Anda di halaman 1dari 1

1.

Sejarah Hukum Kanonik


Hukum kanonik adalah hukum gereja Katolik yang merupakan terjemahan dari Bahasa Latin Codex
Iuris Canonici. memuat berbagai macam aturan hidup bagi semua kaum Katolik. Aturan-aturan tersebut
antara lain termuat dalam hukum kanonik yang dibagi dalam tujuh buku.
Kitab Hukum Kanonik 1983 (bahasa Latin: 1983 Codex Iuris Canonici, disingkat 1983 CIC; bahasa
Inggris: 1983 Code of Canon Law), atau dalam bahasa Indonesia biasa disingkat KHK atau Kan. saja,
adalah susunan atau kodifikasi peraturan kanonik untuk Gereja Latin dalam Gereja Katolik. KHK 1983
dikeluarkan pada 25 Januari 1983 oleh Paus Yohanes Paulus II,[1] dan berkekuatan hukum sejak Minggu
Pertama Adven (27 November)[2] tahun 1983. Kanon ini menggantikan Kitab Hukum Kanonik
1917 yang dikeluarkan oleh Paus Benediktus XV pada 27 Mei 1917.
2. Hukum Gereja mengacu pada Kitab Hukum Kanonik, mengatur kehidupan warga Gereja Katolik. Kitab
Hukum Kanonik terdiri dari 1752 pasal yang disebut kanon, yang berarti ruas. Satu ruas, satu norma.
Sedangkan Hukum Sipil mengatur kehidupan semua warga negara apapun agama, suku, bahasa, budaya,
dan domisili.
3. Dalam Kitab Hukum Kanonik 1917 (hukum lama), kan. 1013 dikatakan bahwa tujuan pertama
perkawinan adalah mendapat keturunan dan pendidikan anak; sedangkan yang kedua adalah saling
menolong sebagai suami dan sebagai obat penyembuh atau penawar nafsu seksual. Namun sekarang,
dengan mengikuti ajaran ensiklik Humanae Vitae dari Paus Paulus VI, cinta suami istri dilihat sebagai
elemen perkawinan yang esensial. Kodeks baru (KHK 83) dalam Kan 1055, $ 1 berbicara tentang hal itu
dalam arti “bonum coniugum” (kebaikan, kesejahteraan suami-istri).

Hak atas tubuh suami-istri dalam kodeks lama merupakan tindakan yang sesuai bagi kelahiran anak.
Konsili Vatikan II dalam Gaudium et Spes (GS) no. 48 menekankan pemberian atau penyerahan diri
seutuhnya (total self donation, total giving of self). Maka, perkawinan tidak dilihat sebagai suatu
kesatuan antara dua badan (tubuh), melainkan suatu  kesatuan antara dua pribadi (persona).
4. Pengertian dari

Anda mungkin juga menyukai