PMB Hukum 2021

Tes PMB Magister Hukum Program Pascasarjana
Tahun Akademik 2021/2022 Universitas Galuh

Tes PMB Program Pascasarjana adalah merupakan prasarat bagi calon mahasiswa pascasarjana universitas Galuh
sesuai dengan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi di Indonesia
sebagai baseline keberhasilan calon mahasiswa dalam menempuh pendidikan lanjut pada tingkat magister (S2).
Prasarat ini juga sebagai instrument yang mengukur sejauhmana kesiapan calon mahasiswa Pascasarjana untuk
dapat memiliki sudut pandang, wawasan, kemampuan menulis dan determinasi dalam menyelesaikan semua
proses dalam menempuh pendidikan di Program Pascasarjana Universitas Galuh.
Standar mutu yang diharapkan adalah standar mutu lulusan, standar mutu akademik, standar mutu pelayanan dan
tata pamong yang akan menjadi feedback Universitas Galuh sesuai dengan Visi dan Misi Universitas Galuh. Standar
Mutu dimaksud adalah berdasarkan standar mutu SNPT yang berbasis pada EMI (Evaluasi Mutu Internal) dan AMI
(Audit Mutu Internal). Program pascasarjana berhak untuk menerima atau menolak calon mahasiswa yang tidak
memiliki kualifikasi standar kesiapan, dari hasil Tes PMB Program Pascasarjana yang diselenggarakan ini. Dengan
demikian diharapkan kepada calon Mahasiswa Program Pascasarjana Universitas Galuh dapat melakukan Tes PMB
dengan sebaik-baiknya dan mengisi semua informasi dengan baik dan benar.
Batas waktu akhir pengerjaan tes PMB sampai dengan:
Waktu: Sabtu, 14 Agustus 2021
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
BIODATA/IDENTITAS DIRI
Nama *
TATANG YUSUP
Tanggal Lahir *
01 JANUARI 1984
Tempat Lahir
TASIKMALAYA
Nomor KTP
3206120101840005
Nomor HP/WA *
081323423876
Alamat
DUSUN CIKATOMAS RT 012 RW 004 DESA GUNUNGSARI
Kecamatan
SADANANAYA
Kabupaten
CIAMIS
Provinsi
JAWA BARAT
Kode Pos
46256
Tempat Kerja *
PT PRIBUMI DIGITAL MEDIA
Posisi/Jabatan *
DIREKTUR
Ukuran Baju (Almamater)
XL
XXL
Yang lain:
Identitas Pendidikan Terakhir
Universitas/PT
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIFHIDAYATULLAH JAKARTA
Fakultas
USHULUDIN
Prodi/Jurusan
AQIDAH FILSAFAT
Gelar Akademik
S.FIL.I
IPK
3.30
Tahun Lulus
2007
Judul Skripsi
CINTA DI SEBERANG CINTA: KONSEP TUHAN MENURUT JALALUDIN RUMI
INFORMASI FEEDBACK
Dari mana informasi tentang Program Studi Hukum Pascasarjana Universitas Galuh?
DARI DOSEN UNIGAL
Mengapa memilih S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?
KARENA AKSES TIDAK TERLALU JAUH DARI RUMAH
Apa keunggulan S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?
SALAH SATUNYA KARENA ADA JURUSAN HUKUM TATA NEGARA
Bagaimana pelayanan Administrasi PMB di Program Pascasarjana Universitas Galuh?
BAIK
Apa kekurangan pelayanan Administrasi PMB Program Pascasarjana Universitas Galuh?
SAMPAI SAAT INI BELUM MELIHAT ADA KEKURANGAN
Bagaimana pengakuan pihak lain mengenai Program Pascasarjana Universitas Galuh?
BELUM TAHU
Siapa mahasiswa/lulusan Program Pascasarjana Universitas Galuh yang merekomendasikan Anda

untuk melanjutkan studi di Program Pascasarjana Universitas Galuh?
TIDAK ADA
TES PEMAHAMAN DASAR
Apa yang Anda pahami mengenai Teori Hukum ? (jelaskan minimal 50 kata)
SUATU KAJIAN YANG TERFOKUS PADA ASPEK SUBJEK DAN OBJEK HUKUM, PERBUATAN HUKUM, BADAN HUKUM
DAN PERISTIWA HUKUM.
Apa yang Anda pahami mengenai Pengantar Ilmu Hukum? (jelaskan minimal 50 kata)
MAKA, DIBUTUHKAN PENGANTAR HUKUM SEBAGAI MATA KULIAH DASAR SEBELUM MENGINJAK PADA
PELAJARAN LANJUTAN. DALAM HAL INI, PENGANTAR ILMU HUKUM MEMPELAJARI PERIHAL PENGERTIAN
DASAR, GAMBARAN DASAR TENTANG FOKUS UTAMA DARI ILMU HUKUM TERSEBUT
Jika demikian menurut Anda apa yang dimaksud hukum dalam arti sempit? (jelaskan minimal 50 kata)
SEPERANGKAT PERATURAN YANG DIBERLAKUKAN BAGI MANUSIA SEBAGAI PERSONAL PRIBADI ATAU BISA JUGA
DITERAPKAN ANTAR PERSONAL DAN MASAYARAKAT SECARA KOLEKTIF.
Bagaimana menurut pendapat Anda mengenai kemajuan IPTEKS (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan
Seni) dan adaptasi terhadap kemajuan peradaban manusia dari sisi keuntungan dan kerugian serta
tantangan ke depan secara luas? (jelaskan minimal 50 kata)
DILIHAT DARI SISI KEUNTUNGAN, KEHADIRAN IPTEKS DAPAT MEMPERKAYA KHAZANAH KEILMUAN DAN
PARADIGMA BERFIKIR MANUSIA. SEHINGGA MANUSIA DAPAT BEGITU MUDAH MENGAKSES SERTA
MENGEMBANGKAN SEGALA HAL SEHINGGA BERDAMPAK BAIK BAGI KELANGSUNGAN KEMAJUAN KEHIPUDAN
MANUSIA PADA UMUMNYA.
SISI LAIN, KEHADIRAN IPTEKS JUGA MERUPAKAN TANTANGAN YANG MULTI KOMPLEKS. SEHINGGA SEGALA HAL
MENJADI SANGAT TERBUKA UNTUK DIBACA DAN DIPELAJARI. SEHINGGA, TAK JARANG KITA TEMUKAN
BERBAGAI GEJALA BURUK DI MASYARKAAT YANG DITIMBULKAN OLEH KEMAJUAN IPTEKS TERSEBUT. SEPERTI
PELANGGARAN PRIVASI.
SEBAGAI TANTANGAN YANG MEMICU BANYAJ GEJALA, TENTU KITA HARUS PANDAI MENEMPATKAN PERAN
IPTEKS TERSEBUT SECARA BIJAK. KARENA ITU, HARUS DITANAMKAN PEMBEKALAN MORAL DAN ETIKA SEBAGAI
PENDIDIKAN DASAR , AGAR IPTEKS DAPAT DIKELOLA OLEH TANGAN-TANGAN TERAMPIL YANG MEMBERI
DAMPAK POSITIF BAGI KEHIDUPAN.
TES KEMAMPUAN KHUSUS
Tes ini merupakan instrument penting untuk mengukur kemampuan calon mahasiswa dalam memahami bidang hukum sebagai
syarat untuk penerimaan mahasiswa Program Studi Magister Hukum, Program Pascasarjana Universitas Galuh. Buatlah essay
sepanjang 500 kata mengenai fenomena actual dan trend perkembangan ilmu hukum saat ini dan masa yang akan datang. Kata kunci
menyusun essay disampaikan sebagai clue untuk menyusun judul essay dan sub judul essay. Oleh sebab itu kata kunci berikut ditulis
dalam bentuk pertanyaan untuk merangsang penulis essay menyusun kalimat dan bukan untuk dijawab sebagaimana soal ujian
essay. Outline essay terdiri dari judul, sub-judul, dan kalimat penutup/penyimpulan pikiran serta daftar pustaka (apabila
mensitasi/merujuk referensi).
Bagaimana perkembangan hukum di Indonesia ditinjau dari berbagai sudut Ilmu?
HUKUM DI INDONESIA SAAT INI BERKUTAT PADA ASPEK HUKUM PIDANA DAN HUKUM PERDATA. HANYA PADA
ASPEK PENEGAKKANNYA MASIH TIDAK SEJALAN DENGAN KAIDAH DAN TUJUAN HUKUM ITU SENDIRI.
Apa yang menjadi Issue utama dalam perkembangan Hukum saat ini di Indonesia
SISTEM HUKUM DI INDONESIA TIDAK ADA PERKEMBANGAN. PRAKTIK HUKUM MASIH SEPERTI PISAU. TAJAM KE
ATAS TUMPUL KE BAWAH. PENEGAKAN HUKUM BELUM SEPENUHNYA BERPRINSIP PADA ASPEK KEADILAN.
PADAHAL SISTEM DI INDONESIA MENGANUT SISTEM HUKUM EROPA KONTINENTAL YANG DIEJAWANTAHKAN
DALAM BENTUK UNDANG-UNDANG DAN ATURAN-ATURAN YANG SASARAN UTAMANYA ADALAH KEPASTIAN
HUKUM. SEDANGKAN 'KEPASTIAN' ADALAH BARANG MAHAL DI NEGARA INI.
Bagaimana perkembangan ilmu hukum saat ini terutama dalam era disrupsi dengan flatform Industri
4.0 dan Social 5.0?
BELUM TAHU
Bagaimana dampak dan perubahan Indonesia saat ini, dalam era disrupsi dan era pandemi Covid-19
dari sisi hukum?
DI MASA PANDEMI, KEDUDUKAN HUKUM YANG BERKEADILAN MASIH MENJADI MIMPI. SEBAB, FAKTANYA ADA
BANYAK PERISTIWA HUKUM YANG MENGUNTUNGKAN DI SATU PIHAK DAN MERUGIKAN DI PIHAK LAIN. SEPERTI
KORUPSI BANSOS, PENERAPAN DENDA BAGI PEDAGANG KECIL YANG BEROPERASI DI MASA PPKM. DARI SISI
HUKUM JELAS PERISTIWA TERSEBUT MERUPAKAN BENTUK KETIMPANGAN YANG SEMESTINYA TIDAK TERJADI.
Apa ide atau sumbang saran nyata Anda dalam bidang hukum untuk mengadaptasi era disrupsi
flatform Industri 4.0 dan Social 5.0 serta masa pandemic Covid-19? (Saran nyata dapat dikhususkan
bagi pemerintah pusat/provinsi/kabupaten dan kota, perusahaan tempat bekerja, instansi tempat
bekerja, kasus tertentu).
SAYA BERHARAP PEMERINTAH DAN LEGISLATIF LEBIH BIJAK DALAM MEMBUAT UNDANG-UNDANG AGAR
PENEGAKAN HUKUM LEBIH BERKEADILAN.
Apa simpulan dari essay yang anda tulis?
JADIKAN HUKUM SEBAGAI PANGLIMA UNTUK MENDUKUNG GERAK LAJU REVOLUSI
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Muhammad Hari Bilqisthi
Tanggal Lahir *
19 september 1993
Tempat Lahir
Tasikmalaya
Nomor KTP
3206371909930003
Nomor HP/WA *
085759200863
Alamat
Pamoyanan
Kecamatan
Kadipaten
Kabupaten
Tasikmalaya
Provinsi
Jawa barat
Kode Pos
46151
Tempat Kerja *
PKBM AROJA
Posisi/Jabatan *
Ketua
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
STIE LATHIFAH MUBAROKIYAH SURYALAYA
Fakultas
Ekonomi
Prodi/Jurusan
Manajemen
Gelar Akademik
Sarajana Ekonomi
IPK
3.02
Tahun Lulus
2017
Judul Skripsi
Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Volume Penjualan
INFORMASI FEEDBACK
Teman
Karier
Akreditasinya jelas
Bagus
Kurang cepat
Banyak di akui

