TAHUN 2020
Disusun Oleh :
ICU
Rumah sakit adalah salah satu organisasi sektor publik yang bergerak
dalam bidang pelayanan jasa kesehatan yang mempunyai tugas melaksanakan
suatu upaya kesehatan secara berdaya guna dan berguna dengan
mengutamakan atau mementingkan upaya penyembuhan dan pemulihan yang
telah dilaksanakan secara serasi dan terpadu oleh pihak rumah sakit dalam
upaya peningkatan dan pencegahan penyakit serta upaya perbaikan (Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.983/Men.Kes/SK/XI/1992). Rumah
sakit tidak hanya sekedar menampung orang sakit saja melainkan harus lebih
memperhatikan aspek kepuasan bagi para pemakai jasanya, dalam hal ini pasien.
Penilaian terhadap kegiatan rumah sakit adalah hal yang sangat diperlukan
dan sangat diutamakan. Kegiatan penilaian kinerja organisasi atau instansi
seperti rumah sakit, mempunyai banyak manfaat terutama bagi pihak pihak
yang memiliki kepentingan terhadap rumah sakit tersebut. Bagi pemilik rumah
sakit, hasil kegiatan rumah sakit ini dapat memberikan informasi tentang
kinerja manajemen atau pengelola yang telah diberikan kepercayaan untuk
mengelola sumber daya rumah sakit. Bagi masyarakat, semua hasil penilaian
kinerja rumah sakit dapat dijadikan sebagai acuan atau bahan pertimbangan
kepada siapa (rumah sakit) mereka akan mempercayakan perawatan
kesehatannya.
Dalam perkembangannya rumah sakit telah berubah menjadi suatu
institusi yang sangat kompleks sehingga memerlukan suatu manajemen yang baik.
Dengan mengikuti standar akreditasi rumah sakit di Indonesia maka diharapkan
rumah sakit akan memberikan sebuah pelayanan yang baik, pelayanan yang baik
ini tidak akan terwujud apabila rumah sakit tidak memperhatikan fasilitas
keamanan untuk pasien (patient safety), pengunjung, dan petugas kesehatan
(keselamatan dan kesehatan kerja).
Upaya peningkatan mutupelayanan kesehatan dapat diartikan keseluruhan
upaya dan kegiatan secara komprehensif dan integratif yang menyangkut struktur,
proses, outcome secara obyektif, sistematik dan berlanjut memantau dan menilai
mutu dan kewajaran pelayanan terhadap pasien, menggunakan peluang untuk
meningkatkan pelayanan pasien, dan memecahkan masalah-masalah yang
terungkap sehingga mutu pelayanan yang diberikan di rumah sakit berdaya guna
dan berhasil guna.
Mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit perlu didukung oleh sumber
daya yang dimiliki meliputi sumber daya manusia, sarana, prasarana, peralatan
medis, dan anggaran rumah sakit yang memadai.
b. Program Kerja
2. Rincian Kegiatan
Program pengembangan SDM ICU adalah dengan inhouse training
atau pelatihan di luar RS, program pemeliharaan alat medis ICU
adalah dengan kalibrasi intern/dari luar RS, progam inventaris ICU
adalah menginventarisiir semua peralatan dan sarana yang ada di
unit ICU baik medis maupun non medis.Sedangkan program
peremajaan alat alat medis dikoordinasikan dengan manajeman RS
dan PT Pelita Medica Sentosa.
b) Tujuan Khusus
Untuk menjaga dan menciptakan tertib
administrasi inventaris ICU.
