BINATU
OLEH
IIIA MBP
KELOMPOK V
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala
rahmat dan karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Tata
Graha ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik pikiran maupun materinya.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala kritik dan saran dari pembaca agar kami
dapat mengevaluasi makalah ini.
Kami berharap semoga tugas ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
untuk para pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar tugas ini bisa pembaca
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Penulis
DAFTAR ANGGOTA
KELOMPOK V
a. Tingkat occupancy, makin tinggi occupancy maka linen dan guest laundry
semakin banyak sehingga memprosesnya semakin lama.
b. Total output kilogram mesin washing, semakin besar jumlah outputnya, semakin
banyak linen yang diproses.
c. Parstock linen suatu hotel, parstock yang kurang menyebabkan laundry harus
memprosesnya hingga selasai untuk keperluan besok hari.
Cucian – cucian yang dikirim ke Laundry andDry Cleaning Section dapat dibedakan
menjadi dua bagian besar, yaitu House Laundry dan Guest Laundry.
House Laundry adalah segala macam cucian milik hotel yang terdiri dari :
1.2.2 apa saja macam- macam mesin cuci yang digunakan dalam laundry ?
1.2.3 bahan apa saja yang digunakan untuk membersihkan noda untuk linen?
1.2.4. apa saja macam – macam seterika yang digunakan dalam laundry ?
1.3 TUJUAN
Guest Laundry
Guest Laundry adalah cucian yang berasal dari para tamu, seperti :
Guest Laundry disebut sebagai revenue producting works karena dapat menghasilkan
uang secara langsung.Tamu yang menginap di hotel akan dikenai biaya bila meminta
layanan pencucian pakaian. Besarnya biaya pencucian didasarkan atas service laundry
yang diberikan, yaitu atas :
a. Jenis cucian, dimana setiap jenis mempunyai tarif biaya service laundry
tersendiri.
b. Macam service yang dikehendaki oleh tamu, antara lain :
c. Urgent/special service (selesai dalam waktu dua jam), dengan tarif dua kali lipat
dari tarif biasa.
d. Special service (dapat diproses selama empat jam), tambahan tarif 50% dari tarif
biasa.
e. One day service, cucian dikirim pagi hari maka akan diantar ke kamar pada sore
hari setelah dicuci dan diseterika.
1. Laundry Manager
3. Laundry Supervisor
4. Valet Supervisor
6. Checker
Memeriksa seluruh cucian tamu sebelum diproses yaitu menangani kondisi cucian
(kancing, saku)
7. Marker
Memberikan tanda di setiap jenis cucian agar tidak tertukar untuk itu diperlukan
linen paper (kertas kain) yang kuat dan tahan berisi:
a. Nomor kamar
b. Tanggal
c. Kode dari si pembuat
8. Sorterer
a. Jenis bahan
b. Bentuk cucian
c. Tingkat pengotoran
d. Warna cucian
9. Washer/Extract
10. Tumbler
11. Presser
12. Finisher
1. Valet
2. Checker
Petugas checker adalah mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
a. Mengecek setiap laundry bag apakah cuciannya sudah sesuai dan cocok dengan
laundry list yang menyertainya.
b. Memeriksa setiap cucian, mengenai jenisnya, jumlah tiap jenis cucian, service
yang diminta. Bila ada perbedaan jumlah tiap jenis cucian dengan yang tertulis
dalam Laundry List maka ia harus segera memberitahukannya kepada Valetatau
Supervisor.
c. Memeriksa cucian, barangkali ada barang yang tertinggal di dalam saku pakaian.
Kemudian segera memberitahukan kepada Supervisor apabila menemukannya.
d. Memisahkan pakaian – pakaian yang menghendaki order laundry special service,
express service/urgent, untuk didahulukan penanganannya.
e. Mengecek setiap cucian barangkali apabila ada yang terkena noda-noda tertentu.
