarakat nasional, regional dan terkait dengan pengembangan

internasional. dari yang dipelajarinya di


sekolah.

Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak
mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 36
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis QS al-Anfal 4.1.1Membaca QS al-Anfal (8):72,
(8):72, QS al-Hujurat (49):
10 dan 12 serta Hadis QS al-Hujurat (49): 10 dan 12,
tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs), sesuai dengan kaidah tajwid
prasangka baik
(husnuzzan), dan
dan makharijul huruf
persaudaraan (ukhuwah)
4.1.2
Mendemonstrasikan hafalan
QS al-Anfal (8:72), QS al-
Hujurat (49): 10 dan 12
dengan fasih dan lancar
4.1.3
Menyajikan keterkaitan
antara kualitas keimanan
dengan kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik (husnuzzan),
dan persaudaraan (ukhuwah)
sesuai dengan pesan QS al-
Anfal (8:72), QS al-Hujurat
(49): 10 dan 12, serta Hadis
Terkait
3.2 Menganalisis QS al-Isra’ 4.2.1 Membaca QS al-Isra’ (17): 32,
(17): 32, dan QS an-Nur dan QS an-Nur (24): 2 sesuai
(24): 2, serta Hadis tentang dengan kaidah tajwid dan
larangan pergaulan bebas makharijul huruf
dan perbuatan zina 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan
QS al-Isra’ (17): 32, dan QS
an-Nur (24): 2 dengan fasih
dan lancar
4.2.3 Menyajikan larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina dengan
berbagai kekejian (fahisyah)
yang ditimbulkannya sesuai
pesan QS al-Isra’ (17): 32,
dan QS an-Nur (24): 2

3.3 Menganalisis makna al- 4.3 Menyajikan hubungan


Asma’u al-Husna: al- makna al-Asma’u al-Husna:
Karim, al-Mu’min, al- al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil,
Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan
al-‘Adl, dan al-Akhir al-Akhir dengan perilaku
keluhuran budi, kokoh
pendirian, rasa aman,
tawakal dan perilaku adil

4.4 Mempresentasikan
3.4 Menganalisis makna
hubungan makna beriman
beriman kepada malaikat-
kepada malaikat-malaikat
malaikat Allah swt.
Allah swt dengan perilaku
teliti, disiplin, dan waspada

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 37
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.5 Menerapkan ketentuan 4.5 Mempraktikkan tata cara
berpakaian sesuai syariat berpakaian sesuai syariat
Islam Islam

4.6 Melaksanakan perilaku jujur


3.6 Memahami manfaat
dalam kehidupan sehari-
kejujuran dalam
hari.
kehidupan sehari-hari
4.7 Menyajikan kewajiban
3.7 Menganalisis kewajiban
menuntut ilmu dengan
menuntut ilmu untuk
kewajiban membela agama
membela agama
sesuai perintah QS at-
Taubah (9): 122 dan Hadis
4.8 Menentukan suatu hukum
3.8 Menganalisis kedudukan
berdasarkan al-Qur’an,
al-Qur’an, Hadis, dan
Hadis, dan ijtihad sebagai
ijtihad sebagai sumber
sumber hukum Islam
hukum Islam
4.9 Menyimulasikan tata cara
3.9 Menganalisis tata cara
ibadah haji, zakat, dan wakaf
ibadah haji, zakat, dan
wakaf
4.10 Menyajikan substansi,
3.10 Menganalisis substansi,
strategi, dan penyebab
strategi, dan penyebab
keberhasilan dakwah Nabi
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw di Makkah
Muhammad saw di
Makkah
4.11 Mempresentasikan dan
3.11 Menganalisis strategi, dan
strategi dengan keberhasilan
keberhasilan dakwah Nabi
dakwah Nabi Muhammad
Muhammad saw di
saw di Madinah
Madinah
Menganalisis makna QS 4.12.1 Membaca QS al-Maidah (5):
3.12 al-Maidah (5): 48; QS an-
Nisa (4): 59, dan QS at- 48; QS an-Nisa (4): 59, dan QS
Taubah (9): 105, serta
Hadis tentang taat pada at-Taubah (9): 105 sesuai
aturan, kompetisi dalam
kebaikan, dan etos kerja
dengan kaidah tajwid dan
makharijulhuruf

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 38
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

4.12.2 Mendemonstrasikan hafalan

QS al-Maidah (5): 48; QS an-

Nisa (4): 59, dan QS at-


Taubah (9): 105 dengan fasih
dan lancar
4.12.3 Menyajikan perintah
berkompetisi dalam kebaikan
dan kepatuhan terhadap
ketentuan Allah sesuai
dengan pesan QS al-Maidah
(5): 48; QS an-Nisa (4): 59,
dan QS at-Taubah (9): 105
Menganalisis makna QS 4.13.1 Membaca QS Yunus (10): 40-
3.13 Yunus (10): 40-41 dan QS
al-Maidah (5): 32, serta 41 dan QS al-Maidah (5): 32
Hadis tentang toleransi,
rukun, dan menghindarkan diri sesuai dengan kaidah tajwid
dari tindak kekerasan
dan makharijul huruf

4.13.2 Mendemonstrasikan hafalan

QS Yunus (10): 40-41 dan QS

al-Maidah (5): 32 dengan fasih

dan lancar
4.13.3 Mempresentasikan perintah
toleransi dan kerukunan
sesuai pesan QS Yunus (10):
40-41 dan menghindari tindak
kekerasan sesuai pesan QS
Al-Maidah (5): 32
4.14 Mempresentasikan keterkaitan
3.14 Menganalisis makna iman
antara beriman kepada kitab-
kepada kitab-kitab Allah
kitab suci Allah swt dengan
swt.
perilaku sehari-hari
4.15 Menyajikan hubungan antara
3.15 Menganalisis makna iman
iman kepada rasul-rasul Allah
kepada rasul-rasul Allah
swt dengan keteguhan dalam
swt.
bertauhid, toleransi, ketaatan,
dan kecintaan kepada Allah
4.16 Menyajikan makna syaja’ah
3.16 Menganalisis makna (berani membela kebenaran)
syaja’ah (berani membela

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 39
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

dan upaya mewujudkan


kebenaran) dalam
kejujuran dalam kehidupan
mewujudkan kejujuran
sehari-hari
4.17 Menyajikan ketauhidan dalam
3.17 Menganalisis perilaku
beribadah serta hormat dan
hormat dan patuh kepada
patuh kepada orangtua dan
orangtua dan guru
guru sesuai dengan QS al-Isra’
(17): 23 dan Hadis terkait
4.18 Menyimulasikan tata cara
3.18 Mengevaluasi tata cara
perawatan jenazah
perawatan jenazah
4.19 Menyimulasikan tata cara
3.19 Menganalisis pelaksanaan
khutbah, tablig, dan dakwah
khutbah, tablig, dan
Dakwah
4.20 Menentukan kegiatan usaha
3.20 Menganalisis prinsip-
sesuai dengan prinsip-prinsip
prinsip dan praktik
dan praktik ekonomi dalam
ekonomi dalam Islam
Islam
3.21 Menganalisis 4.21 Menyajikan perkembangan
perkembangan peradaban
Islam pada masa kejayaan peradaban Islam dan faktor-
(Masa Khulafaur Rasyidin
– Bani Umayyah) faktor yang mempengaruhinya

pada masa kejayaan

(Khulafaur Rasyidin – Bani

Umayyah)
3.22 Menganalisis perkem-bangan 4.22.1 Menyajikan perkembangan
Islam pada
masa modern (1800- peradaban Islam pada masa
sekarang)
modern (1800-sekarang)
4.22.2 Menyajikan prinsip-prinsip

pembaharuan yang sesuai


dengan perkembangan
peradaban Islam pada masa
Modern
3.23 Mengevaluasi makna QS 4.23.1 Membaca QS Ali Imran (3):
Ali Imran (3): 190-191, dan 190-191, dan QS Ali Imran
QS Ali Imran (3): 159,

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 40
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

(3): 159,; sesuai dengan

kaidah tajwid dan makharijul-

Huruf
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan

QS Ali Imran (3): 190-191,


dan QS Ali Imran (3): 159,
dengan lancar
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan
ciri orang-orang berakal (ulil
albab) sesuai pesan QS Ali
Imran (3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi
dan sikap tidak memaksakan
kehendak sesuai pesan QS Ali
Imran (3): 159
4.24.1 Membaca QS Luqman (31): 13-
3.24 Mengevaluasi makna QS
14 dan QS al-Baqarah (2): 83
Luqman (31): 13-14 dan
sesuai dengan kaidah tajwid
QS al-Baqarah (2): 83,
dan makharijul huruf
serta Hadis tentang
4.24.2 Mendemonstrasikan hafalan
kewajibanberibadah dan
QS Luqman (31): 13-14 dan
bersyukur kepada Allah
QS al-Baqarah (2): 83 dengan
sertaberbuat baik kepada
Lancar
sesama manusia
4.24.3 Mempresentasikan kewajiban
beribadah dan bersyukur
kepada Allah serta berbuat
baik terhadap sesama
manusia sesuai pesan QS
Luqman (31): 13-14 dan QS al-
Baqarah (2): 83
4.25 Menyajikan perilaku jujur,
3.25 Mengevaluasi makna iman
bertanggung jawab, dan adil
kepada hari akhir
sebagai perwujudan iman
kepada hari akhir
4.26 Mempresentasikan makna
3.26 Mengevaluasi makna iman
sikap optimis, ikhtiar, dan
kepada qadha dan qadar
tawakkal sebagai perwujudan
iman kepada qadha dan qadar
Allah swt.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 41
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.27 Menyajikan perilaku bekerja
3.27 Mengevaluasi perilaku
keras, jujur, bertanggung
bekerja keras dan
jawab, adil, dan toleransi
bertanggung jawab dalam
dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
yang berkembang di
yang berkembang di
masyarakat sebagai wujud
Masyarakat
Keimanan
4.28 Menyajikan prosesi
3.28 Mengevaluasi ketentuan
pernikahan dalam Islam
pernikahan dalam Islam
4.29 Menggunakan ketentuan
3.29 Mengevaluasi ketentuan
pembagian waris Islam dalam
waris dalam Islam
Kehidupan
4.30 Menyajikan prinsip-prinsip
3.30 Mengevaluasi strategi
strategi dakwah dan
dakwah dan
perkembangan Islam di
perkembangan Islam di
Indonesia
Indonesia
4.31 Menyajikan nilai-nilai
3.31 Mengevaluasi sejarah
keteladanan tokoh-tokoh
perkembangan Islam di
dalam sejarah perkembangan
Indonesia
Islam di Indonesia
4.32 Menyajikan faktor-faktor
3.32 Mengevaluasi faktor-faktor
penentu kemajuan peradaban
kemajuan peradaban Islam
Islam di dunia
di dunia
4.33 Menyajikan faktor-faktor
3.33 Mengevaluasi faktor-faktor
penyebab kemunduran
kemunduran peradaban
peradaban Islam di dunia
Islam di dunia

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 42
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN


Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan
Budi Pekerti (A)
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 43
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mensyukuri karunia Allah bagi 2.1 Mengembangkan perilaku
dirinya yang terus bertumbuh sebagai pribadi yang terus
sebagai pribadi dewasa bertumbuh menjadi dewasa
1.2 Menghayati nilai-nilai 2.2 Meneladani Yesus dalam
Kristiani: kesetiaan, kasih dan mewujudkan nilai-nilai Kristiani:
keadilan dalam kehidupan kesetiaan, kasih dan keadilan
social dalam kehidupan sosial
1.3 Mengakui peran Roh Kudus 2.3 Menyatakan bersedia hidup baru
dalam membaharui kehidupan sebagai wujud percaya pada
orang beriman peran Roh Kudus sebagai
pembaharu
1.4 Mensyukuri karunia Allah 2.4 Membangun hidup bersama
melalui kebersamaan dengan dengan orang lain tanpa
orang lain tanpa kehilangan kehilangan identitas
identitas
1.5 Mensyukuri keberadaan Allah 2.5 Merespons keberadaan Allah
sebagai pembaharu dalam sebagai pembaharu dalam relasi
relasi dengan sesama manusia dengan sesama manusia dan
dan alam alam
1.6 Mengakui peran Allah dalam 2.6 Mengembangkan perilaku
kehidupan keluarga tanggung jawab sebagai wujud
pengakuan terhadap peran
Allah dalam kehidupan
keluarga
1.7 Menghayati nilai-nilai iman 2.7 Menampilkan nilai-nilai
Kristen dalam menghadapi Kristiani sebagai filter dalam
gaya hidup masa kini menghadapi gaya hidup masa
kini
1.8 Mengakui peran k eluarga dan 2.8 Mengkritis peran keluarga dan
sekolah sebagai lembaga sekolah sebagai lembaga
pendidikan utama dalam pendidikan utama dalam
kehidupan masa kini kehidupan masa kini
1.9 Mengakui perkembangan 2.9 Mengkritisi perkembangan
kebudayaan, dan teknologi kebudayaan, dan tekonologi
sesuai pada Alkitab dengan sesuai pada Alkitab
1.10 Menerima demokrasi dan 2.10 Mengembangkan sikap dan
HAM sebagai anugerah Allah karakter yang sesuai dengan
nilai-nilai demokrasi dan HAM
1.11 Menghayati pentingnya peran 2.11 Memperjelas peran remaja
remaja selaku murid Kristus selaku murid Kristus dalam
dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari
1.12 Mensyukuri pemberian Allah 2.12 Mengembangkan sikap
dalam kehidupan budaya dan bersyukur dalam kehidupan
agama budaya dan agama
1.13 Menghayati dan menjalankan 2.13 Membiasakan peran murid
peran murid Kristus sebagai Kristus sebagai pembawa
pembawa damai damai

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 44
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Kristen dan lingkup kajian Pendidikan
Budi Pekerti pada tingkat Agama Kristen dan Budi Pekerti.
teknis, spesifik, detail dan Menunjukkan keterampilan
kompleks berkenaan dengan menalar, mengolah, dan menyaji
ilmu pengetahuan, teknologi, secara efektif, kreatif, produktif,
seni, budaya, dan humaniora kritis, mandiri, kolaboratif,
dalam konteks pengembangan komunikatif dan solutif dalam
potensi diri sebagai bagian dari ranah abstrak, terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia kerja, pengembangan dari yang
warga masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah.
regional dan internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 45
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis ciri-ciri pribadi 4.1 Menyajikan hasil wawancara
yang terus bertumbuh yang berkaitan dengan ciri-ciri
menjadi dewasa pribadi yang terus bertumbuh
menjadi dewasa
3.2 Menerapkan makna nilai- 4.2 Menyajikan nilai-nilai
nilai Kristiani: kesetiaan, Kristiani: kesetiaan, kasih dan
kasih dan keadilan dalam keadilan dalam kehidupan
kehidupan
3.3 Menganalisis peran Roh 4.3 Mempresentasi peran Roh
Kudus dalam membaharui Kudus sebagai membaharui
kehidupan orang beriman kehidupan orang beriman
3.4 Menganalisis makna 4.4 Membuat program kunjungan
kebersamaan dengan orang sebagai bukti kebersamaan
lain tanpa kehilangan dengan orang lain tanpa
identitas kehilangan identitas
3.5 Menelaah keberadaan Allah 4.5 Membuat karya bahan daur
sebagai pembaharu dalam ulang yang mengambarkan
relasi dengan sesama peran Allah sebagai
manusia dan alam pembaharu dalam relasi
dengan sesama manusia dan
alam
3.6 Memahami peran Allah 4.6 Mengaplikasikan peran Allah
dalam kehidupan keluarga dalam kehidupan keluarga
3.7 Menganalisis nilai-nilai 4.7 Menentukan berbagai aktivitas
Kristiani dalam menghadapi yang menggambarkan nilai-
gaya hidup masa kini nilai Kristiani menghadapi
gaya hidup masa kini
3.8 Menganalisis peran keluarga 4.8 Membuat program yang
dan sekolah sebagai lembaga berkaitan dengan peran
pendidikan utama dalam keluarga dan sekolah sebagai
kehidupan masa kini lembaga pendidikan utama
dalam kehidupan masa kini
3.9 Mengidentifikasi 4.9 Memperagakan perkembangan
perkembangan kebudayaan kebudayaan dan teknologi
dan teknologi sesuai pada sesuai pada Alkitab dalam
Alkitab bentuk sosiodrama
3.10 Menentukan sikap dan 4.10 Menunjukkan sikap dan
karakter yang sesuai dengan karakter yang sesuai dengan
nilai-nilai demokrasi dan nilai-nilai demokrasi dan HAM
HAM
3.11 Menerapkan peran remaja 4.11 Memprestasikan film peran
selaku murid Kristus dalam remaja selaku murid Kristus
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
3.12 Mengidentifikasi nilai-nilai 4.12 Mengaplikasikan nilai-nilai
budaya dan agama dalam budaya dan agama dalam
kehidupan kehidupan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 46
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.13 Mengevaluasi murid Kristus 4.13 Menata murid Kristus sebagai
sebagai pembawa damai pembawa damai

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 47
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan
Budi Pekerti (A)
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 48
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Bersyukur kepada Allah atas 2.1 Bertanggungjawab dalam
keberadaan dirinya sebagai menerima diri sebagai citra
citra Allah dengan segala Allah dengan segala
kemampuan dan kemampuan dan
keterbatasannya keterbatasannya
1.2 Bersyukur kepada Allah yang 2.2 Santun sebagai perempuan
menciptakan dirinya sebagai atau laki-laki yang saling
perempuan atau laki-laki yang melengkapi dan sederajat
saling melengkapi dan
sederajat
1.3 Bersyukur atas peran dan 2.3 Bersikap santun menurut
fungsi suara hati untuk peran dan fungsi suara hati
bertindak secara benar dan untuk bertindak secara benar
tepat sehingga dapat berelasi dan tepat sehingga dapat
dengan sesamanya berelasi dengan sesamanya
1.4 Bertanggung jawab terhadap 2.4 Bersikap kritis terhadap
perkembangan mass media, pengaruh massmedia, ideologi
ideologi dan gaya hidup dan gaya hidup yang
berkembang
1.5 Beriman kepada Allah melalui 2.5 Responsif dan proaktif dalam
Kitab Suci dan Tradisi sebagai mengembangkan pemahaman
dasar iman kristiani tentang Kitab Suci dan Tradisi
sebagai dasar iman kristiani
1.6 Percaya kepada Yesus Kristus 2.6 Bertanggung jawab untuk ikut
yang datang untuk mewartakan dan
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan
memperjuangkan Kerajaan Allah seturut teladan Yesus
Allah Kristus
1.7 Percaya pada pribadi Yesus 2.7 Peduli terhadap orang lain
Kristus yang rela menderita, seperti pribadi Yesus Kristus
sengsara, wafat dan bangkit yang rela menderita, sengsara,
demi kebahagiaan manusia wafat dan bangkit demi
kebahagiaan manusia
1.8 Bersyukur atas pribadi Yesus 2.8 Responsif dan proaktif
Kristus sebagai sahabat sejati, menerima pribadi Yesus
tokoh idola dan Juru Selamat Kristus sebagai sahabat sejati,
tokoh idola dan Juru Selamat
1.9 Percaya pada Allah Tritunggal 2.9 Bertanggung jawab
sebagai kebenaran iman mengembangkan hidup sesuai
Kristiani iman akan Allah Tritunggal
1.10 Percaya pada peran Roh 2.10 Peduli terhadap pelbagai
Kudus yang melahirkan, masalah kehidupan Gereja
membimbing dan menghidupi yang dilahirkan, dibimbing
Gereja dan dihidupi Roh Kudus
1.11 Mengagumi Gereja sebagai 2.11 Menyadari Gereja sebagai
umat Allah dan persekutuan umat Allah dan persekutuan
yang terbuka yang terbuka
1.12 Mengakui sifat-sifat Gereja 2.12 Peduli pada sifat-sifat Gereja

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 49
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
sebagai dasar panggilan sebagai dasar panggilan
untuk merasul dan untuk merasul dan
memperjuangkan nilai-nilai memperjuangkan nilai- nilai
Kerajaan Allah Kerajaan Allah
1.13 Bersyukur atas fungsi dan 2.13 Bertanggungjawab pada
peranan hierarki serta awam fungsi dan peranan hierarki
dalam Gereja serta awam dalam Gereja
1.14 Mengakui tugas pokok Gereja 2.14 Bertanggungjawab atas tugas
sesuai kedudukan dan pokok Gereja sesuai dengan
peranannya sebagai murid kedudukan dan peranannya
Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
1.15 Bersyukur atas hubungan 2.15 Bekerjasama mengembangkan
Gereja dengan dunia keterlibatan Gereja dalam
sehingga dapat terlibat dalam kegembiraan dan
kegem-biraan dan keprihatinan dunia
keprihatinan dunia
1.16 Bersyukur atas adanya hak 2.16 Peduli terhadap berbagai
asasi Manusia, sebagai dasar permasalahan hak asasi
panggilan untuk ikut serta manusia
menegakkan hak- hak asasi
manusia
1.17 Beriman pada Allah sebagai 2.17 menunjukkan sikap
pemberi hidup bersyukur dalam hidup
sebagai anugerah Allah
1.18 Bersyukur atas panggilan 2.18 Bertanggungjawab atas
hidupnya sebagai umat Allah panggilan hidupnya sebagai
(Gereja) dengan menentukan umat Allah (Gereja) dengan
langkah yang tepat dalam menentukan langkah yang
menjawab panggilan hidup tepat dalam menjawab
tersebut panggilan hidup tersebut
1.19 Beriman kepada Yesus 2.19 Bekerjasama untuk
Kristus yang mengajarkan memperjuangkan nilai-nilai
nilai –nilai kehidupan kehidupan seperti yang
diajarkan oleh Yesus Kristus
1.20 Bersyukur atas 2.20 Cinta damai di tengah
kemajemukan bangsa kemajemukan bangsa
Indonesia sebagai anugerah Indonesia
Allah
1.21 Bersyukur atas adanya 2.21 Proaktif dan responsif untuk
semangat dialog dan berdialog serta bekerjasama
kerjasama dengan umat dengan umat beragama lain
beragama lain
1.22 Bersyukur atas keterlibatan 2.22 Bertanggungjawab sebagai
aktif umat Katolik dalam umat Katolik yangterlibat aktif
membangun bangsa dan membangun bangsa dan
negara Indonesia negara Indonesia

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 50
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Katolik dan lingkup kajian Pendidikan
Budi Pekerti pada tingkat Agama Katolik dan Budi Pekerti.
teknis, spesifik, detail dan Menunjukkan keterampilan
kompleks berkenaan dengan menalar, mengolah, dan menyaji
ilmu pengetahuan, teknologi, secara efektif, kreatif, produktif,
seni, budaya, dan humaniora kritis, mandiri, kolaboratif,
dalam konteks pengembangan komunikatif dan solutif dalam
potensi diri sebagai bagian dari ranah abstrak, terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia kerja, pengembangan dari yang
warga masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah.
regional dan internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 51
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis diri sebagai citra 4.1 Menunjukkan diri sebagai citra
Allah yang memiliki Allah yang memiliki
kemampuan dan keterbatasan kemampuan dan keterbatasan
3.2 Menganalisis jati diri sebagai 4.2 Menyajikan jati diri sebagai
perempuan atau laki-laki yang perempuan atau laki-laki yang
saling melengkapi saling melengkapi
3.3 Menjabarkan peran dan fungsi 4.3 Mengamalkan peran dan fungsi
suara hati sehingga dapat suara hati sehingga dapat
berelasi dengan sesamanya berelasi dengan sesamanya
3.4 Menganalisis pengaruh 4.4 Menyajikan pengaruh
massmedia, ideologi dalam massmedia, ideologi dalam
gaya hidup yang berkembang gaya hidup yang berkembang
3.5 Menguraikan Kitab Suci dan 4.5 Menyajikan Kitab Suci dan
Tradisi sebagai dasar iman Tradisi sebagai dasar iman
kristiani kristiani
3.6 Mengemukakan Yesus Kristus 4.6 Menyadari Kristus yang datang
yang datang untuk untuk mewartakan dan
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan
memperjuangkan Kerajaan Allah
Allah
3.7 Menganalisis makna sengsara, 4.7 Mempraktikkan tindakan
wafat, kebangkitan dan Yesus Kristus yang rela
kenaikan Yesus Kristus demi menderita, sengsara, wafat,
kebahagiaan manusia dan bangkit demi kebahagiaan
manusia
3.8 Mengemukakan pribadi Yesus 4.8 Mengamalkan pribadi Yesus
Kristus sebagai sahabat sejati, Kristus sebagai sahabat sejati,
tokoh idola, dan Juru Selamat tokoh idola, dan Juru Selamat
3.9 Menguraikan Allah Tritunggal 4.9 Merefleksikan Allah Tritunggal
sebagai kebenaran iman sebagai kebenaran iman
Kristiani Kristiani
3.10 Menerapkan peran Roh Kudus 4.10 Melaksanakan peran Roh
yang membimbing, dan Kudus yang membimbing, dan
menghidupi Gereja menghidupi Gereja
3.11 Menguraikan Gereja sebagai 4.11 Mempresentasikan tentang
umat Allah dan persekutuan Gereja sebagai umat Allah dan
yang terbuka persekutuan yang terbuka
3.12 Menerapkan sifat-sifat Gereja 4.12 Melaksanakan sifat- sifat
sebagai dasar panggilan untuk Gereja sebagai dasar panggilan
merasul dan memperjuangkan untuk merasul dan
nilai-nilai Kerajaan Allah memperjuangkan nilai-nilai
Kerajaan Allah
3.13 Menyelidiki fungsi dan peranan 4.13 Menyajikan fungsi dan peranan
hierarki serta kaum awam Hierarki serta kaum awam
dalam Gereja Katolik dalam Gereja Katolik
3.14 Menganalisis tugas pokok 4.14 Mempraktikkan tugas pokok
Gereja sesuai dengan Gereja sesuai dengan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 52
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
kedudukan dan peranannya kedudukan dan peranannya
sebagai murid Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
3.15 Menganalisis hubungan Gereja 4.15 Merangkum hubungan Gereja
dengan dunia agar dapat dengan dunia agar dapat
terlibat dalam kegembiraan terlibat dalam kegembiraan
dan keprihatinan dunia dan keprihatinan dunia
3.16 Menganalisis hak asasi 4.16 Melaksanakan perjuangan
Manusia, sebagai dasar Gereja dalam menegakkan hak
panggilan untuk menegakkan asasi manusia
hak asasi manusia
3.17 Menganalisis makna dan 4.17 Merefleksikan makna dan
hakikat bersyukur atas hidup hakikat bersyukur atas hidup
sebagai anugerah Allah sebagai anugerah Allah
3.18 Mengevaluasi panggilan hidup 4.18 Mempresentasikan hidup
sebagai umat Allah dengan sebagai umat Allah dengan
menentukan langkah yang menentukan langkah yang
tepat dalam menjawab tepat dalam menjawab
3.19 Menerapkan nilai-nilai 4.19 Merefleksikan nilai-nilai
kehidupan sesuai dengan kehidupan sesuai dengan
ajaran Yesus Kristus ajaran Yesus Kristus
3.20 Menerapkan kemajemukan 4.20 Mengamalkan kemajemukan
budaya bangsa Indonesia budaya bangsa Indonesia
sebagai anugerah Allah sebagai anugerah Allah
3.21 Mengevaluasi makna berdialog 4.21 Mempresentasikan dialog serta
serta bekerjasama dengan kerjasama dengan umat
umat beragama Lain beragama Lain
3.22 Menganalisis makna 4.22 Membangun keterlibatan aktif
keterlibatan aktif umat katolik umat Katolik dalam
dalam membangun bangsa membangun bangsa dan
dan Negara Indonesia Negara Indonesia

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 53
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti (A)
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 54
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengamalkan nilai-nilai Yajna 2.1 Menunjukkan perilaku
yang terkandung dalam kitab jujur,peduli dalam kehidupan
Ramayana sesuai dengan nilai-nilai Yajna
yang terkandung dalam kitab
Ramayana
1.2 Mengamalkan ajaran Upaweda 2.2 Mengamalkan ajaran Upaweda
sebagai tuntunan hidup sebagai tuntunan hidup
1.3 Menghayati hakikat Wariga 2.3 Mengamalkan Wariga dalam
dalam kehidupan kehidupan sehari-hari
1.4 Mengamalkan ajaran Dharsana 2.4 Mengamalkan kebenaran yang
dalam Agama Hindu tertuang dalam ajaran
Dharsana
1.5 Memahami pengetahuan 2.5 Mengamalkan ajaran Catur
konseptual tentang ajaran Asrama dalam tatanan hidup
Catur Asrama
1.6 Menghayati ajaran Catur 2.6 Mengamalkan pola hidup
Warna dalam susastra Hindu sesuai dengan tingkatan dan
ranah yang diamanatkan
Catur Warna
1.7 Mengamalkan perilaku gotong 2.7 Menjalankan pola hidup
royong dan kerjasama,serta gotong royong dan kerjasama
berinteraksi secara efektif serta berinteraksi secara efektif
dengan menjalankan ajaran sesuai dengan tatanan ajaran
Catur Warna sesuai sastra Catur Warna
Hindu
1.8 Memahami ajaran Yoga 2.8 Memperagakan perilaku ajaran
menurut Susastra Hindu Yoga menurut susastra Hindu
1.9 Memahami ajaran Yajna sesuai 2.9 Menyajikan perilaku ajaran
dengan ajaran Mahabharata Yajna dalam kehidupan
1.10 Memahami ajaran Catur 2.10 Mengamalkan perilaku Catur
Marga sebagai jalan Marga sebagai jalan
berhubungan dengan Sang berhubungan dengan Sang
Hyang Widhi Hyang Widhi
1.11 Memahami ajaran Wibhuti 2.11 Mengamalkan perilaku ajaran
Marga dalam kehidupan Wibhuti Marga dalam
kehidupan
1.12 Memahami kitab Manawa 2.12 Mengamalkan kitab Manawa
Dharma Sastra sebagai kitab Dharma Sastra sebagai kitab
hukum Hindu hukum Hindu
1.13 Memahami nilai-nilai ajaran 2.13 Mengamalkan perilaku ajaran
Nwrtti dan Prawrtti Marga Nwrtti dan Prawrtti Marga
dalam kehidupan dalam kehidupan
1.14 Memahami nilai-nilai ajaran 2.14 Mengamalkan nilai-nilai
Catur Purusha Arta dalam ajaran Catur Purusha Artha
kehidupan dalam kehidupan
1.15 Memahami perilaku 2.15 Mengamalkan perilaku

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 55
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
bertanggung-jawab, peduli, bertanggung-jawab, peduli,
santun dan cinta damai santun dan cinta damai
untuk menciptakan keluarga untuk menciptakan keluarga
yang rukun,bahagia dan yang rukun,bahagia dan
sejahtera sesuai ajaran sejahtera sesuai ajaran
Wiwaha Wiwaha
1.16 Menghayati ajaran Moksa 2.16 Mengamalkan ajaran Moksa
dalam susastra Weda dalam susastra Weda
1.17 Menghayati hukum Hindu 2.17 Mengamalkan sumber hukum
yang tertuang dalam Susastra Hindu yang tertuang dalam
Weda susastra weda
1.18 Menghayati perkembangan 2.18 Mengamalkan perkembangan
kebudayaan Prasejarah dan kebudayaan Prasejarah dan
Sejarah agama Hindu Sejarah agama Hindu
1.19 Mengamalkan ajaran 2.19 Mengamalkan ajaran
Yantra,Tantra dan Mantra Yantra,Tantra dan Mantra
dalam konsep Weda dalam kehidupan nyata
1.20 Menghayati ajaran Nawa 2.20 Mengamalkan ajaran Nawa
Widha Bhakti Widha Bakti sebagai ajaran
sikap hidup positif dalam
kehidupan
1.21 Menghayati ajaran Tri 2.21 Mengamalkan ajaran Tri
Purusha Purusha sebagai manifestasi
Sang Hyang Widhi
1.22 Mengamalkan sikap disiplin 2.22 Mengamalkan ajaran Dasa
dan perduli dan bertanggung Yama Bratha dalam
jawab sesuai dengan ajaran kehidupan sehari-hari
Dasa Yama Bratha
1.23 Menghayati konsep ajaran 2.23 Mengamalkan ajaran Dasa
yang tertuang Dasa Nyama Nyama Bratha dalam
Bratha kehidupan sehari-hari

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 56
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Hindu dan lingkup kajian Pendidikan
Budi Pekerti pada tingkat Agama Hindu dan Budi Pekerti.
teknis, spesifik, detail dan Menunjukkan keterampilan
kompleks berkenaan dengan menalar, mengolah, dan menyaji
ilmu pengetahuan, teknologi, secara efektif, kreatif, produktif,
seni, budaya, dan humaniora kritis, mandiri, kolaboratif,
dalam konteks pengembangan komunikatif dan solutif dalam
potensi diri sebagai bagian dari ranah abstrak, terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia kerja, pengembangan dari yang
warga masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah.
regional dan internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 57
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami hakikat dan nilai- 4.1 Menyajikan pelaksanaan
nilai Yajna yang terkandung yadnya menurut kitab
dalam kitab Ramayana Ramayana dalam kehidupan
3.2 Menerapkan ajaran upaweda 4.2 Melaksanakan ajaran
sebagai tuntunan hidup upaweda sebagai tuntunan
hidup
3.3 Menerapkan hakekat ajaran 4.3 Melaksanakan hakekat ajaran
Wariga dalam kehidupan wariga dalam kehidupan
3.4 Menganalisis ajaran Dharsana 4.4 Menyajikan ajaran Dharsana
dalam agama Hindu dalam agama Hindu
3.5 Memahami ajaran Catur 4.5 Menyajikan ajaran Catur
Asrama Asrama
3.6 Memahami ajaran Catur 4.6 Menyajikan ajaran Catur
Warna dalam susastra Hindu Warna dalam susastra Hindu
3.7 Menerapkan perilaku gotong 4.7 Memraktikan perilaku gotong
royong dan kerjasama,serta royong dan kerjasama,serta
berinteraksi secara efektif berinteraksi secara efektif
dengan menjalankan ajaran dengan menjalankan ajaran
Catur Warna sesuai sastra Catur Warna sesuai sastra
Hindu Hindu
3.8 Memahami ajaran Yoga 4.8 Memeragakan sikap Yoga
menurut Susastra Hindu dalam kehidupan sehari-hari
3.9 Memahami ajaran Yajna yang 4.9 Menyajikan pelaksanaan
terkandung dalam Yajna menurut Mahabarata
Mahabarata dalam kehidupan
3.10 Menerapkan ajaran Catur 4.10 Melaksanakan ajaran Catur
Marga sebagai jalan Marga sebagai jalan
berhubungan dengan Sang berhubungan dengan Sang
Hyang Widhi Hyang Widhi
3.11 Memahami ajaran Wibhuti 4.11 Menyajikan ajaran Wibhuti
Marga dalam kehidupan Marga dalam kehidupan
3.12 Memahami kitab Manawa 4.12 Menyajikan kitab Manawa
Dharma Sastra sebagai kitab Dharma Sastra sebagai kitab
hukum Hindu hukum Hindu
3.13 Memahami nilai-nilai ajaran 4.13 Menalar nilai-nilai ajaran
Nwrtti dan Prawrtti Marga Nwrtti dan Prawrtti Marga
dalam kehidupan dalam kehidupan
3.14 Memahami hakekat ajaran 4.14 Menalar ajaran Catur Purusha
Catur Purusha dalam dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
3.15 Memahami perilaku 4.15 Menyajikan perilaku
bertanggung-jawab, peduli, bertanggung-jawab, peduli,
santun dan cinta damai untuk santun dan cinta damai untuk
menciptakan keluarga yang menciptakan keluarga yang
rukun,bahagia dan sejahtera rukun,bahagia dan sejahtera
sesuai ajaran Wiwaha sesuai ajaran Wiwaha

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 58
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.16 Menerapkan ajaran Moksa 4.16 Melaksanakan ajaran
dalam Susastra Weda Astangga yoga sebagai jalan
untuk mencapai Moksa
3.17 Memahami hukum Hindu 4.17 Menalar hukum Hindu dalam
dalam susastra Weda susastra Weda
3.18 Menganalisis kebudayaan 4.18 Menyajikan bukti kebudayaan
prasejarah dan sejarah Hindu prasejarah dan sejarah Hindu
di Indonesia di Indonesia
3.19 Menerapkan ajaran 4.19 Melaksanakan ajaran
Yantra,Tantra dan Mantra Yantra,Tantra dan Mantra
dalam kehidupan dalam kehidupan
3.20 Menerapkan ajaran Nawa 4.20 Melaksanakan ajaran Nawa
Widha Bhakti sebagai ajaran Widha Bakti sebagai ajaran
sikap hidup yang positif dalam sikap hidup yang positif dalam
kehidupan kehidupan
3.21 Menganalisis Tri Purusha 4.21 Memresentasikan Tri Purusha
sebagai manifestasi Ida Sang sebagai manifestasi Ida Sang
Hyang Widhi Hyang Widhi
3.22 Menerapkan sikap jasmani, 4.22 Memraktikan ajaran Dasa
sesuai dengan ajaran Dasa Yama Bratha dalam
Yama Bratha kehidupan sehari-hari
3.23 Menerapkan sikap rohani, 4.23 Memraktikan ajaran Dasa
sesuai dengan ajaran Dasa Nyama Bratha dalam
Nyama Bratha dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 59
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Buddha dan
Budi Pekerti (A)
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 60
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghayati sejarah penyiaran 2.1 Menghayati perilaku peduli
agama Buddha pada zaman tentang sejarah penyiaran
Mataram Kuno dan Sriwijaya agama Buddha pada zaman
Mataram Kuno dan Sriwijaya
1.2 Menghayati sejarah penyiaran 2.2 Menghayati perilaku peduli
agama Buddha pada zaman tentang sejarah penyiaran
penjajahan dan kemerdekaan agama Buddha pada zaman
hingga masa sekarang penjajahan dan kemerdekaan
hingga masa sekarang
1.3 Mengamalkan ajaran agama 2.3 Menunjukkan perilaku jujur
bagi kehidupan dan peduli terkait dengan
peranan agama bagi
kehidupan
1.4 Meyakini tujuan hidup 2.4 Menghayati perilaku responsif
berdasarkan agama Buddha dan proaktif tentang tujuan
hidup berdasarkan agama
Buddha
1.5 Memiliki perlindungan yang 2.5 Menunjukkan sikap terpuji
benar berdasarkan agama terkait dengan makna
Buddha perlindungan dalam agama
Buddha
1.6 Mengamalkan peranan Agama 2.6 Mengamalkan perilaku
Buddha dalam ilmu responsif dan proaktif tentang
pengetahuan dan teknologi peranan Agama Buddha dalam
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya
1.7 Mengamalkan peranan Agama 2.7 Mengamalkan perilaku
Buddha dalam seni dan responsif dan proaktif tentang
budaya peranan Agama Buddha dalam
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya
1.8 Menghayati berbagai fenomena 2.8 Menghayati perilaku
alam dan kehidupan bertanggung jawab terhadap
berbagai fenomena alam dan
kehidupan
1.9 Menghayati proses kerja 2.9 Menghayati perilaku
hukum tertib kosmis (niyama) bertanggung jawab terhadap
proses kerja hukum tertib
kosmis (niyama)
1.10 Mengamalkan aspek dan 2.10 Mengamalkan perilaku
pengklasifikasian sila disiplin tentang aspek dan
pengklasifikasian sila
1.11 Menghayati sila sebagai 2.11 Mengamalkan perilaku
pelindung dalam kehidupan disiplin sebagai pelindung
sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
1.12 Menghayati manfaat 2.12 Mengamalkan perilaku
menjalankan sila bertanggung jawab tentang
aspek sila

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 61
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.13 Menghayati puja terkait 2.13 Mengamalkan perilaku
dengan budaya santun terkait puja dengan
budaya
1.14 Mengamalkan peranan agama 2.14 Mengamalkan perilaku peduli
Buddha dalam pelestarian tentang peranan agama
lingkungan Buddha dalam pelestarian
lingkungan
1.15 Menghayati berbagai 2.15 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Empat berbagai fenomena
Kebenaran Mulia berdasarkan proses kerja
Hukum Empat Kebenaran
Mulia
1.16 Menghayati berbagai 2.16 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Karma dan berbagai fenomena
Punarbhava berdasarkan proses kerja
Hukum Karma dan
Punarbhava
1.17 Menghayati berbagai 2.17 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Tilakkhana berbagai fenomena
berdasarkan proses kerja
Hukum Tilakkhana
1.18 Menghayati berbagai 2.18 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum berbagai fenomena
Paticcasamuppada berdasarkan proses kerja
Hukum Paticcasamuppada
1.19 Menghayati alam semesta 2.19 Menghayati perilaku
dalam perspektif agama bertanggung jawab tentang
Buddha alam semesta dalam
perspektif agama Buddha
1.20 Menghayati alam-alam 2.20 Menghayati perilaku
kehidupan bertanggung jawab tentang
alam-alam kehidupan
1.21 Mengahayati meditasi 2.21 Mengamalkan perilaku
pandangan terang disiplin dalam meditasi
pandangan terang
1.22 Mengamalkan praktik hidup 2.22 Menghayati perilaku
penuh kesadaran tanggungjawab terhadap
praktik hidup kesadaran
1.23 Menghayati problematika 2.23 Menghayati perilaku peduli
kehidupan manusia ditinjau terhadap problematika
dari agama Buddha kehidupan manusia ditinjau
dari agama Buddha
1.24 Menghayati tentang 2.24 Menghayati perilaku peduli
problematika kehidupan terhadap problematika

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 62
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
manusia kehidupan manusia
1.25 Menghayati tentang tindakan 2.25 Menghayati perilaku peduli
aborsi dan pergaulan bebas terhadap tindakan aborsi dan
pergaulan bebas
1.26 Menghayati tentang 2.26 Menghayati perilaku peduli
penyalahgunaan narkoba dan terhadap tindakan
tawuran penyalahgunaan narkoba dan
tawuran
1.27 Menghayati tentang tindakan 2.27 Menghayati perilaku peduli
korupsi terhadap tindakan korupsi

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 63
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Budha dan lingkup kajian Pendidikan
Budi Pekerti pada tingkat Agama Budha dan Budi Pekerti.
teknis, spesifik, detail dan Menunjukkan keterampilan
kompleks berkenaan dengan menalar, mengolah, dan menyaji
ilmu pengetahuan, teknologi, secara efektif, kreatif, produktif,
seni, budaya, dan humaniora kritis, mandiri, kolaboratif,
dalam konteks pengembangan komunikatif dan solutif dalam
potensi diri sebagai bagian dari ranah abstrak, terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia kerja, pengembangan dari yang
warga masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah.
regional dan internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 64
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan sejarah penyiaran 4.1 Mempraktikkan secara kreatif
agama Buddha pada zaman dan mandiri sejarah penyiaran
Mataram Kuno dan Sriwijaya agama Buddha pada zaman
Mataram Kuno dan Sriwijaya
3.2 Menerapkan sejarah penyiaran 4.2 Mempraktikkan secara kreatif
agama Buddha pada zaman dan kritis sejarah penyiaran
penjajahan dan kemerdekaan agama Buddha pada zaman
hingga masa sekarang penjajahan dan kemerdekaan
hingga masa sekarang
3.3 Menerapkan peranan agama 4.3 Mempraktikkan peranan agama
bagi kehidupan bagi kehidupan
3.4 Memahami tujuan hidup 4.4 Menunjukkan tujuan hidup
berdasarkan agama Buddha berdasarkan agama Buddha
3.5 Memahami konsep 4.5 Menunjukkan konsep
perlindungan dalam agama perlindungan dalam agama
Buddha Buddha
3.6 Menganalisis peranan Agama 4.6 Merumuskan peranan Agama
Buddha dalam ilmu Buddha dalam ilmu
pengetahuan dan teknologi pengetahuan dan teknologi
3.7 Mengevaluasi peranan Agama 4.7 Memperbaiki peranan Agama
Buddha dalam seni dan budaya Buddha dalam seni, dan
budaya
3.8 Menganalisis berbagai 4.8 Menentukan berbagai
fenomena alam dan kehidupan fenomena alam dan kehidupan
3.9 Mengevaluasi proses kerja 4.9 Menentukan proses kerja
hukum tertib kosmis (niyama) hukum tertib kosmis (niyama)
3.10 Menerapkan nilai moralitas 4.10 Melaksanakan nilai moralitas
berdasarkan ajaran Buddha berdasarkan agama Buddha.
3.11 Menerapkan Sila sebagai 4.11 Melaksanakan Sila sebagai
pelindung dalam kehidupan pelindung dalam kehidupan
sehari-hari sehari-hari
3.12 Mengevaluasi manfaat 4.12 Mengembangkan manfaat
menjalankan sila menjalankan sila
3.13 Menerapkan puja terkait 4.13 Melakukan puja terkait
dengan budaya dengan budaya
3.14 Mengevaluasi peranan Agama 4.14 Mengembangkan peranan
Buddha dalam pelestarian Agama Buddha dalam
lingkungan pelestarian lingkungan
3.15 Menganalisis berbagai 4.15 Menentukan fenomena
fenomena berdasarkan berdasarkan proses kerja
Hukum Empat Kebenaran Hukum Empat Kebenaran
Mulia Mulia
3.16 Mengevaluasi fenomena 4.16 Mengatasi fenomena
berdasarkan Hukum Karma berdasarkan proses kerja
dan Punarbhava Hukum Karma dan
Punarbhava

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 65
3.17 Menganalisis fenomena 4.17 Merumuskan fenomena
berdasarkan Hukum berdasarkan proses kerja
Tilakkhana Hukum Tilakkhana
3.18 Mengevaluasi fenomena 4.18 Mengatasi fenomena
berdasarkan Hukum berdasarkan proses kerja
Paticcasamuppada Hukum Paticcasamuppada
3.19 Menganalisis konsep alam 4.19 Merumuskan alam semesta
semesta dan sistem dunia dan sistem dunia dalam
dalam perspektif agama perspektif agama Buddha
Buddha
3.20 Mengevaluasi alam-alam 4.20 Menentukan alam-alam
kehidupan dalam perspektif kehidupan dalam perspektif
agama Buddha agama Buddha
3.21 Memahami meditasi 4.21 Menunjukkan cara meditasi
pandangan terang pandangan terang
3.22 Menerapakan praktik meditasi 4.22 Mendemonstrasikan meditasi
pandangan terang pandangan terang
3.23 Mengevaluasi cara hidup 4.23 Mengatasi cara hidup sadar
sadar dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-hari
sehari-hari
3.24 Menganalisis problematika 4.24 Merumuskan secara kritis
kehidupan manusia problematika kehidupan
manusia
3.25 Mengevaluasi cara 4.25 Menentukan cara menghindari
menghindari aborsi dan aborsi dan pergaulan bebas
pergaulan bebas
3.26 Mengevaluasi cara 4.26 Menentukan cara menghindari
menghindari Narkoba dan Narkoba dan Tawuran
Tawuran
3.27 Mengevaluasi cara 4.27 Menentukan cara menghindari
menghindari tindakan korupsi tindakan korupsi

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 66
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Konghucu dan
Budi Pekerti (A)
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 67
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghayati kebesaran dan 2.1 Menerima kebesaran dan
kekuasaan Tian atas hidup kekuasaan Tian atas hidup
dan kehidupan di dunia dan kehidupan di dunia
1.2 Menghayati hakikat dan sifat 2.2 Meyakini hakikat dan sifat
dasar manusia dasar manusia
1.3 Mengamalkan ibadah kepada 2.3 Mengamalkan perilaku disiplin
Tian, Di, Ren dalam menjalankan ibadah
kepada Tian, Di, Ren
1.4 Menghayati makna 2.4 Mengamalkan perilaku disiplin
persembahyangan kepada Tian dan melakukan sujud dalam
bersembahyang kepada Tian
1.5 Mensyukuri karya dan nilai 2.5 Menghargai karya dan nilai
keteladanan para nabi dan raja keteladanan para nabi dan raja
suci suci
1.6 Mensyukuri keberadaan dan 2.6 Menerima keberadaan agama
perkembangan agama Khonghucu dan
Khonghucu di Indonesia perkembangannya di Indonesia
sebagai karunia Tian sebagai karunia Tian
1.7 Mensyukuri keberadaan 2.7 Menghargai keberadaan
tempat dan rumah ibadah tempat dan rumah ibadah
umat Khonghucu umat Khonghucu
1.8 Menghayati makna perbedaan, 2.8 Menerima adanya perbedaan
kerukunan, hidup toleran dan sebagai suatu keniscayaan
harmonis dalam menjalin kerukunan,
hidup toleran dan harmonis
1.9 Menghayati Zhongshu (Satya 2.9 Menerima Zhongshu (Satya dan
dan Tepasalira) sebagai dasar Tepasalira) sebagai dasar
ajaran Khonghucu ajaran Khonghucu
1.10 Menghayati pembinaan diri 2.10 Menerima pembinaan diri
sebagai kewajiban pokok bagi sebagai kewajiban pokok bagi
setiap manusia setiap manusia
1.11 Meyakini Xiao (perilaku bakti) 2.11 Menerima Xiao (perilaku
sebagai pokok kebajikan Bakti) sebagai pokok
kebajikan
1.12 Mengimani Nabi Kongzi 2.12 Menerima Nabi Kongzi sebagai
sebagai Genta Rohani Tian Genta Rohani Tian (Tianzhi
(Tianzhi Muduo) Muduo)
1.13 Menghayati prinsip-prinsip 2.13 Menerima prinsip-prinsip
moral yang diajarkan oleh moral yang diajarkan oleh
Mengzi Mengzi
1.14 Menghayati upacara 2.14 Menghargai upacara
persembahyangan kepada sembahyang kepada para suci
para suci (Shenming) (Shenming)
1.15 Menghayati makna Cinta 2.15 Meyakini makna Cinta kasih
kasih (Ren) sebagai hakikat (Ren) sebagai hakikat dan
dan kodrat kemanusiaan kodrat kemanusiaan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 68
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.16 Menghayati makna kebenaran 2.16 Meyakini makna kebenaran
(Yi) sebagai jalan bagi (Yi) sebagai jalan bagi
manusia manusia
1.17 Menghayati makna kesusilaan 2.17 Meyakini makna kesusilaan
(Li) sebagai potensi bagi (Li) sebagai potensi bagi
manusia manusia
1.18 Menghayati makna 2.18 Meyakini makna
kebijaksanaan (Zhi) sebagai kebijaksanaan (Zhi) sebagai
proses berfikir manusia proses berfikir manusia
1.19 Menghayati pentingnya 2.19 Mengamalkan perilaku
pendidikan dan belajar bagi disiplin untuk belajar dalam
manusia dalam rangka rangka menggenapi kodrat
menggenapi kodrat suci suci kemanusiaannya
kemanusiaannya
1.20 Menghayati sikap dan 2.20 Mengamalkan sikap dan
perilaku sebagai insan perilaku sebagai insan
berbudi luhur (Junzi) berbudi luhur (Junzi)
1.21 Menghayati sikap hidup 2.21 Menerima sikap hidup sesuai
sesuai dengan Tengah dengan Tengah
Sempurna(Zhongyong) Sempurna(Zhongyong)
1.22 Menyakini kitab suci yang 2.22 Menghayati kitab suci yang
pokok (Sishu) dan kitab suci pokok (Sishu) dan kitab suci
yang mendasari (Wujing) yang mendasari (Wujing)
sebagai pedoman hidup sebagai pedoman hidup
1.23 Menghayati makna Tahun 2.23 Menerima makna Tahun Baru
Baru Kongzili (Xinnian) Kongzili (Xinnian) sebagai hari
sebagai hari raya agama raya agama Khonghucu
Khonghucu
1.24 Meyakini konsep Yin Yang 2.24 Menghayati konsep Yin Yang
sebagai Jalan Suci Tian (Tian sebagai Jalan Suci Tian (Tian
Dao) Dao)
1.25 Menghayati ajaran Nabi 2.25 Meyakini ajaran Nabi Kongzi
Kongzi tentang Jalan Suci tentang Jalan Suci Manusia
Manusia (Ren Dao) (Ren Dao)
1.26 Menghayati ajaran Nabi 2.26 Meyakini ajaran Nabi Kongzi
Kongzi tentang Jalan Suci tentang Jalan Suci Bumi (Di
Bumi (Di Dao) Dao)
1.27 Menghayati konsep Sancai 2.27 Meyakini konsep Sancai (Tian,
(Tian, Di, Ren) Di, Ren)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 69
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Konghucu lingkup kajian Pendidikan
dan Budi Pekerti pada tingkat Agama Konghucu dan Budi
teknis, spesifik, detail dan Pekerti.
kompleks berkenaan dengan Menunjukkan keterampilan
ilmu pengetahuan, teknologi, menalar, mengolah, dan menyaji
seni, budaya, dan humaniora secara efektif, kreatif, produktif,
dalam konteks pengembangan kritis, mandiri, kolaboratif,
potensi diri sebagai bagian dari komunikatif dan solutif dalam
keluarga, sekolah, dunia kerja, ranah abstrak, terkait dengan
warga masyarakat nasional, pengembangan dari yang
regional dan internasional. dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 70
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami kebesaran dan 4.1 Menceritakan pengalaman
keahakuasaan Tian atas spiritual terkait kebesaran dan
hidup dan kehidupan di dunia kemahakuasaan Tian
3.2 Memahami hakikat dan sifat 4.2 Menunjukkan hakikat dan sifat
dasar (Watak Sejati) manusia dasar (Watak Sejati) manusia
3.3 Menerapkan ibadah kepada 4.3 Melaksanakan ibadah kepada
Tian, Di, Ren Tian, Di, Ren
3.4 Menganalisis makna 4.4 Mengaktualisasikan
persembahyangan kepada persembahyangan kepada Tian
Tian
3.5 Menganalisis karya dan nilai 4.5 Mengembangkan karya dan nilai
keteladanan para nabi dan keteladanan para nabi dan raja
raja suci suci
3.6 Memahami sejarah masuknya, 4.6 Menunjukkan sejarah
perkembangan, keberadaan masuknya, perkembangan,
agama Khonghucu di keberadaan agama Khonghucu
Indonesia di Indonesia
3.7 Memahami tempat ibadah 4.7 Menunjukkan tempat ibadah
umat Khonghucu umat Khonghucu
3.8 Menerapkan kerukunan, 4.8 Melaksanakan kerukunan,
hidup toleran dan harmonis hidup toleran dan harmonis
dalam lingkungan masyarakat dalam lingkungan masyarakat
3.9 Memahami makna Zhongshu 4.9 Menunjukkan sikap dan
(Satya dan Tepasalira) perilaku sesuai dengan
Zhongshu (Satya dan Tepasalira)
3.10 Menerapkan pembinaan diri 4.10 Melaksanakan pembinaan diri
sebagai kewajiban pokok bagi sebagai kewajiban pokok bagi
setiap manusia setiap manusia
3.11 Memahami makna Xiao 4.11 Menunjukkan makna Xiao
(perilaku bakti) sebagai (perilaku bakti) sebagai pokok
pokok kebajikan kebajikan
3.12 Menerapkansikap sikap 4.12 Melaksanakan sikap teladan
teladan Nabi Kongzi sebagai Nabi Kongzi sebagai Genta
Genta Rohani Tian (Tianzhi Rohani Tian (Tianzhi Muduo)
Muduo)
3.13 Menganalisis prinsip moral 4.13 Mengembangkanprinsip moral
yang diajarkan oleh Mengzi yang diajarkan oleh Mengzi
3.14 Menerapkan upacara 4.14 Mempraktikkan upacara
persembahyangan kepada persembahyangan kepada para
para suci (Shenming) suci (Shenming)
3.15 Menerapkan makna Cinta 4.15 Mempraktikkan perilaku yang
kasih (Ren) sebagai hakikat berlandaskan Cinta kasih (Ren)
kemanusiaan sebagai hakikat kemanusiaan
3.16 Menganalisis makna 4.16 Mengintegrasikan makna
kebenaran (Yi) sebagai jalan kebenaran (Yi) sebagai jalan
bagi manusia bagi manusia

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 71
3.17 Memhami makna kesusilaan 4.17 Menunjukkan perilaku yang
(Li) sebagai potensi bagi berlandaskan kesusilaan
manusia
3.18 Menerapkan Kebijaksanaan 4.18 Melakukan perilaku yang
(Zhi) sebagai potensi berlandaskan kebijaksanaan
3.19 Memahami pentingnya 4.19 Menerapkan cara belajar
pendidikan dan belajar sepanjang hayat dalam
sepanjang hayat dalam menggenapi kondrat suci
menggenapi kodrat suci kemanusiaan
kemanusiaan
3.20 Memahami sikap dan 4.20 Menunjukkan sikap dan
karakter seorang yang karakter seorang yang berbudi
berbudi luhur (Junzi) luhur (Junzi) dalam keseharian
3.21 Menerapkan sikap hidup 4.21 Melaksanakan sikap hidup
sesuai dengan Tengah sesuai dengan Tengah
Sempurna (Zhongyong) Sempurna (Zhongyong)
3.22 Menganalisis bagian dan isi 4.22 Mengintegrasikan pemahaman
dari masing-masing kitab tentang makna ayat suci yang
yang pokok (Sishu) dan kitab terdapat dalam kitab Sishu dan
yang mendasari (Wujing) Wujing
3.23 Mengevaluasi tradisi dan 4.23 Mengelola tradisi dan budaya
budaya yang biasa dilakukan yang biasa dilakukan oleh umat
oleh umat Khonghucu dalam Khonghucu dalam merayakan
merayakan Tahun Baru Tahun Baru Kongzili (Xinnian)
Kongzili (Xinnian)
3.24 Menganalisis unsur Yin Yang 4.24 Melaksanakan unsur Yin Yang
sebagai Jalan Suci Tian (Tian sebagai Jalan Suci Tian (Tian
Dao) Dao)
3.25 Menerapkan ajaran Nabi 4.25 Melaksanakan ajaran Nabi
Kongzi tentang Jalan Suci Kongzi tentang Jalan Suci
Manusia (Ren Dao) Manusia (Ren Dao)
3.26 Mengevaluasi ajaran Nabi 4.26 Mengintegrasikan ajaran Nabi
Kongzi tentang Jalan Suci Kongzi tentang Jalan Suci Bumi
Bumi (Di Dao) (Di Dao)
3.27 Menganalisis konsep Sancai 4.27 Mengembangkan konsep Sancai
(Tian, Di, Ren) (Tian, Di, Ren)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 72
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
Jam pelajaran : 212 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Menghayati hakikat bangsa dan 2.1 Responsif terhadap hakikat
Negara sebagai anugerah Tuhan bangsa dan Negara
Yang Maha Esa
1.2 Mensyukuri fungsi dan peran 2.2 Proaktif melaksanakan fungsi
Pancasila dalam kehidupan dan peran Pancasila dalam
bangsa dan negara Indonesia kehidupan bangsa dan negara

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 73
Indonesia
1.3 Mensyukuri nilai-nilai Pancasila 2.3 Menunjukkan sikap peduli
dalam praktik penyelenggaraan terhadap penerapan nilai-nilai
pemerintahan Negara sebagai Pancasila dalam kehidupan
salah satu bentuk pengabdian berbangsa dan bernegara
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.4 Mengamalkan ketentuan 2.4 Peduli terhadap penerapan
Undang-Undang Dasar Negara ketentuan Undang-Undang
Republik Indonesia Tahun 1945 Dasar Negara Republik
yang mengatur tentang wilayah, Indonesia Tahun 1945 yang
warga Negara, penduduk, mengatur tentang wilayah,
agama dan kepercayaan serta warga Negara, penduduk,
pertahanan dan keamanan agama dan kepercayaan serta
sebagai wujud rasa syukur pertahanan dan keamanan
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.5 Menghayati sistem politik 2.5 Responsif terhadap sistem
Indonesia sebagai wujud rasa politik Indonesia
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.6 Menghayati nilai-nilai terkait 2.6 Peduli terhadap fungsi dan
fungsi dan kewenangan kewenangan lembaga-lembaga
lembaga-lembaga negara negara menurut Undang-
menurut Undang-Undang Dasar Undang Dasar Negara
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia Tahun
Tahun 1945 sebagai bentuk 1945
sikap beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.7 Melaksanakan budaya politik 2.7 Peduli terhadap budaya politik
Indonesia sebagai wujud rasa Indonesia
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.8 Menghayati hubungan 2.8 Peduli terhadap hubungan
pemerintah pusat dan daerah pemerintah pusat dan daerah
menurut Undang-Undang Dasar yang harmonis di daerah
Negara Republik Indonesia Setempat
Tahun 1945 sebagai anugerah
Tuhan Yang Maha Esa
1.9 Mensyukuri nilai-nilai yang 2.9 Menunjukkan sikap kerja sama
membentuk komitmen integrasi dalam rangka mewujudkan
nasional dalam bingkai komitmen integrasi nasional
Bhinneka Tunggal Ika sebagai dalam bingkai Bhinneka
wujud syukur kepada Tuhan Tunggal Ika
yang Maha Esa
1.10 Bersyukur kepada Tuhan Yang 2.10 Responsif terhadap ancaman
Maha Esa atas nilai-nilai yang negara dan upaya
membentuk kesadaran atas penyelesaiannya di bidang
ancaman terhadap negara dan ideologi, politik, ekonomi,
upaya penyelesaiannya dalam sosial, budaya, pertahanan,
bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan keamanan dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
1.11 Menghayati wawasan 2.11 Bertanggung-jawab
nusantara dalam konteks mengembangkan kesadaran

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 74
Negara Kesatuan Republik akan pentingnya wawasan
Indonesia sebagai anugerah nusantara dalam konteks
Tuhan Yang Maha Esa Negara Kesatuan Republik
Indonesia
1.12 Menghayati hak asasi manusia 2.12 Peduli terhadap hak asasi
berdasarkan perspektif manusia berdasarkan
Pancasila sebagai anugerah perspektif Pancasila dalam
Tuhan yang Maha Esa kehidupan berbangsa dan
Bernegara
1.13 Mengsyukuri sistem 2.13 Proaktif terhadap sistem
pemerintahan di Indonesia pemerintahan di Indonesia
sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
1.14 Mengamalkan nilai-nilai ke- 2.14 Peduli dalam berdemokrasi
Tuhanan dalam berdemokrasi Pancasila sesuai Undang-
Pancasila sesuai Undang- Undang Dasar Negara
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
Republik Indonesia Tahun 1945
1945
1.15 Mengahayati nilai-nilai dalam 2.15 Disiplin terhadap aturan
sistem hukum dan peradilan sistem hukum dan peradilan
Indonesia sesuai dengan sesuai dengan Undang-Undang
Undang-Undang Dasar Negara Dasar Negara Republik
Republik Indonesia Tahun Indonesia Tahun 1945
1945 sebagai rasa syukur
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.16 Mengamalkan nilai-nilai dalam 2.16 Proaktif terhadap sistem
sistem perlindungan tenaga perlindungan tenaga kerja di
kerja di Indonesia Indonesia
berlandaskan Ketuhanan Yang
Maha Esa
1.17 Menghayati nilai-nilai dalam 2.17 Disiplin terhadap aturan
sistem hukum dan peradilan sistem hukum dan peradilan
Internasional sebagai rasa Internasional
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.18 Mensyukuri peran Indonesia 2.18 Toleran dan cinta damai
dalam mewujudkan sebagai refleksi peran
perdamaian dunia sebagai Indonesia dalam perdamaian
anugerah Tuhan Yang Maha dunia dalam hidup
Esa
bermasyarakat, berbangsa dan
Bernegara
1.19 Bersyukur pada Tuhan Yang 2.19 Responsif terhadap ancaman
Maha Esa atas nilai-nilai yang negara dan strategi
membentuk kesadaran akan mengatasinya berdasarkan
ancaman terhadap negara asas Bhinneka Tunggal Ika
strategi mengatasinya
berdasarkan asas Bhinneka
Tunggal Ika
1.20 Bersyukur pada Tuhan Yang 2.20 Proaktif dalam menerapkan
Maha Esa atas nilai-nilai nilai-nilai persatuan dan
persatuan dan kesatuan kesatuan bangsa dalam Negara

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 75
bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
Kesatuan Republik Indonesia
1.21 Menghayati perbedaan sebagai 2.21 Proaktif menghindari
anugerah Tuhan yang Maha pelanggaran hak dan
Esa dalam rangka menghindari pengingkaran kewajiban warga
pelanggaran hak dan negara dalam kehidupan
pengingkaran kewajiban warga berbangsa dan bernegara
negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
1.22 Mengamalkan perilaku orang 2.22 Berperilaku jujur dalam
beriman kepada Tuhan Yang praktik perlindungan dan
Maha Esa dalam praktik penegakan hukum di tengah
pelindungan dan penegakan Masyarakat
hukum untuk menjamin
keadilan dan kedamaian
1.23 Melaksanakan pemerintahan 2.23 Berperilaku jujur dalam
sesuai karakteristik good pelaksanaan pemerintahan
governance dengan sesuai karakteristik good
berlandaskan nilai-nilai Governance
ketuhanan Yang Maha Esa
1.24 Menghayati kemajuan Ilmu 2.24 Bertanggung-jawab dalam
pengetahuan dan teknologi menyikapi pengaruh kemajuan
sebagai anugerah Tuhanan ilmu pengetahuan dan
Yang Maha Esa teknologi dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
1.25 Mensyukuri persatuan dan 2.25 Proaktif dalam
kesatuan bangsa sebagai mengembangkan persatuan
upaya dalam menjaga dan dan kesatuan bangsa sebagai
mempertahankan Negara upaya dalam menjaga dan
Kesatuan Republik Indonesia mempertahanakan Negara
sebagai bentuk pengabdian Kesatuan Republik Indonesia
1.26 Menghayati peranan pers di 2.26 Bertanggung-jawab dalam
Indonesia dengan menyikapi peranan pers di
berlandaskan nilai-nilai Indonesia
ketuhanan Yang Maha Esa

1.27 Mengamalkan etos kerja 2.27 Peduli terhadap etos kerja


masyarakat Indonesia dengan masyarakat Indonesia
berlandaskan nilai-nilai
ketuhanan Yang Maha Esa

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 76
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Pendidikan
metakognitif sesuai dengan Pancasila dan Kewarganegaraan
bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Pancasila dan Menampilkan kinerja di bawah

Kewarganegaraan pada bimbingan dengan mutu dan

tingkat teknis, spesifik, kuantitas yang terukur sesuai dengan

detil, dan kompleks, standar kompetensi kerja.

berkenaan dengan ilmu


Menunjukkan keterampilan menalar,
pengetahuan, teknologi,
mengolah, dan menyaji secara efektif,
seni, budaya, dan
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri
dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari
pengembangan dari yang dipelajarinya
keluarga, sekolah, dunia
di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat
melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan
pengawasan langsung.
internasional.

Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 77
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis hakikat bangsa 4.1 Menyaji hasil analisis hakikat
dan Negara bangsa dan negara
3.2 Menganalisis fungsi dan peran 4.2 Menyaji hasil analisis fungsi
Pancasila dalam kehidupan dan peran Pancasila dalam
bangsa dan negara Indonesia kehidupan bangsa dan negara
Indonesia
3.3 Menganalisis nilai-nilai 4.3 Menyaji hasil analisis nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara pemerintahan Negara
3.4 Menganalisis ketentuan 4.4 Menyaji hasil analisis tentang
Undang-Undang Dasar Negara ketentuan Undang-Undang
Republik Indonesia Tahun 1945 Dasar Negara Republik
yang mengatur tentang wilayah Indonesia Tahun 1945 yang
negara, warga negara dan mengatur tentang wilayah
penduduk, agama dan negara, warga negara dan
kepercayaan, serta pertahanan penduduk, agama dan
dan keamanan kepercayaan, serta pertahanan
dan keamanan
3.5 Menganalisis sistem politik di 4.5 Menyaji hasil analisis tentang
Indonesia sistem politik di Indonesia
3.6 Menganalisis fungsi dan 4.6 Menyaji hasil analisis tentang
kewenangan lembaga-lembaga fungsi dan kewenangan
Negara menurut Undang- lembaga-lembaga Negara
Undang Dasar Negara Republik menurut Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
3.7 Menganalisis budaya politik di 4.7 Menyaji hasil analisis tentang
Indonesia budaya politik di Indonesia
3.8 Menganalisis hubungan 4.8 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintah pusat dan daerah hubungan pemerintah pusat
menurut Undang-Undang Dasar dan pemerintah daerah
Negara Republik Indonesia setempat menurut Undang-
Tahun 1945 Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
3.9 Menganalisis faktor-faktor 4.9 Menyaji hasil analisis tentang
pembentuk integrasi nasional faktor-faktor pembentuk
dalam bingkai Bhinneka integrasi nasional dalam
Tunggal Ika bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.10 Menganalisis ancaman 4.10 Menyaji hasil analisis tentang
terhadap negara dan upaya ancaman terhadap negara dan
penyelesaiannya di bidang upaya penyelesaiannya di
ideologi, politik, ekonomi, bidang Ideologi, politik,
sosial, budaya, pertahanan, ekonomi, sosial, budaya,
dan keamanan dalam bingkai pertahanan, dan keamanan
Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhineka
Tunggal Ika
3.11 Menelaah pentingnya 4.11 Mempresentasikan hasil telaah
Wawasan Nusantara dalam terkait pentingnya Wawasan
konteks Negara Kesatuan Nusantara dalam konteks

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 78
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Republik Indonesia Negara Kesatuan Republik
Indonesia
3.12 Menganalisis pelanggaran hak 4.12 Menyaji hasil analisis
asasi manusia dalam pelanggaran hak asasi
perspektif Pancasila dalam manusia dalam perspektif
kehidupan berbangsa dan Pancasila dalam kehidupan
Bernegara berbangsa dan bernegara
3.13 Menganalisis sistem 4.13 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintahan di Indonesia sistem pemerintahan di
Indonesia
3.14 Menganalisis sistem dan 4.14 Menyaji hasil analisis tentang
dinamika demokrasi Pancasila sistem dan dinamika
sesuai dengan Undang-Undang demokrasi Pancasila sesuai
Dasar Negara Republik dengan Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
3.15 Menganalis sistem hukum dan 4.15 Menyaji hasil analisis tentang
peradilan di Indonesia sesuai sistem hukum dan peradilan di
dengan Undang-Undang Dasar Indonesia sesuai dengan
Negara Republik Indonesia Undang-Undang Dasar Negara
Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun
1945
3.16 Menganalisis sistem 4.16 Menyaji hasil analisis tentang
perlindungan tenaga kerja di sistem perlindungan tenaga
Indonesia kerja di Indonesia
3.17 Menganalisis system hukum 4.17 Menyaji hasil analisis tentang
dan peradilan internasional system hukum dan peradilan
Internasional
3.18 Mengevaluasi dinamika peran 4.18 4.18 Menyaji hasil evaluasi
Indonesia dalam perdamaian tentang peran Indonesia dalam
dunia sesuai Undang-Undang perdamaian dunia sesuai
Dasar Negara Republik Undang-Undang Dasar Negara
Indonesia Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun
1945
3.19 Menganalisis kasus-kasus 4.19 Melakukan penelitian
ancaman terhadap Ideologi, sederhana tentang potensi
politik, ekonomi, sosial, ancaman terhadap Ideologi,
budaya, pertahanan, dan politik, ekonomi, sosial,
keamanan dan strategi budaya, pertahanan, dan
mengatasinya dalam bingkai keamanan dan strategi
Bhinneka Tunggal Ika mengatasinya dalam bingkai
BhinnekaTunggal Ika
3.20 Menganalisis faktor pendorong 4.20 Menyaji hasil analisis tentang
dan penghambat persatuan faktor- faktor pendorong dan
dan kesatuan bangsa dalam penghambat persatuan dan
Negara Kesatuan Republik kesatuan bangsa dalam Negara
Indonesia Kesatuan Republik Indonesia
3.21 Menganalisis nilai-nilai 4.21 Menyaji hasil analisis tentang
Pancasila terkait dengan nilai-nilai Pancasila terkait
kasus-kasus pelanggaran hak dengan kasus-kasus

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 79
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dan pengingkaran kewajiban pelanggaran hak dan
warga negara dalam kehidupan pengingkaran kewajiban warga
berbangsa dan bernegara negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
3.22 Mengevaluasi praktik 4.22 Mendemonstrasikan praktik
perlindungan dan penegakan perlindungan dan penegakan
hukum untuk menjamin hukum untuk menjamin
keadilan dan kedamaian keadilan dan kedamaian
3.23 Menganalisis pelaksanaan 4.23 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintahan sesuai pelaksanaan pemerintahan
karakteristik good governance sesuai karakteristik good
Governance
3.24 3.24 Menganalisis pengaruh 4.24 Menyaji hasil analisis tentang
kemajuan ilmu pengetahuan pengaruh kemajuan ilmu
dan teknologi terhadap bangsa pengetahuan dan teknologi
dan negara dalam bingkai terhadap bangsa dan negara
Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
3.25 Mengevaluasi dinamika 4.25 Menyaji hasil evaluasi tentang
persatuan dan kesatuan dinamika persatuan dan
bangsa sebagai upaya menjaga kesatuan bangsa sebagai
dan mempertahankan Negara upaya menjaga dan
Kesatuan Republik Indonesia mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
3.26 Mengevaluasi peranan pers di 4.26 Menyaji hasil evaluasi tentang
Indonesia peranan pers di Indonesia
3.27 Mengevaluasi etos kerja 4.27 Menyaji hasil evaluasi tentang
masyarakat Indonesia etos kerja masyarakat
Indonesia

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 80
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Jam Pelajaran : 320 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran


agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberiannasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian bahasa
metakognitif sesuai dengan Indonesia.
Menampilkan kinerja di bawah
bidang dan lingkup kajian
bimbingan dengan mutu dan
bahasa Indonesia pada
kuantitas yang terukur sesuai dengan
tingkat teknis, spesifik, detil,
KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 81
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar,


mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung

Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 82
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami laporan hasil 4.1 Menyajikan isi teks (intisari)
observasi berkaitan dengan laporan hasil observasi berkaitan
bidang pekerjaan yang dengan bidang pekerjaan
dipresentasikan dengan lisan berdasarkan interpretasi baik
dan tulis secara lisan maupun tulis
3.2 Menganalisis isi dan aspek 4.2 Mengonstruksikan teks laporan
kebahasaan dari minimal dua observasi berkaitan bidang
teks laporan hasil observasi pekerjaan dengan memerhatikan
berkaitan dengan bidang isi dan aspek kebahasaan baik
Pekerjaan lisan maupun tulis
3.3 Mendeskripsikan(permasalahan, 4.3 Mengembangkan isi
argumentasi, pengetahuan, dan (permasalahan, argumen,
rekomendasi) teks eksposisi pengetahuan, dan rekomendasi)
berkaitan dengan bidang teks eksposisi berkaitan dengan
pekerjaan yang didengar dan bidang pekerjaan secara lisan
atau dibaca dan/tulis
3.4 Menganalisis struktur dan 4.4 Mengonstruksikan teks eksposisi
kebahasaan teks eksposisi yang berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan isi
Pekerjaan (permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan rekomendasi),
struktur dan kebahasaan
3.5 Menganalisis teks anekdot dari 4.5 Mengonstruksi makna tersirat
aspek makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik
lisan maupun tulis
3.6 Mengevaluasi struktur dan 4.6 Menciptakan kembali teks
kebahasaan teks anekdot anekdot dengan memerhatikan
struktur, dan kebahasaan baik
lisan maupun tulis.
3.7 Mendeskripsikan nilai-nilai dan 4.7 Menceritakan kembali isi cerita
isi yang terkandung dalam cerita rakyat (hikayat) yang didengar
rakyat (hikayat) baik lisan dan dibaca
maupun tulis
3.8 Membandingkan nilai-nilai dan 4.8 Mengembangkan cerita rakyat
kebahasaan cerita rakyat dan (hikayat) ke dalam bentuk
Cerpen cerpen dengan memerhatikan isi
dan nilai-nilai
3.9 Menguraikan butir-butir penting 4.9 Menyusun ikhtisar dari dua
dari dua buku nonfiksi (buku buku nonfiksi (buku pengayaan)
pengayaan) dan satu novel dan ringkasan dari satu novel
yang dibaca
3.10 Menganalisis pengajuan, 4.10 Menyampaikan pengajuan,
penawaran dan persetujuan penawaran, persetujuan dan
dalam teks negosiasi berkaitan penutup dalam teks negosiasi
dengan bidang pekerjaan lisan berkaitan dengan bidang
maupun tertulis pekerjaan secara lisan atau
Tulis
3.11 Mengevaluasi isi, struktur 4.11 Mengonstruksikan teks
(orientasi, pengajuan, negosiasi berkaitan dengan
penawaran, persetujuan, bidang pekerjaan dengan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 83
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
penutup) dan kebahasaan teks memerhatikan isi, struktur
negosiasi berkaitan dengan (orientasi, pengajuan,
bidang pekerjaan penawaran, persetujuan,
penutup) dan kebahasaan
3.12 Menganalisis permasalahan/ 4.12 Mengonstruksi
isu, sudut pandang dan permasalahan/isu, sudut
argumen beberapa pihak dan pandang dan argumen beberapa
simpulan dari debat berkaitan pihak, dan simpulan dari debat
dengan bidang pekerjaan untuk berkaitan dengan bidang
menemukan esensi dari debat pekerjaan secara lisan untuk
menunjukkan esensi dari debat
3.13 Menganalisis isi debat berkaitan 4.13 Mengembangkan
dengan bidang pekerjaan permasalahan/ isu dari
(permasalahan/isu, sudut berbagai sudut pandang yang
pandang dan argumen beberapa dilengkapi argumen dalam
pihak, dan simpulan) berdebat berkaitan dengan
bidang pekerjaan
3.14 Menganalisis butir-butir 4.14 Menyajikan hal-hal yang dapat
penting yang dapat diteladani diteladani dari tokoh yang
dari teks biografi berkaitan terdapat dalam teks biografi
dengan bidang pekerjaan berkaitan dengan bidang
pekerjaan yang dibaca secara
Tertulis
3.15 Menganalisis aspek makna dan 4.15 Membuat teks biografi
kebahasaan dalam teks biografi berkaitan dengan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan baik lisan maupun
pekerjaan Tulis
3.16 Menganalisis suasana, tema, 4.16 Mendemonstrasikan
dan makna beberapa puisi yang (membacakan atau
terkandung dalam antologi memusikalisasikan) satu puisi
puisi yang diperdengarkan atau dari antologi puisi atau
Dibaca kumpulan puisi dengan
memerhatikan vokal, ekspresi,
dan intonasi (tekanan dinamik
dan tekanan tempo)
3.17 Menganalisis unsur pembangun 4.17 Menulis puisi dengan
Puisi memerhatikan unsur
pembangunnya (tema, diksi,
gaya bahasa, imaji, struktur,
perwajahan)
3.18 Menganalisis isi dari minimal 4.18 Menyajikan replikasi isi buku
satu buku fiksi dan satu buku ilmiah yang dibaca dalam
nonfiksi yang sudah dibaca bentuk resensi
3.19 Menganalisis informasi berupa 4.19 Merancang pernyataan umum
pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam
dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur berkaitan bidang
teks prosedur berkaitan dengan pekerjaan dengan organisasi
bidang pekerjaan yang tepat secara lisan dan
Tulis
3.20 Menganalisis struktur dan 4.20 Mengembangkan teks prosedur

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 84
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
kebahasaan teks prosedur berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan hasil
pekerjaan analisis terhadap isi, struktur,
dan kebahasaan
3.21 Menganalisis informasi 4.21 Mengkonstruksi informasi
(pengetahuan dan urutan (pengetahuan dan urutan
kejadian) dalam teks ekplanasi kejadian) dalam teks eksplanasi
berkaitan dengan bidang berkaitan dengan bidang
pekerjaan lisan dan tulis pekerjaan secara lisan dan tulis
3.22 Menganalisis struktur dan 4.22 Memproduksi teks eksplanasi
kebahasaan teks eksplanasi berkaitan dengan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan atau
pekerjaan tulis dengan memerhatikan
struktur dan kebahasaan
3.23 Menganalisis informasi berupa 4.23 Menyusun bagian-bagian
permasalahan aktual yang penting dari permasalahan
disajikan dalam ceramah aktual sebagai bahan untuk
berkaitan dengan bidang disajikan dalam ceramah
pekerjaan berkaitan dengan bidang
Pekerjaan
3.24 Menganalisis isi, struktur, dan 4.24 Mengonstruksi ceramah
kebahasaan dalam ceramah berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan aspek
pekerjaan kebahasaan dan menggunakan
struktur yang tepat
3.25 Mendeskripsikan butir-butir 4.25 Menyajikan butir-butir penting
penting dari satu buku dari satu buku pengayaan
pengayaan (nonfiksi) berkaitan (nonfiksi) berkaitan dengan
dengan bidang pekerjaan yang bidang pekerjaan
Dibaca
3.26 Menemukan butir-butir penting 4.26 Menyajikan persamaan dan
dari dua buku pengayaan perbedaan isi dua buku
berkaitan dengan bidang pengayaan berkaitan dengan
pekerjaan (nonfiksi) yang dibaca bidang pekerjaan (nonfiksi)
yang dibaca
3.27 Menganalisis pesan dari satu 4.27 Menyusun ulasan terhadap
buku fiksi yang dibaca pesan dari satu buku fiksi yang
Dibaca
3.28 Mendeskripsikan informasi 4.28 Melengkapi informasi dalam
penting yang ada dalam proposal berkaitan dengan
proposal kegiatan atau bidang pekerjaan supaya lebih
penelitian berkaitan dengan Efektif
bidang pekerjaan

3.29 Menganalisis isi, sistematika, 4.29 Merancang sebuah proposal


dan kebahasaan suatu proposal karya ilmiah berkaitan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan denganmemerhatikan
Pekerjaan informasi,tujuan, dan esensi karya
Ilmiahyang diperlukan
3.30 Menganalisis informasi, tujuan 4.30 Merancang informasi, tujuan,

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 85
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dan esensi sebuah karya ilmiah dan esensi yang harus disajikan
berkaitan dengan bidang dalam karya ilmiah berkaitan
pekerjaan yang dibaca dengan bidang pekerjaan
3.31 Menganalisis sistematika dan 4.31 Mengonstruksi sebuah karya
kebahasaan karya ilmiah ilmiah berkaitan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
Pekerjaan memerhatikan isi, sistematika,
dan kebahasaan
3.32 Membandingkan isi berbagai 4.32 Menyajikan isi sebuah resensi
resensi berkaitan dengan berkaitan bidang pekerjaan
bidang pekerjaan untuk dengan memerhatikan hasil
menemukan sistematika perbandingan beberapa teks
sebuah resensi Resensi
3.33 Menganalisis kebahasaan 4.33 Mengkonstruksi sebuah resensi
resensi dalam kumpulan cerpen dari buku kumpulan cerita
atau novel setidaknya dua pendek atau novel yang sudah
karya yang berbeda Dibaca
3.34 Menganalisis alur cerita, babak 4.34 Mempertunjukkan salah satu
demi babak, dan konflik dalam tokoh dalam drama yang dibaca
drama yang dibaca atau atau ditonton secara lisan
Ditonton
3.35 Menganalisis isi dan 4.35 Mendemonstrasikan sebuah
kebahasaan drama yang dibaca naskah drama dengan
atau ditonton memerhatikan isi dan
Kebahasaan
3.36 Menganalisis pesan dari dua 4.36 Menyusun ulasan terhadap
buku fiksi (novel dan buku pesan dari dua buku kumpulan
kumpulan puisi) yang dibaca puisi yang dikaitkan dengan
situasi kekinian
3.37 Mendeskripsikan isi dan 4.37 Menyajikan simpulan
sistematika surat lamaran sistematika dan unsur-unsur isi
pekerjaan yang dibaca surat lamaran baik secara lisan
maupun tulis
3.38 Menganalisis unsur kebahasaan 4.38 Menyusun surat lamaran
surat lamaran pekerjaan pekerjaan dengan
memerhatikan isi, sistematika
dan kebahasaan
3.39 Menganalisis informasi, yang 4.39 Mengonstruksi nilai-nilai dari
mencakup orientasi, rangkaian informasi cerita sejarah dalam
kejadian yang saling berkaitan, sebuah teks eksplanasi
nasional, regional, daninternasional
3.40 Menganalisis kebahasaan 4.40 Menulis cerita sejarah pribadi
cerita atau novel sejarah dengan memerhatikan
kebahasaan
3.41 Mendeskripsikan informasi 4.41 Menyeleksi ragam informasi
(pendapat, alternatif solusi dan sebagai bahan teks editorial
simpulan terhadap suatu isu) berkaitan dengan bidang
dalam teks editorial berkaitan pekerjaan baik secara lisan
dengan bidang pekerjaan maupun tulis
3.42 Menganalisis struktur dan 4.42 Merancang teks editorial
kebahasaan teks editorial berkaitan bidang pekerjaan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 86
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan
pekerjaan struktur dan kebahasaan
baik secara lisan maupun
tulis
3.43 Menilai isi dua buku fiksi 4.43 Menyusun laporan hasil
(kumpulan cerita pendek atau diskusi buku tentang satu
kumpulan puisi) dan satu topik baik secara lisan
buku pengayaan (nonfiksi) maupun tulis
yang dibaca
3.44 Menganalisis isi teks iklan 4.44 Mengonstruksi makna dan
sesuai bidang pekerjaan tujuan isi teks iklan sesuai
bidang pekerjaan
3.45 Menganalisis struktur dan ciri 4.45 Menyusun teks iklan sesuai
kebahasaan teks iklan sesuai bidang pekerjaan dengan
bidang pekerjaan memerhatikan struktur dan
kebahasaan baik secara lisan
maupun tulis
3.46 Mengevaluasi informasi, baik 4.46 Menyusun opini dalam
fakta maupun opini, dalam bentuk artikel berkaitan
sebuah artikel berkaitan dengan bidang pekerjaan
dengan bidang pekerjaan yang diaca
3.47 Menganalisis kebahasaan 4.47 Mengonstruksi sebuah artikel
artikel dan/atau buku ilmiah berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan fakta
pekerjaan dan kebahasaan
3.48 Mendeskripsikan isi dan 4.48 Menyajikan simpulan
sistematika surat dinas sistematika dan unsur-unsur
berkaitan dengan bidang isi surat dinas berkaitan
pekerjaan dengan bidang pekerjaan baik
secara lisan maupun tulis
3.49 Menganalisis unsur 4.49 Menyusun surat dinas yang
kebahasaan surat dinas yang berkaitan bidang pekerjaan
sesuai bidang pekerjaan dengan memerhatikan isi,
sistematika dan kebahasaan
3.50 Menganalisis nilai-nilai yang 4.50 Menulis refleksi tentang nilai-nilai
terdapat dalam sebuah buku yang terkandung dalam
pengayaan (nonfiksi) dan satu sebuah buku pengayaan
buku drama (fiksi) (nonfiksi) dan satu buku
drama (fiksi)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 87
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Matematika
Jam Pelajaran : 424 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberiannasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Matematika
Menampilkan kinerja di bawah
metakognitif sesuai dengan
bimbingan dengan mutu dan
bidang dan lingkup kajian
kuantitas yang terukur sesuai dengan
Matematika pada tingkat
standar kompetensi kerja.
teknis, spesifik, detil, dan
Menunjukkan keterampilan menalar,
kompleks, berkenaan
mengolah, dan menyaji secara efektif,

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 88
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawahpengawasan langsung.

Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 89
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan konsep bilangan 4.1 Menyajikan penyelesaian
berpangkat, bentuk akar dan masalah bilangan berpangkat,
logaritma dalam menyelesaikan bentuk akar dan logaritma
Masalah
3.2 Menerapkan persamaan dan 4.2 Menyajikan penyelesaian
pertidaksamaan nilai mutlak masalah yang berkaitan dengan
bentuk linear satu variabel persamaan dan pertidaksamaan
nilai mutlak bentuk linear satu
Variabel
3.3 Menentukan nilai variabel pada 4.3 Menyelesaikan masalah sistem
sistem persamaan linear dua persamaan linier dua variabel
variabel dalam masalah
Kontekstual
3.4 Menentukan nilai maksimum 4.4 Menyelesaikan masalah
dan minimum permasalahan kontekstual yang berkaitan
kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
dengan program linear dua Variabel
Variabel
3.5 Menganalisis barisan dan deret 4.5 Menyelesaikan masalah
Aritmetika kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
Aritmatika
3.6 Menganalisis barisan dan deret 4.6 Menyelesaikan masalah
Geometri kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
Geometri
3.7 Menganalisis pertumbuhan, 4.7 Menyelesaiakan masalah
peluruhan, bunga dan anuitas kontekstual yang berkaitan
dengan pertumbuhan,
peluruhan, bunga dan anuitas
3.8 Menentukan perbandingan 4.8 Menyelesaikan masalah yang
trigonometri pada segitiga siku- berkaitan dengan perbandingan
Siku trigonometri pada segitiga siku-
Siku

3.9 Menentukan nilai sudut 4.9 Menyelesaikan masalah nilai


berelasi diberbagai kuadran sudut berelasi diberbagaiKuadran
3.10 Menentukan koordinat 4.10 Menyelesaikan masalah
kartesius menjadi koordinat perubahan koordinat kartesius
kutub dan sebaliknya menjadi koordinat kutub dan
Sebaliknya
3.11 Menerapkan nilai 4.11 Menyajikan grafik fungsi
perbandingan trigonometri Trigonometri
pada grafik fungsi trigonometri
3.12 Menerapkan aturan sinus dan 4.12 Menyelesaikan permasalah
Kosinus kontekstual dengan aturan
sinus dan kosinus
3.13 Menentukan luas segitiga pada 4.13 Menyelesaikan masalahkontekstual
Trigonometri yang berkaitandengan luas segitiga
PadaTrigonometri

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 90
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.14 Menganalisis nilai sudut 4.14 Menyelesaikan nilai nilai sudut


dengan rumus jumlah dan dengan rumus jumlah dan
selisih dua sudut selisih dua sudut
3.15 Menerapkan operasi matriks 4.15 Menyelesaikan masalah yang
dalam menyelesaiakanmasalah berkaitan dengan matriks
yang berkaitandengan matriks
3.16 Menetukan nilai determinan, 4.16 Menyelesaikan masalah yang
invers dan tranpos pada ordo 2 berkaitan dengan determinan,
x 2 dan nilai determinan dan invers dan tranpose pada ordo
tranpos pada ordo 3 x 3 2 x 2 serta nilai determinan
dan tranpos pada ordo 3 x 3
3.17 Menentukan nilai besaran 4.17 Menyelesaikan masalah yang
vektor pada dimensi dua berkaitan dengan nilai besaran
vektor pada dimensi dua
3.18 Menentukan nilai besaran 4.18 Menyelesaikan masalah yang
vektor pada dimensi tiga berkaitan dengan nilai besaran
vektor pada dimensi tiga
3.19 Menentukan nilai variabel 4.19 Menyelesaikan masalah yang
pada persamaan dan fungsi berkaitan dengan persamaan
Kuadrat dan fungsi kuadrat
3.20 Menganalisis operasi 4.20 Menyelesaikan masalah
komposisi dan operasi invers operasi komposisi dan operasi
pada fungsi invers pada fungsi
3.21 Menentukan persamaan 4.21 Menyelesaikan masalah yang
Lingkaran berkaitan dengan persamaan
Lingkaran
3.22 Menganalisis masalah 4.22 Menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan kontekstual yang berkaitan
dengan logika matematika dengan logika matematika
(pernyataan sederhana, negasi (pernyataan sederhana, negasi
pernyataan sederhana, pernyataan sederhana,
pernyataan majemuk, negasi pernyataan majemuk , negasi
pernyataan majemuk dan pernyataan majemuk dan
penarikan kesimpulan) penarikan kesimpulan )
3.23 Menganalisis titik, garis dan 4.23 Menyajikan penyelesaian
bidang pada geometri dimensi masalah yang berkaitan
Tiga dengan jarak antara titik ke
titik, titik ke garis dan garis ke
bidang pada geometri dimensiTiga
3.24 Menetukan masalah 4.24 Menyelesaikan masalahkontekstual
kontekstual yang berkaitan kontekstual yangberkaitan
dengan transformasi geometri dengan transformasiGeometri

3.25 Menganalisis kaidah 4.25 Menyajikan penyelesaian


pencacahan, permutasi dan masalah kontekstual berkaitan
kombinasi pada masalah dengan kaidah pencacahan,
Kontekstual permutasi dan kombinasi
3.26 Menentukan peluang kejadian 4.26 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan peluang
Kejadian
3.27 Mengevaluasi kajian statistika 4.27 Menyelesaikan masalah

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 91
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dalam masalah kontekstual kontekstual yang berkaitan
dengan kajian statistika
3.28 Menganalisis ukuran 4.28 Menyelesaikan masalah yang
pemusatan data tunggal dan berkaitan dengan ukuran
data kelompok pemusatan data tunggal dan
data kelompok
3.29 Menganalisis ukuran 4.29 Menyelesaikan masalah yang
penyebaran data tunggal dan berkaitan dengan ukuran
data kelompok penyebaran data tunggal dan
data kelompok
3.30 Menentukan nilai limit fungsi 4.30 Menyelesaikan masalah yang
Aljabar berkaitan dengan limit fungsi
Aljabar
3.31 Menentukan turunan fungsi 4.31 Menyelesaikan masalah yang
aljabar menggunakan definisi berkaitan dengan turunan
limit fungsi atau sifat – sifat fungsi aljabar
turunan fungsi serta
Penerapannya
3.32 Menganalisis keberkaitan 4.32 Menyelesaikan masalah
turunan pertama fungsi kontekstual yang berkaitan
dengan nilai maksimum, nilai dengan turunan pertama
minimum, dan selang fungsi aljabar
kemonotonan fungsi, serta
kemiringan garis singgung
Kurva
3.33 Menentukan nilai integral tak 4.33 Menyelesaikan masalah yang
tentu dan tertentu fungsi berkaitan dengan integral tak
Aljabar tentu dan tertentu fungsi
Aljabar
3.34 Menentukan luas permukaan 4.34 Menyelesaikan masalah luas
dan volume benda putar permukaan dan volume benda
dengan menggunakan integral putar dengan menggunakan
Tertentu integral tertentu

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 92
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberiannasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 93
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan,
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan
menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang
prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual,
serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan
dengan bidang kajian Sejarah
metakognitif sesuai dengan
Indonesia.
bidang dan lingkup kajian
Menampilkan kinerja di bawah
Sejarah Indonesia pada
bimbingan dengan mutu dan
tingkat teknis, spesifik,
kuantitas yang terukur sesuai dengan
detil, dan kompleks,
standar kompetensi kerja.
berkenaan dengan ilmu
Menunjukkan keterampilan menalar,
pengetahuan, teknologi,
mengolah, dan menyaji secara efektif,
seni, budaya, dan
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri
dalam ranah abstrak terkait
sebagai bagian darikeluarga,
denganpengembangan dari yang dipelajarinya
sekolah, dunia
di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat
melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan
pengawasan langsung.
internasional.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 94
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami konsep dasar 4.1 Menyajikan hasil pemahaman
sejarah (berpikir kronologis, tentang konsep dasar sejarah
diakronik, sinkronik, ruang (berpikir kronologis, diakronik,
dan waktu serta perubahan sinkronik, ruang dan waktu
dan keberlanjutan) serta perubahan dan
keberlanjutan)

3.2 Menganalisis kehidupan 4.2 Menyajikan informasi mengenai


manusia dan hasil-hasil manusia dan hasil-hasil budaya
budaya masyarakat Pra Aksara khususnya masyarakat Pra
Indonesia Aksara Indonesia

3.3 Menganalisis berbagai teori 4.3 Mengolah informasi tentang


tentang proses masuknya berbagai teori masuknya agama
agama dan kebudayaan Hindu dan kebudayaan Hindu dan
dan Buddha serta Buddha serta pengaruhnya
pengaruhnya terhadap terhadap kehidupan masyarakat
kehidupan masyarakat Indonesia (pemerintahan,
Indonesia (pemerintahan, budaya)
budaya)

3.4 Menganalisis berbagai teori 4.4 Menyajikan hasil analisis


tentang proses masuknya berbagai teori tentang proses
agama dan kebudayaan Islam masuknya agama dan
serta pengaruhnya terhadap kebudayaan Islam serta
kehidupan masyarakat pengaruhnya terhadap
Indonesia (ekonomi, kehidupan masyarakat Indonesia
pemerintahan, budaya) (ekonomi, pemerintahan,
budaya)

3.5 3Menganalisis proses masuk 4.5 Mengolah informasi tentang


dan perkembangan penjajahan proses masuk dan
bangsa Eropa (Portugis, perkembangan penjajahan
Spanyol, Belanda, Inggris) ke bangsa Eropa (Portugis, Spanyol,
Indonesia Belanda, Inggris) ke Indonesia

3.6 Menganalisis dampak politik, 4.6 Menalar dampak politik, budaya,


budaya, sosial, ekonomi, dan sosial, ekonomi, dan pendidikan
pendidikan pada masa pada masa penjajahan bangsa
penjajahan bangsa Eropa, Eropa lahirnya pergerakan
lahirnya pergerakan nasional nasional dan peristiwa sumpah
dan peristiwa sumpah pemuda Pemuda

3.7 Menganalisis peristiwa 4.7 Menalar peristiwa proklamasi


proklamasi kemerdekaan dan kemerdekaan dan pembentukan
pembentukan pemerintahan pemerintahan pertama Republik
pertama Republik Indonesia, Indonesia, serta maknanya bagi
serta maknanya bagi kehidupan sosial, budaya,
kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan
ekonomi, politik, dan bangsa Indonesia

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 95
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
pendidikan bangsa Indonesia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.8 Menganalisis strategi dan 4.8 Mengolah informasi tentang


bentuk perjuangan bangsa strategi dan bentuk perjuangan
Indonesia dalam upaya bangsa Indonesia dalam upaya
mempertahankan mempertahankan kemerdekaan
kemerdekaan dari ancaman dari ancaman Sekutu dan
Sekutu dan Belanda Belanda

