Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM HISTOLOGI HEWAN

TOPIK 4

SISTEM SIRKULASI DAN RESPIRASI

Oleh:
NURUL KHORINA ILMI
BIOLOGI C
215090101111017

Penanggung Jawab
FAIRUZ SARAH KAMILA

JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2022
HASIL INTERPRESTASI GAMBAR

No Gambar Keterangan Gambar

1 1. Tunika Intima
2. Tunika media
3. Tunika adventitia
4. Endotelium
5. Membran elastin
internal
6. Sub endotel
7. Otot polos
8. Kolagen

Deskripsi Gambar :
Gambar diatas merupakan gambar preparat arteri muskuler dari mencit menggunakan
pewarnaan hematoxylin-eosin (HE) dengan perbesaran lemah dan kuat. Terdapat berbagai
bagian yang bisa diamati pada jaringan ini antara lain Tunika intima, tunika media, tunika
adventitia, endotel, membran elastin internal, sub endotel, otot polos serta kolagen. Arteri
merupakan salah satu pembuluh darah yang tersebar ke seluruh tubuh yang mengedarkan
darah dengan kandungan oksigen untuk mensuplai oksigen ke seluruh tubuh (Clark, dkk.,
2018). Pada arteri terdapat 3 bagian utama penyusun dinding arteri yaitu Tunika Intima, tunika
media, dan tunika adventia. Tunika intima merupakan bagian terdalam dari arteri yang terdiri
dari lapisan endotelium dengan susunan sel pipih selapis dan lapisan subendothelium. Tunika
media, merupakan bagian tengah dari arteri yang terdiri dari lapisan tipis dengan susunan otot
polos. Tunika adventia merupakan terluar dari dinding pembuluh arteri yang terdiri dari jaringan
ikat dengan vasa dan nervi vasorum (Mozafari, dkk., 2019).
No Gambar Keterangan Gambar

2 1. Tunika intima
2. Tunika media
3. Tunika adventitia

Deskripsi Gambar :
Gambar diatas merupakan gambar preparat pembuluh vena menggunakan pewarnaan
hematoxylin-eosin (HE) dengan perbesaran kuat. Dalam fisiologi manusia, vena merupakan
salah satu pembuluh yang, dengan empat pengecualian, membawa darah yang kekurangan
oksigen ke bilik kanan atas (atrium) jantung. Empat pengecualian—vena
pulmonalis—mengangkut darah beroksigen dari paru-paru ke bilik kiri atas jantung. Darah yang
kekurangan oksigen yang diangkut oleh sebagian besar vena dikumpulkan dari jaringan
pembuluh mikroskopis yang disebut kapiler oleh vena seukuran benang yang disebut venula
(Sari, 2017).
Secara struktur anatomi, sama seperti arteri, vena juga tersusun dari tiga lapisan yaitu
tunika intima, tunika media dan tunika adventitia. Tunika intima yang terletak pada vena
berbeda dengan yang dimiliki oleh arteri, yaitu memiliki katup untuk mencegah aliran balik
darah, dan membran elastis yang melapisi arteri tidak ada di vena, yang terutama terdiri dari
endotel dan sedikit jaringan ikat. Tunika media, yang dalam arteri terdiri dari otot dan serat
elastis, lebih tipis di vena dan mengandung lebih sedikit otot dan jaringan elastis, dan secara
proporsional lebih banyak serat kolagen (kolagen, protein berserat, adalah elemen pendukung
utama dalam jaringan ikat) . Lapisan luar (tunica adventitia) terdiri dari jaringan ikat dan
merupakan lapisan vena yang paling tebal. Seperti di arteri, ada pembuluh kecil yang disebut
vasa vasorum yang memasok darah ke dinding vena dan pembuluh kecil lainnya yang
membawa darah (Rahaghi, dkk., 2019).
No Gambar Keterangan Gambar

3 1. Epitel
2. Lamina Propria
4. Otot polos
5. Jaringan pengikat
fibrosa
6. Alveoli

Deskripsi Gambar :
Gambar diatas merupakan gambar preparat Bronchioles pada mencit dengan perbesaran
kuat dan pewarnaa menggunakan Hematoxylin-eosin (HE). Bronkiolus adalah divisi lebih lanjut
dari trakea dan juga penting untuk membersihkan, menghangatkan, dan melembabkan udara
yang dihirup masuk. Bronkiolus terdiri dari lapisan otot polos untuk memfasilitasi bronkodilatasi
dan bronkokonstriksi. Sel-sel epitel yang terutama melapisi percabangan bronkus adalah sel-sel
kolumnar bersilia yang tersusun rapat dan digabungkan oleh gap junction. Setiap sel kolumnar
memiliki hingga 300 silia yang menonjol dari permukaan apikalnya yang memfasilitasi
pembersihan mukosiliar dari saluran pernapasan bagian bawah. Silia menonjol melalui cairan
encer ke dalam lapisan mukus kental yang disekresikan oleh sel goblet di kelenjar submukosa
(Hakim, dkk., 2014).
Dapat dilihat pada preparat bagian dari bronkiolus antara lain adalah epitel, lapina propria,
otot polos, jaringan pengikat fibrosa serta alveoli. Lamina propria pada bronkiolus tersusun dari
limfosit, jaringan pengikat dan memiliki peran untuk menyokong jaringan epitel. Alveolus sendiri
merupakan kantung kantung udara yang di dalamnya terjadi pertukaran udara antara oksigen
dan karbon dioksida ke dalam darah (Clark, dkk., 2018).
No Gambar Keterangan Gambar

4 1. Epitel
2. Lamina Propria
3. Kelenjar sub mukosa
4. Sub mukosa
5. Fibroblast
6. Tulang rawan hialin

Deskripsi Gambar :
Gambar diatas merupakan gambar preparat jaringan trakea pada mencit dengan
pewarnaan hematoxylin-eosin (HE) serta perbesaran kuat. Trakea adalah tabung tulang rawan
dan membran yang memanjang dari tulang rawan krikoid ke carina, dan panjangnya sekitar 11
cm. Trakea hampir silindris, dengan sedikit mendatar di posterior. Diameternya dari sisi ke sisi
sekitar 2 hingga 2,5 cm (McLoud, 2010).
Trakea dapat diibaratkan sebagai pintu gerbang menuju paru-paru dan terpapar oleh
banyak faktor lingkungan dalam konsentrasi tertinggi (Leslie, dkk., 2017). Selaras dengan
literatur oleh Lindberg (2017) bagian trakea tersusun dari beberapa bagian antara lain mukosa
yang terdiri dari epitel respiratori, membran basal, dan lamina propria yang tersusun atas
jaringan pengikat dan serat elastin. Dalam bagian lamina propria terdapat sejumlah besar
kelenjar seromukosa yang menghasilkan mukus encer. Lapisan kedua merupakan sub mukosa,
cincin tukang rawan, serta bagian adventitia.
DAFTAR PUSTAKA

Clark, M.A., Choi, J. and Douglas, M., 2018. Biology 2e. Rice University.
Gartner, L.P. and Hiatt, J.L., 2012. Color atlas and text of histology. Lippincott Williams &
Wilkins.
Hakim, A. and Usmani, O.S., 2014. Structure of the lower respiratory tract.
Leslie, K.O., Wick, M.R. and Smith, M.L., 2017. Practical pulmonary pathology: a
diagnostic approach e-book: a volume in the pattern recognition series. Elsevier
Health Sciences.
Lindberg, M.R., 2017. Diagnostic Pathology: Normal Histology-E-Book. Elsevier Health
Sciences.
McLoud, T.C., 2010. Thoracic Radiology: The Requisites E-Book. Elsevier Health
Sciences.
Mozafari, H., Zhou, C. and Gu, L., 2019. Mechanical contribution of vascular smooth
muscle cells in the tunica media of artery. Nanotechnology Reviews, 8(1),
pp.50-60.
Rahaghi, F.N., Argemí, G., Nardelli, P., Domínguez-Fandos, D., Arguis, P., Peinado, V.I.,
Ross, J.C., Ash, S.Y., de La Bruere, I., Come, C.E. and Diaz, A.A., 2019.
Pulmonary vascular density: comparison of findings on computed tomography
imaging with histology. European Respiratory Journal, 54(2).
SARI, R.O., 2017. PENGARUH EKSTRAK DAUN GINSENG JAWA (Talinum triangulare)
TERHADAP KETEBALAN DINDING AORTA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus
novergicus) GALUR WISTAR MODELATEROSKLEROSIS (Doctoral dissertation,
University of Muhammadiyah Malang).

Anda mungkin juga menyukai