PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa era globalisasi merupakan suatu era baru yang akan membawa
pelayanan di rumah sakit. Rumah sakit harus menjaga mutu keperawatan agar
sebuah rumah sakit sering dijadikan ukuran oleh pelanggan rumah sakit
tersebut sebagai gambaran pelayanan rumah sakit secara keseluruhan. Hal ini
1
2
dengan petugas kesehatan lainnya. Perawat juga berada digaris depan dalam
kesehatan nasional yang merupakan bagian dari kesehatan jiwa, dan sebagai
2009).
pelayanan keperawatan yang lebih baik dan berperan aktif dalam perawatan
merupakan target yang ingin dicapai untuk meningkatkan mutu pada Rumah
sistim MPKP tersebut dinilai dari hasil indikator mutu yang menunjukkan
Bed Occupation Rate (BOR) , rata-rata lama rawat atau Avarage Length Of
Stay (ALOS) menurun, angka Turn Over Interval (TOI) menurun, angka lari
pasien menurun. Hal ini menunjukkan bahwa dengan sistim MPKP pelayanan
2009).
diri pasien tidak terjaga maka akan meningkatkan angka kejadian scabies
adalah tidak terdapatnya angka kejadian scabies dan ini akan membuktikan
beberapa faktor antara lain : kompetensi , motivasi dan beban kerja perawat
Sakit Jiwa Tampan sudah dilakukan setiap hari, namun pemberian asuhan
kebutuhan klien, melainkan lebih berorientasi pada pelaksanaan tugas. Hal ini
perawat dalam melakukan asuhan keperawatan yang sesuai standar .Hal ini
didukung oleh hasil penelitian yang dilakukan oleh Nurlina, (2013) di RSUD
Makasar yang menyatakan bahwa salah satu faktor yang berhubungan dengan
keperawatan.
rumah sakit jiwa rujukan yang terakreditasi untuk wilayah provinsi Riau dan
Tampan (2020) didapatkan data pasien yang mengalami gangguan jiwa pada
5
tahun 2017 (29.120 orang), tahun 2018 (44,796 orang), tahun 2019 (41.700
orang), dan tahun 2020 (33.746 orang). Tingginya angka penderita gangguan
Rumah Sakit Jiwa Tampan. Hal ini mengharuskan RSJ Tampan untuk
memberikan perawatan yang efektif dan efisien kepada setiap klien yang
100%, tapi kenyataannya masih ada klien yang belum mampu mengulangi
dengan baik cara strategi pelaksanaan yang dilakukan oleh perawat secara
optimal, masih banyak klien yang datang dengan rawat ulangan sehingga
ada 2 orang yang mengatakan adanya motivasi yang tinggi dari perawat
6
(30%) artinya ada 3 orang yang mengatakan beban kerja tinggi akan
B. Rumusan Masalah
asuhan keperawatan sesuai standar dan tingkat beban kerja perawat yang
tinggi. Dari latar belakang yang telah diuraikan maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah faktor faktor apa saja yang berhubungan dengan
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat Penelitian