Tidak ada
TES PEMAHAMAN DASAR
Hukum adalah suatu aturan/sistem yang diciptakan/di bentuk atas dasar,untuk mengatur. Yang dimana jika ada
yang melanggar perturan/sistem tersebut. Akan terkena sanksi. Maka dari itu hukum yang sudah
dibuat/diciptakan/dibentuk, bisa saja di ubah oleh orang orang yang memiliki kekuasaan/orang orang
berkepentingan. Karena sikap dasar dari hukum bersifat tentatif(berubah ubah).dengan kata lain hukum tidak
selamanya tetap. Karena saat ada hukum, hukum tersebut harus di sesuaikan dengan keadaan dan situasi.
Pengantar ilmu hukum adalah pembelajaran yang dimana membahas dasar dari suatu ilmu hukum. Karena di dalam
pengantar ilmu hukum seseorang akan mempelajari bagaimana mekanisme hukum di suatu negara, dengan kata
lain mempelajari undang undang dasar dan pasal di indonesia. Pada dasaranya hukum yang ada di indonesia
berdasar pada UUD 45 dan Pasal, karena dengan hal tersebut kita dapat belajar konstitusi suatu negara.
Hukum dalam arti sempit yang saya ketahui adalah hukum tercipta karena bertujuan untuk mengatur satu manusia
dengan manusia lainnya. Karena sifat dari hukum adalah bentuk tindakan bagi mereka yang melanggar peraturan.
Singkatnya hukum diciptakan karena adanya peraturan di suatu kelompok. Peraturan diciptakan untuk memberikan
suatu kontroling terhadap sesuatu. Maka dari itu bagi siapapun(manusia) yang berada di suatu kelompok/Negara,
jika melanggar peraturan maka akan kena sanksi/konsekuensi dari perbutan nya tersebut, konsekuensi tersebutlah
yang di sebut hukum sedang berjalan.
Mengenai IPTEKS. Pertama saya akan membahas tentang:
1. Pengetahuan. Keuntungan Di zaman ini/peradaban saat ini banyak orang bisa mengakses pengetahuan dengan
sangat cepat dan mudah. Kekurangannya adalah orang tersebut tidak memiliki guru/pembimbing, yang akibatnya
banyak orang sok tahu.
2. Teknologi
Kelebihan dari teknologi memang jadi acuan di era hari ini. Akses mudah, hampir semua jadi mudah. Kekurangannya
adalah masyarakat kita tidak bisa bersaing dengan asing. Di tambah orang orang berilmu kita cenderung memihak
asing daripada bangsanya sendiri karena kurang dukungan dari pihak pemerintahnya. Akibatnya masyarakat jadi
dimanja oleh teknologi tanpa disadari kita dimanfaatkan oleh kalangan elite. Karena ada harga yang harus dibayar
oleh setiap kemudahan.
3. Seni
Kelebihan seni di era saat ini. Para pekerja seni/budayawan jadi lebih bisa di kenal oleh publik. Serta budaya budaya
kita bisa di ekspos secara bebas kedalam media mainstream, hingga di kenal oleh dunia. Kekurangannya adalah
budaya kita akan jadi mudah untuk diklaim oleh asing serta ditiru tanpa adanya upeti pada budaya tersebut atau
budayawan. Maka dari itu perlu menerapkannya perturan tentang hak cipta.
Masih banyak yang belum sesuai dari segi penerapan. Terutama menyangkut kalangan elit. Ada istilah hukum tajam
ke bawah tumpul ke atas. Itulah faktanya saat ini.
Terkait kasus hukum Djoko Tjandra. Yang hanya di pidana 3 tahun penjara.
4.0 dan Social 5.0?
Sudah mulai membaik tentang peraturan UU ITE. Karena perubahan tersebut ketersinggungan bisa lumayan mereda.
dari sisi hukum?
Drastis sekali. Banyak kasus hukum yang tidak di ekspos di media. Kalah oleh berita covid. Saya rasa hukum tidak
akan banyak mengalami perubahan. Mungkin nanti akan ada UU dan pasal yang mengatur tentang lock down. Dan
peraturan untuk new normal.
Di tempat saya bekerja. Saya menerapkan hal hal yang terkait pembelajaran online. Dan tatap muka hanya boleh di
lakukan untuk pendidikan karakter sajah.
sudah banyak perubahan dalam kejadian pandemi hari ini. Sangat asik setelah lama tidak kuliah. Baru kali ini saya
mencoba testing secara online. Terima kasih
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Andi Maulana S.H
Tanggal Lahir *
17 juli 1983
Tempat Lahir
Banjar
Nomor KTP
3279031707830006
Nomor HP/WA *
081222978596
Alamat
dsn Randegan II Rt 27 Rw 12 Desa Raharja
Kecamatan
Purwaharja
Kabupaten
Banjar
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
Tempat Kerja *
YLBH Panglima Kota Banjar
Posisi/Jabatan *
Ketua
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Universitas Galuh
Fakultas
Hukum
Prodi/Jurusan
Hukum
Gelar Akademik
Strata satu ( S1 )
IPK
3.62
Tahun Lulus
2020
Judul Skripsi
Upaya penyelesaian tindak pidana penganiayaan oleh Pemuda Pancasila dan Gabungan Inisiatif Barisan Anak
Siliwangi di Polres Ciamis
INFORMASI FEEDBACK
Dari Prodi Pasca Sarjana
Kampus nya deket ,fleksibel dan biaya terjangkau
menciptakan SDM yang profesional,kreatif dan berdaya saing

bagus
belum tahu
bagus dan profesionaal

Ari Faturohman,Asep hanhan dan Dewi Mulyanti S.H,.M.H
TES PEMAHAMAN DASAR
teori hukum adalah ilmu pengetahuan mengenai hukum yang berlaku dan teori hukum pun mengkaji dan
menganalisa teori secara sistematik terhadap sifat sifat dasar hukum,aturan aturan dan atau intitusi hukum secara
umum
mata kuliah dasar yang mempelajari ilmu hukum
aturan yang selalu ada dimanapun kita berada karena hukum adalah aturan aturan yang teratur dan tersusun rapi
dan mengikat
keuntungan kemajuan ipteks ,kita dapat dengan mudah mencari informasi serta bertambahnya wawasan dan
pengetahuan sebab alatnya semakin canggih dan kerugian nya adalah hilangnya budaya budaya tradisional yang
kita miliki karena banyak yang mengikuti tren, mempengaruhi pola pikir karena akses media informasi lebih cepat
diterima
perkembngan hukum di indonesia banyak melahirkan produk hukum tetapi produk hukum tersebut hanya berpihak
pada penguasa dan pengusaha sebab tidak banyak aturan hukum yang memihak rakyat makanya terjadi
kesenjangan ekonomi maupun kesenjangan dalam penegakan hukum
perkembangan hukum saat ini hanya sebagai sarana pengamanan pembangunan nasional karena produk hukum di
buat hanya sebagai sarana legitimasi kekuasaan sehingga pemerintah dan aparat hukumnya memiliki kekuasaan
mutlak, dan bisa mengatur dan mengelola semua sendi sendi sosial ,budaya dan politik.
4.0 dan Social 5.0?
perkembangan ilmu hukum di era disrupsi ini harus bisa menyesuaikan dan mengikuti perkembangan dan itu semua
sudah di lakukan oleh bidang penegakan hukum salah satunya mahkamah agung mengeluarkan kebijakan e-court
dan e-litigasi, sehingga para pencari keadilan dapat merasakan perubahan aturan tersebut
dari sisi hukum?
tugas kita semua agar acces to justice dapat di wujudkan dengan baik karena dengan adanya pandemi perubahan
pasti terjadi meskipun masyarakat banyak yg belum siap termasuk aparaturnya.
ditengah pandemi ini peran pemangku kebijakan untuk mendongkrak kebijakan yang mengarah pada kehidupan
lebih baik, pemerintah sebagai pemangku kebijakan harus lebih optimal dan berani memanfatkan teknologi dan
inovasi untuk membantu dan memajukan masyarakat, karena era digital ini membuka peluang terciptanya jenis
pekerjaan baru walau d sisi lain ada pekerjaan hilang tetapi tergantikan. menciptakan produk hukum ataupun aturan
yang lebih memihak rakyat.
mempersiapkan atau mengantisipasi dari kemajuan trasformasi dengan menjadikan manusia sebagai subjek utama
dalam mengendalikan kemajuan d era modern jangan sampai tergilas, ipteks ini harus drencanakan dengan matang
d pemangku kebijakan untuk kedepannya kemajuan ipteks ini menjadi kesejahteraan rakyat dan negara aman, ipteks
harus menjadi ke ungulan yang kompetitif(rakyat harus berperan lebih besar) untuk menjadikan kehidupan lebih
baik.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Asep Ridha Subekti. SH
Tanggal Lahir *
11 Desember 1980
Tempat Lahir
Ciamis
Nomor KTP
3207011112800002
Nomor HP/WA *
085320059050
Alamat
Dusun Bunirasa No. 57 RT.02/04 Desa Pawindan
Kecamatan
Ciamis
Kabupaten
Ciamis
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
46218
Tempat Kerja *
Kejaksaan Republik Indonesia
Posisi/Jabatan *
Ekselon 4/Kepala Seksi
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Universitas Galuh Ciamis
Fakultas
Hukum
Prodi/Jurusan
Ilmu hukum
Gelar Akademik
SH
IPK
3.00
Tahun Lulus
2003
Judul Skripsi
Implementasi UU No. 12 tahun 1995 tentang pemasyarakatan terhadap terpidana mati di lapas tangerang.
INFORMASI FEEDBACK
Dari ketua prodi program Megister Hukum krn merupakan teman waktu kuliah S1.
Karena dekat dengan tempat tinggal.
Biaya bisa di cicil
Cukup baik
Sepengetahuan saya belum akreditasi.
Cukup baik

Teman teman di kejaksaan dan kepolisian.
TES PEMAHAMAN DASAR
Salah satu teori hukum adalah yurisprudensi dimana merupakan Pendalaman secara metodologi pada dasar dan
latar belakang dalam mempelajari hukum secara luas.
Dasar untuk mempelajari lebih lanjut dalam studi hukum yang mempelajari pengertian pengertian dasar tentang
sendi sendi utama kaidah hukum.
Aturan yang harus dijalankan manusia untuk tujuan lebih baik. Hukum itu bersifat memaksa.
Dan apabila tdk di jalankan maka terdapat sanksi yang harus di laksanakan oleh pelanggarnya.
Segala hal pasti ada sisi positif dan negatif. Seperti kita tau bahwa dng kemajuan IPTEKS pun terdapat sisi positif
dan negatif dimana dari sisi positif tentunya akan membantu manusia untuk bisa meningkatkan fasilitas dan
mempermudah dalam melakukan kegiatan. Dan di sisi negatif nya akan terjadi modus kejahatan yang dimana belum
ada aturan hukum yg mengaturnya sehingga sebagaimana asas hukum pidana bahwa tidak ada suatu perbuatan
yang dapat di pidana tanpa ada aturan hukum yg mengaturnya.
Pada dasarnya perjalanan hukum di indonesia belum dapat berjalan sebagai mana mestinya dikarenakan terlalu
banyak aspek hukum dan terjadi juga adanya tabrakan aturan yang satu dengan yang lain tidak sejalan atau
tumpang tindah di dalamnya yg mengakibatkan para pelaksana hukum bingung menjalankan dan merupakan celah
bagi orang orang untuk bisa lari dari jerat hukum itu sendiri. Celakanya di indonesia ini bahwa semua produk hukum
di sahkan oleh kekuasaan/kewenangan partai sehingga tdk ada jaminan klw hukum itu bebas dari syarat
kepentingan golongan.
Hukum di anggap belum mampu di tegakan karena klw berbicara hukum berarti kita berbicara rasa keadilan. Dan
hakekat keadilan itu sendiri sangat sulit untuk di nilai karena adil bagi seseorang belum tentu adil bagi orang lain. Di
tambah lagi dengan keadaan perkembangan jaman dimana pelanggaran hukum telah merambah ke dunia elektronik
dan berfariatif serta modus yang tergolong modus baru.
4.0 dan Social 5.0?
Perkembangan ilmu hukum sekarang ini semakin tidak bisa menentukan arah dimana hal ini saya rasakan sendiri,
karena faktor penguasa yang hanya mementingkan pribadi dan golongan sehingga penanganan hukum harus
terhenti padahal sdh jelas nyata perbuatan melawan hukum telah terjadi. Imbasnya kita yg melaksanakan SOP
sesuai aturan malah di lempar tugas ke papua barat tanpa ada penjatuhan hukuman disiplin dan perbuatan tercela
yg dilakukan. Sudah bertugas di perbatasan di lemparkan lagi di ujung timur indonesia hanya karena kita menindak
lanjuti laporan masyarakat terhadap dugaan terjadi tindak pidana korupsi.
dari sisi hukum?
Dengan terjadinya pandemi covid 19 di seluruh dunia dan termasuk indonesia yg ikut kena imbas dari situasi
tersebut dimana pertumbuhan ekonomi masyarakat semakin menurun sehingga berpotensi terjadi peningkatan
angka kemiskinan, hal ini harus di antisipasi oleh pemerintah karena akan berpotensi timbulnya permasalahan dan
pelanggaran hukum. Apalagi klw kita lihat sekarang dimana warga pribumi terkesan di batasi tetapi warga asing dari
China bebas memangkah keluar masuk wilayah Indonesia.
Batasi pekerja pekerja dari china untuk masuk wilayah indonesia. Seperti di Halmahera Tengah, banyak sekali
pekerja asing dari china yg hilir mudik padahal masyarakat indonesianya sendiri di perketat untuk tidak pergi ke
mana mana. Pun di kasih kesempatan tp dengan segala persyaratan yang sangan memberatkan.
Kalau hukum ingin berjalan dan dirasakan oleh masyarakat kecil agar tdk ada pemikiran hukum itu tajam ke bawah,
tumpul ke atas maka semua lapisan dari pusat sampai ke daerah harus sama sama sejalan.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
ASEP ENDANG MUHAMMAD SYAMS
Tanggal Lahir *
28 NOPEMBER 1980
Tempat Lahir
Tasikmalaya
Nomor KTP
3278042811800008
Nomor HP/WA *
08122199441
Alamat
Jl. Panyingkiran 1 No.37 Indihiang Kota Tasikmalaya
Kecamatan
Indihiang
Kabupaten
Kota Tasikmalaya
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
46152
Tempat Kerja *
CV Galunggung Sukses Mandiri
Posisi/Jabatan *
Direktur
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Univertas Galuh
Fakultas
Hukum
Prodi/Jurusan
Ilmu Hukum
Gelar Akademik
Sarjana Hukum
IPK
361
Tahun Lulus
2021
Judul Skripsi
Implementasi Pembentukan Tim Kordinasi Penerapan Pembangunan Tata Nilai Kehidupan Masyarakat Yang
Religius Dihubungkan Dengan Pasal 17 Ayat (1) Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2014 Di Kota Tasikmalaya
INFORMASI FEEDBACK
Dari Dosen
Karena lokasi dekat dari rumah dan tempat kerja.
Keunggulan dari fasilitas dan stabilitas Penyelenggara kampus Universitas Galuh.

Sangat Baik
Belum tau
Dari pihak lain melihat Program Pascasarjana Galuh sangat prospektif dalam persaingan di dunia akademis

Blum
TES PEMAHAMAN DASAR
Teori Hukum yang saya pahami adalah, serangkaian aturan secara tertulis untuk mengatur masyarakat agar tercipta
keamanan dan ketertiban sosial. Hukum juga menjadi penengah dan instrumen pokok dalam menenggarai
permasalah sosial masyarakat secara equal dan berkeadilan.
Pengantar Ilmu Hukum adalah, Ilmu yang mempelajari teori-teori hukum formil dan materil
Hukum dalam arti sempit adalah, aturan yang mengikat masyarakat dan apabila tidak tidak dilaksanakan akan
mendapat ancaman hukuman.
Pengaruh Kemajuan IPTEKS terhadap kemajuan peradaban manusia adalah, sangat berpengaruh terhadap
perkembangan persaingan global, terutama bagi kita sebagai bangsa yang berperan aktif dalam kancah
Internasional.
Perkembangan Hukum di Indonesia masih relatif stagnan, secara formil memang banyak perubahan. Namun secara
materil masih tarik-menarik antara eropa continental dan anglo saxon. Yang terjadi saat ini Indonesia memcoba
mengadopsi kedua aliran tersebut, mencoba memformulasikan kedalam sebuah konsep baru bernama Hukum
Falsafah Pancasila. Walaupun pada kenyataannya agak sedikit rancu.
Politisasi Hukum menajdi instrumen kekuasaan.
4.0 dan Social 5.0?
Perkembangan Ilmu Hukum menjadi hal strategis didalam industri terutama menyangkut wilayah perdata. Dan
secara sosial hukum diharapakan menjadi media penengah dalam membangun ketertiban masyarakat Global.
dari sisi hukum?
Perubahan Indonesia di era disrupsi dan pendemi, mengalami perubahn besar dalam tatanan hukum. Terutama
menyangkut hal-hal prinsip dalam aturan hubungan bersosial dan penanganan medis.
Saran saya untuk mengadaptasi era disrupsi adalah, sebaiknya dilakukan upaya-upaya pengembangan sumber daya
lokal dalam menanggulangi permasalah kesehatan masyarakat.
Kesimpulannya; bahwa essay ini ditujukan untuk memahami kerangka berpikir hukum mahasiswa.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Aziz Hamdan Ramdani, S.H.
Tanggal Lahir *
16 Maret 1993
Tempat Lahir
Ciamis
Nomor KTP
3207261603930001
Nomor HP/WA *
081320436373
Alamat
Perumahan Mutiara Cimerak Residance Blok A No 4 Kelurahan Cimerak
Kecamatan
Cimerak
Kabupaten
Pangandaran
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
46395
Tempat Kerja *
Kantor Hukum
Posisi/Jabatan *
Managing Partners
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Fakultas
Fakultas Hukum
Prodi/Jurusan
Ilmu Hukum
Gelar Akademik
Sarjana Hukum
IPK
3.11
Tahun Lulus
2015
Judul Skripsi
Tinjauan Yuridis Peran Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Dikaitkan Dengan Pertumbuhan Investasi di
Kabupaten Cirebon
INFORMASI FEEDBACK
Dari Teman
Universitas terdekat dari tempat tinggal
Memiliki Tenaga Pengajar yang mumpuni dan banyak menghasilkan lulusan mahasiswa yang profesional dibidang
hukum
Baik
Pelayanan Bisa Secara Langsung bertatap muka
Baik

Elis
TES PEMAHAMAN DASAR
Teori memberikan sarana kepada kita untuk bisa merangkum serta memahami masalah yang kita bicarakan secara
lebih baik. Teori memberikan penjelasan dengan cara mengorganisasikan dan mensistematisasikan masalah yang
dibicarakan. Terdapat keragu-raguan dari para akademisi tentang tempat dari disiplin teori hukum dengan filsafat
hukum, ilmu hukum, hukum normatif dan hukum positif.
Ada yang menyamakan antara filsafat hukum dengan teori hukum. Menurut Imre Lakatos, teori adalah hasil
pemikiran yang tidak akan musnah dan hilang begitu saja ketika teori lainnya pada dasarnya merupakan
keanekaragaman dalam sebuah penelitian. Teori di sini berisi :
1. Memahkotai system.
2. Terdiri atas hokum-hukum ilmiah
3. Pernyataan-pernyataan umum yang memuat hubungan teratur antara fakta atau gejala.
4. Berfungsi untuk member eksplanasi, prediksi dan pemahaman terhadap berbagai fakta atau gejala.
Mengenai definisi teori hokum, belum adanya satu definisi yang baku.
Maka menurut saya, Teori hukum adalah ilmu yang mempelajari pengetian-pengertian pokok dan sistem dari
hukum. Pengertian-pengertian pokok seperti itu misalnya subjek hukum, perbuatan hukum, dan lain-lain yang
memiliki pengertian yang bersifat umum dan teknis. Pengertian-pengertian pokok ini sangat penting supaya dapat
memahami sistem hukum pada umumnya maupun pada sistem hukum positif.
Pengantar Ilmu Hukum kerap kali dinamakan "Encyclopedia Hukum" dalam dunia studi hukum, yaitu matakuliah
dasar yang merupakan pengantar (introduction atau inleiding) dalam mempelajari ilmu hukum. Dapat pula dikatakan
bahwa PIH merupakan dasar untuk pelajaran lebih lanjut dalam studi hukum yang mempelajari pengertian-
pengertian dasar, atau gambaran dasar tentang sendi-sendi utama ilmu hukum.
Istilah Pengantar Ilmu Hukum (yang biasa disingkat PIH) pertama kali lahir dan dipergunakan di Indonesia sejak
berdirinya Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta tanggal 13 Maret 1946. Istilah Pengantar Ilmu Hukum
merupakah terjemahan dari bahasa Belanda Inleiding tot de Rechtswetenschap yang telah digunakan di Indonesia
sejak tahun 1942, pada saat di Jakarta didirikan Recht Hoge School.
Istilah Pengantar Ilmu Hukum pada dasarnya mengandung beberapa gambaran, antara lain:
Memberikan suatu pandangan umum secara ringkas mengenai seluruh ilmu pengetahuan hukum.
Memberikan suatu pandangan mengenai kedudukan ilmu hukum di samping ilmu-ilmu yang lain.
Menjelaskan mengenai pengertian-pengertian dasar asas dan penggolongan cabang-cabang hukum.
Beberapa pakar telah mendefinisikan Pengantar Ilmu Hukum diantaranya:
Menurut Dr. Soejono Dirjosisworo,
PIH sering kali disebut juga ensiklopedia hukum oleh dunia studi hukum yang merupakan pengantar (introduction
atau Inleiding) untuk ilmu pengetahuan hukum. Ilmu pengetahuan hukum berusaha menjelaskan keadaan, inti,
maksud, dan tujuan penting hukum, serta pertalian antara bagian-bagian tersebut dengan ilmu pengetahuan hukum
Hukum adalah peraturan berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan mengatur tingkah laku manusia untuk
menjaga ketertiban, keadilan, dan mencegah terjadinya kekacauan. Setiap negara mempunyai aturan-aturan hukum
tersendiri yang berbeda dengan negara lain, termasuk Indonesia.
Kemajuan ilmu dan teknologi (Iptek) adalah suatu gejala yang tidak dapat kita hindari dalam kehidupan ini. Karena
kemajuan teknologi berjalan seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Kemajuan Iptek yang amatlah pesat ini
menjadikan peradaban manusia pun ikut berkembang dengan cepat.
Perkembangan Iptek bukan tanpa masalah. Perkembangan Iptek memunculkan banyak masalah nilai di dalam
IPTEK itu sendiri, seperti persoalan kemajemukan ilmu pengetahuan, dalam artian ilmu tidak lagi satu dengan nilai,
melainkan justru berbeda atau terpisah dengan nilai.
Iptek tanpa nilai ini dapat berbahaya karena memunculkan banyak masalah. Masalah-masalah itu dapat kita lihat
dalam keseharian hidup kita sendiri. Dibutuhkan jalan tengah alternatif sebagai rujukan untuk mengatasi masalah
Iptek itu.
Pancasila itu ideologi dan dasar negara Indonesia. Pancasila dapat dijadikan sebagai sumber orientasi dan arah
pengembangan ilmu dan teknologi itu sendiri. Setiap inovasi Iptek diciptakan untuk memberikan manfaat positif
terhadap kehidupan manusia.
Iptek telah banyak memberikan kita kemudahan serta berbagai macam cara baru dalam melakukan beragam
aktivitas. Iptek tidak lagi hanya bermanfaat dalam sarana kehidupan, tetapi juga untuk kebutuhan kehidupan
manusia. Dengan perkembangan Iptek yang sangat pesat, manusia semakin mudah untuk berkomunikasi dalam
jarak jauh, bahkan dalam lingkup dunia.
Hal ini dapat dilihat dengan munculnya berbagai teknologi canggih yang dapat membantu aktivitas kita dalam
kehidupan sehari-hari. Namun, pesatnya kemajuan Iptek tersebut juga memungkinan terjadinya penyimpangan
dalam penggunaannya. Hal ini dikarenakan begitu mudahnya segala informasi masuk tanpa adanya proses
penyaringan yang ketat.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi memudahkan masuknya berbagai macam pengaruh dari luar, seperti
gaya hidup orang barat yang gaya hidupnya ada beberapa aspek yang bertentangan dengan nilai-nilai orang
Indonesia dan juga nilai-nilai yang tercantum di dalam Pancasila.
Dari cara berpakaian para remaja sekarang, cara berdandan remaja sekarang cenderung ke budaya barat, mereka
menggunakan pakaian yang minim, bahan yang memperlihatkan bentuk tubuh, gaya rambut mereka yang dicat
beragam. Remaja sekarang lebih suka mengikuti gaya kebarat-baratan dibandingkan mengenakan pakaian yang
sopan dan sesuai dengan kepribadian bangsa kita.
Pengembangan Iptek yang tidak selaras dengan Pancasila dapat menimbulkan masalah baru. Contoh kasus adalah
munculnya hate speech di media sosial yang tidak disikapi dengan bijak-rasional. Hal ini tentunya menimbulkan
keprihatinan, mengingat kampus seharusnya menjadi tempat membuka wawasan, bergaul dengan segala kalangan
dan mengembangkan Iptek yang dapat bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dampak negatif yang ditimbulkan kemajuan Iptek terhadap lingkungan hidup berada dalam ancaman
membahayakan eksistensi hidup manusia di masa yang akan datang. Maka sangat penting tuntunan moral bagi
para ilmuwan dan cendekiawan dalam pengembangan Iptek di Indonesia.
Tidak hanya dampak negatif, tetapi ada dampak positifnya juga. Yaitu dengan kita semakin cepat dan mudah
mengakses segala hal untuk kepentingan pendidikan, inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang dengan
adanya inovasi e-learning yang semakin memudahkan proses pendidikan, kemajuan TIK juga akan memungkinkan
berkembangnya kelas virtual yang berguna bagi peningkatan SDM Indonesia.
Akhirnya, kita sebagai rakyat harus menjaga, merawat, memberdayakan sarana teknologi informasi berbasis etika
Pancasila, serta dapat memanfaatkannya dengan sebaik baiknya agar bermanfaat untuk setiap orang Indonesia.
Karena segala suatu yang kita lakukan sekarang pasti akan berdampak besar di masa depan, begitu juga dengan
teknologi di era globalisasi sekarang.
belum ada hasil penelitian atau kajian
terpublikasi yang benar-benar bisa menunjukkan peta gen hukum Indonesia
sejak era kerajaan, kolonial hingga Republik Indonesia. Akibat dari belum
adanya penelitian gen hukum yang komprehensif, wacana pembangunan hukum
nasional selalu terhambat dan problem-problem hukum di Indonesia tidak dapat
teruraikan dengan baik.
Bahkan hukum Adat sebagai salah satu gen hukum yang sejak dahulu
kala hingga saat ini masih eksis dan merupakan kekayaan nasional yang tidak
ternilai sering terabaikan dan dinegasikan, padahal efektifitas hukum Adat
sudah terbukti selama ratusan atau bahkan ribuan tahun di Nusantara. Bahkan,
dalam bentuk masyarakat hari ini yang selalu berubah dan berkembang, maka
Adat menjadi pilihan yang tepat sebagaimana sering disebutkan dalam pepatah
“Adat dipakai baru kain dipakai usang”.
Selanjutnya, upaya untuk menggali genealogi hukum di Indonesia
paling tidak memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
1. Potret dan sistematika kesejarahan (sejak era pra kolonialisme
hingga republik) secara runtut berserta mutasi-mutasi genetiknya;
2. Klasifikasi bahan-bahan yang mempengaruhi mutasi-mutasi
tersebut;
3. Problematika kekinian dan relevansinya dengan mutasi-mutasi
genetik;
4. Perumusan alternatif problem solving dan aktualisasinya.
Pemerintah seharusnya yang paling berperan dalam hal ini, terutama
menghadapi tantangan global, persoalan kesejahteraan hingga era industri 4.0
menjadikan alasan penelitian dan pengkajian gen hukum Indonesia secara
serius, tersistematis dan komprehensif menjadi urgensi utama dalam bidang
pembangunan hukum nasional. Bukan malah melakukan pembangunan hukum
nasional dengan memperbanyak unsur-unsur dari luar yang selanjutnya
menimbulkan efek domino problem hukum baru

PENUTUP
Perkembangan hukum di Indonesia menimbulkan berbagai
reaksi dari sudut pandang yang berbeda-beda. Reaksi ini tidak
terlepas dari berbagai faktor baik dari dalam lembaga penegak hukum
itu sendiri maupun pengaruh dari luar. Ketidak profesionalisme para
aparat penegak hukum itu sendiri yang menciderai wibawa hukum di
Indonesia, baik sifat Arogansi sampai keterlibatan penegak hukum
dalam kasus hukum yang sedang di tanganinya. Perilaku aparat
penegak hukum yang demikian seyogianya wajib dilenyapkan dari
NKRI yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Yang menjadi isue utana adalah kejahatan dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi
adalah Pencurian uang atau harta benda dengan menggunakan sarana
komputer/ cyber dengan melawan hukum. Bentuk kejahatan ini dapat
dilakukan dengan mudah dalam hitungan detik tanpa diketahui
siapapun juga. Penggelapan, pemalsuan pemberian informasi melalui
komputer yang merugikan pihak lain dan menguntungkan diri

sendiri. Perbuatan pidana perusakan sistem komputer (baik merusak
data atau menghapus kode-kode yang menimbulka kerusakan dan
kerugian). Perbuatan pidana ini juga dapat berupa penambahan atau
perubahan program, informasi, dan media dan Pembajakan yang
berkaitan dengan hak milik intelektual, hak cipta, dan hak paten.
4.0 dan Social 5.0?
Pembangunan
hukum yang dilakukan harus
berkualitas "revolusioner" (perombakan
hukum secara mendasar yang
mempunyai kualitas 'paradigmatik'

mengubah secara sadar dan mendasar
sistem hukum ekonomi yang selama ini
berkualitas liberal dan di bawah kendali
negara maju dan perusahaan
transnasional, lembaga keuangan
internasional menjadi sistem hukum
ekonomi yang berkualitas kekeluargaan
(ukhuwah) atau kerakyatan
mendasarkan secara konsisten pada
Pasal 33 UU D Negara RI Tahun 1945.
Menurut pendapat Penulis sektor
industri Indonesia akan menghadapi
revolusi industri 4.0 atau industri
generasi keempat tak terkecuali pada
aspek penegakan hukumnya terkait
dengan kasus-kasus yang melibatkan
kecanggihan teknologi yang bergulir
saat ini. Ini merupakan perubahan
sektor industri di dunia yang banyak
dipengaruhi perkembangan teknologi
dan internet. Penerapannya
membutuhkan inovasi dan perubahan
terhadap model bisnis yang lebih
efisien dan efektif untuk meningkatkan
efisiensi produksi.
Masalahnya adalah Indonesia ini
sudah overregulated. Banyak regulasi
yang menimbulkan multitafsir, konflik,
dan tidak efektif. Ada 42 ribu regulasi
di Indonesia, tingkat pusat juga daerah.
Fakta di lapangan, Badan Pembinaan
Hukum Nasional (BPHN) mendata
sesungguhnya ada lebih dari 98 ribu
regulasi di Indonesia.
Siapapun berpotensi melanggar
semua aturan karena Indonesia sudah
over-regulasi. Reformasi regulasi
sesuatu yang penting karena regulasi di
negara ini bermasalah. Seyogyanya

daerah tidak membuat aturan atau
regulasi.
Kegagalan regulasi di Indonesia,
menurut Supancana, juga disebabkan
kurangnya konsultasi publik. Banyak
negara yang terhimpun dalam
Organisasi untuk Kerja Sama dan
Pembangunan Ekonomi (OECD)

mengutamakan konsultasi publik
dengan melibatkan seluruh pemangku
kepentingan.
Caranya adalah melibatkan pihak-
pihak yang terkena dampak dari sebuah
regulasi untuk berdiskusi. Dengan
berkonsultasi, mereka yang terdampak
bisa mengemukakan harapan, lebih
memahami tujuan sebuah regulasi, dan
akhirnya menurunkan resistensi. Jika
resistensi turun, tingkat kepatuhan
masyarakat (terhadap sebuah regulasi)
akan naik. Jika kepatuhan naik,
efektivitas regulasi akan tercapai.
dari sisi hukum?
Pengaruh besar dengan adanya Pandemi Covid–19, tidak hanya dirasakan pada bidang pendidikan, bisnis dan
ekonomi, tetapi juga berpengaruh pada bidang keagamaan, tidak terkecuali pula pada bidang penegakkan hukum.
Di bidang penegakkan hukum tidak berbeda dengan bidang-bidang lain yang harus bergerak karena tujuan pokoknya
adalah menciptakan ketertiban dan kedamaian dalam masyarakat dan semua harus tunduk dengan ketentuan
hukum yang telah mengatur apapun situasinya, atau dalam Islam dikenal dengan tujuan hukum itu adalah untuk
kemaslahatan ummat dan sebagaimana pula dengan apa yang pernah diucapkan oleh Hucius Calpurnius Piso
Caesoninus (143 SM): “Fiat Justitia Ruat Caelum (Hendaklah hukum ditegakkan meskipun langit akan runtuh).
Perubahan tatanan masyarakat saat pandemi Covid-19 ini harus dijadikan momentum perubahan tata kelola di
berbagai bidang yang dituangkan melalui instrumen hukum.
Penuangan kebijakan melalui instrumen hukum ini penting untuk memastikan penataan ulang secara besar-besaran
memiliki daya ikat dan laku, berjangka panjang serta berkesinambungan (suistainable).
Kenyataan menunjukkan di saat Pandemi Covid–19, pelaksanaan kekuasaan kehakiman terus berjalan walaupun
tidak seperti biasanya yang telah menyesuaikan dengan situasi dan kondisi serta tetap memperhatikan protokol
pencegahan Covid–19.
Perubahan zaman yang sangat pesat saat ini dimana era disrupsi platform 4.0 dan social 5.0 memudahkan akses
informasi dan teknologi ditambah tantangan wabah Pendemi Covid - 19 sehingga dibatasinya umat manusia untuk
saling bertemu satu sama lainnya.
dalam menyikapi perubahan tersebut, sebagaimana tersedia dua pilihan yakni planning (perencanaan) yang
berdimensi perubahan yang disengaja dan disruption (peruntuhan) yang berarti perubahan dengan melucuti tatanan
hukum yang sudah mapan.
Dalam konteks tersebut, kondisi pandemi Covid-19 dan perkembangan digital yang masif dapat menjadi pemantik
untuk melakukan planning dan disruption secara pararel.
Dua cara itu ditempuh untuk memastikan penataan ulang secara besar-besaran namun tetap menjadikan kondisi
obyektif sosiologis masyarakat sebagai pijakan dalam pengambilan keputusan.
Secara sistemik dapat diklasifikasikan sebagai berikut; perubahan akibat pandemi Covid-19 harus menjadi
pendorong lahirnya perubahan hukum yang dirancang untuk menata ulang tata kelola baru di berbagai bidang
dengan basis planning.
Sedangkan perubahan yang dipicu oleh teknologi dan digitalisasi, melahirkan inovasi yang pengembangan dan
penyebarannya jauh lebih dari sebelumnya, melalui mekanisme disruption.
Penataan ulang di berbagai sektor melalui perubahan hukum ini harus didasari spirit keadilan, kemanusiaan, dan
keberlanjutan.
jika melihat dinamika dalam penyusunan peraturan perundang-undangan selama masa pandemi ini justru
menampilkan wajah yang paradoksal.
Selain produk legislasi yang dihasilkan keluar dari konteks penataan ulang besar-besaran sebagai respons atas
pandemi Covid-19, juga potensial menyimpang dari prosedur pembentukan peraturan perundang-undangan.
Singkatnya penataan ulang secara besar-besaran ini harus mendasari pada konstitusi yang berdimensi materiil
maupun formil.
Penegasan ini penting untuk memastikan great reset harus melahirkan perubahan ke arah yang positif bagi publik.
Penataan ulang di berbagai sektor melalui perubahan hukum ini harus didasari spirit keadilan, kemanusiaan, dan
keberlanjutan.
Implementasi great reset ini juga harus menjadikan ruang publik sebagai wahana artikulasi bagi warga negara
dalam menyampaikan aspirasinya.
Great reset harus tetap memastikan kompatibel dengan dialektika yang berdimensi dua arah antara negara dan
warga negara.
Namun, jika melihat dinamika dalam penyusunan peraturan perundang-undangan selama masa pandemi ini justru
menampilkan wajah yang paradoksal.
Selain produk legislasi yang dihasilkan keluar dari konteks penataan ulang besar-besaran sebagai respons atas
pandemi Covid-19, juga potensial menyimpang dari prosedur pembentukan peraturan perundang-undangan.
Bila pun terdapat produk legislasi yang ditujukan sebagaui respons terhadap pandemi Covid-19, misalnya Perppu No
1 Tahun 2020 yang telah ditetapkan menjadi UU No 2 Tahun 2020 justru melahirkan kontroversi di publik.
Seperti norma yang diduga kuat mereduksi kedudukan lembaga legislatif seperti yang tertuang dalam Pasal 12 ayat
(1) Perppu No 1 Tahun 2020 yang menyebutkan perubahan postur APBN dilakukan melalui Peraturan Presiden
(Perpres).
Parlemen dan Presiden semestinya merencanakan produk legislasi yang memiliki dimensi penataan ulang secara
besar-besaran yang berorientasi terhadap perbaikan.
Karena di saat yang bersamaan, hingga saat ini alih-alih pandemi mereda, justru di awal Agustus lalu, penderita
positif Covid-19 di Indonesia telah menembus angka di atas 100 ribu orang.
Dengan kata lain, dampak konkret dari pandemi ini sedang dan akan terjadi di waktu-waktu mendatang. Tak ada
pilihan lain selain melakukan penataan ulang secara besar-besaran melalui instrumen hukum dengan senantiasa
berpijak pada moral dan konstitusi.
Perubahan tatanan masyarakat saat pandemi Covid-19 ini harus dijadikan momentum perubahan tata kelola di
berbagai bidang yang dituangkan melalui instrumen hukum.
Penuangan kebijakan melalui instrumen hukum ini penting untuk memastikan penataan ulang secara besar-besaran
memiliki daya ikat dan laku, berjangka panjang serta berkesinambungan (suistainable).
Penataan ulang secara besar-besaran (great reset) melalui mekansime perubahan norma hukum harus
memerhatikan moral dan konstitusi sebagai dasar dalam perumusan dan pembahasannya.
Nilai konstitusi seperti kemanusiaan, keadilan, keberadaban harus dijadikan kompas pemandu dalam penataan
ulang tersebut.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Muhammad Hari Bilqisthi
Tanggal Lahir *
19-09-1993
Tempat Lahir
tasikmalaya
Nomor KTP
Nomor HP/WA *
3206371909930003
Alamat
pamoyanan
Kecamatan
kadipaten
Kabupaten
tasikmalaya
Provinsi
jawa barat
Kode Pos
46156
Tempat Kerja *
PKBM AROJA
Posisi/Jabatan *
Kepala/Ketua
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
SYIE LATHIFAH MUBAROKIYAH SURYALAYA
Fakultas
EKONOMI
Prodi/Jurusan
MANAJEMEN
Gelar Akademik
SARJANA EKONOMI
IPK
3.07
Tahun Lulus
2017
Judul Skripsi
PENGARUH SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN
INFORMASI FEEDBACK
Teman.
karena akreditasinya jelas.
bagus
slow respon
diakui banyak orang

Ginda
TES PEMAHAMAN DASAR
hukum adalah suatu aturan/sistem yang diciptakan/dibentuk atas dasar, untuk mengatur atau menertibkan. yang
dimana jika ada yang melanggar peraturan/sistem tersebut, akan terkena sanksi, maka dari itu hukum yang sudah di
buat/diciptakan/dibentuk, bisa saja di ubah oleh orang orang yang memiliki kekuasaan(orang orang
berkepentingan). karena sikap dasar dari hukum adalah tentatif(tidak kekal/berubah ubah). dengan kata lain hukum
tidak selamanya tetap dan bisa di ubah sesuai keinginan para penguasa.
pengantar ilu hukum adalah pembelajaran yang dimana membahas dasar dari suatu ilmu hukum.
karena dalam pengantar ilmu hukum seseorang akan mempelajari bagaimanamekanisme hukum di suatu negara,
dengan kata lain mempelajari undang undang dan pasal di indoneisa.
pada dasarnya hukum yang ada di indoneisa berdasar pada UU dan Pasal, karena hal tersebut merupakan bagian
dari peraturan yang ada di indonesia.
yang bertujuan untuk mempelajari suatu konstitusi negara.
hukum dalam arti sempit yang saya ketahui adalah hukum tercpta karena bertujuan untuk mengatur satu manusia
dengan manusia lainnya.
karena sifat dari hukum adalah bentuk tindakan, bagi mereka yang melanggar peraturan.
singkatnya hukum diciptakan untuk memberikan efek jera.
maka dari itu bagi siapapun(manusia) yang berada dalam suatu kelompok/negara, jika melanggar peraturan maka
akan terkena sanksi/konsekuensi dari perbutannya tersebut.
kosekuensi tersebutlah yang di sebut hukum sedan berjalan/proses hukum berlaku.
saya akan bahas secara bertahap:
1. Pengetahuan
kelebihan dari pengetahuan di era saat ini adalah masyarakat dapat mengakses dengan mudah, entah dari gadget
ataupun dari rekan rekan sejawatnya.
yang membuat perkembangan ilmu sangat bagus dan stigma stigma akan bermunculan.
kekurangan dari hal terbut adalah banyak masyarakay yang bepengetahuan tetapi tidak memiliki guru/mentor yang
baik.
padak akhirnya mereka belajar cepat, tetapi tidak tahu sikap dari cara menggunakan ilmu pengetahuan yang baik,
singkatnya sok tahu.
2. Teknologi
kelebihan dari teknologi adalah banyaknya kemudahan yang di tawrakan oleh teknologi, dari mulai belanja, kegiatan
belajar, olahraga, hiburan, dan masih banyak lainnya.
kegiatan usaha dan kreatifitas bisa di publikasikan dengan bagus.
kekurangannya adalah masyrakat menjadi manja dan ketergantungan kepada teknologi,
tanpa disadari bahwa ada harga yang harus di bayar dari suatu kemudahan, yang berujung pada kaum elite
pemegang saham di teknologi menjadi semakin berkuasa.
3. Seni
keuntungannya adalah karya anak bangsa jadi bisa di publikasikan secara global.
para [ekerja seni/budayawan menjadi punya ekspos yang lebih luas.
kekurangannya adalah pembajakan dan perebutan hak cipta akan menjadi masalah besar,maka dari itu perlu adanya
peraturan yang sangat ketat dan hukum yang tegas.
hukum di indonesia sudah mulai tidak jelas, seperti istilah masyarakat "tajam ke bawah tumpul ke atas" seperti
itulah faktanya.
kasus Djoko Tjandra yang hanya dipidana 3 tahun penjara.
4.0 dan Social 5.0?
sudah ada beberapa perubahan, terutama di UU ITE yang tadinya mudah lapor, menjadi ada beberapa poin yang di
tambahkan.
hingga menjadi lebih baik dari sebelumnya.
dari sisi hukum?
dari segi dampak pemerintahannya belum siap adanya perubahan besar dan teknologi.
saya merasa kalau masyarakat akan selalu siap jiga mereka yang ada di pemerintahan juga siap.
faktanya pemerintah masih mempersulit soal online, dalam segala hal.
yang mungkin akan menghilankan pungli dan oknum di kalangan sendiri.
dalam kasus pandemi, pemerintah baru mengeluarkan UU tentang karantina tahun 2020, yang sebetulnya UU
karantina sudah ada pada tahun 1980, kalau tidak salah.
itu artinya UU karantina telah diperbahrui dari sekian lama.
bukti kinrja pemerintah terlambat, walaupun akhirnya UU tersebut di ciptakan.
di tempat saya bekerja, saya sudah mengeluarkan kebijakan tentang pembelajaran online.
yang dimana kami harus memberikan fasilitas teknologi kepada para peserta didik kami.
dalam segi pandemi, saya memberikan saran agar melakukan pembelajaran secara online, terkecuali untuk materi
pembelajaran karakter dan praktik.
mengenai kesiapan kita dalam segala era sangatlah di butuhkan.
karena perubahan terjadi kapanpun dan dimanapun, bahkan saat saya memgisi jawaban ini, perubahan sedang
berlangsung.
kita harus menyiapkan generasi kita, sebagai generasi yang lebih baik dari kita saat ini.
seperti motto saya katakan "hidup untuk membangunkan yang mati, karena yang mati akan membangunkan
kehidupan".
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Faisal
Tanggal Lahir *
21 Mei 1994
Tempat Lahir
Tasikmalaya
Nomor KTP
3278062105940008
Nomor HP/WA *
082323423666
Alamat
Cibangun Kaler 1 RT 02 RW 10 Kelurahan CIherang
Kecamatan
Cibeureum
Kabupaten
Kota Tasikmalaya
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
46196
Tempat Kerja *
Tasikmalaya
Posisi/Jabatan *
Advokat
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
STAI Tasikmalaya
Fakultas
Syariah
Prodi/Jurusan
AKhwal Assiyassah (Hukum Keluarga)

Gelar Akademik
Sarjana Hukum
IPK
2.92
Tahun Lulus
2019
Judul Skripsi
Pandangan Siti Musdah Mulia Terhadap Undang-undang No. 1Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam (KHI)
Tentang Aturan Poligami
INFORMASI FEEDBACK
mencari dari internet
ingin liner dari strata sebelumnya
bisa mencicil semesteran

baik
sangat baik

tidak ada
TES PEMAHAMAN DASAR
Hukum adalah alat yang bisa mengatur norma masyarakat menjadi lebih tertib. menurut seorang filusuf dari yunani
yaitu Kalsen berpendafat bahwa hukum adalah norma-norma yang berisi kondisi dan konsekuensi dalam suatu
tindakan. dan menurut imanuel kant, Hukum adalah keseluruhan syarat berkehendak bebas dari orang untuk dapay
menyesuaikan dengan kehendak bebas dari orang lain, dan mengikuti peraturan tentang kemerdekaan
pengantar ilmu hukum adalah mata kuliah yang merupakan dasar bagi setiap mahasiswa atau orang yang akan
mempelajari ilmu hukum dan memberikan pengertian-pengertian dasar berbagi istilah dalam ilmu hukum yang
bersifat umum, yakni tidak terbatas pada ilmu hukum yang berfokus pada negara tertentu dan masa tertentu.
hukum sebagai alat guna mengatur norma-norma manusia dan dibuat berdasarkan keadilan. peraturan tersebut
dibuat dengan pertimbangan keasusilaan dan juga bertujuan menjadi pedoman bagi penguasa negara.
4.0 dan Social 5.0?
dari sisi hukum?
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
AZIS APTIRA
Tanggal Lahir *
02 APRIL 1994
Tempat Lahir
TASIKMALAYA
Nomor KTP
3206030204940011
Nomor HP/WA *
087725032223
Alamat
Kp. Bebedilan RT 001/016 Kelurahan Cilembang
Kecamatan
Cihideung
Kabupaten
Kota Tasikmalaya
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
46123
Tempat Kerja *
Cigeureung
Posisi/Jabatan *
Advokat
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama Tasikmalaya
Fakultas
Hukum
Prodi/Jurusan
Hukum Islam
Gelar Akademik
SH
IPK
3.09
Tahun Lulus
2017
Judul Skripsi
Perlindungan Anak yang lahir di bawah tangan sesuai Undang-undang No. 23 Tahun 2002
INFORMASI FEEDBACK
Website
Biaya Perkuliahan Terjangkau
Adanya jurusan Hukum Tata Negara
Baik
Tidak Ada
Baik

