Resmi Jadi CEO Baru Wardah, Salman Subakat Buka Agenda Kerjanya
Salman Subakat, CEO PT Paragon Technology Indonesia produsen brand kosmetik Wardah
Generasi kedua PT Paragon Technology Indonesia yang menaungi brand kosmetik Wardah,
Salman Subakat resmi didapuk menjadi CEO perusahaan yang dirintis ibunya itu (Nurhayati
Subakat). Setelah lebih dari 5 tahun menjabat sebagai CMO, kini Salman dipercaya
memimpin perusahaan tengah berkembang pesat itu.
Apa saja agenda utama yang akan segara ia dieksekusi? Bagaimana strateginya ke depan
untuk Wardah yang telah berhasil menjadi market leader di pasar kosmetik Indonesia? Berikut
wawancara jurnalis SWA Online, Arie Liliyah dengan Salman Subakat yang ditemui di sela
peluncuran produk perawatan kulit wajah premium dari Wardah, Crystallure.
Iya sudah semua segmen, mulai menengah bawah hingga atas, dan sudah lengkap baik itu
yang dekoratif, skincare dan selfcare (perawatan). Kami mau ada di setiap segmen, karena
tiap-tiap individu punya gaya hidup yang unik jadi kami mau bisa jadi pilihan buat semua.
Oh kalau untuk luar negeri, di Malaysia kami sudah market leader juga, padahal secara tingkat
ekonomi Malaysia lebih maju tapi terbukti Wardah bisa memenangkan pasar di sana, berarti
orang melihat brand ini sebagai brand internasional.
Iya dukungan internal sangat penting, saya beruntung mendapatkan tim yang sangat solid,
karena saya baru dua minggu ini, kami baru adakah rapat kecil untuk memastikan kembali visi
misi PTI dan evaluasi saja. Sebenarnya PTI itu kan terkenal dengan turn over karyawan yang
sangat rendah, jadi tim yang ada sekarang ini adalah orang-orang yang masih sama sejak 10
tahun lalu, sehingga kami jadi lebih mudah untuk jalan.
Mungkin karena mereka merasa di PTI ada sense of purpose, Wardah yang terus berubah dan
tumbuh, jadi mereka juga merasa ikut tumbuh. Kedua, orang senang jika diberi kepercayaan
untuk mengembangkan ide-idenya dan setiap hari tuh kayak naik kelas karena mereka diberi
ruang buat men-challange diri sendiri. Karena di tim itu banyak sekali ide kreatif, ide
sederhana yang kemudian setekah dieksekusi jadi besar, seperti sub-brand Crystallure ini,
awalnya dari diskusi ringan kemudian dijajaki lebih serius dan lahirlah ini skincare
premiumnya Wardah. Kemudian saya juga kan tumbuh bersama mereka.
Tapi itu tantangan yang menyenangkan, karena melihat company growth setiap tahun dan
selalu ada yang baru.
Pertama, tim yang solid dan berkembang bersama, jadi kunci pertama ada pada SDMnya.
Apa agenda paling utama yang akan dieksekusi pertama kali sebagai CEO baru?
Yang paling penting adalah menyatukan suara dengan tim internal, lalu bagaimana suara itu
menjadi sebuah campaign, inisiatif dan inovasi. Kedua, adalah membangun beauty ecosystem
bersama pemain lainnya di mana kita bisa tumbuh bersama di pasar, karena kosmetik
sudah hype banget selama 10 tahun ini, pasti perlu inovasi baru lagi untuk bisa
mempertahankan excitementnya. Dukungan dari riset dan inovasi dari marketing dua-duanya
berperan penting.
https://swa.co.id/swa/ceo-interview/resmi-jadi-ceo-baru-wardah-salman-subakat-buka-agenda-
kerjanya
Pertanyaan:
1. Menurut anda, jenis perubahan apa yang dilakukan oleh CEO baru; perubahan yang
terencana atau perubahan Emergent?
Jawab :
Menurut kami, perubahan yang dilakukan CEO baru adalah perubahan terencana
(planned change). Planned changed adalah perubahan terencana atau terorganisasi
sebagai change that are deliberately shaped byorganization members (manager,
consultants, groups, etc) – perubahan yang sengaja diwujudkan oleh anggota-anggota
Seperti yang dikatakan Salman Subakat, “Saya akan teruskan semua yang sudah
bagus sebelumnya, dan sekarang Wardah sudah nge-lead di industri kosmetik
Indonesia sudah jadi kebanggan kan, jadi tinggal di kawal. Nah sekarang kami coba
masuk ke segmen premium untuk yang skincarenya, maka itu kami luncurkan dengan
label Crystalleure, kami yakin ini akan memberi warna baru dalam pasar skincare
Indonesia.” Itu berarti perubahan yang dilakukan Salman memang sudah ia
rencanakan sebelumnya.
2. Apa tantangan utama dari perubahan yang akan di lakukan oleh CEO baru dari sisi
kompetitif bisnis dan dari sisi pengelolaan sumber daya manusia internal perusahaan?
Jawab :
Dalam wawancara diatas dikatakan jika wardah bermain disemua segmen, sehingga
kalangan bawah sampai atas bisa menikmati produk tersebut. namun tantangannya di
saat kondisi seperti ini pola perilaku konsumen hampir sama, yaitu berorientasi pada
produk yang harganya murah sekaligus sebagai upaya penghematan. Jika pola
konsumsi berlangsung seperti ini maka yang akan memenangkan strategi pasar low
cost adalah para produsen kosmetik start up yang saat ini mulai membanjiri pasar
dosmetik. Bagi perusahaan paragon dengan jumlah karyawan yang banyak, tentu
dengan biaya produksi yang tidak sedikit, ini akan berpengaruh terhadap
keberlangsungan usahanya.
b. Diferentation
c. Competitor
d. Focus
Bagi perusahaan sebesar paragon tentu akan menghadapi banyak tantangan, sehingga
kali ini kelompok kami sepakat mengangkat “focus” sebagai salah satu tantangan bagi
CEO baru wardah. Fokus dalam menghadapi pesaing dengan brand-brand baru, focus
pada pengembangan riset dan inovasi, fokus pada pengembangan produk, fokus untuk
mempertahankan segmen pasarnya dan memperluas, jika kehilangan fokus bukan tidak
mungkin wardah akan kehilangan strategi kompetitifnya dan kalah bersaing
c. Semakin lama seseorang bekerja pada suatu perusahaan tentu benefit yang diberikan
perusahaan kepada karyawan juga semakin membaik setiap waktunya, baik dari gaji,
jenjang karir, insentif dan tunjangan lainnya. Perusahaan harus mampu memberikan
benefit kepada karyawan seproporsional mungkin sehingga karyawan merasa dihargai.
Ini menjadi tantangan dan perhatian khusus juga bagi perusahaan utamanya CEO.