Checker harus memberitahukan kepada washer agar diproses secara khusus.
f. Mengecek cucian mungkin ada kancing baju yang lepas, jahitan sobek dan lain-
lainnya. Bila menemukannya, maka harus diberikan kepada seamstress agar
diperbaiki.
g. Memeriksa cucian – cucian yang telah selesai dicuci barangkali masih ada yang
belum bersih. Bila menemukannya, kembalikan lagi ke washer agar dicuci ulang.
h. Melipat dan membungkus dengan plastic bagcucian – cucian kecil yang telah
selesai dicuci, diseterika (seperti: kaos kaki, singlet, sapu tangan dan
sebagainya).
i. Pakaian – pakaian yang besar digantung, ditata didalam trolley beserta laundry
list sesuai nomor agar tidak kusut misalnya jas, hem lengan panjang, long dress
dan lain – lain, cucian tersebut dikirim oleh valet kesetiap kamar.
3. Marker
a. Menerima dan mengecek semua cucian dari sorter maupun marker, yang berupa
house laundry, guest laundry, out side laundry.
b. Memasukkan cucian – cucian kecil dan halus ke dalam net agar tidak hilang atau
rusak, lalu memasukkannya ke dalam washing machine untuk dicuci bersama –
sama dengan cucian yang lain.
c. Memindahkan cucian – cucian yang sudah dicuci dengan washing machine ke
mesin extractor.
d. Memindahkan semua cucian yang sudah diperas ke dalam drying tumbler untuk
dikeringkan.
e. Mengeringkan cucian – cucian yang tebal seperti kaos dan handuk dengan
drying tumbler (mesin pengering auto).
f. Mengeluarkan pakaian – pakaian dan linnen yang sudah kering dari drying
tumbler untuk diserahkan kepada presser supaya diseterika.
5. Presser
Dry Cleaning Operator adalah petugas yang melakukan proses pencucian secara dry
cleaning(dengan chemical solvent).
8. Order Teker
Order Taker juga sering disebut sebagai Office Clerk.Tugasnya adalah sebagai berikut:
1. Mesin Cuci
Mesin ini biasanya dioperasikan secara otomatis, akan tetapi masih banyak mesin-
mesin lama yang dioperasikan secara manual. Didalam mesin ini akan terjadi suatu
proses pembasahan dan penyabunan (aksi kimia) dan sekaligus proses bantingan yang
disebabkan gerak putar dari drum mesin (aksi mekanik). Pada aksi mekanik ini pakaian
akan diputar bolak-balik seolaholah dibanting dan gerakan berputar inipun
memungkinkan air akan ikut berg erak men\embus serat kain, sehingga kotoran akan
lepas dari kain yang dicuci. Mesin cuci ini juga berfungsi sebagai mesin pembilas pada
saat mencuci pakaian maupun mencuci pada cucian lainnya. Mesin ini dilengkapi
dengan:
Mesin ini berfungsi sebagai mesin pemeras, pada proses pemerasan ini pakaian akan
diputar dengan kecepatan tinggi, sehingga air yang membasahi pakaian akan tersedot
keluar dan pakaian menjadi lembab. Jangka waktu proses pemerasan ini disesuaikan
dengan jenis dan keadaan material yang diperas, makin tebal material pakaian tersebut
maka waktu pemerasannyapun lebih lama. Mesin pemeras ada yang menjadi satu pada
mesin cuci tetapi ada juga yg terpisah dari mesin cuci, mesin ini disebut extractor
machine. Mesin ini dilengkapi dengan :
3. Mesin Pengering
Mesin ini digunakan untuk mengeringkan pakaian yang sudah diperas. Proses
pengeringan ini dilakukan dengan cara menghembuskan udara panas kedalam drum
mesin yang sedang berputar. Udara panas ini biasanya dihasilkan dari pembakaran gas,
steam (uap panas) atau element electric. Mesin ini dilengkapi dengan :
Mesin ini digunakan untuk mencuci pakaian yang mewah, seperti baju pesta atau jas dan
bahan yang tidak tahan jika dicuci dengan air seperti wool, sutra dan bahan lain yang
tipis. Media pencuci dari mesin ini adalah Solvent (Percloro Ethyline), solvent dapat
dipakai ber(l)ulang-ulang. Jika solvent sudah mulai kotor dapat disaring kembali dan
digunakan kembali. Mesin ini dilengkapi dengan :
a. Washer /pencuci
b. Extractor/pemeras
c. Dry tymbler/pengering
d. Kran steam
e. Air
f. Angin
g. Filter
h. Button trap : perangkap kancing
i. Still : alat suling untuk distilasi
j. Muck coocker : Tempat untuk memasak solvent kotor
k. Flow line : Pipa-pipa saluran
l. Tombol otomatic dan manual
m. Storage tank: tangki solven
5. Mesin Cuci 2 Tabung
Kelebihan mesin cuci 2 tabung: Harga mesin cuci 2 tabung lebih yang
terjangkau dibanadingkan mesin cuci type lain. Pemakaian listrik relatif
lebih sedikit, karena mesin cuci ini didesain agar ekonomis.Kekurangan
mesin cuci 2 tabung yaitu Anda harus mengeluarkan tenaga untuk
memindahkan pakaian dari satu tabung ke tabung pengering setelah pakaian
dicuci, proses mencuci menjadi 2 tahap. Tingkat kekeringan hanya mencapai
70% karena mesin cuci ini tabung harputar vertikal sehingga air tidak bisa
turun semuanya. Membutuhkan volume air cukup banyak, sebab jika mesin
cuci kekurangan air, mesin cuci tidak bisa berputar, oleh sebab itu mesin
cuci 2 tabung membutuhkan air paling banyak.
Mesin cuci ini merupakan perkembangan dari mesin cuci 2 tabung meskipun
masih berbentuk vertikal namun ada pengurangan dari jumlah tabung. Pada
mesin cuci ini hanya terdapat 1 tabung yang berfungsi untuk mencuci
sekaligus mengeringkan pakaian pada tabung yang sama secara otomatis,
Anda tidak perlu lagi memindahkan cucian dari satu tabung ke tabung
lainnya seperti yang terjadi pada mesin cuci 2 tabung.
Kelebihan mesin cuci 1 tabung top loading adalah daya listrik relatif lebih
rendah. Praktis karena Anda tidak harus memindahkan pakaian dari tabung
pencuci ke tabung pengering karena akan dilakukan secara otomatis. Mesin
cuci ini bekerja secara otomatis mulai dari mengisi air, mencuci, membilas
hingga memeras cucian.
Kekurangan mesin cuci 1 tabung top loading adalah harga relatif lebih
mahal, tingkat kekeringan hanya mencapai 70%, membutuhkan volume air
cukup banyak.
Mesin cuci dari jenis pengaturan manual merupakan mesin cuci yang lebih
banyak digunakan dibandingkan mesin cuci otomatis, karena harganya yang lebih
murah. Dari segi perawatan dan perbaikannya pun lebih mudah. Mesin cuci jenis
manual ini mengalirkan air langsung dari saluran masuk melalui hose, tanpa melalui
katup masuk yang dikontrol oleh solenoid. Air yang dipakai biasanya hanya air dingin.
Disamping itu mesin cuci jenis ini tidak menggunakan tenaga pompa untuk pembuangan
air cucian (drain) dari bak pencuci. Beberapa bagian penting dari mesin cuci,
diantaranya : a. Pulsator yang berfungsi memutar atau mengaduk cucian dalam bak. b.
Motor penggerak untuk memutar pulsator. c. Bak pengering dan tombol-tombol
pengontrol yang terletak dipanel.
Untuk mesin cuci yang mempunyai pengatur temperatur air cucian, pasti
menggunakan thermostat sebagai pengontrol temperatur airnya. Alat ini biasanya
diletakkan dekat dengan katup pencapur air (mixer valve). Katup pencampur air ini
digunakan untuk mengatur campuran air dingin dan air panas yang dipakai untuk
mencuci. Diantara switch (pengatur) elektronik yang dipasang pada mesin cuci otomatis
ini adalah :
a.Switch untuk mengatur tinggi permukaan air dalam bak pencuci (water level
switch). Switch ini berfungsi memberikan sinyal pada katup masukan air (solenid
nya), sehingga katup membuka jika air dalam bak pencuci sudah cukup.
b. Switch untuk mengatur tekanan pencucian dibak (water pressure switch) Yang
berfungsi mengatur tekanan air pada waktu/proses pencucian. Beberapa jenis mesin
cuci memiliki alat ini, sehingga bahan pakaian yang berbeda dapat dicuci dengan
tekanan air yang berbeda pula.
c.Swicth yang lain adalah untuk mengatur temperatur air cucian. Switch ini
dihubungkan dengan thermostat yang terletak pada katup pencampur (mixer valve)
dan tombol pemilih temperatur air cucian yang terletak pada panel mesin cuci.
Sedangkan untuk pengaturan jenis beban pencucian (ringan-sedang-berat) untuk
bahan pakaian yang berbeda, tombol pemilih langsung dihubungkan kemotor untuk
memberikan sinyal variasi daya listrik yang digunakan oleh motor.
2.3 BAHAN – BAHAN PEMBERSIH NODA L
1. Emulsifer
Digunakan pada proses prewash sebagai penghilang noda minyak dan membuat serat
menjadi licin sehingga memudahkan noda terlepas dari serat pakaian. (Aman
digunakan pada semua jenis bahan dan warna pakaian).
2. Detergent
Bahan yang digunakan sebagai penghilang noda juga mengandung anti redeposisi dan
optical brightner agent.
3. Alkali
Pencerah warna pakaian digunakan juga sebagai penghilang kadar kalsium dan
magnesium pada air juga untuk menaikkan kadar keasaman air. Dapat digunakan pada
pakaian berwarna cerah dan putih.
4. Chlorin Bleach
Digunakan sebagai disinfectan atau pembunuh kuman juga untuk menghilangkan noda
noda keras.
5. Oxygent Bleach
Penggunaannya sama seperti chlorine bleach namun digunakan untuk bahan pakaian
berwarna cerah.
6. Softener
Untuk melembutkan bahan pakaian dan mengembalikan serat pakaian pada keadaan
semula.
7. Neutralizer
Digunakan untuk menetralkan keasaman air dari sisa detergent. Juga dapat menjaga
warna agar tidak pudar. Digunakan pada pembilasan terakhir.
• Bahan Untuk Dry Cleaning
Petrolium Solfent
Berasal dari minyak bumi (alam) yang dibuat melalui penyaringan hingga 400
derajat farenhate (F) selanjutnya harus pula diobati lagi secara bertahap untuk
menghilangkan zat-zat yang dapat merusak pakaian dan bahaya-bahaya lain dan
manusia yang menggunakannya. Sifat solvent ini mudah terbakar dan bahaya api selalu
mengecam keamanan bila menggunakan solvent ini.
Noda binatu tidak bisa dihindari, jadi penting untuk memiliki jenis penghapus noda
yang tepat saat hari binatu. Berikut adalah 10 penghapus noda teratas untuk setiap situasi
berantakan.
1. OxiClean
OxiClean adalah pembersih noda berbasis oksigen yang bebas klorin. Ini berfungsi
tidak hanya sebagai penghilang noda, tetapi juga penguat deterjen serta pilihan pemutih ,
pencerah, dan presoaking untuk noda yang sulit dihilangkan seperti tanah-dalam
tanah, rumput , dan transfer warna (pewarna) .OxiClean dapat digunakan dengan aman
pada kain putih dan berwarna yang dapat dicuci, karpet, dan pelapis dan pada permukaan
keras seperti ubin. Seharusnya tidak digunakan pada serat wol, sutra, atau kulit karena
dapat merusak kain.
2. OXO Brite
OXO Brite adalah pemutih kering, non-klorin yang diproduksi oleh Earth Friendly
Products. Aman untuk warna dan kain yang bisa dicuci dan menghilangkan sebagian
besar noda organik. Serbuk terkonsentrasi dan harus digunakan sesuai anjuran.Karena
OXO Brite adalah bubuk, ia harus larut sepenuhnya. Ini bisa dilarutkan dalam sedikit air
panas dan kemudian ditambahkan ke air dingin jika itu lebih cocok untuk kain.OXO aman
untuk mesin cuci efisiensi tinggi dan standar . Aman untuk septic tank dan sistem
greywater. Tidak ada Produk yang Ramah Bumi yang diuji pada hewan atau mengandung
bioingredien hewan.
3. Tide to Go
Noda terjadi pada saat-saat terburuk dan seringkali ketika Anda tidak di
rumah. Tidak ada yang lebih buruk daripada menggiringkan kopi di baju tepat sebelum
pertemuan besar atau sedikit makan siang menempel di dasi Anda. Apa yang kamu
kerjakan?
Tide to Go dan pena penghapus noda lainnya dan tisu penghapus noda seperti A
Little Red Bottle of Emergency Stain Rescue aman untuk digunakan pada pakaian putih
dan berwarna yang dapat dicuci dan beberapa hanya diberi label dry clean saja. Mereka
paling efektif bila digunakan pada noda segar.Untuk menggunakannya, cukup tekan pena
dan gunakan ujung scrubber seperti penghapus untuk menghilangkan noda. Setelah
perawatan, bersihkan area yang dirawat dengan kain putih bersih atau handuk
kertas. Pakaian itu harus dicuci atau dikeringkan sesegera mungkin. Membiarkan larutan
pembersih untuk jangka waktu lama tanpa pembersihan menyeluruh dapat menyebabkan
perubahan warna pada kain.
4. Shout Advanced Stain Remover
Ada lini produk Shout Stain Remover yang luas dari SC Johnson
Company. Penghilang noda yang paling efektif adalah Shout Advanced Gel. Ini
ditawarkan dalam botol semprot pemicu, botol pemerasan dengan sikat penggosok
bawaan, atau semprotan busa.Shout Advanced mengandung enzim yang cukup untuk
mengatasi setiap noda berminyak, makanan, lumpur, dan kosmetik. Untuk hasil terbaik,
gel penghilang noda harus dioleskan ke noda sesegera mungkin. Aktifkan pembersih
dengan menggosoknya secara menyeluruh ke kain dengan sikat lembut atau dengan
tangan.Tunggu setidaknya lima menit sebelum dicuci untuk membiarkan bahan mulai
merusak noda (menunggu 10 hingga 15 menit lebih baik) dan kemudian cuci dalam air
terpanas yang direkomendasikan untuk kain.
Sebelum digunakan, ketahanan luntur terhadap benda yang ternoda harus diuji
terutama jika belum pernah dicuci. Oleskan sedikit Zout ke jahitan atau hem bagian
dalam. Tunggu 10 menit dan kemudian bersihkan penghapus noda dengan handuk kertas
putih. Jika warnanya ditransfer ke handuk, jangan gunakan Zout untuk menghilangkan
noda dari kain.Zout sudah tersedia secara online dan di rak-rak produk binatu sebagian
besar toko pasar.
6. Clorox Bleach
ECOS Stain + Odor Remover dari Earth Friendly Products adalah penghilang
noda yang dapat terurai secara biologis yang diformulasikan untuk menghilangkan
makanan, kopi, darah, minyak, dan kotoran dari kain yang bisa dicuci. Produk ini tidak
mengandung produk hewani atau Sodium Lauryl Sulfate, yang dapat menyebabkan iritasi
kulit .Dianjurkan untuk digunakan pada noda segar. Semprotkan area yang bernoda,
diamkan selama satu menit, lalu gosok dengan ringan. Jangan biarkan produk mengering
pada kain. Cuci pakaian yang ternoda seperti biasa dalam suhu air yang sesuai.
ECOS telah merangkul setiap aspek kehidupan hijau dengan membangun tanaman
yang mengurangi jejak karbon perusahaan. Ini memiliki misi yang sangat terfokus dan
merupakan bagian dari Pilihan Aman EPA yang disertifikasi untuk semua produk binatu.
Carbona Stain Devils adalah sekelompok sembilan penghilang noda, dan masing-
masing diformulasikan khusus untuk menghilangkan noda tertentu. Grup ini meliputi:
Praktik pembersihan spot standar tidak selalu terbaik untuk kain yang hanya kering
seperti wol atau sutra karena dapat menyebabkan perubahan warna dan meninggalkan
bekas air. Jadi, penting untuk menjaga pelarut pembersih kering di tangan untuk
menghilangkan noda cepat ketika Anda tidak bisa mendapatkan pembersih kering .Pelarut
pembersih kering juga bekerja dengan baik untuk menghilangkan noda, terutama noda
berminyak, dari pelapis dan karpet. Karena dapat mengandung bahan kimia yang
mengiritasi, ikuti petunjuk dengan hati-hati dan gunakan di tempat yang berventilasi baik.
11. Ink Go
Bentuk : cair
Warna : Putih
12. Quick Go
Bentuk :
Warna :
Kegunaan :untuk pembersih noda darah, susu dan makanan yang menempel pada
cucian.
13. Bon Go
Bentuk : Cair
Warna : putih
14. Yellow Go
Bentuk :
Warna :
15. Tar Go .
Bentuk :
Warna :
16. Rust Go
Bentuk : Cair
Warna :Putih
Setrikaan ini menggunakan daya listrik (element) sebagai sumber panasnya, dan
dioperasikan secara manual (dengan tangan).
Setrika ini seperti electric iron, tetapi menggunakan steam (uap panas) sebagai
pemanasnya, seterika ini digerakkan dengan tangan biasa. Mesin ini dilengkapi dengan:
• Pengatur panas/temperature
• Kran steam
• Penyemprot steam/air
• Padding dengan covernya
• Karet bantalan/alat seterika
• Padding untuk lengan
• Pedal steam untuk untuk menggemboskan
4. Suxy Q Press / Body Former.
Mesin yang digunakan untuk membentuk badan dari jas/mesin yang dipakai untuk
melicinkan jas dan sejenisnya.Mesin ini dilengkapi dengan:
Mesin ini sering juga disebut dengan Roller, Ironer dan digunakan untuk mengepress
bahan yang berbentuk lembaran, seperti sheet (sprei), pillow case (sarung bantal), taplak
meja (table cloth), napkin (serbet) dll. Mesin ini dilengkapi dengan :
• Kran Steam
• Temperatur
• Pengatur kecepatan
• Tombol ON/OFF untuk menghidupkan dan mematikan mesin
• Dua pedal untuk merapatkan bantalan
• Dua pedal untuk merenggangkan bantalan
• Pengaman otomatis
• Silinder
• Padding
• Belt, Sabuk pengikat silinder
Mesin ini digunakan untuk memberi tanda (marker) pada semua cucian yang akan
dicuci agar tidak tertukar antara pemilik yang satu dengan yang lain.
Setrikaan ini menggunakan daya listrik (element) sebagai sumber panasnya, dan
dioperasikan secara manual (dengan tangan).
Pada putaran skal suhu setrika terdapat level-levelnya.Mulai dari skala 1 – skala 7,
berikut pengelompokkan kain-kain berdasarkan skala.
a. Skala 1
b. Skala 3
Baik digunakan untuk kain berbahan akrilik, renda, polyester, rami, rayon, satin, wol ,
sutra, velvet, campuran sintetis dan olefin.
c. Skala 5
Kain katun ringan, damask, dan linen bagus digunakan pada skala ini.
d. Skala 7
Dalam skala ini bahan kain yang digunakan adalah kain corduroy dan kain katun berat.
Kesimpulan