Anda di halaman 1dari 80

LAPORAN

PROGRAM KAMPUS MENGAJAR

“Pelaksanaan Program Kampus Mengajar Angkatan 2

di SD Negeri Karya Mulya 2 Kota Cirebon”

Disusun Oleh :

Suci Fitrianingsih

NIM. 190661001

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN IPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

2021
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan akhir Kampus
Mengajar Angkatan 2 dengan judul “Pelaksanan Program Kampus Mengajar
Angkatan 2 di SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon”. Laporan ini disusun dan diajukan
untuk memenuhi syarat akhir Program Kampus Mengajar Angkatan 2.

Laporan akhir ini dapat diselesaikan semata karena penulis menerima banyak
bantuan dan dukungan. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak
terhingga kepada :

1. Bapak Arif Nurudin, M.T selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Cirebon.


2. Ibu Dr. Dewi Nurdiyanti, S. ST., M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
ilmu Pendidikan.
3. Bapak Norma Bastian, M.Pd selaku Ketua Program Studi S1 Pendidikan IPA.
4. Bapak Irfan Faris Rudioana, S.E, M.Ak selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
5. Ibu Dewi Pujiati, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN Karya Mulya 2.
6. Bapak Mumu Mujamil, S.Pd dan Ibu Suprihatin, S.Pd selaku Guru
Pembimbing.
7. Serta berbagai pihak yang tidak mungkin dapat penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa laporan akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu saran dan kritik yang bersifat membangun akan penulis terima dengan senang hati.
Penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
memerlukan.

Cirebon, 13 Desember 2021


Penyusun,

Suci Fitrianingsih
NIM. 190661001

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN............................................................i

KATA PENGANTAR............................................................................................ii

DAFTAR ISI...........................................................................................................iii

ABSTRAK.............................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

A. Latar Belakang.....................................................................................................1

B. Tujuan Kampus Mengajar...................................................................................2

BAB II ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM.................3

A. Analisis Situasi.....................................................................................................3

B. Rencana Program dan Kegiatan...........................................................................5

BAB III PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL...............12

A. Persiapan.............................................................................................................12

B. Pelaksanaan Program..........................................................................................12

C. Analisis Hasil Pelaksanaan Program..................................................................17

D. Rekomendasi dan Ulasan Perbaikan..................................................................19

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan......................................................................................................... 20

B. Saran……………………………………………………………………..……. 20

iii
DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iv
ABSTRAK

Program Kampus Mengajar merupakan salah satu bentuk pelaksanaan


Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berupa asistensi mengajar untuk
memberdayakan mahasiswa dalam membantu proses pembelajaran di Sekolah Dasar
dan Sekolah Menengah Pertama di berbagai wilayah dengan akreditasi C, salah
satunya adalah SDN Karya Mulya 2 Jl. Wanagati, Karyamulya, Kecamatan Kesambi
Kota Cirebon. Pada program ini, mahasiswa yang terlibat memiliki tanggung jawab
dalam membantu pihak sekolah pada proses mengajar, membantu adaptasi teknologi
dan membantu administrasi. Hasil dari program ini yakni sebagai penanaman rasa
empati dan kepekaan sosial pada diri mahasiswa terhadap permasalahan kehidupan
masyarakat yang ada disekitarnya; mengasah keterampilan berfikir dalam bekerja
bersama lintas bidang ilmu; mengembangkan wawasan, karakter dan soft skills
mahasiswa; mendorong dan memacu pembangunan nasional dengan menumbuhkan
motivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan; serta meningkatkan
peran dan kontribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa dalam pembangunan
nasional.

Kata Kunci : Kampus Mengajar, Karakter, Keterampilan Berfikir

v
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pandemi Covid-19 telah banyak mengubah cara aktivitas masyarakat Indonesia.


Pada sektor Pendidikan untuk mencegah penularan Covid-19 yakni dengan cara
pembelajaran yang dilakukan secara jarak jauh (daring) yang saat ini belum
sepenuhnya efektif karena banyak faktor yang belum bisa menyesuaikan dengan
pembelajaran daring. Namun dibeberapa wilayah Indonesia yang berstatus atau
berzona hijau telah melakukan pembelajaran pertemuan tatap muka terbatas (PTM) di
Sekolah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Atas kondisi tersebut, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat


Jenderal Pendidikan Tinggi Menyusu Program Kampus Mengajar yakni merupakan
bagian dari program kampus merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan
kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas
perkuliahan. Di program kampus mengajar, mahasiswa akan ditempatklan 3.251
Sekolah Dasar dan 342 Sekolah Menengah Pertama di seluruh Indonesia dan
membantu peningkatan lliterasi dan numerasi disekolah tersebut.

