Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bioetika yang diampu oleh :
Prodi S1 Gizi
Topik Webinar
Narasumber
Waktu
Jumlah Peserta
Resume
Menurut dr. Fauzi Budi Satria, MPH untuk memberikan energi yang cukup dalam
mendukung aktivitas kita sehari-hari, kita diharuskan mengkonsumsi makanan-makanan
bergizi seimbang yang juga disesuaikan dengan jenis kelamin, umur, berat badan serta
aktivitas tubuh. Namun seiring dengan perkembangan zaman dan gaya hidup tidak sehat yang
mewabah, pola makan masyarakat menjadi tidak seimbang. Akibatnya banyak timbul
bermacam jenis penyakit yang dimulai dari pola makan tidak sehat tersebut. Hal ini bisa
dihindari dengan cara mengenal makanan-makanan lokal yang dapat memenuhi kebutuhan
gizi seimbang, bervariasi serta membudayakan mengkonsumsi panganan lokal.
Terdapat beberapa bahan pangan lokal indonesia yang memiliki potensi cukup tinggi
dan memiliki banyak manfaat yang dapat memenuhi asupan gizi bagi tubuh antara lain
singkong, ubi jalar, jagung, sorgum, talas, garut, porang, hanjeli, beras analog, kacang hijau,
kacang merah, kacang mede, kacang toto, ikan lele, nila, gurame, gambas, jamur kuping,
daun katuk, daun melinjo, bayam dll. Materi webinar ini sedikit ada kaitannya dengan mata
kuliah kewirausahaan gizi dan pangan, disini dijelaskan bahwa banyak pangan lokal yang
dapat dimanfaatkan untuk pembuatan makanan yang bervariasi dan berbeda dari biasanya,
misalnya pembuatan naget yang umumnya berbahan dasar ayam tetapi bisa diubah dengan
memanfaatkan ikan nila sebagai bahan dasar pengganti ayam dengan campuran sayur bayam.
Setelah mengikuti seminar pemenuhan asupan gizi melalui pemanfaatan pangan lokal
ini banyak manfaat yang saya dapatkan diantaranya adalah bertambahnya ilmu
pengetahuan dan wawasan baru tentang keunggulan, macam-macam pangan lokal
yang mudah ditemukan disekitar lingkungan, menambah relasi pertemanan antara
mahasiswa gizi di kota lain, menambah pengalaman, mendapat sertifikat yang
berguna untuk nilai tambah saat melamar kerja nantinya.
Penyelenggara