OLEH:
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Makalah ini disusun dalam rangkah Pelaksanaan Uji Kesesuaian bagi Pejabat
Pimpinan Tinggi Pratama (Es II.b) Kabupaten Samosir Tahun 2022. Adapun kajian makalah
Samosir yaitu mengubah sampah menjadi bernilai ekonomis melalui Bank Sampah.
Penerapan Bank Sampah di Kabupaten Samosir merupakan inovasi baru yang mendukung
KEBERSIHAN PERSAMPAHAN”.
Semoga makalah ini diharapkan dapat bermanfaat dan diterapkan bagi perkembangan
PENDAHULUAN
manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Dengan begitu banyaknya
mencatat Indonesia memproduksi 67,8 juta ton sampah dalam setahun. Jumlah
timbulan sampah Kabupaten Samosir pada tahun 2019 yaitu 29.938 ton dan tahun
2020 sebesar 34.248 ton. Persentase sampah yang tertangani di Kabupaten Samosir
pada Tahun 2019 sebesar 53,50% dan tahun 2020 sebesar 42,50%. Sampah tersebut
satu cara penanganan dan pengurangan sampah yakni dengan pengoperasian Bank
anggaran dana desa, Bank sampah adalah suatau tempat yang digunakan untuk
banyaknya sampah yang timbul dari masyarakat dalam satuan volume maupun berat
per kapita per hari sampah hingga 48 % dari rumah tangga dan dari jumlah sampah
total sampah organic mencapai 54% maka dapat digunakan menjadi pupuk organik.
yaitu mengupayakan peran serta atau partisipasi masyarakat. Dengan hal ini, sampah
menjadi bernilai ekonomis yang dapat dijadikan sebagai penghasilan tambahan
Sampah organik adalah sampah yang dihasilkan dari bahan-bahan non organik
yang sulit diurai seperti jenis sampah anorganik yang biasa dijumpai yaitu plastik,
kaleng, dan kaca. Plastik menjadi sampah anorganik yang paling sering dijumpai
dimasyarakat.
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang
mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai.
Jenis sampah organik yaitu Sisa sayur, kulit pisang, buah yang busuk, kulit bawang
dan sejenisnya. Sampah organik pada umumnya bisa digunakan menjadi pupuk
organik.
1. Masih tingginya sampah yang tidak tertangani sebesar 57,5% pada tahun 2020
menyatakan bahwa sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses
Logam dan Lainnya. Untuk persentase dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
VISI
MISI
dan pokok fungsi Dinas Lingkungan Hidup mendukung Misi Nomor 2, yakni:
“Membangun Kemandirian Ekonomi Berbasis Pertanian Dan Pariwisata
Sesuai Misi tersebut salah satu program yang dicanangkan yakni pengelolaan Sampah
2.1.4 Peraturan Bupati Samosir Nomor 45 tahun 2019 Tentang Kebijakan dan
1. PemilahanSampah
2. PengumpulanSampah 1. Pembatasan timbulan Sampah
3. PengangkutanSampah 2. Pemanfaatan kembali sampah
4. Pengolahan Sampah 3. Pendaur ulangan sampah
5. Pemprosesan Akhir Sampah
2.2 URAIAN
yang diangkut ke TPA Kabupaten Samosir sebesar 28 ton/hari yang terdiri dari
60% (16,8 ton/hari) sampah anorganik dan 40% (11,2 ton/hari) sampah organik.
maka untuk 93,8 ton akan dibutuhkan jumlah truk sampah sebanyak 37 unit
Desa Hariara Pintu Kec. Harian yang sangat jauh seperti jarak terdekat kec.
Dengan adanya Bank Sampah maka dapat menghemat biaya anggaran belanja
- Diperkirakan sampah plastik yang dapat digunakan melalui daur ulang sebesar
- Pengangkutan 5,04 ton sampah plastik dengan 3 unit dump truk sampah
180.000.000,00/tahun
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
yang diangkut ke TPA sebesar 1.000 ton/tahun dengan penghematan biaya sebesar Rp
180.000.000,00/tahun.
3.1.1 SARAN