Hal ini diupayakan karena selama delapan belas tahun terakhir Indonesia
berada diperingkat bawah untuk nilai kemampuan literasi dan numerasi dan pandemi
telah membuat PR kita mengejar ketertinggalan semakin menantang. Indonesia
membutuhkan mahasiswa untuk menjadi mitra guru mengembangkan pembelajaran
literasi dan numerasi yang menarik dan inovatif. Pada kesempatan ini akan mengasah
kemampuan sosial dan karakter mahasiswa khususnya kreativitas kepemimpinan dan
kemampuan interpersonal lainnya melalui pengalaman ini.

Melalui program ini diharapkan dapat membantu efektivitas proses pembelajaran


selama daring dan mencegah ketertinggalan dunia pendidikan.

1
B. Tujuan Kampus Mengajar

Tujuan dilaksanakannya program Kampus Mengajar Angkatan 2 adalah


memberdayakan mahasiswa untuk membantu proses pengajaran di Sekolah Dasar
atau Sekolah Menengah Pertama sekitar desa/kota tempat tinggalnya. Secara rinci,
tujuan Program Kampus Mengajar Angkatan 2 adalah:

1. Menanamkan empati dan kepekaan sosial pada diri mahasiswa terhadap


permasalahan kehidupan kemasyarakatan yang ada di sekitarnya.
2. Mengasah keterampilan berpikir dalam bekerja bersama lintas bidang ilmu
dan ragam asal mahasiswa dalam menyelesaikan masalah-masalah yang
dihadapi.
3. Mengembangkan wawasan, karakter, dan softskill mahasiswa.
4. Mendorong dan memacu pembangunan nasional dengan menumbuhkan
motivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan.
5. Meningkatkan peran dan kontribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa
dalam pembangunan nasional.
6. Meningkatkan kualitas mutu pendidikan di Indonesia sehingga terciptanya
kultur belajar yang inovatif dan kreatif.
7. Berinovasi dalam pembelajaran literasi, numerasi, serta adaptif teknologi.

2
BAB II

ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM

A. Analisis Situasi
HASIL OBSERVASI DARI SD NEGERI KARYA MULYA II

Aspek Pembelajaran Adaptasi Teknologi Administrasi


Sekolah & Guru

 RPP yang dipakai  Siswa kelas tinggi sudah  Pemasukan Nilai sudah
menggunakan RPP mulai beradaptasi menggunakan aplikasi e-
K13 dan RPP satu dengan teknologi namun raport.
lembar. belum semuanya dapat
mengikuti, untuk kelas
rendah masih dibantu
oleh orang tua dan guru
dalam menggunakan
teknologi.
Untuk gurunya sendiri
juga belum semuanya
mampu menggunakan
teknologi, rata-rata guru
yang sudan lansia tidak
mengerti teknologi.
 Sumber belajar  Pada saat proses  Penyimpanan file
berpedoman pada Pembelajaran Jarak Jauh administrasi sudah
buku guru dan ( PJJ ) media utama yang dilakukan secara hard file
buku siswa. digunakan WhatsApp dan juga soft file.
Group dan Google
Classroom (Tidak semua
wali murid mempunyai

3
handphone).
 Pada saat  Mempunyai beberapa  Penataan bagan
penugasan proyektor tetapi keorganisasian di ruang
Pembelajaran Jarak penggunaannya belum guru yang masih belum
Jauh (PJJ) biasanya dilakukan secara tertata rapi dan masih
menggunakan maksimal oleh beberapa belum diperbaharui,
WhatsApp Group guru. masih menggunakan
dan Google yang sudah kadaluwarsa.
Classroom, hanya
sesekali melakukan
pertemuan virtual.
Pada saat
pembelajaran tatap
muka (PTM)
penugasan
diberikan secara
langsung.
 Fasilitas  Sudah mempunyai  Laporan Hasil Siswa
fasilitas WiFi untuk (Raport) ditulis secara
mempermudah informasi manual dalam bentuk hard
dan komunikasi. Dan file dan dalam bentuk soft
mempunyai 3 buah file juga di aplikasi e-
printer, hampir semua raport.
guru dapat
menggunakannya
dengan baik.

4
B. Rencana Program dan Kegiatan

a. Mengajar

No. Rasional Jenis Kegiatan Mekanisme Target &


Sasaran

1. Dengan Pengembangan Kegiatan ini akan Kegiatan ini


dilakukannya media dilaksanakan dengan mengacu pada
kegiatan pembelajaran. cara mengembangkan siswa.
berikut dan mengemas
mengupayakan pembelajaran secara
dan inovatif dan menarik.
memaksimal
kan hasil
belajar dan
semangat
belajar pada
siswa.

2. Penyajian ini Pengemasan Pada saat kegiatan ini Kegiatan ini


diharapkan pembelajaran mahasiswa mengacu pada
siswa mampu yang dilakukan menggunakan Power siswa.
beradaptasi dan dengan Point (PPT), atau
memahami penggunaan animasi dalam bentuk
nya. teknologi. video yang ditampilkan
melalui proyektor.

3. Menumbuhkan Pembuatan Langkah yang Kegiatan ini


semangat baca. pojok baca dan dilakukan yaitu setiap mengacu pada
mading (Majalah pagi hari sebelum siswa.
Dinding) proses pembelajaran

5
dimulai siswa
diwajibkan membaca
buku 15 menit
kemudian mencatatnya
diformulir literasi dan
ditempelkan pada
poster.
Kemudian membuat
phamflet “open donasi
buku” Target sasaran
untuk penyumbang
adalah masyarakat
media sosial. Buku
yang diterima adalah
buku dengan tema
bebas (diutamakan
buku cerita anak-anak).
Setelah buku-buku
terkumpul, buku-buku
tsb akan diletakkan di
pojok baca. Kemudian,
kami juga membuat
papan pengumuman
informasi yg berisi
informasi penting atau
mengumpulkan tulisan-
tulisan siswa kepapan
tersebut.

4. Menerapkan Membuat Siswa mengumpulkan Kegiatan ini

6
model kerajinan sampah-sampah plastik mengacu pada
pembelajaran ecobrick. berupa sachet lalu siswa.
PjBL STEAM dimasukan ke dalam
botol seberat 300
gram.

b. Bantuan Adaptasi Teknologi

No. Rasional Jenis Kegiatan Mekanisme Target &


Sasaran

1. Perkembangan Pembelajaran Melakukan pembekalan Peserta


yang cepat yang dilakukan terlebih dahulu dan didik/siswa SD
dari Teknologi dengan membuat buku Negeri Karya
Informasi dan memanfaatkan pedoman serta Mulya 2.
Komunikasi teknologi dan memberikan arahan
atau TIK pengenalan langsung kepada siswa.
sehingga terhadap siswa.
terbuka
peluang yang
sangat besar
untuk
memperoleh
informasi
selain yang
disampaikan
guru di
sekolah. 

2. Perkembangan Bantuan Melakukan perbaikan Seluruh guru

7
yang cepat administrasi dan pendampingan cara SD Negeri
dari Teknologi sekolah. pengolahan data dari Karya Mulya
Informasi dan manual ke sistem II.
Komunikasi komputer sehingga data
atau TIK yang diolah tidak perlu
sehingga memerlukan waktu
administrasi yang lama untuk
dapat dikelola diproses.
dengan
otomatis.

c. Bantuan Administrasi Teknologi

No. Rasional Jenis Kegiatan Mekanisme Target &


Sasaran

1. Data yang Membantu Memperbaiki Seluruh guru


berserakan memperbaiki administrasi di bidang SD Negeri
membuat administrasi yang penyimpanan dan Karya Mulya
sulitnya dilakukan di kepenulisan II
pencarian sekolah yang
apabila data masih belum
dibutuhkan tertata

2. Data yang Memberikan Melakukan pelatihan Seluruh guru


disimpan arahan kepada atau membantu dalam SD Negeri
dengan guru tentang pemasukkan data Karya Mulya
menggunakan penataan II
teknologi akan administrasi
mempermudah, dengan

8
mempersingkat menggunakan
waktu dan teknologi
mengurangi
tenaga kerja

9
d. Program Kerja

10
No. Sasaran Observasi Nama Kegiatan Target waktu

1. Penghijauan lingkungan
sekolah
2. Pembuatan pupuk kompos
3. Pemeliharaan buku-buku
perpustakaan Agustus –
1. Lingkungan sekolah
4. Open donasi buku September
5. Mengembangkan literasi
digital disekolah
(Khususnya kepada guru
yang belum paham)
1. Membantu guru dalam
administrasi sekolah.
2. Administrasi sekolah 2. Membantu guru melakukan Agustus – September
penilaian di beberapa
kegiatan
1. Membuat struktur
organigram sekolah
3. Organisasi sekolah Agustus
2. Pembuatan berita acara

1. Lomba kemerdekaan RI
2. Pengenalan aplikasi AKSI
ke guru dan siswa
3. Pengenalan modul dari
Observasi proses kemendikbud
4. Agustus – September
pembelajaran 4. Pembuatan video simulasi
PTM

5. Pembuatan Video
Pembelajaran

11
BAB III
PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

A. Persiapan
1. Sebelum benar-benar diterjunkan ke sekolah, kami melakukan beberapa
pembekalan dari pihak Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kepala Sekolah SD
Negeri 1 SDN Karya Mulya 2, dan pengarahan dari Dosen Pembimbing
Lapangan serta guru pamong
Di tanggal 9 dan 10 Agustus 2021 kami melakukan observasi awal menandai
tugas perdana kami di SD Negeri 1 Karya Mulya 2 Kota Cirebon. Tanggal 12
– 14 Agustus 2021 kami masih melakukan observasi, namun observasi kali ini
dilakukan dengan peninjauan langsung ke setiap kelas untuk mendampingi
murid dan guru dalam proses belajar-mengajar.
2. Waktu Pelaksanaan Observasi Awal
Senin, 9 Agustus 2021 – Sabtu, 14 Agustus 2021

B. Pelaksanaan Program

12
a. Mengajar
Sejak penugasan pada tanggal 2 Agustus 2021 Kota Cirebon sendiri
masih dalam level 3 PPKM sehingga belum diizinkannya kegiatan belajar
mengajar secara langsung. SDN Karya Mulya 2 menerapkan pembelajaran
jarak jauh dengan menggunakan berbagai aplikasi penunjang belajar seperti
whatsapp group, google meet, zoom, dan lainnya.
Sebulan setelahnya atau tepatnya pada tanggal 6 September 2021
sekolah sudah diizinkan untuk melakukan pembelajaran secara langsung
tetapi masih dengan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) sehingga
jumlah siswa setiap sesi hanya berisikan 50% dari jumlah siswa seluruhnya.
Maka, mulai tanggal tersebut juga mahasiswa peserta kampus mengajar dapat
merealisasikan tujuan utama dari program ini yaitu mengajar literasi dan
numerasi. Pada pelaksanaannya ada beberapa kegiatan yang dilakukan, antara
lain:
1) Mengajar literasi
Mahasiswa kampus mengajar mengajarkan literasi kepada peserta didik.
Masing-masing mahasiswa memegang satu kelas untuk pelaksanaan
mengajar. Berikut data pembagian kelas beserta jadwa mengajar :
Nama Mahasiswa Kelas Mengajar Hari
Amely Sarah Kamal 1 Sabtu
Nilamsari Ramadhanti 2 Senin
Hidayati Nadiah 3 Jum’at
Mila Dita Khotimah 4 Selasa
Berlian Addam Vallen 5 Kamis
Suci Fitrianingsih 6 Selasa
Setelah semua mendapatkan penempatan kelasnya, mahasiswa mulai
melakukan kegaitan belajar mengajar dengan berbagai kegiatan yang melatih,
memunculkan, dan membiasakan literasi kepada peserta didik seperti
menyimak dan menyimpulkan dongeng maupun cerita rakyat, bercerita,
membaca, membuat resume, maupun menulis.

13
2) Mengajar numerasi
Kegiatan numerasi sendiri tidak jauh berbeda dengan kegiatan literasi. Jadwal
mengajar numerasi bergantian dengan kegiatan literasi. Dikarenakan situasi
peserta didik yang dominan belum bisa berhitung, maka mahasiwa
memberikan numerasi dasar pada operasi hitung. Kegiatan numerasi yang
dilakukan antara lain melakukan operasi hitung, numerasi melibatkan barang-
barang sekitar, operasi hitung dengan soal cerita, serta numerasi yang
menyesuaikan dengan pembelajaran tema masing-masing kelas.
3) Kelas tambahan untuk belajar membaca
Pada saat awal kegiatan literasi, mahasiswa melakukan test untuk mengetahui
peserta didik yang kurang cakap dalam literasi. Hasil test ini disesuaikan
dengan data yang dimiliki oleh wali kelas. Karena yang utama dari
pembelajaran adalah kemampuan literasi untuk menangkap pelajaran. Maka
peserta didik yang kurang cakap dalam literasi khususnya membaca diberikan
jam tambahan diluar jam belajar biasa untuk belajar membaca. Hal ini
diterapkan di kelas 2 dan 4. Sedangkan di kelas 3 hanya pengambilan data dan
belum sempat direalisasikan.
4) Penggunaan aplikasi AKSI bagi siswa kelas 6
Aplikasi AKSI merupakan aplikasi yang dikeluarkan untuk menunjang literasi
dan numerasi. Didalamnya terdapat beberapa latihan yang berkaitan dengan
literasi dan numerasi. Aplikasi AKSI ini dapat diaskes menggunakan hand
phone, tablet, ataupun komputer. Penggunaan aplikasi AKSI ini dikenalkan
kepada peserta didik kelas tinggi yang sudah ramah dalam penggunaan
teknologi. Di SD N Karya Mulya sendiri pengenalan aplikasi ini dikhususkan
untuk peserta didik kelas 6. Mahasiswa membantu mendampingi peserta didik
dalam mengunduh aplikasi, pengenalan aplikasi serta pengerjaan latihan
literasi dan numerasi.
5) Pembuatan pojok baca
Pembelajaran literasi juga membutuhkan sarana agar kegiatan tersebut lebih
bermakna. Pada saat mahasiswa kampus mengajar datang di SD Karya Mulya

14
2 yang dibarengi dengan baru diizinkannya kegiatan pembelajaran tatap muka
membuat perpustakaan sedikit terbengkalai. Maka dari itu, mahasiswa
kampus mengajar sedikit membenahi dan membuat pojok baca yang
diperuntukan kepada peserta didik dalam kegiatan literasi sehingga
pembelajaran tidak hanya dikelas tetapi bisa melalui pojok baca.
6) Pembuatan pupuk kompos organik
Pembuatan pupuk kompos ini didasarkan karena lingkungan SDN Karya
Mulya 2 Cirebon yang banyak ditanami tanaman-tanaman, mulai dari
tanaman hias sampai pohon-pohon besar yang memiliki buaah. Proses
pembelajaran dilakukan ke kelas 6 dengan alat dan bahan yang sudah sekolah
dan tim kampus mmengajar sediakan. Pupuk kompos yang sudah jadi dapat
langsung digunakan atau diaplikasikan ke media tanam atau pot tanaman.
7) Pembuatan Ecobriick
Pada pembelajaran ini siswa kelas 6 ditugaskan untuk membuat kerajinan dari
sachetvplastik dan botol bekas. Sebagai upaya menguirangi sampah plastik
yang susah terurai. Langkahnya dengan memotong kecil-kecil plastik sachet
klemudian dimasukkan ke dalam botol berukuran 650 ml lalu ditimbang
mencapai 300 gram. Jika sudah terkumpul maka akan dijadikan barang yang
berguna seperti bisa untuk sebagai hiasan dinding, sebagai kursi dll.
8) Melatih keterampilan siswa
Selain mengajar mata pelajaran, mahasiswa kampus mengajar juga
memberikan ilmu yang melatih keterampilan siswa. Salah satu kegiatan yang
dilakukan bersama peserta didik adalah membuat kompos dari limbah yang
ada disekitar sekolah. Kegiatan ini melibatkan peserta didik kelas 6.
9) Membantu Adaptasi Teknologi
Tak dapat dipungkiri penggunaan teknologi sudah melekat dihampir semua
kegiatan. Jika kita tidak dapat mengikutinya maka akan menjadi tertinggal.
Namun, bagi guru-guru yang sudah berumur penggunaan teknologi bukanlah
hal yang mudah. Mereka tidak terbiasa dalam penggunaan teknologi yang
berkaitan dengan banyak aplikasi. Penggunaan hand phone juga hanya

15
sekedar media untuk berkomunikasi. Maka dari itu, mahasiswa kampus
mengajar membantu para guru dan juga siswa dalam adaptasi teknologi.
Beberapa kegiatan yang dilakukan, antara lain:
1. Membatu pembuatan video pembelajaran
Setiap Guru di SD Karya Mulya 2 diharuskan membuat video
pembelajaran pada tema dan mata pelajaran tertentu yang kemudian
disetorkan ke Dinas Pendidikan Kota Cirebon. Hal ini sebagai salah satu
bentuk usaha dalam Pembelajaran Jarak Jauh yang dilakukan oleh Dinas
Pendidikan Kota Cirebon dengan melibatkan seluruh guru SD di Kota
Cirebon untuk membuat video pembelajaran. Mahasiswa kampus
mengajar sesuai dengan pembagian kelas yang sudah ditentukan
membantu guru wali kelas dalam pembuatan video belajar tema dan mata
pelajaran tertentu. Beberapa guru ada yang sudah mengerti cara membuat
bahkan lancar dalam pembuatan video pembelajaran baik itu skenario
maupun materinya. Sedangkan beberapa guru lainnya masih belum bisa
penggunaan teknologinya. Mahasiswa kampus mengajar membantu
dalam mendokumentasikan, mengedit, serta membuat skenario yang
dibutuhkan.
2. Pendampingan kegiatan guru yang menggunakan teknologi
Selain pembuatan video, hal lainnya yang dilakukan untuk membantu
adaptasi teknologi adalah:
1) Membantu mengedit beberapa file
2) Membantu penggunaan infocus dikelas
3) Pendampingan pada kegiatan assasmen
4) Pendampingan pada kegiatan survey lingkungan sekolah
3. Pendampingan kegiatan siswa yang menggunakan teknologi
Tidak hanya guru yang memerlukan pendampingan dalam penggunaan
teknologi, peserta didik juga memerlukan pendampingan karena beberapa
ujian yang harus mereka kerjakan menggunakan teknologi. Kegaitan yang
dibantu antara lain:

16
1) Pendampingan pada kegiatan ANBK
2) Pendampingan pada kegiatan AKM
3) Pendampingan penilaian tengah semester (PTS)
4) Pendampingan penggunaan aplikasi AKSI
4. Membantu pengisian e-rapot
SD N Karya Mulya 2 terpilih menjadi sekolah yang menggunakan e-rapot
di Kota Cirebon. Maka dari itu guru harus paham penggunaan teknologi
untuk mengakses dan menginput nilai pada e-rapot. Mahasiswa kampus
mengajar dibantu dengan salah satu guru yang mengerti IT membantu
guru lainnya dalam pengisian e-rapot.
10) Membantu Administrasi Sekolah Dan Guru
Pada program Kampus Mengajar mahasiswa diterjukan ke sekolah-sekolah
yang dianggap membutuhkan untuk membantu literasi dan numerasi peserta
didik, adaptasi pengunaan teknologi, serta perbaikan administrasi sekolah dan
guru. Di SD N Karya Mulya 2 administrasinya sudah bisa dibilang baik.
Setiap kegiatan yang dilakukan serta administrasi lainnya yang menyangkut
sekolah sudah ada. Kegiatan yang kami lakukan untuk membantu
administrasi sekolah dan guru antara lain:
1. Merapihkan file administrasi sekolah
2. Merapihkan file supervisi
3. Merapihkan file program kerja komite sekolah
4. Membantu input SPK guru
5. Membantu pembuatan administrasi guru

C. Analisis Hasil Pelaksanaan Program


Berdasarkan program yang terlaksana diatas dan juga rencana yang
sudah dibuat sebelumnya, maka berikut merupakan hasil analisis pelaksanaan
program:
No Program Rincian Kegiatan Kesesuaian Hasil dan Dampak
1 Mengajar 1. Mengajar literasi Seluruh 1. Siswa yang

17
kegiatan sesuai kurang cakap
2. Mengajar dengan tujuan dalam
numerasi Program membaca
3. Kelas tambahan Kampus sudah sedikit
untuk belajar Mengajar dan lebih baik.
membaca Rencana 2. Peserta didik
4. Penggunaan Program sudah
Aplikasi AKSI mengenal
bagi peserta didik konsep dasar
kelas 6 operasi
5. Membuat pojok hitung.
baca 3. Peserta didik
6. Melatih lebih terlatih
keterampilan dalam literasi
siswa dan numerasi
dengan
menggunakan
aplikasi aksi.
2 Membantu 1. Membantu Seluruh 1. Guru mulai
Adaptasi pembuatan video kegiatan sesuai sedikit terbiasa
Teknologi pembelajaran dengan tujuan dengan
2. Pendampingan Program pengunaan
kegiatan guru Kampus teknologi.
yang Mengajar dan 2. Siswa mulai
menggunakan Rencana terbiasa
teknologi Program dengan
3. Pendampingan penggunaan
kegiatan siswa teknologi.
yang
menggunakan

18
teknologi
4. Membantu
pengisian e-rapot
3 Membantu 1. Merapihkan file Seluruh Administrasi yang
Administrasi administrasi kegiatan sesuai tertinggal sudah
Sekolah dan sekolah dengan tujuan lengkap
Guru 2. Merapihkan file Program
supervisi Kampus
3. Merapihkan file Mengajar dan
program kerja Rencana
komite sekolah Program
4. Membantu input
SPK guru
5. Membantu
pembuatan
administrasi guru

D. Rekomendasi Dan Usulan Perbaikan


Kegiatan yang diberikan oleh Program Kampus Merdeka yaitu Kampus
Mengajar merupakan kegiatan yang sangat bagus. Mahasiswa diterjunkan
langsung pada realita pendidikan yang sangat memerlukan bantuan. Mahasiswa
tidak hanya mendapatkan ilmu baru tetapi juga pengalaman yang tidak
tergantikan dengan apapun. Berdasarkan dengan kegiatan yang sudah dilalui
selama kurang lebih 5 bulan ini mahasiswa berharap apa yang sudah baik
dipertahankan, program ini terus berlanjut karena sektor pendidikan akan selalu
membutuhkan pendidik-pendidik hebat lainnya. Kemudian usulan perbaikan
lebih kepada pihak internal dari Kampus Merdeka sendiri untuk memperbaiki
sistem menjadi lebih baik lagi.

19
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis langsung pelaksanaan program yang sudah


dijabarkan di bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan :

1. Ada 3 tahap pelaksanaan Program Kampus Mengajar yaitu pra penerjunan,


penerjunan, dan penyusunan laporan.

2. Sebelum penerjunan ke sekolah penempatan, peserta Kampus Mengajar 2 diberi


pembekalan yang dilaksanakan virtual zoom meeting dan youtube selama 2 hari.
Materi pembekalan berupa pedagogik siswa, adaptasi teknologi, dan aplikasi untuk
pembelajaran.

3. Pelaksanaan pengabdian berlangsung 5 bulan, mulai dari 2 Agustus sampai 18


Desember 2021.

4. Program kerja yang dilaksanakan memuat peningkatan literasi-numerasi, adaptasi


teknologi, dan administrasi.

20
5. Dari seluruh program kerja yang telah dirancang, program-program ini yang
terlaksana :

a. Mengajar : Pojok Baca, Mading, Project Based Learning (Pembuatan ecobrick dan
pembuatan pupuk kompos organik).

b. Adaptasi Teknologi : Pembelajaran dasar-dasar menggunakan komputer dan


software, penerapan aplikasi AKSI Sekolah Dasar, AKM kelas, ANBK, E-rapot,
video interaktif dan pembelajaran berbasis digital.

c. Administrasi sekolah dan guru : input e-rapot, pendataan buku-buku perpustakaan,


buku induk, supervisi, RPP dan silabus.

6. Dampak dari program Kampus Mengajar sangat besar untuk sekolah. Di SDN
Krua Mulya 2 sendiri siswa lumayan terbantu dalam minat membaca serta pihak
sekolah merasa sangat terbantu dalam hal penggunaan administrasi dan teknologi.

B. Saran

Tentunya banyak sekali kekurangan dalam penyusunan laporan ini yang perlu
diperbaiki. Oleh karena itu banyak sekali kritik, saran, dan evaluasi yang sangat
diperlukan oleh penulis. Selain itu, bagi pihak pelaksana supaya lebih matang dalam
menyiapkan segala persiapan program kerja mengajar, adaptasi teknologi, dan
administrasi sekolah demi keberhasilan program kerja Kampus Mengajar yang akan
datang.

21
22
DAFTAR
PUSTAKA

Artino, A. &. (2009). Motivasi akademik dan pengaturan diri: Analisis


komparatif tentang mahasiswa sarjana dan pascasarjana belajar online.
Internet dan Pendidikan Tinggi, 12, 146–151.
Bass. Colquitt, J.&. (1998). Conscientiousness, goal orientasi, dan motivasi
belajar selama proses pembelajaran: Sebuah studi longitudinal. Jurnal Psikologi
Terapan , 83, 654–665.
Colquitt, J. L. (2000). Menuju inteteori gratif motivasi pelatihan: Sebuah
analisis jalur metaanalitik dari 20 tahun penelitian. Jurnal Psikologi Terapan
, 85, 678–707.
Daher, W. &. (2020). Identitas siswa menengah di kelas virtual
. Emda, Amna. (2018). Kedudukan motivasi belajar siswa dalam
pembelajaran. Lantanida Journal, 5(2),172–182.
LAMPIRAN

1. Rencana Program dan Kegiatan

No. Sasaran Observasi Nama Kegiatan Target waktu

1. Penghijauan lingkungan
sekolah
2. Pembuatan pupuk kompos
3. Pemeliharaan buku-buku
perpustakaan
1. Lingkungan sekolah Agustus - September
4. Open donasi buku
5. Mengembangkan literasi
digital disekolah
(Khususnya kepada guru
yang belum paham)
1. Membantu guru dalam
administrasi sekolah.
2. Administrasi sekolah 2. Membantu guru Agustus - September
melakukan penilaian di
beberapa kegiatan
1. Membuat struktur
organigram sekolah
3. Organisasi sekolah Agustus
2. Pembuatan berita acara

1. Lomba kemerdekaan RI
2. Pengenalan aplikasi AKSI
ke guru dan siswa
3. Pengenalan modul dari
Observasi proses kemendikbud
4. 4. Pembuatan video simulasi Agustus – September
pembelajaran
PTM
5. Pembuatan Video
Pembelajaran

1. Penerapan Model
pembelajaran PjBL dan
Identifikasi STEAM
5. 2. Membantu guru dalam Agustus – September
permasalahan
program bimbingan siswa
kelas I-VI
2. Kegiatan Mingguan
3. Hasil Pelaksanaan Program

No Hasil Pelaksanaan Program


1. A. Mengajar
Membantu guru kelas 6 melaksanakan kegiatan belajar secara luring
di SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon. Langkah awal yaitu
mengajarkan kepada siswa yang memiliki kendala misalnya tidak
memiliki hp dan siswa yang tidak bisa mengikuti pembelajaran
online karena tidak paham. Kemudian saya membantu mengajarkan
literasi dan numerasi dikelas 6, menerapkan pembeklajaran yang
menyenangkan, membimbing peserta didik mengisi LKPD, serta
membantu melatih kreativitas siswa dengan model pembelajaran
PjBL STEAM.
2. B. Adaptasi Teknologi
Adaptasi di SDN Karya Mulya 2 cukuplah sulit dilakukan pada
siswa, terutama pada saat pembelajaran daring karena ekonomi di
SDN Karya Mulya 2 tersebut juga rata-rata menengah ke bawah
sehingga masih abnyak yang tidak mempunyai handphone, serta
guru yang sudah lansia pun tidak bisa menggunakan teknologi
dengan baik. Disini saya membantu ketika pertemuan tatap muka
(PTM) berlangsung seperti melaksanakan AKM, ANBK, PTS, PAS
dan pengkondisian proyektor serta pembuatan PPT. Namun
disamping itu ada guru yang bisa menciptakan aplikasi pembelajaran
yang mudah diaplikasikan yakni aplikasinya bernama aplikasi AJAR
MUDA.
3. C. Membantu Administrasi Guru dan Sekolah
Di SDN Karya Mulya 2 siswa mengerjakan sekitar 60 %
administrasi disekolah tersebut. Seperti membantu guru dalam
membuat bahan ajar, media pembelajaran dan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) semester ganjil, laporan setiap hasil kegiatan
yang telah dilaksanakan di SD tersebut, seluruh kegiatan
administrasi sekolah dan penyusunan arsip sekolah. Saya juga
membantu guru kelas dalam membuat soal ulangan harian, PTS,
PAS dan mengawasi kegiatan PAT dan PAS.