3.9 Mengevaluasi upaya bangsa 4.9 Menyajikan hasil kesimpulan


indonesia dalam menghadapi tentang upaya bangsa Indonesia
ancaman disintegrasi bangsa dalam menghadapi ancaman
antara lain PKI Madiun 1948, disintegrasi bangsa antara lain
DI/TII, APRA, Andi Aziz, RMS, PKI Madiun 1948, DI/TII, APRA,
PRRI, Permesta, G-30-S/PKI Andi Aziz, RMS, PRRI, Permesta,
G-30-S/PKI

3.10 Mengevaluasi perkembangan 4.10 Menyajikan hasil telaah tentang


kehidupan politik dan perkembangan kehidupan
ekonomi Bangsa Indonesia politik dan ekonomi Bangsa
pada masa awal kemerdekaan Indonesia pada masa awal
sampai dengan masa kemerdekaan sampai masa
Demokrasi Terpimpin Demokrasi Terpimpin

3.11 Mengevaluasi perkembangan 4.11 Mengolah informasi tentang


kehidupan politik dan pekembangan kehidupan politik
ekonomi Bangsa Indonesia dan ekonomi Bangsa Indonesia
pada masa Orde Baru sampai pada masa Orde Baru sampai
dengan awal Reformasi, serta dengan awal Reformasi, serta
peranan mahasiswa dan peranan mahasiswa dan
pemuda dalam perubahan pemuda dalam perubahan
politik dan ketatanegaraan politik dan ketatanegaraan
Indonesia Indonesia

3.12 Mengevaluasi peran bangsa 4.12 Menyajikan hasil telaah tentang


Indonesia dalam perdamaian peran bangsa Indonesia dalam
dunia antara lain KAA, Misi perdamaian dunia antara lain
Garuda, Deklarasi Djuanda, KAA, Misi Garuda, Deklarasi
Gerakan Non Blok, dan Djuanda, Gerakan Non Blok,
ASEAN, OKI, dan Jakarta dan ASEAN, OKI, dan Jakarta
Informal Meeting Informal Meeting

3.13 Mengevaluasi kehidupan 4.13 Membuat studi evaluasi tentang


Bangsa Indonesia dalam kehidupan Bangsa Indonesia
mengembangkan ilmu dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi pengetahuan dan teknologi di
pada era kemerdekaan (sejak era kemerdekaan (sejak
proklamasi sampai dengan proklamasi sampai dengan
Reformasi) Reformasi)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 96
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 97
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Jam Pelajaran : 488 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberiannasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 98
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan
mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

lanjut, dan metakognitif menggunakan alat, informasi, dan

secara multidisiplin sesuai prosedur kerja yang lazim dilakukan

dengan bidang dan lingkup serta memecahkan masalah sesuai

kajian Bahasa Inggris pada dengan bidang kajian Bahasa Inggris.

tingkat teknis, spesifik, Menampilkan kinerja di bawah

detil, dan kompleks, bimbingan dengan mutu dan

berkenaan dengan ilmu kuantitas yang terukur sesuai dengan

pengetahuan, teknologi, standar kompetensi kerja.

seni, budaya, dan Menunjukkan keterampilan menalar,

humaniora dalam konteks mengolah, dan menyaji secara efektif,

pengembangan potensi dirisebagai kreatif, produktif, kritis, mandiri,

bagian darikeluarga, sekolah, kolaboratif, komunikatif, dan solutif

duniakerja, warga masyarakat dalam ranah abstrak terkait dengan

nasional, regional, dan pengembangan dari yang dipelajarinya

internasional. di sekolah, serta mampu


melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 99
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis fungsi sosial, 4.1 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta jati diri, dengan memperhatikan
informasi terkait jati diri dan fungsi sosial, struktur teks, dan
hubungan keluarga, sesuai unsur kebahasaan yang benar
dengan konteks dan sesuai konteks
penggunaannya. (Perhatikan penggunaannya.
unsur kebahasaan pronoun:
subjective, objective, possessive)
3.2 Menganalisis fungsi sosial, 4.2 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan memberikan ucapan
yang melibatkan tindakan selamat bersayap (extended),
memberikan ucapan selamat dan responnya dengan
bersayap (extended), dan memperhatikan fungsi sosial,
responnya, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.3 Menganalisis fungsi sosial, 4.3 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta niat melakukan suatu
informasi terkait niat tindakan/kegiatan, dengan
melakukan suatu memperhatikan fungsi sosial,
tindakan/kegiatan, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks penggunaannya
unsur kebahasaan be going to,
would like to)
3.4 Menganalisis fungsi sosial, 4.4 Menyusun teks deskriptif lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait orang, benda
deskriptif lisan dan tulis dengan dan tempat, dengan
memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi pendek dan struktur teks, dan unsur
sederhana terkait orang, benda kebahasaan, secara benar dan
dan tempat sesuai dengan sesuai konteks
konteks penggunaannya
3.5 Menganalisis fungsi sosial, 4.5 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk pemberitahuan
kebahasaan beberapa teks (announcement), lisan dan tulis,
khusus dalam bentuk pendek dan sederhana, dengan
pemberitahuan (announcement), memperhatikan fungsi sosial,
dengan memberi dan meminta struktur teks, dan unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan, secara benar dan
sekolah/tempat kerja, sesuai sesuai konteks

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 100
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dengan konteks penggunaannya
3.6 Menganalisis fungsi sosial, 4.6 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan 4unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan unsur dan
yang melibatkan tindakan meminta informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/ kegiatan/
informasi terkait kejadian yang dilakukan/terjadi
keadaan/tindakan/ kegiatan/ di waktu lampau yang merujuk
kejadian yang dilakukan/terjadi waktu terjadinya dan
di waktu lampau yang merujuk kesudahannya, dengan
waktu terjadinya dan memperhatikan fungsi sosial,
kesudahannya, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur kebahasaan sesuai konteks
simple past tense vs present
perfect tense)
3.7 Menganalisis fungsi sosial, 4.7 Menyusun teks recount lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait
recount lisan dan tulis dengan peristiwa/pengalaman, dengan
memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi terkait struktur teks, dan unsur
peristiwa/pengalaman sesuai kebahasaan, secara benar dan
dengan konteks penggunaannya sesuai konteks
3.8 Menganalisis fungsi sosial, 4.8 Menyajikan teks naratif pendek
struktur teks, dan unsur dan sederhana terkait legenda
kebahasaan beberapa teks rakyat secara lisan dan tulis
naratif lisan dan tulis dengan dengan memperhatikan fungsi
memberi dan meminta social, struktur teks dan unsur
informasi terkait legenda rakyat kebahasaan secara benar dan
sederhana, sesuai dengan sesuai konteks
konteks penggunaannya
3.9 Menganalisis fungsi social, 4.9 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks dan unsur bentuk memo, menu, jadwal
kebahasaan beberapa teks dan tanda-tanda (signs) lisan
khusus dalam bentuk memo, dan tulis, pendek dan
menu, schedule dan signs sederhana, dengan
dengan memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi terkait kegiatan struktur teks dan unsur
sekolah atau tempat kerja, kebahasaan secara benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya di dunia kerja
3.10 Menerapkan fungsi social, 4.10 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis member dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait perbandingan
memberi dan meminta kata sifat dengan
informasi terkait perbandingan memperhatikan fungsi social,
kata sifat sesuai dengan struktur teks dan unsur
bidang keahlian dan konteks kebahasaan yang benar dan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 101
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
penggunaannya sesuai konteks
3.11 Menganalisis fungsi social, 4.11 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi tentang
memberi dan meminta petunjuk arah (direction)
informasi tentang petunjuk dengan memperhatikan fungsi
arah (direction) sesuai dengan social, struktur teks dan unsur
konteks penggunaannya di kebahasaan yang benar dan
dunia kerja sesuai konteks di dunia kerja
3.12 Menganalisis fungsi social, 4.12 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional yang melibatkan melibatkan tindakan memberi
tindakan memberi dan dan meminta informasi terkait
meminta informasi terkait kegiatan/tugas-tugas rutin
kegiatan/tugas-tugas rutin sederhana (simple routine
sederhana (simple routine tasks) dengan memperhatikan
tasks) sesuai dengan konteks fungsi social, struktur teks dan
penggunaan di dunia kerja unsur kebahasaan yang benar
dan sesuai konteks dunia kerja
3.13 Menganalisis fungsi sosial, 4.13 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta saran dan tawaran, dengan
informasi terkait saran dan memperhatikan fungsi sosial,
tawaran, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur kebahasaan sesuai konteks
should, can)
3.14 Menganalisis fungsi sosial, 4.14 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta pendapat dan pikiran, dengan
informasi terkait pendapat dan memperhatikan fungsi sosial,
pikiran, sesuai dengan konteks struktur teks, dan unsur
penggunaannya. (Perhatikan kebahasaan yang benar dan
unsur kebahasaan I think, I sesuai konteks
suppose, in my opinion)
3.15 Menerapkan fungsi social, 4.15 Menuliskan kembali teks
struktur teks dan unsur pesan sederhana lewat
kebahasaan teks interaksi telephone terkait tempat kerja
transaksional yang melibatkan dengan memperhatikan fungsi
tindakan memberi dan sosial, struktur teks dan unsur
meminta informasi terkait kebahasaan secara benar dan
pesan sederhana lewat sesuai konteks dunia kerja
telephone (taking simple phone

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 102
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
message) sesuai dengan
konteks penggunaannya di
dunia kerja
3.16 Menganalisis fungsi sosial, 4.16 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk undangan resmi lisan
kebahasaan beberapa teks dan tulis, terkait kegiatan
khusus dalam bentuk sekolah/tempat kerja, dengan
undangan resmi dengan memperhatikan fungsi sosial,
memberi dan meminta struktur teks, dan unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan, secara benar dan
sekolah/tempat kerja sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.17 Membedakan fungsi sosial, 4.17 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk surat pribadi terkait
kebahasaan beberapa teks kegiatan diri sendiri dan orang
khusus dalam bentuk surat sekitarnya, lisan dan tulis,
pribadi dengan memberi dan dengan memperhatikan fungsi
menerima informasi terkait sosial, struktur teks, dan
kegiatan diri sendiri dan orang unsur kebahasaan, secara
sekitarnya, sesuai dengan benar dan sesuai konteks
konteks penggunaannya
3.18 Menganalisis fungsi sosial, 4.18 Menyusun teks prosedur, lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, dalam bentuk
kebahasaan beberapa teks manual terkait penggunaan
prosedur lisan dan tulis teknologi dan kiat-kiat (tips),
dengan memberi dan meminta dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait manual sosial, struktur teks, dan
penggunaan teknologi dan unsur kebahasaan, secara
kiat-kiat (tips), pendek dan benar dan sesuai konteks
sederhana, sesuai dengan
bidang keahlian dan konteks
penggunaannya
3.19 Menganalisis fungsi sosial, 4.19 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/
informasi terkait kegiatan/kejadian tanpa perlu
keadaan/tindakan/ menyebutkan pelakunya dalam
kegiatan/kejadian tanpa perlu teks ilmiah, dengan
menyebutkan pelakunya dalam memperhatikan fungsi sosial,
teks ilmiah, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur kebahasaan sesuai konteks
passive voice)
3.20 Menganalisis fungsi sosial, 4.20 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan pengandaian jika terjadi suatu
tentang pengandaian jika keadaan/kejadian/ peristiwa

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 103
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
terjadi suatu di waktu yang akan datang,
keadaan/kejadian/ peristiwa dengan memperhatikan fungsi
di waktu yang akan datang, sosial, struktur teks, dan
sesuai dengan konteks unsur kebahasaan yang benar
penggunaannya. dan sesuai konteks.
3.21 Menganalisis struktur teks dan 4.21 Menyusun teks ilmiah faktual
unsur kebahasaan untuk (factual report), lisan dan tulis,
melaksanakan fungsi sosial sederhana, tentang orang,
teks factual report dengan binatang, benda, gejala dan
menyatakan dan menanyakan peristiwa alam dan sosial,
tentang teks ilmiah faktual terkait dengan mata pelajaran
tentang orang, binatang, Lain
benda, gejala dan peristiwa
alam dan sosial, sederhana,
sesuai dengan konteks
pembelajaran di pelajaran lain
3.22 Menganalisis fungsi sosial, 4.22 Menyusun teks eksposisi
struktur teks, dan unsur analitis tulis, terkait isu
kebahasaan beberapa teks aktual, dengan memperhatikan
eksposisi analitis lisan dan fungsi sosial, struktur teks,
tulis dengan memberi dan dan unsur kebahasaan, secara
meminta informasi terkait isu benar dan sesuai konteks
aktual, sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.23 Menganalisis fungsi social, 4.23 Menyusun teks biografi tokoh
struktur teks dan unsur lisan dan tulis, pendek dan
kebahasaan pada teks biografi sederhana, dengan
tokoh sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.24 Menganalisis fungsi sosial, 4.24 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait hubungan
memberi dan meminta sebab akibat, dengan
informasi terkait hubungan memperhatikan fungsi sosial,
sebab akibat, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur kebahasaan sesuai konteks
because of ..., due to ..., thanks
to ...)
3.25 Menganalisis fungsi social, 4.25 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional tulis yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang melibatkan dan meminta informasi terkait
tindakan memberi dan penulisan laporan sederhana
meminta informasi terkait dengan memperhatikan fungsi
penulisan laporan sederhana. social, struktur teks dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 104
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
penggunaannya di dunia kerja.

3.26 Menganalisis fungsi social, 4.26 Menyusun teks interaksi


struktur teks dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang melibatkan dan meminta informasi terkait
tindakan memberi dan penyajian laporan dengan
meminta informasi terkait memperhatikan fungsi social,
penyajian laporan secara lisan struktur teks dan unsur
(report presentation) kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
3.27 Menganalisis fungsi sosial, 4.27 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan menawarkan jasa,
yang melibatkan tindakan dan menanggapinya dengan
menawarkan jasa, serta memperhatikan fungsi sosial,
menanggapinya, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur kebahasaan sesuai konteks
May I help you? What can I do
for you? What if ...?)
3.28 Menganalisis fungsi sosial, 4.28 Menyusun teks khusus surat
struktur teks, dan unsur lamaran kerja, yang
kebahasaan beberapa teks memberikan informasi antara
khusus dalam bentuk surat lain jati diri, latar belakang
lamaran kerja, dengan pendidikan/ pengalaman
memberi dan meminta kerja, dengan memperhatikan
informasi terkait jati diri, latar fungsi sosial, struktur teks,
Belakang dan unsur kebahasaan, secara
pendidikan/pengalaman kerja, benar dan sesuai konteks
sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.29 Menganalisis fungsi sosial, 4.29 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional lisan yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi jati diri dalam konteks
dan meminta informasi terkait pekerjaan (wawancara
jati diri dalam konteks pekerjaan), dengan
pekerjaan (wawancara memperhatikan fungsi sosial,
pekerjaan) struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks penggunaannya
di dunia kerja.
3.30 Menganalisis fungsi sosial, 4.30 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan keharusan, dengan
tentang keharusan, sesuai memperhatikan fungsi sosial,
dengan konteks struktur teks, dan unsur

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 105
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
3.31 Menganalisis fungsi sosial, 4.31 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kontekstual terkait fungsi
kebahasaan beberapa teks sosial, struktur teks, dan
news item lisan dan tulis unsur kebahasaan teks news
dengan memberi dan meminta items lisan dan tulis, dalam
informasi terkait berita bentuk berita sederhana
sederhana dari koran/radio/ TV
koran/radio/TV, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
3.32 Menganalisis fungsi sosial, 4.32 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait pengandaian
memberi dan meminta diikuti oleh perintah/saran,
informasi terkait pengandaian dengan memperhatikan fungsi
diikuti oleh perintah/saran, sosial, struktur teks, dan
sesuai dengan bidang keahlian unsur kebahasaan yang benar
dan konteks penggunaannya. dan sesuai konteks
(Perhatikan unsur kebahasaan
if dengan imperative, can,
should)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 106
2. Deskripsi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan
Kewilayahan (B)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Seni Budaya
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberiannasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
3. Memahami, menerapkan,
menggunakan alat, informasi, dan
menganalisis, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan
mengevaluasi tentang
serta memecahkan masalah sesuai
pengetahuan faktual,
dengan bidang kajian/kerja Seni
konseptual, operasional
Budaya.
dasar, dan metakognitif Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 107
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar,


mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait denganpengembangan dari yang
dipelajarinya
di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 108
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami konsep budaya 4.1. Mempresentasikan konsep


Budaya
3.2 Memahami konsep seni 4.2. Mempresentasikan konsep
Seni
3.3 Memahami konsep keindahan 4.3. Mempresentasikan konsep
Keindahan
3.4 Menganalisis jenis, fungsi dan 4.4. Memilah jenis, fungsi dan
unsur seni budaya Nusantara unsur seni budaya Nusantara
3.5 Menganalisis perkembangan 4.5. Merumuskan perkembangan
seni budaya Nusantara seni budaya Nusantara
3.6 Menerapkan apresiasi seni 4.6. Melaksanakan peniruan karya
budaya Nusantara seni budaya Nusantara
3.7 Menerapkan apresiasi seni 4.7. Melaksanakan apresiasi seni
budaya mancanegara budaya mancanegara
3.8 Menganalisis karya seni 4.8. Mengembangkan karya seni
budaya Nusantara budaya Nusantara
3.9 Mengevaluasi karya seni 4.9. Mempresentasikan hasil
budaya Nusantara evaluasi karya seni budaya
Nusantara

3.10 Merancang karya seni 4.10. Mengkreasi karya seni budaya


budaya Nusantara Nusantara

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 109
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU

Bidang Keahlian : Teknologi dan rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan
Jam Pelajaran : 144 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu,
“Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberiannasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta
kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 110
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Pendidikan
dasar, dan metakognitif Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.
sesuai dengan bidang dan Menampilkan kinerja di bawah
lingkup kajian Pendidikan bimbingan dengan mutu dan
Jasmani, Olahraga, dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
Kesehatan pada tingkat standar kompetensi kerja.
teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional.

Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 111
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan teknik dasar salah 4.1 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola besar untuk permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi gerak menghasilkan koordinasi gerak
yang baik yang baik
3.2 Menerapkan teknik dasar salah 4.2 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola kecil untuk permainan bola kecil untuk
menghasilkan koordinasi gerak menghasilkan koordinasi gerak
3.3 Menerapkan salah satu 4.3 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik keterampilan aktifitas atletik
untuk menghasilkan gerak untuk menghasilkan gerak
yang efektif yang efektif
3.4 Menerapkan salah satu 4.4 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas olahraga
beladiri untuk menghasilkan beladiri untuk menghasilkan
gerak yang efektif gerak yang efektif
3.5 Menerapkan latihan 4.5 Mempraktikan latihan
pengukuran komponen pengukuran komponen
kebugaran jasmani untuk kebugaran jasmani untuk
kesehatan (daya tahan, kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi tubuh, kekuatan, komposisi tubuh,
dan kelenturan) menggunakan dan kelenturan) menggunakan
instrumen terstandar instrumen terstandar
3.6 Menerapkan keterampilan 4.6 Memraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar aktifitas
olahraga senam untuk olahraga senam lantai untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
Baik Baik
3.7 Menerapkan keterampilan 4.7 Mempraktikan hasil analisis
gerak rangkaian aktifitas gerakan rangkaian aktifitas
olahraga senam ritmik untuk olahraga senam ritmik untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
Baik Baik
3.8 Menerapkan keterampilan 4.8 Mempraktikan keterampilan
salah satu gaya renang pada salah satu gaya renang pada
aktifitas olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.9 Memahami cara perilaku 4.9 Mempresentasikan cara
budaya hidup sehat dalam perilaku budaya hidup sehat
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
3.10 Menganalisis teknik dasar 4.10 Mempraktikan teknik dasar
salah satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola besar untuk permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi menghasilkan koordinasi
gerak yang baik gerak yang baik
3.11 Menganalisis teknik dasar 4.11 Mempraktikan teknik dasar
salah satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola kecil untuk permainan bola kecil untuk
menghasilkan koordinasi menghasilkan koordinasi
Gerak Gerak

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 112
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.12 Menganalisis salah satu 4.12 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik keterampilan aktifitas atletik
untuk menghasilkan gerak untuk menghasilkan gerak
yang efektif yang efektif
3.13 Menganalisis salah satu 4.13 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas olahraga
beladiri untuk menghasilkan beladiri untuk menghasilkan
gerak yang efektif gerak yang efektif
3.14 Menganalisis latihan 4.14 Mempraktikan latihan
pengukuran komponen pengukuran komponen
kebugaran jasmani untuk kebugaran jasmani untuk
kesehatan (daya tahan, kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi tubuh, kekuatan, komposisi tubuh,
dan kelenturan) menggunakan dan kelenturan) menggunakan
instrumen terstandar instrumen terstandar
3.15 Menganalisis keterampilan 4.15 Mempraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar aktifitas
olahraga senam untuk olahraga senam untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
Baik Baik
3.16 Menerapkan keterampilan 4.16 Mempraktikan hasil analisis
gerak rangkaian aktifitas gerakan rangkaian aktifitas
olahraga senam ritmik untuk olahraga senam ritmik untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
Baik Baik
3.17 Menganalisis keterampilan 4.17 Mempraktikan keterampilan
salah satu gaya renang pada salah satu gaya renang pada
aktifitas olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.18 Menganalisis permasalahan 4.18 Mempresentasikan
cara perilaku budaya hidup permasalahan cara perilaku
sehat dalam kehidupan sehari- budaya hidup sehat dalam
Hari kehidupan sehari-hari

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 113
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PRINGKUKU
Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Jam Pelajaran : 212 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu,
“Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan mengevaluasi menggunakan alat, informasi, dan prosedur
tentang pengetahuan faktual, kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan
konseptual, operasional dasar, dan masalah sesuai dengan bidang Pendidikan
metakognitif sesuai dengan bidang bahasa Jawa.
dan lingkup kajian Pendidikan Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
Bahasa Jawa pada tingkat teknis, dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
spesifik, detil, dan kompleks, dengan standar kompetensi kerja.
berkenaan dengan ilmu Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
pengetahuan, teknologi, seni, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
budaya, dan humaniora dalam kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
konteks pengembangan potensi solutif dalam ranah abstrak terkait dengan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 114
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
diri sebagai bagian dari keluarga, pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, dunia kerja, warga sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
masyarakat nasional, regional, dan spesifik di bawah pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 115
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Mengidenifikasi, memahami, dan 4.1. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisa teks nonsastra(berita, mengekspresikan isi teks nonsastra
artikel, laporan) secara lisan dan tulis secara lisan dan tulis.
3.2 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.2. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisis unsur intrinsik maupun mengekspresikan teks sastra modern dan
ekstrinsik teks sastra klasik dan klasik (wayang) sesuai isi secara lisan dan
modern secara lisan dan tulis. tulis.
3.3 Memahami karakteristik bahasa 4.3. Bermain peran, berdhialog, atau
lisan dalam kegiatan bermain peran, berdiskusi sesuai tatakrama.
dhialog, dan berdiskusi sesuai
dengan tatakrama.
3.4. Mengidentifikasi, memahami, dan 4.4. Menyusun paragraf menggunakan Aksara
menganalisis teks berAksara Jawa Jawa sesuai kaidah
sesuai kaidah.
3.5 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.5. Membandingkan penggunaan bahasa
menganalisis penggunaan bahasa dalam teks sastra dan non sastra secara
dalam teks sastra dan non sastra lisan dan tulis.
secara lisan dan tulis.
3.6 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.6. Membaca, mencipta, dan
menganalisis puisi tradisional atau mempublikasikan puisi tradisional atau
modern sesuai dengan karakteristik. modern.
3.7 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.7. Menyusun paragraf menggunakan Aksara
menganalisis teks beraksara Jawa Jawa sesuai kaidah
sesuai kaidah
3.8 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.8. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisis teks prosa atau puisi memperagakan teks puisi, dan prosa
sesuai kaidah. sesuai isi dengan bahasa yang
komunikatif.
3.9 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.9. Menanggapi peristiwa budaya daerah
menganalisis peristiwa budaya sesuai dengan karakteristiknya.
daerah sesuai dengan
karakteristiknya.

3.10 Mengidentifikasi, memahami, 4.10. Menyajikan kegiatan sebagai pewara


menganalisis teks pewara atau atau berpidato dengan menggunakan tata
pidato sesuai kaidah. krama sesuai dengan konteks budaya.

3.11 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.11. Menginterpretasi, menanggapi dan


menganalisis teks drama sesuai memperagakan teks drama sesuai isi
kaidah dengan bahasa yang komunikatif
3.12 Mengidentifikasi, memahami, 4.12. Menginterpretasi nilai-nilai moral yang
menganalisis nilai-nilai moral yang terkandung dalam tembang macapat

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 116
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
terkandung dalam tembang
macapat
3.13 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.13. Membaca cepat teks wacana sastra
menganalisis teks aksara atau nonsastra beraksara Jawa/carakan
Jawa/carakan Madhurâ sesuai Madhurâ
kaidah
3.14 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.14. Melakukan simulasi penggunaan
menganalisis penggunaan bahasa bahasa daerah dalam berbagai konteks
lisan dalam berbagai situasi sesuai sesuai dengan tatakrama
tatakrama
3.15 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.15. mempublikasikan karya fiksi (naskah
menganalisis karya fiksi dan drama, cerita pendek, karya terjemahan)
nonfiksi secara lisan dan tulis
3.16 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.16. Menyusun dan mempublikasikan karya
menganalisis karya fiksi dan non nonfiksi (artikel, laporan, opini, anekdot,
fiksi secara lisan dan tulis dan atau kritik) sesuai kaidah.
3.17 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.17. Memproduksi dan mempublikasikan
menganalisis karya fiksi dan karya fiksi (naskah drama, cerita pendek,
nonfiksi secara lisan dan tulis. karya terjemahan)
3.18 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.18. Menyajikan seni pertunjukan
menganalisis seni pertunjukan (musikalisasi puisi, dramatisasi karya
sastra, si’ir, lawak, musik dan lagu,
dongeng)

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 117
3. Deskripsi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Peminatan
Kejuruan C1 (Dasar Bidang Keahlian)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor (C1)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 118
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik


menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, informasi, dan prosedur kerja
konseptual, operasional dasar, yang lazim dilakukan serta
dan metakognitif sesuai dengan memecahkan masalah sesuai
bidang dan lingkup Simulasi
dan Komunikasi Digital, dan Dasar dengan lingkup Simulasi dan
Bidang Agribisnis dan Komunikasi Digital, dan Dasar
Agroteknologi pada tingkat
Bidang Pariwisata.
teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan Menampilkan kinerja di bawah
ilmu pengetahuan, teknologi, bimbingan dengan mutu dan
seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan kuantitas yang terukur sesuai
potensi diri sebagai bagian dari dengan standar kompetensi
keluarga, sekolah, dunia kerja, kerja.
warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional. Menunjukkan keterampilan
menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 119
Mata Pelajaran : Simulasi dan Komunikasi Digital

Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan logika dan 4.1 Menggunakan fungsi-fungsi


algoritma komputer perintah (Command)

3.2 Menerapkan metode peta- 4.2 Membuat peta-minda


minda

3.3 Mengevaluasi paragraf 4.3 Menyusun kembali format


deskriptif, argumentatif, dokumen pengolah kata
naratif dan persuasif

3.4 Menerapkan logika dan 4.4 Mengoperasikan perangkat


operasi perhitungan data lunak pengolah angka

3.5 Menganalisis fitur yang tepat 4.5 Membuat slide untuk


untuk pembuatan slide presentasi

3.6 Menerapkan teknik 4.6 Melakukan presentasi yang


presentasi yang efektif efektif

3.7 Menganalisis pembuatan e- 4.7 Membuat e-book dengan


book perangkat lunak e-book editor

3.8 Memahami konsep 4.8 Merumuskan etika


Kewargaan Digital Kewargaan Digital

3.9 Menerapkan teknik 4.9 Melakukan penelusuran


penelusuran Search Engine informasi

3.10 Menganalisis komunikasi 4.10 Melakukan komunikasi


sinkron dan asinkron dalam sinkron dan asinkron dalam
jaringan jaringan

3.11 Menganalisis fitur perangkat 4.11 Menggunakan fitur untuk


lunak pembelajaran pembelajaran kolaboratif
kolaboratif daring daring (kelas maya)

3.12 Merancang dokumen tahap 4.12 Membuat dokumen tahap


pra-produksi pra-produksi

3.13 Menganalisis produksi video, 4.13 Memproduksi video dan/atau


animasi dan/atau musik animasi dan/atau musik
digital digital

3.14 Mengevaluasi pasca- 4.14 Membuat laporan hasil


produksi video, animasi pasca-produksi
dan/atau musik digital

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 120
Mata Pelajaran : Fisika
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan prinsip- 4.1 Melakukan pengukuran
prinsip pengukuran besaran fisis dengan
besaran fisis, angka menggunakan peralatan dan
penting dan notasi ilmiah teknik yang tepat serta
pada bidang teknologi dan mengikuti aturan angka
rekayasa penting.
3.2 Mengevaluasi gerak lurus 4.2 Menyajikan hasil percobaan
dan gerak melingkar gerak lurus dan gerak
dengan kelajuan tetap melingkar dalam bentuk
atau percepatan tetap grafik/tabel pada bidang
dalam kehidupan sehari- teknologi dan rekayasa.
hari.
3.3 Menganalisis gerak dan 4.3 Menggunakan alat-alat
gaya dengan sederhana yang berhubungan
menggunakan hukum- dengan hukum Newton tentang
hukum Newton gerak.
3.4 Menganalisis hubungan 4.4 Menyajikan ide/gagasan
usaha, energi, daya dan dampak keterbatasan sumber
efisiensi energi bagi kehidupan dan
upaya penanggulannya dengan
energi terbarukan
3.5 Menerapkan konsep 4.5 Mendemonstrasikan berbagai
momentum, impuls dan jenis tumbukan
hukum kekekalan
Momentum
3.6 Menerapkan konsep torsi, 4.6 Melakukan percobaan
momen inersia, dan sederhana tentang momentum
momentum sudut pada sudut dan rotasi benda tegar
benda tegar dalam bidang
teknologi dan rekayasa
3.7 Menganalisis kekuatan 4.7 Menyelesaikan masalah teknis
bahan dari sifat dalam bidang teknologi terkait
Elastisitasnya dengan elastisitas bahan
3.8 Menerapkan hukum- 4.8 Melakukan percobaan
hukum yang berkaitan sederhana yang berkaitan
dengan fluida statis dan dengan hukum-hukum fluida
dinamis statis dan dinamis
3.9 Menganalisis getaran, 4.9 Menyajikan penggunaan
gelombang dan bunyi gelombang bunyi dalam
teknologi. (Misalnya : dalam
pengujian menggunakan Non
Distructive Testing)
3.10 Memahami teori bumi dan 4.10 Mendiskusikan teori bumi dan
atmosfer pada teknik atmosfer terkait dengan aplikasi
geomatika.* pada teknik geomatika.*

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 121
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.11 Menganalisis proses 4.11 Menggunakan alat sederhana
pemuaian, perubahan dalam percobaan yang
wujud zat dan berhubungan dengan kalor.
perpindahan kalor dengan
konsep suhu dan kalor.
3.12 Menerapkan hukum- 4.12 Menunjukkan cara kerja alat
hukum termodinamika sederhana yang berhubungan
dengan termodinamika.
3.13 Menerapkan listrik statis 4.13 Melakukan percobaan terkait
dan listrik dinamis. listrik statis dan listrik dinamis
3.14 Menerapkan hukum- 4.14 Mendemonstrasikan percobaan
hukum kemagnetan yang berkaitan dengan konsep
dalam persoalan sehari- kemagnetan dan elektromagnet.
hari.
3.15 Menganalisis rangkaian 4.15 Memecahkan masalah teknologi
listrik arus bolak balik yang berkaitan dengan listrik
(AC). arus bolak balik (AC).
3.16 Menerapkan sifat cermin 4.16 Merencanakan pembuatan alat-
dan lensa pada alat–alat alat optik sederhana dengan
optik.* menerapkan prinsip
pemantulan pada cermin dan
pembiasan pada lensa.*
3.17 Memahami gejala 4.17 Menentukan aplikasi
radioaktivitas yang terkait radioaktivitas pada teknik
dengan teknik geomatika.* geomatika.*

