Anda di halaman 1dari 3

Lampiran: Diskusi Kasus Guru

LEMBAR DISKUSI KASUS GURU

NAMA : Fahmy Febi Ramdhani, M.Pd


ASAL SEKOLAH : SMK Negeri 1 Katapang
Tanggal : 7 Desember 2021

Instruksi:
Berikut ini adalah tiga contoh kasus yang terjadi di lingkungan sekolah. Silahkan anda menganalisis
setiap kasus dengan menjawab pertanyaan berikut:
1. Kompetensi apa saja yang tercermin dari kasus tersebut?
2. Indikator apa saja yang tampak dari kasus tersebut?
3. Kompetensi apa saja yang belum tercermin dari kasus tersebut, namun diperlukan untuk
penyelesaian kasus?
Analisa kasus dapat dikerjakan di bawah bacaan kasus.

Kasus 1
Pada saat pembelajaran daring dengan aplikasi zoom berlangsung, wali kelas mendapati hanya 12
murid dari 36 murid yang aktif berpartisipasi saat diskusi dan pengumpulan tugas. Dua puluh empat
murid lainnya absen dari kegiatan pembelajaran tanpa memberikan kabar kepada wali kelas atau
berpartisipasi secara pasif. Wali kelas berinisiatif untuk berkunjung ke rumah murid-murid yang absen
atau pasif saat pembelajaran. Pada saat kunjungan, para murid menyatakan bahwa mereka tidak
memiliki kuota dan mengalami kesulitan sinyal. Wali kelas merasa bahwa para murid tersebut hanya
mencari-cari alasan. Pada saat berdiskusi dengan orangtua, orangtua menyatakan kebingungan mereka
untuk mengakses dan menggunakan teknologi.

Jawaban

1. Pada studi kasus tersebut yang tercermin adalah kompetensi Mengikutsertakan


orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pembelajaran
2. Indikator yang dapat di lihat dalam kasus adalah Membangun komunikasi dan
interaksi positif dengan orang tua/wali murid dan masyarakat, Merancang dan
melaksanakan pembelajaran yang mengikutsertakan orang tua/wali murid dan
masyarakat, Menyediakan peran yang relevan dan bermakna bagi orang tua/wali
murid dan masyarakat dalam pembelajaran
3. Kompetensi Menyusun desain, melaksanakan, dan merefleksikan pembelajaran yang
efektif
Kasus 2
Guru mengidentifikasi bahwa para murid belum memahami dan menghafal perhitungan perkalian
sederhana. Sementara, materi ajar kelas 1 telah mempelajari konsep membuat bedengan, menghitung
populasi tanaman, dan konsep lain yang menggunakan pengetahuan dasar matematika yg seharusnya
sudah dipahami di level pendidikan SMP. Selain itu, mata pelajaran Matematika di kelas 1 SMK sudah
melibatkan kemampuan analisis. Kemampuan numerasi murid SMK kelas 1 yang belum optimal tersebut
menyebabkan guru harus melakukan pengayaan sblm masuk ke materi ajar bidang kejuruan

Jawaban

1. Pada studi kasus tersebut yang tercermin adalah Kompetensi Menjabarkan


tahap penguasaan kompetensi pada peserta didik
2. Indikator yang dapat di lihat dalam kasus adalah Menjelaskan proses belajar
yang dialami murid, Menjelaskan kebutuhan murid, Mengidentifikasi tahap
perkembangan dan latar belakang murid, menjabarkan tahap penguasaan
kompetensi dari disiplin tertentu
3. Kompetensi Menyusun desain, melaksanakan, dan merefleksikan pembelajaran
yang efektif

Kasus 3
Ibu Tati adalah guru kelompok bermain. Anak-anak didiknya berjumlah 15 anak dan rata-rata
berusia 3 – 4 tahun. Hari ini Ibu Tati berencana untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak-
anak didiknya melalui berbagai kegiatan yang bervariasi. Tema pada minggu ini adalah alat transportasi.
Kegiatan inti diisi dengan kegiatan mewarnai gambar becak menggunakan krayon. Pola gambar yang
digunakan berukuran A5 atau setengah kertas ukuran folio. Setiap anak mendapat sebuah gambar dan
sekotak krayon yang dibagikan secara keliling. Setelah mendapatkan bahan belajarnya, anak-anak itu
kemudian tampak asyik mewarnai gambar. Kira-kira lima belas menit, hampir semua anak selesai
dengan gambar mereka. Namun Ibu Tati merasa sangat kecewa, karena hasil karya anak-anak didiknya
tidak sesuai dengan harapannya. Hanya Riana yang hasilnya lumayan, namun warna pada bagian-bagian
tertentu keluar dari garis. Sedangkan anak-anak banyak yang tidak berbentuk lagi gambarnya.
perkembangan yang berarti. Komplain-komplain dari orang tua terus berdatangan mengenai
berbagai aspek yang ada di sekolah dan menyampaikan tuntutan yang begitu tinggi terhadap
sekolah. Komunikasi dengan staff pun belum dapat berjalan dengan baik

Jawaban

1. Pada studi kasus tersebut yang tercermin adalah Kompetensi Mengembangkan lingkungan
kelas yang memfasilitasi murid belajar secara aman dan nyaman

2. Indikator yang dapat di lihat dalam kasus adalah


a. Melakukan dan mendorong praktik komunikasi positif di lingkungan belajar,
b. Mengikutsertakan murid dalam perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi belajar
c. Mengembangkan kesepakatan dan kebiasaan positif di lingkungan belajar
d. Membangun kepercayaan diri dan menanamkan harapan yang tinggi pada murid
e. Memotivasi murid berdasarkan konsep motivasi intrinsic mengelola perilaku murid yang
sulit dengan tetap menghargai hak anak tersebut

3. kompetensi Mengikutsertakan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai