PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
energi yaitu glukosa yang dilakukan tumbuhan, alga, dan beberapa jenis bakteri
dengan menggunakan zat hara, karbondioksida, dan air serta dibutuhkan bantuan
energi cahaya matahari. Hampir semua makhluk hidup bergantung dari energi yang
merupakan salah satu cara asimilasi karbon karena dalam fotosintesis kerbon bebas
dari CO2 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai molekul penyimpan energi.
Hingga sekarang fotosintesis masih terus dipelajari karena masih ada sejumlah
tahap yang belum bisa dijelaskan, meskipun sudah banyak yang diketahui tentang
proses vital ini. Proses fotosintesis sangat kompleks karena melibatkan semua
cabang ilmu pengetahuan alam utama, seperti fisika, kimia maupun biologi sendiri.
Namun secara umum, semua sel yang memiliki kloroplas berpotensi untuk
Pada dasarnya, rangkaian reaksi fotosintesis dapat dibagi menjadi dua bagian
utama: reaksi terang (karena memerlukan cahaya) dan reaksi gelap (tidak
Reaksi Terang
Reaksi terang adalah proses untuk menghasilkan ATP dan reduksi NADPH2.
Reaksi ini memerlukan molekul air dan cahaya matahari. Proses diawali dengan
Reaksi terang melibatkan dua fotosistem yang saling bekerja sama, yaitu
fotosistem I dan II. Fotosistem I (PS I) berisi pusat reaksi P700, yang berarti bahwa
fotosistem ini optimal menyerap cahaya pada panjang gelombang 700 nm,
sedangkan fotosistem II (PS II) berisi pusat reaksi P680 dan optimal menyerap pada
elektron dari molekul H2O yang ada disekitarnya. Molekul air akan dipecahkan
oleh ion mangan (Mn) yang bertindak sebagai enzim. Hal ini akan mengakibatkan
Plastokuinon merupakan molekul kuinon yang terdapat pada membran lipid bilayer
adalah:
mengoksidasi PQH2 dan mereduksi protein kecil yang sangat mudah bergerak dan
Fotosistem ini menyerap energi cahaya terpisah dari PS II, tapi mengandung
kompleks inti terpisahkan, yang menerima elektron yang berasal dari H2O melalui
kompleks inti PS II lebih dahulu. Sebagai sistem yang bergantung pada cahaya, PS
protein Fe-S larut yang disebut feredoksin. Reaksi keseluruhan pada PS I adalah:
adalah:
Ion H+ yang telah dipompa ke dalam membran tilakoid akan masuk ke dalam
ATP sintase akan membuat ATP sintase bekerja mengubah ADP fan fosfat
anorganik (Pi) menjadi ATP. Reaksi keseluruhan yang terjadi pada reaksi terang
Reaksi Gelap
Reaksi gelap pada tumbuhan dapat terjadi melalui dua jalur, yaitu Siklus
mengubah senyawa ribulosa 1,5 bifosfat menjadi senyawa dengan jumlah atom
karbon tiga yaitu senyawa 3-phospogliserat. Oleh karena itulah tumbuhan yang
menjalankan reaksi gelap melalui jalur ini dinamakan tumbuhan C-3. Penambatan
CO2 sebagai sumber karbon pada tumbuhan ini dibantu oleh enzim rubisco.
phosphoenolpyruvate carboxilase.
1. Intensitas cahaya
Semakin banyak karbon dioksida di udara, makin banyak jumlah bahan yang
3. Suhu
Enzim-enzim yang bekerja dalam proses fotosintesis hanya dapat bekerja pada
4. Kadar air
Jika kadar fotosintat seperti karbohidrat berkurang, laju fotosintesis akan naik.
Bila kadar fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh, laju fotosintesis
akan berkurang.
6. Tahap pertumbuhan
1. Maksud Percobaan
2. Tujuan Percobaan
O2 (oksigen)
C. Prinsip Percobaan
ditempatkan di bawah corong terbalik. Jika tanaman tersebut kena sinar, maka
Prinsip percobaan Sachs adalah daun segar yang sebagian dibungkus dengan
alkohol untuk melarutkan klorofil, dan ditetesi dengan yodium untuk membuktikan
adanya amilum.