Nama Anggota :
1. Ardhian Wahyu Nur Aswaji
2. Gaga Dewa Sugara
3. Hilyatul Aulia
4. Inayatul Farida
5. Muhammad Raihan
6. Faida Humairah
7. Sang Alang Garda
8. Shafa Ramdhani Richard
Kelas : XI IPS 3
Guru Mapel : Bu HJ.Uun Haryati
BAB v
Kesetaraan Sosial dan Harmoni
Sosial dalamMasyarkat Multikultural
3. Iklim yang berbeda antara daerah yang satu dengan daerah yang
lain di kawasan Indonesia menimbulkan kondisi alam yang
berbeda. Kondisi ini akhirnya membentuk pola-pola perilaku
dan sistem mata pencaharian yang berbeda-beda. Akibatnya
terjadi keragaman regional antara daerah-daerah di Indonesia
B.Kesetaraan Sosial
Kesetaraan sosial adalah hak yang mempromosikan pengakuan
kesamaan di depan hukum, yaitu kesempatan yang sama dan
kondisi pribadi apa pun untuk semua individu.
kesetaraan sosial mengejar konsep keadilan sosial yang
menyatakan bahwa semua orang harus memiliki hak politik dan
sipil yang sama dan akses ke kesejahteraan sosial (pendidikan,
kesehatan dan pekerjaan).
C. Ciri-ciri persamaan social
Kesetaraan sosial sebagai konsep hak semua manusia, muncul
pada abad kedelapan belas bersamaan dengan nilai-nilai
kebebasan dan persaudaraan. Konsep tersebut mengalami
transformasi dari waktu ke waktu, seiring dengan evolusi
mentalitas dan budaya manusia.
2. Pekerjaan (Profesi).
Setiap individu
memiliki jenis
pekerjaan yang
berbeda-beda,
misalnya sebagai
nelayan, guru,
wirausaha, petani,
wiraswasta, dan lain
sebagainya. Keahlian tersebut akan menentukan jenis
pekerjaannya dan akan memmengaruhi perilaku sosialnya.
3. Agama. Indonesia memiliki
keberagaman agama yang
membedakan antara satu dengan
yang lainnya. Sebelum Anda
memperdalam pemahaman
tentang keberagaman agama, baca
dan pahamilah artikel di bawah ini dengan sungguh-sungguh