Anda di halaman 1dari 5

UAS Administrasi Kepegawaian

1 A. Hal yang janggal: anak buah Abdul yang diberhentikan memiliki kesulitan untuk mengakses
layanan purna dinas yang tersedia. Sebagai akibat dari pemberhentian tersebut, terdapat
kekosongan posisi pada satuan yang Abdul pimpin. Tidak ada unsur atau sudut pandang terkait
pengelolaan kepegawaian negara atau pegawai negeri yang dikaji sebagai ilmu dan seni untuk
mempelajari proses penggunaan tenaga manusia, mulai penerimaan hingga pemberhentiannya.
B. Melakukan hubungan baik dengan employment, ujian, penempatan, penentuan upah dan
penilaian hasil kerja. Manajemen yang baik berarti memperoleh hasil yang efektif melalui orang-
orang. Manajer yang berhasil mendapatkan orang-orang untuk diajak bekerja sama, bukan
karena ia mempunyai kekuasaan terhadap mereka dan dapat memerintahkan untuk melaksanakan
pekerjaan yang dikehendakinya, akan tetapi karena ia merupakan seorang pemimpin yang
dicintai oleh orang-orang bawahannya, sehingga orang-orang ini suka bekerja dengan giat dan
sebaik-baiknya. Mengatur segala sesuatu terkait jumlah personil dan penerimaan pegawai baru.
C. Ada struktur: Karakter. Karakter adalah hal terpenting dalam bisnis. Kompetensi. Kompetensi
saya artikan sebagai suatu kepemilikan pengetahuan, keterampilan, kemampuan seseorang untuk
suatu pekerjaan. Kinerja & Motivasi.

2. A. Untuk besaran gaji pokok seorang PNS 2021 masih diatur dalam Peraturan Pemerintah
(PP) Nomor 15 tahun 2019, di mana golongan terendah tercatat Rp 1.560.800 hingga tertinggi
Rp 5.901.200. Besaran gaji PNS itu belum termasuk tunjangan yang diberikan. Mulai dari
tunjangan istri, anak hingga kinerja.
B. Pendidikan dan pelatihan merupakan serangkaian kegiatan atau proses untuk meningkatkan
keterampilan kerja yang mencakup hal-hal teknis, maupun manajerial. Pendidikan lebih
berorientasi pada teori. Biasanya dilakukan di dalam kelas, berlangsung dalam jangka waktu
tertentu, dan menjawab pertanyaan-pertanyaan “mengapa”. Sedangkan pelatihan lebih
berorientasi pada praktek, dilakukan di lapangan atau area kerja, memakan waktu lebih sedikit,
dan biasanya menjawab “bagaimana”. Tentukan berapa banyak yang bisa perusahaan/organisasi
Anda belanjakan untuk memberikan pendidikan dan pelatihan untuk karyawan/anggota
organisasi. Langkah menentukan anggaran ini mestilah juga memasukkan pertimbangan tentang
mana saja SDM yang paling memerlukan program ini dan siapa yang akan menyetujui
pengeluaran biaya. Selain itu, pertimbangkan pula biaya mana saja yang akan di-cover
perusahaan/organisasi, mana yang tidak. Siapkan kebijakan mengenai reimbursement dan
formulir bagi calon peserta pendidikan dan pelatihan untuk mengajukan permintaan penggantian
biaya.

3. A.

Yang Dinilai

Nama Nina

NIP Xx000

Jabatan Pegawai kementerian perhubungan

Usia Organisasi 2 tahun

Pejabat penilai Bu Rayya

Nama Rayya Astiani

NIP Xx00000

Pangkat S3

Jabatan Direktur

Usia Organisasi 15 tahun

Atasan pejabat penilai Pak Aji Putra

Nama Aji Putra

NIP Xx0001

Pangkat S3

Jabatan Fast Presiden

Usia Organisasi 15 tahun

Analisis:
Penilaian prestasi kerja merupakan upaya mengumpulkan masukan perbandingan antara
penampilan kerja seseorang dengan hasil yang diharapkan. Analisis prestasi kerja merupakan
sebuah komponen penilaian- penilaian yang penting. Nina mendapatkan nilai yang sangat baik
dimulai dari kemoralan dan keaktifannya di organisasi. Penilaian prestasi kerja karyawan cukup
penting bagi karyawan maupun perusahaan karena dari penilaian kerja menjadi pusat
perencanaan karir bagi karyawan sekaligus mendapatkan promosi. Bagi perusahaan, penilaian
prestasi kerja karyawan bisa menjadi motivasi untuk karyawan agar bekerja lebih baik lagi.
sistem penilaian prestasi kerja ialah proses untuk mengukur prestasi kerja karyawan berdasarkan
peraturan yang telah ditetapkan, dengan cara membandingkan sasaran (hasil kerjanya) dengan
persyaratan deskripsi pekerjaan yaitu standard pekerjaan. Nina mendapatkan sebuah prestasi
yang disebut sebagai prestasi karyawan. prestasi kerja merupakan hasil kerja karyawan secara
kualitas dan kuantitas dalam melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab yang
diberikan selama periode waktu tertentu.

B. Cuti karena alasan penting. Pekerja berhalangan hadir/melakukan pekerjaannya dikarenakan


suatu alasan penting. Dalam pasal 93 ayat 4 UU no.13/2003 disebutkan bahwa pekerja berhak
atas cuti tidak masuk kerja karena halangan dan tetap dibayar penuh (upah pokok + tunjangan
tetap).

