KESEHATAN
DISUSUN
OLEH :
NURAENA IBRAHIM
0910581220012
ADMINISTRASI KESEHATAN
2020-2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang
dapat diselesaikan.
Makalah ini disusun untuk diajukan sebagai tugas mata kuliah Pengantar
selaku dosen mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi yang telah membimbing
Pengantar Teknologi Informasi. Kritikan dan saran yang membangun sangat saya
harapkan dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat. Aamiin
Penulis
2
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................2
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................3
BAB I....................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.............................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG............................................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH.......................................................................................................5
C. TUJUAN...............................................................................................................................5
BAB II...................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN...............................................................................................................................6
A. PERKEMBANGAN KOMPUTER DI BIDANG KESEHATAN.......................................6
B. MANFAAT KOMPUTER DI BIDANG KESEHATAN.......................................................6
C. PERANAN KOMPUTER DALAM DUNIA KESEHATAN.............................................13
BAB III................................................................................................................................................15
PENUTUP......................................................................................................................................15
A. KESIMPULAN...................................................................................................................15
B. SARAN...............................................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................17
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologi telah merubah bagaimana cara kita hidup dan bekerja.
Perkembangan teknologi informasi dunia yang begitu pesat sekarang ini telah
dunia kesehatan semakin meningkat dan mudah dengan adanya partisipasi Google
Inc yang mulai menyediakan layanan Medical Record Service. Proyek percontohan
Google itu telah melibatkan puluhan ribu pasien di rumah sakit Cleveland yang
dengan suka rela mentransfer rekam medis mereka. Rekam medis yang terkumpul
terbarunya. Perlu dicatat bahwa setiap data pasien dalam rekam medis, seperti
resep obat, jenis alergi, riwayat kesehatan, dan sebagainya semuanya itu dilindungi
Google lainnya. Layanan Google tersebut semakin membuat pengelola rumah sakit
dengan Google demi mewujudkan sistem layanan kesehatan yang lebih efektif dan
progresif.
4
Pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai peranan dan manfaat
jika perkembangan teknologi informasi dalam dunia medis tidak ditingkatkan, karena
secara otomatis dunia medis akan jauh tertinggal dengan bidang-bidang lainnya,
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
5
BAB II
PEMBAHASAN
Tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) akan
penggunaan TIK dalam dunia kesehatan semakin meningkat dan mudah dengan
adanya partisipasi Google Inc yang mulai menyediakan layanan Medical Record
Service. Proyek percontohan Google itu telah melibatkan puluhan ribu pasien di
rumah sakit Cleveland yang dengan suka rela mentransfer rekam medis mereka.
Rekam medis yang terkumpul itu dipergunakan oleh Google untuk memberikan
layanan melalui aplikasi terbarunya. Perlu dicatat bahwa setiap data pasien dalam
rekam medis, seperti resep obat, jenis alergi, riwayat kesehatan, dan sebagainya
membuat pengelola rumah sakit ingin segera memakai dan mengintegrasikan sistem
6
• Data base karyawan Rumah Sakit
elektronik sudah menjadi salah satu prosedur standar dalam dunia perbankan,
yang padat modal-padat karya, tetapi investasi teknologi informasi masih merupakan
bagian kecil.
lebih 750.000 artikel terbaru di jurnal kedokteran dipublikasikan tiap tahun), dokter
akan cepat tertinggal jika tidak memanfaatkan berbagai tool untuk mengudapte
perkembangan terbaru. Selain memiliki potensi dalam memfilter data dan mengolah
memungkinkan data kesehatan di-share secara mudah dan cepat. Disamping itu,
teknologi memiliki karakteristik perkembangan yang sangat cepat. Setiap dua tahun,
akan muncul produk baru dengan kemampuan pengolahan yang dua kali lebih cepat
dan kapasitas penyimpanan dua kali lebih besar serta berbagai aplikasi inovatif
terbaru. Dengan berbagai potensinya ini, adalah naif apabila manajemen informasi
7
1. Perkembangan Kesehatan di Indonesia Standar dan mutu layanan
perawatan pasien juga masih kurang. Untuk membenahi sistem kesehatan nasional
secara progresif dibutuhkan solusi cerdas berupa layanan elektronik kesehatan atau
biasa disebut dengan istilah e-Health. Yang merupakan solusi enterprise di bidang
kesehatan karena melibatkan berbagai pihak, mulai dari masyarakat luas, Rumah
Sakit, Puskesmas, Perguruan Tinggi, hingga produsen obat dan industri farmasi.
