Anda di halaman 1dari 3

Judul : No.

Dokumen : Revisi : 0
SOP / AGRO-HRD/002
Prosedur Penetapan
Perjanjian Kerja. Tanggal Efektif : Halaman : 1-2

LEMBAR PENGESAHAN

Jabatan Tanda Tangan Tanggal

Dibuat Oleh HR Manager

Diperiksa Oleh Agro Manager

Disetujui Oleh Direktur


Judul : No.Dokumen : Revisi : 0
SOP / AGRO-HRD/002
Prosedur Penetapan
Perjanjian Kerja. Tanggal Efektif : Halaman : 2-2

A. Ruang Lingkup :
Ruang lingkup dari prosedur ini berlaku sebagai pedoman dalam melaksanakana
pelatihan internal dan internal di Perusahaan yang dimulai dari pembuatan TNA
sampai dengan Evaluasi Training.
B. Dasar Hukum.
a. Undang undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

6.1 Departemen HRD mendistribusikan form permintaan pelatihan (FM-HR-02-


01) ke semua Divisi untuk diisi dan dikembalikan lagi ke HRD.

6.2 Setiap divisi melakukan identifikasi dan analisa kebutuhan pelatihan


berdasarkan prioritasnya untuk satu periode ( 1 tahun) .

6.3 Form permintaan kebutuhan pelatihan yang telah diterima dari semua
departemen di filter sesuai peruntuknnya (FM-HR-02-02) dan diajukan
kepada direktur untuk memperoleh persetujuannya.

6.4 Berdasarkan persetujuan direktur, HRD membuat Jadwal Pelatihan


Tahunan (FM-HR-02-03)

6.5 Apabila jadwal menunjukkan suatu pelatihan akan dilaksanakan, maka HRD
memberitahukan kepada peserta pelatihan melalui email/wa goup perusahaan
dipapan pengumuman. untuk pelatihan internal dan menerbitkan form penugasan
pelatihan (FM-HR-02-04) untuk pelatihan eksternal.

6.6 Setiap peserta wajib mengisi form Daftar Hadir (FM-HR-02-05) selama pelatihan
berlangsung, khususnya pelatihan internal. Dan membuat Laporan Pelatihan (FM-
HR-02-06), dengan kriteria pengisian laporan sbb : Materi pelatihan, metode
pengajaran, instruktur, sarana dan prasarana.

6.7 Evaluasi hasil pelatihan dilakukan pada pelatihan internal / eksternal yang bersifat
pelatihan keahlian atau ketrampilan. Hasil pelatihan yang bersifat pemahaman
tidak dievaluasi.

6.8 HRD membuat Catatan Pelatihan (FM-HR-02-07) setiap karyawan yang telah
mengikuti pelatihan (dicatat sesuai dengan pelatihan yang telah diikuti) dan
disimpan selama masa kerja karyawan tersebut dan dievaluasi pelatihan tersebut
paling lambat 6 bulan setelah training dilakukan oleh atasan langsung.
Judul : No.Dokumen : Revisi : 0
SOP / AGRO-HRD/002
Prosedur Penetapan
Perjanjian Kerja. Tanggal Efektif : Halaman : 3-2

6.9 Penundaan pelatihan yang disebabkan karena sesuatu hal diluar rencana akan
disampaikan kepada divisi (peserta) terkait melalui pengumuman di papan
pengumuman atau dapat disampaikan langsung secara lisan maupun dalam
bentuk memo. Dan pelatihan yang tertunda akan dikonfirmasikan lebih lanjut
setelah mendapat kepastian mengenai waktu pelaksanaanya.

6.10 Permintaan kebutuhan pelatihan diluar dari proses jadwal pelatihan tahunan
karena kebutuhan yang sangat mendesak dan harus dilakukan sesegera mungkin,
dapat dilakukan oleh pimpinan Divisi atau karyawan dengan mengisi form
Permintaan Kebutuhan Pelatihan di Luar Jadwal (FM-HR-02-09) dan diajukan ke
HRD untuk kemudian diajukan ke direktur untuk persetujuannya.

7. Rekaman.

7.1. Permintaan Kebutuhan Pelatihan : FM-PR-02-01


7.2. Rekapitulasi Kebutuhan Pelatihan : FM-PR-02-02
7.3. Jadwal Pelatihan : FM-PR-02-03
7.4. Penugasan Pelatihan : FM-PR-02-04
7.5. Daftar Hadir : FM-PR-02-05
7.6. Laporan Hasil Pelatihan : FM-PR-02-06
7.7. Catatan Pelatihan : FM-PR-02-07
7.8. Permintaan kebutuhan Pelatihan diluar Jadwal : FM-PR-02-08

Anda mungkin juga menyukai