Sebagai pedoman untuk memberikan data dan
informasi guna menentukan kebutuhan dan
menyusun rencana penambahan
Untuk memudahkan pengawasan dan pengendalian
dalam unit ICU|
Sebagai data dan informasi dalam menentukan
kondisi barang ( tua,rusak,lebih,atau kurang)
2. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
c) Kegiatan pokok :
Membuat daftar inventaris semua alat/barang yang ada di
unit ICU termasuk obat-obatan dan alkesh
d) Rincian kegiatan :
Memisahkan antara barang/alat medis,non medis
maupun sarana dan prasarana yang ada di unit ICU
Mencatat jumlah dan jenis obat-obatan serta masa
berlaku stok obat-obatan emergency dan alkesh di ICU
Menginventarisir alat/barang kebutuhan yang
berhubungan dengan program inventaris yang belum
tersedia untuk pengajuan ke bagian pengadaan
4. Sasaran
Program pemeliharaan alat-alat kesehatan tercapai 100% sesuai
standar.
5. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Terlampir
6. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan
Evalusi dilaksanakan setahun sekali dan laporan harian dilakukan
oleh pelaksana melalui karu dalam buku pemeliharaan alat – alat
medis
D. Program peremajaan alat-alat medis
7. Tujuan
c) Tujuan Umum
Mencegah salah satu faktor penyebab kecelakaan kerja,yaitu
faktor alat.
d) Tujuan Khusus
Meningkatkan kualitas pelayanan dalam hal alat medis
Memenuhi kebutuhan dan kepuasan pasien dalam hal
perlatan medis terkini
Memberikan prestise bagi rumah sakit karena bisa
meningkatkan pangsa pasar untuk kalangan menengah
keatas
Memberikan kemudahan dan kelancaran dalam
memberikan pelayanan di unit ICU
VI. SASARAN
Sasaran program kerja ini dapat berjalan dengan baik, yaitu minimal 7 dari
9 program mencapai sasaran yang telah ditetapkan di masing-masing
program.
VII. JADWAL KEGIATAN
2020 2021
No. Kegiatan
12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Laporan dan evaluasi
program kerja tahun 2020
2 Pembuatan program kerja
tahun 2021
3 Pelaksanaan program
4 Evaluasi dan pelaksanaan
program
N TGL TGL
O NAMA BARANG PEMINTAN PENYERAHAN KET
1 Breathing Circuit set 04/09/2020 20/09/2020 1
20/09/2020
2 One way Valve 04/09/2020 1
04/09/2020 20/09/2020
3 Flow Sensor 1
20/09/2020
4 Exhalation Valve 04/09/2020 1
LCD Versamed 02/11/2020 24/11/2021
5 ventilator 1
Grafik 29
PerbandinganKunjungan Pasien Pediatric ( PICU ) 2019dan 2020
KUNJUNGAN PICU
16
14
12
10
Axis Title 8
6
4
2
0
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES
Tabel 39
N JENIS JAMINAN
BULAN
O
PICU
BPJ UMUM ASURANSI Jamkesda
S
1 JANUARI 8 1 - -
2 FEBRUARI 5 2 - -
3 MARET 7 1 - -
4 APRIL 3 1 - -
5 MEI 3 - - -
6 JUNI 6 - - 2
7 JULI 9 1 - -
8 AGUSTUS 6 - - -
9 SEPTEMBER 7 1 - -
10 OKTOBER 8 1 - -
11 NOVEMBER 6 - - -
12 DESEMBER 4 - - -
JUMLAH 72 8 - 2
TOTAL
/TAHUN
Grafik 30
Penjaminpasienpicu
Axis Title 5
4
3
2
1
0
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES
Tabel 40
1 Januari 9 1 0