4. A. Beberapa perwakilan partai politik setempat pada akhirnya dating dan mengajukan diri
untuk memberikan bantuan namun dengan persyaratan agar pegawai pemerintahan setempat
turut mempromosikan partai-partai tersebut. Mereka mengutarakan persyaratan tersebut kepada
Bapak Rendi sebagai ASN BPBD yang bertanggung jawab untuk membagikan logistik bantuan
kepada masyarakat. Salah satu penerima bantuan dari bencana tersebut adalah Ibu Tutiek yang
merupakan seorang PNS di Dinas Pendidikan setempat yang telah mengabdi selama 15 tahun.
Beliau mengalami cacat tubuh permanen sebagai akibat dari terseret saat bencana banjir
berlangsung. Budaya Kerja aparatur adalah pengelolaan administrasi pemerintah yang mencakup
pengembangan, perencanaan; produksi dan pelayanan suatu produk yang berkualitas dalam arti
optimal. Budaya Kerja adalah suatu falsafah dengan didasari pandangan hidup sebagai nilai-nilai
yang menjadi sifat, kebiasaan dan juga pendorong yang dibudayakan dalam suatu kelompok dan
tercermin dalam sikap menjadi perilaku, cita-cita, pendapat, pandangan serta tindakan yang
terwujud.
B. ASN yang netral menjamin birokrasi yang kuat, serta mendukung iklim demokrasi yang sehat
dalam pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, mandiri, jujur, dan adil. . asas netralitas
adalah bahwa setiap pegawai ASN tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan
tidak memihak kepada kepentingan siapapun. Netralitas ASN merupakan salah satu asas penting
dalam penyelenggaraan tugas pelayanan publik, sehingga sikap netralitas ASN diharapkan akan
membantu ASN dalam menjalankan tugasnya secara profesional dan terhindar dari kemungkinan
dikenai sanksi yang akan merugikan ASN itu sendiri.
PERSYARATAN USUL PENSIUN
1. Berkas usul pensiun dipersiapkan sejak 15 bulan sebelum TMT Pensiun;
2. Unit kerja/fakultas mengirim berkas usul pensiun ke Rektor dengan tembusan ke
Bagian Kepegawaian dilampiri berkas berupa:
a. Salinan sah SK CPNS dan SK PNS;
b. Salinan sah SK Kenaikan Pangkat dan Gaji Berkala terakhir;
c. Salinan sah SK Jabatan terakhir;
d. Salinan sah SKP 1 tahun terakhir;
e. Salinan sah Akta Nikah dan Akte Kelahiran Anak;
f. Daftar Susunan Keluarga yang disahkan oleh Lurah dan Camat setempat;
g. Surat Keterangan Alamat Terakhir yang disahkan oleh Lurah dan Camat setempat;
h. Pas foto ukuran 3 X 4 cm berwarna sebanyak 7 (tujuh) lembar;
i. Surat Permohonan pensiun dari yang bersangkutan;
j. Surat Pernyataan Tidak Pernah Dijatuhi Hukuman Disiplin Tingkat Sedang/Berat;
k. SK Pembatalan Pensiun bagi yang memiliki;
l. Salinan sah SK Penambahan masa kerja bagi yang memiliki.
Bagi yang mengurus SK Pensiun Janda/Duda, ditambah syarat berikut:
a. Surat Keterangan Kematian dari kelurahan setempat;
b. Pasa foto janda/duda ukuran 3 X 4 cm berwarna sebanyak 7 (tujuh) lembar.
3. Bagian Kepegawaian memproses usul pensiun dan mengirimkannya kepada:
a. Setjen Kemdikbud Jakarta untuk golongan ruang IV/b ke atas;
b. Kepala Kantor Regional I BKN Yogyakarta untuk golongan ruang IV/a ke bawah;
II. SK PENSIUN YANG SUDAH TERBIT
1. SK Pensiun yang telah selesai proses kemudian dikirim kepada:
a. PNS yang bersangkutan berupa Asli SK Pensiun yang ada foto ybs;
b. PT Taspen berupa tembusan yang ada foto ybs. (Kalau SK Pensiun dari BKN Yogyakarta
langsung dikirim ke PT Taspen, sedangkan kalau SK Pensiun dari Jakarta dikirim/diantar
sendiri);
c. KPPN berupa tembusan yang tidak ada foto ybs., bisa lewat bendahara gaji;
d. Bendahara Gaji unit kerja berupa tembusan yang tidak ada foto ybs.
2. Selanjutnya para purnakarya akan menjalani proses sebagai berikut:
a. Mengurus uang pensiun di PT Taspen dengan menunjukkan Asli SK Pensiun, bisa diurus
sendiri atau mewakilkan kepada orang lain.
b. Mengurus Uang sumbangan dari Korpri dan KPRI dengan menunjukkan fotokopi SK Pensiun
dan surat pengantar dari Bagian Kepegawaian untuk Kantor Pusat dan dari Dekan / Pembantu
Dekan II untuk fakultas di KPRI UNS. (diurus sendiri)
c. Mengurus uang tabungan Bapertarum di Bank BRI Gladag depan Balaikota Surakarta bagi
yang belum mengambil uang muka kredit rumah, dengan menunjukkan SK Pensiun yang
dilampiri SK Kenaikan Pangkat periode tahun 1991 sampai dengan SK Pensiun yang
bersangkutan.
d. Mengurus uang premi asuransi Lindung Sukma di Bagian Keuangan UNS dengan
menunjukkan SK Pensiun dan polis asuransi ybs.
e. Melakukan ukur cincin cinderamata di Bagian Kepegawaian yang selanjutnya akan
disematkan pada upacara HUT Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus tahun berjalan.(apabila
masih ada)

Anda mungkin juga menyukai