ANALISIS

KOMPETENSI
Mata Kuliah

Direktorat Inovasi dan Pengembangan Pendidikan Universitas Airlangga

 ANALISIS KOMPETENSI

• TUJUAN
Pada akhir Lokakarya PEKERTI, peserta
akan dapat melakukan Analisis
Kompetensi/CP untuk satu mata ajar yang
dikelola

• HASIL AKHIR
Analisis Kompetensi/CP untuk satu mata
ajar yang dikelola
• Pengertian Kompetensi

1) Seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggungjawab yang dimiliki

seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh
masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang
pekerjaan tertentu (Permendiknas No. 045/U/2002 ttg Kurikulum
Inti Pendidikan Tinggi).
2) Kemampuan berpikir, bersikap, dan bertindak secara konsisten
sebagai perwujudan dari pengetahuan, sikap, dan keterampilan
yang dimiliki oleh peserta didik (Permendiknas No. 23 Tahun
2006 ttg Standar Kompetensi Lulusan).
3) Kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam
rumusan capaian pembelajaran lulusan (SNPT, 2015).
 ANALISIS KOMPETENSI

* Teknik penjabaran PERILAKU /

KOMPETENSI / CP ➔ SUB PERILAKU /
SUB KOMPETENSI / SUB-CP logis
Kompetensi (kemampuan) = perubahan perilaku sebagai
hasil belajar dan

* Teknik menyusun urutan/kedudukan/ sistematis

struktur perilaku-perilaku khusus ➔
perilaku umum
 PROSES
G
Menyusun Karya
Ilmiah Antropologi
S
Kompetensi
/CP
12
Menyusun Pro-
posal Antrop.
13 13
Menyusun E
Risalah Antro.
14 14
valuasi Mengevaluasi
Risalah Risalah Antro.
B A
P P
P
8 9 10 11

Kon-
Menjelaskan Mempraktek- Menjelaskan Prinsip Menyusun Daftar

/
Prinsip MPII kan MPII Daftar Pustaka Pustaka

/ trak
4 5 6 7

R
R
Menjelaskan Membuat Menjelaskan dan
Menjelaskan Teori,
Kutipan dan Kutipan/Catatan Menghindari
Metode, Analisis

Sub
Catatan Kaki Kaki Plagiatisme

Kompetensi P
/Sub-CP 1
Menjelaskan Latar/
13 2
Menjelaskan AsasE
14 3
Menjelaskan Sistem-
P
P
Orientasi Studi Penulisan Ilmiah atika Penulisan

--------------------------
S
Entry Behaviour
 Manfaat Analisis Kompetensi

Mengidentifikasi semua kompetensi yang harus

dikuasai mahasiswa

Menentukan urutan pelaksanaan pembelajaran

Menentukan titik awal proses pembelajaran

(melalui penentuan perilaku mahasiswa)
 Struktur Perilaku

1. Hirarkikal
2. Prosedural
3. Kluster

4. Kombinasi
 HIRARKIKAL (Hierarchical)

• Susunan beberapa keterampilan Bentuk bagan

(subskills) yang menunjukkan
bahwa suatu keterampilan harus 3
dikuasai dulu, agar dengan
pengajaran minimal suatu
keterampilan berikutnya dapat
dipelajari. 2
• Susunan beberapa kompetensi,
yang satu/beberapa kompetensi
menjadi prasyarat bagi kompetensi 1
berikutnya
 Contoh Hirarkikal

• Mengambil keputusan

• Memilih alternatif keputusan

• Mengidentifikasi alternatif
keputusan
 Prosedural (Procedural)

• Susunan beberapa keterampilan yang menunjukkan

bahwa suatu keterampilan dilakukan lebih dahulu
dari keterampilan berikutnya sehingga seluruhnya
merupakan rangkaian keterampilan.

• Kedudukan beberapa kompetensi yang menunjukkan

satu rangkaian pelaksanaan kegiatan/pekerjaan,
tetapi antar kompetensi tersebut tidak menjadi
prasyarat untuk kompetensi lainnya

Bentuk bagan: 1 2 3
 Contoh Struktur Perilaku Prosedural

Menjalankan mobil

Mengatur
Menyalakan pedal kopling, Mengatur
gas, rem & kemudi
mesin
persneling

• Satu seri urutan perilaku

Tidak ada yang menjadi perilaku prasyarat
• Disusun secara mendatar
 Contoh Struktur Perilaku Prosedural

Mengolah data kajian media

Menyusun Menyusun Mengumpulkan

proposal instrumen Data kajian
kajian media kajian media media
 Pengelompokan (Cluster)
• Susunan beberapa keterampilan yang menunjukkan semua
keterampilan tersebut satu jenis atau kategori

• Beberapa kemampuan yang satu dengan lainnya tidak

memiliki ketergantungan, tetapi harus dimiliki secara
lengkap untuk menunjang kemampuan berikutnya

Bentuk bagan: 4
4

1 2 3
1 2 3
 Contoh Pengelompokan
Menjelaskan
cara pengolahan
susu segar

Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan

cara cara cara cara
pembuatan pembuatan pembuatan pembuatan
mentega keju susu kental susu bubuk
cheddar

1, 2, 3, 4 Tidak Harus Berurutan

Mata kuliah : Penanganan dan Pengolahan Susu Segar
1→ 2 → 3 → 4 Penyusun : Ir. Agus Santoso (UNEJ)

1→3→2→ 4
2 → 4 → 1 → 3, dll
 Contoh Pengelompokan

Menentukan batas propinsi di P. Jawa

Menentukan Menentukan Menentukan

batas prop. batas prop. batas prop.
Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur

1 3 2
Tanpa ketergantungan kemampuan
 KOMBINASI - CAMPURAN

• Susunan beberapa keterampilan yang mengandung

kombinansi dari susunan hirarkikal, prosedural, dan
pengelompokan.
• Beberapa kemampuan yang susunannya terdiri dari
bentuk hirarkikal, prosedural dan pengelompokan.
 Gambar Kombinasi

4 5 6

2 3

1
 Penomoran
KOMPETENSI - LO

12

6 11

3 4 5 8 9 10

2 7

1
------------------------------
garis entry behaviour
1. Menulis kompetensi / capaian pembelajaran (CP)
mata kuliah, dinamakan CP MK
2. Melakukan analisis dengan cara:
A.Menulis kompetensi khusus / sub capaian
pembelajaran (SCP) yang relevan dengan Capaian
Pembelajaran MK –CP MK
B.Menentukan hubungan antar kompetensi khusus
dalam susunan Hirarkhikal/ Prosedural/
Pengelompokan/ Kombinasi
C.Menggambarkan hubungan antar kompetensi
khusus tersebut dalam bentuk bagan
3. Mengidentifikasi kompetensi khusus / sub Capaian
Pembelajaran (SCP) yang sudah dikuasai
mahasiswa (kompetensi awal)
4. Membuat garis batas horizontal untuk memisahkan
kompetensi khusus (SCP) yang sudah dikuasai
sebagai prasyarat
5. Memberi nomor setiap SCP, dimulai dari SCP
paling awal yang harus dikuasai mahasiswa (dimulai
dengan nomor 1)
6. Memberi tanda panah pada SCP dimulai dari SCP
yang paling rendah ke SCP yang lebih tinggi
⚫ Perilaku awal
⚫ Karakteristik awal
⚫ Garis batas perilaku awal dengan
kompetensi khusus dalam struktur
perilaku keseluruhan
 Capaian Pembelajaran MK: Mampu mengevaluasi sistem pengendalian otomatis pada plant dengan
tahapan yang benar baik secara mandiri maupun dalam kerjasama tim (C5, P4, A3)

PB8. PB7. Strategi

Perancangan sistem Pengendalian PID
Persamaan dan kombinasinya (C5, P3, A3)
Ruang Keadaan (C4, P3, A3)
PB6. Pengendali
PID, dan kombinasinya (C5, P3, A3)

PB3. PB4. Tempat PB5. Respon

Respon Sistem Dinamis Kedudukan Akar (C4, P3, Frekuensi (C4, P3, A3)
(C4, P3, A3) A3)

PB 2. Model Matematis Sistem Dinamika (C3, P3, A3)

PB 1. Komponen Sistem Pengendalian Otomatis (C2,A2)

Garis Entry Behaviour Transformasi Laplace Sensor Transducer

 Capaian Pembelajaran MK: Mampu mengevaluasi sistem pengendalian otomatis pada plant dengan
tahapan yang benar baik secara mandiri maupun dalam kerjasama tim (C5, P4, A3)

PB8. Menganalisis Karakteristik PB7. Membandingkan Strategi

Sistem berdasarkan Perancangan sistem Pengendalian PID
Persamaan Ruang Keadaan dan kombinasinya (C5, P3, A3)
(C4, P3, A3)
PB6. Membandingkan Pengendali
PID, dan kombinasinya (C5, P3, A3)

PB3. Menganalisis PB4. Membuat Tempat PB5. Menganalisis Respon

Respon Sistem Dinamis Kedudukan Akar (C4, P3, Frekuensi (C4, P3, A3)
(C4, P3, A3) A3)

PB 2. Menurunkan Model Matematis Sistem Dinamika (C3, P3, A3)

PB 1. Menjelaskan Komponen Sistem Pengendalian Otomatis (C2,A2)

Garis Entry Behaviour

Mengaplikasi Transformasi Menjelaskan fungsi,

Laplace untuk karakteristik Sensor
penyelesaian PD Transducer
Contoh Peta Kompetensi
Kerja Mesin Bakar Dalam
Mampu
Melaksanakan
CP dg benar
Mampu melaksanakan analisis proses pembakaran pada mesin
bakar dalam (C3,P3,A3) (C3+P3+A3)

[SCP-8] Membuat dokumentasi analisis hasil proses

pembakaran (C3,P3) (14-15)
Membuat,
Melaksanakan
[SCP-7] Melakukan deteksi dini terhadap kemungkinan
kegagalan pembakaran (C3,P3) (12-13) dengan
benar(C2+P3)
[SCP-6] Melakukan proses pembekaran (C3,P3,A3) (10-11)

[SCP-4] Menjelaskan [SCP-5] Menjelaskan Sistem

Menjelaskan pencampuran pengapiannya (C2) (8)
bahan bakar dan udara (C2) Mampu
(6-7)
Menjelaskan
( C2)
[SCP-3] Menjelaskan mekanisme kerja mesin
bakar dalam (C2) (4-5)

[SCP-2] Menjelaskan bagian-bagian dari mesin

bakar dalam (C2) (2-3)

[SCP-1] Menjelaskan konsep mesin bakar dalam

(C2) (1-2)

garis entry behaviour

garis entry behaviour
 FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN PADA
TINGKAT OPERASIONAL

CAPAIAN PEMBLJRN MK
Mampu menerapkan fungsi-
PETA fungsi manajemen pada tingkat
operasional (C3,P2,A2)
KOMPETENSI
8 Menyusun tindak lanjut mengatasi
perbedaan antara rencana dan
kenyataan (C3,P2,A2)

7
Menggunakan fungsi-fungsi manajemen
dalam memecahkan contoh-contoh kasus
penerapan di kegiatan operasional
perbankan (C3,P2,A2)

2 3 4 5 6
Menjelaskan Menjelaskan fungsi Menjelaskan Menjelaskan proses Menjelaskan tata cara
fungsi dan proses dan proses fungsi dan proses dan cara menganalisis perbedaan
Perencanaan pengorganisasian/ penyediaan staf mengimplementasikan antara rencana dan
(C2,P1,A1) pengelompokan (staffing) suatu rencana kenyataan (fungsi
Kegiatan (C2,P1,A1) (C2,P1,A1) pekerjaan pengawasan) (C2,P1,A1)
(C2,P1,A1)

1 Menjelaskan teori-teori
manajemen umum
(C2,P1,A1)
 Tugas Analisis Kompetensi

❑ Silakan susun Peta Analisis

Kompetensi/Capaian Pembelajaran dari satu
Mata Kuliah yang Bapak/Ibu ajarkan di
Program Studi masing-masing.

❑ Peta Analisis Kompetensi tersebut akan

Bapak/Ibu presentasikan pada sesi
Pemasangan Poster Analisis Kompetensi.
TERIMA KASIH

34