Selain itu keterpaduan dan integrasi antara e-Health dengan SIAK (Sistem Informasi
dan Administrasi Kependudukan), baik dalam lingkup nasional, regional dan daerah
Digital Medical Records (DMR) atau rekam medis elektronik merupakan segmen
fundamental dari e-Health. Karena DMR memberikan fasilitas pertukaran data antar
perseorangan dan lain-lain. Sistem dapat menyimpan sejarah rekam medis dari
untuk foto rontgen, rekaman suara, diagram, laporan patologi, dan lain-lain. Aplikasi
e-Health melahirkan lompatan yang luar biasa dalam sektor kesehatan seperti :
8
memperhatikan standar DICOM (Digital Imaging and Communications in Medicine).
standar DICOM tidak hanya berkisar pada masalah penyimpanan dan penyajian
kejadian penyakit tersebut secara dini. Pola dan distribusi penyakit juga mudah
pengumpulan data secara manual dapat digantikan dengan digitalisasi yang lebih
cepat, akurat dan hemat biaya. Apalagi jika jarak lokasi kejadian dan tempat
pengumpulan data sangat berjauhan. Lompatan luar biasa lainnya adalah mengenai
Telemedicine bisa diartikan sebagai akses cepat untuk memberikan keahlian medis
secara jarak jauh. Sehingga tidak tergantung dimana posisi pasien itu berada.
Dalam kondisi gawat darurat atau bencana alam, fungsi Telemedicine menjadi
sangat penting karena dapat mempercepat tindakan medis. Data medis seperti foto
resolusi tinggi, gambar radiografi, rekaman suara, rekam medis pasien, konferensi
9
Telemedicine melahirkan sub-aplikasi seperti teleradiologi, teledermatologi,
SIG sangat membantu otoritas kesehatan untuk mengambil kebijakan yang cepat
dan tepat. Dalam hal ini hasil-hasil dari Surveilans epidemologis dalam format SIG
bisa ditampilkan secara fleksibel melalui internet. Dan jika SIG Kesehatan
dengan e-Health mekanisme Prescribing atau sistem resep obat secara online juga
bisa dilakukan. Dalam hal ini pasien hanya berurusan dengan institusi pelayanan
kesehatan. Sedangkan resep obat akan diatur secara otomatis. Mulai dari persedian
obat sampai dengan pembayaran oleh pihak asuransi kesehatan. Mekanisme diatas
juga bisa mengeleminir tindakan mafia obat dan memudahkan kontrol pemerintah
dan publik dalam hal harga dan distribusi obat-obatan. TIK juga mempermudah
Dokter dan Perawat dalam memonitor kesehatan pasien monitor detak jantung
pasien lewat monitor komputer, aliran darah , memeriksa organ dalam pasien
Soeharto di Rumah Sakit Pertamina Jakarta, tahun 2008. Dengan teknologi modern
bisa memonitor, bahkan menggantikan fungsi organ dalam seperti Jantung, Paru-
paru dan Ginjal. Itu merupakan teknologi kesehatan yang digabungkan dengan
Era globalisasi dan era informasi yang akhir-akhir ini mulai masuk ke
Indonesia telah membuat tuntutan-tuntutan baru di segala sektor dalam Negara kita.
Tidak terkecuali dalam sektor pelayanan kesehatan, era globalisasi dan informasi
seakan telah membuat standar baru yang harus dipenuhi oleh seluruh pemain di
10
sektor ini. Hal tersebut telah membuat dunia keperawatan di Indonesia menjadi
berbasis teknologi informasi. Namun memang kita tidak bisa mnutup mata akan
informasi di dunia pelayanan, dan masih rendahnya minat para perawat di bidang
kesehatan
1) Rekam medis berbasis komputer (Computer based patient record) Salah satu
sakit adalah penerapan rekam medis medis berbasis komputer. Dalam laporan
resminya, Intitute of Medicine mencatat bahwa hingga saat ini masih sedikit bukti
utuh, komprehensif dan dapat dijadikan data model bagi rumah sakit lainnya
Pengertian rekam medis berbasis komputer bervariasi, akan tetapi, secara prinsip
adalah penggunaan database untuk mencatat semua data medis, demografis serta
pasien baik yang berasal dari hasil pemeriksaan dokter, digitasi dari alat diagnosisi
klinis. Rekam medis berbasis komputer yang lengkap biasanya disertai dengan
reminder, bantuan diagnosis maupun terapi agar dokter maupun klinisi dapat
11
mematuhi protokol klinik. TIK juga mempermudah Dokter dan Perawat dalam
memonitor kesehatan pasien monitor detak jantung pasien lewat monitor komputer,
aliran darah , memeriksa organ dalam pasien dengan sinar X.Dengan teknologi
modern bisa memonitor, bahkan menggantikan fungsi organ dalam seperti Jantung,
Paru-paru dan Ginjal. Itu merupakan teknologi kesehatan yang digabungkan dengan