Tidak Ada
TES PEMAHAMAN DASAR
Merupakan sebuah aturan yang berlaku disuatu negara untuk memantau perilaku suatu individu berdasarkan norma
norma atau konstitusi yang berlaku di negara itu sendiri.
Sebuah alat untuk menghukum atau menelaah perilaku seseorang
Ilmu yang mencakup tentang kaidah dan norma
Keuntungannya yaitu mempermudah akses secara universal tanpa harus terjun langsung ke lokasi, kerugian yaitu
tidak bisa memastikan apa yang terdapat di dalam teknologi tersebut benar atau tidaknya
Masih terdapat persoalan timpang tindih aturan yang menyebabkan tumpulnya hukum di negara indonesia
Sistim Hukum yang tendensius
4.0 dan Social 5.0?
perkembangan teknologi yang sangat pesat menuntut hukum berkembang dan dapat mengakomodir regulasi yang
dapat mendukung perkembangan industry
dari sisi hukum?
aturan di bawah menghalahkan aturan yang di atas, contohnya peraturan presiden bertentangan dengan aturan
konstitusi
gunakan teknologi yang berkembang saat ini untuk mempermudah akses masyarakat supaya kinerja pemerintah
ousat sampai daerah bisa dilihat langsung oleh masyarakat.
Perspektif hukum indonesia di tengah pandemi covid-19 dan perkembangan teknology
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
deni susilowanto
Tanggal Lahir *
10 mei 1988
Tempat Lahir
Surabaya
Nomor KTP
3525131005880003
Nomor HP/WA *
081357852431
Alamat
desa kepatihan RT.04/RW02
Kecamatan
menganti
Kabupaten
gresik
Provinsi
jawa timur
Kode Pos
61174
Tempat Kerja *
Pangkalan TNI AU WIRIADINATA TASIKMALAYA
Posisi/Jabatan *
KEPALA HUKUM PANGKALAN TNI AU WIRIADINATA
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA SURABAYA
Fakultas
HUKUM
Prodi/Jurusan
HUKUM PERDATA
Gelar Akademik
S.H
IPK
3.02
Tahun Lulus
2014
Judul Skripsi
sanksi wajib pajak terhadap hukum perdata
INFORMASI FEEDBACK
dari istri saya
setelah mengunjungi pascsarjana UNIV GALUH tempatnya sangat representatif dan dekat dengan kantor kerja saya.
peluang karir yang tinggi, dalam tuntutan kerja di saat ini lulusan pasca Universitas galuh sangat mumpuni dan
memuaskan
sangat baik. dan selalu di info dan dibimbing sewaktu mendaftar maupun akan melaksanakan tes ujian.
masih belum ada.
dilingkungan keluarga kami ada lulusan pasca sarjana univ Galuh dan saat ini sukses

Drs. Dadang Abdul Fatah
TES PEMAHAMAN DASAR
teori hukum ialah ilmu pengetahuan mengenai tentang hukum yang berlaku saat ini di masyarakat luas, dimana
pengetahuan atau informasi hukum ini yang akan mengarahkan prilaku hukum masyarakat yang negatif menjadi
positif, bukan mengenai hukum yang seharusnya dan suatu yang mengarah kepada analisis teoritik secara
sistematis terhadap sifat-sifat dasar hukum.
PIH adalah suatu pengentar himpunan perraturan yang didalamnya berisi tentang perintah dan larangan yang
mengatur tatatertib kehidupan bermasyarakat dan harus di taati oleh setiap individu dalam masyarakat karena
pelanggaran terhadap pedoman hidup itu bisa menimbulkan tindakan dari pihak pemerintah, suatu negara, atau
lembaga sehingga point dari akhir ini yakni untuk mendapatkan keadilan yang pasti dan bermanfaat bagi banyak
orang.
hukum dalam arti sempit dengan segi subjek ialah penegakkan hukum itu hanya di artikan sebagai upaya aparatur
penegakkan hukum (POLISI,JAKSA,PENGACARA) tertentu untuk menjamin dan memastikan bahwa sutu aturan
hukum berjalan sebagai mana mestinya. dalam memastikan tegaknya hukum itu apabila diperlukan aparatur
penegak hukum itu di perkenankan untuk menggunakan daya paksa.
kita ketaui bersama bahwa saat ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dan seni yang dikembangkan oleh
manusia terus mengalami kemajuan bahkan menuju kesempurnaan pada abad ini di temukan beberapa alat yang
sangat menunjang perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi seni seperti munculnya fariasi
dunia internet yang luas seperti komputer televisi handfound. selain itu perkembangan teknologi transportasi yang
saat ini makin menunjukkan dunia ini tanpa batas ditunjukkan dengan pesawat yang dapat mengantarkan manusia
dari negara satu ke negara lain dengan hitungan jam dalam waktu singkat atau hitungan hari dalam waktu yg lama.
dalam kerugiannya didalam bermasyarakat yang manunggal, indonesia salah satu yang masyarakat sering
bergotong royong namun dengan adanya teknologi menjadikan kurangnya saling gotong royong yang mulai
menggantikan peran manusia, menggunakan alat alat berat dapat menjadikan efisiensi kerja. masuknya budaya
asing yang dapat merusak tatanan adat budaya bangsa. dimana internet mengajarkan konsumsi budaya baru yang
sat ini banyak di konsumsi kaula muda.
pada saat ini di semua penjuru, lini dan ilmu tidak ada yang tidak bersangkutan dengan hukum atau membutuhkan
hukum, karena suatu proses diperlukan adanya aturan untuk mencapai atau mewujudkan tujuan yang di tuju.
sehingga hukum sangatlah diperlukan di masyarakat. modern saat ini.
saat ini hukum di pandang sangat penting di lihat dar sejarahnya dulu hukum tajam ke bawah dan sat berjalannya
waktu hukum saat ini sudah meningkat sempurna. tidak seperti jaman dahulu. tercermin bertambahnya lembaga
penegaakkan ukum yang di buat pemerintah untuk mengayomi dan meyakinkan masyarkat akan kepastian hukum.
meskipun ada uga saat ini hukum tajam ke bawah. namun prosentasenya sedikit. sehingga di pastikan issu hukum
yang negatif dapat terbantah dengan peningkatan kejelasan hukum adil di masyarakat.
4.0 dan Social 5.0?
perkembangannya didunia ilmu hukum belum tergantikan dengan adanya kecerdasan manusia buatan, kendaraan
otonom, maupun adanya internet namun hukum terbantu dengan adanya perkembangan flatform industri 4.0.
dimana pekembangan semua ini justru mengfasilitasi proses hukum di masa mendatang. contohnya kesepakan
kontrak yang dapat dilaksanakan cukup di depan tablet atau gadget. semua terbantu. namun pada social 5.0
kehadiran teknologi yang berkembang cendrung mengurangi pelanggaran hukum di mana kehidupan manusia
seluruhnya di dampingiatau difasilitasi oleh kecanggihan teknoligi, artinya proses sosial yang berjalan selamaini
akan tergantikan dengan robot atau teknologi semacamnya.
dari sisi hukum?
dampak dari era pandemi Covid-19 ini memunculkan Hukum dan aturan baru. dimana segala kegiatan manusia
harus menyesuaikan dengan aturan terbaru pandemi covid-19. tidak serta merta mudah untuk berkegiatan di luar
rumah. semua di atur oleh pemerintah pusat, namun tidak sedikit masyarakat yang sadar akan hukum yang baru
muncul, mengingat keyakinan dan kepercayaan akan hadirnya pandemi covid-19 ini sehingga banyak masyarakat
yang melanggar.
menurut saya ketegaan dari aparat yang dibawah presiden perlu dijdikan ujung tombak, mengapa karena seketika
aturan pemerintah keluar, otomatis aparat wajib menerapkan guna keberhasilan penangan covid -19. di sisi industri
4.0 dan social 5.0 dengan otomatis juga terhambat meskipun industri 4.0 dan social 5.0 iala alat pendamping
manusia yang juga terdampak oleh pandemi ini.
kesimpulannya hukum yang seiring berkembang mengikuti jaman wajib ditegakkan walaupun dengan kemajuan
teknologi atau apapun itu, dan dengan adanya pandemi covid-19 juga. Hukum harus dan wajib berjalan terus untuk
mengatur insan manusia khususnya di indonesia raya.
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
AKIS JAHARI
Tanggal Lahir *
29 April 1983
Tempat Lahir
Indramayu
Nomor KTP
3207022904830002
Nomor HP/WA *
081323294083
Alamat
Dsn desawetan RT 003 RW 001 Desa Cimari
Kecamatan
Cikoneng
Kabupaten
Ciamis
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
456221
Tempat Kerja *
Polres Ciamis
Posisi/Jabatan *
Anggota Sat Intelkam
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
STAI YAMISA Soreang Bandung
Fakultas
Syariah
Prodi/Jurusan
Hukum Ekonomi Syariah

Gelar Akademik
Sarjana Hukum
IPK
3.18
Tahun Lulus
2020
Judul Skripsi
Analisis Kebijakan Bank Syariah Sebagai Salah satu Instrumen Perekonomian di Indonesia
INFORMASI FEEDBACK
Berasal dari Brosur yang dibagikan dan website Universitas Galuh Ciamis
Melanjutkan pengetahuan terkait dengan Ilmu Hukum
Memiliki fasilitas yang baik dan pengajar yang tervalidasi
sangat baik
perlunya dibuka layanan secara online
sangat baik