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 122
Mata Pelajaran : Kimia
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis perubahan 4.1 Melakukan pemisahan
materi dan pemisahan campuran melalui praktikum
campuran dengan berdasarkan sifat fisika dan
berbagai cara sifat kimianya
3.2 Menganalisis lambang 4.2 Mengintegrasikan penulisan
unsur, rumus kimia dan lambang unsur dengan rumus
persamaan reaksi kimia pada persamaan reaksi
kimia berdasarkan kasus-
kasus dalam kehidupan sehari-
Hari
3.3 Mengkorelasikan struktur 4.3 Menentukan letak unsur dalam
atom berdasarkan tabel periodik berdasarkan
konfigurasi elektron untuk konfigurasi elektron
menentukan letak unsur
dalam tabel periodik
3.4 Menganalisis proses 4.4 Mengintegrasikan proses
pembentukan ikatan pembentukan ikatan kimia
kimia pada beberapa pada beberapa senyawa dalam
senyawa dalam kehidupan kehidupan sehari hari dengan
sehari hari elektron valensi atom atom
penyusunnya
3.5 Menerapkan hukum- 4.5 Menggunakan hukum-hukum
hukum dasar kimia dalam dasar kimia dalam perhitungan
perhitungan kimia Kimia
3.6 Menganalisis sifat larutan 4.6 Membandingkan sifat sifat
berdasarkan konsep asam larutan melalui praktikum
basa dan pH larutan berdasarkan konsep asam basa
(asam kuat dan asam dan pH larutan (asam kuat dan
lemah, basa kuat dan asam lemah, basa kuat dan
basa lemah) dalam basa lemah) dalam kehidupan
kehidupan sehari hari sehari hari
3.7 Menentukan bilangan 4.7 Membandingkan antara reaksi
oksidasi unsur untuk oksidasi dengan reaksi reduksi
mengidentifikasi reaksi berdasarkan hasil perhitungan
oksidasi dan reduksi bilangan oksidasinya
3.8 Mengevaluasi proses yang 4.8 Mengintegrasikan antara hasil
terjadi dalam sel perhitungan E0 sel dengan
elektrokimia (menghitung proses yang terjadi dalam sel
E0 sel, reaksi reaksi pada elektrokimia (menghitung E0
sel volta dan sel eletrolisa, sel, reaksi reaksi pada sel volta
proses pelapisan logam) dan sel eletrolisa, proses
yang digunakan dalam pelapisan logam) reaksi yang
Kehidupan digunakan dalam kehidupan
3.9 Menganalisis struktur, 4.9 Mengatasi dampak
sifat senyawa hidrokarbon pembakaran senyawa
serta dampak pembakaran hidrokarbon terhadap
senyawa hidrokarbon lingkungan dan kesehatan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 123
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
terhadap lingkungan dan berdasarkan hasil analisis
kesehatan serta cara struktur, sifat senyawa
Mengatasinya Hidrokarbon
3.10 Menganalisis proses 4.10 Mempresentasikan proses
teknik pemisahan fraksi- teknik pemisahan fraksi-fraksi
fraksi minyak bumi serta minyak bumi serta
Kegunaannya kegunaannya.
3.11 Menganalisis struktur, 4.11 Mengintegrasikan kegunaan
tata nama, sifat, polimer dalam kehidupan
penggolongan dan sehari hari dengan struktur,
kegunaan polimer tata nama, sifat, penggolongan
Polimer

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 124
4. Deskripsi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Peminatan
Kejuruan C2 (Dasar Program Keahlian)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Bisnis Sepeda Motor (C2)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan

(5) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran


intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran


agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 125
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan


menganalisis, dan mengevaluasi tentang menggunakan alat, informasi, dan
pengetahuan faktual, konseptual prosedur kerja yang lazim dilakukan
,operasional dasar,dan metakognitif sesuai serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Dasar- dengan bidang kerja Dasar-dasar
dasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis, Teknik Otomotif Menampilkan
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan kinerja di bawah bimbingan dengan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, mutu dan kuantitas yang terukur
budaya, dan humaniora dalam konteks sesuai dengan standar kompetensi
pengembangan potensi diri sebagai bagian kerja. Menunjukkan keterampilan
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga menalar, mengolah, dan menyaji
masyarakat nasional, regional, dan secara efektif, kreatif, produktif,
internasional. kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di
. sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 126
Mata Pelajaran : Gambar Teknik otomotif
Jam Pelajaran : 144 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Memilih peralatan dan
3.1 Memahami peralatan dan
kelengkapan gambar teknik
kelengkapan gambar teknik
4.2 Membedakan garis-garis gambar
3.2 Memahami garis-garis gambar
teknik sesuai bentuk dan fungsi
teknik sesuai bentuk dan
Garis
fungsi garis
4.3 Menyajikan huruf, angka dan
3.3 Memahami huruf, angka dan
etiket gambar teknik
etiket gambar teknik
4.4 Mengelompokkan gambar
3.4 Memahami gambar konstruksi
konstruksi geometris
geometris berdasarkan bentuk
berdasarkan bentuk konstruksi
konstruksi
4.5 Menyajikan sketsa gambar benda
3.5 Menerapkan sketsa gambar
3D sesuai aturan proyeksi
benda 3D sesuai aturan
Pictorial
proyeksi pictorial
4.6 Menyajikan sketsa gambar benda
3.6 Menerapkan sketsa gambar
2D sesuai aturan proyeksi
benda 2D sesuai aturan
Orthogonal
proyeksi orthogonal
4.7 Menyajikan jenis gambar
3.7 Menganalisis gambar potongan
potongan berdasar jenis
berdasar jenis potongan
Potongan
4.8 Menyajikan ukuran sesuai fungsi
3.8 Menerapkan pembuatan
dan pandangan utama gambar
ukuran sesuai fungsi dan
Teknik
pandangan utama gambar
teknik
4.9 Menggunakan ukuran berantai,
3.9 Memahami pemberian ukuran
sejajar, kombinasi, berimpit,
berantai, sejajar, kombinasi,
koordinat dan ukuran khusus
berimpit, koordinat dan
ukuran khusus
4.10 Menyajikan hasil evaluasi sketsa
3.10 Mengevaluasi hasil sketsa
gambar benda 2D dan 3D gambar benda 2D dan 3D

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 127
standard proyeksi orthogonal
standard proyeksi orthogonal

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 128
Mata Pelajaran : Teknologi Dasar Otomotif
Jam Pelajaran : 144JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami prinsip-prinsip 4.1 Mengidentifikasi potensi dan
Keselamatan dan Kesehatan resiko kecelakaan kerja
Kerja (K3)
3.2 Mengklasifikasi Alat Pemadam 4.2 Menerapkan penggunaan Alat
Api Ringan (APAR) Pemadam Api Ringan (APAR)
3.3 Memahami prinsip-prinsip 4.3 Menerapkan prinsip-prinsip
pengendalian kontaminasi pengendalian kontaminasi
3.4 Memahami proses mesin 4.4 Mendemontrasikan mesin
konversi energi konversi energi
3.5 Memahami klasifikasi engine 4.5 Mengidentifikasi model-model
Engine
3.6 Memahami cara kerja engine 2 4.6 Menjelaskan cara kerja engine 2
dan 4 langkah dan 4 langkah
4.7 Melaksanakan proses dasar
3.7 Memahami proses dasar
pembentukan logam
pembentukan logam
4.8 Menggunakan OMM (operation
3.8 Menerapkan cara penggunaan
maintenance manual), service
OMM (operation maintenance
manual dan part book sesuai
manual), service manual dan
Peruntukannya
part book sesuai
Peruntukannya
4.9 Menjelaskan dasar-dasar dan
3.9 Memahami dasar-dasar system
symbol pada system hidraulik
hidraulik
4.10 Menjelaskan dasar-dasar dan
3.10 Memahami dasar-dasar system
symbol pada system pneumatik
pneumatic
4.11 Membuat rangkaian listrik
3.11 Memahami rangkaian
Sederhana
kelistrikan sederhana
4.12 Membuat rangkaian elektronika
3.12 Memahami dasar-dasar
Sederhana
elektronika sederhana
4.13 Membuat rangkaian kontrol
3.13 Memahami dasar-dasar kontrol
Sederhana
3.14 Memahami dasar-dasar sensor 4.14 Menguji sensor

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 129
4.15 Merawat baterai
3.15 Mengevaluasi kerja baterai

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 130
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Jam Pelajaran : 180 (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Menggunakan macam-macam hand
3.1 Mengklasifikasi jenis-jenis
Tools
hand tools
4.2 Menggunakan macam-macam
3.2 Mengklasifikasi jenis-jenis
power tools
power tools
4.3 Menggunakan macam-macam
3.3 Mengklasifikasi jenis-jenis
special service tools
special service tools
4.4 Menggunakan workshop equipment
3.4 Menerapkan workshop
equipment
4.5 Menggunakan alat-alat ukur
3.5 Menerapkan alat ukur
Mekanik
mekanik serta fungsinya
4.6 Menggunakan alal-alat ukur
3.6 Menerapkan alat ukur
Elektrik
elektrik serta fungsinya
4.7 Menggunakan alal-alat ukur
3.7 Menerapkan alat ukur
Elektronik
elektronik serta fungsinya
4.8 Menggunakan alat-alat ukur
3.8 Menerapkan alat ukur
Hidrolik
hidrolik serta fungsinya
4.9 Menggunakan alat-alat ukur
3.9 Menerapkan alat ukur
Pneumatik
pneumatik serta fungsinya
4.10 Merawat peralatan jacking, blocking
3.10 Menganalisis berbagai jenis
dan liffting sesuai operation
jacking, blocking dan lifting
Manual
3.11 Menerapkan cara 4.11 Mendemonstrasikan pengangkatan
pengangkatan benda kerja benda kerja
4.12 Merawat berbagai bearing, seal,
3.12 Menganalisis berbagai
gasket dan hoses
bearing, seal, gasket dan
hoses
4.13 Menggunakan treaded, fastener,

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 131
3.13 Memahami treaded,
sealant dan adhesive
fasterner, sealant dan
adhesive

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 132
KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 133
5. Deskripsi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Peminatan
Kejuruan C3 (Kompetensi Keahlian)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan

(5) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran


intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran


agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 134
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan


menganalisis, dan mengevaluasi menggunakan alat, informasi, dan
tentangpengetahuan prosedur kerja yang lazim dilakukan
faktual,konseptual, operasional serta memecahkan masalah sesuai
dasar,dan metakognitif sesuai dengan bidang kerja Teknik dan
dengan bidang dan lingkup kerja Bisnis Sepeda Motor . Menampilkan
Teknik dan Bisnis Sepeda Motor kinerja di bawah bimbingan dengan
pada tingkat teknis,spesifik, detil, mutu dan kuantitas yang terukur
dan kompleks, berkenaan sesuai dengan standar kompetensi
dengan ilmu pengetahuan, kerja. Menunjukkan keterampilan
teknologi, seni, budaya, dan menalar, mengolah, dan menyaji
humaniora dalam konteks secara efektif, kreatif, produktif,
pengembangan potensi diri kritis, mandiri, kolaboratif,
sebagai bagian dari keluarga, komunikatif, dan solutif dalam
sekolah, dunia kerja, warga ranah abstrak terkait dengan
masyarakat nasional, regional, pengembangan dari yang
dan internasional. dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 135
Mata Pelajaran: Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor
Jam Pelajaran: 560 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami prinsip kerja 4.1 Merawat secara berkala
mekanisme katup mekanisme katup
3.2 Memahami prinsip kerja 4.2 Merawat secara berkala pada
sistem pelumasan sistem pelumasan
3.3 Memahami prinsip kerja 4.3 Merawat secara berkala pada
sistem pendinginan sistem pendinginan
3.4 Memahami prinsip kerja 4.4 Merawat secara berkala pada
sistem pemasukan dan sistem pemasukan dan
pembuangan Pembuangan
3.5 Memahami prinsip kerja 4.5 Merawat secara berkala pada
sistem bahan bakar bensin sistem bahan bakar bensin
karburator Karburator
3.6 Memahami prinsip kerja 4.6 Merawat secara berkala pada
sistem injeksi bensin sistem injeksi bensin
3.7 Memahami prinsip kerja 4.7 Merawat secara berkala pada
sistem transmisi manual sistem transmisi manual
3.8 Memahami prinsip kerja 4.8 Merawat secara berkala pada
sistem transmisi otomatis sistem transmisi otomatis

3.9 Menerapkan cara perawatan 4.9 Merawat berkala sistem


sistem kopling manual kopling manual
3.10 Menerapkan cara perawatan 4.10 Merawat berkala sistem
sistem kopling otomatis kopling otomatis
3.11 Menganalisis gangguan pada 4.11 Memperbaiki kepala silinder
kepala silinder dan dan kelengkapannya
kelengkapannya
3.12 Menganalisis gangguan pada 4.12 Memperbaiki blok silinder dan
blok silinder dan Kelengkapannya
kelengkapannya
3.13 Menganalisis gangguan pada 4.13 Memperbaiki sistem
sistem pelumasan Pelumasan
3.14 Menganalisis gangguan pada 4.14 Memperbaiki sistem
sistem pendinginan Pendinginan
3.15 Menganalisis gangguan pada 4.15 Memperbaiki sistem
sistem pemasukan dan pemasukan dan pembuangan
pembuangan
3.16 Menganalisis gangguan pada 4.16 Memperbaiki sistem bahan
sistem bahan bakar injeksi bakar injeksi
3.17 Menganalisis gangguan pada 4.17 Memperbaiki sistem karburator
sistem karburator
3.18 Mengevaluasi kerja sistem 4.18 Memperbaiki kinerja pada

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 136
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
transmisi manual sistem transmisi manual
3.19 Menganalisis gangguan pada 4.19 Memperbaiki sistem transmisi
sistem transmisi otomatis Otomatis
3.20 Mengevaluasi kinerja sistem 4.20 Memperbaiki kinerja sistem
kopling manual kopling manual
3.21 Mengevaluasi kinerja sistem 4.21 Memperbaiki kinerja sistem
kopling otomatis kopling otomatis

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 137
Mata Pelajaran : Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor
Jam Pelajaran : 424 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami prinsip kerja 4.1 Merawat berkala sistem rem
sistem rem hidrolik Hidrolik
3.2 Memahami prinsip kerja 4.2 Merawat berkala sistem rem
sistem rem mekanik Mekanik
3.3 Memahami prinsip kerja 4.3 Merawat berkala sistem rem
sistem rem ABS ABS
3.4 Memahami jenis-jenis pelek 4.4 Merawat berkala pelek
3.5 Memahami jenis-jenis ban 4.5 Merawat berkala ban
3.6 Memahami prinsip kerja 4.6 Merawat berkala suspensi
suspensi
3.7 Memahami prinsip kerja 4.7 Merawat berkala system
sistem kemudi Kemudi
3.8 Memahami prinsip kerja rantai 4.8 Merawat berkala rantai
penggerak roda belakang penggerak roda belakang
3.9 Menjabarkan jenis-jenis 4.9 Mengidentifikasikan jenis-jenis
rangka Rangka
3.10 Menganalisis gangguan pada 4.10 Memperbaiki sistem rem
sistem rem hidrolik Hidrolik
3.11 Menganalisis gangguan pada 4.11 Memperbaiki sistem rem
sistem rem mekanik Mekanik
3.12 Menganalisis gangguan pada 4.12 Memperbaiki sistem rem ABS
sistem rem ABS

3.13 Menganalisis gangguan pada 4.13 Memperbaiki pelek


pelek
3.14 Menganalisis gangguan pada 4.14 Memperbaiki ban
ban
3.15 Menganalisis gangguan pada 4.15 Memperbaiki suspensi
suspensi
3.16 Menganalisis gangguan pada 4.16 Memperbaiki system kemudi
sistem kemudi
3.17 Menganalisis gangguan pada 4.17 Memperbaiki rantai penggerak
rantai penggerak roda roda belakang
belakang
3.18 Menganalisis gangguan pada 4.18 Memperbaiki jenis-jenis
rangka Rangka

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 138
Mata Pelajaran : Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor
Jam Pelajaran : 526 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami prinsip kerja sistem 4.1 Merawat berkala sistem
penerangan Penerangan
3.2 Memahami prinsip kerja sistem 4.2 Merawat berkala system
instrumen dan sinyal instrumen dan sinyal
3.3 Memahami prinsip kerja sistem 4.3 Merawat berkala sistem
starter Starter
3.4 Memahami prinsip kerja sistem 4.4 Merawat berkala sistem
pengapian konvensional pengapian konvensional
3.5 Memahami prinsip kerja sistem 4.5 Merawat berkala sistem
pengapian elektronik pengapian elektronik
3.6 Memahami prinsip kerja sistem 4.6 Merawat berkala sistem
pengisian Pengisian
3.7 Memahami prinsip kerja sistem 4.7 Merawat sistem
pengamanan Pengamanan
3.8 Memahami prinsip kerja sensor 4.8 Merawat sensor sistem
sistem kontrol elektronik Injeksi kontrol elektronik Injeksi
3.9 Mengevaluasi kerja system 4.9 Memperbaiki kinerja sistem
penerangan Penerangan
3.10 Menganalisis gangguan pada 4.10 Memperbaiki sistem
system instrumen Instrumen
3.11 Menganalisis gangguan system 4.11 Memperbaiki sistem sinyal
sinyal
3.12 Menganalisis gangguan sistem 4.12 Memperbaiki sistem starter
starter
3.13 Menganalisis gangguan sistem 4.13 Memperbaiki sistem
pengisian Pengisian
3.14 Menganalisis gangguan sistem 4.14 Memperbaiki sistem
pengapian konvensional pengapian konvensional
3.15 Menganalisis gangguan sistem 4.15 Memperbaiki sistem
pengapian elektronik pengapian elektronik
3.16 Mengevaluasi indikator kode 4.16 Memperbaiki sistem injeksi
kerusakan sistem injeksi dan reset kode kerusakan
3.17 Mengevaluasi sistem pengaman 4.17 Memperbaiki perbaikan
sistem pengaman

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 139
Mata Pelajaran : Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor
Jam Pelajaran : 204 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami struktur 4.1 Membuat struktur organisasi
organisasi bengkel otomotif bengkel otomotif
3.2 Mengidentifikasi faktor- 4.2 Mendata faktor-faktor yang
faktor yang mempengaruhi mempengaruhi keberhasilan
keberhasilan bengkel Bengkel
3.3 Mengklasifikasi jenis-jenis 4.3 Menjelaskan jenis-jenis layanan
pelayanan bengkel Bengkel
3.4 Memahami Undang- 4.4 Mengimplementasikan Undang-
Undangan ketenagakerjaan Undangan ketenagakerjaan
3.5 Memahami tata laksana 4.5 Menentukan tata laksana
bengkel Bengkel
3.6 Memahami macam 4.6 Mengatasi macam kecelakaan
kecelakaan kerja Kerja
3.7 Memahami penanganan 4.7 Melakukan penanganan
keadaan darurat keadaan darurat
3.8 mengidentifikasi
4.8 Melakukan penanganan limbah
penanganan limbah bengkel
bengkel perawatan otomotif
perawatan otomotif
3.9 Memahami perawatan 4.9 Melaksanakan perawatan
berkala peralatan berkala peralatan
3.10 Menerapkan alur kerja di 4.10 Melaksanakan alur kerja di
bengkel Bengkel
3.11 Memahami prinsip-prinsip 4.11 Menerapkan prinsip-prinsip
teknisi profesional teknisi profesional
3.12 Memahami konsep kerja tim 4.12 Melaksanakan kerja tim (team
(team work) work)
3.13 Menerapkan metode 4.13 Menggunakan metode
pengontrol kualitas kerja pengontrol kualitas kerja
3.14 Menganalisis perencanaan
4.14 Membuat perencanaan kerja
kerja
3.15 Mendiagnosis awal
4.15 Menganalisis awal kerusakan
kerusakan pada sistem
pada sistem kendaraan
kendaraan
3.16 Menganalisa laporan 4.16 Mengevaluasi laporan
pencapaian kerja pencapaian kerja
3.17 Menerapkan penanganan 4.17 Melakukan penanganan
komplain Komplain
3.18 Memahami pembinaan dan 4.18 Melaksanakan pembinaan dan
pengembangan SDM bengkel pengembangan SDM bengkel

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 140
KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 141
Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Jam Pelajaran : 524 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami sikap dan perilaku 4.1 Memresentasikan sikap dan


wirausahawan perilaku wirausahawan
3.2 Menganalisis peluang usaha 4.2 Menentukan peluang usaha
produk barang/jasa produk barang/jasa
3.3 Memahami hak atas kekayaan 4.3 Memresentasikan hak atas
intelektual kekayaan intelektual
3.4 Menganalisis konsep 4.4 Membuat desain/prototype dan
desain/prototype dan kemasan kemasan produk barang/jasa
produk barang/ jasa
3.5 Menganalisis proses kerja 4.5 Membuat alur dan proses kerja
pembuatan prototype produk pembuatan prototype produk
barang/jasa barang/jasa
3.6 Menganalisis lembar kerja/ 4.6 Membuat lembar kerja/ gambar
gambar kerja untuk pembuatan kerja untuk pembuatan
prototype produk barang/jasa prototype produk barang/jasa
3.7 Menganalisis biaya produksi 4.7 Menghitung biaya produksi
prototype produk barang/jasa prototype produk barang/jasa
3.8 Menerapkan proses kerja 4.8 Membuat prototype produk
pembuatan prototype produk barang/jasa
barang/jasa
3.9 Menentukan pengujian 4.9 Menguji prototype produk
kesesuaian fungsi prototype barang/jasa
produk barang/jasa
3.10 Menganalisis perencanaan 4.10 Membuat perencanaan
produksi massal produksi massal
3.11 Menentukan indikator 4.11 Membuat indikator
keberhasilan tahapan produksi keberhasilan tahapan produksi
Massal Missal
3.12 Menerapkan proses produksi 4.12 Melakukan produksi massal
Massal
3.13 Menerapkan metoda perakitan 4.13 Melakukan perakitan produk
produk barang/jasa barang/jasa
3.14 Menganalisis prosedur 4.14 Melakukan pengujian produk
pengujian kesesuaian fungsi barang/jasa
produk barang/jasa
3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil 4.15 Melakukan pemeriksaan
produk dengan rancangan produk sesuai dengan kriteria
kelayakan produk/standar
Operasional
3.16 Memahami paparan deskriptif, 4.16 Menyusun paparan deskriptif,
naratif, argumentatif, atau naratif, argumentatif, atau

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 142
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

persuasif tentang produk/jasa persuasif tentang produk/jasa


3.17 Menentukan media promosi 4.17 Membuat media promosi
berdasarkan segmentasi pasar
3.18 Menyeleksi strategi pemasaran 4.18 Melakukan pemasaran
3.19 Menilai perkembangan usaha 4.19 Membuat bagan perkembangan
Usaha
3.20 Menentukan standard laporan 4.20 Membuat laporan keuangan
Keuangan

KTSP Kompetensi Keahlian TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 143
2. Program Muatan Lokal
Muatan lokal adalah bahan kajian atau mata pelajaran pada sekolah yang berisi
muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal. Muatan lokal
merupakan bahan kajian atau mata pelajaran pada sekolah yang berisi muatan dan proses
pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal yang dimaksudkan untuk membentuk
pemahaman peserta didik terhadap keunggulan dan kearifan di daerah tempat tinggalnya.
Muatan lokal merupakan bagian dari struktur dan muatan kurikulum yang terdapat pada
Standar Isi di dalam kurikulum SMK Negeri Pringkuku. Keberadaan mata pelajaran muatan
lokal merupakan bentuk penyelenggaraan pendidikan yang tidak terpusat, sebagai upaya
agar penyelenggaraan pendidikan di masing-masing sekolah lebih meningkat relevansinya
terhadap keadaan dan kebutuhan daerah yang bersangkutan. Hal ini sejalan dengan upaya
peningkatan mutu pendidikan nasional sehingga keberadaan kurikulum muatan lokal
mendukung dan melengkapi kurikulum nasional.
Muatan lokal diajarkan dengan tujuan membekali peserta didik dengan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan untuk:
(1)mengenal dan mencintai lingkungan alam, sosial, budaya, dan spiritual di daerahnya;
(2)melestarikan dan mengembangkan keunggulan dan kearifan daerah yang berguna bagi
diri dan lingkungannya dalam rangka menunjang pembangunan nasional.
Penyajian muatan lokal dalam pembelajaran dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu (1)
dintegrasikan pada mata pelajaran yang sudah ada, dan (2) berdiri sebagai mata pelajaran
tersendiri. Muatan lokal juga tidak lepas dari kebijakan daerah. Peraturan Gubernur Jawa
Timur No. 19 tahun 2014 Jawa Timur, muatan lokal Bahasa Jawa disajikan sebagai mata
pelajaran dan wajib diberikan di sekolah.
Strategi pelaksanaan program muatan lokal dengan memasukkan pada mata pelajaran
yang harus diberikan kepada peserta didik selama dua (2) tahun dengan jumlah jam per
minggu 2 jp dan juga terintegrasi pada mata pelajaran yang lain.
Jenis dan strategi pelaksanaan muatan lokal yang dilaksanakan sesuai kebutuhan
peserta didik dan karakteristik sekolah. Kondisi internal satuan pendidikan baik negeri
maupun swasta di berbagai daerah sangat bervariasi. Oleh karena itu, untuk menentukan
muatan lokal yang akan dilaksanakan, setiap satuan pendidikan harus melakukan
identifikasi terhadap potensi satuan pendidikan masing-masing.

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jawa


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Mengidenifikasi, memahami, dan 4.1. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisa teks nonsastra(berita, mengekspresikan isi teks nonsastra
artikel, laporan) secara lisan dan tulis secara lisan dan tulis.
3.2 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.2. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisis unsur intrinsik maupun mengekspresikan teks sastra modern
ekstrinsik teks sastra klasik dan dan klasik (wayang) sesuai isi secara
modern secara lisan dan tulis. lisan dan tulis.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 144
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.3 Memahami karakteristik bahasa lisan 4.3. Bermain peran, berdhialog, atau
dalam kegiatan bermain peran, berdiskusi sesuai tatakrama.
dhialog, dan berdiskusi sesuai
dengan tatakrama.
3.4 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.4. Menyusun paragraf menggunakan
menganalisis teks berAksara Jawa Aksara Jawa sesuai kaidah
sesuai kaidah.
3.5 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.5. Membandingkan penggunaan bahasa
menganalisis penggunaan bahasa dalam teks sastra dan non sastra
dalam teks sastra dan non sastra secara lisan dan tulis.
secara lisan dan tulis.
3.6 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.6. Membaca, mencipta, dan
menganalisis puisi tradisional atau mempublikasikan puisi tradisional
modern sesuai dengan karakteristik. atau modern.
3.7 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.7. Menyusun paragraf menggunakan
menganalisis teks beraksara Jawa Aksara Jawa sesuai kaidah
sesuai kaidah
3.8 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.8. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisis teks prosa atau puisi memperagakan teks puisi, dan prosa
sesuai kaidah. sesuai isi dengan bahasa yang
komunikatif.
3.9 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.9. Menanggapi peristiwa budaya
menganalisis peristiwa budaya daerah sesuai dengan
daerah sesuai dengan karakteristiknya.
karakteristiknya.

3.10 Mengidentifikasi, memahami, 4.10. Menyajikan kegiatan sebagai


menganalisis teks pewara atau pewara atau berpidato dengan
pidato sesuai kaidah. menggunakan tata krama sesuai
dengan konteks budaya.
3.11 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.11. Menginterpretasi, menanggapi dan
menganalisis teks drama sesuai memperagakan teks drama sesuai isi
kaidah dengan bahasa yang komunikatif
3.12 Mengidentifikasi, memahami, 4.12. Menginterpretasi nilai-nilai moral
menganalisis nilai-nilai moral yang yang terkandung dalam tembang
terkandung dalam tembang macapat
macapat
3.13 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.13. Membaca cepat teks wacana sastra
menganalisis teks aksara atau nonsastra beraksara
Jawa/carakan Madhurâ sesuai Jawa/carakan Madhurâ
kaidah
3.14 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.14. Melakukan simulasi penggunaan

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 145
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
menganalisis penggunaan bahasa bahasa daerah dalam berbagai
lisan dalam berbagai situasi sesuai konteks sesuai dengan tatakrama
tatakrama
3.15 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.15. mempublikasikan karya fiksi
menganalisis karya fiksi dan (naskah drama, cerita pendek, karya
nonfiksi secara lisan dan tulis terjemahan)
3.16 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.16. Menyusun dan mempublikasikan
menganalisis karya fiksi dan non karya nonfiksi (artikel, laporan, opini,
fiksi secara lisan dan tulis anekdot, dan atau kritik) sesuai
kaidah.
3.17 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.17. Memproduksi dan mempublikasikan
menganalisis karya fiksi dan karya fiksi (naskah drama, cerita
nonfiksi secara lisan dan tulis. pendek, karya terjemahan)
3.18 Mengidentifikasi, memahami, dan 4.18. Menyajikan seni pertunjukan
menganalisis seni pertunjukan (musikalisasi puisi, dramatisasi karya
sastra, si’ir, lawak, musik dan lagu,
dongeng)

3. Program Penguatan Kompetensi


Penguatan kompetensi adalah sebuah langkah untuk melakukan proses penyesuaian
kompetensi antara yang ada di dalam kurikulum dengan yang dibutuhkan oleh Industri,
Dunia Usaha dan Dunia Kerja (IDUKA). Langkah ini merupakan kolaborasi dan sinergi
dalam melakukan proses sinkronisasi KTSP. Sehingga KTSP tidak lagi berorientasi kepada
Supply Driven, tetapi berorientasi kepada Demand Driven. Penguatan kompetensi bisa
dilakukan melalui Magang Guru di Industri, Guru Tamu dari Industri, Kelas Industri dan
kegiatan yang sejenis.
a. Jenis Penguatan Kompetensi Keahlian
Jenis kegiatan penguatan Kompetensi Keahlian ini berupa pembelajaran berbasis
industry. Dengan pembelajaran ini diharapakan dapat mendekatkan peserta didik
dengan industry yang merupakan salah satu cara untuk membawa peserta didik belajar
dunia nyata, tuntutan industry dan kompetensi yang dituntuk dari angkatan kerja.
2) Strategi Pelaksaan Program Penguatan Kompetensi Keahlian
Pelakanaan program penguatan kompetensi keahlian ini dengan mendatangkan
Guru Tamu dari IDUKA, sinkronisasi kurikulum dengan IDUKA, Kegiatan
Kewirausahaan di Unit Produksi (UP), dan Kunjungan Industri. Adapun tujuan dari
Program Kerja Kunjungan Industri ini bertujuan untuk :
1.  Memberikan pandangan dan wawasan khususnya pada Dunia Usaha dan Industri
maupun Instansi pada siswa.
2. Kerjasama dengan Dunia Usaha dan Industri, Instansi maupun Lembaga
Pendidikan lainnya.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 146
3.  Pengenalan Dunia Usaha dan Industri maupun Instansi dalam Dunia Pendidikan
khususnya di SMK Negeri Pringkuku
Kunjungan industri dikhususkan bagi siswa kelas sepuluh karena kegiatan ini
adalah bekal bagi mereka sebelum nanti mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang
akan dilaksanakan di kelas sebelas. Melalui pengenalan industri atau perusahaan ini
diharapkan setelah tiba saatnya mereka harus melaksanakan PKL mereka tidak
canggung lagi. Karena pada waktu PKL minimal selama enam bulan siswa kelas
sebelas harus belajar tidak dengan pengasuhan bapak ibu guru tetapi mereka harus
belajar mandiri dan bekerjasama dengan karyawan perusahaan mereka harus mampu
menampilkan pribadi laiknya seorang karyawan.
Pelaksanaan kegiatan kunjungan industri ini dilaksanakan siswa kelas sepuluh
selama 1 (satu) hari atau maksimal 2 (dua) hari pada semester satu atau semester dua,
disesuaikan dengan kesiapan siswa dan panitia kunjungan industri sekolah dan
anggaran yang ada.Tempat tujuan untuk kunjungan industri ditentukan oleh sekolah
berdasarkan hasil survey dari jurusan, yang kemudian dikoordinasikan kepada peserta
didik dan orang tua/wali peserta didik melalui rapat yang dipimpin oleh Kepala Sekolah.
3) Mitra Sekolah dengan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja
Bentuk hubungan kerja sama dengan dunia usaha/dunia industri merupakan
bentuk kemitraan. Kerjasama dilakukan dalam bentuk :
a) Menyerap lulusan untuk bekerja kerja di IDUKA,
b) IDUKA membantu sekolah dalam mengembangkan kurikulum sekolah yang
berorientasi pada pasar kerja.
c) Adanya kunjungan ke IDUKA
d) IDUKA sebagai tempat PKL
Unit Produksi Sekolah Menengah Kejuruan (UP-SMK) adalah suatu proses kegiatan
usaha yang dilakukan sekolah dan lingkungan dalam bentuk unit usaha secara
berkesinambungan, bersifat akademis dan bisnis dengan memberdayakan warga
sekolah/madrasah dan lingkungan dalam bentuk unit usaha  produk/jasa yang dikelola
secara profesional. Unit produksi SMK diperlukan sebagai wahana pelatihan siswa dalam
memberikan pengalaman langsung pada sebuah kegiatan usaha dan agar siswa dapat
menjadi manusia yang mandiri, memerlukan kewenangan khusus dari pimpinan sekolah
kepada pengelola untuk melakukan tugas dan tanggung jawabnya secara demokratis.
Selain itu, unit produksi diperlukan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat untuk
berpartisipasi pada penyelenggaraan pendidikan.
Dalam rangka hal tersebut diatas, maka Kompetensi Keahlian TBSM:
1) Membuka “ UP. TBSM “ sebagai wahana penyelenggaraan Unit Produksi.
2) Petugas UP. TBSM dipiket dari peserta didik TBSM baik kelas X, XI dan XII yang
berkeinginan untuk belajar kewirausahaan.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 147
3) Terdapat Dunia Usaha yang bekerja sama dengan Unit Produksi Sekolah yaitu usaha
yang bergerak dibidang jasa cuci motor dan bengkel motor yang bernama bengkel
SMK N Pringkuku ..