dalam proses keperawatan dimulai dari pemasukan data secara digital ke dalam
sesuai dengan diagnosis yan sudah ditegakkan sebelumnya, hingga hasil keluaran
apa yang diharapkan oleh perawat. Sebelum menerapkan sistem ini hal pertama
ini dirasa masih rancu, hal ini dilakukan untuk menghilangkan ambiguitas
dan segera dapat memasukkan data terkini dan intervensi apa yang telah dilakukan
dalam menyediakan sebuah bentuk pelayanan yang semakin efisien dan efektif,
12
dimana para calon klien rumah sakit yang pernah berobat atau dirawat di RS tidak
perlu lagi menunggu dalam waktu yang cukup lama saat mendaftarkan diri karena
proses administrasi yang masih terdokumentasi secara manual di atas kertas dan
membutuhkan waktu yang cukup lama mencari data klien yang sudah tersimpan,
ataupun setelah sekian lama mencari dan tidak ditemukan akhirnya klien tersebut
diharuskan mendaftar ulang kembali dan hal ini jelas menurunkan efisiensi RS
dalam hal penggunaan kertas yang tentunya membutuhkan biaya. Bandingkan bila
setiap klien didaftarkan secara digital dan semua data mengenai klien dimasukkan
memperlihatkan peran yang sangat signifikan untuk menolong jiwa manusia, dan
menemukan obat yang tepat, serta menganalisis organ tubuh manusia bagian dalam
berguna untuk menggambar struktur bagian otak dan mengambil gambar seluruh
organ tubuh yang tidak bergerak dengan menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk
dapat digunakan untuk melihat gambar dari berbagai sudut organ tubuh. Single
13
gambar yang menggunakan isotop radioaktif. Selain itu Nuclear Magnetic
Saat ini telah ada temuan baru yaitu komputer DNA, yang mampu
mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat. Ehud Shapiro beserta timnya dari
institut Sains Weizmann, Rehovot, Israel, telah membuat komputer DNA ultrakecil
komputer DNA adalah materi genetik yang diketahui urutan basanya. Seperti
diketahui bahwa urutan gen secara intrinsik mempunyai kemampuan inheren untuk
mengolah informasi layaknya komputer. Oleh karena itu trilyunan mesin biomolekul
yang bekerja dengan ketepatan lebih dari 99,8% itu, dapat dikemas dalam setetes
larutan. Komputer DNA menggunakan untai nukleotida sebagai masukan data, dan
molekul biologi aktif sebagai larutan data dapat menghasilkan sistem kendali logis
14
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Teknologi dalam kesehatan mempunyai peran yang sangat penting,terutama
dalam memberikan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit. Seiring
dengan perkembangan teknologi dan informasi seakan telah membuat standar baru
berbasis teknologi informasi. Namun demikian, tidak dipungkiri bahwa masih banyak
sakit. Jika masih dalam taraf pengembangan sistem informasi transaksi (misalnya
kentara. Namun demikian, jika sudah sampai aspek klinis, tantangan akan semakin
besar.
lemah karena pemahaman yang keliru. Oleh karena itu penguatan pada aspek
pengetahuan dan ketrampilan merupakan salah satu kuncinya. Disamping itu, tentu
saja adalah masalah finansial. Tanpa disertai dengan bantuan tenaga ahli yang baik,
15
Dalam penggunaan TI terutama computer dapat berpengaru negative jga bagi
kesehatan pnggunanya apabila dalam penggunaannya tidak baik. Yaitu dari Posisi
duduk, jarak pandang monitor dengan mata, intensitas cahaya monitor, sirkulasi
B. SARAN
Semoga dengan adanya makalah ini kita sebagai mahasiswa akan lebih
mengetahui peran Komputer dalam Administrasi Kesehatan, maka dari itu apabila di
memberikan kritik dan saran secara kompeten sesuai tata peraturan yang berlaku
dalam masyarakat, karena kiranya makalah saya masih jauh dari kata
kesempurnaan.
16
DAFTAR PUSTAKA
http://dharmabakti.respati.ac.id/index.php/dharmabakti/article/download/100/71
https://www.google.com/books?
hl=id&lr=&id=dJfwDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=komputer+dalam+administr
asi+kesehatan&ots=Gk_DCiuBM7&sig=O7SySWzyZ7kvrEfpwyT15hMG3FA
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/medicine-history/2065852-
manfaatkomputer-bagi-bidang-kedokteran/#ixzz2LdhUGEKj
https://fajargnwn17.blogspot.com/
https://www.neliti.com/publications/101829/media-informasi-kesehatan-bagi-
masyarakat-menengah-berbasis-sms-gateway
http://ijns.org/journal/index.php/speed/article/view/922
https://www.academia.edu/download/34845260/sik_dan_sirs-libre.pdf
17