Ade Apipudin
TES PEMAHAMAN DASAR
Teori hukum adalah ilmu pengetahuan mengenai hukum yang berlaku bukan mengenai hukum yang seharusnya.
Dalam teori hukum dilakukan pendalaman secara metodologis pada dasar dan latar belakang dalam mempelajari
hukum secara luas. Secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa teori hukum berbicara mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan konsepsi-konsepsi hukum, prinsip-prinsip hukum, aliran-aliran atau pemikiran-pemikiran dalam
hukum. Teori hukum, memiliki pengaruh terhadap konstruksi hukum tentang bagaimana penggambaran hukum yang
ideal (das sollen), dan bagaimana keterkaitannya dengan hukum di dunia nyata atau berdasarkan penerapannya
(das sei).
Pengantar Ilmu Hukum adalah Ilmu pengetahuan mengenai suatu pandangan umum secara ringkas tentang hukum,
Memberikan suatu pandangan mengenai kedudukan ilmu hukum di samping ilmu-ilmu yang lain, dan Menjelaskan
mengenai pengertian-pengertian dasar asas dan penggolongan cabang-cabang hukum. Serta memiliki tujuan dan
kegunaan untuk menjelaskan tentang keadaan, inti, dan maksud tujuan dari bagianbagian penting dari hukum, serta
pertalian antara berbagai bagian tersebut dengan ilmu pengetahuan hukum. Adapun kegunaannya adalah untuk
dapat memahami bagian-bagian atau jenis-jenis ilmu hukum lainnya
Hukum adalah peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatur tingkah laku
manusia, menjaga ketertiban, keadilan, mencegah terjadinya kekacauan. Hukum memiliki tugas untuk menjamin
bahwa adanya kepastian hukum dalam masyarakat. Hukum dapat diartikan sebagai sebuah peraturan atau
ketetapan/ ketentuan yang tertulis ataupun yang tidak tertulis untuk mengatur kehidupan masyarakat dan
menyediakan sangsi untuk orang yang melanggar hukum.
Kemajuan IPTEKS (Ilmu Pengetahuan, teknologi dan Seni) yang sangat pesat membawa konsekuensi pada
perubahan perilaku manusia, baik secara fisik maupun psikis. Perkembangan IPTEKS itu menyentuh sisi moral, cara
berhukum dan nilai keadilan.. Keuntungan dan kerugian terkait dengan kemajuan IPTEKS adalah berkaitan dengan
permasalahan konvensional Ruang dan Waktu, dalam satu sisi mempermudah setiap individu dalam
mengekspolarsi dirinya, namun tidak menutup kemungkinan juga akan bersinggungan dengan pribadi yang lainnya,
Sehingga jika tujuan hukum adalah Keadilan yang paling ideal, maka hukum di bidang kemajuan IPTEKS juga tidak
boleh meninggalkan nilai-nilai norma yang berkembang di dalam masyarakat dengan mempertimbangkan
Aksesbilitas.
Perkembangan hukum di Indonesia adalah telah terjadinya pergeseran dalam penerapan sistem hukum. Dalam
mempelajari Ilmu hukum sebelumnya diketahui bahwa Sistem Hukum di Indonesia Menganut Sistem Eropa
Kontinental dalam arti sistem hukum terkodifikasi (dihimpun) dengan cara ber-acara dan menitik beratkan kepada
kebebasan hakim untuk menerapkan atau mengabaikan Undang-undang. dan dalam prateknya pelaksanaan ber-
acara dalam persidangan diberikan batasan waktu kepada penuntut dan terdakwa untuk membacakan (tertulis) apa
yang menjadi pendapatnya. tetapi dalam perkembangannya saat ini sistem hukum di Indonesia tersusupi oleh
sistem Anglo saxon yang dapat dilihat adanya perdebatan lisan dalam menyampaikan pendapat.
Issue hukum di Indonesia adalah berkaitan dengan penerapan hukum dalam bidang Undang-undang ITE (Informasi
dan Transaksi Elektronik) dimana dalam sisi perkembangan teknologi belum sejalan dengan kedewasaan hukum
dalam penggunaan teknologi, sehingga dalam penerapnnya membutuhkan kajian secara menyeluruh sehingga
keadilan dapat di rasakan oleh semua pihak.
4.0 dan Social 5.0?
Mulai terjadinya perubahan dalam pelaksanaan ber-acara dengan menggunakan kemajuan teknologi.
dari sisi hukum?
Pelaksanaan penegakkan hukum dengan sistem peradilan di Indonesia belum dapat dirasakan keadilannya,
sehingga dalam penerapannya lebih menonjolkan sisi kondusifitas suatu daerah mengingat dalam situasi pendemi
Covid-19 lebih diutamakan keselamatan Warga Negara dibandingkan dengan pelaksanaan sistem peradillan.
Penegakkan hukum dalam situasi Pandemi Covid-19 harus dapat dilaksanakkan dengan berbagai konsekwensi
sehingga hukum dapat dirasakan keadilan dan kepastian.nya. serta dalam proses persidangan hendaknya
mempertimbangan protokol kesehatan demi terjaminnya semua pihak dalam keselamatan dan kesehatannya.
Keadilan harus ditegakkan walau langit akan runtuh (Fiat Justitua Ruat Caelum)
Formulir
Pukul: 09.00-12.00 WIB
Konsentrasi
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Nama *
Murtadlo Hasani
Tanggal Lahir *
10-11-1977
Tempat Lahir
Cirebon
Nomor KTP
3209031011740006
Nomor HP/WA *
081313444336
Alamat
Dusun II Desa Kalisari RT 17 RW 05
Kecamatan
Losari
Kabupaten
Cirebon
Provinsi
Jawa barat
Kode Pos
45192
Tempat Kerja *
Losari
Posisi/Jabatan *
Asisten
XL
XXL
Yang lain:
Universitas/PT
Universitas Nahdlatul Ulama Cirebon
Fakultas
Hukum
Prodi/Jurusan
Ilmu hukum
Gelar Akademik
S.H
IPK
320
Tahun Lulus
2018
Judul Skripsi
INFORMASI FEEDBACK
Googl
Menambah wawasan
Hukum Pidana
Baik
Bagus

TES PEMAHAMAN DASAR
Macam - macam teori hukum yaitu teori etis, terori utilitas, teori campuran, terori para ahli ,teori pis ,teori hukum
alam ,madzhab sejarah,teori kedaulatan rakyat ,terori kekuasaan dll
Hukum adalah seperangkat aturan dan norma yang mengatur tingkah laku manusia dalam masyarakat, bersifat
mengikat dan memaksa serta dikenakan sanksi bagi yang melanggarnya hukum memiliki ciri adanya perintah dan
larangan . Hukum memiliki tujuan yaitu : Mengatur tingkah laku manusia dalam pergaulan. Menjaga ketertiban
Keadilan Mencegah terjadinya kekacauan
Kemanfaatan ,keadilan dan kepastian

Makin baik dengan adanya kesadaran masyarat bahwa aturan itu penting buat kebahagian masyarakat semua
Ketidak adilan
4.0 dan Social 5.0?
Setagna
dari sisi hukum?
Mundur
Hukum adalah aturan yang disepakati bersama maka pemimpin harus bekerja sesuai aturan ,sebab aturan dibuat
untuk ditaati bukan untuk dilanggar
Manusia adalah makhluk sosial yang berbeda beda aneka budaya suku bahasa, dan adat istiadatnya maka untuk
menghindari kesenjangan dibuatlah aturan bersama untuk kedamaian dan kebahagian bersama
Formulir

PMB Hukum 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PMB Hukum 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tes PMB Magister Hukum Program Pascasarjana

Tahun Akademik 2021/2022 Universitas Galuh

Batas waktu akhir pengerjaan tes PMB sampai dengan:

Waktu: Sabtu, 14 Agustus 2021

Pukul: 09.00-12.00 WIB

Hukum Tata Negara

DUSUN CIKATOMAS RT 012 RW 004 DESA GUNUNGSARI

PT PRIBUMI DIGITAL MEDIA

Ukuran Baju (Almamater)

Identitas Pendidikan Terakhir

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIFHIDAYATULLAH JAKARTA

CINTA DI SEBERANG CINTA: KONSEP TUHAN MENURUT JALALUDIN RUMI

DARI DOSEN UNIGAL

Mengapa memilih S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

KARENA AKSES TIDAK TERLALU JAUH DARI RUMAH

Apa keunggulan S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

SALAH SATUNYA KARENA ADA JURUSAN HUKUM TATA NEGARA

Bagaimana pelayanan Administrasi PMB di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

SAMPAI SAAT INI BELUM MELIHAT ADA KEKURANGAN

Bagaimana pengakuan pihak lain mengenai Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Siapa mahasiswa/lulusan Program Pascasarjana Universitas Galuh yang merekomendasikan Anda

TES PEMAHAMAN DASAR

TES KEMAMPUAN KHUSUS

Bagaimana perkembangan hukum di Indonesia ditinjau dari berbagai sudut Ilmu?

Apa simpulan dari essay yang anda tulis?

JADIKAN HUKUM SEBAGAI PANGLIMA UNTUK MENDUKUNG GERAK LAJU REVOLUSI

Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google.

Batas waktu akhir pengerjaan tes PMB sampai dengan:

Waktu: Sabtu, 14 Agustus 2021

Pukul: 09.00-12.00 WIB

Hukum Tata Negara

Muhammad Hari Bilqisthi

Ukuran Baju (Almamater)

Identitas Pendidikan Terakhir

STIE LATHIFAH MUBAROKIYAH SURYALAYA

Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Volume Penjualan

Mengapa memilih S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Apa keunggulan S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Bagaimana pelayanan Administrasi PMB di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Bagaimana pengakuan pihak lain mengenai Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Siapa mahasiswa/lulusan Program Pascasarjana Universitas Galuh yang merekomendasikan Anda

TES PEMAHAMAN DASAR

Mengenai IPTEKS. Pertama saya akan membahas tentang:

TES KEMAMPUAN KHUSUS

Bagaimana perkembangan hukum di Indonesia ditinjau dari berbagai sudut Ilmu?

Apa simpulan dari essay yang anda tulis?

Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google.

Batas waktu akhir pengerjaan tes PMB sampai dengan:

Waktu: Sabtu, 14 Agustus 2021

Pukul: 09.00-12.00 WIB

Hukum Tata Negara

Andi Maulana S.H

dsn Randegan II Rt 27 Rw 12 Desa Raharja

YLBH Panglima Kota Banjar

Ukuran Baju (Almamater)

Identitas Pendidikan Terakhir

Dari Prodi Pasca Sarjana

Mengapa memilih S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

Kampus nya deket ,fleksibel dan biaya terjangkau

Apa keunggulan S2 Hukum di Program Pascasarjana Universitas Galuh?

menciptakan SDM yang profesional,kreatif dan berdaya saing

Apa kekurangan pelayanan Administrasi PMB Program Pascasarjana Universitas Galuh?