4. Strategi Pelaksanaan Bimbingan Konseling


Bimbingan dan konseling sebagai layanan profesional pada sekolah dilakukan
olehtenaga pendidik profesional yaitu Konselor atau Guru Bimbingan dan Konseling.
Konselor adalah seseorang yang berkualifikasi akademik Sarjana Pendidikan (S-1) dalam
bidang bimbingan dan konseling dan telah lulus Pendidikan Profesi Guru Bimbingan dan
Konseling/ Konselor. Sarjana Pendidikan (S-1) dalam bidang bimbingan dan konseling yang
dihasilkan Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (LPTK) dapat ditugasi sebagai Guru
Bimbingan dan Konseling untuk menyelenggarakan layanan bimbingan dan konseling pada
sekolah.
Layanan bimbingan dan konseling dilaksanakan secara langsung (tatap muka) antara
guru bimbingan dan konseling atau konselor dengan konseli dan tidak langsung
(menggunakan media tertentu), dan diberikan secara individual (jumlah peserta
didik/konseling yang dilayani satu orang), kelompok (jumlah peserta didik/konseli yang
dilayani lebih dari satu orang), klasikal (jumlah peserta didik/konseli yang dilayani lebih dari
satuan kelompok), dan kelas besar atau lintas kelas (jumlah peserta didik/konseli yang
dilayani lebih dari satuan klasikal).
1. Komponen program BK (Program dan layanan)
Program BK mengandung empat komponen pelayanan yaitu:
a. pelayanan dasar bimbingan. Pelayanan dasar diartikan sebagai proses
pemberian bantuan kepada seluruh siswa melalui kegiatan penyiapan
pengalaman terstruktur secara klasikal atau kelompok yang disajikan secara
sistematis dalam rangka mengembangkan perilaku jangka panjang sesuai
dengan tahap dan tugas-tugas perkembangan yang diperlukan dalam
pengembangan kemampuan memilih dan mengambil keputusan dalam menjalani
kehidupannya
b. pelayanan perencanaan individual. Perencanaan individual diartikan sebagai
bantuan kepada siswa agar mampu merumuskan dan melakukan aktivitas yang
berkaitan dengan perencanaan masa depan berdasarkan pemahaman akan
kelebihan dan kekurangan dirinya, serta pemahaman akan peluang dan
kesempatan yang tersedia di lingkungannya.
c. pelayanan responsive. Pelayanan responsif merupakan pemberian bantuan
kepada siswa yang menghadapi kebutuhan dan masalah yang memerlukan
pertolongan dengan segera, sebab jika tidak segera dibantu dapat menimbulkan
gangguan dalam proses pencapaian tugas-tugas perkembangan.
d. dukungan system. Dukungan sistem merupakan komponen pelayanan dan
kegiatan manajemen, tata kerja, infrastruktur (misalnya teknologi informasi dan

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 148
komunikasi), dan pengembangan kemampuan profesional guru BK secara
berkelanjutan, yang secara tidak langsung memberikan bantuan kepada siswa
atau memfasilitasi kelancaran perkembangan siswa.
2. Bentuk layanan BK
Bentuk layanan bimbingan itu dengan cara yang bervariasi, namun selalu
menunjukkan kepada hakikat, tujuan, dan prosedur yang serupa, yang secara
ringkasnya dapat dikemukakan sebagai berikut:
a. Layanan bimbingan (guidance services) merupakan bantuan yangdiberikan
kepada individu
b. Layanan bimbingan bertujuan agar yang bersangkutan dapatmencapai taraf
perkembangan dan kebahagian secara optimal
c. Dengan layanan bimbingan, kita dapat menjalani proses pengenalan,
pemahaman, penerimaan, pengarahan, perwujudan,serta penyesuaian diri, baik
terhadap dirinya sendiri maupunterhadap lingkungannya.
Kegiatan tanpa kontak langsung dengan siswa dapat dilaksanakan pada jam-jam
pelajaran di sekolah yaitu :
- Pengolahan hasil aplikasi instrumentasi
- Pengolahan himpunan data (Hasil belajar, hasil tes psikologis, dll)
- Penyiapan alat/bahan bimbingan
- Konferensi kasus, kunjungan rumah, alih tangan kasus
- Pengelolaan administrasi bimbingan dan konseling termasuk di dalamnya
perencanaan dan laporan kegiatan.
Untuk kegiatan yang memerlukan kontak langsung dengan siswa selain terjadwal
pada jam pelajaran, guru pembimbing memiliki “Hak Panggil” terhadap siswa asuh yang
menjadi tanggung jawabnya yang dilaksanakan dengan tidak merugikan siswa dalam
mengikuti pelajaran.Untuk setiap pemanggilan disediakan blanko undangan dan surat ijin
masuk kelas yang ditanda tangani konselor.
Bentuk layanan bimbingan konseling diadakan di dalam kelas dengan durasi waktu 1
jam tatap muka dalam 1 jam pelajaran perminggu (masa pandemi dilaksanakan secara
daring/ on line lewat WA Group Kelas dan Google Form/ Google Classroom). Kegiatan
Pendukung Bimbingan Konseling tersebut antara lain :
1). Aplikasi instrumentasi bimbingan konseling
Aplikasi instrumentasi bimbingan konseling bertujuan untuk mengumpulkan
data dari keterangan tentang peserta didik (baik secara individual maupun
kelompok), keterangan tentang lingkungan peserta didik dan lingkungan yang
lebih luas (termasuk di dalamnya informasi pendidikan dan jabatan). Data dan
keterangan yang perlu dikumpulkan melalui aplikasi instrumentasi bimbingan
konseling pada umumnya meliputi:
Ø  Kebiasaan dan sikap dalam beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 149
Ø  Kondisi mental dan fisik siswa, pengenalan terhadap diri sendiri.
Ø  Kemampuan pengenalan lingkungan dan hubungan sosial.
Ø  Tujuan, sikap, kebiasaan dan keterampilan serta kemampuan belajar.
Ø  Informasi karier dan pendidikan.
Ø  Kondisi keluarga dan lingkungan.
2).  Penyelenggaraan himpunan data
Yaitu kegiatan pendukung bimbingan konseling untuk menghimpun seluruh
data dan keterangan yang relevan dengan keperluan pengembangan peserta
didik. Himpunan data perlu diselenggarakan secara berkelanjutan, sistematis,
komprehensif, terpadu dan sifatnya tertutup.
Data yang perlu dikumpulkan, disusun dan dipelihara meliputi:
Ø  Identitas pribadi
Ø  Latar belakang rumah dan keluarga
Ø  Kemampuan mental, bakat dan kondisi kepribadian
Ø  Sejarah pendidikan, nilai-nilai pelajaran
Ø  Sejarah kesehatan
Ø  Minat dan cita-cita
3).  Konferensi kasus
Yaitu kegiatan pendukung bimbingan konseling untuk membahas
permasalahan yang dialami oleh peserta didik dalam suatu forum pertemuan
yang dihadiri oleh berbagai pihak yang diharapkan dapat memberikan bahan,
keterangan dan komitmen bagi terentaskannya permasalahan tersebut.
Tujuan konferensi kasus ialah untuk:
Ø  Diperolehnya gambaran yang lebih jelas, mendalam dan menyeluruh
tentang permasalahan siswa.
Ø  Terkomunikasinya sejumlah aspek permasalahan kepada pihak-pihak
yang berkepentingan, guru pembimbing atau guru kelas, wali kelas, guru
mata pelajaran dan kepala sekolah.
Ø  Terkoordinasinya penanganan masalah yang dimaksud sehingga upaya
penanganan itu lebih efektif dan efisien.
4).  Kunjungan rumah
Yaitu kegiatan pendukung bimbingan konseling untuk memperoleh data,
keterangan, kemudahan dan komitmen bagi terentaskannya permasalahan
peserta didik melalui kunjungan ke rumahnya. Kegiatan ini memerlukan kerja
sama yang penuh antara orang tua atau wali dan anggota keluarga lainnya
dengan guru pembimbing.
Dengan kunjungan rumah akan diperoleh berbagai data dan keterangan tentang
berbagai hal yang besar kemungkinan ada sangkut paut dengan permasalahan
peserta didik. Data dan keterangan ini meliputi:
Ø  Kondisi rumah tangga dan orang tua

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 150
Ø  Fasilitas belajar yang ada di rumah
Ø  Hubungan antar anggota keluarga
Ø  Sikap dan kebiasaan siswa di rumah
Ø  Komitmen orang tua dan anggota keluarga lainnya dalam perkembangan
dan pengentasan masalah siswa.
5).  Alih tangan kasus
Yaitu kegiatan pendukung bimbingan konseling untuk mendapatkan
penanganan yang lebih tepat dan tuntas atas masalah yang dialami peserta
didik dengan memindahkan penanganan kasus dari satu pihak ke pihak lainnya.
Di sekolah alih tangan kasus dapat diartikan bahwa guru mata pelajaran atau
praktek, wali kelas dan /atau staf sekolah lainnya, atau orang tua
mengalihtangankan siswa bermasalah kepada guru pembimbing atau guru
kelas.
Alih tangan kasus bertujuan untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat
dan tuntas atas masalah yang dialami siswa, dengan jalan memindahkan
penanganan kasus dari satu pihak kepada pihak yang lebih ahli. Fungsi utama
bimbingan yang diemban oleh kegiatan alih tangan kasus ialah fungsi
pengentasan.

5. Kegiatan Pengembangan Diri/Eskul


Secara umum, pengembangan diri di sekolah mempunyai tujuan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat, kondisi dan perkembangan peserta didik, dengan
memperhatikan kondisi sekolah.
a. Jenis Program Layanan Konseling dan atau layanan akademik/belajar, sosial
dan pengembangan karier peserta didik
Jenis dan Strategi Pelaksanaan Program Layanan Konseling dan atau
layanan akademik/belajar, sosial dan pengembangan karier peserta didik di SMK
Negeri Pringkuku adalah :
1)Orientasi : Membantu peserta didik memahami lingkungan baru, terutama
lingkungan sekolah dan obyek-obyek yang dipelajari untuk menyesuaikan diri
serta mempermudah dan memperlancar peran peserta didik di lingkungan baru,
contoh : MOS, Pengenalan BK,dll.
2)Informasi : Membantu peserta didik menerima dan memahami berbagai
informasi diri, sosial, belajar, karir/jabatan dan pendidikan lanjutan, contoh :
Informasi cara belajar, informasi cara bergaul, informasi PT.
3)Penempatan dan penyaluran : Membantu peserta didik memperoleh penempatan
dan penyaluran yang tepat di dalam kelas, kelompok belajar, jurusan/program
studi, program latihan, magang dan kegiatan ekstra kurikuler

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 151
4)Penguasaan Konten/Pembelajaran : Membantu peserta didik menguasai konten
tertentu, terutama kompetensi dan atau kebiasaan yang berguna dalam
kehidupan di sekolah, keluarga dan masyarakat. Contoh : cara mengemukakan
pendapat, cara menghentikan kebiasaan buruk.
5)Konseling Perorangan : Membantu peserta didik dalam mengentaskan masalah
pribadinya
6)Bimbingan Kelompok :Membantu peserta didik dalam mengembangkan pribadi,
kemampuan hubungan sosial, kegiatan belajar, karir/jabatan dan pengambilan
keputusan serta melakukan kegiatan tertentu melalui dinamika kelompok.
Contoh : cara mengatasi kesulitan komunikasi dengan orang tua dan sebagainya
7)Konseling Kelompok : Membantu peserta didik dalam pembahasan dan
pengentasan masalah pribadi melalui dinamika kelompok
8)Bimbingan Klasikal : Membantu siswa untuk kegiatan pengalaman terstruktur
yang disajikan secara sistematis dalam kegiatan tatap muka di kelas, misal:
kriteria kenaikan kelas dan pemilihan jurusan, sistem penerimaan mahasiswa di
perguruan tinggi, analisis potensi diri, dsb.
9)Konsultasi : Membantu peserta didik dan atau pihak lain dalam memperoleh
wawasan, pemahaman dan cara-cara yang perlu dilaksanakan dalam menangani
kondisi dan atau masalah peserta didik contoh : guru mata pelajaran tentang
sikap siswa dalam belajar
10) Mediasi : Membantu peserta didik menyelesaikan permasalahan dan
memperbaiki hubungan antar mereka, contoh : masalah perkelahian siswa,
masalah hubungan siswa dan guru
11) Kolaborasi : Membantusiswa atau pihak lain dalam memperoleh wawasan,
pemahaman dan cara-cara yang perlu dilaksanakan dalam menangani kondisi
dan atau masalah yang dialami siswa, misal: guru mata pelajaran ataupun orang
tua tentang sikap dan hasil belajar siswa, dsb.
b. Strategi Pelaksanaan Layanan Konseling dan atau layanan
akademik/belajar, sosial dan pengembangan karier peserta didik
1 Pemahaman Siswa
a. Aplikasi Instrumentasi
Kegiatan mengumpulkan data tentang peserta didik dan lingkungannya
melalui aplikasi berbagai instrumen baik tes maupun non tes, contoh :
Psikotes, DCM, sosiometri, dsb.
c. Himpunan dan Analisa Data
Kegiatan menghimpun serta mengolah menganalisa data yang relevan
dengan pengembangan peserta didik, yang dilaksanakan secara
berkelanjutan sistematis, komprehensif, terpadu dan bersifat rahasia contoh :
Buku pribadi, Prestasi belajar, dsb.
2 Konferensi Kasus

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 152
Kegiatan membahas permasalahan peserta didik dalam pertemuan
khusus yang dihadiri oleh pihak-pihak yang dapat memberikan data-data,
kemudahan dan komitmen bagi terentaskannya masalah peserta didik yang
bersifat terbatas dan tertutup. Contoh : sering tidak masuk sekolah,menghadirkan
guru, wali kelas, ortu, pelatih olah raga,guru mata pelajaran, dsb.
3 Kunjungan rumah
Kegiatan memperoleh data peserta didik dan latar belakang orang
tua/wali siswa melalui pertemuan dengan orang tua/wali siswa dengan latar
belakang suasana di kediaman tempat tinggal siswa.
4 Alih tangan kasus / Referal
Kegiatan untuk memindahkan penanganan masalah peserta didik ke
pihak lain sesuai keahlian dan kewenangannya.
5 Tampilan pustaka
Kegiatan menyediakan berbagai bahan pustaka yang dapat digunakan
peserta didik dalam pengembangan pribadi, kemempuan sosial, kegiatan belajar
dan karir/jabatan
6 Pengembangan Jejaring (Network)
Menyangkut kegiatan konselor untuk menjalin kerjasama dengan pihak-
pihak lain yang terkait dengan program bimbingan konseling dalam rangka
pemberian layanan kepada siswa, guru, orang tua, dokter, psikolog, motivator,
perguruan tinggi, dsb.
7 Pengembangan Profesi
Kegiatan yang dilakukan oleh konselor dalam rangka meningkatkan
profesionalismenya dengan mengikuti kegiatan seminar, lokakarya, pelatihan,
pertemuan profesi, dan lain-lain, baik dilakukan secara mandiri ataupun
kelembagaan.
c. Jenis dan Strategi Pelaksanaan Program Pengembangan Bakat, Minat, dan
Prestasi Peserta Didik
1) Pengertian
Kegiatan Ekstrakurikuler adalahkegiatan kurikuler yang dilakukan oleh
peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan kokurikuler,
di bawah bimbingan dan pengawasansatuan pendidikan, bertujuan untuk
mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama,
dan kemandirian peserta didik secara optimaluntuk mendukung pencapaian
tujuan pendidikan.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 153
2) Jenis Program Pengembangan Bakat dan Minat
o Krida, misalnya: Kepramukaan, Latihan Kepemimpinan Siswa (LKS), Palang
Merah Remaja (PMR), Usaha Kesehatan Sekolah( UKS), Pasukan Pengibar
Bendera (Paskibra), dan lainnya;
o Karya ilmiah,misalnya: Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR), kegiatan penguasaan
keilmuan dan kemampuan akademik, penelitian, dan lainnya;
o Latihan olah-bakat latihan olah-minat, misalnya: pengembangan bakat
olahraga, seni dan budaya, pecinta alam, jurnalistik, teater, teknologi
informasi dan komunikasi, rekayasa, dan lainnya;
o Keagamaan, misalnya: pesantren kilat, ceramah keagamaan, baca tulis
alquran, retreat; atau
o Bentuk kegiatan lainnya.
3) Strategi Pelaksanaan Program Pengembangan Bakat,
Minat, dan Prestasi Peserta Didik
Strategi pelaksaan program pengembangan bakat,minat dan prestasi
peserta didik dilakukan melalui tahapan: (1) analisis sumber daya yang
diperlukan dalam penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler; (2) identifikasi
kebutuhan, potensi, dan minat peserta didik; (3) menetapkan bentuk kegiatan
yang diselenggarakan; (4) mengupayakan sumber daya sesuai pilihan peserta
didik atau menyalurkannya ke satuan pendidikan atau lembaga lainnya; (5)
menyusun Program Kegiatan Ekstrakurikuler
d. Ekstrakurikuler Wajib, Jenis, Tujuan dan Ruang Lingkupnya serta trategi
pelaksanaannya
a. Pengertian Ekstrakurikuler Wajib
Kegiatan Ekstrakurikuler wajib adalah Kegiatan Ekstrakurikuler yang
wajib diselenggarakan oleh satuan pendidikan dan wajib diikuti oleh seluruh
peserta didik. Ekstra kurikuler wajib adalah Pramuka
b. Jenis
Pendidikan Kepramukaan dilaksanakan dalam 3 (tiga) Model meliputi :
1) Model Blok,
Model Blok rupakan kegiatan wajib dalam bentuk perkemahan yang
dilaksanakan setahun sekali dan diberikan penilaianumum.
2) Model Aktualisasi,
Model Aktualisasi merupakan kegiatan wajib dalam bentuk penerapan
sikap dan keterampilan yang dipelajari didalam kelas yang
dilaksanakan dalam kegiatan Kepramukaan secara rutin, terjadwal,
dan diberikan penilaian formal.
3) Model Reguler.
Model Reguler merupakan kegiatan sukarela berbasis minat peserta
didik yang dilaksanakan di Gugus depan.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 154
c. Tujuan
Proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka
melalui penghayatan dan pengamalan nilai nilai kepramukaan
d. Ruang Lingkup
Lingkup Kegiatan Ekstrakurikuler rmeliputi:
a. Individual, yakni Kegiatan Ekstrakurikuler yang diikuti oleh peserta didik
secara perorangan.
b. Berkelompok, yakni Kegiatan Ekstrakurikuler yang diikuti oleh peserta didik
secara:
1) Berkelompok dalam satu kelas (klasikal).
2) Berkelompok dalam kelas paralel
3) Berkelompok antar kelas.
e. Strategi Pelaksanaan
Strategi pelaksanaannya adalah :
1) Model Blok,
Model Blok dilaksanakan setahun sekali dan diberikan penilaian
umum yaitu di awal tahun pelajaran
2) Model Aktualisasi,
Model Aktualisasi dilaksanakan setiap hari um’at
3) Model Reguler.
Model Reguler dilaksanakan pada hari jum’at
e. Ekstra Pilihan, Jenis, Tujuan dan Ruang Lingkupnya serta pelaksanaan program
pengembangan bakat, minat dan prestasi peserta didik
a. Pengertian Ekstrakurikuler Pilihan
Kegiatan Ekstrakurikuler pilihan adalah Kegiatan Ekstrakurikuler yang
dapat dikembangkan dan diselenggarakan oleh satuan pendidikan dan dapat
diikuti oleh peserta didik sesuai bakat dan minatnya masing-masing.
b. Tujuan
Proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia serta
memberikan wadah hobi, bakat dan minat peserta didik
c. Ruang lingkup
Sistematika Program Kegiatan Ekstrakurikuler sekurang-kurangnya memuat:
a. rasional dan tujuan umum;
b. deskripsi setiap Kegiatan Ekstrakurikuler;
c. pengelolaan;
d. pendanaan;
e. evaluasi
d. Pelaksanaan program pengembangan bakat, minat dan prestasi peserta didik
Pengaturan Penjurusan, mengacu permendikbud nomor 70 Tahun 2017
Peminatan peserta didik pada jenjang SMK sangat diperlukan dalam rangka

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 155
mendukung peserta didik mencapai tujuan akhir baik dalam bidang pekerjaan maupun
studi lanjut. Peminatan dapat digunakan sebagai acuan dalam program pendampingan
peserta didik baik oleh guru BK/Konselor maupun guru mata pelajaran selama
mengikuti pendidikan di sekolah. Penempatan peserta didik pada peminatan pilihan
kelompok mata pelajaran kejuruan dimulai pada kelas X. Langkah-langkah
pelaksanaan pemilihan minat peserta didik dilakukan sebagai berikut:
o Informasi Peminatan
Informasi tentang peminatan peserta didik dilakukan bersamaan dengan
penerimaan peserta didik baru (PPDB). Calon peserta didik dan orang tua peserta
didik diberikan informasi selengkapnya tentang pilihan peminatan yang ada di SMK
agar dapat memilih bidang peminatan yang sesuai dengan minat dan potensi
peserta didik. Bila memungkinkan informasi tentang peminatan dapat dilakukan
bersamaan dengan waktu promosi ke sekolah-sekolah sasaran (SMP). Hal ini
diperlukan agar peserta didik yang mendaftar memiliki pemahaman yang baik
dengan pilihannya pada saat mendaftar di SMK.
o Pengusulan Peminatan oleh Peserta Didik
Peminatan diusulkan berdasarkan minat peserta didik yang disetujui oleh
orang tua/walinya. Usulan peminatan peserta didik dilakukan pada awal masuk
sekolah setelah peserta didik dinyatakan diterima di kelas X. Peminatan diusulkan
oleh calon/peserta didik pada bidang keahlian, program keahlian dan kompetensi
keahlian sesuai dengan spektrum keahlian. Hal ini wajib dilakukan untuk
menghindari terjadinya perubahan peminatan peserta didik, mengingat
pembelajaran pada masing-masing program keahlian sangat spesifik.
Apabila keputusan pilihan peminatan peserta didik sudah tepat tetapi tidak
tersedia pilihan yang diinginkan, maka peserta didik yang bersangkutan dianjurkan
untuk mengambil pilihan tersebut di sekolah lain. Apabila pilihan sudah tepat dan
fasilitas di sekolah tersedia, tetapi dukungan moral dan finansial orang tua tidak
ada, maka perlu dilakukan konseling individual dengan peserta didik dan orang tua
peserta didik untuk mencari solusi yang terbaik bagi peserta didik.
Pembelajaran peminatan pada masing-masing program keahlian akan
dilakukan selama 2 semester. Proses perpindahan peminatan hanya boleh
dilakukan pada semester I. Perpindahan peminatan tersebut dimungkinkan apabila
kuota program keahlian yang dituju masih tersedia dan berdasarkan hasil analisis
yang dilakukan dapat mendorong/meningkatkan kompetensi peserta didik menjadi
lebih baik. Sebagai konsekuensinya, peserta didik harus menempuh program
matrikulasi untuk materi-materi pada program keahlian yang diminati.
o Analisis Usulan Peminatan oleh Peserta Didik
Analisis usulan peminatan oleh peserta didik merupakan langkah penting
sebelum dilakukan penetapan peminatan oleh pihak sekolah. Analisis usulan
peminatan peserta didik dilakukan terhadap pilihan/minat dan data-data prestasi

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 156
peserta didik. Minat belajar peserta didik diperoleh dari angket saat
pendaftaran/pendataan. Kemampuan peserta didik dapat dianalisis melalui nilai
raport kelas VII, VIII dan IX, Nilai UN di SMP, dan prestasi non akademik lainnya.
Analisis usulan peminatan dapat pula dilakukan dengan menggunakan
data rekomendasi dari pihak-pihak lain yang kompeten (contoh: rekomendasi Guru
BK/Konselor SMP/MTs). Selain itu sekolah dapat pula menggunakan data deteksi
potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang dilaksanakan di SMP/MTs
atau melakukannya sendiri jika memungkinkan. Apabila diperlukan, tim analisis
peminatan dapat melakukan pengumpulan data lain sesuai kebutuhan.
Pengumpulan data diperlukan untuk mengetahui berbagai macam data
atau informasi tentang diri peserta didik. Pengumpulan data dapat dilakukan
dengan teknik tes maupun non tes. Pengumpulan data dengan teknik tes dilakukan
menggunakan instrumen tes yang didesain secara khusus dan dilakukan oleh
pihak yang memiliki kompetensi tertentu. Jenis tes yang dapat dilakukan untuk
menentukan peminatan peserta didik dapat berupa tes psikologis atau tes
peminatan. Data yang diperoleh melalui teknik tes tersebut dianalisis dan
dipergunakan sebagai dasar penetapan peminatan peserta didik. Sementara itu
teknik non tes dalam pengumpulan data dapat dilakukan dengan teknik-teknik
sebagai berikut:
1) Dokumentasi, merupakan teknik untuk memperoleh data prestasi belajar
siswa berdasarkan dokumen peserta didik pada jenjang sekolah sebelumnya
(SMP/MTs). Pengumpulan data dapat dilakukan dengan menganalisis buku
raport peserta didik (kelas VII, VIII, dan IX), nilai ujian nasional di SMP/MTs
serta prestasi non akademis lainnya. Data dari dokumen tersebut dapat
digunakan sebagai pendukung untuk analisis kesesuaian kemampuan belajar
peserta didik dengan bidang keahlian atau jenis peminatan peserta didik.
2) Angket, merupakan teknik untuk memperoleh data tentang minat belajar
pesertadidik, perhatian orang tua, dan cita-cita berdasarkan kuesioner/angket
yang didesain secara khusus sesuai dengan kebutuhan. Angket berisi
pertanyaan yang harus diisi oleh peserta didik maupun orang tua peserta didik
yang bersangkutan. Isi angket dapat berupa informasi tentang minat belajar
dan cita-cita peserta didik, maupun harapan orang tua. Angket merupakan
bukti tertulis yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
3) Wawancara, merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan secara
terstruktur melalui tanya jawab terhadap peserta didik maupun orang tua
peserta didik. Teknik wawancara dapat digunakan untuk mengklarifikasi
isianangket dan hal lain yang diperlukan.
4) Observasi, merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
melakukan pengamatan secara langsung terhadap berbagai aspek peserta
didik. Observasi dapat dilakukan untuk memperoleh data kondisifisik dan

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 157
perilaku peserta didik.
Hasil pengumpulan data yang diperoleh dari teknik tes dan non tes
(dokumentasi, angket, wawancara, observasi, dll) dianalisis dengan metode
tertentu sebagai bahan/acuan dalam menentukan peminatan peserta didik.
Penetapan peminatan peserta didik dapat menggunakan data hasil tes, data non
tes, atau gabungan dari hasil tes dan non tes.
o Penetapan Peminatan
Bidang peminatan secara umum dibagi dalam 3 tingkatan yaitu bidang keahlian,
program keahlian, dan kompetensi keahlian. Namun demikian dalam pelaksanaan
penetapannya hanya dilakukan dengan 2 tahap yaitu penetapan peminatan
program keahlian dan penetapan peminatan kompetensi keahlian.
1. Penetapan Peminatan Program Keahlian
Penetapan peminatan program keahlian dilakukan setelah peserta
menentukan pilihan bidang keahlian pada saat mendaftar sekolah. Perpindahan
program keahlian hendaknya dihindari mengingat banyaknya mata pelajaran
yang berbeda antar bidang keahlian maupun program keahlian. Oleh karena itu
apabila terjadi perpindahan lebih dari semester 1, dikhawatirkan peserta didik
akan kesulitan mengikuti mata pelajaran berikutnya.
Penetapan peminatan program keahlian dilakukan oleh kepala sekolah
atas usul tim peminatan. Penetapan peminatan bidang keahlian dilakukan
dengan mempertimbangkan minat peserta didik, prestasi, dan kuota untuk
masing-masing program keahlian. Pelaksanaan peminatan pada program
keahlian dilakukan selama 1 tahun agar peserta didik mendapatkan bekal yang
cukup pada bidang keahlian masing-masing.
2. Penetapan Peminatan Kompetensi Keahlian
Penetapan peminatan kompetensi keahlian dilakukan setelah peserta
didik mengikuti peminatan program keahlian selama 1 tahun. Peminatan
kompetensi keahlian harus sesuai dengan program keahlian sebelumnya sesuai
yang tertera pada spektrum keahlian SMK. Pelaksanaan peminatan kompetensi
keahlian dilakukan sejak peserta didik berada pada awal kelas XI.
Penetapan peminatan kompetensi keahlian dilakukan oleh kepala
sekolah atas usul tim peminatan. Penetapan peminatan kompetensi keahlian
dilakukan dengan mempertimbangkan minat peserta didik, prestasi peserta
didik selama kelas X. Selain itu penetapan peminatan juga harus
memperhatikan kuota untuk masing-masing kompetensi keahlian. Pelaksanaan
peminatan kompetensi keahlian dilakukan sejak peserta didik berada di kelas X.
Penjadwalan Kegiatan Ekstrakurikuler Pilihan dirancang diawal tahun
pelajaran oleh pembina di bawah bimbingan kepala sekolah/madrasah atau wakil
kepala sekolah/madrasah. Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler diatur agar tidak

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 158
menghambat pelaksanaan kegiatan intra dan kokurikuler. Pelaksanaan ektrakurikuler
di SMK Negeri Pringkuku adalah :
1. Ekstrakurikuler Wajib
- Pramuka
2. Ekstrakurikuler Tambahan
- Palang Merah Remaja
- Karya ilmiah remaja
- Futsal
- Sepak takraw
- Bola voly
- Rohis
- Paduan suara
- Tenis meja
- Pencak silat
- Debat bahasa Inggris
- Seni tari
- Musik dan karawitan
- Desain grafis
- Teater
- Jurnalistik
- Debat bahasa Indonesia
- Bulutangkis
3. Ekstra kewirausahaan sesuai kompetensinya dengan tujuan untuk menumbuhkan
jiwa wirausaha dan meningkatkan ketrampilan dan skill kompetensinya. Sehingga
dalam satuan pendidikan akan terbentuk fasilitas pembentuk jiwa enterpreneur di
sekolah yaitu Unit Produksi (UP). Di jurusan busana terdapat Unit Produksi Tata
Busana.
4. Selama Pandemi Covid-19 Kegiatan ekstrakurikuler belum boleh diadakan.

6. Pengaturan Beban Belajar


Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta didik
dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pelajaran.
1. Beban belajar di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pringkuku dinyatakan dalam
jam pelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas X dan XII adalah 48
jam pelajaran, Kelas XI adalah 49 jam pelajaran. Durasi setiap satu jam pelajaran
adalah 45 menit.
2. Beban belajar di Kelas X dan XI dalam satu semester minimal 18 minggu.
3. Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil minimal 18 minggu
4. Beban belajar di kelas di kelas XII pada semester genap minimal 14 minggu
5. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran minimal 36 minggu

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 159
6. Beban belajar penugasan terstruktur (PT) dan kegiatan mandiri (KMTT), maksimal
60 % dari waktu kegiatan tatap muka pelajaran yang bersangkutan
7. Berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta didik dan/atau kebutuhan
akademik, sosial, budaya dan faktor lain yang penting maka beban belajar per
minggu peserta didik di SMKN Pringkuku boleh ditambah. Khusus pada kondisi
pandemi covide-19 saat ini, dalam mengatur jam belajar sekolah bisa
menyesuaikan dengan kondisi di masing-masing daerahnya dengan tanpa
mengabaikan peraturan yang berlaku.
8. Selama pandemic covid-19 dilaksanakan Belajar Dari Rumah (BDR) atau
kombinasi antara daring dan luring.
9. Selama masa Pandemi Covid-19 saat ini (tahun pelajaran 2020/2021), beban
belajar peserta didik diubah dalam bentuk minggu ganjil genap dalam 1 bulannya
selama 10 JP (untuk daring) dan 4 JP (untuk tatap muka) atau mengikuti kondisi
masing-masing siswa sesuai protokol kesehatan selama Pembelajaran Jarak Jauh.
10. BDR dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip yang tertuang dalam Surat Edaran
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan
Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease
(COVID 19) yaitu:
a. keselamatan dan kesehatan lahir batin peserta didik, pendidik, kepala satuan
pendidikan dan seluruh warga satuan pendidikan menjadipertimbangan utama
dalam pelaksanaan BDR;
b. kegiatan BDR dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar
yangbermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan
menuntaskanseluruh capaian kurikulum;
c. BDR dapat difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup, antara lain
mengenai pandemi COVID-19;
d. materi pembelajaran bersifat inklusif sesuai dengan usia dan
jenjangpendidikan, konteks budaya, karakter dan jenis kekhususan
pesertadidik; aktivitas dan penugasan selama BDR dapat bervariasi antar
daerah,satuan pendidikan dan Peserta Didik sesuai minat dan kondisi
masingmasing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses
terhadapfasilitas BDR; hasil belajar peserta didik selama BDR diberi umpan
balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi
skor/nilaikuantitatif; dan
e. mengedepankan pola interaksi dan komunikasi yang positif antara guru
dengan orang tua/wali.
11. Metode dan Media Pelaksanaan Belajar Dari Rumah
SMK Negeri Pringkuku melaksanakan BDR dengan Pembelajaran Jarak Jauh
(PJJ) yang dibagi ke 2:

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 160
a. Pembelajaran secara BDR terutama untuk materi pembelajaran teori. Jika
karakteristik materi dan kondisi peserta didik memungkinkan, pembelajaran
praktik dapat dilaksanakan secara BDR.
b. Belajar dari Rumah (BDR) dapat dilaksanakan secara daring (on-line) dan atau
secara luring (off-line).
1. BDR Secara Daring (On-Line)
 Diberlakukan bagi peserta didik yang memiliki akses internet dan
perangkat pendukungnya.
 Bahan pembelajaran dalam bentuk media pembelajaran interaktif
diunggah melalui media digital.
 Komunikasi antara guru dan peserta didik dilakukan melalui media digital.
 Tugas-tugas belajar/portofolio peserta didik diunggah melalui media
digital.
 Guru memberikan umpan-balik dan penilaian terhadap hasil belajar
peserta didik.
2. BDR Secara Luring (Off-Line)
 Peserta didik yang tidak memiliki akses internet dan atau tidak memiliki
perangkat pendukungnya, melaksanakan BDR secara luring.
 Bahan pembelajaran berupa modul dan atau video pembelajaran
disampaikan kepada peserta didik dalam bentuk file (soft copy) atau hasil
cetak (hard copy).
 Guru dapat melakukan kunjungan ke tempat tinggal peserta didik (home
visit) atau kelompok peserta didik (dalam satu lingkungan), sesuai dengan
kondisi dan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
 Peserta didik mengerjakan tugas-tugas pembelajaran dan
menyerahkannya kepada guru yang bersangkutan.
 Guru memberikan umpan balik dan penilaian terhadap proses dan hasil
belajar peserta didik yang melaksanakan BDR.
c. Pembelajaran Praktik
o Pembelajaran praktik yang tidak dapat dilaksanakan secara BDR,
dilaksanakan secara tatap muka di sekolah atau di IDUKA (Industri, Dunia
Usaha, dan Dunia Kerja) dengan menerapkan protokol kesehatan yang
berlaku.
o Pembelajaran praktik yang tidak dapat dilakukan sesuai dengan jadwal
baik secara tatap muka maupun BDR dapat dilaksanakan secara blok
pada akhir semester
o Pada pembelajaran praktik, setiap satu alat praktik digunakan oleh satu
orang peserta didik. Jika tidak dapat dilakukan karena jumlah alat yang
terbatas, maka penggunaan satu alat praktik oleh lebih dari satu peserta
didik, harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan taat asas.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 161
o Pelaksanaan pembelajaran di ruang praktik wajib menerapkan protokol
kesehatan, khususnya mencuci tangan, menggunakan masker, dan
menjaga jarak.
C. Pengaturan Akademik
1. Mekanisme Penilaian
a. Pengertian Penilaian
Penilaian pendidikan merupakan proses pengumpulan dan pengolahan
informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik mencakup:
penilaian kinerja, penilaian diri, penilaian berbasis portofolio, penilaian harian,
penilaian tengah semester, penilaian akhir semester, ujian tingkat kompetensi, ujian
mutu tingkat kompetensi, ujian nasional, ujian sekolah berstandar nasional, dan ujian
sekolah/madrasah. Adapun beberapa pengertian pada penilaian Pendidikan
Menengah Kejuruan, secara umum dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
mengukur capaian hasil belajar peserta didik.
2. Penilaian pembelajaran adalah kegiatan untuk mengetahui proses dan
kemajuan pembelajaran secara berkesinambungan.
3. Penilaian kinerja merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif
untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output)
pembelajaran.
4. Penilaian diri merupakan penilaian yang dilakukan sendiri oleh peserta didik
secara reflektif untuk membandingkan posisi relatifnya dengan kriteria yang telah
ditetapakan.
5. Penilaian berbasis portofolio merupakan penilaian yang dilaksanakan untuk
menilai keseluruhan entitas proses belajar peserta didik termasuk penugasan
perseorangan dan/atau kelompok di dalam dan/atau di luar kelas khususnya
pada sikap/perilaku dan keterampilan.
6. Penilaian Harian (PH) merupakan kegiatan yang dilakukan secara periodik
untuk menilai kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi
Dasar (KD) atau lebih.
7. Penilaian Tengah Semester (PTS) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah
melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan penilaian tengah
semester mepiluti seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh KD pada
periode tersebut.
8. Penilaian Akhir Semester (PAS) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik diakhir semester.
Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD
pada semester tersebut.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 162
9. Penilaian Akhir Tahun (PAT) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pendidik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik diakhir semester dua.
Cakupan penilaian yaitu 25% semester ganjil yang merepresentasikan semua
KD pada semester tersebutdan 75% materi semester genap yang juga
merepresentasikan semua KD pada semester tersebut.
10. Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) merupakan kegiatan pengukuran yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengetahui pencapaian tingkat
kompetensi. Cakupan UTK meliputi sejumlah Kompetensi Dasar yang
merepresentasikan Kompetensi Inti pada tingkat kompetensi tersebut.
11. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) merupakan kegiatan pengukuran
yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengetahui pencapaian tingkat
kompetensi. Cakupan UMTK meliputi sejumlah Kompetensi Dasar yang
merepresentasikan Kompetensi Inti pada tingkat kompetensi tersebut.
12. Ujian Satuan Pendidikan (USP) merupakan kegiatan pengukuran capaian
kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mata
pelajaran tertentu dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk
untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar yang selanjutnya masih
menunggu petunjuk arahan dari Dinas Pendidikan Provinsi.
13. Ujian Unit Kompetensi yang selanjutnya disebut UUK adalah penilaian
terhadap pencapaian satu atau beberapa unit kompetensi yang dapat
membentuk 1 (satu) Skema Sertifikasi Profesi yang dilaksanakan setiap tahun
oleh satuan pendidikan terakreditasi.
14. Ujian Kompetensi Keahlian yang selanjutnya disebut UKK adalah penilaian
terhadap pencapaian kualifikasi jenjang 2 (dua) atau 3 (tiga) pada KKNI yang
dilaksanakan di akhirmasa studi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Pertama
(LSP-P1) atau satuan pendidikan terakreditasi bersama IDUKA dengan
memperhatikan paspor keterampilan.
b. Instrumen dan Bentuk Penilaian
1. Instrumen penilaian yang digunakan dalam bentuk tes dan nontes.
2. Instrumen penilaian dalam bentuk tes berupa isian, uraian, pilihan, dan
pengamatan menggunakan daftar centang (checklist).
3. Instrumen penilaian dalam bentuk nontes berupa penilaian sikap dan kinerja
melalui pengamatan dengan menggunakan pedoman dan/atau rubrik.
4. Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan substansi, konstruksi, dan
bahasa, serta memiliki bukti validitas isi sesuai dengan materi pelajaran.
5. Instrumen penilaian aspek sikap mencakup penerimaan, penanggapan,
penghargaan, penghayatan dan pengamalan.
6. Instrumen penilaian aspek pengetahuan mencakup pengingatan,
pemahaman, penerapan, analisis, evaluasi, dan kreasi.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 163
7. Instrumen penilaian aspek keterampilan mencakup imitasi, manipulasi,
presisi, artikulasi, dan naturalisasi.
8. Instrumen penilaian memberikan hasil yang dapat diperbandingkan antar
sekolah, antar daerah, dan antar tahun.
9. Instrumen penilaian yang digunakan secara luas harus melalui uji coba
untuk mengetahui karakteristik dan kualitas instrumen.
Penilaian harus dilakukan pada ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan
sebagaimana dijabarkan sebagai berikut :
1. Penilaian Sikap
Penilaian sikap merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh
informasi deskriptif mengenai perilaku peserta didik sesuai norma dan program
keahlian yang diampu.Penilaian sikap terdiri dari :
a. Observasi
Penilaian sikap yang utama dilakukan dengan menggunakan teknik
observasi selama periode satu semester oleh guru mata pelajaran, guru
bimbingan konseling (BK), dan wali kelas selama proses (jam) pembelajaran dan
di luar pembelajaran yang ditulis dalam buku jurnal (yang selanjutnya disebut
jurnal), yang mencakup catatan anekdot (anecdotal record), catatan
kejadiantertentu (incidental record), dan informasi lain yang valid dan relevan.
Jurnal tidak hanya didasarkan pada apa yang dilihat langsung oleh guru, wali
kelas, dan guru BK, tetapi juga informasi lain yang relevan dan valid yang
diterima dari berbagai sumber.
Instrumen yang digunakan dalam observasi berupa lembar observasi,
rubrik penilaian sikap, dan/atau jurnal. Lembar observasi atau jurnal tersebut
berisi kolom catatan perilaku yang diisi oleh guru mata pelajaran, wali kelas, dan
guru BK berdasarkan hasil pengamatan dari perilaku peserta didik selama satu
semester. Perilaku peserta didik yang dicatat di dalam jurnal adalah perilaku
yang menonjol yang berkaitan dengan butir-butir sikap terkait pembinaan
karakter dan penguasaan kompetensi Jurnal sikap memuat deskripsi perilaku
yang dilengkapi dengan waktu dan tempat teramatinya perilaku tersebut.
b. Penilaian Diri
Penilaian diri dalam penilaian sikap merupakan teknik penilaian terhadap
dirisendiri (peserta didik) dengan mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan
yang dimiliki dalam berperilaku. Hasil penilaian diri peserta didik dapat digunakan
sebagai data konfirmasi.
c. Penilaian Antar teman
Penilaian antar teman merupakan teknik penilaian yang dilakukan oleh
seorang peserta didik (penilai) terhadap peserta didik yang lain terkait dengan
sikap/perilaku peserta didik yang dinilai.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 164
2. Penilaian Pengetahuan
Berbagai teknik penilaian dapat digunakan pada penilaian pengetahuan sesuai
dengan karakteristik masing-masing KD. Meskipun teknik yang biasa digunakan
adalah tes lisan, tes tertulis, dan penugasan, namun tidak menutup kemungkinan
digunakan teknik lain misalnya portofolio.
a. Tes Tertulis
Tes tertulis merupakan seperangkat pertanyaan dalam bentuk tulisan untuk
mengukur atau memperoleh informasi tentang kemampuan peserta didik. Tes
tertulis menuntut adanya respons dari peserta tes yang dapat dijadikan sebagai
representasi dari kemampuan yang dimilikinya. Instrumen tes tertulis dapat
berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan,
dan uraian. Bentuk soal yang sering digunakan pada jenjang SMK adalah pilihan
ganda (PG) dan uraian.
b. Tes lisan
Tes lisan merupakan pemberian soal/pertanyaan yang menuntut peserta
didik menjawabnya secara lisan. Instrumen tes lisan disiapkan oleh pendidik
berupa daftar pertanyaan yang disampaikan secara langsung dalam bentuk
tanya jawab dengan peserta didik. Tes lisan menumbuhkan sikap berani
berpendapat. Jawaban peserta didik dapat berupa kata, frase, kalimat maupun
paragraf.
c. Penugasan
Penugasan adalah pemberian tugas kepada peserta didik untuk
mengukur dan/atau meningkatkan pengetahuan dari materi yang sudah
dipelajari. Penugasan yang digunakan untuk mengukur kompetensi pengetahuan
dapat dilakukan setelah proses pembelajaran sedangkan penugasan yang
digunakan untuk meningkatkan pengetahuan diberikan sebelum dan/atau
selama proses pembelajaran. Penugasan dikerjakan secara individu atau
kelompok sesuai dengan karakteristik tugas. Dalam penugasan ini lebih
ditekankan pada pemecahan masalah dan bentuk tugas lainnya.
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan adalah suatu penilaian yang dilakukan untuk
mengetahui kemampuan peserta didik dalam mengaplikasikan pengetahuan untuk
melakukan tugas tertentu di dalam berbagai macam konteks sesuai dengan indikator
pencapaian kompetensi. Dalam pelaksanaannya, penilaian keterampilan dapat
dilakukan dengan berbagai teknik, seperti penilaian kinerja, proyek, portofolio atau
teknik lain yang sesuai.
a. Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari
masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran yang meliputi
domain sikap, pengetahuan dan keterampilam. Penilaian kinerja dalam bentuk

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 165
lainnya adalah penilaian kinerja yang menilai kesiapan peserta didik, serta proses
dan hasil belajar secara utuh. Keterpaduan komponen input, proses dan output
akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan hasil belajar peserta didik, serta
mampu menghasilkan dampak instruksional (instructional effects) dan dampak
pengiring (nurturant effects) daripembelajaran.
b. Penilaian Proyek
Penilaian proyek adalah suatu kegiatan untuk mengetahui kemampuan
peserta didik dalam mengaplikasikan pengetahuannya melalui penyelesaian suatu
tugas dalam periode/waktutertentu. Penilaian proyek dapat dilakukan untuk
mengukur satu atau beberapa KD. Tugas tersebut berupa rangkaian kegiatan
penelitian/investigasi mulai dari perencanaan, pengumpulan data,
pengorganisasian data, pengolahan dan penyajian data, serta pelaporan.
c. Penilaian Portofolio
Portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada
kumpulan informasi yang bersifat reflektif-integratif yang menunjukkan
perkembangan kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu. Ada
beberapa tipe portofolio yaitu portofolio dokumentasi, portofolio proses, dan
portofolio pameran. Guru dapat memilih tipe portofolio yang sesuai dengan
karakteristik kompetensi dasar dan/atau konteks mata pelajaran. Untuk penilaian
kompetensi keterampilan di SMK portofolio peserta didik dapat berupa kumpulan
dari hasil penilaian kinerja dan proyek peserta didik dengan dilengkapi foto atau
display produk.
a. Penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek, jurnal,
portofolio, dan/atau teknik lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai.
Pelaksanaan penilaian kompetensi keterampilan dilakukan untuk menilai
proses dan hasil belajar siswa. Penilaian proses dilakukan melalui penilaian
praktik selama proses pembelajaran. Sedangkan penilaian hasil dilakukan
melalui penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian portofolio yang
diberikan setelah pembelajaran. Penilaian kompetensi keterampilan dapat
juga dilakukan melalui penilaian harian sesuai karakteristik kompetensi dasar
sedangkan penilaian keterampilan pada PTS dan PAS sesuai karakteristik
setiap mata pelajaran.
Selain itu penilaian ketrampilan kompetensi keahlian juga dilakukan
pada:
 Kelas X (sepuluh) mengikuti kegiatan praktek kunjungan industri
 Kelas XI (sebelas) mengikuti kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
 Kelas XII (dua belas) mengikuti kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK)
b. Pembelajaran remidi dilaksanakan bagi peserta didik yang belum mencapai
KBM yang ditetapkan pada satuan pendidikan.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 166
c. Penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan dapat dilakukan di kelas,
laboratorium, studio, pentas/panggung, galeri, bengkel kerja, lahan, dan/atau
IDUKA.
d. Prosedur Penilaian
1. Penilaian aspek sikap dilakukan oleh pendidik dan/atau pembimbing
lapangan melalui tahapan:
a. Mengamati perilaku peserta didik selama pembelajaran;
b. Mencatat perilaku peserta didik;
c. Menganalisis perilaku peserta didik;
d. Menindaklanjuti hasil analisis dalam proses pembelajaran; dan
e. Mengklasifikasi perilaku peserta didik ke dalam kategori sangat baik,
baik, atau kurang, dan mendeskripsikannya secara singkat pada setiap
akhir semester.
2. Penilaian aspek pengetahuan dan keterampilan yang dilakukan oleh pendidik
dan satuan pendidikan melalui tahapan:
a. Menyusun perencanaan penilaian;
b. Menyusun kisi-kisi instrumen penilaian;
c. Menelaah kisi-kisi instrumen penilaian;
d. Mengembangkan instrumen penilaian;
e. Melaksanakan penilaian;
f. Melaporkan hasil penilaian dalam bentuk bilangan dengan skala 0-
100 dan dideskripsikan dalam 4 kategori yaitu sangat baik, baik, cukup
dan kurang;
g. Kategori hasil penilaian aspek pengetahuan dan keterampilan sebagai
berikut.

Penilaian untuk kelas X dan kelas XI aspek pengetahuan


Skala Predikat Kategori
<60 D Tidak Tuntas
60-75 C Tuntas dengan cukup
76 s.d 90 B Tuntas dengan baik
90 s.d A Tuntas dengan sangat baik
100

Penilaian untuk kelas X dan kelas XI aspek Keterampilan


Skala Predikat Kategori
<65 D Tidak Tuntas
66-75 C Tuntas dengan cukup
76 s.d 90 B Tuntas dengan baik
91 s.d A Tuntas dengan sangat baik
100

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 167
Penilaian untuk kelas XII
Skala Predikat Kategori
<75 D Tidak Tuntas
75-82 C Tuntas dengan cukup
83 s.d 90 B Tuntas dengan baik
91 s.d A Tuntas dengan sangat baik
100

3. Prosedur penilaian pembelajaran dan hasil belajar dilakukan oleh pendidik


dengan urutan:
o Menetapkan tujuan penilaian dengan mengacu pada RPP yang telah
disusun;
o Menyusun kisi-kisi penilaian;
o Membuat instrumen penilaian berikut pedoman penskoran;
o Melakukan analisis kualitas instrumen;
o Melakukan penilaian;
o Mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan hasil penilaian;
o Melaporkan hasil penilaian; dan
o Menindaklanjuti laporan hasil penilaian.

2. Kenaikan Kelas
a. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dalah sebuah tahapan penting dalam pembelajaran. Oleh karena
itu kriteria kenaikan kelas harius dicantumkan dengan jelas di dalam KTSP sebagai
dasar pengambilan keputusan kenaikan kelas. Seluruh hasil penilaian untuk semua
mata pelajaran yang diperoleh siswa baik sikap, pengetahuan, maupun keterampilan
setelah diolah dan dianalisis akan menentukan apakah siswa tersebut berhak naik
kelas atau tidak. Kriteria kenaikan kelas ditetapkan oleh sekolah mengacu pada
peraturan yang berlaku.
Seluruh hasil penilaian untuk semua mata pelajaran yang diperoleh siswa baik
sikap, pengetahuan, maupun keterampilan setelah diolah dan dianalisis akan
menentukan apakah siswa tersebut berhak naik kelas atau tidak.
Secara umum siswa dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester;
b. Deskripsi sikap spiritual dan sosial minimal baik;
c. Deskripsi kegiatan ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK;
d. Tidak memiliki 3 (tiga) mata pelajaran yang belum mencapai KBM yang bukan
berasal dari C2 dan C3
e. Seluruh mata pelajaran C2 dan C3 mencapai KBM.
Apabila ada kompetensi dalam mata pelajaran tertentu di kelompok A, B, dan C
yang tidak mencapai KBM pada semester ganjil dan/atau semester genap, maka

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 168
guru harus melakukan remedial secukupnya. Nilai akhir diambil dari rerata
semester ganjil dan genap mata pelajaran tersebut.
f. Peserta didik yang merupakan siswa berkebutuhan khusus, semua mata pelajaran
harus dibuat tuntas, sehingga tidak ada siswa berkebutuhan khusus yang tidak
naik kelas.
g. Satuan pendidikan dapat menambahkan kriteria lain sesuai dengan kebutuhan
masing-masing.
h. Telah melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan dinyatakan
kompeten dan mencapai KBM.
i. Memiliki nilai sikap mapel PAPB minimal baik
j. Memiliki nilai sikap sosial PPKN minimal baik
k. Penilaian siswa dilakukan sesuai dengan kondisi selama Pandemi Covid-19
dengan mempertimbangkan usaha siswa melakukan tugas daring maupun tatap
muka secara terjadwal bergantian.
l. Selama Pandemi berlangsung, Kenaikan kelas di SMKN Pringkuku tidak
didasarkan pada kehadiran siswa selama mengikuti proses daring maupun luring
dalam pembelajaran.dikondisikan sesuai dengan keadaan siswa, orang tua,
maupun keadan dirumah.
b. Pelaksanaan Penilaian Hasil Belajar Siswa
1. PenilaianSikap
Penilaian sikap dilakukan secara terus-menerus selama satu semester.
Penilaian sikap peserta didik di dalam kelas dilakukan oleh guru mata pelajaran
sementara sikap peserta didik di luar jam pelajaran diamati/dicatat guru, wali
kelas, dan guru BK. Guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas mencatat
perilaku peserta didik yang sangat baik atau kurang baik dalam jurnal segera
setelah perilaku tersebut teramati atau menerima laporan tentang
perilakutersebut.
Guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas wajib mencatat ketika ada
perubahan perilaku peserta didik ke arah yang lebih baik, terutama jika
sebelumnya peserta didik tersebut telah tercatat menunjukkan perilaku yang
negatif. Penindakan langsung yang bersifat konstruktif (memberi peringatan atau
nasihat) lebih disarankan ketimbang secara spontan mencatat pada jurnal sikap.
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk menilai proses dan hasil belajar
peserta didik. Penilaian tersebut dilakukan melalui penugasan, ulangan harian (UH),
ujian tengah semester (UTS), dan ujian akhir semester (UAS). Penilaian harian
dapat dilakukan melalui pengamatan tes tertulis, tes lisan, penugasan, dan/atau
teknik lain yang sesuai. Cakupan penilaian harian meliputi satu kompetensi dasar
atau lebih, sedangkan cakupan penugasan disesuaikan dengan karakteristik
kompetensi dasar. Ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS)

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 169
dilakukan melalui tes tertulis dan/atau teknik lain yang sesuai. UTS merupakan
kegiatan penilaian yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi dasar
mata pelajaran setelah kegiatan pembelajaran berlangsung 8-9 minggu. Cakupan
UTS meliputi seluruh KD pada periode tersebut sedangkan UAS merupakan
kegiatan penilaian yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi dasar
mata pelajaran di akhir semester. Cakupan UAS meliputi seluruh atau sebagian KD
padasatu semester.
Selain itu dapat pula dilakukan penilaian portofolio tugas-tugas dan penilaian untuk
melengkapi deskripsi pengetahuan pada akhir semester.
3. Penilaian Keterampilan
Pelaksanaan penilaian kompetensi keterampilan dilakukan untuk menilai
proses dan hasil belajar peserta didik. Penilaian proses dilakukan melalui penilaian
praktik selama proses pembelajaran. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui
penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian portofolio yang diberikan setelah
pembelajaran. Selain itu dimungkinkan pula penggunaan teknik penilaian
keterampilan lainnya yang sesuai dengan karakteristik kompetensi yang dinilai.
Penilaian kompetensi keterampilan dapat juga dilakukan melalui ulangan harian
(UH), UTS, dan UAS sesuai karakteristik kompetensi dasar dan mata pelajaran.

c. Pelaporan Hasil Belajar


a) Pelaporan hasil belajar adalah bentuk laporan hasil pengolahan nilai proses
dan hasil belajar siswa pada kurun waktu tertentu yang dilakukan oleh
pendidik, yang selanjutnya digunakan oleh satuan pendidikan untuk mengisi
rapor.Rapor adalah laporan capaian hasil belajar siswa dalam bentuk angka
dan deskripsi.
b) Paspor Keterampilan (Skill Passport) adalah dokumen rekaman pengakuan
atas kompetensi yang telah dicapai oleh peserta didik.Dokumen ini berisi
tentang kompetensi dasar-kompetensi dasar yang sudah dipelajari dan
diujikan dan keterangan lain yang diperlukan.
c) Pelaporan hasil penilaian UKK dilakukan oleh LSP-P1 atau satuan
pendidikan terakreditasi bersama IDUKA dalam bentuk sertifikat kompetensi
keahlian dengan memperhatikan paspor keterampilan.
d) Pelaporan hasil penilaian Skema Sertifikasi Profesi dilakukan oleh satuan
pendidikan terakreditasi atau LSP-P1 dalam bentuk sertifikat kompetensi
sesuai dengan unit kompetensi yang telah dicapai.
e) Pelaporan hasil penilaian RPL dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai
dengan ketentuan dalam bentuk surat keterangan pengakuan kompetensi
yang dimiliki peserta didik.
f) Pelaporan hasil penilaian untuk siswa berkebutuhan khusus, sama dengan
siswa normal, hanya saja dalam laporan hasil penilaiannya diberikan

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 170
keterangan bahwa yang bersangkutan merupakan siswa berkebutuhan
khusus.
d. Remidial dan pengayaan
Pembelajaran remedial dan pengayaan dilakukan sebagai konsekuensi dari
pembelajaran tuntas (mastery learning) untuk setiap individu. Dalam proses
pembelajaran berbasis kompetensi setiap peserta didik harus menguasai secara
tuntas seluruh kompetensi dasar pada setiap mata pelajaran. Sehingga pada
dasarnya peserta didik harus mencapai ketuntasan belajar yaitu tingkat minimal
pencapaian kompetensi terutama untuk pengetahuan dan keterampilan.
Pembelajaran remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar, sementara pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah
mencapai atau melampaui kriteria ketuntasan belajar.
a) Skor Ketuntasan Minimal
Sebagai pembeda antara SMK dan satuan pendidikan lain adalah
penetapan Kriteria Pencapaian Kompetensi. Kriteria Pencapaian Kompetensi
yang selanjutnya disebut KPK adalah penguasaan kompetensi minimal yang
ditentukan oleh satuan pendidikan yang mengacu pada Standar Kompetensi
Kelulusan, indikator pencapaian kompetensi dan/atau kriteria unjuk kerja pada
unit kompetensi dalam SKKNI yang sepadan dengan kompetensi dasar dalam
kurikulum.
b) Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial wajib diberikan kepada peserta didik yang belum
mencapai ketuntasan belajar. Pembelajaran remedial dapat dilakukan sebelum
semester berakhir atau batas akhir pemasukan nilai ke dalam buku rapor.
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara:
 Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang
berbeda, menyesuaikan dengan gaya belajar peserta didik.
 Pemberian bimbingan secara perorangan.
 Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan
tugas-tugas atau latihan sesuai dengan kemampuannya.
 Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman
sekelas yang telah mencapai ketuntasan belajar.
c) Pembelajaran Pengayaan
Pembelajaran pengayaan dapat dilakukan melalui:
 Belajar kelompok, yaitu sekelompok peserta didik diberi tugas
pengayaan untuk dikerjakan bersama pada dan/atau di luar jam-jam
pelajaran sekolah;
 Belajar mandiri, yaitu peserta didik diberi tugas
pengayaan untuk dikerjakan sendiri/individual;
 Pemberian pembelajaran hanya untuk kompetensi/materi yang belum

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 171
diketahui peserta didik. Dengan demikian tersedia waktu bagi peserta
didik untuk memperoleh kompetensi/materi baru, atau bekerja dalam
proyek secara mandiri sesuai dengan kemampuan masing-masing
d) Hasil Penilaian Remedial dan Pengayaan
Penilaian pembelajaran remedial dan pengayaan dapat dilakukan melalui:
 Nilai yang diperoleh pada pembelajaran remedial diolah menjadi nilai
akhir.
 Nilai akhir setelah remedial untuk ranah pengetahuan dihitung dengan
mengganti nilai KD yang belum tuntas dengan nilai indikator hasil
remedial, yang selanjutnya diolah berdasarkan rerata nilai seluruh KD.
 Nilai akhir setelah remedial untuk ranah keterampilan diambil dari nilai
mana yang lebih optimal pada suatu KD antara nilai awal dan nilai
indikator hasil remedial
 Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan
pembelajaran biasa, tetapi cukup dalam bentuk portofolio.

3. Kelulusan
a. Kriteria Kelulusan Peserta Didik Sekolah Menengah Kejuruan Negeri
PringkukuTahun Pelajaran adalah sebagai berikut:
1) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dari kelas X sampai dengan
kelas XII dan memiliki nilai seluruh mata pelajaran sesuai Struktur Kurikulum
yang berlaku pada Satuan Pendidikan yang tersusun dalam Daftar Kolektif Nilai
(DKN);
2) Memperoleh nilai sikap/ perilaku minimal baik;
3) Mengikuti USP untuk seluruh Mata Pelajaran yang diujikan secara lengkap.
4) Lulus Ujian Satuan Pendidikan (USP) untuk semua Mata Pelajaran minimal 60,
dihitung berdasarkan gabungan antara Nilai Pilihan Ganda dan Nilai Uraian
dengan perbandingan 40 % Pilihan Ganda dan Uraian 60% serta untuk Mata
Pelajaran yang ada Ujian Praktek, Nilai Ujian Sekolah dihitung dengan
penjumlahan Teori dan Praktek dengan perbandingan 40 % Teori dan 60 %
Praktek.
5) Memperoleh Nilai Sekolah (NS) minimal 60, dengan ketentuan Nilai Sekolah
(NS) dihitung dengan Gabungan antara Nilai Ujian Satuan Pendidikan (USP)
dan Nilai Rata-rata Rapor Semester I sampai dengan VI dengan pembobotan
30 % untuk Nilai Ujian Satuan Pendidikan (NUSP) dan65 % untuk Nilai Rata-
rata Rapor (NR);
6) Kelulusan diputuskan melalui Rapat Dewan Guru dan ditetapkan oleh Kepala
Sekolah
7) Selama masa pandemic covid-19 program pembelajaran tidak harus tuntas,
tetapi Peserta Didik dapat mengikuti dan mendapatkan nilai.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 172
b. Target kelulusan yang akan di capai SMK Negeri Pringkuku adalah 100 % untuk
semua kompetensi keahlian
c. Program Sekolah untuk meningkatkan kualitas lulusan dengan bekerjasama
dengan IDUKA dalam meningkatkan kompetensi keahlian.
d. Program Pasca Ujian Satuan Pendidikan
Peserta didik dinyatakan belum lulus ujian akhir akan dilakukan :
1). Mengikuti ujian ulang apabila ada program ujian perbaikan untuk semua mata
pelajaran yang belum lulus
2). Peserta didik dapat mengulang kembali di kelas XII selama 1 tahun
Selama Pandemi berlangsung, Kelulusan di SMKN Pringkuku dikondisikan sesuai
dengan keadaan siswa, orangtua, maupun keadan dirumah selama mengikuti proses
daring maupun luring dalam pembelajaran.

4. Mekanisme Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
pengembangan kegiatan pembelajaran mata pelajaran kelompok Mata Peminatan
Kejuruan. Proses pembelajaran dalam bentuk PKL dapat dilakukan melalui berbagai
pola yang mendukung terhadap pelaksanaan proses dan keberhasilannya. Secara
konseptual berdasarkan fungsinya, pelaksanaan PKL berdasarkan Pedoman PKL
Peserta Didik SMK, Direktorat PSMK Tahun 2018dapat dilakukan dengan pola sebagai
berikut :
a. Pola harian (120-200 hari efektif).
b. Pola mingguan (24-40 minggu efektif).
c. Pola bulanan (6-10 bulan).
Pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran kelompok A dan B dapat dilakukan
di satuan pendidikan dan/atau industri (terintegrasi dengan Praktik Kerja Lapangan)
dengan Portofolio sebagai instrumen utama penilaian.
SMKN Pringkuku menyelenggarakan Praktek kerja lapangan yang dilaksanakan
menggunakan sistem blok selama satu semester (sekitar 6 bulan); dapat pula
dengan cara masuk 3 hari dalam seminggu, setiap hari 8 jam selama 1 tahun.
Namun, untuk kondisi Pandemi Covid-19 saat ini PKL hanya dilaksanakan dengan 1
bulan berbasis proyek IDUKA dan sisa waktu 5 bulan untuk pembuatan laporan kinerja
atau portofolio yang dilaksakan secara daring. Pembimbingan dilakukan oleh 2
pembimbing (pembimbing internal dari guru produktif sekolah dan eksternal dari pihak
IDUKA). PKL dilaksanakan hanya diwilayah dalam Kota/Kabupaten saja agar mencegah
tersebarnya covid-19.
Kegiatan PKL dirancang dan dilaksanakan dengan mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 173
1) PKL bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja nyata bagi peserta didik dalam
pembentukan kompetensi secara utuh dan lebih bermakna, terutama pembentukan
sikap (etos) kerja sesuai dengan tuntutan kebutuhan di lapangan kerja.
2) Waktu pelaksanaan PKL dialokasikan pada semester 3 dan/atau 4 untuk program
pendidikan 3 tahun, sekurang-kurangnya 6 bulan.
3) Kegiatan PKL sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran, juga dimanfaatkan
sebagai bagian dari penilaian hasil belajar (kompetensi) peserta didik.
4) Ketersediaan sarana dan prasarana/sumber daya yang dimiliki sekolah untuk
mendukung proses pencapaian kompetensi lulusan.

