Anda di halaman 1dari 4

Nama : Irfan Prasetyo Selasa, 15 Februari 2022

NIM : 21808141040
Kelas : Manajemen A21

MANAJEMEN OPERASIONAL
Tugas Strategi Operasi di Lingkungan Global
1. Jelaskan 4 pilihan strategi operasi gobal dan pada saat kapan strategi tersebut
digunakan?
Jawab:
4 pilihan strategi operasi global adalah sebagai berikut:
a. Strategi Internasional (International Strategy)
Strategi Internasional adalah sebuah strategi di mana pasar global ditembus
menggunakan ekspor dan lisensi. Strategi ini merupakan strategi yang paling tidak
menguntungkan karena memiliki tingkat respons lokal yang rendah serta keuntungan
biaya yang kecil. Akan tetapi, dibandingkan dengan strategi lainnya, strategi
internasional merupakan strategi yang paling mudah karena hanya membutuhkan
sedikit perubahan pada ekspor dan perjanjian lisensi lebih banyak membebankan risiko
pada pihak pemegang lisensi.
b. Strategi Multidomestik (Multidomestic Strategy)
Strategi Multidomestik adalah sebuah strategi di mana keputusan opersai
didesentralisasikan ke masing-masing negara untuk meningkatkan respons lokal. Hal
ini biasanya anak perusahaan, waralaba, atau ventura Bersama (joint ventura) dengan
independensi yang substansial. Keuntungan yang diperoleh dari strategi ini adalah
memaksimalkan respons kompetitif untuk pasar lokal. Namun, keuntungan biaya yang
diperoleh dari strategi ini cenderung sedikit atau sama sekali tidak ada.
c. Strategi Global (Global Strategy)
Strategi Global merupakan sebuah strategi yang keputusan operasi
desentralisasi dan kantor pusat mengoordinasi standardisasi dan pembelajaran antar
fasilitas. Strategi ini memiliki tingkat sentralisasi yang tinggi dengan kantor pusat yang
mengoordinasikan organisasi untuk mencari standardisasi dan pembelajaran di antara
pabrik, dengan demikian menghasilkan skala ekonomi. Strategi ini tepat ketika fokus
strategis adalah pengurangan biaya tetapi memiliki sedikit untuk
merekomendasikannya ketika permintaan untuk respons lokal tinggi. Strategi ini
diterapkan saat perusahaan fokus efisiensi biaya.
d. Strategi Transnasional (Transnational Strategy)
Strategi Transnasional merupakan sebuah strategi yang mengombinasikan
manfaat dari efisiensi berskala global dengan manfaat dari kemampuan lokal untuk
merespons. Strategi ini menelusuri skala ekonomi dan pembelajaran, selain itu juga
menekan untuk merespons dengan dapat berada di mana pun dalam organisasi.
Transnasional menjelaskan sebuah kondisi di mana beban material. Orang dan ide
melewati atau transgress (melampaui) batasan nasional. Perubahan-perubahan ini
berpotensi untuk mengejar ketiga strategi operasional global lainnya. perusahaan-
perusahaan tersebut dapat dianggap sebagai “perusahaan dunia” di mana identitas
negaranya menjadi tidak penting karena jaringan operasi dunia yang saling bergantung.

2. Berikan contoh perusahaan yang menggunaka strategi tersebut, bisa perusahaan di


Indonesia atau di dunia!
a. Strategi Internasional
1) Kraft
Kraft Foods Group Inc. merupakan salah satu produsen makanan olahan
terbesar ke-dua di dunia (setelah Nestle). Sejarah awal berdirinya perusahaan
ini tak lepas dari jasa sang pendiri, James Lewis Kraft. Pada tahun 1903 mulai
usahanya dengan membuat keju yang kemudian dijualnya ke toko-toko kecil di
Chicago, Illionis dengan menggunakan kereta kuda. Beberapa tahun kemudian
tepatnya pada tahun 1909 JL Kraft & Bros Company didirikan yang dipimpin
oleh James dan empat orang saudaranya dari keluarga Kraft yang bernama
Charles, Fred, Norman dan John Kraft untuk melakukan bisnis bersama. Karena
semakin meningkatnya permintaan konsumen sehingga pada tahun berikutnya
Kraft dapat mencatatkan peningkatan sebesar 125% dari tahun sebelumnya.
Sungguh merupakan pencapaian yang cukup luar biasa. Seiring dengan
perkembangan produksi yang semakin meningkat, Kraft kemudian mulai
membuka kantor baru-nya di New York City pada tahun 1912. Dengan itu
membuat Kraft bersaudara memikirkan untuk memproduksi keju sendiri yang
membuat Kraft menjadi merek dagang terkenal di dunia. Perusahaan
dikategorikan pada strategi ini karena Kraft memiliki proses koordinasi secara
terpusat, di mana kantor pusat sebagai pemegang kendali utama.
b. Strategi Multidomestik
2) PT Sika Indonesia
PT Sika Indonesia dikenal erat hubungannya dengan industri konstruksi
dan bangunan di Indonesia. Ini karena Sika merupakan produsen aneka
‘suplemen’ untuk beton: adukan semen dan pasir. Baik suplemen pengeras,
perekat, antibocor, dan lain-lain. Dari sekedar suplemen untuk industri
konstruksi, produk Sika sekarang makin banyak hadir sebagai produk untuk
umum di berbagai toko material maupun depo bahan bangunan. Mulai dari
semen instant, pelapis anti bocor, lem keramik, pengisinat keramik, dan
sebagainya. PT Sika Indonesia terlahir dengan nama PT Sika Nusa Pratama
pada 1987, sebagai perusahaan kimia konstruksi. Baru pada 2003 perusahaan
berdarah Swiss ini berganti nama menjadi PT Sika Indonesia. Tahun ini pula
PT Sika Indonesia memindahkan kantor pusatnya ke pabriknya yang ada di
Cileungsi, Bogor. Adapun produk Sika sendiri konon sudah masuk Indonesia
sejak 1960-an. Berbagai produknya, terutama penguat beton, menempel erat di
berbagai gedung di Indonesia. Hingga yang ke 100 tahunnya Sika tetap eksis
dengan product yang dibuatnya, Sika menganggap dirinya sebagai perusahaan
multi domestik yang menempatkan kebutuhan pelanggan lokal ditengah-tengah
kegiatan bisnis kami. PT. Sika Indonesia sangat baik ditempatkan untuk
memenuhi permintaan untuk produk kimia berkualitas tinggi untuk konstruksi
serta pasar perekat industri.
c. Strategi Global
3) Adidas
Adidas merupakan perusahaan dengan strategi global karena produk
Adidas di semua negara sama (yang original), seperti contoh Adidas F5 dan
adidas predator di Jerman, Inggris, Spanyol adalah sama. adidas, adalah sebuah
perusahaan sepatu Jerman. Perusahaan ini dinamakan atas pendirinya, Adolf
(Adi) Dassler, yang mulai memproduksi sepatu pada 1920-an di
Herzogenaurach dekat Nuremberg. Rancangan baju dan sepatu perusahaan ini
biasanya termasuk tiga strip paralel dengan warna yang sama, dan motif yang
sama digunakan sebagai logo resmi adidas. Rudolf Dassler, adik Adi,
mendirikan perusahaan saingan, Puma. Pada Agustus 2005, adidas mengakuisi
rivalnya, Reebok, dalam upaya memperketat persaingan dengan Nike. Selama
lebih dari 80 tahun lamanya grup Adidas telah menjadi bagian dari dunia
olahraga di segala bidangnya dengan menawarkan sepatu, pakaian serta
beragam aksesori pelengkap olahraga yang bernilai seni pada setiap produknya.
Sekarang, grup Adidas telah mengglobalisasi dan menguasai di bidang industri
produk olahraga dan menawarkan portfolio yang begitu luas dari segi produk di
seluruh dunia. Strategi grup Adidas sangatlah simpel: memperkuat bran secara
terus menerus dan mengimprovisasi posisi kompetitif serta keuangan mereka.
Aktivitas perusahaan dan lebih dari 150 cabangnya dipantau langsung oleh
pemimpin grup di Herzogenaurach, Jerman. Tertanggal 31 Desember 2009,
grup Adidas tercatat mempekerjakan sebanyak 38.982 orang selama setahun
penuh.
d. Strategi Transnasional
4) Tao Kae Noi
Tao Kae Noi merupakan perusahaana produksi makanan ringan rumput
laut goreng aneka rasa yang berbasis di Thailand dan sudah memasarkan
produknya sapai ke wilayah Asia-Pasifik. Perusahaan tersebut didirikan oleh
Tob yang berkat kegigihannya, produk rumput laut aneka rasa tersebut dapat
sukses di pasaran. Berangkat dari sanalah Tob ingin mengembangkan
perusahaannya. Tob memutuskan untuk mengajukan proposal ke perusahaan
Steve Eleven untuk memasarkan produknya. Setelah melalui berbagai kesulitan,
proposal Tob akhirnya disetujui dan mulai diproduksi dan dipasarkan ke
berbagai gerai Seven Eleven milik Steve Eleven. Hingga pada akhirnya di tahun
2003, Tob resmi memiliki perusahaan transanasional yaitu Tao Kae Noi Food
and Marketing Co.,Ltd yang bergerak di bidang makanan ringan, restaurant, dan
penyedap rasa.

Anda mungkin juga menyukai