2 Februari 7 0 0
3 Maret 8 1 0
4 April 4 1 0
5 Mei 3 2 1
6 Juni 8 1 1
7 Juli 10 1 0
8 Agustus 6 1 0
9 September 8 1 0
10 Oktober 9 1 2
11 November 6 0 1
12 Desember 4 0 0
Grafik 31
Agu Apr
10% 10%
Jul
10% Mei
Jun 20%
10%
Grafik 32
JumlahPasienMeninggal>48 jam
Grafik 33
30
25
20
Axis Title
15
10
0
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES
Tabel 41
1 Januari 21 3 0
2 Februari 22 1 0
3 Maret 19 1 0
4 April 14 0 0
5 Mei 12 0 0
6 Juni 13 1 0
7 Juli 11 2 0
8 Agustus 13 0 0
9 September 28 1 0
10 Oktober 28 1 0
11 November 21 1 0
12 Desember 21 2 0
Grafik 34
Penjaminanpasien ICU
25
20
Axis Title 15
10
0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des
Tabel 42
1 Januari 24 4 0
2 Februari 23 2 2
3 Maret 21 5 3
4 April 14 1 2
5 Mei 12 0 1
6 Juni 14 1 1
7 Juli 13 1 1
8 Agustus 13 2 2
9 September 29 7 5
10 Oktober 29 5 4
11 November 22 1 0
12 Desember 23 2 2
Grafik 35
Mar
16%
Sep
23%
Agu Apr
6% 3%
Jul Jun
3% 3%
Grafik 36
Apr
9%
Sep
22% Mei
Agu 4%
9% Jun
Jul 4%
4%
1 Januari 0 0 0 0
2 Februari 0 0 0 0
3 Maret 0 0 0 0
4 April 0 0 0 0
5 Mei 0 0 0 0
6 Juni 3 3 0 0
7 Juli 3 3 0 0
8 Agustus 1 1 0 0
9 September 2 0 0 2
10 Oktober 5 4 1 0
11 November 3 1 0 2
12 Desember 4 4 0 0
Kasi. Keperawatan
Zr. Jenny Maryani, AMK
Ns.Wiwit wulan ,S.kep Zr. Ayi. Amd. Kep Br. Edi, Amd,Kep Zr. Friska, Amd. Kep Br. Zamal, Amd,Kep
Br. Riky, Amd, Kep Zr. dewi, Amd, Kep Bt. Arif, Amd, Kep
SUB TOTAL - - - 7 - 2
A. Cara Gillies
Gillies (1989) mengemukakan rumus kebutuhan teanaga keperawatan di satu
unit perawatan adalah sebagai berikut: Keterangan : A = rata-rata jumlah
perawatan/pasien/hari B = rata-rata jumlah pasien /hari C= Jumlah hari/tahun
D = Jumlah hari libur masing-masing perawat E = jumlah jam kerja masing-
masing perawat F = Jumlah jam perawatan yang dibutuhkan per tahun G =
Jumlah jam perawatan yang diberikan perawat per tahun H = Jumlah perawat
yang dibutuhkan untuk unit tersebut Rata-rata jam perawatan klien perhari = 5
Jam/ hari
Prinsip perhitungan rumus Gillies
Perawatan langsung
adalah perawatan yang diberikan oleh perawat yang ada hubungan secara
khusus dengan kebutuhan fisik, psikologis, dan spiritual. Berdasarkan tingkat
ketergantungan pasien padfa perawat maka dapat diklasifikasikan dalam
empat kelompok, yaitu: self care, partial care, total care dan intensive care.
Menurut Minetti Huchinson (1994) kebutuhan keperawatan langsung setiap
pasien adalah empat jam perhari sedangkan untuk:
* self care dibutuhkan ½ x 4 jam : 2 jam
* partial care dibutuhkan ¾ x 4 jam : 3 jam
* Total care dibutuhkan 1- 1½ x 4 jam : 4-6 jam
* Intensive care dibutuhkan 2 x 4 jam : 8 jam
PERHITUNGANYA
a. Kapasitas 6 TT
Jam perawatan dgn intensive care = 6 x 8 jam = 48 jam
Jam perawtan edukasi = 6 x 0,25 jam = 1,25 jam
Total = 49.5 jam
c. Rumus gilles
JMl Jam Efektif perawat x Jml Pasien/TT x 356 hari
(365 hari -128 hari) x 7 jam
B. Menurut PPNI