RESUME

GANGGUAN KEBUTUHAN RASA AMAN DAN NYAMAN AKIBAT PATOLOGIS

SISTEM INTEGUMEN DAN SISTEM IMUN PADA Ny.F : ABSES PEDIS

NAMA :

NOVITASARI

1902017

CI LAHAN CI INSTITUSI

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN PANAKKUKANG MAKASSAR

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

TAHUN AJARAN 2022

 SKENARIO

Ny. F berusia 61 tahun dibawa ke RSUD Labuang Baji pada tanggal 25 Januari 2022 dengan
keluhan nyeri kaki yang terasa berdenyut dan hilang timbul. Klien mengatakan nyeri kaki kiri
yang dirasakan sudah di alami kurang lebih 3 minggu, klien juga mengatakan bahwa dia
sejak masuk rumah sakit frekuensi BAK lancer dan BAB sedikit-sedikit.

A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
Nama : Ny. F
Usia : 61
Tanggal lahir : 01-11-1960
Alamat : jl. Mamuju 7 blok C No. 25
Suku / bangsa : Enrekang
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT / Pensiun Statistik
Diagnose medik : Abses Pedis
No. medical record : 399394
Tanggal pengakajian : 25-01-2022
2. Data Fokus

Data Objektif Data Subjektif

Meringis kesakitan pada kaki kiri Klien mengatakan nyeri pedis dan
tampak luka bernanah ngilu pada kaki kiri
Klien lemah
TTV :
Td : 143/74
P : 20x/m
N : 89Xm
S : 36,4

3. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
 Jenis pemeriksaan Hasil Nilai rujukan
Immunologi
HbsAg Reaktif Non Reaktif
Antingen SARS-CoV-2 Negatif Negatif
Kimia darah
SGOT 10 6-30

SGPT 9 7032

Ureum 49 50
Kreatinin 0.89 L:0.7-1.1, P:0.6-0.9
Hematologi
Clotting Time (CT) 5 menit 30 detik 10
Bleeding Time (BT) 2 menit 5

4. Terapi

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
 Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis

C. RENCANA KEPERAWATAN

Diagnosa NOC NIC

Domain 12 : Kenyaman Setelah dilakukan tindakan Manajemen Nyeri :
Kelas 1 : Kenyamanan keperawatan diharapakan
00132 : Nyeri akut gangguan rasa nyeri dan
nyeri teratasi
Dengan kriteria hasil :
 Klien tidak meringis
 Rasa nyeri menurun
 Idetifikasi lokasi,
karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas
dan intensitas nyeri
 Identifikasi nyeri
 Mengajarkan teknik
relaksasi untuk
mengurangi nyeri
 Mencatat perubahan
TTV
  Yakinkan bahwa
pasien menerima
perawatan analgesic
yang tepat sebelum
nyeri menjadi lebih
parah atau sebelum
aktivitas yang akan
memicu nyeri
 Kolaborasi
pemberian analgetik
bila perlu

D. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi

25 januari Nyeri akut  Mengobservasi S : klien mengatakan
2022 TTV masih nyeri pada kaki
 Memantau keluhan kiri
pasien O : klien lemas
 Menganjurkan Td :106/63 mmHg
untuk istirahat N : 80x/m
P : 20x/m
S : 36,9
A : masalah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi