Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL KEUANGAN 'PERSONAL SELLING'

(ELISA MART)
Disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan Uji Kompentesi SMK Terpadu
Ibaadurahman Kota Sukabumi Tahun Pelajaran 2021/2022

DISUSUN OLEH
Nama : Elisa Fitri Widia S
NIS : 101920097
Kelas : XII (Dua belas)
Kompentensi Keahlian : Bisnis Daring Dan Pemasaran

YAYASAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM


SMK TERPADU IBAADURRAHMAN
Terakreditasi 'A'
Jl.Pelabuhan II Km 8 Lembursitu Telp.(0266)622575
e_mail : smkti08@gmail.com
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
rahmat dan karunia -nya yang begitu besar dapar membantu menyelesaikan
laporan hasil penjualan ini tempat pada waktunya.
Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari kesalahan,begitu juga
halnya dengan kami.Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan laporan ini, baik dari segi penyusunan maupun isi.
Oleh karena itu, dengan segala hormat penyusun mengucapkan banyak
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Ayutullah Mahdi Mudarisi, S.Pd selaku kepala sekolah Smk
Terpadu Ibaadurahman
2. Ibu Widi Suriaganda, S.Pd. selaku Wakasek SMK Terpadu
Ibaadurahman.
3. Ibu Andrea Nopianti, S.AP. selaku pembimbing dan sekaligus sebagai
ketua kompetensi keahlian Bisnis Daring Pemasaran
4. Seluruh Guru SMK Terpadu 'Ibaddurahman atas dukungannya.
5. Orang tua yang selalu memberikan dukungan dan dorongan baik moril
maupun material.
Tak lupa penyusun ucapkan berterimakasih juga kepada teman-teman
telah bekerja sama dengan penyelesaian laporan ini.

Sukabumi, Maret 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATAPENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang 1
B. Visi Usaha 1
C. Misi Usaha 2
D. Tujuan Usaha 2
BAB II DESKRIPSI USAHA
A. Produk yang di pasarkan 3
B. Analisis Peluang usaha 4
C. Marketing Mix 4
D. Perhitungan Modal dan Harga Jual 5
E. Perhitungan Rugi Laba (R/L)
6
F. Analisis Keuntungan 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan 7
B. Saran 7

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam menghadapi tantangan bisnis termasuk menghadapi
costumer ,maka sebagai pelajar kita juga harus bisa belajar dalam memasarkan
suatu produk.
Kegiatan personal selling merupakan bagian dari promosi yaitu cara
untuk memperkenalkan dan menarik minat konsumen terhadap produk yang di
tawarkan secara tatap muka. Promosi ini merupakan salah satu variable di
jalan marketing mix yang sangat penting untuk di laksanakan oleh perusahaan
dalam menawarkan produknya. Dengan adanya pembelajaran ini ,tidak hanya
menguji kemampuan siswa dan siswi tetapi juga menguji mental siswa dan
siswi .Karena tanpa adanya mental yang mendukung ,siswa dan siswi pasti
kesulitan mengerjakan ujian praktek ini.
Pentingnya kegiatan personal selling itu yang bertujuan seluruh usaha
pemasaran pada umumnya adalah meningkatkan penjualan yang dapat
menghasilkan laba dengan menawarkan kebutuhan yang memuaskan kepada
pasar dalam jangka panjang. Personal selling merupakan salah -satu metode
promosi untuk mencapai tujuan tersebut, dan usaha ini memerlukan lebih
banyak lagi tenaga kerja atau tenaga penjualan.

B. Visi Usaha
Yaitu untuk menjadi pebisnis ritel yang sukses ,serta dapat
memberikan kepuasan kepada konsumen dengan berfokus kepada pemenuhan
kebutuhan dan pelayanan prima.

1
2

C. Misi Usaha
Misi usaha yang di jalankan adalah untuk:
1. Memberikan pelayanan yang baik
2. Memberikan produk berkualitas baik dan murah
3. Memberikan kebutuhan konsumen
4. Memberikan kepuasan kepada pelanggan /konsumen.
5. memperkenalkan produk yang di jual .

D. Tujuan Usaha
1. Mendapatkan keuntungan.
2. Memenuhi nilai untuk mencapai target /omzet yang telah ditentukan.
3. Mempermudah konsumen dalam mendapatkan produk.
4. Menjalani hubungan yang positif dengan calon konsumen dan memahami
keadaan konsumen Itu sendiri.
BAB II
DEKSRIPSI USAHA

A. Produk yang Di Pasarkan


Produk yang di pasarkan dalam mengelola usaha penjualan eceran ini
adalah sebagai berikut:
1. Produk PT Nippon Indosari Corporation
Produk PT Nippon Indosari Corporation merupakan salah satu
perusahaan roti dengan merek dagang sari roti terbesar di Indonesia. Produk ini
sangat bergizi tinggi karena di produksi dari tahap pemilihan bahan - bahan
yang yang berkualitas .Tahap pemprosesan hingga pendistribusiaan yang di
lakukan secara profesional membuat sari roti menjadi makanan pilihan bagi
keluarga Indonesia.
2. Produk PT Sinar Sosro Tambun Bekasi 17510-Indonesia
PT SINAR SOSRO terus berinovasi dengan terus mengembangkan
merek dan produk minuman yang bertujuan untuk memuaskan para
konsumen /pelanggan. Saat ini PT.Sinar Sosro memiliki produk-produk dengan
berbagai kategori yaitu:
Teh dengan segar alami siap minum dengan merek Teh botol Sosro, Fruit Tea
dan S- Teaa.
Minuman berkarbonisasi / soda dengan merek TEBS dan Creso
Jus dengan merek Country Choice dan Happy Jus Air mineral dengan merk
prim-a,
Untuk menghasilkan kualitas teh yang bermutu,bahan baku teh hanya
diambil dari perkebunan milik sendiri yaitu dengan perusahaan yang di
namakan PT AGROPANGAN PUTRA MANDIRI. Dari perkebunan inilah di
petik daun teh yang berkualitas terbaik

3
4

B. Analisis Peluang Usaha


1. Strenght (kekuatan )
 Produk yang berkualitas
 Harga yang terjangkau
 Produk yang sudah dikenal masyarakat lain
2. Weakness (Kelemahan)
 Kurangnya informasi kepada masyarakat
 Banyak produk yang serupa
3. Opportunities (Peluang)
 Segmentasi pasar luas
 Produk yang digemari konsumen
 Barang yang dijual merupakan kebutuhan sehari-hari
4. Theart (Ancaman)
 Banyaknya pesaing

C. Marketing Mix
Marketing Mix adalah salah satu strategi pemasaran yang
menggabungkan elemen-elemen di dalam Marketing Mix itu
sendiri.Marketing Mix kombinasi dari 4p,yaitu :
1. Product (produk)
Produk adalah barang atau jasa yang dapat diperjualkan
belikan.Dalam Marketing, produk adalah apapun yang bisa di tawarkan ke
sebuah pasar dan bisa memuaskan sebuah keinginan atau kebutuhan
Produk yang di jual:
 Sari roti
 Fruitea
 S-teaa
2. Price (Harga)
Harga adalah senilai uang yang harus dibayarkan konsumen
kepada penjual untuk mendapatkan barang atau jasa yang ingin
5

dibelinya.Harga yang di tetapkan dapat di jangkau oleh semua kalangan


masyarakat serta bersaing dengan harga lain.
Harga jual:
 Sari roti November : Rp. 26.000/paket
 Fruitea : Rp. 2.500/pcs
 S-teaa : Rp. 2.500/pcs
 Sari roti Desember : Rp. 27.000/paket

3. Place (Tempat)
Tempat ini maksudnya adalah lokasi untuk melakukan proses jual
beli produk baik barang maupun jasa. Cakupan tempay saya laksanakan
dalam usaha ritel antara lain, sekitar rumah ,warung dan sekolah.
4. Promotion (promosi)
Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan
produk atau jasa pada dengan tujuan menarik calon konsumen untuk
membeli atau mengkonsumsinya.Dengan adanya promosi, produsen atau
distributor mengharapkan kenaikan angka penjualan. Promosi yang saya
gunakan yaitu face to face,door to door dan di media sosial.

D. Perhitungan modal dan harga jual

Nama Harga Beli (Rp) Harga Jual (Rp)


No Banyaknya
Barang Satuan Jumlah Satuan Jumlah
1 Sari roti 28 paket 25.000 700.000 26.000 728.000

2 Sari roti 16 paket 26.000 416.000 27.000 432.000

3 Fruietea
28 karton 48.000 1.344.000 2.500/pcs 1.680.000

4 S- tea
4 karton 48.000 192.000 2000/pcs 192.000

Total 2.652.000 3.033.000


6

E. Perhitungan Rugi Laba (R/L)


Perhitungan rugi laba dalam pengelola usaha penjualan eceran antara
lain sebagai berikut :
Harga pokok penjualan
Fruitea = Rp. 1.680.000
Sari roti November = Rp. 728.000
Sari Roti Desember = Rp. 432.000
S-tea = Rp. 192.000 (+)
TOTAL PENJUALAN = Rp. 3.032.000
Harga pokok pembelian
Fruitea = Rp. 1.344.000
Sari roti November = Rp. 700.000
Sari roti Desember = Rp. 416.000
S-tee = Rp. 192.000 (+)
TOTAL PEMBELIAN = Rp. 2.652.0000

F. Analisa Keuntungan
Total Penjualan = Rp. 3.032.000 (100%)
Total Pembelian = Rp. 2.652.000 (-) ((87%)
Laba Kotor = Rp. 380.000 (13%)
Biaya Operasional
Pembungkus = Rp. 20.000
Transportasi = Rp. 100.000 (+)
Rp 120.000 (4%)
Laba Bersih = Rp. 260.000 ((8,5%)

G. Persentase Laba Rugi


Persentase laba rugi = Laba bersih×100%
Total penjualan
= Rp. 260.000×100%
Rp. 3.032.000
= 8,5%
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Proses pembelajaran ini mengajarkan kita bagaimana cara menawarkan
dan menjual prodik kepada konsumen dan juga tidak langsung kita di tuntut
untuk bisa mempromosikan barang yang kita jual baik secara langsung
maupun tidak langsung (tatap muka)maupun tidak langsung (promosi di
media)

B. Saran
Dalam berwirausaha harus memiliki keinginan yang kuat dan
menerima segala resiko yang ditempuh . Bahwa untuk memulai bisnis tidak
seperti sulap, nikmati saja prosesnya ,pegang teguh komitmen dan fokus,
jangan berhenti menggali, karena emas ada satu jengkal lagi.
Upaya pengembangan usaha harus menyesuaikan dengan
perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang diperlukan. Semakin
banyaknya penciptaan lahan usaha maka akan mengurangi pengan

Anda mungkin juga menyukai