4. Dokumentasi Kegiatan

(Seremonial Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar


Se-Kota Cirebon di Dinas Pendidikan Kota Cirebon)

(Seremonial Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar


Se-Kota Cirebon di Dinas Pendidikan Kota Cirebon)
(Seremonial Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar
Se-Kota Cirebon di Dinas Pendidikan Kota Cirebon)

(Perkenalan Mahasiswa Kampus Mengajar Se-Kota Cirebon


Dengan DPL Masing-masing)
(Berkunjung ke Sekolah Penempatan SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon)

(Perkenalan Mahasiswa Kampus Mengajar


Dengan Guru-guru SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon)
(Peserta didik dan guru menerapkan protokol kesehatan dalam proses
pembelajaran Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT))

(Peserta didik dan guru menerapkan protokol kesehatan dalam proses


pembelajaran Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT))
(Peserta didik dan guru menerapkan protokol kesehatan dalam proses
pembelajaran Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT))

(Mengajarkan Literasi Dikelas 4)


(Kunjungan LPMP Jawa Barat ke SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon)

(Kunjungan LPMP Jawa Barat ke SDN Karya Mulya 2 Kota Cirebon)


(Mengajarkan Literasi di Kelas 6)

(Mengajarkan Literasi di Kelas 6)


(Mengajarkan Numerasi di Kelas 2)

(Mengajarkan Literasi di Kelas 4)


(Membantu Guru Mengecek Suhu di Kelas 2)

(Mengajarkan Literasi di Kelas 2)


(Mengajarkan Literasi di Kelas 2)

(Mengajarkan Literasi di Kelas 6)


(Mengajarkan Literasi di Kelas 6)

(Mengajarkan Numerasi di Kelas 2)


(Mengajarkan Numerasi di Kelas 6)

(Mengajarkan Literasi di Kelas 6)


(Mengawas PTS di Kelas 2)

(Mengajarkan Senam di Kelas 2)


(Mengajarkan Senam di Kelas 2)

(Berdiskusi Dengan Guru Wali Kelas 6)


(Membuat Program Pojok Literasi Di Kelas 6)

(Membuat Program Pojok Literasi Di Kelas 6)


(Membuat Program Pojok Literasi Di Kelas 6)

(Mengajarkan Literasi Kelas 6 di Perpustakaan)


(Mengajarkan Literasi Kelas 6 di Perpustakaan)

(Membuat Projek Berupa Ecobrick Dari Plastik Kemasan dan Botol Bekas)
(Membuat Projek Berupa Ecobrick Dari Plastik Kemasan dan Botol Bekas)

(Membuat Projek Berupa Ecobrick Dari Plastik Kemasan dan Botol Bekas)
(Membuat Projek Berupa Ecobrick Dari Plastik Kemasan dan Botol Bekas)

(Mengajarkan Literasi Di Kelas 6)


(Membuat Pupuk Kompos di Kelas 6)

(Membuat Pupuk Kompos di Kelas 6)


(Membantu Guru Merekap E-rapot)

(Membantu Guru Mempersiapkan Tablet Untuk E-Rapot)


(Membantu Adaptasi Teknologi)

(Membantu Adaptasi Teknologi)


(Membantu Mempersiapkan Lomba 17 Agustusan)
(Membantu administrasi Guru Dengan Mengisi Buku Mutasi Siswa)

(Membantu Administrasi Guru)


(Membantu Administrasi Guru)

(Membantu Adaptasi Teknologi)


(Membantu Mengawas Siswa yang Sedang Melaksanakan ANBK)

(Membuat Laporan Akhir)


(Perpisahan Dengan Kelas 6)

(Perpisahan Dengan Kelas 6)


(Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar Dengan DPL, Kepala Seklah dan Guru
Pamong)

(Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar Dengan DPL, Kepala Seklah dan Guru
Pamong)
(Penyerahan Mahasiswa Kampus Mengajar Dengan DPL, Kepala Seklah dan Guru
Pamong Via Google Meeting)

Anda mungkin juga menyukai