5. Mutasi Peserta Didik


Persyaratan mutasi masuk peserta didik SMP, SMA dan SMK dari
Sekolah/Madrasah antar wilayah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Pacitan
adalah wali peserta didik mengajukan permohonan mutasi peserta didik kepada
kepala sekolah tujuan dengan dilampiri :
a. Surat keterangan mutasi peserta didik dari Kepala SMP, SMA, SMK asal;
b. Foto copy surat keterangan kesediaan menerima dari Kepala SMP, SMA, SMK
yang menjadi tujuan mutasi;
c. Surat rekomendasi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten;
d. Surat Keterangan mutasi peserta didik dari Kepala MTs, MA asal diketahui oleh
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten;
e. Pas foto hitam putih (ukuran 3 x 4) 5 lembar;
f. Buku rapor asli dan foto copy yang dilegalisasi oleh Kepala
Sekolah/Madrasah asal;
g. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) asli dan foto copy yang dilegalisasi oleh
Kepala Sekolah/Madrasah asal;
h. Foto copy Sertifikat Akreditasi Sekolah/Madrasah yang dilegalisasi oleh Kepala
Sekolah/Madrasah asal;
i. Foto copy sah Surat Izin Penyelenggaraan atau Surat Izin Operasional yang
masih berlaku bagi Sekolah/Madrasah swasta asal;
j. Surat Keterangan dari Kepala Sekolah/Madrasah asal bahwa peserta didik
yang dimutasi tidak sedang menjalani sanksi karena pelanggaran terhadap tata
tertib Sekolah/Madrasah.
Persyaratan mutasi keluar peserta didik SD, SMP, SMA dan SMK ke
sekolah dalam wilayah Kecamatan, antarwilayah Kecamatan dalam Kabupaten
Pacitan, luar wilayah Kabupaten dalam Propinsi Jawa Timur, luar Propinsi dalam
wilayah Republik Indonesia adalah wali peserta didik mengajukan permohonan
mutasi peserta didik kepada kepala sekolah asal dengan dilampiri Surat keterangan
kesediaan menerima dari Kepala Sekolah atau Madrasah tujuan mutasi.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 174
Tata cara mutasi keluar peserta didik ke sekolah/madrasah dalam wilayah
Kabupaten Pacitan, adalah:
a. Wali peserta didik mengajukan permohonan kesediaan menerima mutasi
kepada Kepala Sekolah/Madrasah tujuan dengan dilampiri foto copy Buku Rapor
yang dilegalisasi oleh Kepala Sekolah;Sekolah/Madrasah tujuan menerbitkan
surat kesediaan menerimamutasi peserta didik;
b. Wali peserta didik mengajukan permohonan mutasi peserta didik kepada
kepala sekolah asal dengan dilampiri surat kesediaan menerima dari
Sekolah/Madrasah tujuan;
c. Berdasarkan permohonan mutasi keluar dari wali peserta didik sebagaimana
dimaksud huruf c, Kepala sekolah asal:
1. Menerbitkan Surat Keterangan Mutasi;
2. Menerbitkan Surat Keterangan dari Kepala Sekolah bahwa peserta didik yang
dimutasi tidak sedang menjalani sanksi karena pelanggaran terhadap tata
tertib sekolah;
3. Menyerahkan Buku Rapor asli dan foto copy yang dilegalisasi oleh Kepala
Sekolah;
4. Menyerahkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) asli dan foto copy yang
dilegalisasi oleh Kepala Sekolah;
5. Foto copy Sertifikat Akreditasi Sekolah yang dilegalisasi oleh Kepala
Sekolah;
6. Foto copy sah Surat Izin Penyelenggaraan atau Surat Izin Operasional
yang masih berlaku bagi Sekolah swasta.

6. Penguatan Pendidikan Karakter


Gerakan PPK menempatkan nilai karakter sebagai dimensi terdalam pendidikan
yang membudayakan dan memberadabkan para pelaku pendidikan.
Agar gerakan PPK di SMK berjalan secara terarah dan terukur, maka desain PPK
harus secara eksplisit digariskan di dalam KTSP. Mengintegrasikan PPK di sekolah
dimulai dengan mengkaji nilai-nilai yang akan dikembangkan di sekolah, merumuskan
kembali visi, misi, dan tujuan sekolah, melakukan kajian kegiatan intrakurikuer,
kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya sekolah, mengatur strategi bagaimana nilai-
nilai PPK tersebut dibelajarkan kepada peserta didik secara langsung maupun tidak
langsung, serta bagaimana melakukan penilaiannya. Semua hal tersebut dimasukkan
ke dalam KTSP agar menjadi pedoman dan pegangan seluruh warga sekolah dalam
menfasilitasi peserta didik menjadi manusia Indonesia seutuhnya.
1. Rasional
Orientasi pendidikan yang ada dalam kurun waktu satu daswarsa ini
melenceng jauh dari tujuan pendidikan nasional yang tertuang dalam undang-
undang dasar. Tujuan pendidikan yang selama ini ada hanya sekedar mengejar

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 175
nilai kognitif tanpa begitu memperhatikan perkembangan sikap dan perilaku
peserta didik. Hal tersebut tercemin dalam muatan materi yang ada di Ujian
Nasional (UN) dari tahun ke tahun. Esensi dari pendidikan tidak pernah tersentuh
untuk dikembangkan. Pendidikan yang diberikan di sekolah hanya sebatas
pengajaran, bukan mendidik. Fenomena yang terjadi di proses pendidikan kita
adalah siswa hanya dituntut sekedar tahu (knowing objective), bukan mencetak
siswa sebagai pelaku (being objective).
Pendidikan bermaksud menuntun segala kekuatan kodrat yang ada ada
pada anak-anak, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota
masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-
tingginya”. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan adalah
proses belajar menjadi manusia seutuhnya dengan mempelajari, menghayati dan
mengembangkan kehidupan sepanjang hidup, yang diperatarai sekaligus
membentuk kebudayaan dan peradaban. Pendidikan juga harus mampu untuk
membentuk kepribadian (karakter), penguasaan terhadap tsaqâfah (kebudayaan)
dan penguasaan ilmu kehidupan (IPTEK, keahlian, dan ketrampilan).
Bangsa kita sangat menaruh harapan terhadap dunia pendidikan. Dari
pendidikan inilah diharapkan masa depan dibangun dalam landasan kuat.
Landasan yang berpijak pada norma-norma moral agama dan budaya ketimuran.
Namun, ada sebuah keresahan yang cukup beralasan bagi setiap orang tua, guru
dan masyarakat manakala melihat perkembangan saat ini. Dominasi hiburan dan
perkembangan teknologi kerap menyeret anak-anak dalam keterlenaan.
Sementara agama dan norma-norma yang berlaku di kultur masyarakat masih
jarang digunkan sebagai filter budaya yang sering menyesatkan. Lalu, kepada
siapa lagi kita menaruh harapan?
Begitu besar harapan masyarakat terhadap dunia pendidikan. Untuk itulah
muncul sebuah pertanyaan, “Apa relevansi pendidikan untuk masyarakat?” .
Pendidikan menempati tempat yang sangat strategis dalam membentuk karakter
anak bangsa. Baik buruknya suatu bangsa ditentukan oleh pola pendidikan yang
ada. Terjadinya perubahan pola pendidikan bertujuan untuk memenuhi tuntutan
masyarakat, baik yang menyangkut sistem, model, dan strategi. Semakin
dipenuhi tuntutan tersebut, seringkali muncul masalah-masalah yang lain. Oleh
karena itu, dibutuhkan kemandirian dalam mengemas pendididkan yang sesuai
dengan kebutuhan masyarakat terutama anak didik yang akan terjun ke
masyarakat.
Mendidik anak perlu pemahaman agar potensi yang dimiliki bisa
berkembang sesuai harapan. Untuk mencapai tujuan pendidikan pemerintah
mengadakan berbagai perbaikan dan peningkatan mutu dibidang pendidikan.
Penumbuhan Budi Pekerti adalah kegiatan pembiasaan sikap dan perilaku positif
di sekolah yang dimulai sejak dari hari pertama sekolah, masa orientasi peserta

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 176
didik baru untuk jenjang sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas
dan sekolah menengah kejuruan, sampai dengan kelulusan sekolah. Sedangkan
pembiasaan menurut permen tersebut adalah serangkaian kegiatan yang harus
dilakukan oleh siswa, guru, dan tenaga kependidikan yang bertujuan untuk
menumbuhkan kebiasaan yang baik dan membentuk generasi berkarakter positif.
2. Lima nilai utama
Ada lima nilai utama karakter yang saling berkaitan membentuk jejaring
nilai yang perlu dikembangkan sebagai prioritas gerakan penumbuhan karakter.
Kelima nilai utama karakter bangsa yang dimaksud adalah sebagai berikut:
a. Religius
Nilai karakter religius mencerminkan keberimanan terhadap Tuhan yang
Maha Esa yang diwujudkan dalam perilaku melaksanakan ajaran agama dan
kepercayaan yang dianut, menghargai perbedaan agama,menjunjung tinggi
sikap toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama dan kepercayaan lain,
hidup rukun dan damai dengan pemeluk agama lain.
Nilai karakter religius ini meliputi tiga dimensi relasi sekaligus, yaitu hubungan
individu dengan Tuhan, individu dengan sesama, dan individu dengan alam
semesta (lingkungan). Nilai karakter religius ini ditunjukkan dalam perilaku
mencintai dan menjaga keutuhan ciptaan. Subnilai religius antara lain cinta
damai, toleransi, menghargai perbedaan agama dan kepercayaan, teguh
pendirian, percaya diri, kerja sama antar pemeluk agama dan kepercayaan,
antibuli dan kekerasan,persahabatan, ketulusan, tidak memaksakan
kehendak, mencintai lingkungan, melindungi yang kecil dan tersisih.
b. Nasionalis
Nilai karakter nasionalis merupakan cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang
menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap
bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi dan politik bangsa,
menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan
kelompoknya.Subnilai nasionalis antara lain apresiasi budaya bangsa
sendiri,menjaga kekayaan budaya bangsa,rela berkorban, unggul,
danberprestasi, cinta tanah air, menjaga lingkungan,taat hukum,
disiplin,menghormati keragaman budaya, suku dan agama.
c. Mandiri
Nilai karakter mandiri merupakan sikap dan perilaku tidak bergantung pada
orang lain dan mempergunakan segala tenaga, pikiran,waktu untuk
merealisasikan harapan, mimpi dan cita-cita.Subnilai mandiri antara lain etos
kerja (kerja keras), tangguh tahan banting, daya juang, profesional, kreatif,
keberanian, dan menjadi pembelajar sepanjang hayat.
d. Gotong Royong

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 177
Nilai karakter gotong royong mencerminkan tindakan menghargai semangat
kerja sama dan bahu membahu menyelesaikan persoalan bersama, menjalin
komunikasi dan persahabatan, memberi bantuan/pertolongan pada orang-
orang yang membutuhkan. Subnilai gotong royong antara lain menghargai,
kerja sama, inklusif, komitmen atas keputusan bersama, musyawarah
mufakat, tolong-menolong, solidaritas, empati, anti diskriminasi, anti
kekerasan, dan sikap kerelawanan.
e. Integritas
Nilai karakter integritas merupakan nilai yang mendasari perilaku yang
didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat
dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan,memiliki komitmen dan
kesetiaan pada nilai-nilai kemanusiaan dan moral (integritasmoral).Karakter
integritas meliputi sikap tanggung jawab sebagai warga negara, aktif terlibat
dalam kehidupan sosial, melalui konsistensi tindakan dan perkataan yang
berdasarkan kebenaran.
Subnilai integritas antara lain kejujuran, cinta pada kebenaran,
setia,komitmen moral, anti korupsi, keadilan, tanggung jawab, keteladanan,
dan menghargai martabat individu (terutama penyandang disabilitas).
3. Sembilan pertumbuhan karakter
Menurut UU no 20 tahun 2003 pasal 3 menyebutkan pendidikan nasional
berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter bangsa yang
bermartabat. Ada 9 pilar pendidikan berkarakter, diantaranya adalah:
1. Cinta Tuhan dan segenap ciptaannya
2. Tanggung jawab, kedisiplinan dan kemandirian
3. Kejujuran /amanah dan kearifan
4. Hormat dan santun
5. Dermawan, suka menolong dan gotong royong/ kerjasama
6. Percaya diri, kreatif dan bekerja keras
7. Kepemimpinan dan keadilan
8. Baik dan rendah hati
9. Toleransi kedamaian dan kesatuan
Sebagai gambaran, PPK di sekolah dapat dilakukan dengan berbagai strategi,
antara lain:
a. Implementasi PPK berbasis kelas
Pengintegrasian PPK dalam kurikulum mengandung arti bahwa pendidik
mengintegrasikan nilai-nilai utama PPK ke dalam proses pembelajaran dalam setiap
mata pelajaran. Pembelajaran yang mengintegrasikan nilai- nilai utama karakter
dimaksudkan untuk menumbuhkan dan menguatkan pengetahuan, menanamkan
kesadaran, dan mempraktikkan nilai-nilai utama PPK. Pendidik dapat memanfaatkan

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 178
secara optimal materi yang sudah tersedia di dalam kurikulum secara kontekstual
dengan penguatan nilai-nilai utama PPK.
b. Implentasi PPK berbasis budaya sekolah
Penguatan Pendidikan Karakter berbasis budaya sekolah merupakan sebuah
kegiatan untuk menciptakan iklim dan lingkungan sekolah yang mendukung praksis
Pendidikan Karakter mengatasi ruangruang kelas dan melibatkan seluruh sistem,
struktur, dan pelaku pendidikan di sekolah.
Penguatan Pendidikan Karakter berbasis budaya sekolah berfokus pada
pembiasaan dan pembentukan budaya yang merepresentasikan nilainilai utama
Pendidikan Karakter yang menjadi prioritas sekolah. Pembiasaan ini diintegrasikan
dalam keseluruhan kegiatan di sekolah yang tercermin dari suasana dan lingkungan
sekolah yang kondusif.
Salah satu budaya penting yang harus dibangun di sekolah budaya literasi, melalui
Gerakan Literasi Sekolah. Mengingat pentingnya literasi dalam peningkatan kualitas
kemanusiaan, gerakan literasi sekolah wajib dilakukan di SMK, dengan berbagai
tahapannya.
c. Implemenasti PPK berbasis Kegiatan Ekstrakkurikuler
Penguatan nilai-nilai utama PPK sangat dimungkinkan dilaksanakan melalui
kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ini tersebut bertujuan untuk mengembangkan
kepribadian dan bakat peserta didik, sesuai dengan minat dan kemampuannya masing-
masing.
Ada dua jenis kegiatan ekstrakurikuler, yakni ekstrakurikuler wajib (pendidikan
kepramukaan) dan pilihan.
Semua kegiatan ekstrakurikuler memuat dan menegaskan nilai- nilai karakter yang
dikembangan dalam setiap bentuk kegiatan yang dilakukan. Meskipun secara implisit
kegiatan ekstra kuirkuler sudah mengandung nilai-nilai karakter, namun tetap harus
diungkap secara eksplisit serta direfleksikan dan ditegaskan kembali di akhir kegiatan.

7. Gerakan Literasi Sekolah (GLS)


a. Pengertian, Tujuan
Gerakan litersi sekolah adalah upaya yang terencana, sistematis, dan
berkelanjutan yang dilakukan oleh kepala sekolah untuk membiasakan semua warga
sekolah melakukan kegiatan literasi. Dalam konteks Indonesia, literasi dini diperlukan
sebagai dasar pemerolehan berliterasi tahap selanjutnya.
Dalam konteks GLS, literasi merupakan kemampuan mengakses, memahami,
dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain
membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/berbicara. Agar mampu bertahan di abad
21, masyarakat harus menguasai enam literasi dasar, yaitu literasi baca-tulis, literasi
berhitung, literasi sains, literasi teknologi informasi dan komunikasi, literasi keuangan
serta literasi budaya dan kewarganegaraan. Tiga literasi lainnya yang perlu dikuasai

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 179
adalah literasi kesehatan, literasi keselamatan (jalan, mitigasi bencana), dan
literasi kriminal (bagi siswa SD disebut “sekolah aman”). Literasi gestur juga perlu
dipelajari untuk mendukung keterpahaman makna teks dan konteks dalam
masyarakat multikultural dan konteks khusus para disabelitas.
Tujuan utama penggunaan strategi literasi dalam pembelajaran adalah untuk
membangun pemahaman siswa, keterampilan menulis, dan keterampilan
komunikasi secara menyeluruh. Selama ini berkembang pendapat bahwa literasi hanya
ada dalam pembelajaran bahasa atau di kelas bahasa. Pendapat ini tentu saja tidak
tepat karena literasi berkembang rimbun dalam bidang matematika, sains, ilmu
sosial, teknik, seni, olahraga, kesehatan, ekonomi, agama, prakarya dan lain-lain.
2. Model program literasi
a. Sains e. Kewarganegaraan
b. TIK f. Kesehatan
c. Finansial g. Keselamatan
d. Kultural h. Sekolah aman
3. Pentahapan kegiatan dan penilaian
o Tahap 1 Pembiasaan: Penumbuhan minat baca melalui kegiatan 15 menit
membaca (Permendikbud 23/2015)
o Tahap II Pengembangan: Meningkatkan kemampuan literasi melalui kegiatan
menanggapi buku pengayaan (ada tagihan nonakademik)
o Tahap III Pembelajaran: Meningkatkan kemampuan literasi disemua mata
pelajaran: menggunakan buku pengayaan dan strategi membaca di semua
mata pelajaran (ada tagihan akademik)
4. Program Literasi yang dilaksanakan di SMK Negeri Pringkuku antara lain :
1) Membaca 15 Menit Sebelum Jam Pertama Dimulai ( Selain hari Jum’at)
2) Membaca Buku-buku di Perpustakaan di Jam yang sudah dijadwalkan
3) Membaca Buku-buku di Perpustakaan pada Jam Kosong/ Jam Tertentu
4) Program Pojok Baca di Tempat-tempat tertentu sesuai Blok Tempat KBM

8. Pendidikan Inklusi
1. Landasan Hukum Pendidikan Layanan Khusus
Undang – undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan bagian XI
Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan khusus Pada Pasal 32 ayat (1)
memyebutkan bahwa Pendidikan Khusus merupakan pendidikan bagi peserta didik yang
memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan
fisik,emosional, mental, sosial, dan / memiliki potensi kecerdasan dan istimewa.
Paradigma Pendidikan khusus saat ini terus berkembang menuju arah yang lebih
positif yang berlandaskan pada hak – hak dasar anak untuk memperoleh pendidikan
yang layak.Konsep Anak Berkebutuhan Khusus memiliki makna yang lebih luas dari
dibandingkan dengan konsep Anak Luar Biasa.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 180
Anak Berkebutuhan Khusus ( ABK ) adalah anak yang memerlukan layanan yang
secara spesifik berbeda karena hambatan belajar dan hambatan perkembangan.
2. Sasaran Pendidikan
Secara umum tujuan pendidikan bagi ABK adalah untuk mengoptimalkan segala
potensi yang dimiliki oleh individu sehingga mampu menampilkan eksistensi sebagai
warga negara yang cakap dan mandiri, Untuk mengoptimalkan segala yang dimiliki ABK
maka penting sekali meningkatkan layanan pendidikan bagi ABK.
Subjek Sasaran, Sesuai dengan perkembangan pendidikan khusus, yang menjAdi
sasaran pendidikan khusus terdiri :
1. Anak yang mengalami hambatan pendengaran ( tunanetra, low vision )
2. Anak yang mengalami hambatan pendengaran ( tunarungu, tunawicara )
3. Intelektual ( tunagrahita )
4. Fisik ( tunadaksa )
5. Motorik,spectrum perilaku autistik
6. Anak dengan potensi kecerdasan istimewa dan berbakat isitimewa
3. Satuan Penyelenggara Pendidikan Khusus
Satuan penyelenggaraan pendidikan khusus meliputi
TKLB,SDLB,SMPLB,SMALB,SMKLB.
a. TKLB disiapkan untuk peserta didik berusia 3 – 6 tahun
b. SDLB disiapkan untuk peserta didik berusia 7 – 15 tahun
c. SMPLB disiapkan untuk peserta didik berusia 16 – 18 tahun
d. SMALB/SMKLB disiapkan untuk peserta didik berusia 19 – 21 tahun
Dokumen kurikulum pendidikan khusus sebagai pedoman atau acuan pencapaian
kompetensi peserta didik. Dengan demikian dokumen kurikulum tersebut dapat
dikembangkan oleh guru – guru sesuai dengan kemampuan peserta didik. Jika dokumen
kurikulum tersebut rendah,maka guru wajib mengembangkan kompetensi yang lebih tinggi
untuk peserta didik tertentu dan atau sebaliknya, jika kompetensi terlalu tinggi maka guru
harus menurunkan kompetensi tersebut.
Peserta didik yang memiliki kecerdasan di rata-rata dan /atau diatas standar,
menggunakan kurikulum yang dikembangkan disekolah umum tetapi dengan penyesuaian
terhadan terhadap kondisi dan kebutuhan peserta didik.
Program kebutuahan khusus dilakukan sebagai bentuk kompensasi atau penguatan
akibat kelainan anak berkebutuhan khusus dengan tujuan meminimalkan hambatan dan
meningkatkan akses dalam mengikuti pendidikan dan pembelajaran yang lebih optimal.
Program kebutuhan khusus bukan mata pelajaran. Tetapi wajib diberikan kepada semua
peserta didik sesuai kebutuhan peserta didik (berdasarkan assesmen), dimanapun dia
bersekolah. Program kebutuhan khusus diberikan oleh guru pendidikan khusus atau yang
sudah mendapat pelatihan khusus sesuai dengan jenis kekhususannya.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 181
Pembelajaran bagi peserta didik berkebutuhan khusus perlu mempertimbangkan
prinsip–prinsip pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik belajar PDBK
( kekuatannya, kelemahannya, dan kebutuhannya ) berdasarkan hasil assesmen.
Pembelajaran harus berlangsung dalam suasana yang demokratis, tidak otoriter,
harus fleksibel tidak kaku, berorientasi kepentingan peserta didik bukan guru, lebih banyak
memberikan kesempatan kepada peserta didik memfasilitasi dan mengembangkan
kesempatan yang seluas luasnya untuk memperoleh pengalaman baik secara tekstual dan
kontekstual dengan bantuan pendekatan klasikal dan individual agar peserta didik memiliki
pengetahuan, sikap,nilai dan keterampilan dalam bentuk kecakapan hidup ( life skill ).
Untuk menghadapi permasalahan diatas, dibutuhkan suatu model pembelajaran
yang efektif dan efisien sebagai yang seuai dengan kebutuhan peserta didik, salah satu
alternatif yang dapat kita lakukan yaitu dengan model pembelajaran adaptif yaitu model
pembelajaran yang diharapkan mampu memfasilitasi peserta didik dalam keseluruhan
proses pembelajaran dan dapat melibatkan seluruh pengembangan aspek, yaitu meliputi
kognitif,afektif, dan psikomotorik peserta didik.
Dalam pembelajaran adaptif guru melakukan penyesuaian beragi macam komponen
pembelajaran misalnya materi, pendekatan metoda, alat atau media, lingkungan belajar
dan penilaian, dari hasil penyesuaian ini diharapkan lebih mudah bagi ABK untuk
menerima materi pelajaran.Penyesuaian tersebut kemungkinan satu sama lain akan
berbeda karena setiap peserta didik memiliki perbedaan baik dalam kemampuan dan
kebutuhan oleh karena itu sangatlah penting bagi seorang guru untuk memiliki ketrampilan
bagaimana memahami keberagaman peserta didik.
Berdasarkan pengamatan terkini di SMK Negeri Pringkuku ada 2 kategori hambatan:
a) Hambatan kecerdasan
1) Pengguanaan obyek – obyek nyata dalam penjelasan konsep
2) Penyajian materi pembelajaran dengan pemjelasan yang lebih sederhana
3) Penekanan pembelajaran pada kompetensi – kompetensi fungsional ( skill ) yang
dibutuhkan untuk kemandirian dalam aktivitas kehidupan.
4) Pemberian materi dan tugas – tugas yang kadarnya lebih mudah.
b) Hambatan Pendengaran
1) Penggunaan bahas tubuh/gesture/body language/bahasa isyarat dan keterwajahan
dalam berkomunikasi.
2) Penyajian materi lebih divisualisasikan.
3) Mengatur tempat duduk didepan supaya mempermudah dalam bertatap
muka/keterwajahan, sebab mereka dominan dalam menangkap pesan denagan
visual atau penglihatannya.
4) Penggunaan alat pembelajaran visual dan alat bantu pendengaran.
4. Penilaian hasil belajar
a. Penyesuaian waktu

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 182
Penyesuaian waktu adalah penambahan waktu yang dibutuhkan oleh seorang
peserta didik berkebutuhan khusus dalam mengerjakan ulangan, ujian, tes dan tugas
lain yang berhubungan dengan penilaian hasil belajar.
b. Penyesuaian cara
Penyesuaian cara adalah modifikasi cara yang dilakukan oleh pendidik dalam
memberikan ulangan, ujian, tes, dan tugas lain yang berhubungan dengan penialaian
hasil belajar bagi seorang peserta didik berkebutuhan khusus.
c. Penyesuaian materi
Penyesuaian materi adalah penyesuaian tingkat kesulitan bahan dan pengguanaan
bahasa dalam butir soal yang dilakukan oleh pendidik dalam memberikan
ulangan,ujian,tes, dan tugas lain yang berhubungan dengan penilaian hasil belajar
bagi seorang peserta didik berkebutuhan khusus
5. Pembekalan kemampuan dan ketrampilan tentang kemandirian bagi anak berkebutuhan
khusus ( dibina guru pembimbing ABK diluar jam efektif )
a. Pembekalan kemandirian ( agar bisa mandiri dalam kehidupan sehari – hari ) meliputi
kegiatan :
a. Pelatihan menanak nasi
b. Memasak berbagai resep makanan
c. Setrika
d. Menata tempay tidur
e. Pelatihan membersihkan rumah dan halaman rumah
f. Mencuci Baju
g. Mencuci piring dan alat masak
h. Menghidupkan kompor serta keamanannya
i. Membuat makanan ringan untuk dihidangkan di Hari Raya
b. Kerohanian
a. Pelatihan membaca Al-Qur’an
b. Hafalan Qur’an ( 10 surat juz amma + terjemah + tafsir )
c. Penghayatan sholat lima waktu,dhuha, dan tahajut
d. Pelatihan sedekah bagi ABK
c. Pembekalan Norma kesopanan dan kesantunan
a. Pelatihan Bahasa Jawa Ngoko kepada orang tua
b. Pembiasaan salam dan sungkem
c. Penghayatan beberapa falsafah Jawa

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 183
BAB III
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta


didik selama satu tahun efektif, efektif fakultatif dan hari libur. Kalender pendidikan
disusun dan disesuikan setiap tahun oleh sekolah untuk mengatur waktu kegiatan
pembelajaran. Pengaturan waktu belajar mengacu kepada Standar Isi dan disesuaikan
dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan
masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah. Pengaturan waktu
untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran adalah sebagi
berikut:
a. Permulaan Tahun Pelajaran
Untuk hari pertama masuk sekolah tanggal 13 Juli 2020
b. Rincian Alokasi waktu tersebut diuraikan kedalam masing-masing semester sebagai
berikut ;
1. Alokasi Waktu Program Semester Ganjil
JUMLAH TIDAK
NO BULAN EFEKTIF KETERANGAN
MINGGU EFEKTIF
1 JULI 5 3 2 Libur Kenaikan Kelas
HUT RI ke 74 dan Tahun
2 AGUSTUS 4 3 1
Baru Hijriyah 1442 H

3 SEPTEMBER 4 3 1 Kegiatan Tengah Semester

Maulud Nabi Muhammad


4 OKTOBER 5 4 1
SAW

5 NOVEMBER 4 4 0  

PAS, Classmeeting, Libur


6 DESEMBER 4 1 3
Semester

JUMLAH 26 18 8  

2. Alokasi Waktu Program Semester Genap


Tingkat X
JUMLAH TIDAK
NO BULAN EFEKTIF KETERANGAN
MINGGU EFEKTIF
1 JANUARI 4 4 0  
2 PEBRUARI 4 4 0  
3 MARET 4 4 0  
Penilaian Akhir Kelas XII dan
4 APRIL 5 3 2
Libur Permulaan Puasa
5 MEI 4 2 2 Libur Hari Raya
6 JUNI 4 2 2 Libur Kenaikan Kelas

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 184
JUMLAH 25 19 6  
Tingkat XI
JUMLAH TIDAK
NO BULAN EFEKTIF KETERANGAN
MINGGU EFEKTIF
1 JANUARI 4 0 4 PKL
2 PEBRUARI 4 0 4 PKL
3 MARET 4 0 4 PKL
4 APRIL 5 0 5 PKL
5 MEI 4 0 4 PKL
6 JUNI 4 4 0
JUMLAH 25 4 21  

Tingkat XII

JUMLAH TIDAK
NO BULAN EFEKTIF KETERANGAN
MINGGU EFEKTIF
1 JANUARI 4 4 0  
PEBRUAR
2 4 2 2 Simulasi UNBK, UKK
I
3 MARET 4 2 2 PAS, Simulasi UNBK

4 APRIL 5 1 4 UNBK

5 MEI 4 0 4 Kelulusan

6 JUNI 4 0 4 Kelulusan

JUMLAH 25 9 16  

c. Hari Libur Sekolah


Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan oleh sekolah, pemerintah pusat, provinsi,
dan kabupaten untuk tidak diadakan proses pembelajaran di sekolah.
Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan berikut ini.:
1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan/atau Menteri Agama dalam hal
yang terkait dengan hari raya keagamaan.
2. Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten dalam hal penentuan hari libur
umum/nasional atau penetapan hari libur serentak untuk setiap jenjang pendidikan.
Berdasarkan Surat Edaran Gubernur Jawa Timur Nomor: 800/3718/204.3/2020 Tanggal
17 April 2020 Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020, maka bersama
ini disampaikan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020 dengan perubahan
sebagai berikut:
A. HARI LIBUR NASIONAL TAHUN 2020
NO TANGGAL HARI KETERANGAN
1 1 Januari 2020 Rabu Tahun Baru 2020 Masehi
2 25 Januari 2020 Sabtu Tahun Baru Imlek 2571 Kongzili

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 185
NO TANGGAL HARI KETERANGAN
3 22 Maret 2020 Minggu Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
4 25 Maret 2020 Rabu Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1942
5 10 April 2020 Jum'at Wafat Isa AI Masih
6 1 Mei 2020 Jum’at Hari Buruh Internasional
7 7 Mei 2020 Kamis Hari Ray a Waisak 2564
8 21 Mei 2020 Kamis Kenaikan Isa Al Masih
9 24 - 25 Mei 2020 Minggu - Senin Hari Raya IduI Fitri 1441 Hijriyah
10 1 Juni 2020 Senin Hari Lahir Pancasila
11 31 Juli 2020 Jum'at Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah
12 17 Agustus 2020 Senin Hari Kemerderkaan Republik Indonesia
13 20 Agustus 2020 Kamis Tahun Baru Islam 1442 Hijriyah
14 29 Oktober 2020 Kamis Maulid Nabi Muhammad SAW
15 25 Desember 2020 Jum’at Hari Raya Natal

B. CUTI BERSAMA TAHUN 2020

NO TANGGAL HARI KETERANGAN


1 22 Mei 2020 Jum'at Hari Raya Idul Fitri 1441
Hijriyah
2 21 Agustus 2020 Jum'at Tahun Baru Islam 1442
Hijriyah
3 28 dan 30 Oktober 2020 Rabu dan Maulid Nabi Muhammad SAW
Jum'at
4 24 Desember Kamis Hari Raya Natal
5 28, 29, 30 dan 31 Senin, Selasa, Pengganti Cuti Bersama
Desember Rabu dan Hari Raya ldul Fitri 1441
2020 Kamis Hijriyah

Selanjutnya untuk Perubahan Keputusan Bersama tersebut, untuk pelaksanaannya


diatur bahwa sehubungan dengan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)

dengan jumlah kasus dan jumlah kematian semakin meningkat dan meluas lintas wilayah dan
telah ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 Tentang Pembatasan Sosial

Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-
19) dan Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Penetapan Kedaruratan
Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), yang menyatakan bahwa
COVID-19 merupakan jenis penyakit yang menimbulkan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat
yang wajib dilakukan upaya penanggulangan sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-
Undangan maka perlu melakukan pergeseran cuti bersama tahun 2020.

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 186
KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 187
KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 188
Lampiran

KTSP Kompetensi TBSM SMK Negeri Pringkuku Tahun Pelajaran 2020/2021 189

Anda mungkin juga menyukai